SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Makalah Mengenai E-Learning
(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Desain Media Komputer Berbasis
Web)
Dosen Pengampu:
Harisman Nizar, M.Pd.
Disusun Oleh:
Amelia Rizky Zalsabillah (1720206017)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG
2020
ii
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami sehingga saya dapat
menyelesaikan Makalah ini dengan baik. Adapun penulisan makalah ini bertujuan
agar kita mengetahui definisi e-learning ,jenis-jenis web e-learning dan
mengenali e-learning itu sendiri.
Tak lupa juga kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bapak
Harisman Nizar, M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Desain Media
Komputer Berbasis Web , yang telah memberikan arahan kepada saya selama
untuk pembuatan makalah ini
Saya menyadari jika pada makalah ini terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan, mungkin disebabkan karena keterbatasan pengetahuan maupun
pengalaman saya. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan kritik
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.Akhir kata
semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap
pembaca.
Palembang, Februari 2020
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...........................................................................ii
DAFTAR ISI .........................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................2
1.3 Tujan Masalah ...............................................................................2
BAB 2 PEMBAHASAN
2.2 Pengertian E-Learning ................................................................................3
2.2 Fungsi Pembelajaran Berbasis e-learning ...................................................................4
2.3 Kelebihan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran .......................6
2.4 Kekurangan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran .....................7
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan ...........................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
IV
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kemajuan teknologi di Abad ke- 21 ini sedang tumbuh dengan pesat.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya teknologi informasi telah
banyak membawa dampak positif bagi kemajuan dunia pendidikan baik Pendidikan
formal, Informal, dan non formal. Keunggulan yang ditawarkan bukan saja terletak
pada faktor kecepatan untuk mendapatkan informasi, namun juga fasilitas multi media
yang dapat membuat belajar lebih menarik melalui visual secara interaktif. Pesatnya
perkembangan teknologi ini berdampak pada berbagai perubahan sosial budaya dan
perilaku anak didik. Teknologi belajar seperti itu bisa juga disebut sebagai belajar atau
pembelajaran berbasis Web (web based instruction).
Sejalan dengan perkembangan tersebut, banyak kegiatan pembelajaran yang
dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi ini. Cyber atau electronic learning
(E-learning) adalah bentuk pembelajaran konvensional yang dituangkan dalam
format digital melalui teknologi internet. Sistem ini dapat digunakan dalam
pendidikan jarak jauh atau pendidikan konvensional.
Dengan adanya aplikasi pendidikan jarak jauh yang berbasiskan komputer dan
jaringan seperti internet, fax, fax-internet dan lain sebagainya maka ketergantungan
akan jarak dan waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan pendidikan dan latihan akan
dapat diatasi, karena semua yang diperlukan akan dapat disediakan secara online
sehingga dapat diakses kapan saja.
Pada tulisan ini dibahas hal-hal yang berkaitan dengan penerapan teknologi
internet dan jaringan sebagai suatu bentuk metode pembelajaran, dengan memberikan
beberapa informasi mengenai pengertian, kelebihan, kekurangan, serta beberapa
contoh metode yang berkaitan dengan sistem pembelajaran berbasis e-learning ini.
2
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas,yaitu;
1.2.1 Apa yang dimaksud dengan e-learning?
1.2.2 Apa saja fungsi dari pembelajaran Berbasis e-learning ?
1.2.3 Apa saja kelebihan dan kekurangan penggunaan e-learning?
1.3 Tujuan
Adapun yang akan dibahas dalam makalah ini,yaitu;
1.3.1 Mengetahui pengertian e-learning
1.3.2 Mengetahui fungsi dari pembelajaran berbasis e-learning
1.3.3 Mengetahui kelebihan dan kekurangan penggunaan e-learning
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi e-learning
Pembelajaran elektronik atau e-learning telah dimulai pada tahun 1970-an
(Waller and Wilson, 2001). Cyber atau electronic learning (E-learning) ialah bentuk
pembelajaran konvensional yang dituangkan dalam format digital melalui teknologi
internet1. Konsep pembelajaran berbasis komputer dan jaringan adalah suatu bentuk
model pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi web dan internet, konsep belajar
dan mengajar ini sebenarnya bukanlah barang baru, bukan juga ide ataupun pemikiran
baru, bahkan sudah berkembang sejak beberapa dasawarsa lalu.2
Berbagai istilah digunakan untuk mengemukakan gagasan tentang
pembelajaran elektronik, antara lain adalah: on-line learning, internet-enabled
learning, virtual learning, atau web-based learning. web based distance education, e-
Learning, web based teaching and learning. Secara global konsep pembelajaran
berbasis komputer dan jaringan seringkali diartikan hanya sebagai e-Learning atau
Distance Learning. Perkembangan Konsep E-Learning ini ditandai dengan munculnya
situs-situs yang melayani proses belajar mengajar dengan berbasiskan komputer dan
jaringan sejak era 15 tahun yang lalu di seluruh pelosok Internet dari yang gratis
maupun yang komersial.3
Beberapa perguruan tinggi sebagai perintis awal penggunaan jaringan
komputer dan internet dalam proses pembelajaran misalnya UGM yang telah mulai
merintis suatu bentuk konsep pembelajaran yang mereka sebut sebagai Student
Internet Center pada tahun 1998, yang memungkinkan mahasiswa bisa secara aktif
mendalami pemahamannya terhadap materi perkuliahan, (Student Active Learner –
bukan Teacher Active Learner).
1 Silahuddin.”Penerapan E-LEARNING dalam Inovasi Pendidikan”. Jurnal Ilmiah CIRCUIT Vol. 1 No.
1 Juli 2015. Hlm -48. Diakses pada 19 Februari 2020
2 Adawiah,Rabani.“ Pembelajaran Berbasis E-Learning”.Medan : Universitas Negeri Medan.Hlm – 02.
Diakses Pada 19 Februari 2020
3 Ibid.,
4
Dari informasi yang disadur dari Newsletter of ODLQC 2001, setidak-tidaknya dapat
ditarik (tiga) hal penting sebagai persyaratan kegiatan belajar elektronik (e-
Learning), yaitu: 4
 Kegiatan pembelajaran dilakukan melalui pemanfaatan jaringan (“jaringan”
dalam uraian ini dibatasi pada penggunaan internet. Jaringan dapat saja
mencakup LAN atau WAN dalam bentuk Website eLearners.com
 Tersedianya dukungan layanan belajar yang dapat dimanfaatkan oleh peserta
belajar misalnya CD-ROM, atau bahan cetak,
 Tersedianya dukungan layanan tutor yang dapat membantu peserta belajar
apabila mengalami kesulitan.
Disamping ketiga persyaratan tersebut di atas masih dapat ditambahkan
persyaratan lainnya, seperti adanya:
 Lembaga yang menyelenggarakan/mengelola kegiatan e-Learning
 Sikap positif dari peserta didik dan tenaga kependidikan terhadap teknologi
komputer dan internet
 Rancangan sistem pembelajaran yang dapat dipelajari/diketahui oleh setiap
peserta belajar
 Sistem evaluasi terhadap kemajuan atau perkembangan belajar peserta belajar
 Mekanisme umpan balik yang dikembangkan oleh lembaga penyelenggara.
Dengan demikian, secara sederhana dapatlah dikatakan bahwa
pembelajaran elektronik (e-Learning) merupakan kegiatan pembelajaran yang
memanfaatkan jaringan (Internet, LAN, WAN) sebagai metode penyampaian,
interaksi, dan fasilitasi serta didukung oleh berbagai bentuk layanan belajar
lainnya (Brown, 2000; Feasey, 2001). Dalam uraian lebih lanjut, istilah “e-
Learning”, “online learning” atau “pembelajaran elektronik” akan digunakan
secara bergantian namun tetap dengan pengertian yang sama seperti yang telah
dikemukakan.5
4 Ibid.Hlm- 02
5 Ibid.Hlm- 03
5
2.2 Fungsi Pembelajaran Berbasis e-learning
Setidaknya ada tiga fungsi pembelajaran Berbasis Komputer dan Jaringan
terhadap kegiatan pembelajaran di dalam kelas (classroom instruction), yaitu sebagai
suplement yang sifatnya pilihan atau opsional, pelengkap (complement), atau
pengganti (substitution) (Siahaan, 2002). 6
a. Tambahan (suplement)
Dikatakan berfungsi sebagai tambahan (supplement), apabila peserta didik
mempunyai kebebasan memilih, apakah akan memanfaatkan materi pembelajaran
elektronik atau tidak. Dalam hal ini, tidak ada kewajiban/ keharusan bagi peserta didik
untuk mengakses materi pembelajaran elektronik. Sekalipun sifatnya opsional, peserta
didik yang memanfaatkannya tentu akan memiliki tambahan pengetahuan atau
wawasan. 7
b. Pelengkap (complement)
Dikatakan berfungsi sebagai pelengkap (complement) apabila materi
pembelajaran elektronik diprogramkan untuk melengkapi materi pembelajaran yang
diterima siswa di dalam kelas (Lewis, 2002). Sebagai pelengkap berarti materi
pembelajaran elektronik diprogramkan untuk menjadi materi pengayaan
(reinforcement) atau perbaikan (remedial) bagi peserta didik di dalam mengikuti
kegiatan pembelajaran konvensional.
Materi pembelajaran elektronik dikatakan sebagai enrichment, apabila kepada
peserta didik yang dapat dengan cepat menguasai atau memahami materi pelajaran
yang disampaikan guru secara tatap muka dan diberikan kesempatan untuk mengakses
materi pembelajaran elektronik yang memang secara khusus dikembangkan untuk
mereka. Tujuannya agar semakin memantapkan tingkat penguasaan peserta didik
terhadap materi pelajaran yang disajikan guru di dalam kelas.
Dikatakan sebagai program remedial, apabila kepada peserta didik yang
mengalami kesulitan memahami materi pelajaran yang disajikan guru secara tatap
muka di kelas (slow learners) diberikan kesempatan untuk memanfaatkan materi
pembelajaran elektronik yang memang secara khusus dirancang untuk mereka.
Tujuannya agar peserta didik semakin lebih mudah memahami materi pelajaran yang
disajikan guru di kelas.
6 Ibid.,
7 Ibid,Hlm- 04
6
c. Pengganti (substitution)
Beberapa sekolah/ perguruan tinggi di negara-negara maju memberikan
beberapa alternatif model kegiatan pembelajaran/perkuliahan kepada para peserta
didiknya. Tujuannya agar para peserta didik dapat secara fleksibel mengelola kegiatan
perkuliahannya sesuai dengan waktu dan aktivitas lain sehari-hari mahasiswa. Ada
tiga alternatif model kegiatan pembelajaran yang dapat dipilih peserta didik, yaitu:
a. Sepenuhnya secara tatap muka (konvensional)
b. Sebagian secara tatap muka dan sebagian lagi melalui internet
c. Sepenuhnya melalui internet.
2.3 Kelebihan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran
Secara lebih rinci, manfaat e-Learning dapat dilihat dari 2 sudut, yaitu dari sudut
peserta didik dan guru:
a. Dari Sudut Peserta Didik
Dengan kegiatan e-Learning dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas
belajar yang tinggi. Artinya, peserta didik dapat mengakses bahan-bahan belajar
setiap saat dan berulang-ulang. Peserta didik juga dapat berkomunikasi dengan guru
atau dosen setiap saat. Dengan kondisi yang demikian ini, peserta didik dapat lebih
memantapkan penguasaannya terhadap materi pembelajaran.
Manakala fasilitas infrastruktur tidak hanya tersedia di daerah perkotaan tetapi
telah menjangkau daerah kecamatan dan pedesaan, maka kegiatan e-Learning akan
memberikan manfaat (Brown, 2000) kepada peserta didik yang dalam kriteria seperti
berikut;8
(1) belajar di sekolah-sekolah kecil di daerah-daerah miskin untuk mengikuti mata
pelajaran tertentu yang tidak dapat diberikan oleh sekolahnya
(2) mengikuti program pendidikan keluarga di rumah (home schoolers) untuk
mempelajari materi pembelajaran yang tidak dapat diajarkan oleh para orangtuanya,
seperti bahasa asing dan keterampilan di bidang komputer
8 Adawiah,Rabani.“ Pembelajaran Berbasis E-Learning”.Medan : Universitas Negeri Medan.Hlm-08.
Diakses pada 19 Februari 2020
7
(3) merasa phobia dengan sekolah, atau peserta didik yang dirawat di rumah sakit
maupun di rumah, yang putus sekolah tetapi berminat melanjutkan pendidikannya,
yang dikeluarkan oleh sekolah, maupun peserta didik yang berada di berbagai daerah
atau bahkan yang berada di luar negeri
(4) tidak tertampung di sekolah konvensional untuk mendapatkan pendidikan.
b. Dari Sudut Guru atau Dosen
Dengan adanya kegiatan e-Learning (Soekartawi, 2002a,b), beberapa manfaat yang
diperoleh guru/dosen/instruktur antara lain adalah bahwa guru/dosen/ instruktur
dapat:9 (1) lebih mudah melakukan pemutakhiran bahan-bahan belajar yang menjadi
tanggung-jawabnya sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi,
(2) mengembangkan diri atau melakukan penelitian guna peningkatan wawasannya
karena waktu luang yang dimiliki relatif lebih banyak,
(3) mengontrol kegiatan belajar peserta didik. Bahkan guru/dosen/instruktur juga
dapat mengetahui kapan peserta didiknya belajar, topik apa yang dipelajari, berapa
lama sesuatu topik dipelajari, serta berapa kali topik tertentu dipelajari ulang,
(4) mengecek apakah peserta didik telah mengerjakan soal-soal latihan setelah
mempelajari topik tertentu,
(5) memeriksa jawaban peserta didik dan memberitahukan hasilnya kepada peserta
didik.
2.4 Kekurangan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran
E-Learning ini juga didapati beberapa kelemahannya diantaranya sebagai berikut: 10
1. Karena E-learning menggunakan teknologi informasi, tidak semua orang terutama
orang yang masih awam dapat menggunakannya dengan baik.
2. Membuat E-learning yang interaktif dan sesuai dengan keinginan pengguna
membutuhkan programming yang cukup sulit, sehingga pembuatannya cukup
lama.
3. E-learning membutuhkan infrastruktur yang baik sehingga membutuhkan biaya
awal yang cukup tinggi.
9 Ibid,Hlm– 09
10Silahuddin.”Penerapan E-LEARNING dalam Inovasi Pendidikan”. Jurnal Ilmiah CIRCUIT Vol. 1 No.
1 Juli 2015.Hlm – 56. Diaksespada 19 Februari 2020
8
4. Tidak semua orang mau menggunakan E-learning sebagai media belajar.
5. SDM (Sumber Daya Manusia) yang terbatas sehingga tidak semua orang bisa
menggunakannya.
9
.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Perkembangan di berbagai negara memperlihatkan bahwa jumlah pengguna internet
terus meningkat; demikian juga halnya dengan jumlah peserta didik yang mengikuti e-
Learning dan institusi penyelenggara e-Learning. Fungsi e-Learning dapat sebagai pelengkap
atau tambahan, dan pada kondisi tertentu bahkan dapat menjadi alternatif lain dari
pembelajaran konvensional. Peserta didik yang mengikuti kegiatan pembelajaran melalui
program e-Learning memiliki pengakuan yang sama dengan peserta didik yang mengikuti
kegiatan pembelajaran secara konvensional.
Peserta didik maupun dosen,guru atau instruktur dapat memperoleh manfaat dari
penyelenggaraan e-Learning. Beberapa di antara manfaat e-Learning adalah fleksibilitas
kegiatan pembelajaran, baik dalam arti interaksi peserta didik dengan materi/bahan
pembelajaran, maupun interaksi peserta didik dengan dosen,guru atau instruktur, serta
interaksi antara sesama peserta didik untuk mendiskusikan materi pembelajaran.
10
DAFTAR PUSTAKA
Adawiah,Rabani. “ Pembelajaran Berbasis E-Learning”.Medan : Universitas Negeri
Medan.Diakses pada 19 Februari 2020
Silahuddin.” Penerapan E-LEARNING dalam Inovasi Pendidikan”. Jurnal Ilmiah
CIRCUIT Vol. 1 No. 1 Juli 2015.Hlm – 56. Diakses pada 19 Februari 2020

More Related Content

What's hot

Pendidikan Masa Orde Baru sd. Masa Reformasi
Pendidikan Masa Orde Baru sd. Masa ReformasiPendidikan Masa Orde Baru sd. Masa Reformasi
Pendidikan Masa Orde Baru sd. Masa ReformasiAnnisa Ikhsanah
 
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Arif Winahyu
 
Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh  (PJJ)Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh  (PJJ)
Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)Yamanto Isa
 
Buku panduan beasiswa unggulan
Buku panduan beasiswa unggulanBuku panduan beasiswa unggulan
Buku panduan beasiswa unggulanKonsultasi Syariah
 
proposal usaha bimbingan belajar
proposal usaha bimbingan belajarproposal usaha bimbingan belajar
proposal usaha bimbingan belajarimhaSyahrah
 
BERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKA
BERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKABERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKA
BERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKAmuhammadfaiz5535
 
Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...
Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...
Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...Briyan Pratama
 
LK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docxLK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docxokaygafario
 
Permendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulum
Permendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulumPermendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulum
Permendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulumWinarto Winartoap
 
Langkah 10 designing and conducting summative evaluations
Langkah 10 designing and conducting summative evaluationsLangkah 10 designing and conducting summative evaluations
Langkah 10 designing and conducting summative evaluationsEDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Media pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkunganMedia pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkungannita junita
 
Perencanaan dalam strategi belajar
Perencanaan dalam strategi belajarPerencanaan dalam strategi belajar
Perencanaan dalam strategi belajarTjoetnyak Izzatie
 
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasiModul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasisyukranIAIN
 
Ppt seminar kurniawan
Ppt seminar kurniawanPpt seminar kurniawan
Ppt seminar kurniawanFKIP UHO
 
New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"
New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"
New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"avia sr
 
Contoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptx
Contoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptxContoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptx
Contoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptxWahyuDragster
 
makalah microsoft excel
makalah microsoft excelmakalah microsoft excel
makalah microsoft excelLuthfi Anwar
 
PROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL
PROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI  TUJUAN PENDIDIKAN NASIONALPROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI  TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL
PROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENDIDIKAN NASIONALUniversitas Negeri Makassar
 
1. 2. petunjuk penggunaan modul
1. 2. petunjuk penggunaan modul1. 2. petunjuk penggunaan modul
1. 2. petunjuk penggunaan modulDian Sari
 

What's hot (20)

Pendidikan Masa Orde Baru sd. Masa Reformasi
Pendidikan Masa Orde Baru sd. Masa ReformasiPendidikan Masa Orde Baru sd. Masa Reformasi
Pendidikan Masa Orde Baru sd. Masa Reformasi
 
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
 
Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh  (PJJ)Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh  (PJJ)
Konsep Dasar Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
 
Buku panduan beasiswa unggulan
Buku panduan beasiswa unggulanBuku panduan beasiswa unggulan
Buku panduan beasiswa unggulan
 
proposal usaha bimbingan belajar
proposal usaha bimbingan belajarproposal usaha bimbingan belajar
proposal usaha bimbingan belajar
 
BERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKA
BERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKABERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKA
BERPIKIR KOMPUTASIONAL INFORMATIKA KELAS 8 kURIKULUM MERDEKA
 
Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...
Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...
Biodata diri briyan pratama 23020112100025 mahasiswa universitas diponegoro j...
 
LK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docxLK 2.3 Rencana Aksi.docx
LK 2.3 Rencana Aksi.docx
 
Permendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulum
Permendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulumPermendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulum
Permendikbud tahun2014 nomor159 evaluasi kurikulum
 
Perangkat pembelajaran TIK SMP.MTs.pdf
Perangkat pembelajaran TIK SMP.MTs.pdfPerangkat pembelajaran TIK SMP.MTs.pdf
Perangkat pembelajaran TIK SMP.MTs.pdf
 
Langkah 10 designing and conducting summative evaluations
Langkah 10 designing and conducting summative evaluationsLangkah 10 designing and conducting summative evaluations
Langkah 10 designing and conducting summative evaluations
 
Media pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkunganMedia pembelajaran berbasis lingkungan
Media pembelajaran berbasis lingkungan
 
Perencanaan dalam strategi belajar
Perencanaan dalam strategi belajarPerencanaan dalam strategi belajar
Perencanaan dalam strategi belajar
 
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia PresentasiModul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
Modul Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Presentasi
 
Ppt seminar kurniawan
Ppt seminar kurniawanPpt seminar kurniawan
Ppt seminar kurniawan
 
New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"
New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"
New microsoft office power point "MANFAAT TI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI"
 
Contoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptx
Contoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptxContoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptx
Contoh ppt seminar proposal media pembelajaran .pptx
 
makalah microsoft excel
makalah microsoft excelmakalah microsoft excel
makalah microsoft excel
 
PROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL
PROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI  TUJUAN PENDIDIKAN NASIONALPROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI  TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL
PROGRAM PENDIDIK UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL
 
1. 2. petunjuk penggunaan modul
1. 2. petunjuk penggunaan modul1. 2. petunjuk penggunaan modul
1. 2. petunjuk penggunaan modul
 

Similar to Makalah e learning amelia rizky

Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018AnisHaerunisa2
 
MAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docx
MAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docxMAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docx
MAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docxManEdyMan2
 
Membuat dan mengelola situs pembelajaran
Membuat dan mengelola situs pembelajaranMembuat dan mengelola situs pembelajaran
Membuat dan mengelola situs pembelajaranrochimsmk3mgl
 
Peranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronikPeranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronikBudi Raharjo
 
Modul Media Pembelajaran Berbasis Web
Modul Media Pembelajaran Berbasis WebModul Media Pembelajaran Berbasis Web
Modul Media Pembelajaran Berbasis WebMuzdalifahbiologi016
 
Modul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis webModul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis weblaodenurhamid1
 
Modul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis webModul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis webambarlestari
 
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)felikstevanus
 
Pembelajaran online dan evaluasi pembelajaran online
Pembelajaran online dan evaluasi pembelajaran onlinePembelajaran online dan evaluasi pembelajaran online
Pembelajaran online dan evaluasi pembelajaran onlinemiftaaulia5
 
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...Indah Herlina
 
Strategi pembelajaran berbasis web
Strategi pembelajaran berbasis webStrategi pembelajaran berbasis web
Strategi pembelajaran berbasis webbagibagiilmu
 
Tugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyanTugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyanAriyanSutanto
 
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learningSim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learningDesi Panjaitan
 
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...Dwi Yuliyanah
 
Tik e learning
Tik e learningTik e learning
Tik e learninghaeriani h
 

Similar to Makalah e learning amelia rizky (20)

Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
Tugas sim, anis haerunisa, yananto mihadi putra,se,m.si, konsep e learning, 2018
 
Tujuan e learning
Tujuan e learningTujuan e learning
Tujuan e learning
 
MAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docx
MAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docxMAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docx
MAKALAH MODEL-MODEL PEMBELAJARANn.docx
 
2 e learning
2 e learning2 e learning
2 e learning
 
Membuat dan mengelola situs pembelajaran
Membuat dan mengelola situs pembelajaranMembuat dan mengelola situs pembelajaran
Membuat dan mengelola situs pembelajaran
 
Peranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronikPeranan pembelajaran elektronik
Peranan pembelajaran elektronik
 
Modul Media Pembelajaran Berbasis Web
Modul Media Pembelajaran Berbasis WebModul Media Pembelajaran Berbasis Web
Modul Media Pembelajaran Berbasis Web
 
Modul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis webModul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis web
 
Modul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis webModul media pembelajaran berbasis web
Modul media pembelajaran berbasis web
 
Modul Media Pembelajaran
Modul Media Pembelajaran Modul Media Pembelajaran
Modul Media Pembelajaran
 
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (14)
 
Modul. pdf
Modul. pdfModul. pdf
Modul. pdf
 
Pembelajaran online dan evaluasi pembelajaran online
Pembelajaran online dan evaluasi pembelajaran onlinePembelajaran online dan evaluasi pembelajaran online
Pembelajaran online dan evaluasi pembelajaran online
 
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
Indah herlina, hapzi ali, e learning dan manfaat sistem pembelajaran e-learni...
 
Strategi pembelajaran berbasis web
Strategi pembelajaran berbasis webStrategi pembelajaran berbasis web
Strategi pembelajaran berbasis web
 
Tugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyanTugas sim dwi ariyan
Tugas sim dwi ariyan
 
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learningSim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
Sim,desi panjaitan,hapzi ali,pengenalan e learning
 
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali,  Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
SIM, Dwi Yuliyanah, Hapzi Ali, Pengenalan E-Learning, Universitas Mercu Buan...
 
Tik e learning
Tik e learningTik e learning
Tik e learning
 
Modul media pembelajaran
Modul media pembelajaranModul media pembelajaran
Modul media pembelajaran
 

Makalah e learning amelia rizky

  • 1. Makalah Mengenai E-Learning (Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Desain Media Komputer Berbasis Web) Dosen Pengampu: Harisman Nizar, M.Pd. Disusun Oleh: Amelia Rizky Zalsabillah (1720206017) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG 2020
  • 2. ii KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami sehingga saya dapat menyelesaikan Makalah ini dengan baik. Adapun penulisan makalah ini bertujuan agar kita mengetahui definisi e-learning ,jenis-jenis web e-learning dan mengenali e-learning itu sendiri. Tak lupa juga kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bapak Harisman Nizar, M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Desain Media Komputer Berbasis Web , yang telah memberikan arahan kepada saya selama untuk pembuatan makalah ini Saya menyadari jika pada makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan, mungkin disebabkan karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman saya. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca. Palembang, Februari 2020 Penulis
  • 3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ...........................................................................ii DAFTAR ISI .........................................................................iii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ............................................................................1 1.2 Rumusan Masalah .............................................................................2 1.3 Tujan Masalah ...............................................................................2 BAB 2 PEMBAHASAN 2.2 Pengertian E-Learning ................................................................................3 2.2 Fungsi Pembelajaran Berbasis e-learning ...................................................................4 2.3 Kelebihan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran .......................6 2.4 Kekurangan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran .....................7 BAB 3 PENUTUP 3.1 Kesimpulan ...........................................................................................................9 DAFTAR PUSTAKA
  • 4. IV
  • 5. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi di Abad ke- 21 ini sedang tumbuh dengan pesat. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya teknologi informasi telah banyak membawa dampak positif bagi kemajuan dunia pendidikan baik Pendidikan formal, Informal, dan non formal. Keunggulan yang ditawarkan bukan saja terletak pada faktor kecepatan untuk mendapatkan informasi, namun juga fasilitas multi media yang dapat membuat belajar lebih menarik melalui visual secara interaktif. Pesatnya perkembangan teknologi ini berdampak pada berbagai perubahan sosial budaya dan perilaku anak didik. Teknologi belajar seperti itu bisa juga disebut sebagai belajar atau pembelajaran berbasis Web (web based instruction). Sejalan dengan perkembangan tersebut, banyak kegiatan pembelajaran yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknologi ini. Cyber atau electronic learning (E-learning) adalah bentuk pembelajaran konvensional yang dituangkan dalam format digital melalui teknologi internet. Sistem ini dapat digunakan dalam pendidikan jarak jauh atau pendidikan konvensional. Dengan adanya aplikasi pendidikan jarak jauh yang berbasiskan komputer dan jaringan seperti internet, fax, fax-internet dan lain sebagainya maka ketergantungan akan jarak dan waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan pendidikan dan latihan akan dapat diatasi, karena semua yang diperlukan akan dapat disediakan secara online sehingga dapat diakses kapan saja. Pada tulisan ini dibahas hal-hal yang berkaitan dengan penerapan teknologi internet dan jaringan sebagai suatu bentuk metode pembelajaran, dengan memberikan beberapa informasi mengenai pengertian, kelebihan, kekurangan, serta beberapa contoh metode yang berkaitan dengan sistem pembelajaran berbasis e-learning ini.
  • 6. 2 1.2 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang akan dibahas,yaitu; 1.2.1 Apa yang dimaksud dengan e-learning? 1.2.2 Apa saja fungsi dari pembelajaran Berbasis e-learning ? 1.2.3 Apa saja kelebihan dan kekurangan penggunaan e-learning? 1.3 Tujuan Adapun yang akan dibahas dalam makalah ini,yaitu; 1.3.1 Mengetahui pengertian e-learning 1.3.2 Mengetahui fungsi dari pembelajaran berbasis e-learning 1.3.3 Mengetahui kelebihan dan kekurangan penggunaan e-learning
  • 7. 3 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Definisi e-learning Pembelajaran elektronik atau e-learning telah dimulai pada tahun 1970-an (Waller and Wilson, 2001). Cyber atau electronic learning (E-learning) ialah bentuk pembelajaran konvensional yang dituangkan dalam format digital melalui teknologi internet1. Konsep pembelajaran berbasis komputer dan jaringan adalah suatu bentuk model pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi web dan internet, konsep belajar dan mengajar ini sebenarnya bukanlah barang baru, bukan juga ide ataupun pemikiran baru, bahkan sudah berkembang sejak beberapa dasawarsa lalu.2 Berbagai istilah digunakan untuk mengemukakan gagasan tentang pembelajaran elektronik, antara lain adalah: on-line learning, internet-enabled learning, virtual learning, atau web-based learning. web based distance education, e- Learning, web based teaching and learning. Secara global konsep pembelajaran berbasis komputer dan jaringan seringkali diartikan hanya sebagai e-Learning atau Distance Learning. Perkembangan Konsep E-Learning ini ditandai dengan munculnya situs-situs yang melayani proses belajar mengajar dengan berbasiskan komputer dan jaringan sejak era 15 tahun yang lalu di seluruh pelosok Internet dari yang gratis maupun yang komersial.3 Beberapa perguruan tinggi sebagai perintis awal penggunaan jaringan komputer dan internet dalam proses pembelajaran misalnya UGM yang telah mulai merintis suatu bentuk konsep pembelajaran yang mereka sebut sebagai Student Internet Center pada tahun 1998, yang memungkinkan mahasiswa bisa secara aktif mendalami pemahamannya terhadap materi perkuliahan, (Student Active Learner – bukan Teacher Active Learner). 1 Silahuddin.”Penerapan E-LEARNING dalam Inovasi Pendidikan”. Jurnal Ilmiah CIRCUIT Vol. 1 No. 1 Juli 2015. Hlm -48. Diakses pada 19 Februari 2020 2 Adawiah,Rabani.“ Pembelajaran Berbasis E-Learning”.Medan : Universitas Negeri Medan.Hlm – 02. Diakses Pada 19 Februari 2020 3 Ibid.,
  • 8. 4 Dari informasi yang disadur dari Newsletter of ODLQC 2001, setidak-tidaknya dapat ditarik (tiga) hal penting sebagai persyaratan kegiatan belajar elektronik (e- Learning), yaitu: 4  Kegiatan pembelajaran dilakukan melalui pemanfaatan jaringan (“jaringan” dalam uraian ini dibatasi pada penggunaan internet. Jaringan dapat saja mencakup LAN atau WAN dalam bentuk Website eLearners.com  Tersedianya dukungan layanan belajar yang dapat dimanfaatkan oleh peserta belajar misalnya CD-ROM, atau bahan cetak,  Tersedianya dukungan layanan tutor yang dapat membantu peserta belajar apabila mengalami kesulitan. Disamping ketiga persyaratan tersebut di atas masih dapat ditambahkan persyaratan lainnya, seperti adanya:  Lembaga yang menyelenggarakan/mengelola kegiatan e-Learning  Sikap positif dari peserta didik dan tenaga kependidikan terhadap teknologi komputer dan internet  Rancangan sistem pembelajaran yang dapat dipelajari/diketahui oleh setiap peserta belajar  Sistem evaluasi terhadap kemajuan atau perkembangan belajar peserta belajar  Mekanisme umpan balik yang dikembangkan oleh lembaga penyelenggara. Dengan demikian, secara sederhana dapatlah dikatakan bahwa pembelajaran elektronik (e-Learning) merupakan kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan jaringan (Internet, LAN, WAN) sebagai metode penyampaian, interaksi, dan fasilitasi serta didukung oleh berbagai bentuk layanan belajar lainnya (Brown, 2000; Feasey, 2001). Dalam uraian lebih lanjut, istilah “e- Learning”, “online learning” atau “pembelajaran elektronik” akan digunakan secara bergantian namun tetap dengan pengertian yang sama seperti yang telah dikemukakan.5 4 Ibid.Hlm- 02 5 Ibid.Hlm- 03
  • 9. 5 2.2 Fungsi Pembelajaran Berbasis e-learning Setidaknya ada tiga fungsi pembelajaran Berbasis Komputer dan Jaringan terhadap kegiatan pembelajaran di dalam kelas (classroom instruction), yaitu sebagai suplement yang sifatnya pilihan atau opsional, pelengkap (complement), atau pengganti (substitution) (Siahaan, 2002). 6 a. Tambahan (suplement) Dikatakan berfungsi sebagai tambahan (supplement), apabila peserta didik mempunyai kebebasan memilih, apakah akan memanfaatkan materi pembelajaran elektronik atau tidak. Dalam hal ini, tidak ada kewajiban/ keharusan bagi peserta didik untuk mengakses materi pembelajaran elektronik. Sekalipun sifatnya opsional, peserta didik yang memanfaatkannya tentu akan memiliki tambahan pengetahuan atau wawasan. 7 b. Pelengkap (complement) Dikatakan berfungsi sebagai pelengkap (complement) apabila materi pembelajaran elektronik diprogramkan untuk melengkapi materi pembelajaran yang diterima siswa di dalam kelas (Lewis, 2002). Sebagai pelengkap berarti materi pembelajaran elektronik diprogramkan untuk menjadi materi pengayaan (reinforcement) atau perbaikan (remedial) bagi peserta didik di dalam mengikuti kegiatan pembelajaran konvensional. Materi pembelajaran elektronik dikatakan sebagai enrichment, apabila kepada peserta didik yang dapat dengan cepat menguasai atau memahami materi pelajaran yang disampaikan guru secara tatap muka dan diberikan kesempatan untuk mengakses materi pembelajaran elektronik yang memang secara khusus dikembangkan untuk mereka. Tujuannya agar semakin memantapkan tingkat penguasaan peserta didik terhadap materi pelajaran yang disajikan guru di dalam kelas. Dikatakan sebagai program remedial, apabila kepada peserta didik yang mengalami kesulitan memahami materi pelajaran yang disajikan guru secara tatap muka di kelas (slow learners) diberikan kesempatan untuk memanfaatkan materi pembelajaran elektronik yang memang secara khusus dirancang untuk mereka. Tujuannya agar peserta didik semakin lebih mudah memahami materi pelajaran yang disajikan guru di kelas. 6 Ibid., 7 Ibid,Hlm- 04
  • 10. 6 c. Pengganti (substitution) Beberapa sekolah/ perguruan tinggi di negara-negara maju memberikan beberapa alternatif model kegiatan pembelajaran/perkuliahan kepada para peserta didiknya. Tujuannya agar para peserta didik dapat secara fleksibel mengelola kegiatan perkuliahannya sesuai dengan waktu dan aktivitas lain sehari-hari mahasiswa. Ada tiga alternatif model kegiatan pembelajaran yang dapat dipilih peserta didik, yaitu: a. Sepenuhnya secara tatap muka (konvensional) b. Sebagian secara tatap muka dan sebagian lagi melalui internet c. Sepenuhnya melalui internet. 2.3 Kelebihan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran Secara lebih rinci, manfaat e-Learning dapat dilihat dari 2 sudut, yaitu dari sudut peserta didik dan guru: a. Dari Sudut Peserta Didik Dengan kegiatan e-Learning dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas belajar yang tinggi. Artinya, peserta didik dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang. Peserta didik juga dapat berkomunikasi dengan guru atau dosen setiap saat. Dengan kondisi yang demikian ini, peserta didik dapat lebih memantapkan penguasaannya terhadap materi pembelajaran. Manakala fasilitas infrastruktur tidak hanya tersedia di daerah perkotaan tetapi telah menjangkau daerah kecamatan dan pedesaan, maka kegiatan e-Learning akan memberikan manfaat (Brown, 2000) kepada peserta didik yang dalam kriteria seperti berikut;8 (1) belajar di sekolah-sekolah kecil di daerah-daerah miskin untuk mengikuti mata pelajaran tertentu yang tidak dapat diberikan oleh sekolahnya (2) mengikuti program pendidikan keluarga di rumah (home schoolers) untuk mempelajari materi pembelajaran yang tidak dapat diajarkan oleh para orangtuanya, seperti bahasa asing dan keterampilan di bidang komputer 8 Adawiah,Rabani.“ Pembelajaran Berbasis E-Learning”.Medan : Universitas Negeri Medan.Hlm-08. Diakses pada 19 Februari 2020
  • 11. 7 (3) merasa phobia dengan sekolah, atau peserta didik yang dirawat di rumah sakit maupun di rumah, yang putus sekolah tetapi berminat melanjutkan pendidikannya, yang dikeluarkan oleh sekolah, maupun peserta didik yang berada di berbagai daerah atau bahkan yang berada di luar negeri (4) tidak tertampung di sekolah konvensional untuk mendapatkan pendidikan. b. Dari Sudut Guru atau Dosen Dengan adanya kegiatan e-Learning (Soekartawi, 2002a,b), beberapa manfaat yang diperoleh guru/dosen/instruktur antara lain adalah bahwa guru/dosen/ instruktur dapat:9 (1) lebih mudah melakukan pemutakhiran bahan-bahan belajar yang menjadi tanggung-jawabnya sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi, (2) mengembangkan diri atau melakukan penelitian guna peningkatan wawasannya karena waktu luang yang dimiliki relatif lebih banyak, (3) mengontrol kegiatan belajar peserta didik. Bahkan guru/dosen/instruktur juga dapat mengetahui kapan peserta didiknya belajar, topik apa yang dipelajari, berapa lama sesuatu topik dipelajari, serta berapa kali topik tertentu dipelajari ulang, (4) mengecek apakah peserta didik telah mengerjakan soal-soal latihan setelah mempelajari topik tertentu, (5) memeriksa jawaban peserta didik dan memberitahukan hasilnya kepada peserta didik. 2.4 Kekurangan Penggunaan e-learning Dalam Proses Pembelajaran E-Learning ini juga didapati beberapa kelemahannya diantaranya sebagai berikut: 10 1. Karena E-learning menggunakan teknologi informasi, tidak semua orang terutama orang yang masih awam dapat menggunakannya dengan baik. 2. Membuat E-learning yang interaktif dan sesuai dengan keinginan pengguna membutuhkan programming yang cukup sulit, sehingga pembuatannya cukup lama. 3. E-learning membutuhkan infrastruktur yang baik sehingga membutuhkan biaya awal yang cukup tinggi. 9 Ibid,Hlm– 09 10Silahuddin.”Penerapan E-LEARNING dalam Inovasi Pendidikan”. Jurnal Ilmiah CIRCUIT Vol. 1 No. 1 Juli 2015.Hlm – 56. Diaksespada 19 Februari 2020
  • 12. 8 4. Tidak semua orang mau menggunakan E-learning sebagai media belajar. 5. SDM (Sumber Daya Manusia) yang terbatas sehingga tidak semua orang bisa menggunakannya.
  • 13. 9 . BAB III PENUTUP Kesimpulan Perkembangan di berbagai negara memperlihatkan bahwa jumlah pengguna internet terus meningkat; demikian juga halnya dengan jumlah peserta didik yang mengikuti e- Learning dan institusi penyelenggara e-Learning. Fungsi e-Learning dapat sebagai pelengkap atau tambahan, dan pada kondisi tertentu bahkan dapat menjadi alternatif lain dari pembelajaran konvensional. Peserta didik yang mengikuti kegiatan pembelajaran melalui program e-Learning memiliki pengakuan yang sama dengan peserta didik yang mengikuti kegiatan pembelajaran secara konvensional. Peserta didik maupun dosen,guru atau instruktur dapat memperoleh manfaat dari penyelenggaraan e-Learning. Beberapa di antara manfaat e-Learning adalah fleksibilitas kegiatan pembelajaran, baik dalam arti interaksi peserta didik dengan materi/bahan pembelajaran, maupun interaksi peserta didik dengan dosen,guru atau instruktur, serta interaksi antara sesama peserta didik untuk mendiskusikan materi pembelajaran.
  • 14. 10 DAFTAR PUSTAKA Adawiah,Rabani. “ Pembelajaran Berbasis E-Learning”.Medan : Universitas Negeri Medan.Diakses pada 19 Februari 2020 Silahuddin.” Penerapan E-LEARNING dalam Inovasi Pendidikan”. Jurnal Ilmiah CIRCUIT Vol. 1 No. 1 Juli 2015.Hlm – 56. Diakses pada 19 Februari 2020