Modul ini membahas tentang struktur dan budaya organisasi. Struktur organisasi membahas tentang landasan filosofis, taksonomi, departemenalisasi, bentuk-bentuk, dan desain struktur organisasi. Sedangkan budaya organisasi membahas tentang pengertian, unsur, tipologi, proses pembentukan, dan melestarikan budaya organisasi. Modul ini juga membahas hubungan antara struktur dan budaya organisasi dengan perilaku individu.
1. Modul
8
PROSES ORGANISASI:
STRUKTUR DAN KULTUR
Inisiasi Tuton Ke-1
Mata Kuliah Perilaku Organisasi
Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi
Penulis: Pista Suci Asmarani, S.Tp., M.M
Email: pistasuci@gmail.com
Penelaah: Efraim Bavo Priyana, S.Tr.Par., M.Par.
Email: efraimbavo@ecampus.ut.ac.id
www.ut.ac.id
2. STRUKTUR ORGANISASI
Landasan filosofi struktur organisasi
• Bagi organisasi kecil, meski kegiatannya belum begitu kompleks,
tetap membutuhkan struktur organisasi walaupun bentuknya masih
informal.
• Sedangkan bagi organisasi besar yang cenderung memiliki tingkat
kompleksitas yang tinggi baik dari sisi aktivitas maupun jumlah orang
yang terlibat didalamnya memiliki struktur organisasi formal menjadi
sebuah keharusan karena dinamika dan kompleksnya persoalan
organisasi akan bisa diatasi jika dilakukan pembagian kerja (division
of work)
www.ut.ac.id
3. Taksonomi struktur organisasi
Struktur organisasi terdiri dari tiga komponen utama yaitu:
• Struktur organisasi merupakan bentuk hubungan pelaporan secara
formal, termasuk didalamnya jumlah tingkatan dalam hirarkhi
organisasi dan rentang kendali yang dilakukan oleh para manajer
dan supervisor.
• Struktur organisasi mengelompokkan individu-individu kedalam
kelompok atau departemen dan mengelompokkan departemen
kedalam organisasi keseluruhan.
• Termasuk dalam struktur organisasi adalah desain sistem untuk
memastikan terciptanya komunikasi yang efektif, koordinasi, dan
interaksi lintas departemen.
www.ut.ac.id
5. Bentuk-bentuk struktur organisasi
• Struktur organisasi fungsional
• Struktur organisasi divisional
• Struktur organisasi berbasis wilayah geografis
• Struktur organisasi hybrid
• Struktur organisasi matriks
www.ut.ac.id
6. Desain struktur organisasi
Ada 5 (lima) faktor penting yang perlu dipertimbangkan ketika
hendak memilih desain struktur organisasi:
• Tujuan dan strategi organisasi
• Human Processes
• Lingkungan organisasi
• Teknologi yang digunakan
• Ukuran/besaran Organisasi
www.ut.ac.id
7. Implikasi struktur terhadap prilaku manusia
• Struktur organsiasi memiliki peran sentral terhadap
pembentukan prilaku manusia
• Hubungan antara struktur organisasi dan prilaku manusia
bukan hanya hubungan linier satu arah (struktur
mempengaruhi prilaku) tetapi juga hubungan yang bersifat
imbal balik (resiprokal) dimana struktur bisa mempengaruhi
prilaku manusia atau sebaliknya prilaku manusia juga bisa
mempengaruhi pembentukan struktur
• Sederhananya, struktur menjadi kerangka bagaimana
seseorang seharusnya berprilaku
www.ut.ac.id
8. BUDAYA ORGANISASI
Pengertian budaya organisasi
Budaya adalah pola asumsi dasar yang di-shared oleh
sekelompok orang setelah sebelumnya mereka
mempelajari dan meyakini kebenaran pola asumsi
tersebut sebagai cara untuk menyelesaikan berbagai
persoalan yang berkaitan dengan adapatasi eksternal
dan integrasi internal, sehingga pola asumsi dasar
tersebut perlu diajarkan kepada anggota-anggota baru
sebagai cara yang benar untuk berpersepsi, berpikir dan
mengungkapkan perasaannya dalam kaitannya dengan
persoalan-persoalan organisasi
www.ut.ac.id
9. Elemen budaya organisasi
• Elemen yang idealistik, elemen ini menjadi ideology organisasi yang
tidak mudah berubah walaupun disisi lain organisasi secara natural
harus selalu berubah dan beradaptasi dengan lingkungannya
• Elemen behavioral, elemen yang kasat mata, muncul ke permukaan
dalam betuk prilaku sehari-hari para anggotanya dan bentuk-bentuk
lain seperti desain dan arsitektur organisasi
• Keterkaitan antara elemen idealistic dan behavioral, keduanya
merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan sebab keterkaitan
kedua elemen itulah yang membentuk budaya
www.ut.ac.id
10. Tipologi budaya organisasi
• Tipologi Budaya menurut Roger Harrison, karakter dan ideologi
sebuah organisasi dapat dilihat dari orientasi organisasi tersebut
yang dibedakan menjadi empat (4) macam orientasi yaitu:
orientasi kepada kekuasaan (power orientation), orientasi kepada
peran masing-masing pejabat (role orientation), orientasi kepada
tugas (task orientation) dan orientasi kepada orang (people
orientation)
• Tipologi Budaya menurut Para Pengikut Harrison:
1. power culture
2. role culture
3. achievement culture
4. support culture
www.ut.ac.id
11. Proses pembentukan budaya organisasi
Prosesnya mengikuti alur sebagai berikut:
1. Para pendiri dan pimpinan lainnya membawa serta satu set asumsi dasar, nilai-
nilai, perspektif, artefak ke dalam organisasi dan menanamkannya kepada para
karyawan.
2. Budaya muncul ketika para anggota organisasi berinteraksi satu sama lain untuk
memecahkan masalah-masalah pokok organisasi yakni masalah integrasi internal
dan adaptasi eksternal.
3. Secara perorangan, masing-masing anggota organisasi boleh jadi menjadi
seorang pencipta budaya baru (culture creator) dengan mengembangkan
berbagai cara untuk menyelesaikan persoalan-persoalan individual seperti
persoalan identitas diri, control, dan pemenuhan kebutuhan serta bagaimana agar
bisa diterima oleh lingkungan organisasi yang diajarkan kepada generasi penerus.
www.ut.ac.id
13. Budaya dan prilaku individual
Kedudukannya sebagai bagian dari sebuah masyarakat, manusia
secara individual pada dasarnya memiliki tiga kebutuhan pokok
• Pertama, manusia ingin menjadi bagian dari sebuah kelompok
(masyarakat) dan ingin mengetahui perannya dalam kelompok
tersebut
• Kedua, manusia ingin tampak berpengaruh dalam sebuah
kelompok dan tidak ingin tampak bergantung pada kelompoknya
meski pada saat yang sama ingin tetap menjadi bagian dari
kelompok
• Ketiga, secara individu manusia ingin bisa diterima dan intim
dengan anggota kelompok yang lain yang sifat penerimaannya
bukan sekedar untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia
www.ut.ac.id