[Ringkasan] Dokumen tersebut membahas tentang Archaebacteria dan Eubacteria. Terdapat informasi mengenai standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator pencapaian kompetensi, materi pelajaran tentang ciri-ciri dan klasifikasi Archaebacteria dan Eubacteria beserta contohnya. Juga dibahas perbandingan antara Archaebacteria dan Eubacteria.
4. Beranda
INDIKATOR
SK/KD
Indikator
3.4.1 Mengidentifikasi ciri ciri Archaebacteria
Materi
dan Eubacteria
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
3.4.2 membedakan ciri ciri bakteri gram positif
dan bakteri gram negatif
3.4.3 menjelaskan cara hidup,habitat ,dan
reproduksi dan peranan bakteri dalam
kehidupan
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
8. Beranda
SK/KD
Indikator
MONERA
Monera = moneres (Yunani)
tunggal
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
Monera adalah organisme bersel
tunggal;
disebut prokariotik, karena tidak
mempunyai membran inti sel.
Monera dapat ditemukan pada ligkungan,
lembab, tanah audara. Kita juga dapat
menemukan bakteri pada tubuh.
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
10. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Archaebacteria dan Eubacteria
tergolong organisme PROKARIOTIK
Yaitu: organisme yang tidak memiliki
membran inti
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
Berbeda dengan golongan Protista,
Fungi, Plantae dan Animalia yang
tergolong organisme EUKARIOTIK
Yaitu: organisme yang memiliki
membran inti
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
15. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
Metanogen berperan penting
dalam membantu pencernakan
hewan ternak, rusa, dan hewan
lain yang mengkonsumsi selulosa,
tapi juga dapat menimbuklan
kerugian jika gas metan yang
dihasilkan terlalu banyak, yaitu
menimbulkan efek rumah kaca
Hidup secara anaerob
Contoh :Lachnospira multipara,
Ruminococcus albus
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
18. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
• Contoh spesies bakteri sulfolobus
yang hidup pada lingkungan kaya
sulfur dari gunung berapi dan
Pyrolobus fumarii dapat hidup
dilingkungan ekstrim termofil laut
pada lubang hidrotermal didaerah
Atlantik
Penyusun
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
19. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
Pengelompokan Archaebacteria
berdasarkan metabolisme dan ekologinya
1. Metanogen,
- Hidup di rawa-rawa dengan kadar oksigen rendah
- Dapat menghasilkan gas metana (CH4)
ex : Methanobacterium
2. Halofil,
- Hidup di lingkungan kadar garam tinggi
ex : Halobacterium
3. Termoasidofil,
- Hidup di lingkungan suhu yang tinggi dan asam rendah
- Hidup di daerah yang mengandung asam sulfat,
misal : di kawah vulkanik
ex : Sulfolobus dan Thermolobus
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
20. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
B. EUBACTERIA
• Makhluk hidup RENIK (mikroorganisme)
• Dapat dilihat dengan mikroskop cahaya
• Ukuran panjangnya 0.5 – 3 mikron, lebarnya
0,1 – 0,2 mikron
• Uniseluler
• Prokariotik
• Hidup soliter (sendiri) atau koloni
• Bila lingkungan ektrim membentuk
endospora sebagai bagian alat pertahanan
diri (dinamakan masa dormansi)
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
21. Beranda
SK/KD
Pengelompokan Eubacteria
berdasarkan metabolisme dan ekologinya
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Berdasa
rkan
Nutrisi
1.Bakteri autotrof, Co:
Bakteri hijau
2.Bakteri heterotrof, Co :
Bacillus antracis
Berdasark
an
Kebutuhan
Oksigen
1.Bakteri Aerob, Co :
Nitrobacter
2.Bakteri An aerob , Co :
Lactobacillus
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
23. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
Kebutuhan oksigen
a. Bakteri Aerob
bakteri yang membutuhkan
oksigen untuk memperoleh
energinya, contoh: Nitrosomonas,
Nitrobacter
b. Bakteri Anaerob
bakteri yang tidak membutuhkan
oksigen untuk memperoleh energi
energi tersebut digunakan untuk
merombaak senyawa organik
tanpa menggunakan oksigen,
sering disebut FERMENTASI
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
24. Beranda
tebal/tipisnya
peptidoglikan
SK/KD
B.Gram Positif
B. Gram Negatif
Indikator
Latihan
Evaluasi
BACTERIA
Referensi
berdasarkan
Materi
cara memperoleh
makanan
penggunaan
oksigen/tidak
Penyusun
peranannya untuk
MH lain
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
B. Autotrof
B. Heterotrof
B. Aerob
B. Anaerob
B.
Menguntungkan
B. Merugikan
25. C. PERBANDINGAN ANTARA
ARCHAEBACTERIA dan EUBACTERIA
Beranda
SK/KD
Indikator
NO KARAKTERISTIK
ARCHAEBACTERIA
EUBACTERIA
1
Materi
Dinding sel
Lipopolisakarida
Peptidoglikan
2
Lipid pada
membrane sel
Rantai C bercabang
Rantai C tidak
bercabang
3
Sensitivitas
pada antibiotic
Tidak sensitif
Sensitif
4
Enzim RNA
polymerase
Strukturnya
Kompleks
Strukturnya
sederhana
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
5
Habitat
BIOLOGI X
Di tempat yang
ekstrim (asin sekali,
panas sekali, dingin
sekali, dll)
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
Bersifat
kosmopolitan/ dapat
hidup di berbagai
lingkungan misalnya
di tubuh organisme,
di tanah, air tawar,
air laut.
31. Beranda
SK/KD
Indikator
Susunan sel
Bakteri:
1. Dinding sel
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
a. Kandungan: asam teikoat,
protein, polisakarida,
lipoprotein, lipopolisakarida, dan
peptidoglikan.
Penyusun
b. Fungsi: pelindung/bentuk sel,
reproduksi sel,
pertukaran zat, kegiatan
metabolisme.
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
32. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
2. Kapsula/Lapisan lendir
Lapisan di luar dinding sel dan
melekat sel.
Terdiri dari gula sederhana, gula
amina, asam gula dan
campurannya.
Fungsi: mencegah kekeringan
sel, mencegah pencantelan
bakteriofage, antifagosit
(virulen=ganas), bagi industri
merugikan karena terjadi
penumpukan lendir.
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
38. Beranda
SK/KD
Struktur Tambahan pada Sel
Bakteri
Endospora yang
sedang berkembang
Indikator
Materi
Latihan
Endospora
Evaluasi
Referensi
Penyusun
Flagela
a. Monotrik
b. Lofotrik
c. Amfitrik
d. peritrik
Pilus
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
40. Beranda
BENTUK BAKTERI
SK/KD
Indikator
Materi
Ada 3 macam bentuk bakteri sebagai
berikut
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
1. Bentuk batang (Basil)
2. Bentuk Bulat (Kokus)
3. Bentuk Spiral
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
44. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
Bentuk Bulat (Kokus)
Bakteri berbentuk bulat (bola) atau kokus
dapat
dibedakan:
1.Monokokus
yaitu bakteri berbentuk bola
tunggal, misal Monococcus gonorhoe
penyebab penyakit kencing
nanah.
2.Diplokokus
yaitu
bakteri
berbentuk
bola
bergandengan
dua-dua,
misal
Diplococcus pneumoniae penyebab
penyakit pneumonia (radang, paruparu).
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
45. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
3.Sarcina
yaitu bakteri berbentuk bola yang
berkelompok
empat-empat
membentuk kubus, misal Sarcina luten.
4.Streptokokus
yaitu bakteri berbentuk bola yang
berkelompok memanjang berbentuk
rantai, misal Streptococcus lactis,
Streptococcus pyogenes penyebab sakit
tenggorokan
dan
Streptococcus
thermophilis untuk pembuatan yoghurt
(susu
asam).
5.Stafilokokus
yaitu bakteri berbentuk bola yang
berkoloni seperti buah anggur, misal
Stafilokokus SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
aureus, penyebab penyakit
BIOLOGI X
47. Beranda
Bentuk Spiral
SK/KD
Penyusun
Ada tiga macam bakteri bantuk spiral
yaitu:
1. Spiral
yaitu golongan bakteri yang
bentuknya seperti spiral,
misalnya Spirillum
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
48. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
1. Vibrio atau bentuk koma
dianggap sebagai bentuk spiral tak
sempurna misal Vibrio cholerae
penyebab penyakit kolera.
2. Spiroseta
yaitu golongan bakteri berbentuk
spiral yang dapat bergerak misal:
Spirochaeta palida, penyebab
penyakit sifilis.
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
50. Beranda
Berdasarkan Ada Tidaknya Flagel Dan Letak Flagel
SK/KD
N
o
Indikator
1
Atrich
bakteri tidak
berflagel
-
Escherichia coli
2
Monotric
h
mempunyai
satu
Pada salah
satu
ujungnya.
Vibrio cholera
3
Lopotric
h
lebih dari satu
flagel
pada salah
satu
ujungnya.
Rhodospirillum
rubrum
4
Ampitric
h
satu atau lebih
flagel
pada kedua
ujungnya.
Pseudomonas
aeruginosa
5
Peritrich
banyak flagel
pada seluruh
permukaan
tubuhnya.
Salmonella typhosa
Materi
Nama
Jumlh Flagel
Latihan
Evaluasi
Letak Flagel
Gambar
Contoh
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
51. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
Berdasarkan Ada Tidaknya Flagel Dan
Letak Flagel
ATRICK
Tanpa flagella
MONOTRICK
satu flagella di salah satu ujung sel
LOPOTRICK
banyak flagella disalah satu ujung sel
AMFITRICK
satu/banyak flagella di kedua ujung sel
PERITRICK
terdapat flagella diseluruh permukaan sel
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
55. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
BAKTERI GRAM –
Dinding sel peptidoglikannya tipis dan
tertutup oleh lapisan lipopolisakarida
Bakteri yg warnanya mudah dihilangkan
dg etil alkohol 95 % setelah pengecatan
dg violet dan iodine sehingga sulit dilihat
dg mikroskop. Dilakukan pengecatan dg
counterstain, memberikan warna merah
sehingga dpt dilihat dg mikroskop
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
64. Beranda
SK/KD
Bakteri dalam Kehidupan
Manusia
• Merugikan
Indikator
Materi
Latihan
Acetobacter xylinum
(nata de coco)
Salmonella
(racun makanan)
Camphylobacter jejuni
(penyebab diare)
•Menguntungkan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
Streptococcus lactis
(keju)
Lactobacillus casei
(keju dan yogurt)
r pada tanaman disebabkan
Agrobacterium tumafaciens
Penanggulangan terhadap bakteri merugikan dapat dilakukan dengan
cara pengawetan dan pengolahan makanan, menjaga kebersihan dan
kesehatan diri serta lingkungan, dan imunisasi
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
68. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
MERUGIKAN
1. Penyebab penyakit pada manusia :
* Clostridium tetani : Tetanus.
* Salmonella thyposa : Tipus.
* Treponema pallidum : Sipilis
* Vibrio comma : Kolera
2. Penyebab penyakit pada hewan :
* Bacillus anthracis : antrak.
* Actinomyces bovis : Bengkak rahang sapi
3. Penyebab penyakit pada tumbuhan :
* Xanthomonas citri : Jeruk
4. Kerusakan makanan
* Clostridium botulinum : Makanan kaleng
rusak
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
69. Beranda
ada lagi yang merugikan ….
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Kusta/lepra
TBC
Pneumonia
Penyusun
Anthrax
BIOLOGI X
Gonorrhoe
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
Gonorrhoe
70. Beranda
ada lagi yang merugikan ….
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Bisul botulinum
sifilis
Referensi
Penyusun
Sifilis
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
Kolera
72. Beranda
Bakteri Menguntungkan
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
• Bakteri pengurai
• Bakteri saprofit menguraikan
tumbuhan atau hewan yang mati,
serta sisa-sisa atau kotoran organisme.
Bakteri tersebut menguraikan protein,
karbohidrat dan senyawa organik lain
menjadi CO2, gas amoniak, dan
senyawa-senyawa lain yang lebih
sederhana. Oleh karena itu
keberadaan bakteri ini sangat
berperan dalam mineralisasi di alam
dan dengan cara ini bakteri
membersihkan dunia dari sampahsampah organik.
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
74. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
• Bakteri nitrifikasi
Bakteri nitrifikasi adalah bakteri-bakteri
tertentu yang mampu menyusun
senyawa nitrat dari amoniak yang
berlangsung secara aerob di dalam
tanah. Nitrifikasi terdiri atas dua tahap
yaitu:
• Oksidasi amoniak menjadi nitrit oleh
bakteri nitrit. Proses ini dinamakan
nitritasi.
• Oksidasi senyawa nitrit menjadi nitrat
oleh bakteri nitrat. Prosesnya dinamakan
nitratasi.
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
75. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
• Bakteri nitrifikasi
Bakteri nitrifikasi adalah bakteri-bakteri
tertentu yang mampu menyusun senyawa
nitrat dari amoniak yang berlangsung secara
aerob di dalam tanah. Nitrifikasi terdiri atas
dua tahap yaitu:
• Oksidasi amoniak menjadi nitrit oleh bakteri
nitrit. Proses ini dinamakan nitritasi.
• Oksidasi senyawa nitrit menjadi nitrat oleh
bakteri nitrat. Prosesnya dinamakan nitratasi.
BIOLOGI X
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
76. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
• Bakteri usus
• Bakteri Entamoeba coli hidup di kolon
(usus besar) manusia, berfungsi
membantu membusukkan sisa
pencernaan juga menghasilkan vitamin
B12, dan vitamin K yang penting dalam
proses pembekuan darah. Dalam organ
pencernaan berbagai hewan ternak dan
kuda, bakteri anaerobik membantu
mencernakan selusosa rumput menjadi
zat yang lebih sederhana sehingga dapat
diserap oleh dinding usus.
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
77. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
• Bakteri penghasil antibiotik
Antibiotik merupakan zat yang
dihasilkan oleh mikroorganisme dan
mempunyai daya hambat terhadap
kegiatan mikroorganisme lain.
Beberapa bakteri yang menghasilkan
antibiotik adalah:
• Bacillus brevis, menghasilkan terotrisin
• Bacillus subtilis, menghasilkan
basitrasin
• Bacillus polymyxa, menghasilkan
polimixin
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
78. Beranda
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Bakteri Merugikan
• Bakteri perusak makanan
Beberapa spesies pengurai tumbuh di dalam
makanan. Mereka mengubah makanan dan
mengeluarkan hasil metabolisme yang
berupa toksin (racun). Racun tersebut
berbahaya bagi kesehatan manusia.
Contohnya:
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
• Clostridium botulinum, menghasilkan racun
botulinin, seringkali terdapat pada makanan
kalengan
• Pseudomonas cocovenenans, menghasilkan
asam bongkrek, terdapat pada tempe
bongkrek
• Leuconostoc mesenteroides, penyebab
pelendiran makanan
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU
79. Beranda
Bakteri Merugikan
SK/KD
Indikator
Materi
Latihan
Evaluasi
Referensi
Penyusun
BIOLOGI X
• Bakteri perusak makanan
• Beberapa spesies pengurai tumbuh di dalam
makanan. Mereka mengubah makanan dan
mengeluarkan hasil metabolisme yang berupa
toksin (racun). Racun tersebut berbahaya bagi
kesehatan manusia. Contohnya:
• Clostridium botulinum, menghasilkan racun
botulinin, seringkali terdapat pada makanan
kalengan
• Pseudomonas cocovenenans, menghasilkan
asam bongkrek, terdapat pada tempe bongkrek
• Leuconostoc mesenteroides, penyebab
pelendiran makanan
SMA NEGERI 2 INDRAMAYU