SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
MODEL EVALUASI KEBIJAKAN
PUBLIK
Debora Aprianingsih
1310841008
Ernest R. House dalam Nugroho (2014: 714) membagi model
evaluasi menjadi:
1. Model Sistem = [indikator utama:] efisiensi
2. Model Perilaku = produktivitas dan akuntabilitas
3. Model Formulasi Keputusan = keefektifan dan keterjagaan
kualitas
4. Model Tujuan Bebas (goal free) = pilihan pengguna dan
manfaat sosial
5. Model Kekritisan seni = standar yang semakin baik dan
kesadaran yang semakin meningkat
6. Model Review Profesional = penerimaan profesional
7. Model Kuasi Legal = resolusi
8. Model Studi Kasus = pemahaman dan diversitas
Sesuai dengan teknik evaluasinya, dalam Nugroho (2014) evaluasi
dipilah menjadi:
1. Evaluasi komparatif: membandingkan implementasi kebijakan
(proses dan hasilnya) dengan implementasi kebijakan yang
sama atau berlainan, di satu tempat yang sama atau berlainan.
2. Evaluasi historikal: membuat evaluasi kebijakan berdasarkan
rentang sejarah munculnya kebijakan-kebijakan tersebut.
3. Evaluasi laboratorium/ eksperimental: evaluasi yang
menggunakan eksperimen dalam sejenis laboratorium.
4. Evaluasi ad hock: evalasi secara mendadak dalam waktu segera
dengan tujuan mendapatkan gambaran pada saat itu (snap
shot)
House (1978) dalam Ilham, mengemukakan beberapa Model
Evaluasi Kebijakan Publik yang terdiri dari:
1. The Adversary Model
Para evaluator dikelompokkan menjadi dua, yang
pertama bertugas menyajikan hasil evaluasi program yang
positif, hasil dampak kebijakan yang efektif dan baik, tim
kedua berperan untuk menemukan hasil evaluasi program
negatif, tidak efektif, gagal dan yang tidak tepat sasaran.
Kedua kelompok ini dimaksudkan untuk menjamin adanya
netralitas serta obyektivitas proses evaluasi. Temuannya
kemudian dinilai sebagai hasil evaluasi. Menurut model
dari evaluasi ini tidak ada efisiensi data yang dihimpun.
2. The Transaction Model
Model ini memperhatikan penggunaan metode studi
kasus, bersifat naturalistik dan terdiri dua jenis, yaitu :
• Evaluasi responsif yang dilakukan melalui kegiatan-
kegiatan secara informal dan berulang-ulang agar
program yang telah direncanakan dapat digambarkan
dengan akurat; dan
• Evaluasi iluminativ bertujuan untuk mengkaji program
inovatif dalam rangka mendeskripsikan dan
menginterpretasikan pelaksanaan suatu program atau
kebijakan.
Jadi evaluasi model ini akan berusaha mengungkapkan
serta mendokumenter pihak-pihak yang berpartisipasi dalam
program.
3. Good Free Model
Model evaluasi ini bertujuan untuk mencari dampak
aktual dari suatu kebijakan, dan bukan hanya sekedar
untuk menentukan dampak yang diharapkan sesuai
dengan ditetapkan dalam program. Dalam upaya mencari
dampak aktual, evaluator tidak perlu mengkaji secara
luas dan mendalam tentang tujuan dari program yang
direncanakan. Sehingga evaluator (peneliti) dalam posisi
yang bebas menilai dan ada obyektivitas.
SKEMA MODEL EVALUASI KEBIJAKAN
Program Tujuan Kegiatan Akses Dampak
Sumber : Setelah dimodifikasi dari Thomas K Cook dan Frank P. Scioli, Impact Analysis
in Public Policy Research, 1975 dalam Ilham
DIMENSI KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI FOKUS
EVALUASI KEBIJAKAN
PERUMUSAN
KEBIJAKAN
IMPLEMENTASI
KEBIJAKAN
LINGKUNGAN
KEBIJAKAN
KINERJA
KEBIJAKAN
EVALUASI
KEBIJAKAN
EVALUASI FORMULASI KEBIJAKAN PUBLIK
1. Model Kelembagaan
2. Model Proses
3. Kelompok
4. Elit
5. Rasional
6. Inkremental
7. Teori Permainan
8. Pilihan Publik
9. Sistem
10. Demokratis
11. Strategis
12. Deliberatif
Berikut adalah model-model formulasi kebijakan
publik:
EVALUASI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN
Evaluasi implementasi kebijakan dibagi tiga menurut timing
evaluasi :
1. Evaluasi sebelum pelaksanaan yang disebut sebagai evaluasi
summatif.
2. Evaluasi pada waktu pelaksanaan biasanya disebut evaluasi
proses.
3. Evaluasi setelah kebijakan yang juga disebut sebagai evaluasi
konsekuensi (output) kebijakan dan/atau evaluasi
impak/pengaruh (output) kebijakan.
Kesesuaian dg metode
implementasi
Kesesuaian dg
kompetensi
Kesesuaian dg tujuan
evaluasi
Kesesuaian dg sumber
daya yang ada
Kesesuaian dg
lingkungan evaluasi
Implementasi
Kebijakan
Evaluator
Model Sederhana Evaluasi Implementasi
Dalam Nugroho (2014: 723)
EVALUASI KINERJA KEBIJAKAN PUBLIK
ORGANISASI PROSES
PEMIMPIN SUMBER DAYA
HASIL
Sekuensi - Internal
Adaptasi - Lingkungan
Inovasi - Perubahan
Kesesuaian
Kecukupan
Kesiapan
Vision
Value
Courage
Man
Machine
Money
Selisih target dan
pencapaian
Model yang ditawarkan oleh Nugroho (2014: 726)
DAFTAR PUSTAKA
Ilham, Eko. “Skripsi: Evaluasi Kebijakan.” ftp
http://www.damandiri.or.id/file/ekoilhamunbr
awbab2.pdf (10 Apr. 2016)
Nugroho, Riant. 2014. Public Policy. Jakarta:
Gramedia.

More Related Content

Similar to MODEL_EVALUASI 123456789 contoh dari google.pptx

Pertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdf
Pertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdfPertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdf
Pertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdf
asepsobirin2
 

Similar to MODEL_EVALUASI 123456789 contoh dari google.pptx (20)

Penilaian Program Berasaskan Model Logik
Penilaian Program Berasaskan Model LogikPenilaian Program Berasaskan Model Logik
Penilaian Program Berasaskan Model Logik
 
makalah mengevaluasi kinerja kebijakan pendidikan
makalah mengevaluasi kinerja kebijakan pendidikanmakalah mengevaluasi kinerja kebijakan pendidikan
makalah mengevaluasi kinerja kebijakan pendidikan
 
Pertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdf
Pertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdfPertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdf
Pertemuan 10_Konsep Evaluasi Kebijakan.pdf
 
Evaluasi kebijakan publik
Evaluasi kebijakan publikEvaluasi kebijakan publik
Evaluasi kebijakan publik
 
Modul iii kb4 monitoring dan evaluasi pada penerapan promosi kesehatan
Modul iii kb4 monitoring dan evaluasi pada penerapan promosi kesehatanModul iii kb4 monitoring dan evaluasi pada penerapan promosi kesehatan
Modul iii kb4 monitoring dan evaluasi pada penerapan promosi kesehatan
 
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.pptBab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
Bab5-Metode dan Instrumen Pengumpulan Data.ppt
 
Chapter 4 - Siapa yang harus dilibatkan dalam riset implementasi?
Chapter 4 - Siapa yang harus dilibatkan dalam riset implementasi?Chapter 4 - Siapa yang harus dilibatkan dalam riset implementasi?
Chapter 4 - Siapa yang harus dilibatkan dalam riset implementasi?
 
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amirMakalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
Makalah evaluasi hasil belajar (evaluasi program) amir
 
Evaluasi kebijakan
Evaluasi kebijakanEvaluasi kebijakan
Evaluasi kebijakan
 
DEVELOPMENT RESEARCH
DEVELOPMENT RESEARCHDEVELOPMENT RESEARCH
DEVELOPMENT RESEARCH
 
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
4cmetode penelitian-evaluasi-kebijakan-pendidikan(1)
 
Materi presentasi tentang proses kebijakan publik
Materi presentasi tentang proses kebijakan publikMateri presentasi tentang proses kebijakan publik
Materi presentasi tentang proses kebijakan publik
 
Penyusunan kebijakan program kesehatan januari 2021
Penyusunan kebijakan program kesehatan januari 2021Penyusunan kebijakan program kesehatan januari 2021
Penyusunan kebijakan program kesehatan januari 2021
 
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEYMAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
 
5b. Bahan Narasumber Monev Ketua TAPD.pptx
5b. Bahan Narasumber Monev Ketua TAPD.pptx5b. Bahan Narasumber Monev Ketua TAPD.pptx
5b. Bahan Narasumber Monev Ketua TAPD.pptx
 
01 Bahan Moneva Palu V0
01 Bahan Moneva Palu V001 Bahan Moneva Palu V0
01 Bahan Moneva Palu V0
 
Evaluasi penyuluhan
Evaluasi penyuluhanEvaluasi penyuluhan
Evaluasi penyuluhan
 
Penel r & d
Penel r & dPenel r & d
Penel r & d
 
EVALUASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN - M. HARITS ARFAN - KEBIJAKAN PENDIDIKAN.pptx
EVALUASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN - M. HARITS ARFAN - KEBIJAKAN PENDIDIKAN.pptxEVALUASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN - M. HARITS ARFAN - KEBIJAKAN PENDIDIKAN.pptx
EVALUASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN - M. HARITS ARFAN - KEBIJAKAN PENDIDIKAN.pptx
 
Model model evaluasi program
Model model evaluasi programModel model evaluasi program
Model model evaluasi program
 

Recently uploaded

MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
randikaakbar11
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
AgusSuarno2
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
susilowati82
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.pptDemokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 

MODEL_EVALUASI 123456789 contoh dari google.pptx

  • 1. MODEL EVALUASI KEBIJAKAN PUBLIK Debora Aprianingsih 1310841008
  • 2. Ernest R. House dalam Nugroho (2014: 714) membagi model evaluasi menjadi: 1. Model Sistem = [indikator utama:] efisiensi 2. Model Perilaku = produktivitas dan akuntabilitas 3. Model Formulasi Keputusan = keefektifan dan keterjagaan kualitas 4. Model Tujuan Bebas (goal free) = pilihan pengguna dan manfaat sosial 5. Model Kekritisan seni = standar yang semakin baik dan kesadaran yang semakin meningkat 6. Model Review Profesional = penerimaan profesional 7. Model Kuasi Legal = resolusi 8. Model Studi Kasus = pemahaman dan diversitas
  • 3. Sesuai dengan teknik evaluasinya, dalam Nugroho (2014) evaluasi dipilah menjadi: 1. Evaluasi komparatif: membandingkan implementasi kebijakan (proses dan hasilnya) dengan implementasi kebijakan yang sama atau berlainan, di satu tempat yang sama atau berlainan. 2. Evaluasi historikal: membuat evaluasi kebijakan berdasarkan rentang sejarah munculnya kebijakan-kebijakan tersebut. 3. Evaluasi laboratorium/ eksperimental: evaluasi yang menggunakan eksperimen dalam sejenis laboratorium. 4. Evaluasi ad hock: evalasi secara mendadak dalam waktu segera dengan tujuan mendapatkan gambaran pada saat itu (snap shot)
  • 4. House (1978) dalam Ilham, mengemukakan beberapa Model Evaluasi Kebijakan Publik yang terdiri dari: 1. The Adversary Model Para evaluator dikelompokkan menjadi dua, yang pertama bertugas menyajikan hasil evaluasi program yang positif, hasil dampak kebijakan yang efektif dan baik, tim kedua berperan untuk menemukan hasil evaluasi program negatif, tidak efektif, gagal dan yang tidak tepat sasaran. Kedua kelompok ini dimaksudkan untuk menjamin adanya netralitas serta obyektivitas proses evaluasi. Temuannya kemudian dinilai sebagai hasil evaluasi. Menurut model dari evaluasi ini tidak ada efisiensi data yang dihimpun.
  • 5. 2. The Transaction Model Model ini memperhatikan penggunaan metode studi kasus, bersifat naturalistik dan terdiri dua jenis, yaitu : • Evaluasi responsif yang dilakukan melalui kegiatan- kegiatan secara informal dan berulang-ulang agar program yang telah direncanakan dapat digambarkan dengan akurat; dan • Evaluasi iluminativ bertujuan untuk mengkaji program inovatif dalam rangka mendeskripsikan dan menginterpretasikan pelaksanaan suatu program atau kebijakan. Jadi evaluasi model ini akan berusaha mengungkapkan serta mendokumenter pihak-pihak yang berpartisipasi dalam program.
  • 6. 3. Good Free Model Model evaluasi ini bertujuan untuk mencari dampak aktual dari suatu kebijakan, dan bukan hanya sekedar untuk menentukan dampak yang diharapkan sesuai dengan ditetapkan dalam program. Dalam upaya mencari dampak aktual, evaluator tidak perlu mengkaji secara luas dan mendalam tentang tujuan dari program yang direncanakan. Sehingga evaluator (peneliti) dalam posisi yang bebas menilai dan ada obyektivitas.
  • 7. SKEMA MODEL EVALUASI KEBIJAKAN Program Tujuan Kegiatan Akses Dampak Sumber : Setelah dimodifikasi dari Thomas K Cook dan Frank P. Scioli, Impact Analysis in Public Policy Research, 1975 dalam Ilham
  • 8. DIMENSI KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI FOKUS EVALUASI KEBIJAKAN PERUMUSAN KEBIJAKAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN LINGKUNGAN KEBIJAKAN KINERJA KEBIJAKAN EVALUASI KEBIJAKAN
  • 9. EVALUASI FORMULASI KEBIJAKAN PUBLIK 1. Model Kelembagaan 2. Model Proses 3. Kelompok 4. Elit 5. Rasional 6. Inkremental 7. Teori Permainan 8. Pilihan Publik 9. Sistem 10. Demokratis 11. Strategis 12. Deliberatif Berikut adalah model-model formulasi kebijakan publik:
  • 10. EVALUASI IMPLEMENTASI KEBIJAKAN Evaluasi implementasi kebijakan dibagi tiga menurut timing evaluasi : 1. Evaluasi sebelum pelaksanaan yang disebut sebagai evaluasi summatif. 2. Evaluasi pada waktu pelaksanaan biasanya disebut evaluasi proses. 3. Evaluasi setelah kebijakan yang juga disebut sebagai evaluasi konsekuensi (output) kebijakan dan/atau evaluasi impak/pengaruh (output) kebijakan.
  • 11. Kesesuaian dg metode implementasi Kesesuaian dg kompetensi Kesesuaian dg tujuan evaluasi Kesesuaian dg sumber daya yang ada Kesesuaian dg lingkungan evaluasi Implementasi Kebijakan Evaluator Model Sederhana Evaluasi Implementasi Dalam Nugroho (2014: 723)
  • 12. EVALUASI KINERJA KEBIJAKAN PUBLIK ORGANISASI PROSES PEMIMPIN SUMBER DAYA HASIL Sekuensi - Internal Adaptasi - Lingkungan Inovasi - Perubahan Kesesuaian Kecukupan Kesiapan Vision Value Courage Man Machine Money Selisih target dan pencapaian Model yang ditawarkan oleh Nugroho (2014: 726)
  • 13. DAFTAR PUSTAKA Ilham, Eko. “Skripsi: Evaluasi Kebijakan.” ftp http://www.damandiri.or.id/file/ekoilhamunbr awbab2.pdf (10 Apr. 2016) Nugroho, Riant. 2014. Public Policy. Jakarta: Gramedia.