Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi Administrasi Negara LAN-RI Payakumbuh, 9 Oktober 2019

1. PEDULIINOVATIFINTEGRITAS PROFESIONAL
Dr. Tri Widodo W. Utomo, MA
Deputi Kajian Kebijakan dan Inovasi
Administrasi Negara LAN-RI
Payakumbuh, 9 Oktober 2019

2. 50 Kota lebih dari sekedar berinovasi ...

3. Geografis
• Luas daratan mencapai 3.354,30 Km2
• Diapit oleh 4 Kabupaten dan 1
Provinsi yaitu: Kabupaten Agam,
Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Sijunjung
dan Kabupaten Pasaman serta Provinsi Riau
• Topografidaerah Kabupaten Lima Puluh
Kota bervariasi antara datar,
bergelombangdan berbukitbukit
dengan ketinggian antara 110 sampai
2.261 mdpl

4. Demografi
Mayoritas penduduk Kab.
50 Kota berusia muda yaitu
sebanyak 109. 939 jiwa
(29,23%) di bawah 15
tahun dan 158, 610 jiwa
(42,18%) berusia antara
15 sampai 44 tahun, dan
sebanyak197.525 jiwa
(28,59%) berusia 45
tahun ke atas

5. Potensi Pariwisata
Kab. 50 Kota memiliki bentang alam yang indah
Potensi pariwisata terbesar yang dimiliki Kab. 50
Kota adalah Bukit Harau, pada Desember
2017, tercatat sebanyak 54.206 Wisatawan
Nusantara dan 419 Wisatawan Mancanegara
berkunjung ke objek wisata ini.
Kab. 50 Kota juga memiliki 3 buah gunung
berapi yang tidak aktif yaitu Gunung Sago
(2.261 m), Gunung Bungsu (1.253 m),
Gunung Sanggul (1.495 m) serta 17 buah
sungai besar dan kecil yang mengalir. Ada
pula objek wisata lainnya seperti kelok
Sembilan.

6. Gambir merupakan komoditas
ekspor Kab. 50 Kota, dengan
produksi sebanyak 9.444 Ton
pada tahun 2017.
Dari sektor Peternakan telur ayam
menjadi andalan dengan produksi
mencapai 6 juta butir perhari.
Potensi peternakan lainnya adalah:
Kambing (26.334 ekor); Sapi
(36.043 ekor); Kerbau (11.478 ekor)

7. Visi, Arah Kebijakan & Sasaran Pembangunan Daerah o Inovasi bukan untuk
inovasi itu sendiri. Inovasi
bukanlah tujuan,
melainkan cara untuk
meraih mimpi dan visi
pembangunan.
o Inovasi tidak terjadi pada
ruang hampa. Inovasi
selalu kontekstual, sangat
tergantung pada
kebutuhan tiap daerah.
o Inovasi harus dapat
direncanakan. Inovasi
bukan inisiatif yang
sporadis, muncul tiba-tiba,
dan parsial (tidak
sistemik).
Inovasi Harus Selalu Mendukung Visi & Potensi Daerah

8. Penghargaan
Penghargaan Kabupaten Peduli HAM dan
Pelayanan Publik Berbasis HAM dari
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI
Penghargaan Manggala Karya Kencana
(MKK), dan Tanda Jasa Bakti Koperasi dari
Menteri Koperasi dan UKM RI
Kabupaten Layak Anak (KLA) Pratama 2018
Penghargaan Kabupaten Sehat dari
Kemenkes RI

9. Jangan Terlena …

10. KITA HARUSKITA HARUSKITA HARUSKITA HARUS
TERUS
ber-INOVASI !!
Mengapa?

11. Kita harus menyadari, kita harus sadar
semuanya bahwa sekarang kita hidup
dalam sebuah lingkungan global yang
sangat dinamis! sangat dinamis!
Fenomena global yang ciri-cirinya kita
ketahui, penuh perubahan, penuh
kecepatan, penuh risiko-risiko,
penuh kompleksitas, dan penuh
kejutan, yang sering jauh dari kalkulasi
kita, sering jauh dari hitungan-hitungan
kita.
Oleh karena itu …
https://nasional.kompas.com/read/2019/07/15/062045
41/pidato-lengkap-visi-indonesia-jokowi?page=all.

13. Ps. 7
KDH
OPD
DPRDMasy
ASN One Agency One
Innovation
One ASN One
Innovation
???? ????
PP No. 38/2017 tentang Inovasi Daerah

14. Inovasi Membawa Birokrasi ke Kelas Dunia

15. Inovasi Itu Tidak Harus Mahal ...
Sedimenwaduksebagaibahanpembuatanbata
Pemanfaatan selokandesauntuk budidaya ikan

16. Inovasi Itu Aman, Faktor Risiko Terkendali ...
Dalam hal pelaksanaan inovasi tidak dapat mencapai sasaran, ASN tidak dapat dipidana (Psl 389 UU No. 23/2014)

17. Inovasi Itu Mudah ...

18. Berani Menantang Diri Sendiri

19. Berani Tinggalkan Zona Nyaman ...

20. Membiasakan Berpikir Kreatif ...

21. Cinta Adalah Energi Terbesar Inovasi

22. Lab. Inovasi sbg Strategi Akselerasi Inovasi Daerah