2. BPMP DKI Jakarta
Pertanyaan Pemantik
● Apakah komunitas belajar?
● Apakah bapak ibu yakin komunitas
belajar berdampak pada peningkatan
kualitas belajar murid? Apa yang
membuat yakin/tidak yakin?
3. BPMP DKI Jakarta
Optimalisasi komunitas belajar diadopsi dari
teori Professional Learning Community
(PLC) oleh Richard DuFour. Sebagai
gambaran besar, PLC berbicara tentang
Tiga Ide Besar dan Lima Dimensi dalam
komunitas belajar.
4. BPMP DKI Jakarta
Sekelompok Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK)
yang belajar bersama dan berkolaborasi secara
berkelanjutan dengan tujuan yang jelas dan terukur
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga
berdampak pada hasil belajar murid.
APA ITU KOMUNITAS
BELAJAR?
5. BPMP DKI Jakarta
Profil Pelajar Pancasila
Guru mampu memfasilitasi proses pembelajaran yang berdampak pada
murid
IHT
(in-House Workshop
Traning)
Kombel
dalam
Sekolah
(PLC)
Pelatihan
di luarMentoring Coaching
dan lain- sekolah
lain
Ragam cara me ningkatkan kompetensi GTK
Pondasi : Keyakinan, Komitmen Bersama, Penyepakatan Nilai, Pendekatan: Belajar,
Ekosistem, dan Asset-based Thinking
Komunitas Belajar dalam Sekolah adalah SALAH SATU cara/strategi peningkatan kompetensi
GTK yang diyakini berdampak pada peningkatan kualitas pembelajaran murid
70% peningkatan
kompetensi GTK
khususnya guru diharapkan
terjadi di satpen, satu
diantaranya melalui kombel.
Kombel dilakukan secara rutin
setiap minggu untuk membahas
masalah/tantangan
pembelajaran
yang
murid. Tidak
dihadapi
semua
masalah/tantangan
pembelajaran
murid
topik diskusi pada
dijadikan
kombel.
menyepakati topik
sesuai
kebutuhan
Anggota
diskusi
bersama.
6. BPMP DKI Jakarta
3 IDE BESAR KOMUNITAS
BELAJAR DALAM SEKOLAH
Berfokus pada
Pembelajaran
Membudayakan
Kolaborasi dan
Tanggung Jawab
Kolektif
Berorientasi pada
Hasil
(Pembelajaran
Murid)
Pada kegiatan komunitas belajar dalam sekolah terdapat Tiga Ide
Besar yang menjadi landasan dalam menjalankan seluruh kegiatan di
dalamnya. Tiga Ide Besar ini akan memastikan komunitas belajar
berkontribusi pada pembelajaran berkualitas yang dilakukan secara
kolaboratif untuk meningkatkan hasil belajar murid.
7. BPMP DKI Jakarta
IDE BESAR 1
Fokus pada
Pembelajaran
PTK perlu mampu menjawab
4 Pertanyaan Kritis berikut.
Apa yang kita harapkan murid
pelajari?
Bagaimana kita tahu bahwa
murid
sudah belajar hal tersebut?
Bagaimana respon kita jika ada
murid yang tidak belajar?
Bagaimana kita akan
memperkaya materi untuk
murid yang sudah mahir?
8. BPMP DKI Jakarta
IDE BESAR 2
Membudayakan
Kolaborasi dan
Tanggung Jawab
Kolektif
Menciptakan pemahaman bersama
Tanggung jawab bagi semua PTK
Menghadirkan suasana belajar
bersama
9. BPMP DKI Jakarta
IDE BESAR 3 Siklus komunitas belajar dalam sekolah merupakan
rangkaian pengelolaan yang bertujuan untuk
meningkatkan kapasitas PTK dan meningkatkan
kualitas hasil belajar murid.
Berorientasi pada
Hasil (Pembelajaran
Murid)
10. BPMP DKI Jakarta
5 dimensi dalam komunitas belajar :
1.Komitmen dan nilai bersama,
2.Pembelajaran kolektif dan penerapannya,
3.Berbagi praktik,
4.Kondisi mendukung (struktur dan
hubungan),
5.Kepemimpinan berbagi dan mendukung.
13. BPMP DKI Jakarta
TAHAPAN MEMBANGUN KOMUNITAS BELAJAR DALAM SEKOLAH
1. Membentuk tim kecil
2. Membangun Komitmen Bersama & Menyepakati Nilai
3. Menciptakan lingkungan belajar yang ramah guru
4. Membuat struktur belajar kombel dalam sekolah min. 1 JP
5. Belajar Bersama di dalam Komunitas Belajar dalam Sekolah
15. BPMP DKI Jakarta
Lingkungan yang aman akan membuat proses belajar Guru optimal
Seperti apa lingkungan
belajar yang aman dan
nyaman?
● Setiap Guru dapat
menyampaikan
pendapatnya
tanpa takut
dihakimi
● Guru menyimak
pendapat rekannya
secara atentif
● Guru bisa saling
memberikan
umpan balik yang
membantunya
bertumbuh
Bagaimana mengembangkan komunitas belajar yang ramah guru / memberikan
rasa
Aman dan Nyaman?
● Melakukan penyamaan persepsi ttg pentingnya kombel dalam sekolah
● Saling mengingatkan komitmen bersama dan nilai-nilai yang telah disepakati
● Kepala sekolah menjadi role model (contoh) dalam mengimplementasikan nilai yang disepakati;
● Pembiasaan setiap guru menyampaikan pendapat tanpa takut dihakimi
● Pembiasaan menyimak rekan guru yang sedang berbicara.
● Saling memberikan umpan balik secara santun;
● Memberikan ruang bagi guru untuk menyampaikan keresahannya; dan mendiskusikan secara
terbuka dengan anggota komunitas bagaimana aktivitas di komunitas belajar bisa lebih nyaman
untuk guru.
● Anggota tim kecil juga berperan mengamati interaksi antar guru dan merasakan
suasana dan dinamika belajar guru. Hasil pengamatan disampaikan dan didiskusikan
bersama di komunitas tim kecil untuk merumuskan langkah perbaikan lingkungan belajar yang
ramah guru. Selanjutnya hasil diskusi disampaikan ke kepala sekolah.
● Kepala sekolah mendekati guru secara persuasif
17. BPMP DKI Jakarta
• Kesadaran Diri
• Manajemen Diri
• Kesadaran Sosial
• Kemampuan Berelasi
• Pembuatan Keputusan
Bertanggungjawab
Lima Kompetensi
Sosial Emosional
18. BPMP DKI Jakarta
Kemampuan
berelasi
Membangun dan
mempeítahankan
hubungan yang
sehat antaía
individu dan
kelompok.
Kesadaían diri
Mengenali
emosi, pikiían,
dan nilai
dalam diíi
secaía akuíat
Pembuatan
keputusan
beítanggung jawab
Pembuatan pilihan
konstíuktif yang
benaí dan caía
beítindak sesuai
dengan etika,
noíma sosial, dan
keselamatan.
Manajemen diri
Mengelola pikiían,
emosi, dan peíilaku
teíutama pada saat
mengahdapi
tantangan dalam
mencapaii tujuan
Kesadaran
sosial
Kemampuan
untuk bisa
beíempati pada
oíang lain dan
melihat daíi
beíbagai sudut
pandang
20. BPMP DKI Jakarta
Semua tahapan siklus ini dilaksanakan dengan
mengintegrasikan Tiga Ide Besar yang menggunakan Empat
Pertanyaan Kunci. Durasi satu siklus inkuiri disesuaikan dengan
kebutuhan para pendidik.
Hal yang dibicarakan pada komunitas belajar dalam sekolah
adalah pembelajaran murid.
Semua kesepakatan pada komunitas belajar
mempertimbangkan hal yang terbaik untuk pembelajaran
murid.
24. BPMP DKI Jakarta
Gambaran penerapan 3 (Tiga) Ide Besar pada 5 (Lima)
Dimensi:
• Berfokus pada pembelajaran murid
• Kolaborasi dan komitmen Bersama
• Berorientasi pada hasil belajar murid
26. BPMP DKI Jakarta
MISKONSEPSI atau BUKAN?
1) Komunitas belajar dalam sekolah wajib terdaftar di PMM
2) Komunitas belajar wajib ada di sekolah
3) Komunitas belajar sama dengan pelatihan ataupun belajar bersama-sama tentang materi baru
yang diperlukan guru
4) Komunitas belajar dalam sekolah wajib di SK kan dinas Pendidikan untuk mendukung eksistensi
dan status pengurusnya.
5) Sebelum menjalankan komunitas belajar, guru perlu bersepakat menentukan topik dengan
melakukan refleksi awal tentang pembelajaran murid.
6) Kegiatan komunitas belajar dalam sekolah membahas apapun terkait murid, guru, dan sekolah
7) PTK hanya dapat mengikuti satu komunitas belajar dalam sekolah.
8) Dalam satu sekolah hanya terdapat satu komunitas belajar dalam sekolah yang diikuti oleh semua
guru.
9) Komunitas belajar dalam sekolah dapat dibentuk dan dilakukan apabila sekolah memiliki guru
penggerak atau penggerak komunitas.
27. BPMP DKI Jakarta
Pertanyaan Refleksi
● Apakah komunitas belajar dalam sekolah sudah berpusat pada
pembelajaran
murid?
● Hal-hal apa yang sudah baik dalam pengelolaan kombel di satpen
dan daerah Anda?
● Hal-hal apa yang perlu diperbaiki?
● Seperti apa rencana tindaklanjut Anda untuk mengelola kombel secara
lebih optimal?
28. BPMP DKI Jakarta
Terima kasih
“Mari gunakan Platform Merdeka Mengajar
untuk mengajar, belajar dan berkarya lebih baik
dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila!”