Meliana Zaliani_Pengembangan Rumah Sakit Pendidikan_dacil 5 maret.pdf
1. PENGEMBANGAN RUMAH SAKIT
PENDIDIKAN
DI DAERAH TERPENCIL
ASSOSIASI RUMAH SAKIT PENDIDIKAN INDONESIA
Dr.dr. MELIANA ZAILANI, MARS
KOMPARTEMEN UMUM DAN ORGANISASI
2. Pengembangan Rumah Sakit Pendidikan
di daerah terpencil
Dasar Pertimbangan
Dokter dokter yang telah ada di berada didaerah
rural tidak semuanya bisa bertahan di daerah
tersebut yang salah satunya di sebabkan adanya
tantangan yang cukup berat di daerah rural.
tantangan yang cukup berat di daerah rural.
memberikan kesempatan belajar bagi mahasiswa
mendapat kesempatan belajar di daerah sulit.
diharapkan kesiapan dokter akan lebih baik untuk
terjun di daerah sulit.
3. Pengertian Umum
RS Pendidikan
(UU NO 44 TAHUN 2009 TENTANG RUMAH SAKIT)
merupakan RS yang menyelenggarakan pendidikan dan
penelitian secara terpadu dalam bidang profesi kedokteran,
pendidikan kedokteran berkelanjutan dan tenaga profesi lain. Ps
23(1)
)
Dalam penyelenggaraan RS pendidikan dapat di bentuk jejaring
RS pendidikan Ps 23(2)
RS dapat ditetapkan menjadi RS Pendidikan setelah
memenuhi persyaratan dan standar RS Pendidikan Ps 22(1)
RS pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan
oleh Menteri setelah berkoordinasi dengan Menteri yang
membidangi urusan pendidikan Ps 22(1)
4. rumah sakit pendidikan satelit
KEP MEN
KEP MEN-
-KES RI NO 1069/MENKES/SK/XI/2008
KES RI NO 1069/MENKES/SK/XI/2008
TENTANG
TENTANG
PEDOMAN KLASIFIKASI DAN STANDAR RUMAH SAKIT PENDIDIKAN
PEDOMAN KLASIFIKASI DAN STANDAR RUMAH SAKIT PENDIDIKAN
Tujuan
1. meningkatkan mutu pelayanan
2. meningkatkan mutu pendidikan
3. meningkatkan penelitian dan pengembangan
3. meningkatkan penelitian dan pengembangan
IPTEKDOK di RS pendidikan
Klasifikasi
1. Rumah Sakit Pendidikan Utama
2. Rumah sakit Pendidikan Satelit
3. Rumah Sakit Pendidikan Afiliasi
5. rumah sakit pendidikan satelit
KEP MEN
KEP MEN-
-KES RI NO 1069/MENKES/SK/XI/2008
KES RI NO 1069/MENKES/SK/XI/2008
TENTANG
TENTANG
PEDOMAN KLASIFIKASI DAN STANDAR RUMAH SAKIT PENDIDIKAN
PEDOMAN KLASIFIKASI DAN STANDAR RUMAH SAKIT PENDIDIKAN
merupakan jejaring dari rumah sakit pendidikan utama
dalam rangka memenuhi kebutuhan peserta didik dalam
bidang keilmuan tertentu untuk memenuhi sebagian modul
pendidikan ( melengkapi) dalam rangka mencapai kompetensi
berdasarkan Standar Pendidikan Profesi Kedokteran
berdasarkan Standar Pendidikan Profesi Kedokteran
Terakreditasi 5 layanan kesehatan : admmgt, yan medis,
gawat darurat,yan keperawatan, rekam medis
Supervisi dan pembinaan staf medis rumah sakit pendidikan
satelit oleh Departemen/Bagian Institusi Pendidikan Kedokteran
di Rumah Sakit Pendidikan Utama dan
6. Daerah Terpencil
pada negara yang sedang berkembang dibagi
berdasarkan akibat terisolasi secara geografis atau secara sosial
secara geografi dihubungkan dengan jarak, adanya ketidak
merataan penyebaran penduduk, serta adanya keterbatasan
akses dengan jalan raya
secara sosial diakibatkan permasalahan kemiskinan
secara sosial diakibatkan permasalahan kemiskinan
Kemkes :
daerah terpencil adalah daerah yang sulit dijangkau karena
berbagai sebab seperti keadaan geografi (kepulauan,
pegunungan, daratan, hutan dan rawa), transportasi dan sosial
budaya3.
7. Kondisi pendidikan kedokteran saat ini
Sistem Pendidikan Dokter
UU guru dosen
UU praktek kedokteran : SIP hanya untuk dokter
UU RS
RUU Pendidikan Dokter ???
RUU Pendidikan Dokter ???
Akademik-profesi ???
akademik post graduate profesi
S1 S Ked
Post graduate S2 Magister dokter
S3 Doktor dokter spesialis
8. ANALISIS SITUASI
Institusi Pendidikan Kedokteran
72 IPD : 31 pemerintah
41 swasta
Banyak IPD terutama IPD swasta belum
mempunyai bagian klinik sebagai unsur pendidikan
profesi ; al karena belum mempunyai RSP Utama
sesuai standar
9. ANALISIS SITUASI
RS PendidikanRS PENDIDIKAN INDONESIA.xls
Dari 392 RS yang dipakai oleh 59 IPD dan IPDG , baru
52 RS yang ditetapkan sebagai RSP sesuai standar
Koordinasi antara RS dan IPD belum berjalan baik
pada sebagian besar RS
10. ANALISIS SITUASI
Program Internsip :
Setelah lulus dokter, praktek mandiri dengan
supervisi
bukan sebagai peserta didik
bukan sebagai peserta didik
On the job training
11. Sistem Rujukan
Rujukan Pelayanan
vertikal dan horisontal
Dapat di lakukan oleh RS non Pendidikan atau
rumah sakit pendidikan
rumah sakit pendidikan
Jejaring RS dapat berupa jejaring pelayanan atau
jejaring pendidikan
12. RS Pendidikan didaerah terpencil
Kekuatan :
Kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan
Banyak kasus sulit yang terkendala untuk dirujuk
Kelemahan :
Bimbingan kemungkinan kurang (rasio dosen: mhs =1:5 sulit terpenuhi)
Bimbingan kemungkinan kurang (rasio dosen: mhs =1:5 sulit terpenuhi)
Kesulitan transportasi dan akomodasi menambah beban peserta didik
( meningkatkan biaya pendidikan)
Pengembangan akademik atmosfir sebagai RS Pendidikan akan
terkendala tujuan lebih pada memenuhi kebutuhan pelayanan
Dokter staf RS harus tersedia untuk menjadi pendidik klinik
13. RS Pendidikan didaerah terpencil
opportunity
Kesempatan menangani kasus sulit
mengisi kekosongan kebutuhan dokter
memacu percepatan akreditasi pelayanan
dapat menggunakan st RS Pendidikan Satelit
dapat meningkatkan mutu RS
dapat meningkatkan mutu RS
meningkatkan mutu dokter staf RS
Threat
Peserta didik belum boleh praktek mandiri (legalitas)
pelayanan yang diberikan kepada masyarakat tidak optimal
(rumah sakit co ass/PPDS)
sustainabilitas ketersediaan biaya
Komitmen IPD
14. Pengembangan RS Pendidikan di daerah terpencil
Dimungkinkan :
Memfasilitasi RS untuk dapat terakreditasi 5 pelayanan
Menempatkan dan memfasilitasi kompetensi dokter staf sebagai
dokter pendidik klinik rujukan dokter pendidik dari rumah sakit
pendidikan utama secara berkala sampai dokter staf siap dan
kompeten sbg pendidik klinik
kompeten sbg pendidik klinik
Memfasilitasi penggunaan telekomunikasi baik utk pelayanan,
pendidikan termasuk pengembangan atmosfir akademik (salah satu
fungsi RS Pendidikan)
Aspek legalIdeal untuk PPDS tahap mandiri, secara legal
sudah dokter dengan pendidikan plus
Lebih tepat untuk internsip (sudah lulus /registered)
15. RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DAN JEJARING
Rumah Sakit
Pendidikan Utama
- RS Kelas A atau B
-Telah Terakreditasi 12 pelayanan
-Terakreditasi RS Pendidikan)
Tertiary -
Secondary
Medical Care
Clinical
Medicine
RS Kelas B atau C
1.Telah Terakreditasi
RSP
Afiliasi
RSP
Satelit
Community
Medicine
Primary
Medical Care
1.Telah Terakreditasi
minimal 5 pelayanan
2.Terakreditasi RS
Pendidikan
RSP
Satelit
RSP
Satelit
RSP
Satelit
Balkesmas
Puskesmas
Klinik
Dokter
Keluarga
17. Pengembangan RS Pendidikan di daerah terpencil
Kendala
Keterpencilan menyulitkan IPD menjamin keamanan dan
kesehatan pesertadidik
Biaya transportasi menjadi tambahan beban
Biaya transportasi menjadi tambahan beban
pendidikan
Sustainabilitas anggaran baik dari IPD maupun RS utk
menjamin fungsi dan peran RS Pendidikan
Keengganan staf untuk melakukan penelitian kesehatan
dan pengembangan keilmuan bila tidak tersedia dana
dan reward
18. Harapan
Teaching hospitals deliver a higher level of care to their
patients. Renowned throughout the world for the quality
of their programs, America’s teaching hospitals are
responsible for training new generations of physicians
and are the frontrunners in medical research and
and are the frontrunners in medical research and
technology
Teaching hospitals are the heart of graduate medical
education. Attending physicians provide supervised
training and guidance for the medical school
graduates––also known as resident physicians––in a
hospital setting.
19. We need to think globally, but act regionally.
This calls for the formation of new regional consortia
including universities, health networks (hospitals),
Divisions and regional training providers (responsible
for general practice registrar training) to work together
for general practice registrar training) to work together
on national clinical and health service research agendas
in large and well defined geographic regions.
If the National Health and Hospitals Reform Commission
is to take its role seriously, it will need to move beyond
the confines of traditional hospital settings and explore
opportunities in the community.