1. Pengobatandenganbanyakmakansayurberwarnahijaudanmengkonsumsi
vitamin
Keadaananemiaini padaremajaputri seringterjadi padamasamenstruasi,
sehinggaperlubanyaknutrisi untukmengembalikankadarhemoglobindalam
darah
CACINGAN
Gejala:
- Mudah letih,seringsakitkepala,mataberkunang-kunang
- Muka pucat, perutmembuncit
- Nafsumakanmenurun,beratbadanturun
- Gatal disekitarduburterutamapadamalamhari
Pencegahan
1. Menjagakebersihandiri danlingkungan
2. Mengkonsumsi makananyangtelahdimasak
3. BAB dijamban
INFEKSISALURAN PERNAFASANAKUT(ISPA)
Adalahinfeksi saluranpernafasanyangdisebabkanvirusataubakteri yangbisa
menyebabkangejalademam,beringus,pusing,batukdll
Yang harus dilakukanadalahminumobatpenurunpanas,biladalam2hari tidak
sembuhmakasegeraperiksakedokter
KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
Reproduksi :proses kehidupan manusia dalam menghasilkan keturunan (kawin)
Remaja : Masa peralihan dari masa anak-anak menjadi dewasa
Kesehatan reproduksi remaja :
Kondisi sehat yang menyangkut sistem dan fungsi organ serta proses
reproduksi yang dimiliki oleh remaja
Pembagian masa remaja :
1. Masa remaja awal (10-12th)
- Lebih dekat dengan teman sebaya
- Lebih banyak memperhatikan keadaan tubuh dan mulai berfikir abstrak
2. Masa remaja tengah (13-15th)
- Mencari identitas diri
- Mempunyai rasa cinta yang mendalam
- Berkhayal tentang aktivitas seks
3. Masa remaja akhir (16-19th)
- Pengungkapan kebebasan diri
- Mulai berani mewujudkan rasa cinta
Masa remaja : masa transisi terunik yang ditandai dengan perubahan fisik dan
psikis (emosi)
Perubahan fisik dan emosi yang terjadi pada masa remaja harus dalam kondisi
seimbang dan disikapi dengan positif
Dalam lingkungan sosial, bagi remaja pria merupakan saat diperolehnya
kebebasan namun pada remaja perempuan saat mulainya segala bentuk
pembatasan
2. Perbedaan fisik antara remaja laki-laki dan perempuan :
Laki-laki : suara besar, pertumbuhan penis dan kantung zakar, ereksi dan
ejakulasi, badan lebih berotot.
Perempuan : pertumbuhan rahim dan vagina, menstruasi pertama, pinggul
melebar, payudara membesar.
Remaja laki-laki sudah dapat melakukan fungsi reproduksi bila telah mengalami
mimpi basah, sedangkan remaja perempuan sudah dapat melakukan fungsi
reproduksi bila telah mengalami menstruasi/haid
Karena adanya perubahan fisik dan emosi pada masa remaja, maka akan
berpengruh juga terhadap pola pergaulan dengan teman sebaya. Pada masa
remaja mulai terjadi ketertarikan terhadap lawan jenis, mulai berani
mengunggkapkan dan menunjukkan rasa cintanya kepada lawan jenis baik
melalui perkataan atau tindakan. Maka akan timbul keinginan untuk
pacaran/kenncan
Selama pola pergaulan pada remaja masih terkendali maka tidak akan
menyebabkanmasalah namunapabilasudahmengarahke pergaulanbebasmaka
akan ada dampak sosial yang muncul
Akibatpergaulanbebaspadamasaremaja dapat menyebabkan kehamilan diluar
nikah
Kehamilan : proses yang terjadi setelah pertemuan antara sel telur (wanita)
dengan sperma (laki-laki)
Ciri-ciri kehamilan :
- Haid berhenti
- Rasa mual dan muntah
- Payudara membesar
- Rahim membesar
Apabila seorang remaja putri mengalami kehamilan diluar nikah maka
kecenderungan akan mengalami tekanan psikologis
Akibat yang mungkin terjadi :
1. Putus sekolah
2. Aborsi (menggugurkan kandungan) karena malu
3. Anak yang dilahirkan cacat
4. Depresi, bunuh diri
Selain kehamilan, akibat lain dari pergaulan bebas adalah
1. Infeksi penyakit seksual (IMS)
karena sering berganti-ganti pasangan maka organ reproduksinya
akan mengalami infeksi seperti GO, sipilis (kencing nanah)
2. HIV/AIDS
HIV (Human Immunodeficiency Virus)
Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia
AIDS (Aquired Immuno Deficiency Symdrome)
Gejala yang muncul akibat kekebalan tubuh yang menurun karena HIV
HIV dengan perantara darah, sperma atau cairan sperma masuk kedalam
pembuluh darah seseorang. Kemudian HIV menyerang sistem kekebalan tubuh
orang tersebut.SesudahbeberapatahunjumlahHIV menjadi sedemikian banyak
sehinggasistemkekebalantubuhtidak mampu lagi melawan bibit penyakit yang
masuk
Artinya, penyakit yang sebelumnya tidak berbahaya akan menjadi sangat
berbahayabagi penderita AIDS karena sistem kekebalan tubuhnya sudah sangat
lemah.
Cara pencegahan :
- Tidak melakukan seks bebas
- Setia pada pasangan
- Tidak menggunakan jarum suntik, pisau cukur secara bergantian
3. NAPZA
(Narkotika, Alkohol, Psikotropika dan Zat Adiktif)
Narkotika adalah Kelompok zat /obat-obatan psikoaktif yang banyak
dimanfaatkandandiperlukanbagi upayapenyembuhan (terutama penyakit yang
berkaitan dengan syaraf pusat) dan pelayanan kesehatan serta untuk
pengembangan ilmu pengetahuan
memiliki sifat adiksi dan dependensi yaitu menimbulkan kecanduan dan
ketergantungan bagi yang menggunakan
Penyalahgunaan napza Merupakan penyimpangan perilaku seseorang yang
berkaitandenganobat-obatanpsikoaktif,akibatpola peng-gunaan zat/obat yang
bersifat patologik (tidak sehat).
PenyalahgunaanNAPZAmenimbulkandampaksosial negatif yang luas, meliputi:
a. Mengakibatkan kerusakan/ ketergantungan fisik/ mental individu;
b. Menimbulkan kerugian materi dan uang;
c. Menimbulkan suasana dis-harmoni dan aib keluarga
d. Menimbulkan terjadinya bentuk-bentuk kriminal lainnya;
e. Merusak generasi muda sebagai penerus dan kader pimpinan bangsa;
f. Mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat;
TANDA-TANDA PENGGUNA NAPZA
1. Kurus, pucat, sayu, terkesan kurang tidur, pupil mengecil
2. Berjalan tidak tegak, berlindung dari sinar.
3. Acuh tak acuh, jorok, tidak suka mandi atau ganti pakaian.
4. Suka begadang, sering minggat
5. Suka minta atau pinjam uang
6. Suka menyendiri, berbohong
Kondisi ketagihan
Menderita kesakitan karena nyeri (persendian, tulang, otot perut, kepala),
berkeringat, mual, depresi, takut dan putus asa.