SlideShare a Scribd company logo
i
MAKALAH
APLIKASI DATABASE
MASKAPAI PENERBANGAN
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Aplikasi Basis Data
Disusun Oleh:
 David Nurliawan (16160056)
 Insan Cahya Setia (16160069)
UNIVERSITAS BSI BANDUNG
BANDUNG
2017
i
Kata Pengantar
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Yang Maha
Kuasa, karena berkat Qudrah dan Iradahnya kami dapat menyusun dan
menyelesaikan makalah Project Aplikasi Basis Data tentang Database Maskapai
Penerbangan.
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk
memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pada mata kuliah Aplikasi
Basis Data.
Di dalam menyusun makalah ini, kami telah berusaha dengan segenap
tenaga dan pikiran, namun tugas ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu
kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan
penyusunan makalah selanjutnya. Akhir kata semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi kami khususnya dan para pembaca umumnya.
Bandung, Juni 2017
Penulis
ii
Daftar Isi
Kata Pengantar ......................................................................................................... i
Daftar Isi ................................................................................................................ ii
Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang ............................................................ 2
1.2. Identifikasi Masalah ..................................................... 2
1.3. Tujuan dan Manfaat ..................................................... 2
Bab II Pembahasan 2.1. Pengertian Basis Data .................................................. 2
2.2. Pengertian Sistem Basis Data ...................................... 3
2.3. Sejarah Basis Data ....................................................... 3
2.4. Database Management System .................................... 5
2.5. Bahasa Dalam DBMS .................................................. 5
2.6. Hierarki Basis Data ..................................................... 6
2.7. Model Data ................................................................... 7
2.8. Microsoft Access ......................................................... 10
2.9. Objek Dalan Basis Data .............................................. 10
2.10. Spesifikasi Aplikasi Program ...................................... 11
2.10.1. Flowmap .............................................................. 11
2.10.2. Entity Relational Diagram ...................................... 15
2.10.3. Objek Database Maskapai Penerbangan ................. 16
Bab III Penutup 3.1. Kesimpulan ................................................................... 19
3.2. Saran ............................................................................ 19
Daftar Pustaka ......................................................................................................... 20
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Basis data adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan
(berelasi), disusun secara logis sehingga menghasilkan informasi yang
bernilai guna dalam proses pengambilan keputusan. Perangkat lunak yang
digunakan untuk mengolah dan mengambil kueri (query) basis data disebut
sistem manajemen basis data.
Pemrosesan basis data sebagai perangkat andalan sangat
diperlukan oleh berbagai institusi dan perusahaan. Dalam pengembangan
sistem informasi diperlukan basis data sebagai media penyimpanan data.
Kehadiran basis data dapat meningkatkan Daya saing perusahaan
tersebut. Basis data dapat mempercepat upaya pelayanan kepada pelanggan,
menghasilkan informasi dengan cepat dan tepat sehingga membantu
pengambilan keputusan untuk segera memutuskan suatu masalah
berdasarkan informasi yang ada.
Berbekal masalah diatas maka penulis berkeinginan untuk
membuat suatu program database maskapai penerbangan, yang
menggunakan Microsoft Access, untuk itulah penulis mengambil judul:
“Aplikasi Database Maskapai Penerbangan”
1.2. Identifikasi Masalah
a. Apa pengertian basis data?
b. Apa pengertin dari sistem basis data?
c. Bagaimana sejarah awal basis data?
d. Hal apa saja yang diperlukan untuk merancang suatu database?
1.3. Tujuan dan Manfaat
a. Memberikan informasi tentang pengertian basis data.
b. Memberikan informasi tentang pengertian sistem basis data.
c. Memberikan penjelasan awal dari sejarah basis data.
d. Memberikan penjelasan hal apa saja yang dibutuhkan untuk merangcang
sebuah database.
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian Basis Data
Basis data terdiri dari 2 kata, yaitu basis dan data. Basis dapat
diartikan sebagai markas, pangkalan, atau gudang. Sedangkan data adalah
representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia,
(pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep,
keadaan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol,
teks, gambar, bunyi, dan kombinasinya.
Basis data sendiri dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang, seperti :
a) Himpunan kelompok data(arsip) yang saling berhubungan yang
diorganisasikan sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali
dengan cepat dan mudah.
b) Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama,
sedemikian rupa dan tanpa pengulangan, (redudancy) yang tidak perlu,
untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
c) Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam
media penyimpanan elektrolis.
Sebagai bahan pertimbangan, berikut definisi menurut beberapa ahli :
a) C.J Date (1995) : database merupakan beberapa kumpulan data yang akan
tetap tersimpan, digunakan oleh sistem-sistem aplikasi yang diberikan
oleh organisasi.
b) J.L. Whitten & L.D. Bentley (1998) : database merupakan sekumpulan
data dalan file yang saling terhubung (interrated file), record dalam file
harus mengizikan adanya kerelasian (dapat dibayangkan sebagai pointer)
ke record-record yang lain dalam file yang lain.
c) Raghu Ramakrishnan (1998) : database mrupakan sekumpulan data yang
saling berhubungan yang menjelaskan aktivitas-aktivitas pada sebuah
organisasi.
d) Abraham Silberschatz, Henry F. Korth, dan S. Sudarshan (2001) :
database merupakan sekumpulan data yang saling berhubungan dan
menjadi bagian dari DBMS.
e) Raymon McLeod & George Schell (2001) : database merupakan
keseluruhan data yang disimpan didalam sistem komputer yang menjadi
sumber daya organisasi.
Jadi dapat disimpulkan bahwa basis data merupakan kumpulan dari
data yang saling berhubungan (berelasi), disusun secara logis sehingga
3
menghasilkan informasi yang bernilai guna dalam proses pengambilan
keputusan.
2.2. Pengertian Sistem Basis Data
Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas
sejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi/tugas khusus) yang
saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi
suatu proses /pekerjaan tertentu. Sebuah kendaraan dapat mewakili sebuah
sistem yang terdiri atas komponen pemantik/starter(untuk pengapian),
komponen pengapian (untuk membakar BBM yang membuah torak bekerja),
komponen penggerak/torak (untuk menggerakkan roda), kemponen
pengereman (untuk mengperlambat/menghentikan pergerakan torak),
komponen pelistrikan (untuk mengaktifkan spedometer, lampu dan lain-lain)
yang secara bersama-sama melaksanakan fungsi kendaraan secara umum,
yaitu sebagai sarana transportasi.
Basis data hanyalah sebuah objek yang pasif/mati. Ia ada karena ada
pembuatnya. Ia tidak akan pernah berguna jika tidak ada
pengelola/penggeraknya. Yang menjadi pengelola/penggeraknya secara
langsung adalah program/aplikasi(software). Gabungsan keduanya (basis data
dan pengelola) menghasilkan sebuah sistem. Karena itu, secara umum sebuah
basis data merupakan sistem yang terdiri atas kumpulan file (tabel) uang
saling terhubung (dalam sebuah basis data disebuah sistem kumputer) dan
kumpulan program (DBMS) yang memungkinkan beberapa pemakai dan/atau
program lain untuk mengakes dan memanipulasi file-file (tabel) tersebut.
Dari keterangan diatas, dapat disimpulkan bahwa dalam sistem basis
data mempunyai beberapa elemen/komponen penting, yaitu :
a. Basis data sebagai inti dari sistem basis data;
b. Perangkat keras (hardware) sebagai pendukung operasi pengolahan data;
c. Perangkat lunak (software) untuk perangangan dan pengelolaan basis data;
d. User (brainware) yang mempunyai peran penting dalam sistem tersebut,
yaitu sebagai pemakai atau spesialis informasi yang mempunyai fungsi
sebagai perancang atau pengelola.
2.3. Sejarah Basis Data
 Tahun 1960
Dari awal penggunaan komputer, penyimpanan dan manipulasi
data merupakan focus utama aplikasi. Pada awal tahun 1960, Charles
Bachman diperusahaan General Electric mendesain generasi pertama
DBMS yang disebut Penyimpanan Data Terintegrasi (Integrated Data
4
Store). Dasar untuk model data jaringan dibentuk lalu distandardisasi oleh
Conference on Data System Language (CODASYL). Kemudian, Bachman
menerima ACM Turing Award (Penghargaan semacam nobel pada ilmu
komputer ) di tahun 1973. Pada akhir tahun 1960-an, IBM
mengembangkan system manajemen informasi (Information Manajemen
System) DBMS. IMS dibentuk dari representasi data pada kerangka
kerja yang disebut model data hierarki. Dalam waktu yang sama, hasil
kerja sama antara IBM dengan perusahaan penerbangan Amerika
mengembangkan system SABRE. System SABRE memungkinkan user
mengakses data yang sama pada jaringan komputer.
 Tahun 1970
Pada tahun 1970, Edgar Codd di laboratorium penelitian di San
Jose mengusulkan suatu representasi data baru yang disebut model data
relational. Pada tahun 1980, model relasional menjadi paradigm DBMS
paling dominan. Bahasa query SQL dikembangkan untuk basisdata
relasional sebagai bagian proyek Sistem R dari IBM. SQL di standardisasi di
akhir tahun 1980 dan SQL-92 diadopsi oleh American National Standards
Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO). Program
yang digunakan untuk eksekusi bersamaan dalam basisdata disebut
transaksi. User menulis programnya, dan bertanggung jawab menjalankan
program secara bersamaan terhadap DBMS. Pada tahun 1999, James
Gray memenangkan Turing award untuk kontribusinya pada manajemen
transaksi dalam DBMS.
 Tahun 1980
Pada akhir tahun 1980 dan permulaan tahun 1990, banyak bidang
system basisdata dikembangkan. Penelitian dibidang basisdata meliputi
bahasa query yang powerful, model data yang lengkap, dan penekanan
pada dukungan analisis data yang kompleks semua bagian organisasi.
Beberapavendor (misalnya IBM, DB2, Oracle8, dan Informix UDS)
memperluas sistemnya dengan kemampuan menyimpan tipe data baru
misalnya image dan text serta kemampuan query yang kompleks. System
khusus dikembangkan banyak vendor untuk membuat data warehouse dan
mengonsolidasi data beberapa basis data. Suatu fenomena menarik adalah
munculnya enterprice resource planning (ERP) dan management resource
planning (MRP), yang menambah lapisan substansial dari fitur berorientasi
aplikasi pada DBMS utama. Paket yang digunakan secara luas meliputi Baan,
Oracle, PeopleSoft, SAP,dan Siebel. Paket tersebut mengidentifikasi
kumpulan tugas umum (misalnya manajemen inventori, perencanaan sumber
daya manusia, dan analisis keuangan) yang dihadapi oleh sejumlah besar
5
organisasi dan menyediakan lapisan aplikasi umum untuk melaksanakan
tugas. Data disimpan dalam DBMS relasional. Kemudian, lapisan aplikasi
dapat disesuaikan pada perusahaan berbeda sehingga biaya keseluruhan
perusahaan menjadi lebih rendah disbanding biaya pembuatan lapisan
aplikasi dari awal. Lebih jauh, DBMS memasuki dunia internet. Saat
generasi pertama, web site menyimpan datanya secara ekskulisif dalam
file system operasi. Pada saat ini, DBMS dapat digunakan untuk
menyimpan data yang dapat diakese melalui web browser. Query dapat
dibuat melalui form web dan format jawabannya dengan menggunakan
markup language semisal HTML untuk mempermudah tampilanpada
browser. Semua vendor basisdata menambah fitur ini untuk DBMS mereka.
Manajemen basisdata mempertimbangkan pentingnya suatu data bersifat
online dan dapat diakses melalui jaringan computer. Saat ini, bidang
seperti ini diwujudkan dalam basisdata multimedia, video interaktif,
perpustakaan digital, proyek ilmuwan seperti proyek pemetaan, proyek
system obeservasi bumi milik NASA, dan lain sebagainya (Ramakrishnan
and Gehrke, 2003).
2.4. Database Management System
Database Management System (DBMS) merupakan software
yang digunakan untuk membangun sebuah sistem basis data yang
berbasis komputerisasi. DBMS membantu dalam pemeliharaan dan
pengolahan kumpulan data dalam jumlah besar. Sehingga dengan
menggunakan DBMS tidak menimbulkan kekacauan dan dapat digunakan
oleh pengguna sesuai dengan kebutuhan.
DBMS merupakan perantara bagi pemakai dengan basis data.
Untuk merinteraksi dengan DBMS (basis data) menggunakan bahasa
basis data yang telah ditentukan oleh perusahaan DBMS. Bahasa basis data
biasanya terdiri atas perintah-perintah yang di formulasikan sehingga perintah
tersebut akan diproses oleh DBMS.
Contoh perangkat lunak yang termasuk DBMS yaitu dBase, FoxBase,
Rbase, Microsoft-Access, Borland Paradox/Borland Interbase, MS-SQL
Server, Oracle, Informix, Sybase, MySQL, dan lain-lain.
2.5. Bahasa Dalam DBMS
Structure Query Language (SQL) adalah bahasa standar basis
data yang digunakan aplikasi atau pemakai untuk berinteraksi dengan
basis data melalui DBMS. SQL dibagi menjadi dua, yaitu:
6
1) Data Definition Language (DDL)
Dalam bahasa ini dapat membuat tabel baru, membuat
indeks, menentukan struktur penyimpanan tabel, dan sebagainya.
Hasil kompilasi perintah DDL disimpan dalam file khusus yang
disebut Kamus Data (Data Dictionary). Kamus Data merupakan suatu
metadata (super-data) yaitu data yang mendeskripsikan data
sesungguhnya.
2) Data Manipulation Language (DML)
Bahasa yang berguna untuk melakukan manipulasi data pada
suatu basis data. Manipulasi dapat berupa: penambahan, penghapusan,
pengubahan data pada suatu basis data.
Ada dua tipe DML, yaitu:
1. Prosedural, bahasa yang mensyaratkan pemakai untuk menentukan data
apa yang diinginkan serta bagaimanacara untuk mendapatkannya.
2. Non Prosedural, bahasa yang membuat pemakai dapat menentukan data
apa yang diinginkan tanpa menyebutkan bagaimana cara untuk
mendapatkannya.
2.6. Hierarki Basis Data
1) Database
Kumpulan dari tabel-tabel yang saling berelasi, disusun secara logis
sehingga menghasilkan informasi yang bernilai guna dalam proses
pengambilan keputusan.
2) Tabel (Entity)
Entity merupakan sesuatu yang dapat diidentifikasi dari suatu sistem
database, bisa berupa objek, orang, tempat, kejadian atau konsep yang
informasi nya akan disimpan dalam database. Dalam aplikasi,
penggunaan istilah entity sering disamakan dengan istilah tabel. Disebut
tabel, karena dalam mempresentasikan datanya diatur dalam bentuk
baris dan kolom. Baris mewakili 1 record dan kolom mewakili 1 field.
Dalam sistem database tradisional, entity/tabel ini disebut juga dengan file.
3) Record (Tupple)
Tuple/Record adalah kumpulan data value dari atribute yang berkaitan
sehingga dapat menjelaskan sebuah entity secara lengkap. Misalnya
record entity mahasiswa adalah kumpulan data value dari field. Dalam
database, record disebut juga baris.
4) Field (Attribute)
Merupakan bagian dari record yang menunjukkan suatu item data
yang sejenis, misalnya field nama, field nim, dan lain sebagainya.
Setiap field harus mempunyai nama dan tipe data tertentu. Isi dari
field disebut Data Value. Dalam database, field ini disebut juga kolom.
5) Data Value
Yaitu data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data elemen
atau atribute.
7
Contoh :
Atribut nama_karyawan  sutrisno, budiman, dan lain-lain.
6) Key
Yaitu tanda pengenal yang secara unik mengindentifikasikan entitas
dari suatu kumpulan entitas.
2.7. Model Data
Model data merupakan sekumpulan konsep-konsep untuk
menerangkan data, hubungan-hubungan antara data dan batasan-batasan
data yang terintegrasi di dalam suatu organisasi.
Jenis Model Data
A. Model Data Berbasis Objek
Model data berbasis objek menggunakan konsep entitas, atribut dan
hubungan antar entitas.
Model Data Berbasis Objek terdiri dari:
1) Model Keterhubungan Entitas (Entity-Relationship Model)
Model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis
data berdasarkan suatu persepsi bahwa real word terdiri dari objek-
object dasar yang mempunyai hubungan atau relasi antara objek-objek
tersebut. Komponen utama pembentuk Model Entity-Relationship,
yaitu: Entitas (Entity), Relasi (Relation). Kedua komponen ini
dideskripsikan lebih lanjut melalui sejumlah Atribut/Properti. Model
Entity Relationship yang berisi komponenhimpunan entitas, relasi,
yang dilengkapi atribut-atribut, dapat digambarkan menggunakan
Diagram Entity Relationship (ERD).
Simbol dasar yang digunakan :
: Menyatakan Himpunan Entitas
: Menunjukan Himpunan Relasi
: Menyatakan Atribut (Atribut key digaris bawahi)
: Penghubung / Link
8
2) Model Berorientasi Object (Object-Oriented Model)
Model basis data berorientasi objek adalah suatu model basis
data, dimana data didefinisikan, disimpan, dan diakses
menggunakan pemrograman berorientasi objek. Basis data berorientasi
objek didefinisikan dengan menggunakan bahasa pemrograman
berorientasi objek, yaitu bahasa Java. Aplikasi End user juga di
bangun dengan menggunakan bahasa berorientasi objek.
3) Model Data Semantik (Semantic Data Model)
Hampir sama dengan Entity Relationship model dimana relasi
antara objek dasar tidak dinyatakan dengan simbol tetapi menggunakan
kata-kata (Semantic). Sebagai contoh, dengan masih menggunakan
relasi pada Bank X sebagaimana contoh sebelumnya, dalam semantic
model adalah seperti terlihat pada gambar di atas.
Tanda-tanda yang menggunakan dalam semantic model adalah
sebagai berikut:
Menunjukkan adanya relasi
Menunjukkan atribut
Contoh Kasus Semantic Model
4) Model Data Fungsional (Functional Data Model)
Dari model yang berada diatas, Model Keterhubungan Entitas (Entity-
Relationship Model) merupakan model yang paling populer digunakan
dalam perancangan basis data.
B. Model Data Berbasis Record
Model ini berdasarkan pada record untuk menjelaskan kepada
user tentang hubungan logic antar data dalam basis data. Pada record
based data model disamping digunakan untuk menguraikan struktur
logika keseluruhan dari suatu database, juga digunakan untuk
menguraikan implementasi dari sistem database (higher level description of
implementation).
9
Model Data Berbasis Objek terdiri dari:
1) Model Data Relasional (Relational Data Model)
Dimana data serta hubungan antar data direpresentasikan oleh
sejumlah tabel dan masingmasing tabel terdiri dari beberapa kolom
yang namanya unik. Model ini berdasarkan notasi teori himpunan (set
theory), yaitu relation.
2) Model Hierarki
Dimana data serta hubungan antar data direpresentasikan
dengan record dan link (pointer), dimana record-record tersebut
disusun dalam bentuk tree (pohon), dan masing-masing node pada
tree tersebut merupakan record/grup data elemen dan memiliki
hubungan cardinalitas 1:1 dan 1:M.
Contoh Kasus :
3) Model Jaringan (Network Data Model)
Distandarisasi tahun 1971 oleh Database Task Group (DBTG)
atau disebut juga model CODASYL (Conference on Data System
Language), mirip dengan hirarkical model dimana data dan hubungan
antar data direpresentasikan dengan record dan links. Perbedaannya
terletak pada susunan record dan linknya yaitu network model
menyusun record-record dalam bentuk graph dan menyatakan
hubungan kardinalitas 1:1, 1:M dan M:N.
A
D
B C
F GE
10
Contoh Kasus :
2.8. Microsoft Access
Microsoft Acces adalah sebuah program aplikasi basis data
komputer relasional yang ditunjukkan untuk kalangan rumahan dan
perusahaan kecil hingga menengah. Microsoft Access menggunakan mesin
basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan
grafis yang intuitif sehingga memudahkan penggunanya. Microsoft Access
dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access,
Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau
semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para
pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk
mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para
programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk
mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Microsoft Access
juga mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak
dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrogram berorientasi objek.
2.9. Objek Dalam Microsoft Access
1) Table, merupakan tenpat untuk menyimpan data yang telah diolah dan
mempunyai suatu tema tertentu, misalnya data penjualan, keduanya
ditempatkan pada data pelanggan, dan sebagainya. Tabel terdiri dari fild
dan record, yang keduanya ditempatkan pada kolom dan baris.
2) Query, merupakan objek database yang digunakan untuk menampilkan,
menyunting, dan menganalisis data.
11
3) Form, merupakan objek database yang digunakan untuk proses input,
menyunting data, dan menambah kontrol-kontrol.
4) Report, merupakan hasil akhir dari pengolahan data yang dapat
ditampilkan dengan format sesuai dengan ketentuan yang diberikan.
5) Macro, merupakan rangkaian perintah dengan menggunakan bahasa
pemogramman Ms. Access yang dapat disimpan dan dijalankan
secara otomatis.
6) Module, kumpulan program yang ditulis dengan menggunakan bahasa
macro Ms. Access.
2.10.Spesifikasi Aplikasi Program
Dalam spesifikasi rancangan program ini,akan dijelaskan tentang
Flowmap, Entity Relational Diagram, tabel-tabel, Form dan juga Report.
2.10.1. Flowmap
Flowmap adalah campuran peta dan Flowchart, yang
menunjukkan pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain. Flowmap
membantu analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam
segmen-segmen yang lebih kecil dan membantu dalam menganalisis
alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.
Simbol-simbol Flowchart
Digunakan untuk memulai suatu pernyataan
Digunakan untuk menunjukkan proses yang dilakukan
secara komputerisasi.
Digunakan untuk menunjukkan proses yang dilakukan
secara manual.
Menunjukkan input yang dimasukkan melalui keyboard
Digunakan untuk menggambarkan dokumen I/O pada
proses manual dan komputerisasi
12
Digunakan untuk menunjukkan arah aliran dokumen antar
bagian yang terkait pada suatu sistem
Digunakan untuk menyimpan database yang disimpan di
DBMS
Digunakan untuk konektor pada halaman yang sama
Digunakan untuk konektor pada halaman yang berbeda
Jadi berdasarkan permasalahan kami diatas, maka Flowmap dari
program kami adalah sebagai berikut :
Database Admin
Start
Form
Utama
Form
Bandara
Form
Pesawat
Form
Bandara
Add, Save,
Delete, Undo
Database
A
13
Form
Pesawat
Form
Penumpang
Add, Save,
Delete, Undo
Database
Form
Penumpang
Form
Pilot
Add, Save,
Delete, Undo
Database
Form Tiket
Form
Penumpang
Add, Save,
Delete, Undo
Database
B
A
14
Form
Tiket
Laporan
Jadwal
Check Transaksi
Tiket
Laporan
Jadwal
Laporan Data
Pelanggan
Check Laporan,
Hapus, Buat
baru
Database
Laporan
Data
Pelanggan
Back Form
Utama
Check Laporan,
Hapus, Buat baru
Database
End
B
15
2.10.2. Entity Relational Diagram
Entity Relational Diagram merupakan pemodelan basis data
dengan menggunakan diagram relasi antar entitas, dapat dilakukan
dengan menggunakan suatu pemodelan basis data.
Berbekal permasalahan diatas, maka Entity Relational Diagram (ERD)
program aplikasi maskapai penerbangan kami adalah sebagai berikut :
Program ini dibuat untuk memudahkan transaksi bagi pelanggan
dalam melakukan proses pemesanan tiket pesawat. Dalam database ini
ada beberapa tabel (entitas) yang terbentuk, yaitu tabel bandara, pesawat,
pilot, penumpang, tiket, detail, jadwal, dan admin.
Berikut ini sebagian objek yang menyusun sebuah aplikasi database
maskapai penerbangan kami :
16
2.10.3. Objek Database Maskapai Penerbangan
A. Tabel
1. Tabel Penumpang
a. Tabel Tiket
b. Tabel Detail
Untuk tabel-tabel diatas sebenarnya ada banyak, hanya penulis
menampilkan sebagian tabel, karena memang antar tabel tidak jauh
berbeda, yang ditampilkan hanya yang memang penting dan beda dari
tabel yang ada.
17
B. Form
Form Utama
1. Form Master
Form Penumpang
18
2. Form Transaksi
Form dan Subform Tiket
C. Form Laporan
Data Penumpang
Sama seperti tabel-tabel diatas, penulis juga hanya menampilkan Form dan
Laporan yang penting saja, karena memang sama, yaitu Form dan Laporan
yang ditampilkan hampir sama satu sama lain dengan Form dan Laporan yang
ada, dan hanya sedikit perbedaan.
19
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling
terintegrasi satu dengan yang lainnya, dan tersimpan dalam perangkat
keras komputer serta menggunakan perangkat lunak untuk bantuan dalam
mengoperasikannya.
Sistem basis data terdiri atas kumpulan file (tabel) uang saling
terhubung (dalam sebuah basis data disebuah sistem kumputer) dan
kumpulan program (DBMS) yang memungkinkan beberapa pemakai
dan/atau program lain untuk mengakes dan memanipulasi file-file (tabel)
tersebut.
Tujuan merancang basis Data adalah untuk memenuhi
informasi yang berisikan kebutuhan-kebutuhan user secara khusus dan
aplikasiaplikasinya., memudahkan pengertian struktur informasi serta
mendukung kebutuhan-kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek
penampilan (response time, processing time, dan storage space).
3.2. Saran
Dalam penulisan penelitian ini penulis memberikan beberapa saran
yaitu :
1. Mengenai keterlambatan “Flight” atau jadwal penerbangan beberapa
maskapai penerbangan tidak langsung menginformasikan adanya pesawat
yang bisa langsung pergi tapi mereka langsung menerima penumpang jadi
ketika pesawat sedang “delay” atau ada kendala sehingga penumpang
harus menunda atau membatalkan penerbangan mereka disarankan di cek
dahulu semua pesawat yang bisa lepas landas dan tidak.
2. Diharapkan pembaca bisa menambahkan yang “kurang” dalam penelitian
ini.
20
Daftar Pustaka
Fathansyah. (2004). Basis Data. Bandung: Informatika Bandung.
Paisal, Pafsi. (2016, Oktober 13). Makalah Basis Data. Dipetik Mei 27, 2017, dari
pafsipaisal.blogspot.com : http://pafsipaisal.blogspot.com/p/v-
behaviorurldefaultvmlo.html?m=1
Sutanta, E. (2011). Basis Data dan Tinjauan Konseptual. Yogyakarta: ANDI.

More Related Content

What's hot

Laporan Analisis Sistem Informasi Penjualan Indomaret
Laporan Analisis Sistem Informasi Penjualan IndomaretLaporan Analisis Sistem Informasi Penjualan Indomaret
Laporan Analisis Sistem Informasi Penjualan Indomaret
safiravanillia
 
Analisa Website Traveloka - Makalah IMK
Analisa Website Traveloka - Makalah IMKAnalisa Website Traveloka - Makalah IMK
Analisa Website Traveloka - Makalah IMK
Miftahul Muttaqin
 
makalah basis data
makalah basis datamakalah basis data
makalah basis data
Tjoetnyak Izzatie
 
BAB 9. Keamanan Informasi
BAB 9. Keamanan Informasi BAB 9. Keamanan Informasi
BAB 9. Keamanan Informasi audi15Ar
 
Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)
Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)
Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)Rahul Aulia
 
Diagram Konteks dan DFD Sistem Informasi Penjualan
Diagram Konteks dan DFD Sistem Informasi PenjualanDiagram Konteks dan DFD Sistem Informasi Penjualan
Diagram Konteks dan DFD Sistem Informasi Penjualan
Ricky Kusriana Subagja
 
Laporan analisis sistem informasi
Laporan analisis sistem informasiLaporan analisis sistem informasi
Laporan analisis sistem informasi
POLITEKNIK GORONTALO
 
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)j3fr1
 
Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)
Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)
Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)Ratna Kusuma Wardhany
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen
Romanz Faraknimela
 
Tugas sim keamanan informasi
Tugas sim   keamanan informasiTugas sim   keamanan informasi
Tugas sim keamanan informasi
Theresia Magdalena
 
Sistem Basis Data(PPT)
Sistem Basis Data(PPT)Sistem Basis Data(PPT)
Sistem Basis Data(PPT)tafrikan
 
Hambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIM
Hambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIMHambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIM
Hambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIM
dhibah
 
Analisis ERD Database Rumah Sakit
Analisis ERD Database Rumah SakitAnalisis ERD Database Rumah Sakit
Analisis ERD Database Rumah Sakit
Fitria Nuri
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
Nony Saraswati Gendis
 
Makalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatif
Makalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatifMakalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatif
Makalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatif
Fajar Jabrik
 
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.comAnalisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Cllszhr
 
Contoh peyelesaian logika fuzzy
Contoh peyelesaian logika fuzzyContoh peyelesaian logika fuzzy
Contoh peyelesaian logika fuzzyZaenal Khayat
 

What's hot (20)

Laporan Analisis Sistem Informasi Penjualan Indomaret
Laporan Analisis Sistem Informasi Penjualan IndomaretLaporan Analisis Sistem Informasi Penjualan Indomaret
Laporan Analisis Sistem Informasi Penjualan Indomaret
 
Analisa Website Traveloka - Makalah IMK
Analisa Website Traveloka - Makalah IMKAnalisa Website Traveloka - Makalah IMK
Analisa Website Traveloka - Makalah IMK
 
makalah basis data
makalah basis datamakalah basis data
makalah basis data
 
BAB 9. Keamanan Informasi
BAB 9. Keamanan Informasi BAB 9. Keamanan Informasi
BAB 9. Keamanan Informasi
 
Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)
Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)
Dfd sistem pemesanan tiket pesawat (1)
 
Diagram Konteks dan DFD Sistem Informasi Penjualan
Diagram Konteks dan DFD Sistem Informasi PenjualanDiagram Konteks dan DFD Sistem Informasi Penjualan
Diagram Konteks dan DFD Sistem Informasi Penjualan
 
Laporan analisis sistem informasi
Laporan analisis sistem informasiLaporan analisis sistem informasi
Laporan analisis sistem informasi
 
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
SISTEM INFORMASI (POWER POINT)
 
Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)
Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)
Makalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SDM)
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen
 
Makalah Tentang Database
Makalah Tentang DatabaseMakalah Tentang Database
Makalah Tentang Database
 
Tugas sim keamanan informasi
Tugas sim   keamanan informasiTugas sim   keamanan informasi
Tugas sim keamanan informasi
 
Sistem Basis Data(PPT)
Sistem Basis Data(PPT)Sistem Basis Data(PPT)
Sistem Basis Data(PPT)
 
Hambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIM
Hambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIMHambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIM
Hambatan dan Tantangan dalam Implementasi SIM
 
Analisis ERD Database Rumah Sakit
Analisis ERD Database Rumah SakitAnalisis ERD Database Rumah Sakit
Analisis ERD Database Rumah Sakit
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
 
Makalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatif
Makalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatifMakalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatif
Makalah Sistem Berkas - Organisasi berkas relatif
 
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.comAnalisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
Analisis pada e-commerce dan website Tokopedia.com
 
Keamanan Sistem
Keamanan SistemKeamanan Sistem
Keamanan Sistem
 
Contoh peyelesaian logika fuzzy
Contoh peyelesaian logika fuzzyContoh peyelesaian logika fuzzy
Contoh peyelesaian logika fuzzy
 

Similar to Makalah Aplikasi Database Maskapai Penerbangan

tugas makalah basis data .pdf
tugas makalah basis data                        .pdftugas makalah basis data                        .pdf
tugas makalah basis data .pdf
zakkii3072004
 
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
NuraifanSuntia2
 
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
NuraifanSuntia
 
Diah priantika 43218010180 tm8
Diah priantika 43218010180 tm8Diah priantika 43218010180 tm8
Diah priantika 43218010180 tm8
diahpriantika
 
DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...
DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...
DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...
AriyanSutanto
 
Modul-SistemBasisData-1.pdf
Modul-SistemBasisData-1.pdfModul-SistemBasisData-1.pdf
Modul-SistemBasisData-1.pdf
AkoyBoys1
 
Konsep basis data relasional
Konsep basis data relasionalKonsep basis data relasional
Konsep basis data relasional
rian rian
 
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8
FarhanFadhlillah1
 
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...
Alexanderliman728
 
Materi lengkap tentang database
Materi lengkap tentang databaseMateri lengkap tentang database
Materi lengkap tentang database
albert giban
 
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
rhosidadesarti
 
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
rhosidadesarti
 
Basis data albert anak lorong
Basis data albert anak lorongBasis data albert anak lorong
Basis data albert anak lorong
albert giban
 
Basis data
Basis dataBasis data
Basis data
dicky pratama
 
TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA...
 TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA... TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA...
TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA...
UtariAnataya
 
Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...
Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...
Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...
Listi yono
 
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONAL
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONALTUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONAL
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONAL
Gita Oktavianti
 
TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...
TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...
TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...
akbarnurhisyam1
 
Makalah sistem informasi manajemen
Makalah sistem informasi manajemenMakalah sistem informasi manajemen
Makalah sistem informasi manajemen
Miftah Iqtishoduna
 

Similar to Makalah Aplikasi Database Maskapai Penerbangan (20)

tugas makalah basis data .pdf
tugas makalah basis data                        .pdftugas makalah basis data                        .pdf
tugas makalah basis data .pdf
 
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
 
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...Kelompok sia 5  analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
Kelompok sia 5 analisis implementasi konsep basis data relasional pada pt ha...
 
Diah priantika 43218010180 tm8
Diah priantika 43218010180 tm8Diah priantika 43218010180 tm8
Diah priantika 43218010180 tm8
 
DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...
DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...
DAMPAK PEMANFAATAN BLOG DAN DATABASE PADA PT.SBSG PADA KUALITAS KINERJA PERUS...
 
Modul-SistemBasisData-1.pdf
Modul-SistemBasisData-1.pdfModul-SistemBasisData-1.pdf
Modul-SistemBasisData-1.pdf
 
Konsep basis data relasional
Konsep basis data relasionalKonsep basis data relasional
Konsep basis data relasional
 
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8
Muhammad farhan fadhlillah 43218010171 tm8
 
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...
Sim, alexander liman, prof. dr. ir. hapzi ali, mm., cma., sistem manajemen da...
 
Materi lengkap tentang database
Materi lengkap tentang databaseMateri lengkap tentang database
Materi lengkap tentang database
 
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
 
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
SIM 5, rhosida desarti, prof. dr. hapzi ali, cma,sistem manajemen database, u...
 
Basis data albert anak lorong
Basis data albert anak lorongBasis data albert anak lorong
Basis data albert anak lorong
 
Basis data
Basis dataBasis data
Basis data
 
Laporan sistem basis data sirkulasi peminjaman buku
Laporan sistem basis data sirkulasi peminjaman bukuLaporan sistem basis data sirkulasi peminjaman buku
Laporan sistem basis data sirkulasi peminjaman buku
 
TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA...
 TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA... TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA...
TUGAS SIM, UTARI ANATAYA, YANANTO MIHADI PUTRA SE, M.Si, KONSEP MANAJEMEN BA...
 
Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...
Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...
Sim5,listiyono, prof. dr. ir. hapzi ali, cma, mm. sistem manajemen data, univ...
 
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONAL
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONALTUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONAL
TUGAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI: KONSEP BASIS DATA RELASIONAL
 
TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...
TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...
TUGAS SIM, AKBAR NURHISYAM, YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si, Sistem Manajemen ...
 
Makalah sistem informasi manajemen
Makalah sistem informasi manajemenMakalah sistem informasi manajemen
Makalah sistem informasi manajemen
 

More from Insan Cahya Setia

Manajemen Sumber Daya Proyek
Manajemen Sumber Daya ProyekManajemen Sumber Daya Proyek
Manajemen Sumber Daya Proyek
Insan Cahya Setia
 
Usability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada Android
Usability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada AndroidUsability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada Android
Usability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada Android
Insan Cahya Setia
 
Contoh Statistika Deskriptif
Contoh Statistika DeskriptifContoh Statistika Deskriptif
Contoh Statistika Deskriptif
Insan Cahya Setia
 
Makalah Distribusi Frekuensi dan Jenis Grafik
Makalah Distribusi Frekuensi dan Jenis GrafikMakalah Distribusi Frekuensi dan Jenis Grafik
Makalah Distribusi Frekuensi dan Jenis Grafik
Insan Cahya Setia
 
Makalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS Indonesia
Makalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS IndonesiaMakalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS Indonesia
Makalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS Indonesia
Insan Cahya Setia
 
Array Dimention
Array DimentionArray Dimention
Array Dimention
Insan Cahya Setia
 
Kunjungan Pohon Biner
Kunjungan Pohon BinerKunjungan Pohon Biner
Kunjungan Pohon Biner
Insan Cahya Setia
 
Basis Data Terdistribusi
Basis Data TerdistribusiBasis Data Terdistribusi
Basis Data Terdistribusi
Insan Cahya Setia
 
Makalah Keluarga Sakinah
Makalah Keluarga SakinahMakalah Keluarga Sakinah
Makalah Keluarga Sakinah
Insan Cahya Setia
 
Manajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di Indonesia
Manajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di IndonesiaManajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di Indonesia
Manajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di Indonesia
Insan Cahya Setia
 
Jurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft access
Jurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft accessJurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft access
Jurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft access
Insan Cahya Setia
 
Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Insan Cahya Setia
 
Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Insan Cahya Setia
 

More from Insan Cahya Setia (13)

Manajemen Sumber Daya Proyek
Manajemen Sumber Daya ProyekManajemen Sumber Daya Proyek
Manajemen Sumber Daya Proyek
 
Usability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada Android
Usability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada AndroidUsability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada Android
Usability Testing Desain Antar Muka Aplikasi BCA Mobile Pada Android
 
Contoh Statistika Deskriptif
Contoh Statistika DeskriptifContoh Statistika Deskriptif
Contoh Statistika Deskriptif
 
Makalah Distribusi Frekuensi dan Jenis Grafik
Makalah Distribusi Frekuensi dan Jenis GrafikMakalah Distribusi Frekuensi dan Jenis Grafik
Makalah Distribusi Frekuensi dan Jenis Grafik
 
Makalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS Indonesia
Makalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS IndonesiaMakalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS Indonesia
Makalah Sistem Informasi Manajemen PT. POS Indonesia
 
Array Dimention
Array DimentionArray Dimention
Array Dimention
 
Kunjungan Pohon Biner
Kunjungan Pohon BinerKunjungan Pohon Biner
Kunjungan Pohon Biner
 
Basis Data Terdistribusi
Basis Data TerdistribusiBasis Data Terdistribusi
Basis Data Terdistribusi
 
Makalah Keluarga Sakinah
Makalah Keluarga SakinahMakalah Keluarga Sakinah
Makalah Keluarga Sakinah
 
Manajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di Indonesia
Manajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di IndonesiaManajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di Indonesia
Manajemen Pemasaran Online Shop Dalam Perkembangan Internet Di Indonesia
 
Jurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft access
Jurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft accessJurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft access
Jurnal perancangan database maskapai penerbangan menggunakan microsoft access
 
Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Jurnal_Perancangan Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
 
Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
Makalah Aplikasi Rental Mobil Menggunakan Borland c++
 

Makalah Aplikasi Database Maskapai Penerbangan

  • 1. i MAKALAH APLIKASI DATABASE MASKAPAI PENERBANGAN Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Aplikasi Basis Data Disusun Oleh:  David Nurliawan (16160056)  Insan Cahya Setia (16160069) UNIVERSITAS BSI BANDUNG BANDUNG 2017
  • 2. i Kata Pengantar Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Yang Maha Kuasa, karena berkat Qudrah dan Iradahnya kami dapat menyusun dan menyelesaikan makalah Project Aplikasi Basis Data tentang Database Maskapai Penerbangan. Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pada mata kuliah Aplikasi Basis Data. Di dalam menyusun makalah ini, kami telah berusaha dengan segenap tenaga dan pikiran, namun tugas ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan penyusunan makalah selanjutnya. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kami khususnya dan para pembaca umumnya. Bandung, Juni 2017 Penulis
  • 3. ii Daftar Isi Kata Pengantar ......................................................................................................... i Daftar Isi ................................................................................................................ ii Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang ............................................................ 2 1.2. Identifikasi Masalah ..................................................... 2 1.3. Tujuan dan Manfaat ..................................................... 2 Bab II Pembahasan 2.1. Pengertian Basis Data .................................................. 2 2.2. Pengertian Sistem Basis Data ...................................... 3 2.3. Sejarah Basis Data ....................................................... 3 2.4. Database Management System .................................... 5 2.5. Bahasa Dalam DBMS .................................................. 5 2.6. Hierarki Basis Data ..................................................... 6 2.7. Model Data ................................................................... 7 2.8. Microsoft Access ......................................................... 10 2.9. Objek Dalan Basis Data .............................................. 10 2.10. Spesifikasi Aplikasi Program ...................................... 11 2.10.1. Flowmap .............................................................. 11 2.10.2. Entity Relational Diagram ...................................... 15 2.10.3. Objek Database Maskapai Penerbangan ................. 16 Bab III Penutup 3.1. Kesimpulan ................................................................... 19 3.2. Saran ............................................................................ 19 Daftar Pustaka ......................................................................................................... 20
  • 4. 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Basis data adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan (berelasi), disusun secara logis sehingga menghasilkan informasi yang bernilai guna dalam proses pengambilan keputusan. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah dan mengambil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data. Pemrosesan basis data sebagai perangkat andalan sangat diperlukan oleh berbagai institusi dan perusahaan. Dalam pengembangan sistem informasi diperlukan basis data sebagai media penyimpanan data. Kehadiran basis data dapat meningkatkan Daya saing perusahaan tersebut. Basis data dapat mempercepat upaya pelayanan kepada pelanggan, menghasilkan informasi dengan cepat dan tepat sehingga membantu pengambilan keputusan untuk segera memutuskan suatu masalah berdasarkan informasi yang ada. Berbekal masalah diatas maka penulis berkeinginan untuk membuat suatu program database maskapai penerbangan, yang menggunakan Microsoft Access, untuk itulah penulis mengambil judul: “Aplikasi Database Maskapai Penerbangan” 1.2. Identifikasi Masalah a. Apa pengertian basis data? b. Apa pengertin dari sistem basis data? c. Bagaimana sejarah awal basis data? d. Hal apa saja yang diperlukan untuk merancang suatu database? 1.3. Tujuan dan Manfaat a. Memberikan informasi tentang pengertian basis data. b. Memberikan informasi tentang pengertian sistem basis data. c. Memberikan penjelasan awal dari sejarah basis data. d. Memberikan penjelasan hal apa saja yang dibutuhkan untuk merangcang sebuah database.
  • 5. 2 BAB II PEMBAHASAN 2.1. Pengertian Basis Data Basis data terdiri dari 2 kata, yaitu basis dan data. Basis dapat diartikan sebagai markas, pangkalan, atau gudang. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, dan kombinasinya. Basis data sendiri dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang, seperti : a) Himpunan kelompok data(arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasikan sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah. b) Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama, sedemikian rupa dan tanpa pengulangan, (redudancy) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan. c) Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektrolis. Sebagai bahan pertimbangan, berikut definisi menurut beberapa ahli : a) C.J Date (1995) : database merupakan beberapa kumpulan data yang akan tetap tersimpan, digunakan oleh sistem-sistem aplikasi yang diberikan oleh organisasi. b) J.L. Whitten & L.D. Bentley (1998) : database merupakan sekumpulan data dalan file yang saling terhubung (interrated file), record dalam file harus mengizikan adanya kerelasian (dapat dibayangkan sebagai pointer) ke record-record yang lain dalam file yang lain. c) Raghu Ramakrishnan (1998) : database mrupakan sekumpulan data yang saling berhubungan yang menjelaskan aktivitas-aktivitas pada sebuah organisasi. d) Abraham Silberschatz, Henry F. Korth, dan S. Sudarshan (2001) : database merupakan sekumpulan data yang saling berhubungan dan menjadi bagian dari DBMS. e) Raymon McLeod & George Schell (2001) : database merupakan keseluruhan data yang disimpan didalam sistem komputer yang menjadi sumber daya organisasi. Jadi dapat disimpulkan bahwa basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan (berelasi), disusun secara logis sehingga
  • 6. 3 menghasilkan informasi yang bernilai guna dalam proses pengambilan keputusan. 2.2. Pengertian Sistem Basis Data Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi/tugas khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses /pekerjaan tertentu. Sebuah kendaraan dapat mewakili sebuah sistem yang terdiri atas komponen pemantik/starter(untuk pengapian), komponen pengapian (untuk membakar BBM yang membuah torak bekerja), komponen penggerak/torak (untuk menggerakkan roda), kemponen pengereman (untuk mengperlambat/menghentikan pergerakan torak), komponen pelistrikan (untuk mengaktifkan spedometer, lampu dan lain-lain) yang secara bersama-sama melaksanakan fungsi kendaraan secara umum, yaitu sebagai sarana transportasi. Basis data hanyalah sebuah objek yang pasif/mati. Ia ada karena ada pembuatnya. Ia tidak akan pernah berguna jika tidak ada pengelola/penggeraknya. Yang menjadi pengelola/penggeraknya secara langsung adalah program/aplikasi(software). Gabungsan keduanya (basis data dan pengelola) menghasilkan sebuah sistem. Karena itu, secara umum sebuah basis data merupakan sistem yang terdiri atas kumpulan file (tabel) uang saling terhubung (dalam sebuah basis data disebuah sistem kumputer) dan kumpulan program (DBMS) yang memungkinkan beberapa pemakai dan/atau program lain untuk mengakes dan memanipulasi file-file (tabel) tersebut. Dari keterangan diatas, dapat disimpulkan bahwa dalam sistem basis data mempunyai beberapa elemen/komponen penting, yaitu : a. Basis data sebagai inti dari sistem basis data; b. Perangkat keras (hardware) sebagai pendukung operasi pengolahan data; c. Perangkat lunak (software) untuk perangangan dan pengelolaan basis data; d. User (brainware) yang mempunyai peran penting dalam sistem tersebut, yaitu sebagai pemakai atau spesialis informasi yang mempunyai fungsi sebagai perancang atau pengelola. 2.3. Sejarah Basis Data  Tahun 1960 Dari awal penggunaan komputer, penyimpanan dan manipulasi data merupakan focus utama aplikasi. Pada awal tahun 1960, Charles Bachman diperusahaan General Electric mendesain generasi pertama DBMS yang disebut Penyimpanan Data Terintegrasi (Integrated Data
  • 7. 4 Store). Dasar untuk model data jaringan dibentuk lalu distandardisasi oleh Conference on Data System Language (CODASYL). Kemudian, Bachman menerima ACM Turing Award (Penghargaan semacam nobel pada ilmu komputer ) di tahun 1973. Pada akhir tahun 1960-an, IBM mengembangkan system manajemen informasi (Information Manajemen System) DBMS. IMS dibentuk dari representasi data pada kerangka kerja yang disebut model data hierarki. Dalam waktu yang sama, hasil kerja sama antara IBM dengan perusahaan penerbangan Amerika mengembangkan system SABRE. System SABRE memungkinkan user mengakses data yang sama pada jaringan komputer.  Tahun 1970 Pada tahun 1970, Edgar Codd di laboratorium penelitian di San Jose mengusulkan suatu representasi data baru yang disebut model data relational. Pada tahun 1980, model relasional menjadi paradigm DBMS paling dominan. Bahasa query SQL dikembangkan untuk basisdata relasional sebagai bagian proyek Sistem R dari IBM. SQL di standardisasi di akhir tahun 1980 dan SQL-92 diadopsi oleh American National Standards Institute (ANSI) dan International Standards Organization (ISO). Program yang digunakan untuk eksekusi bersamaan dalam basisdata disebut transaksi. User menulis programnya, dan bertanggung jawab menjalankan program secara bersamaan terhadap DBMS. Pada tahun 1999, James Gray memenangkan Turing award untuk kontribusinya pada manajemen transaksi dalam DBMS.  Tahun 1980 Pada akhir tahun 1980 dan permulaan tahun 1990, banyak bidang system basisdata dikembangkan. Penelitian dibidang basisdata meliputi bahasa query yang powerful, model data yang lengkap, dan penekanan pada dukungan analisis data yang kompleks semua bagian organisasi. Beberapavendor (misalnya IBM, DB2, Oracle8, dan Informix UDS) memperluas sistemnya dengan kemampuan menyimpan tipe data baru misalnya image dan text serta kemampuan query yang kompleks. System khusus dikembangkan banyak vendor untuk membuat data warehouse dan mengonsolidasi data beberapa basis data. Suatu fenomena menarik adalah munculnya enterprice resource planning (ERP) dan management resource planning (MRP), yang menambah lapisan substansial dari fitur berorientasi aplikasi pada DBMS utama. Paket yang digunakan secara luas meliputi Baan, Oracle, PeopleSoft, SAP,dan Siebel. Paket tersebut mengidentifikasi kumpulan tugas umum (misalnya manajemen inventori, perencanaan sumber daya manusia, dan analisis keuangan) yang dihadapi oleh sejumlah besar
  • 8. 5 organisasi dan menyediakan lapisan aplikasi umum untuk melaksanakan tugas. Data disimpan dalam DBMS relasional. Kemudian, lapisan aplikasi dapat disesuaikan pada perusahaan berbeda sehingga biaya keseluruhan perusahaan menjadi lebih rendah disbanding biaya pembuatan lapisan aplikasi dari awal. Lebih jauh, DBMS memasuki dunia internet. Saat generasi pertama, web site menyimpan datanya secara ekskulisif dalam file system operasi. Pada saat ini, DBMS dapat digunakan untuk menyimpan data yang dapat diakese melalui web browser. Query dapat dibuat melalui form web dan format jawabannya dengan menggunakan markup language semisal HTML untuk mempermudah tampilanpada browser. Semua vendor basisdata menambah fitur ini untuk DBMS mereka. Manajemen basisdata mempertimbangkan pentingnya suatu data bersifat online dan dapat diakses melalui jaringan computer. Saat ini, bidang seperti ini diwujudkan dalam basisdata multimedia, video interaktif, perpustakaan digital, proyek ilmuwan seperti proyek pemetaan, proyek system obeservasi bumi milik NASA, dan lain sebagainya (Ramakrishnan and Gehrke, 2003). 2.4. Database Management System Database Management System (DBMS) merupakan software yang digunakan untuk membangun sebuah sistem basis data yang berbasis komputerisasi. DBMS membantu dalam pemeliharaan dan pengolahan kumpulan data dalam jumlah besar. Sehingga dengan menggunakan DBMS tidak menimbulkan kekacauan dan dapat digunakan oleh pengguna sesuai dengan kebutuhan. DBMS merupakan perantara bagi pemakai dengan basis data. Untuk merinteraksi dengan DBMS (basis data) menggunakan bahasa basis data yang telah ditentukan oleh perusahaan DBMS. Bahasa basis data biasanya terdiri atas perintah-perintah yang di formulasikan sehingga perintah tersebut akan diproses oleh DBMS. Contoh perangkat lunak yang termasuk DBMS yaitu dBase, FoxBase, Rbase, Microsoft-Access, Borland Paradox/Borland Interbase, MS-SQL Server, Oracle, Informix, Sybase, MySQL, dan lain-lain. 2.5. Bahasa Dalam DBMS Structure Query Language (SQL) adalah bahasa standar basis data yang digunakan aplikasi atau pemakai untuk berinteraksi dengan basis data melalui DBMS. SQL dibagi menjadi dua, yaitu:
  • 9. 6 1) Data Definition Language (DDL) Dalam bahasa ini dapat membuat tabel baru, membuat indeks, menentukan struktur penyimpanan tabel, dan sebagainya. Hasil kompilasi perintah DDL disimpan dalam file khusus yang disebut Kamus Data (Data Dictionary). Kamus Data merupakan suatu metadata (super-data) yaitu data yang mendeskripsikan data sesungguhnya. 2) Data Manipulation Language (DML) Bahasa yang berguna untuk melakukan manipulasi data pada suatu basis data. Manipulasi dapat berupa: penambahan, penghapusan, pengubahan data pada suatu basis data. Ada dua tipe DML, yaitu: 1. Prosedural, bahasa yang mensyaratkan pemakai untuk menentukan data apa yang diinginkan serta bagaimanacara untuk mendapatkannya. 2. Non Prosedural, bahasa yang membuat pemakai dapat menentukan data apa yang diinginkan tanpa menyebutkan bagaimana cara untuk mendapatkannya. 2.6. Hierarki Basis Data 1) Database Kumpulan dari tabel-tabel yang saling berelasi, disusun secara logis sehingga menghasilkan informasi yang bernilai guna dalam proses pengambilan keputusan. 2) Tabel (Entity) Entity merupakan sesuatu yang dapat diidentifikasi dari suatu sistem database, bisa berupa objek, orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasi nya akan disimpan dalam database. Dalam aplikasi, penggunaan istilah entity sering disamakan dengan istilah tabel. Disebut tabel, karena dalam mempresentasikan datanya diatur dalam bentuk baris dan kolom. Baris mewakili 1 record dan kolom mewakili 1 field. Dalam sistem database tradisional, entity/tabel ini disebut juga dengan file. 3) Record (Tupple) Tuple/Record adalah kumpulan data value dari atribute yang berkaitan sehingga dapat menjelaskan sebuah entity secara lengkap. Misalnya record entity mahasiswa adalah kumpulan data value dari field. Dalam database, record disebut juga baris. 4) Field (Attribute) Merupakan bagian dari record yang menunjukkan suatu item data yang sejenis, misalnya field nama, field nim, dan lain sebagainya. Setiap field harus mempunyai nama dan tipe data tertentu. Isi dari field disebut Data Value. Dalam database, field ini disebut juga kolom. 5) Data Value Yaitu data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data elemen atau atribute.
  • 10. 7 Contoh : Atribut nama_karyawan  sutrisno, budiman, dan lain-lain. 6) Key Yaitu tanda pengenal yang secara unik mengindentifikasikan entitas dari suatu kumpulan entitas. 2.7. Model Data Model data merupakan sekumpulan konsep-konsep untuk menerangkan data, hubungan-hubungan antara data dan batasan-batasan data yang terintegrasi di dalam suatu organisasi. Jenis Model Data A. Model Data Berbasis Objek Model data berbasis objek menggunakan konsep entitas, atribut dan hubungan antar entitas. Model Data Berbasis Objek terdiri dari: 1) Model Keterhubungan Entitas (Entity-Relationship Model) Model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan suatu persepsi bahwa real word terdiri dari objek- object dasar yang mempunyai hubungan atau relasi antara objek-objek tersebut. Komponen utama pembentuk Model Entity-Relationship, yaitu: Entitas (Entity), Relasi (Relation). Kedua komponen ini dideskripsikan lebih lanjut melalui sejumlah Atribut/Properti. Model Entity Relationship yang berisi komponenhimpunan entitas, relasi, yang dilengkapi atribut-atribut, dapat digambarkan menggunakan Diagram Entity Relationship (ERD). Simbol dasar yang digunakan : : Menyatakan Himpunan Entitas : Menunjukan Himpunan Relasi : Menyatakan Atribut (Atribut key digaris bawahi) : Penghubung / Link
  • 11. 8 2) Model Berorientasi Object (Object-Oriented Model) Model basis data berorientasi objek adalah suatu model basis data, dimana data didefinisikan, disimpan, dan diakses menggunakan pemrograman berorientasi objek. Basis data berorientasi objek didefinisikan dengan menggunakan bahasa pemrograman berorientasi objek, yaitu bahasa Java. Aplikasi End user juga di bangun dengan menggunakan bahasa berorientasi objek. 3) Model Data Semantik (Semantic Data Model) Hampir sama dengan Entity Relationship model dimana relasi antara objek dasar tidak dinyatakan dengan simbol tetapi menggunakan kata-kata (Semantic). Sebagai contoh, dengan masih menggunakan relasi pada Bank X sebagaimana contoh sebelumnya, dalam semantic model adalah seperti terlihat pada gambar di atas. Tanda-tanda yang menggunakan dalam semantic model adalah sebagai berikut: Menunjukkan adanya relasi Menunjukkan atribut Contoh Kasus Semantic Model 4) Model Data Fungsional (Functional Data Model) Dari model yang berada diatas, Model Keterhubungan Entitas (Entity- Relationship Model) merupakan model yang paling populer digunakan dalam perancangan basis data. B. Model Data Berbasis Record Model ini berdasarkan pada record untuk menjelaskan kepada user tentang hubungan logic antar data dalam basis data. Pada record based data model disamping digunakan untuk menguraikan struktur logika keseluruhan dari suatu database, juga digunakan untuk menguraikan implementasi dari sistem database (higher level description of implementation).
  • 12. 9 Model Data Berbasis Objek terdiri dari: 1) Model Data Relasional (Relational Data Model) Dimana data serta hubungan antar data direpresentasikan oleh sejumlah tabel dan masingmasing tabel terdiri dari beberapa kolom yang namanya unik. Model ini berdasarkan notasi teori himpunan (set theory), yaitu relation. 2) Model Hierarki Dimana data serta hubungan antar data direpresentasikan dengan record dan link (pointer), dimana record-record tersebut disusun dalam bentuk tree (pohon), dan masing-masing node pada tree tersebut merupakan record/grup data elemen dan memiliki hubungan cardinalitas 1:1 dan 1:M. Contoh Kasus : 3) Model Jaringan (Network Data Model) Distandarisasi tahun 1971 oleh Database Task Group (DBTG) atau disebut juga model CODASYL (Conference on Data System Language), mirip dengan hirarkical model dimana data dan hubungan antar data direpresentasikan dengan record dan links. Perbedaannya terletak pada susunan record dan linknya yaitu network model menyusun record-record dalam bentuk graph dan menyatakan hubungan kardinalitas 1:1, 1:M dan M:N. A D B C F GE
  • 13. 10 Contoh Kasus : 2.8. Microsoft Access Microsoft Acces adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditunjukkan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Microsoft Access menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan penggunanya. Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Microsoft Access juga mendukung teknik-teknik pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrogram berorientasi objek. 2.9. Objek Dalam Microsoft Access 1) Table, merupakan tenpat untuk menyimpan data yang telah diolah dan mempunyai suatu tema tertentu, misalnya data penjualan, keduanya ditempatkan pada data pelanggan, dan sebagainya. Tabel terdiri dari fild dan record, yang keduanya ditempatkan pada kolom dan baris. 2) Query, merupakan objek database yang digunakan untuk menampilkan, menyunting, dan menganalisis data.
  • 14. 11 3) Form, merupakan objek database yang digunakan untuk proses input, menyunting data, dan menambah kontrol-kontrol. 4) Report, merupakan hasil akhir dari pengolahan data yang dapat ditampilkan dengan format sesuai dengan ketentuan yang diberikan. 5) Macro, merupakan rangkaian perintah dengan menggunakan bahasa pemogramman Ms. Access yang dapat disimpan dan dijalankan secara otomatis. 6) Module, kumpulan program yang ditulis dengan menggunakan bahasa macro Ms. Access. 2.10.Spesifikasi Aplikasi Program Dalam spesifikasi rancangan program ini,akan dijelaskan tentang Flowmap, Entity Relational Diagram, tabel-tabel, Form dan juga Report. 2.10.1. Flowmap Flowmap adalah campuran peta dan Flowchart, yang menunjukkan pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain. Flowmap membantu analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan membantu dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian. Simbol-simbol Flowchart Digunakan untuk memulai suatu pernyataan Digunakan untuk menunjukkan proses yang dilakukan secara komputerisasi. Digunakan untuk menunjukkan proses yang dilakukan secara manual. Menunjukkan input yang dimasukkan melalui keyboard Digunakan untuk menggambarkan dokumen I/O pada proses manual dan komputerisasi
  • 15. 12 Digunakan untuk menunjukkan arah aliran dokumen antar bagian yang terkait pada suatu sistem Digunakan untuk menyimpan database yang disimpan di DBMS Digunakan untuk konektor pada halaman yang sama Digunakan untuk konektor pada halaman yang berbeda Jadi berdasarkan permasalahan kami diatas, maka Flowmap dari program kami adalah sebagai berikut : Database Admin Start Form Utama Form Bandara Form Pesawat Form Bandara Add, Save, Delete, Undo Database A
  • 16. 13 Form Pesawat Form Penumpang Add, Save, Delete, Undo Database Form Penumpang Form Pilot Add, Save, Delete, Undo Database Form Tiket Form Penumpang Add, Save, Delete, Undo Database B A
  • 17. 14 Form Tiket Laporan Jadwal Check Transaksi Tiket Laporan Jadwal Laporan Data Pelanggan Check Laporan, Hapus, Buat baru Database Laporan Data Pelanggan Back Form Utama Check Laporan, Hapus, Buat baru Database End B
  • 18. 15 2.10.2. Entity Relational Diagram Entity Relational Diagram merupakan pemodelan basis data dengan menggunakan diagram relasi antar entitas, dapat dilakukan dengan menggunakan suatu pemodelan basis data. Berbekal permasalahan diatas, maka Entity Relational Diagram (ERD) program aplikasi maskapai penerbangan kami adalah sebagai berikut : Program ini dibuat untuk memudahkan transaksi bagi pelanggan dalam melakukan proses pemesanan tiket pesawat. Dalam database ini ada beberapa tabel (entitas) yang terbentuk, yaitu tabel bandara, pesawat, pilot, penumpang, tiket, detail, jadwal, dan admin. Berikut ini sebagian objek yang menyusun sebuah aplikasi database maskapai penerbangan kami :
  • 19. 16 2.10.3. Objek Database Maskapai Penerbangan A. Tabel 1. Tabel Penumpang a. Tabel Tiket b. Tabel Detail Untuk tabel-tabel diatas sebenarnya ada banyak, hanya penulis menampilkan sebagian tabel, karena memang antar tabel tidak jauh berbeda, yang ditampilkan hanya yang memang penting dan beda dari tabel yang ada.
  • 20. 17 B. Form Form Utama 1. Form Master Form Penumpang
  • 21. 18 2. Form Transaksi Form dan Subform Tiket C. Form Laporan Data Penumpang Sama seperti tabel-tabel diatas, penulis juga hanya menampilkan Form dan Laporan yang penting saja, karena memang sama, yaitu Form dan Laporan yang ditampilkan hampir sama satu sama lain dengan Form dan Laporan yang ada, dan hanya sedikit perbedaan.
  • 22. 19 BAB III PENUTUP 3.1. Kesimpulan Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling terintegrasi satu dengan yang lainnya, dan tersimpan dalam perangkat keras komputer serta menggunakan perangkat lunak untuk bantuan dalam mengoperasikannya. Sistem basis data terdiri atas kumpulan file (tabel) uang saling terhubung (dalam sebuah basis data disebuah sistem kumputer) dan kumpulan program (DBMS) yang memungkinkan beberapa pemakai dan/atau program lain untuk mengakes dan memanipulasi file-file (tabel) tersebut. Tujuan merancang basis Data adalah untuk memenuhi informasi yang berisikan kebutuhan-kebutuhan user secara khusus dan aplikasiaplikasinya., memudahkan pengertian struktur informasi serta mendukung kebutuhan-kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek penampilan (response time, processing time, dan storage space). 3.2. Saran Dalam penulisan penelitian ini penulis memberikan beberapa saran yaitu : 1. Mengenai keterlambatan “Flight” atau jadwal penerbangan beberapa maskapai penerbangan tidak langsung menginformasikan adanya pesawat yang bisa langsung pergi tapi mereka langsung menerima penumpang jadi ketika pesawat sedang “delay” atau ada kendala sehingga penumpang harus menunda atau membatalkan penerbangan mereka disarankan di cek dahulu semua pesawat yang bisa lepas landas dan tidak. 2. Diharapkan pembaca bisa menambahkan yang “kurang” dalam penelitian ini.
  • 23. 20 Daftar Pustaka Fathansyah. (2004). Basis Data. Bandung: Informatika Bandung. Paisal, Pafsi. (2016, Oktober 13). Makalah Basis Data. Dipetik Mei 27, 2017, dari pafsipaisal.blogspot.com : http://pafsipaisal.blogspot.com/p/v- behaviorurldefaultvmlo.html?m=1 Sutanta, E. (2011). Basis Data dan Tinjauan Konseptual. Yogyakarta: ANDI.