Sekolah Adiwiyata adalah: Sekolah yang peduli lingkungan yang sehat, bersih serta lingkungan yang indah dan memiliki program dan aktivitas pendidikan mengarah kepada kesadaran dan kearifan terhadap lingkungan hidup

1. MEWUJUDKAN SEKOLAH
ADIWIYATA DENGAN KINERJA
YANG TERPROGRAM
TITIS N.

2. Sekolah yang peduli lingkungan
yang sehat, bersih serta lingkungan
yang indah dan memiliki program
dan aktivitas pendidikan mengarah
kepada kesadaran dan kearifan
terhadap lingkungan hidup.
SEKOLAH ADIWIYATA ADALAH

3. MANFAAT SEKOLAH ADIWIYATA
• Merubah perilaku warga sekolah untuk melakukan budaya pelestarian
lingkungan.
• Terwujudnya kelembagaan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan
• Meningkatkan penghematan sumber dana melalui pengurangan sumber daya
dan energi.
• Meningkatkan kondisi belajar mengajar yang lebih nyaman dan kondusif bagi
semua warga sekolah.
• Menciptakan kondisi kebersamaan bagi semua warga sekolah.
• Dapat menghindari berbagai Resiko Dampak Lingkungan di wilayah sekolah.
• Menjadi tempat pembelajaran bagi siswa tentang pemeliharaan dan pengelolaan
lingkungan hidup yang baik, dan benar.
• Mendapat penghargaan sekolah Adiwiyata

4. CARA MEWUJUDKAN SEKOLAH ADIWIYATA
•MEMBENTUK TIM SEKOLAH
•KAJIAN LINGKUNGAN
•MERANCANG PROGAM
•MONITORING DAN EVALUASI

5. TIM SEKOLAH TERDIRI DARI
• Kepala sekolah
• Siswa
• Guru
• Orangtua siswa
• Warga sekolah (misalnya: petugas kebersihan,
petugas tata usaha, pengelola kantin)
• Pemerintah daerah (lurah, camat dan lain-lain)
• Masyarakatdi sekitar sekolah

6. TUJUAN PEMBENTUKAN TIM SEKOLAH
•Membangun komunikasi dan mengenalkan program
Sekolah Adiwiyata.
•Semua komponen warga sekolah (terutama siswa)
terwakili dalam proses pengambilan keputusan.
•Menjaga komunikasi dalam pelaksanaan program.
•Mendokumentasikan kegiatan yang berhubungan
dengan program Sekolah Adiwiyata

7. •Memberi gambaran kondisi sekolah saat ini
•Merancang program sesuai kondisi sekolah
GUNA KAJIAN LINGKUNGAN

8. PROGRAM-PROGRAM UNTUK MEWUJUDKAN SEKOLAH
ADIWIYATA
•Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya
Lingkungan
•Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan
•Pengembangan Kegiatan Berbasis Partisipatif
•Pengelolaan dan atau Pengembangan Sarana Pendukung
Sekolah
•Pengelolaan Air di Sekolah
•Pengelolaan Sampah di Sekolah
•Pengelolaan Energi di Sekolah
•Pengelolaan Halaman Sekolah

9. TUJUAN MONITORING
•Mengetahui ketercapaian kinerja tim sekolah
•Mengetahuan ketercapaian program sekolah
•Mengetahui kekuatan sekolah yang harus
dipertahankan
•Mengetahuan kelemahan sekolah yang harus
diperbaiki

10. CARA MELAKUKAN MONITORING KEMAJUAN
•Melakukan pembacaan meteran air dan perhitungan tagihan
energi listrik untuk melihat perubahan kegiatan penghematan
energi.
•Menimbang sampah yang terkumpul untuk didaur ulang.
Penimbangan ini dilakukan untuk melihat pengaruh kegiatan
pengelolaan sampah.
•Mendokumentasikan setiap tahap kegiatan sebelum, selama
dan setelah foto-foto untuk membandingkan perubahan yang
terjadi di sekolah.
•Menggunakan kuesioner dan survei untuk mengumpulkan data
kemajuan kegiatan dengan melibatkan siswa.

11. TUJUAN EVALUASI KEGIATAN
•untuk membuat perubahan pada program-program
sekolah yang sedang dilaksanakan
•Untuk membantu mengidentifikasi program-
program sekolah yang mencapai sasaran atau tidak
dan apakah sudah efektif atau belum.
•Untuk melakukan tindak lanjut kajian lingkungan.