SlideShare a Scribd company logo
Berbagai Analisis
Aspek KEUANGAN
Kebutuhan Dana digunakan untuk:
1. Modal berwujud : tanah, bangunan, mesin, dll.
2. Modal tidak berwujud : lisensi, paten, hak izin,
dll.
Kebutuhan Dana & Sumber Dana
Sumber Dana berasal dari :
Struktur Pembiayaan Perusahaan
(Permodalan)
Perlu dilakukan kajian tentang:
1. Pembiayaan Investasi (Modal Investasi)
2. Pembiayaan Produksi dan Operasi (Modal Kerja)
3. Struktur Permodalan (Modal Investasi dan
Modal Kerja)
4. Sumber Pendanaan Modal (Modal Sendiri dan
Pinjaman)
Proyeksi Keuangan Perusahaan
Perlu dilakukan perhitungan dan dibuatkan :
1. Proyeksi Laporan Laba/Rugi 5 (lima) tahun
mendatang
2. Proyeksi Laporan Arus kas proyeksi 5 tahun
mendatang
3. Neraca Perusahaan Proyeksi 5 tahun
mendatang
Analisis Aspek KEUANGAN
Dalam penyusunan Studi Kelayakan, Aspek Keuangan
dapat dilakukan analisis, a.l:
• Siklus arus kas (Cash Flow Cycle)
• Metode jangka pengembalian (Pay Back Period) atau
Break Even Point (BEP)
• Hasil pengembalian atas aktiva (Return on Asset – ROA)
• Cost benefit analysis (CBA)
• Rasio manfaat biaya (Index Profitabilitas Ratio - IPR)
• Metode nilai sekarang bersih (Net Present Value – NPV)
• Metode tingkat hasil pengembalian internal (Internal
Rate of Return – IRR)
• Aliran kas (cash flow) merupakan sejumlah
uang kas yang keluar dan yang masuk sebagai
akibat dari aktivitas perusahaan.
• Dengan kata lain adalah aliran kas yang terdiri
dari aliran kas masuk dalam perusahaan dan
aliran kas keluar perusahaan serta berapa
saldonya setiap periode.
Aliran Kas (Siklus Arus Kas)
Aliran Kas … Fungsi dana
Hal utama yang perlu diperhatikan dalam mengatur
arus kas adalah memahami dengan jelas fungsi dana
yang kita miliki.
Secara sederhana fungsi itu terbagi menjadi tiga yaitu :
1. Fungsi likuiditas, yaitu dana yang tersedia untuk
tujuan memenuhi kebutuhan sehari-hari dan dapat
dicairkan dalam waktu relatif singkat tanpa ada
pengurangan investasi awal.
2. Fungsi anti inflasi, dana yang disimpan guna
menghindari resiko penurunan pada daya beli di
masa datang yang dapat dicairkan dengan relatif
cepat.
3. Capital growth, dana yang diperuntukan untuk
penambahan kekayaan dengan jangka waktu relatif
panjang.
3 Kelompok Aliran Kas Proyek:
1. Aliran kas awal (Initial Cash Flow) merupakan
aliran kas yang berkaitan dengan pengeluaran
untuk kegiatan investasi misalnya : pembelian
tanah, gedung, biaya pendahuluan, dsb.
2. Aliran kas operasional (Operational Cash Flow)
merupakan aliran kas yang berkaitan dengan
operasional proyek seperti : penjualan, biaya
umum, dan administrasi. Oleh sebab itu aliran kas
operasional merupakan aliran kas masuk (cash in
flow) dan aliran kas keluar (cash out flow).
3. Aliran kas akhir (Terminal Cash Flow) merupakan
aliran kas yang berkaitan dengan nilai sisa proyek
(nilai residu) seperti : modal kerja, nilai proyek
yaitu penjualan peralatan proyek.
Kelompok Aliran Kas
3 Bagian Utama CASH FLOW:
• Cash in flow, pada bagian ini mengidentifikasi sumber-
sumber dana yang akan diterima , jumlah dananya dan
waktu dalam periode tersebut, yang akan dihasilkan
berupa penjualan tunai, penjualan kredit yang akan
menjadi piutang, hasil penjualan aktiva tetap dan
penerimaan lainnya.
• Cash out flow, pada bagian ini berhubungan dengan
pengidentifikasian semua kas yang sudah diantisipasi,
antara lain pembelian barang dagang baku, pembayaran
hutang, upah, administrasi, dan pengeluaran lainnya.
• Financing (pembiayaan), pada bagian ini menunjukan
besarnya net cash flow dan besarnya kebutuhan dana jika
terjadi defisit.
Bagian Utama Aliran Kas
Manfaat CASH FLOW
• Merupakan alat pengkontrol keuangan Proyek
dan sebagai alat ukur keberhasilan dalam
mencapai target yang di tetapkan, dapat juga
digunakan sebagai alat penaksir kebutuhan di
masa yang akan datang.
• Membantu manager untuk mengambil
keputusan kebijakan finansial.
• Bagi kreditur; dapat melihat kemampuan
perusahaan/proyek untuk membayar kredit
yang diberikan kepadanya.
Pay back Period Analysis
PBP Analysis ...
=2,25 tahun
Bearti:
PBP Analysis ...
• Break Even Point adalah Titik Pulang Pokok, yaitu
jumlah penerimaan penjualan = jumlah seluruh biaya
yang dikeluarkan
(Total revenue = Total Cost).
• Total Cost = Biaya tetap + Biaya variabel
(Fixed cost) (Variable cost).
Break Even Point (BEP)
BEP ....
Contoh :
• Biaya tetap =Rp.1.000.000,00
• Biaya variable =Rp.120.000,00/unit
• Perusahaan menginginkan harga jual tiap unit
= Rp.320.000,00
• Hitung berapa Titik Pulang Pokok (BEP)?
• Gambarkan Grafik BEP.
Hasil Perhitungan:
BEP ....
5 Unit
Gambar BEP
TC
Unit
Rupiah
BEP
Titik Pulang Pokok (BEP) terjadi
pada saat penjualan = 5 unit
pendapatan = Rp.1.600.000
FC
BEP ....
• Return on Assets atau ROA merupakan rasio yang
menunjukkan hasil (return) atas jumlah aktiva yang
digunakan dalam perusahaan.
• ROA merupakan salah satu jenis rasio profitabilitas
yang mampu menilai kemampuan perusahaan dalam
hal memperoleh laba dari aktiva yang digunakan.
• ROA akan menilai kemampuan perusahaan
berdasarkan penghasilan keuntungan masa lampau
agar bisa dimanfaatkan pada masa atau periode
selanjutnya.
• Rasio ini juga merupakan suatu ukuran tentang
efektivitas manajemen dalam mengelola investasi,
termasuk berguna untuk mengevaluasi seberapa baik
perusahaan telah menggunakan dananya.
Return on asset (ROA) Analysis
ROA ...
• Analisis pengembalian total aktiva (ROA)
dihitung dengan metode perbandingan laba
bersih yang tersedia dengan total aktiva.
• Rumus :
ROA = laba setelah pajak/ total aset, atau
ROA = laba bersih setelah pajak/ total aktiva
x 100%.
ROA ...
• Perhitungan ROA secara sederhana:
Berdasarkan laporan keuangan per tanggal 31
Desember 2019, Laba bersih setelah pajak PT.
Wacana Exca Tbk adalah Rp 200.000.000,- dan
Total Asetnya adalah sebanyak Rp
6.000.000.000,-.
Dapat dilakukan perhitungan ROA seperti
berikut ini ....................>>
• ROA = Net profit / Total Asset
= Rp 200.000.000,-/ Rp 6.000.000.000,-
= 0,033 atau = 3,3 %.
• Semakin tinggi angka ROA, bearti semakin baik
asumsi kinerja perusahaan tersebut dalam hal
pengelolaan ekuitasnya dan lebih produktif dalam
menghasilkan jumlah laba bersih yang lebih besar.
• Analisis ROA akan sangat bermanfaat bagi
perusahaan yang memiliki kompetitor di industri
yang sama.
• CBA adalah teknik yang relatif sederhana dan
banyak digunakan untuk memutuskan apakah
akan membuat perubahan.
• CBA dilakukan hanya dengan menggunakan biaya
finansial dan manfaat finansial.
• Dengan CBA juga dapat digunakan untuk
menghitung periode pengembalian. Ini adalah
waktu yang dibutuhkan untuk manfaat dari
perubahan guna membayar biayanya.
• Banyak perusahaan menginginkan pengembalian
tersebut selama periode waktu tertentu,
misalnya tiga tahun.
Cost Benefit Analysis (CBA)
CBA ...
• Seorang direktur penjualan sedang
mempertimbangkan apakah akan menerapkan
manajemen kontak pelanggan dan sistem
pemrosesan penjualan berbasis komputer baru.
Departemennya hanya memiliki beberapa komputer,
dan tenaga penjualnya tidak menguasai komputer.
Dia menyadari bahwa tenaga penjualan yang
terkomputerisasi dapat menghubungi lebih banyak
pelanggan dan memberikan kualitas keandalan dan
layanan yang lebih tinggi kepada pelanggan tersebut.
Mereka lebih mampu memenuhi komitmen, dan dapat
bekerja lebih efisien dengan staf keuangan dan
pengiriman.
• Contoh analisis CBA finansialnya seperti berikut ini:
.....>>
============
CBA ...
CBA ...
Waktu pengembalian modal sering disebut sebagai titik impas (Break
Even Point / BEP).
Kadang-kadang ini lebih penting daripada manfaat keseluruhan yang
dapat diberikan oleh proyek, misalnya karena organisasi harus meminjam
untuk mendanai mesin baru.
Payback time
= $114,000 / $180,000 = 0.63 of a year = approx. 8 months
Index Profitabilitas Ratio (IPR)
• Rasio Profitabilitas atau Profitability Ratio adalah
perbandingan untuk mengetahui kemampuan
perusahaan untuk mendapatkan laba (profit) dari
pendapatan (earning) terkait dengan penjualan,
aset, dan ekuitas berdasarkan dasar pengukuran
tertentu.
• Beberapa jenis rasio profitabilitas, a.l:
1.Gross Profit Margin (GPM),
2.Net Profit Margin (NPM),
3.Return on Sales Ratio (ROS),
4.Return of Investment (ROI),
5.Return on Capital Employed (ROCE).
Profitabilitas Ratio ...
.
• Rumus Margin Laba Kotor :
Gross Profit Margin =
(laba kotor/ total pendapatan) x 100%
• Semakin besar gross profit margin,
bearti semakin baik (efisien) kegiatan operasional
perusahaan. Ini menunjukkan bahwa harga
pokok penjualan lebih rendah daripada penjualan
(sales)
• Rasio ini berguna untuk audit operasional.
1. Gross Profit Margin (GPM)
.
2. Net Profit Margin (NPM)
• Net profit margin atau margin laba bersih
merupakan rasio profitabilitas untuk menilai
persentase laba bersih yang didapat setelah
dikurangi pajak terhadap pendapatan yang
diperoleh dari penjualan.
• Semakin tinggi net profit margin, bearti semakin
baik operasi suatu perusahaan.
.
• Return on Sales (ROS) adalah merupakan rasio
profitabilitas yang menampilkan tingkat keuntungan
perusahaan setelah pembayaran biaya-biaya variabel
produksi (seperti upah pekerja, bahan baku, dan lain-
lain) sebelum dikurangi pajak dan bunga.
• Rasio ini menunjukkan tingkat keuntungan yang
diperoleh dari setiap rupiah penjualan yang juga
disebut margin operasional (operating margin) atau
Margin pendapatan operasional (operating income
margin).
• Rumus:
3. Return on Sales Ratio (Rasio Pengembalian Penjualan)
.
• Return on investment merupakan rasio
profitabilitas yang dihitung dari laba bersih setelah
dikurangi pajak terhadap total aktiva.
• ROI berguna untuk mengukur kemampuan
perusahaan secara keseluruhan dalam menghasilkan
keuntungan terhadap jumlah aktiva secara
keseluruhan yang tersedia pada perusahaan.
• Rumusnya:
• Semakin tinggi rasio ini berarti semakin baik kondisi
suatu perusahaan.
4. Return of Investment (ROI)
• Rumus ROI:
• Contoh:
Anda mengeluarkan dana untuk berinvestasi dalam bisnis
sebesar Rp 20.000.000 yang kemudian diketahui
menghasilkan penjualan sebesar Rp 30.000.000.
Tingkat ROI adalah 50% yang artinya ROI bernilai
positif. ROI yang bernilai positif menandakan bahwa
total biaya investasi dapat dikembalikan.
.
• Return on Capital Employed (ROCE) merupakan
rasio profitabilitas yang mengukur keuntungan
perusahaan dari modal yang dipakai dalam
bentuk persentase (%).
• Modal yang dimaksud adalah ekuitas suatu
perusahaan ditambah kewajiban tidak lancar
atau total aset dikurangi kewajiban lancar.
• Rumusnya:
5. Return on Capital Employed (ROCE)
(Pengembalian Modal yang Digunakan)
• Net present value digunakan dalam suatu proyeksi arus
kas ataupun proyeksi untung rugi di dalam suatu
proyek, bisnis, ataupun investasi.
• Tujuan perhitungan net present value adalah untuk
mengetahui nilai aset ataupun kas perusahaan yang
ada pada saat ini, yang juga disetarakan dengan nilai
kas pada masa yang akan datang.
• NPV juga bisa diartikan sebagai nilai perkiraan
keuntungan yang diperoleh dalam suatu usaha di masa
depan bila melakukan investasi uang pada saat ini.
Net Present Value (NPV)
PV = FV / (1+i)^n NPV = P / (1+i)t
Present Value
• Ibu Fitri menginginkan uangnya yang sejumlah
Rp 100.000.000 dalam 5 tahun ke depan.
Tingkat bunga yang sebesar 6% pertahun.
Lantas berapakah uang yang harus ditabung oleh
Ibu Fitri saat ini, agar mampu mencapai nilai
Rp 100.000.0000 pada waktu 5 tahun yang akan
datang atau berapakan nilai PV nya?
• Diketahui :
FV sebesar Rp 100.000.000
i (faktor diskon) sebesar 6% atau 0,06
n (durasi investasi) selama 5 tahun
• Jawaban :
Presen Value = Rp 100.000.000 / (1+0,06)^5
= Rp 100.000.000 / 1.3382255776
PV = Rp 74.725.817
• Artinya, bila Ibu Fitri ingin mempunyai uang
sebanyak Rp 100.000.000 dalam kurun 5 tahun ke
depan, maka ia harus menabung sebanyak Rp
74.725.817 pada saat ini.
PV = FV / (1+i)^n
Contoh Net Present Value
• Rully mempunyai bisnis periklanan dan memerlukan
suatu mesin percetakan untuk mendukung kegiatan
bisnisnya. Harga mesin cetak tersebut adalah
Rp 20.000.000. Lantas, apakah pembelian mesin
tersebut akan memberikan keuntungan atau malah
kerugian?.
• Untuk bisa mengetahuinya secara jelas, maka kita
harus melakukan perbandingan uang Rp 20.000.000
tersebut bila diinput ke deposito. Kita asumsikan
bahwa bunga deposito pada saat itu adalah 5% per
tahun (dalam melakukan perhitungan NPV juga
menggunakan tingkatan bunga yang juga sama),
dengan jangka waktu selama 3 tahun, maka
perhitungan NPV bisa kita lakukan sebagai berikut:
......>>
P = nilai perkiraan jumlah arus yang diperoleh setelah melakukan pembelian mesin printing.
i = tingkat suku bunga.
t = periode tahun (tahun ke).
• Diketahui bahwa:
Tahun pertama = 10.000.000 /(1+0,05)^1 = 9.523.809
Tahun kedua = 8.000.000 /(1+0,05)^2 = 7.256.236
Tahun ketiga = 6.000.000 /(1+0,05)^3 = 5.183.026
• Proyeksi NPV adalah:
= Rp (9.523.809 + 7.256.236 + 5.183.026) – Rp 20.000.000
= Rp 21.963.071 – Rp 20.000.000
= Rp 1.963.071
NPV = P / (1+i)t
• Dengan nilai proyeksi NPV selama 3 tahun, maka akan
memberikan keuntungan sebanyak Rp 1.963.071. Bearti
pembelian mesin percetakan tersebut bisa dilakukan,
karena mampu menghasilkan NPV lebih besar dari nol (>0).
• Internal Rate of Return (IRR) adalah indikator
tingkat efisiensi dari sebuah investasi. IRR juga
dikenal sebagai metode untuk menghitung
tingkat bunga suatu investasi dan
menyamakannya dengan nilai investasi saat ini
berdasarkan penghitungan kas bersih di masa
mendatang.
• Singkatnya, apabila penghitungan internal rate of
return menunjukkan angka lebih besar daripada
modal yang dikeluarkan, maka dapat dilakukan
investasi (Begitu pula jika sebaliknya).
Internal Rate of Return (IRR)
• IRR = Internal Rate of Return
i1 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV+
i2 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV –
NPV 1 = Net Present Value positif
NPV 2 = Net Present Value Negatif
• Misalnya:
• Sebuah perusahaan memberikan usulan dalam untuk
melakukan investasi senilai Rp 140.000.000. Sementara
arus kas yang dihasilkan setiap tahun sebesar Rp
22.000.000 selama kurun waktu 6 tahun. Asumsi
untuk rate of return-nya sebesar 13%. Kemudian, ketika
menghitung diskonto dihasilkan NPV Rp 6.649.000
dengan diskonto sebesar 12%, serta NPV sebesar
Rp 659.000 dengan diskonto 10%.
IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1))
Rumus :
IRR...
• Selisih diskonto 12% – 10% = 2% atau Rp
6.649.000 + Rp 659.000 = 7.308.000, maka
nilai IRR adalah:
IRR = 10% + (659.000 : 7.308.000) x 2%
IRR = 10,18%
• Karena asumsi rate of return-nya sekitar 13%,
berarti angka 10,18% termasuk lebih kecil. Maka
investasi tersebut sebaiknya ditolak.
IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1))
`
www.slideshare.net/kenkanaidi
(Narasumber)
www.ken-spektakuler.blogspot.com
e-mail: kanaidi63@gmail.com
Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284
WA. 0877 5871 1905
Pemateri Training

More Related Content

What's hot

Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutanmsahuleka
 
Bab 1 akuntansi biaya
Bab 1   akuntansi biayaBab 1   akuntansi biaya
Bab 1 akuntansi biaya
Dyah Ramadhania
 
Penyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuanganPenyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuangan
Fair Nurfachrizi
 
soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing
Astri Yulia
 
Matkeu
MatkeuMatkeu
Biaya produksi
Biaya produksiBiaya produksi
Green Management
Green ManagementGreen Management
Green Management
Owen Vinson
 
Akuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajiban
Akuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajibanAkuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajiban
Akuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajiban
Sujatmiko Wibowo
 
KELOMPOK MANAJEMEN PERSEDIAAN.doc
KELOMPOK  MANAJEMEN PERSEDIAAN.docKELOMPOK  MANAJEMEN PERSEDIAAN.doc
KELOMPOK MANAJEMEN PERSEDIAAN.doc
nazeanur
 
Soal pilihan ganda olimpiade akuntansi sma
Soal pilihan ganda olimpiade akuntansi smaSoal pilihan ganda olimpiade akuntansi sma
Soal pilihan ganda olimpiade akuntansi smaAnis Rahayu
 
Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5
Judianto Nugroho
 
8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaan8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaanLambok_siregar
 
Pemeriksaan Aktiva Tetap 2
Pemeriksaan Aktiva Tetap 2Pemeriksaan Aktiva Tetap 2
Pemeriksaan Aktiva Tetap 2
gueste4aa42e
 
Analisis titik impas
Analisis titik impasAnalisis titik impas
Analisis titik impas
Atha Meidy
 
Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5
Judianto Nugroho
 
Bab 8 materialitas dan risiko audit
Bab 8 materialitas dan risiko auditBab 8 materialitas dan risiko audit
Bab 8 materialitas dan risiko audit
Nony Saraswati Gendis
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
Krisman A.K. Zend
 
Pemeriksaan surat berharga.pptx
Pemeriksaan surat berharga.pptxPemeriksaan surat berharga.pptx
Pemeriksaan surat berharga.pptx
Tika880481
 
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALPPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
risni sari
 

What's hot (20)

Metode Penyusutan
Metode PenyusutanMetode Penyusutan
Metode Penyusutan
 
Bab 1 akuntansi biaya
Bab 1   akuntansi biayaBab 1   akuntansi biaya
Bab 1 akuntansi biaya
 
Penyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuanganPenyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuangan
 
soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing soal dan jawaban soal auditing
soal dan jawaban soal auditing
 
Matkeu
MatkeuMatkeu
Matkeu
 
Biaya produksi
Biaya produksiBiaya produksi
Biaya produksi
 
Green Management
Green ManagementGreen Management
Green Management
 
Akuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajiban
Akuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajibanAkuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajiban
Akuntansi aset, persediaan, investasi dan kewajiban
 
KELOMPOK MANAJEMEN PERSEDIAAN.doc
KELOMPOK  MANAJEMEN PERSEDIAAN.docKELOMPOK  MANAJEMEN PERSEDIAAN.doc
KELOMPOK MANAJEMEN PERSEDIAAN.doc
 
Soal pilihan ganda olimpiade akuntansi sma
Soal pilihan ganda olimpiade akuntansi smaSoal pilihan ganda olimpiade akuntansi sma
Soal pilihan ganda olimpiade akuntansi sma
 
Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5
 
8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaan8. manajemen-persediaan
8. manajemen-persediaan
 
Pemeriksaan Aktiva Tetap 2
Pemeriksaan Aktiva Tetap 2Pemeriksaan Aktiva Tetap 2
Pemeriksaan Aktiva Tetap 2
 
Ch11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi asetCh11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi aset
 
Analisis titik impas
Analisis titik impasAnalisis titik impas
Analisis titik impas
 
Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5Manajemen keuangan part 2 of 5
Manajemen keuangan part 2 of 5
 
Bab 8 materialitas dan risiko audit
Bab 8 materialitas dan risiko auditBab 8 materialitas dan risiko audit
Bab 8 materialitas dan risiko audit
 
Manajemen keuangan
Manajemen keuanganManajemen keuangan
Manajemen keuangan
 
Pemeriksaan surat berharga.pptx
Pemeriksaan surat berharga.pptxPemeriksaan surat berharga.pptx
Pemeriksaan surat berharga.pptx
 
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUALPPT PENENTUAN HARGA JUAL
PPT PENENTUAN HARGA JUAL
 

Similar to PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY (Studi Kelayakan)

Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development PlanAnalisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Kanaidi ken
 
Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)
Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)
Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)
Dian Anggita
 
01 aspek keuangan
01 aspek keuangan01 aspek keuangan
01 aspek keuangan
stiemberau2
 
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfPerkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
ssuser4522cc
 
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Center For Economic Policy Institute (CEPAT)
 
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTManaging Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Kanaidi ken
 
(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx
AgilSiroj1
 
Financial Statement Analysis _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"
Financial Statement Analysis  _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"Financial Statement Analysis  _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"
Financial Statement Analysis _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"
Kanaidi ken
 
4. konsep penilaian investasi
4.  konsep penilaian investasi4.  konsep penilaian investasi
4. konsep penilaian investasi
Ratih Aryati
 
CapitalBudgeting Basic.ppt
CapitalBudgeting Basic.pptCapitalBudgeting Basic.ppt
CapitalBudgeting Basic.ppt
MhmdRidwanM
 
Kelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptx
Kelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptxKelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptx
Kelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptx
RifkiNanda1
 
Financial statement analysis
Financial statement analysisFinancial statement analysis
Financial statement analysis
Didit Bagus Prasetyo
 
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
Ayulestari1234
 
Tugas uas
Tugas uasTugas uas
Tugas uas
monikrani
 
Tugas uas
Tugas uasTugas uas
Tugas uas
monikrani
 
Resume bab 9 14
Resume bab 9 14Resume bab 9 14
Resume bab 9 14
Ayulestari1234
 
Skb prt 2
Skb prt 2Skb prt 2
Skb prt 2
D Istigfarin
 
Resume bab 9 14
Resume bab 9 14Resume bab 9 14
Resume bab 9 14
Yustikapuri99
 
Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru _Materi Training "ASSET...
Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru  _Materi Training "ASSET...Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru  _Materi Training "ASSET...
Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru _Materi Training "ASSET...
Kanaidi ken
 
3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd
3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd
3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd
AzimahDianah2
 

Similar to PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY (Studi Kelayakan) (20)

Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development PlanAnalisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
Analisis Aspek KEUANGAN_Business Development Plan
 
Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)
Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)
Bab vii rencana pembiayaan (financial plan)
 
01 aspek keuangan
01 aspek keuangan01 aspek keuangan
01 aspek keuangan
 
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdfPerkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
Perkuliahan 11 - Manajemen Keuangan.pdf
 
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 7 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENTManaging Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
Managing Asset Life Cycle Decisions and Activities _ Pelatihan ASSET MANAGEMENT
 
(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx(4) aspek keuangan.pptx
(4) aspek keuangan.pptx
 
Financial Statement Analysis _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"
Financial Statement Analysis  _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"Financial Statement Analysis  _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"
Financial Statement Analysis _Training "ACCOUNTING ANALYSIS & REPORTING"
 
4. konsep penilaian investasi
4.  konsep penilaian investasi4.  konsep penilaian investasi
4. konsep penilaian investasi
 
CapitalBudgeting Basic.ppt
CapitalBudgeting Basic.pptCapitalBudgeting Basic.ppt
CapitalBudgeting Basic.ppt
 
Kelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptx
Kelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptxKelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptx
Kelompok 4 Akuntansi Manajemen.pptx
 
Financial statement analysis
Financial statement analysisFinancial statement analysis
Financial statement analysis
 
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
 
Tugas uas
Tugas uasTugas uas
Tugas uas
 
Tugas uas
Tugas uasTugas uas
Tugas uas
 
Resume bab 9 14
Resume bab 9 14Resume bab 9 14
Resume bab 9 14
 
Skb prt 2
Skb prt 2Skb prt 2
Skb prt 2
 
Resume bab 9 14
Resume bab 9 14Resume bab 9 14
Resume bab 9 14
 
Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru _Materi Training "ASSET...
Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru  _Materi Training "ASSET...Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru  _Materi Training "ASSET...
Pengambilan Keputusan Penanaman Modal Pada Aset Baru _Materi Training "ASSET...
 
3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd
3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd
3 dsr analisis.pptx ssds dsdsafdsvdfvda sdcadsfcdad sadfcdsdsfds dscdsvdsd
 

More from Kanaidi ken

PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...
Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...
Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...
Kanaidi ken
 
Peran STRATEGIC SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...
Peran  STRATEGIC  SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...Peran  STRATEGIC  SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...
Peran STRATEGIC SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...
Kanaidi ken
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan Regulasi PENGUPAHAN" (PP No.51 ...
RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan  Regulasi  PENGUPAHAN"  (PP No.51 ...RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan  Regulasi  PENGUPAHAN"  (PP No.51 ...
RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan Regulasi PENGUPAHAN" (PP No.51 ...
Kanaidi ken
 
Implementasi Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045
Implementasi  Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045Implementasi  Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045
Implementasi Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045
Kanaidi ken
 
Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...
Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...
Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...
Kanaidi ken
 
Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...
Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...
Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...
Kanaidi ken
 
BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...
BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...
BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...
Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT WRITING Skill".
PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT  WRITING  Skill".PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT  WRITING  Skill".
PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT WRITING Skill".
Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...
Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...
Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...
Kanaidi ken
 
Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...
Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...
Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...
Kanaidi ken
 
Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...
Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...
Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...
Kanaidi ken
 
Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...
Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
Kanaidi ken
 
Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...
Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...
Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...
Kanaidi ken
 
Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...
Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
Kanaidi ken
 
Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...
Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan  Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan  Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...
Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...
Kanaidi ken
 
Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...
Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...
Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...
Kanaidi ken
 
(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...
(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...
(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...
Kanaidi ken
 

More from Kanaidi ken (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...
Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...
Jobs Payment for Vendor & CONTRACT _ Training "VENDOR MANAGEMENT and JOBS PAY...
 
Peran STRATEGIC SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...
Peran  STRATEGIC  SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...Peran  STRATEGIC  SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...
Peran STRATEGIC SOURCING Pada PROSES PROCUREMENT _ Training "VENDOR MANAGEM...
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan Regulasi PENGUPAHAN" (PP No.51 ...
RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan  Regulasi  PENGUPAHAN"  (PP No.51 ...RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan  Regulasi  PENGUPAHAN"  (PP No.51 ...
RENCANA + Link2 Materi WORKSHOP_"Penerapan Regulasi PENGUPAHAN" (PP No.51 ...
 
Implementasi Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045
Implementasi  Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045Implementasi  Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045
Implementasi Ide Pembangunan SDM_Indonesia Emas 2045
 
Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...
Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...
Kesiapan SDM Menghadapi REVOLUSI INDUSTRI 4.0 _WORKSHOP "Penerapan Regulasi P...
 
Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...
Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...
Perlindungan UPAH_ Upah Kerja Lembur & Tidak Masuk Kerja _Workshop "(Ketentua...
 
BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...
BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...
BENTUK dan CARA PEMBAYARAN UPAH _Workshop "(Ketentuan TERBARU) PENGUPAHAN & U...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT WRITING Skill".
PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT  WRITING  Skill".PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT  WRITING  Skill".
PELAKSANAAN + Link2 Materi Training_ "Effective REPORT WRITING Skill".
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...
Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...
Garis Besar STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perlindungan Kon...
 
Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...
Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...
Kondisi Terkini dan Isu Terbaru_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Perl...
 
Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...
Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...
Arah Kebijakan, Strategi dan Sektor Prioritas Perlindungan Konsumen _Workshop...
 
Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...
Tujuan, Fungsi dan Pilar STRANAS Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
 
Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...
Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...
Matrik Indikator & Target masing2 Pilar_Perlindungan Konsumen _Workshop "STRA...
 
Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen  _Workshop "STRANAS Pe...
Penyusunan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS Pe...
 
Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...
Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan  Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan  Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...
Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan Rencana Aksi Nasional Perlindungan Konsu...
 
Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...
Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...
Sumber Pendanaan Pelaksanaan STRANAS-Perlindungan Konsumen _Workshop "STRANAS...
 
(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...
(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...
(1) Indikator dan Target Sektor Prioritas STRANAS-Perlindungan Konsumen _Work...
 

Recently uploaded

Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
muhamadsufii48
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
DrEngMahmudKoriEffen
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 

PANDUAN LENGKAP "Analisis Aspek KEUANGAN" _dalam Penyusunan FEASIBILITY STUDY (Studi Kelayakan)

  • 2. Kebutuhan Dana digunakan untuk: 1. Modal berwujud : tanah, bangunan, mesin, dll. 2. Modal tidak berwujud : lisensi, paten, hak izin, dll. Kebutuhan Dana & Sumber Dana Sumber Dana berasal dari :
  • 3. Struktur Pembiayaan Perusahaan (Permodalan) Perlu dilakukan kajian tentang: 1. Pembiayaan Investasi (Modal Investasi) 2. Pembiayaan Produksi dan Operasi (Modal Kerja) 3. Struktur Permodalan (Modal Investasi dan Modal Kerja) 4. Sumber Pendanaan Modal (Modal Sendiri dan Pinjaman)
  • 4. Proyeksi Keuangan Perusahaan Perlu dilakukan perhitungan dan dibuatkan : 1. Proyeksi Laporan Laba/Rugi 5 (lima) tahun mendatang 2. Proyeksi Laporan Arus kas proyeksi 5 tahun mendatang 3. Neraca Perusahaan Proyeksi 5 tahun mendatang
  • 5. Analisis Aspek KEUANGAN Dalam penyusunan Studi Kelayakan, Aspek Keuangan dapat dilakukan analisis, a.l: • Siklus arus kas (Cash Flow Cycle) • Metode jangka pengembalian (Pay Back Period) atau Break Even Point (BEP) • Hasil pengembalian atas aktiva (Return on Asset – ROA) • Cost benefit analysis (CBA) • Rasio manfaat biaya (Index Profitabilitas Ratio - IPR) • Metode nilai sekarang bersih (Net Present Value – NPV) • Metode tingkat hasil pengembalian internal (Internal Rate of Return – IRR)
  • 6. • Aliran kas (cash flow) merupakan sejumlah uang kas yang keluar dan yang masuk sebagai akibat dari aktivitas perusahaan. • Dengan kata lain adalah aliran kas yang terdiri dari aliran kas masuk dalam perusahaan dan aliran kas keluar perusahaan serta berapa saldonya setiap periode. Aliran Kas (Siklus Arus Kas)
  • 7. Aliran Kas … Fungsi dana Hal utama yang perlu diperhatikan dalam mengatur arus kas adalah memahami dengan jelas fungsi dana yang kita miliki. Secara sederhana fungsi itu terbagi menjadi tiga yaitu : 1. Fungsi likuiditas, yaitu dana yang tersedia untuk tujuan memenuhi kebutuhan sehari-hari dan dapat dicairkan dalam waktu relatif singkat tanpa ada pengurangan investasi awal. 2. Fungsi anti inflasi, dana yang disimpan guna menghindari resiko penurunan pada daya beli di masa datang yang dapat dicairkan dengan relatif cepat. 3. Capital growth, dana yang diperuntukan untuk penambahan kekayaan dengan jangka waktu relatif panjang.
  • 8. 3 Kelompok Aliran Kas Proyek: 1. Aliran kas awal (Initial Cash Flow) merupakan aliran kas yang berkaitan dengan pengeluaran untuk kegiatan investasi misalnya : pembelian tanah, gedung, biaya pendahuluan, dsb. 2. Aliran kas operasional (Operational Cash Flow) merupakan aliran kas yang berkaitan dengan operasional proyek seperti : penjualan, biaya umum, dan administrasi. Oleh sebab itu aliran kas operasional merupakan aliran kas masuk (cash in flow) dan aliran kas keluar (cash out flow). 3. Aliran kas akhir (Terminal Cash Flow) merupakan aliran kas yang berkaitan dengan nilai sisa proyek (nilai residu) seperti : modal kerja, nilai proyek yaitu penjualan peralatan proyek. Kelompok Aliran Kas
  • 9. 3 Bagian Utama CASH FLOW: • Cash in flow, pada bagian ini mengidentifikasi sumber- sumber dana yang akan diterima , jumlah dananya dan waktu dalam periode tersebut, yang akan dihasilkan berupa penjualan tunai, penjualan kredit yang akan menjadi piutang, hasil penjualan aktiva tetap dan penerimaan lainnya. • Cash out flow, pada bagian ini berhubungan dengan pengidentifikasian semua kas yang sudah diantisipasi, antara lain pembelian barang dagang baku, pembayaran hutang, upah, administrasi, dan pengeluaran lainnya. • Financing (pembiayaan), pada bagian ini menunjukan besarnya net cash flow dan besarnya kebutuhan dana jika terjadi defisit. Bagian Utama Aliran Kas
  • 10. Manfaat CASH FLOW • Merupakan alat pengkontrol keuangan Proyek dan sebagai alat ukur keberhasilan dalam mencapai target yang di tetapkan, dapat juga digunakan sebagai alat penaksir kebutuhan di masa yang akan datang. • Membantu manager untuk mengambil keputusan kebijakan finansial. • Bagi kreditur; dapat melihat kemampuan perusahaan/proyek untuk membayar kredit yang diberikan kepadanya.
  • 11. Pay back Period Analysis
  • 13.
  • 15. • Break Even Point adalah Titik Pulang Pokok, yaitu jumlah penerimaan penjualan = jumlah seluruh biaya yang dikeluarkan (Total revenue = Total Cost). • Total Cost = Biaya tetap + Biaya variabel (Fixed cost) (Variable cost). Break Even Point (BEP)
  • 16. BEP .... Contoh : • Biaya tetap =Rp.1.000.000,00 • Biaya variable =Rp.120.000,00/unit • Perusahaan menginginkan harga jual tiap unit = Rp.320.000,00 • Hitung berapa Titik Pulang Pokok (BEP)? • Gambarkan Grafik BEP.
  • 18. Gambar BEP TC Unit Rupiah BEP Titik Pulang Pokok (BEP) terjadi pada saat penjualan = 5 unit pendapatan = Rp.1.600.000 FC BEP ....
  • 19. • Return on Assets atau ROA merupakan rasio yang menunjukkan hasil (return) atas jumlah aktiva yang digunakan dalam perusahaan. • ROA merupakan salah satu jenis rasio profitabilitas yang mampu menilai kemampuan perusahaan dalam hal memperoleh laba dari aktiva yang digunakan. • ROA akan menilai kemampuan perusahaan berdasarkan penghasilan keuntungan masa lampau agar bisa dimanfaatkan pada masa atau periode selanjutnya. • Rasio ini juga merupakan suatu ukuran tentang efektivitas manajemen dalam mengelola investasi, termasuk berguna untuk mengevaluasi seberapa baik perusahaan telah menggunakan dananya. Return on asset (ROA) Analysis
  • 20. ROA ... • Analisis pengembalian total aktiva (ROA) dihitung dengan metode perbandingan laba bersih yang tersedia dengan total aktiva. • Rumus : ROA = laba setelah pajak/ total aset, atau ROA = laba bersih setelah pajak/ total aktiva x 100%.
  • 21. ROA ... • Perhitungan ROA secara sederhana: Berdasarkan laporan keuangan per tanggal 31 Desember 2019, Laba bersih setelah pajak PT. Wacana Exca Tbk adalah Rp 200.000.000,- dan Total Asetnya adalah sebanyak Rp 6.000.000.000,-. Dapat dilakukan perhitungan ROA seperti berikut ini ....................>>
  • 22. • ROA = Net profit / Total Asset = Rp 200.000.000,-/ Rp 6.000.000.000,- = 0,033 atau = 3,3 %. • Semakin tinggi angka ROA, bearti semakin baik asumsi kinerja perusahaan tersebut dalam hal pengelolaan ekuitasnya dan lebih produktif dalam menghasilkan jumlah laba bersih yang lebih besar. • Analisis ROA akan sangat bermanfaat bagi perusahaan yang memiliki kompetitor di industri yang sama.
  • 23. • CBA adalah teknik yang relatif sederhana dan banyak digunakan untuk memutuskan apakah akan membuat perubahan. • CBA dilakukan hanya dengan menggunakan biaya finansial dan manfaat finansial. • Dengan CBA juga dapat digunakan untuk menghitung periode pengembalian. Ini adalah waktu yang dibutuhkan untuk manfaat dari perubahan guna membayar biayanya. • Banyak perusahaan menginginkan pengembalian tersebut selama periode waktu tertentu, misalnya tiga tahun. Cost Benefit Analysis (CBA)
  • 24. CBA ... • Seorang direktur penjualan sedang mempertimbangkan apakah akan menerapkan manajemen kontak pelanggan dan sistem pemrosesan penjualan berbasis komputer baru. Departemennya hanya memiliki beberapa komputer, dan tenaga penjualnya tidak menguasai komputer. Dia menyadari bahwa tenaga penjualan yang terkomputerisasi dapat menghubungi lebih banyak pelanggan dan memberikan kualitas keandalan dan layanan yang lebih tinggi kepada pelanggan tersebut. Mereka lebih mampu memenuhi komitmen, dan dapat bekerja lebih efisien dengan staf keuangan dan pengiriman. • Contoh analisis CBA finansialnya seperti berikut ini: .....>>
  • 26. CBA ... Waktu pengembalian modal sering disebut sebagai titik impas (Break Even Point / BEP). Kadang-kadang ini lebih penting daripada manfaat keseluruhan yang dapat diberikan oleh proyek, misalnya karena organisasi harus meminjam untuk mendanai mesin baru. Payback time = $114,000 / $180,000 = 0.63 of a year = approx. 8 months
  • 28. • Rasio Profitabilitas atau Profitability Ratio adalah perbandingan untuk mengetahui kemampuan perusahaan untuk mendapatkan laba (profit) dari pendapatan (earning) terkait dengan penjualan, aset, dan ekuitas berdasarkan dasar pengukuran tertentu. • Beberapa jenis rasio profitabilitas, a.l: 1.Gross Profit Margin (GPM), 2.Net Profit Margin (NPM), 3.Return on Sales Ratio (ROS), 4.Return of Investment (ROI), 5.Return on Capital Employed (ROCE). Profitabilitas Ratio ...
  • 29. . • Rumus Margin Laba Kotor : Gross Profit Margin = (laba kotor/ total pendapatan) x 100% • Semakin besar gross profit margin, bearti semakin baik (efisien) kegiatan operasional perusahaan. Ini menunjukkan bahwa harga pokok penjualan lebih rendah daripada penjualan (sales) • Rasio ini berguna untuk audit operasional. 1. Gross Profit Margin (GPM)
  • 30. . 2. Net Profit Margin (NPM) • Net profit margin atau margin laba bersih merupakan rasio profitabilitas untuk menilai persentase laba bersih yang didapat setelah dikurangi pajak terhadap pendapatan yang diperoleh dari penjualan. • Semakin tinggi net profit margin, bearti semakin baik operasi suatu perusahaan.
  • 31. . • Return on Sales (ROS) adalah merupakan rasio profitabilitas yang menampilkan tingkat keuntungan perusahaan setelah pembayaran biaya-biaya variabel produksi (seperti upah pekerja, bahan baku, dan lain- lain) sebelum dikurangi pajak dan bunga. • Rasio ini menunjukkan tingkat keuntungan yang diperoleh dari setiap rupiah penjualan yang juga disebut margin operasional (operating margin) atau Margin pendapatan operasional (operating income margin). • Rumus: 3. Return on Sales Ratio (Rasio Pengembalian Penjualan)
  • 32. . • Return on investment merupakan rasio profitabilitas yang dihitung dari laba bersih setelah dikurangi pajak terhadap total aktiva. • ROI berguna untuk mengukur kemampuan perusahaan secara keseluruhan dalam menghasilkan keuntungan terhadap jumlah aktiva secara keseluruhan yang tersedia pada perusahaan. • Rumusnya: • Semakin tinggi rasio ini berarti semakin baik kondisi suatu perusahaan. 4. Return of Investment (ROI)
  • 33. • Rumus ROI: • Contoh: Anda mengeluarkan dana untuk berinvestasi dalam bisnis sebesar Rp 20.000.000 yang kemudian diketahui menghasilkan penjualan sebesar Rp 30.000.000. Tingkat ROI adalah 50% yang artinya ROI bernilai positif. ROI yang bernilai positif menandakan bahwa total biaya investasi dapat dikembalikan.
  • 34. . • Return on Capital Employed (ROCE) merupakan rasio profitabilitas yang mengukur keuntungan perusahaan dari modal yang dipakai dalam bentuk persentase (%). • Modal yang dimaksud adalah ekuitas suatu perusahaan ditambah kewajiban tidak lancar atau total aset dikurangi kewajiban lancar. • Rumusnya: 5. Return on Capital Employed (ROCE) (Pengembalian Modal yang Digunakan)
  • 35. • Net present value digunakan dalam suatu proyeksi arus kas ataupun proyeksi untung rugi di dalam suatu proyek, bisnis, ataupun investasi. • Tujuan perhitungan net present value adalah untuk mengetahui nilai aset ataupun kas perusahaan yang ada pada saat ini, yang juga disetarakan dengan nilai kas pada masa yang akan datang. • NPV juga bisa diartikan sebagai nilai perkiraan keuntungan yang diperoleh dalam suatu usaha di masa depan bila melakukan investasi uang pada saat ini. Net Present Value (NPV) PV = FV / (1+i)^n NPV = P / (1+i)t
  • 36. Present Value • Ibu Fitri menginginkan uangnya yang sejumlah Rp 100.000.000 dalam 5 tahun ke depan. Tingkat bunga yang sebesar 6% pertahun. Lantas berapakah uang yang harus ditabung oleh Ibu Fitri saat ini, agar mampu mencapai nilai Rp 100.000.0000 pada waktu 5 tahun yang akan datang atau berapakan nilai PV nya? • Diketahui : FV sebesar Rp 100.000.000 i (faktor diskon) sebesar 6% atau 0,06 n (durasi investasi) selama 5 tahun
  • 37. • Jawaban : Presen Value = Rp 100.000.000 / (1+0,06)^5 = Rp 100.000.000 / 1.3382255776 PV = Rp 74.725.817 • Artinya, bila Ibu Fitri ingin mempunyai uang sebanyak Rp 100.000.000 dalam kurun 5 tahun ke depan, maka ia harus menabung sebanyak Rp 74.725.817 pada saat ini. PV = FV / (1+i)^n
  • 38. Contoh Net Present Value • Rully mempunyai bisnis periklanan dan memerlukan suatu mesin percetakan untuk mendukung kegiatan bisnisnya. Harga mesin cetak tersebut adalah Rp 20.000.000. Lantas, apakah pembelian mesin tersebut akan memberikan keuntungan atau malah kerugian?. • Untuk bisa mengetahuinya secara jelas, maka kita harus melakukan perbandingan uang Rp 20.000.000 tersebut bila diinput ke deposito. Kita asumsikan bahwa bunga deposito pada saat itu adalah 5% per tahun (dalam melakukan perhitungan NPV juga menggunakan tingkatan bunga yang juga sama), dengan jangka waktu selama 3 tahun, maka perhitungan NPV bisa kita lakukan sebagai berikut: ......>>
  • 39. P = nilai perkiraan jumlah arus yang diperoleh setelah melakukan pembelian mesin printing. i = tingkat suku bunga. t = periode tahun (tahun ke). • Diketahui bahwa: Tahun pertama = 10.000.000 /(1+0,05)^1 = 9.523.809 Tahun kedua = 8.000.000 /(1+0,05)^2 = 7.256.236 Tahun ketiga = 6.000.000 /(1+0,05)^3 = 5.183.026 • Proyeksi NPV adalah: = Rp (9.523.809 + 7.256.236 + 5.183.026) – Rp 20.000.000 = Rp 21.963.071 – Rp 20.000.000 = Rp 1.963.071 NPV = P / (1+i)t • Dengan nilai proyeksi NPV selama 3 tahun, maka akan memberikan keuntungan sebanyak Rp 1.963.071. Bearti pembelian mesin percetakan tersebut bisa dilakukan, karena mampu menghasilkan NPV lebih besar dari nol (>0).
  • 40. • Internal Rate of Return (IRR) adalah indikator tingkat efisiensi dari sebuah investasi. IRR juga dikenal sebagai metode untuk menghitung tingkat bunga suatu investasi dan menyamakannya dengan nilai investasi saat ini berdasarkan penghitungan kas bersih di masa mendatang. • Singkatnya, apabila penghitungan internal rate of return menunjukkan angka lebih besar daripada modal yang dikeluarkan, maka dapat dilakukan investasi (Begitu pula jika sebaliknya). Internal Rate of Return (IRR)
  • 41. • IRR = Internal Rate of Return i1 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV+ i2 = Tingkat Diskonto yang menghasilkan NPV – NPV 1 = Net Present Value positif NPV 2 = Net Present Value Negatif • Misalnya: • Sebuah perusahaan memberikan usulan dalam untuk melakukan investasi senilai Rp 140.000.000. Sementara arus kas yang dihasilkan setiap tahun sebesar Rp 22.000.000 selama kurun waktu 6 tahun. Asumsi untuk rate of return-nya sebesar 13%. Kemudian, ketika menghitung diskonto dihasilkan NPV Rp 6.649.000 dengan diskonto sebesar 12%, serta NPV sebesar Rp 659.000 dengan diskonto 10%. IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1)) Rumus :
  • 42. IRR... • Selisih diskonto 12% – 10% = 2% atau Rp 6.649.000 + Rp 659.000 = 7.308.000, maka nilai IRR adalah: IRR = 10% + (659.000 : 7.308.000) x 2% IRR = 10,18% • Karena asumsi rate of return-nya sekitar 13%, berarti angka 10,18% termasuk lebih kecil. Maka investasi tersebut sebaiknya ditolak. IRR = i1 + (NPV1/(NPV2+NPV1) x (i2-i1))