SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
1
HUBUNGAN ANTAR MANUSIA
PERSPECTIVE LANSIA
Misi Dokter
“To Safeguard the Health of People”
Dimensi dari kualitas hidup
Clinch, Dudgeion dan Scipper (1999)
•Gejala fisik
•Kemampuan
fungsional
•Kesejahteraan
keluarga
•Spiritual
•Fungsi sosial
•Kepuasan terhadap
pengobatan (masalah
keuangan)
•Orientasi masa
depan
•Kehidupan seksual
(Self image)
•Fungsi dalam
bekerja 5
6
Kekerasan pada Lansia
WHO/INPEA 2002
• Dilakukan oleh anggauta keluarga/ pengasuh/
institusi yang merawat
• Fisik, seksual, psikologik dan finansial
• Bentuk:
- neglect ( social exclusion, and abandonment)
- violation (human, legal and medical right)
- deprivation(choices, decisions,status, finances
and respect)
7
Perda Lansia no.5 tahun 2007
Bab IV pasal 8 ayat 1
• pelayanan keagamaan dan mental spiritual;
• pelayanan kesehatan;
• pelayanan kesempatan kerja;
• pelayanan pendidikan dan pelatihan;
• pelayanan untuk mendapatkan kemudahan
dalam menggunakan fasilitas, sarana, dan
prasarana umum;
• pemberian kemudahan dalam layanan dan
bantuan hukum;
• bantuan sosial;
• perlindungan social.
8
Keputusan Menteri Kesehatan No.812/Menkes/SK/VII/2007
tentang Kebijakan Perawatan Paliatif
• penatalaksanaan nyeri
• penatalaksanaan keluhan fisik lain
• asuhan keperawatan
• dukungan psikologis
• dukungan sosial
• dukungan kultural dan spiritual
• dukungan persiapan dan selama duka cita
(bereavement),
perawatan ini dapat dilakukan melalui rawat inap,
rawat jalan dan kunjungan rumah.
KOMUNIKASI DENGAN LANSIA
KWALITASHIDUPLEBIHBAIK
KONDISIMENTALPASIENSTABIL
EFEKTIF
KWALITASHIDUPSEMAKINBURUK
GANGGUANPSIKOLOGIS
TIDAKTEPAT
KOMUNIKASITERHADAPPASIEN
11
Ngerti
nggak
sih?......
12
komunikasi
Adalah gabungan antara ketrampilan dan
seni :
• Ketrampilan :
menyusun secara verbal dan-atau non
verbal apa yang ingin diutarakan untuk
mendapatkan tujuan
• Seni :
menentukan tutur-kata, nada dan saat
tepat untuk menyampaikan
KOMUNIKASI YANG BAIK
PERLU 3 HAL :
TULUS HATI, KEJUJURAN.
KASIH SAYANG.
EMPATHY.
1. GENUINENESS
TERBUKA, JUJUR TERHADAP
ORANG LAIN
SELF AWARENESS (MENYADARI DIRI
SENDIRI)
SELF ACCEPTANCE ( MENERIMA
DIRI SENDIRI)
SELF EXPRESSION
2. KASIH SAYANG
= AGAPE
MENYAYANGI TIDAK SAMA
DENGAN MENYENANGI
MENGANDUNG 2 UNSUR:
- ACCEPTANCE
- RESPEK(PENGHARGAAN)
TETAP MEMPERTAHANKAN
ADANYA “JARAK”
3. EMPATI
BUKAN SIMPATI.
3 KOMPONEN :
SENSITIVE DAN MENGERTI
DENGAN TEPAT PERASAAN
ORANG LAIN.
MENGERTI SITUASI YANG IKUT
ANDIL / PENCETUS
PERASAAN TSB.
KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI
KHUSUSNYA KEMAMPUAN
MENDENGARKAN.
17
Budaya & komunikasi
• Hubungan sangat erat
• Nilai kepatutan dan kesantunan
• Terkait believe
18
Berkomunikasi dengan lansia
Hati hati :
• pengelihatan  membaca bibir & tubuh
latar belakang mengganggu
• pendengaran  berbicaralah perlahan,nada rendah
artikulasi jelas , agak keras, ditulis
• Atensi kalimat pendek & sederhana
bertahan pada satu topik
sering disimpulkan & diulang
19
Ada apa dengan si lansia?
• Sebagai pendengar :
kurang perhatian / pelupa
lamban mencerna
sering salah persepsi
• Sebagai pembicara :
memakai hidden / double message
perubahan gaya, kecepatan berbicara
sering tidak konsisten
20
Elderly self-concept
Setiap usia lanjut berdasarkan :
• Latar belakang kepribadian
• Pengalaman terdahulu
• Sosiobudaya
• Kehidupan spiritual
 self-concept: - menjalankan masa tua
- menjelang akhir hayat
- pasca kematian
21
Hambatan mendengarkan
• Masalah alat pendengaran(Hearing
problems)
• Terlalu banyak informasi (Information
overload)
• Perhatian khusus (Personal concerns)
• Berfikir cepat (Rapid thought)
• Lingkungan hingar bingar (‘noise’)
Mengingat
Hanya sekitar ½ dari yang baru saja
didengar yang bisa diingat
Setelah 8 jam tinggal 35%
Tergantung:
Berapa kali informasi itu didengar
Berapa banyak informasi yang disimpan di otak
Apakah informasi itu berarti atau tidak
Relation ship: kedekatan, trust, komitmen
Hindari
Menghalangi / interupsi Pasien yang sedang
bicara
Jangan cepat memberi pendapat, penilaian
 bukan nasehat
Bicara tanpa arah
Wawancara terlalu lama ( cukup ½ - 1 jam)
 bila perlu dilakukan 3-4 kali pertemuan
KOMUNIKASI DENGAN PX
PERLU MEMPERHATIKAN :
KONDISI PSIKOLOGIS PX
KONSENTRASI, DAYA INGAT DAN KESADARAN
PX. AKIBAT GANGGUAN PADA OTAK.
KONDISI FISIK, RASA NYERI YANG HEBAT.
25
KONDISI PSIKOLOGIS
• PREOKUPASI PADA PENYAKIT
• GANGGUAN EMOSI
MARAH , CEMAS & DEPRESI
• GANGGUAN ATENSI , KONSENTRASI
DAN DAYA INGAT
26
lansia yang emosionil
• Hati hati sudah jenuh  burn out !!
• Sensitif pada topik tertentu anticipatory
• Dalam hati : masalah belum terselesaikan
(stresor luar)
harapan tinggi dan tersembunyi
• Dari luar : latar belakang yang ‘ramai’
27
Lansia yang depresi
• Dikucilkan (Social-punishment) :
 egocentric
 eccentricity
 negative thinking
 stubborn/rigid
• Hati hati :proses informasi
menyimpang
 cognitive distortion
28
Distorsi kognitif
• Overgeneralization
- menyamaratakan secara berlebihan tanpa
melihat substansi yang ada
• Personalization
- mengambil alih masalah orang lain
sebagai bagian dari diri sebagaipenyebab
• Magnification and minimization
- membesar besarkan atau mengecil artikan
masalah
29
Care for the elderly
INTERDICIPLINARY TEAM
• T = together
• E = everybody
• A = achieve
• M = more
30
Specific Problems Relating to Geriatric
Service
31
Direncanakan
• Medicolegal geriatri
- hak & kewajiban Lansia (PBB)
- penetrapan Perda 5/2007 Jawa timur
- dengan Ikatan Notaris  surat wasiat
- pengampuan Lansia
- Guardian Boardship
- Lembaga Harta Warisan (Social Trustee)
MATAHARI MENJADI LEBIH
BESAR SEWAKTU TERBENAM
MENEBARKAN
CAHAYA YANG ELOK
JUSTRU PADA SAAT
IA MENYURUT
BEGITULAH
HENDAKNYA
MANUSIA
33

More Related Content

Similar to MKDU-HAM & LANSIA 4.ppt

Presentasi kasus jiwa
Presentasi kasus jiwaPresentasi kasus jiwa
Presentasi kasus jiwa
Ike Setyowati
 

Similar to MKDU-HAM & LANSIA 4.ppt (20)

slide lansia skrining.ppt
slide lansia skrining.pptslide lansia skrining.ppt
slide lansia skrining.ppt
 
ppt lansia.ppt
ppt lansia.pptppt lansia.ppt
ppt lansia.ppt
 
MENCEGAH GANGGUAN MENTAL LANSIA-dr.Jenny Maria Carolina,SpKJ .pdf
MENCEGAH GANGGUAN MENTAL LANSIA-dr.Jenny Maria Carolina,SpKJ  .pdfMENCEGAH GANGGUAN MENTAL LANSIA-dr.Jenny Maria Carolina,SpKJ  .pdf
MENCEGAH GANGGUAN MENTAL LANSIA-dr.Jenny Maria Carolina,SpKJ .pdf
 
ASKEP KELUARGA LANSIA.pptx
ASKEP KELUARGA LANSIA.pptxASKEP KELUARGA LANSIA.pptx
ASKEP KELUARGA LANSIA.pptx
 
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
Kesehatan Jiwa di Masyarakat (Versi Grafis Sangat Menarik)
 
Kesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakatKesehatan jiwa di masyarakat
Kesehatan jiwa di masyarakat
 
Keperawatan Gerontik
Keperawatan GerontikKeperawatan Gerontik
Keperawatan Gerontik
 
Askep lansia panti werdha
Askep lansia panti werdhaAskep lansia panti werdha
Askep lansia panti werdha
 
Berduka dan kehilangan - copy
Berduka dan kehilangan - copyBerduka dan kehilangan - copy
Berduka dan kehilangan - copy
 
model konseptual mental psikiatri
model konseptual mental psikiatrimodel konseptual mental psikiatri
model konseptual mental psikiatri
 
ABAT HIV AIDS.ppt
ABAT HIV AIDS.pptABAT HIV AIDS.ppt
ABAT HIV AIDS.ppt
 
Permasalahan tumbuh kembang.pdf
Permasalahan tumbuh kembang.pdfPermasalahan tumbuh kembang.pdf
Permasalahan tumbuh kembang.pdf
 
Abat(repro napza-porno-hiv aids)
Abat(repro napza-porno-hiv aids)Abat(repro napza-porno-hiv aids)
Abat(repro napza-porno-hiv aids)
 
pp jiwa puskesmas.pptx
pp jiwa puskesmas.pptxpp jiwa puskesmas.pptx
pp jiwa puskesmas.pptx
 
Psychiatry nursing
Psychiatry nursingPsychiatry nursing
Psychiatry nursing
 
perdokhi-yan fitri.pptx
perdokhi-yan fitri.pptxperdokhi-yan fitri.pptx
perdokhi-yan fitri.pptx
 
Pengurusan Stres
Pengurusan StresPengurusan Stres
Pengurusan Stres
 
KP 4 Waham jjjjjdjdjdbejdjsgsbshjsbshshs
KP 4 Waham jjjjjdjdjdbejdjsgsbshjsbshshsKP 4 Waham jjjjjdjdjdbejdjsgsbshjsbshshs
KP 4 Waham jjjjjdjdjdbejdjsgsbshjsbshshs
 
Presentasi kasus jiwa
Presentasi kasus jiwaPresentasi kasus jiwa
Presentasi kasus jiwa
 
Masalah kesehatan reproduksi remaja
Masalah kesehatan reproduksi remajaMasalah kesehatan reproduksi remaja
Masalah kesehatan reproduksi remaja
 

Recently uploaded

Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Jajang Sulaeman
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 

Recently uploaded (20)

Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SDMateri Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia untuk kelas 5 SD
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 

MKDU-HAM & LANSIA 4.ppt

  • 2. Misi Dokter “To Safeguard the Health of People”
  • 3.
  • 4.
  • 5. Dimensi dari kualitas hidup Clinch, Dudgeion dan Scipper (1999) •Gejala fisik •Kemampuan fungsional •Kesejahteraan keluarga •Spiritual •Fungsi sosial •Kepuasan terhadap pengobatan (masalah keuangan) •Orientasi masa depan •Kehidupan seksual (Self image) •Fungsi dalam bekerja 5
  • 6. 6 Kekerasan pada Lansia WHO/INPEA 2002 • Dilakukan oleh anggauta keluarga/ pengasuh/ institusi yang merawat • Fisik, seksual, psikologik dan finansial • Bentuk: - neglect ( social exclusion, and abandonment) - violation (human, legal and medical right) - deprivation(choices, decisions,status, finances and respect)
  • 7. 7 Perda Lansia no.5 tahun 2007 Bab IV pasal 8 ayat 1 • pelayanan keagamaan dan mental spiritual; • pelayanan kesehatan; • pelayanan kesempatan kerja; • pelayanan pendidikan dan pelatihan; • pelayanan untuk mendapatkan kemudahan dalam menggunakan fasilitas, sarana, dan prasarana umum; • pemberian kemudahan dalam layanan dan bantuan hukum; • bantuan sosial; • perlindungan social.
  • 8. 8 Keputusan Menteri Kesehatan No.812/Menkes/SK/VII/2007 tentang Kebijakan Perawatan Paliatif • penatalaksanaan nyeri • penatalaksanaan keluhan fisik lain • asuhan keperawatan • dukungan psikologis • dukungan sosial • dukungan kultural dan spiritual • dukungan persiapan dan selama duka cita (bereavement), perawatan ini dapat dilakukan melalui rawat inap, rawat jalan dan kunjungan rumah.
  • 12. 12 komunikasi Adalah gabungan antara ketrampilan dan seni : • Ketrampilan : menyusun secara verbal dan-atau non verbal apa yang ingin diutarakan untuk mendapatkan tujuan • Seni : menentukan tutur-kata, nada dan saat tepat untuk menyampaikan
  • 13. KOMUNIKASI YANG BAIK PERLU 3 HAL : TULUS HATI, KEJUJURAN. KASIH SAYANG. EMPATHY.
  • 14. 1. GENUINENESS TERBUKA, JUJUR TERHADAP ORANG LAIN SELF AWARENESS (MENYADARI DIRI SENDIRI) SELF ACCEPTANCE ( MENERIMA DIRI SENDIRI) SELF EXPRESSION
  • 15. 2. KASIH SAYANG = AGAPE MENYAYANGI TIDAK SAMA DENGAN MENYENANGI MENGANDUNG 2 UNSUR: - ACCEPTANCE - RESPEK(PENGHARGAAN) TETAP MEMPERTAHANKAN ADANYA “JARAK”
  • 16. 3. EMPATI BUKAN SIMPATI. 3 KOMPONEN : SENSITIVE DAN MENGERTI DENGAN TEPAT PERASAAN ORANG LAIN. MENGERTI SITUASI YANG IKUT ANDIL / PENCETUS PERASAAN TSB. KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI KHUSUSNYA KEMAMPUAN MENDENGARKAN.
  • 17. 17 Budaya & komunikasi • Hubungan sangat erat • Nilai kepatutan dan kesantunan • Terkait believe
  • 18. 18 Berkomunikasi dengan lansia Hati hati : • pengelihatan  membaca bibir & tubuh latar belakang mengganggu • pendengaran  berbicaralah perlahan,nada rendah artikulasi jelas , agak keras, ditulis • Atensi kalimat pendek & sederhana bertahan pada satu topik sering disimpulkan & diulang
  • 19. 19 Ada apa dengan si lansia? • Sebagai pendengar : kurang perhatian / pelupa lamban mencerna sering salah persepsi • Sebagai pembicara : memakai hidden / double message perubahan gaya, kecepatan berbicara sering tidak konsisten
  • 20. 20 Elderly self-concept Setiap usia lanjut berdasarkan : • Latar belakang kepribadian • Pengalaman terdahulu • Sosiobudaya • Kehidupan spiritual  self-concept: - menjalankan masa tua - menjelang akhir hayat - pasca kematian
  • 21. 21 Hambatan mendengarkan • Masalah alat pendengaran(Hearing problems) • Terlalu banyak informasi (Information overload) • Perhatian khusus (Personal concerns) • Berfikir cepat (Rapid thought) • Lingkungan hingar bingar (‘noise’)
  • 22. Mengingat Hanya sekitar ½ dari yang baru saja didengar yang bisa diingat Setelah 8 jam tinggal 35% Tergantung: Berapa kali informasi itu didengar Berapa banyak informasi yang disimpan di otak Apakah informasi itu berarti atau tidak Relation ship: kedekatan, trust, komitmen
  • 23. Hindari Menghalangi / interupsi Pasien yang sedang bicara Jangan cepat memberi pendapat, penilaian  bukan nasehat Bicara tanpa arah Wawancara terlalu lama ( cukup ½ - 1 jam)  bila perlu dilakukan 3-4 kali pertemuan
  • 24. KOMUNIKASI DENGAN PX PERLU MEMPERHATIKAN : KONDISI PSIKOLOGIS PX KONSENTRASI, DAYA INGAT DAN KESADARAN PX. AKIBAT GANGGUAN PADA OTAK. KONDISI FISIK, RASA NYERI YANG HEBAT.
  • 25. 25 KONDISI PSIKOLOGIS • PREOKUPASI PADA PENYAKIT • GANGGUAN EMOSI MARAH , CEMAS & DEPRESI • GANGGUAN ATENSI , KONSENTRASI DAN DAYA INGAT
  • 26. 26 lansia yang emosionil • Hati hati sudah jenuh  burn out !! • Sensitif pada topik tertentu anticipatory • Dalam hati : masalah belum terselesaikan (stresor luar) harapan tinggi dan tersembunyi • Dari luar : latar belakang yang ‘ramai’
  • 27. 27 Lansia yang depresi • Dikucilkan (Social-punishment) :  egocentric  eccentricity  negative thinking  stubborn/rigid • Hati hati :proses informasi menyimpang  cognitive distortion
  • 28. 28 Distorsi kognitif • Overgeneralization - menyamaratakan secara berlebihan tanpa melihat substansi yang ada • Personalization - mengambil alih masalah orang lain sebagai bagian dari diri sebagaipenyebab • Magnification and minimization - membesar besarkan atau mengecil artikan masalah
  • 29. 29 Care for the elderly INTERDICIPLINARY TEAM • T = together • E = everybody • A = achieve • M = more
  • 30. 30 Specific Problems Relating to Geriatric Service
  • 31. 31 Direncanakan • Medicolegal geriatri - hak & kewajiban Lansia (PBB) - penetrapan Perda 5/2007 Jawa timur - dengan Ikatan Notaris  surat wasiat - pengampuan Lansia - Guardian Boardship - Lembaga Harta Warisan (Social Trustee)
  • 32. MATAHARI MENJADI LEBIH BESAR SEWAKTU TERBENAM MENEBARKAN CAHAYA YANG ELOK JUSTRU PADA SAAT IA MENYURUT BEGITULAH HENDAKNYA MANUSIA
  • 33. 33