Pengukuran Usability Testing Pada Aplikasi BCA Mobie

1. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
1
Usability Testing Desain Antar Muka Aplikasi
BCA Mobile Pada Android
Alvie Rio Febriliansyah1
, David Nurliawan2
, Drajat Darmawan3
,
Insan Cahya Setia4
Program Sarjana Sistem Informasi
Universitas Bina Sarana Informatika Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani, Bandung
www.universitas.bsi.ac.id
Abstraksi
Interface adalah antarmuka yang dibutuhkan oleh setiap aplikasi karena dengan
interface orang-orang bisa mengenal aplikasi tersebut dan menggunakannya dengan mudah.
Dalam interface, pasti pengguna harus beradaptasi terhadap aplikasi yang mereka gunakan
untuk memudahkan pengguna pada saat memakai aplikasi tersebut. Maka dari itu, perlu
menggunakan Usability Testing. Usability testing adalah salah satu metode yang digunakan
untuk melihat tingkat kemudahan pengguna dalam berinteraksi dengan sebuah interface,
dalam hal ini yaitu interface yang ada pada BCA Mobile yang menjadi topik penelitian penulis.
BCA Mobile merupakan aplikasi M-Banking yang digunakan untuk bertransaksi kapanpun dan
dimanapun karena aplikasi ini berbasis mobile. Diharapkan penelitian ini dapat membantu
pihak-pihak terkait dalam memahami interface yang ada dalam aplikasi BCA Mobile.
Kata Kunci : Interface, Usabillity Testing, M-Banking, BCA Mobile.
1. Pendahuluan
Antarmuka (Interface)
merupakan mekanisme komunikasi
antara pengguna (user) dengan sistem.
Antarmuka (Interface) dapat menerima
informasi dari pengguna (user) dan
memberikan informasi kepada
pengguna (user) untuk membantu
mengarahkan alur penelusuran
masalah sampai ditemukan suatu
solusi.
Pada era globalisasi ini masih
banyak orang yang tidak terlalu paham
dengan interface aplikasi yang mereka
gunakan. Pada saat implementasi
pasti ada beberapa user terkadang

2. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
2
mendapat kesulitan ataupun membuat
kesalahan dalam mengoperasikan
sistem tersebut.
Permasalah ini tentu menjadi
suatu kendala dalam penggunaan
suatu aplikasi, salah satunya Aplikasi
BCA Mobile.
Penelitian ini berfokus kepada
bagaimana pengujian interface
penguuna aplikasi BCA Mobile
menggunakan pengujian Usability
dengan dibatasi hanya pada pengujian
Usability pada aplikasi BCA Mobile
versi 1.5.2
1.1. Pengertian Android
Android adalah salah satu
Sistem Operasi pada suatu gadget
seperti Komputer, tablet, smartphone,
dan telepon seluler yang berbasis
Linux. Dalam Andoid terdapat banyak
versi-versi seperti versi Android
Jellybean versi 4.2 , Android
Jellybean versi 4.1 Android Icecream
Sandwich versi 4.0, dan sampai pada
versi terbaru yaitu Nougat versi 7.1.
1.2. Aplikasi
Menurut Rachman Hakim S
“Aplikasi adalah perangkat lunak yang
digunakan untuk tujuan tertentu
seperti mengolah dokumen, mengatur
windows dan permainan”.
Aplikasi sangat di butuhkan
oleh manusia bias dalam berbagai
aktifitas atau hal contohnya seperti
transaksi pada suatu bank contohnya
jika dalam aplikasi android yaitu BCA
Mobile .BCA mengeluarkan Aplikasi
BCA Mobile untuk memudahkan
Nasabah dalam melakukan Transaksi
yang bisa dilakukan Real Time.
BCA Mobile adalah salah
satu fitur mobile banking yang
dimiliki BCA untuk memanjakan
nasabahnya dalam melakukan
kegiatan perbankan dengan
memanfaatkan aplikasi yang bisa
dijalankan di berbagai macam
jenis smarthone, termasuk
Blackberry, Android, Windows
Phone, iPhone, dan Nokia X.
(Oktavianus, 2017).
1.3. Pengertian M-Banking
Mobile Banking (M-Banking)
merupakan inovasi yang dibuat
dalam tiga teknologi yaitu SMS (
Short Messaging System), Browsers,
dan aplikasi untuk software pada
telepon genggam nasabah
(smartphone). Mobile banking akan
memudahkan dalam melakukan
transaksi pembayaran, melihat
informasi saldo, maupun transfer
antar rekening dan bank. Mobile
banking merupakan penawaran dan
kesempatan yang baik untuk bank
baik itu menurunkan biaya, jasa
transaksi yang mudah, dan

3. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
3
menambah nasabah untuk
menabung. Mobile banking
merupakan trobosan yang menarik
karena dapat dilakukan 24 jam dan
transaksi perbankan dapat dilakukan
dimana saja, selama nasabah dapat
mengakses mobile banking dengan
menggunakan internet smartphone.
Salah satu bank di Indonesia yang
menerapkan sistem layanan mobile
banking adalah Bank Central Asia
(BCA).
1.4. Kajian Usability
Definisi Usability Menurut
Shackel (1993) adalah :
Kemampuan istilah fungsional
manusia untuk digunakan dengan
mudah dan efektif oleh rentang
pengguna tertentu, diberikan
pelatihan khusus dan dukungan
pengguna, untuk mengetahui rentang
tugas yang spesifik, dalam kisaran
lingkungan tertentu.
Serangkaian tes tersebut secara
umum merujuk pada 5 kriteria
Usabilitas yang meliputi :
1) Learnability, berkaitan dengan
seberapa mudah suatu aplikasi
atau website digunakan.
Kemudahan tersebut diukur dari
pemakaian fungsi-fungsi dan fitur
yang tersedia.
2) Efficiency, berkaitan dengan
kecepatan dalam pengerjaan
“tugas” dalam website atau
aplikasi perangkat lunak tertentu.
3) Memorability, berkaitan dengan
kemampuan pengguna
mempertahankan pengetahuannya
setelah jangka waktu tertentu.
Kemampuan tersebut diarahkan
oleh tata letak desain interface
yang relatif tetap.
4) Errors, berkaitan dengan
kesalahan-kesalahan yang dibuat
oleh yang dilakukan oleh
pengguna selama berinteraksi
dengan website atau aplikasi
tertentu.
5) Satisfaction, berkaitan dengan
kepuasan pengguna setelah
menggunakan website atau
aplikasi. Pengukuran terhadap
kepuasan juga meliputi aspek
manfaat yang didapat dari
pengguna selama menggunakan
perangkat tertentu.
Menurut Jakob Nielsen, Usability
adalah syarat penting agar suatu
Interface bertahan dalam waktu yang
cukup lama.
1.5. Pengukuran Usability dengan
Use Questionnnaire
Kuisioner yang dapat
digunakan untuk mengukur usability
adalah USE, terdapat beberapa
aspek pengukuran usability menurut
Ido yaitu efesiensi, efektivitas dan
kepuasan. Beberapa penelitian yang

4. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
4
sudah dilakukan menunjukan bahwa
kebanyakan evaluasi produk
mengacu pada tiga dimensi. Hasil
beberapa pengamatan juga
menunjukan adanya korelasi dan
saling mempengaruhi antara
parameter ease of use dan
usefulness. Faktor usefulness
biasanya kurang penting jika sistem
tersebut bersifat sistem internal
dimana penggunanya bersifat wajib.
Kuisioner dibuat dalam bentuk
skor lima point dengan model skala
likert, untuk pengukuran tingkat
persetujuan user terhadap statement
hasil pengukuran kemudian diolah
dengan metoda statistik deskriptif dan
dilakukan analisis baik terhadap
masing-masing parameter atau
terhadap keseluruhan parameter.
USE merupakan salah satu paket
kuisioner non komersial yang dapat
digunakan untuk penelitian usability
sistem.
2. Metode Penelitian
2.1. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi adalah merupakan
wilayah generalisasi yang terdiri dari
obyek/subyek yang memiliki kuantitas
dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya. (N, 2015)
Jadi pada sampel penelitian ini
kita melibatkan dua puluh responden
dari suatu populasi yaitu sesama
mahasiswa di Universitas BSI
Bandung.
2.2. Metode Pengumpulan Data
Sugiono (2008: 63) ada
empat teknik pengumpulan data, yaitu
observasi, wawancara, dokumentasi
dan gabungan/ tringulasi. Skala likert
adalah suatu skala psikometrik yang
digunakan dalam kuesioner dan
merupakan salah satu teknik yang
dapat digunakan dalam evaluasi
suatu program atau kebijakan
perencanaan. Rensis Likert telah
mengembangkan sebuah skala untuk
mengukur sikap masyarakat di tahun
1932 yang sekarang terkenal dengan
nama skala Likert.
Skala Likert merupakan skala
yang dapat dipergunakan untuk
mengukur sikap, pendapat, dan
persepsi seseorang atau sekelompok
orang mengenai suatu gejala atau
fenomena. Dan pada evaluasi, skala
likert digunakan untuk (a) Menilai
keberhasilan suatu kebijakan atau
program (b) Menilai manfaat
pelaksanaan suatu kebijakan atau
program (c) Mengetahui kepuasan
stakeholder terhadap pelaksanaan
suatu kebijakan atau program.

5. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
5
2.3. Metodologi Penelitian
Dalam penelitian ini,
langkah pertama yang ditempuh
adalah mengidentifikasi masalah,
dilanjutkan dengan melakukan studi
awal, yaitu studi literatur/studi pustaka
yang berhubungan dengan
pengujian kebergunaan (usability
testing) dan juga studi terhadap
objek yang akan diamati, dalam hal ini
aplikasi.
Metode pengumpulan data
merupakan salah satu aspek penting
dalam penelitian ini karena
perannya dalam kelancaran dan
keberhasilan dalam suatu penelitian.
Dalam penelitian ini metode
pengumpulan data yang digunakan
adalah Kuesioner. Bentuk
pertanyaan adalah pilihan ganda
(multiple choice questions) dan
pertanyaan bersifat tertutup (closed
ended question). Skala pengukuran
variabel dalam penelitian ini
mengacu pada Skala Likert (Likert
Scale), dimana masing-masing
dibuat dengan menggunakan skala
persentase dari 0-100%.
3. Hasil Penelitian
3.1. Pengujian Penerimaan (Usability
Testing)
Langkah awal usability
testing ini adalah mencoba
menjalankan aplikasi M-Banking
BCA Mobile versi 1.5.2 yaitu dengan
memasukan kode Akses terlebih
dahulu . Sesudah itu kita langsung
masuk ke menu utama dan bisa
memilih transaksi apa yang kita
inginkan ,contohnya kita transfer
uang ke rekening bisa transfer
sesama BCA atau antar bank.
Berikut adalah Task-task usabilty
testing :
Tabel 1. Task-Task Usability Testing
NO Task/Tugas
1
Masukan kode akses
pemakai
2
Pilih transaksi yang
diinginkan
3
Klik Transaksi (M-Info), lalu
pilih check saldo
4 Masukan PIN
Task 1. Masukan kode akses
nasabah.
nasabah diminta masukan kode
akses nasabah agar bisa di validasi
apakah kode akses benar atau tidak.
Task 2. Pilih Transaksi yang
diinginkan diantara 6
Icon yang tersedia.

6. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
6
Nasabah memilih transaksi apa yang
diinginkan
Task 3. Klik M-Info lalu pilih Check
Saldo
Sebagai contoh Responden memilih
Check saldo yang ada di Icon M-Info
Task 4. Masukkan Pin Nasabah/
Responden lalu responden
bisa melihat total saldo
Nasabah.
Sebagai Security Meassure BCA,
Nasabah diminta memasukkan PIN
meskipun pada ponsel Nasabah
sendiri, tapi ada saja orang yang tidak
bertanggung jawab.
Tabel 2. Plot Aspek Usability
No Pertanyaan
Aspek Usability
Learn Effic Memora Error Satisf
1 ApakahtampilanBCA Mobile mudah
dikenali?
2
Apakahtampilanwarnapada BCA
Mobile enakdilihat&tidak
membosankan?
3
Apakahaplikasi BCA Mobile mudah
dipahami.?
4
Apakahsimbol-simbol gambar
mudahdipahami..?
5
Apakahpenggunamudahmengakses
Aplikasi?
6
Apakahaplikasi transaksi pembayaran
yang tersediamudahdiakses..?
7
Apakahmenudantampilan halaman
BCA Mobile mudahdiingat?
8
Apakahsaat aplikasi errorbisa
menampilkanbantuandenganjelas?

7. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
7
9 Apakah feedback dari aplikasi berjalan
dengan lancar?
10
Apakah tampilan menu pada BCA
Mobile mudah dipahami?
11
Apakah informasi yang tersedia cukup
jelas?
12
Apakah fungsi-fungsi yang ada
berjalan dengan baik?
13
Apakah bantuan yang muncul saat
terjadi error dapat membantu?
3.2. Analisa Usability Testing
Setelah dilakukan
penyebaran kuisioner yang
diberikan pada 20 responden,
maka selanjutnya dilakukan rekap
terhadap hasil kuisioner yang telah
disebar. Berdasarkan persentase
hasil usability testing di atas,
maka diperoleh Rekap Nilai
Usability yang terlihat pada Tabel 3.
Tabel 3. Rekap Nilai Usability
No Pertanyaan
Persentase
(1-100)
Ya Tidak
1
ApakahtampilanBCA Mobile mudah
dikenali?
85% 15%
2
Apakahtampilanwarnapada BCA Mobile enakdilihat
& tidakmembosankan?
85% 15%
3 Apakahaplikasi BCA Mobile mudahdipahami? 90% 10%
4
Apakahsimbol-simbol gambar
mudahdipahami?
85% 15%
5 ApakahpenggunamudahmengaksesAplikasi? 85% 15%
6
Apakahaplikasi transaksi pembayaranyangtersedia
mudahdiakses?
90% -
7 Apakah tampilan halaman BCA Mobile mudah diingat? 75% 25%

8. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
8
Tabel 5 menunjukkan nilai-nilai
kepuasan atau penerimaan user
(acceptance) terhadap masing-
masing atribut. Apabila disesuaikan
kembali hubungannya dengan
masing-masing aspek usability
dalam Tabel 2, dapat dikatakan
bahwa perangkat lunak aplikasi
BCA Mobile versi 1.5.2 yang telah
dibuat telah memiliki nilai Usability,
yaitu: Learnability, Efficiency,
Memorability, Errors, dan
Satisfaction yang sangat baik. Hal
ini ditunjukkan dengan nilai hasil
usability pada kelima atribut.
Pada tabel diatas kita bisa
simpulkan bahwa untuk interface
Aplikasi BCA Mobile versi 1.5.2
mudah dipahami, mudah
dioperasikan, dan untuk
mengaksesnya aplikasi nya pun
mudah, dengan persentase 85%-
90% per 100%.
Lain halnya dengan interface saat
terjasi error, dalam menampilkan
bantuan kepada pengguna sangat
kurang, yaitu mencapai 100%,
dikarenakan memang untuk fitur
bantuan pengguna merasa sangat
kesulitan.
4. Kesimpulan
a. Hasil Rekap Nilai Usability
menunjukkan keseluruhan
interface memiliki nilai
penerimaan usability oleh
pengguna, rata-rata memiliki nilai
persentase antara 70-80%,
sehingga dapat dikatakan bahwa
interface BCA Mobile versi 1.5.2
pada android telah memiliki nilai
aspek Usability.
b. Interface aplikasi BCA Mobile pada
android memiliki kelima aspek
usability sehingga dapat
diterapkan sebagai aplikasi yang
dapat dioperasikan oleh penguna.
5. Saran
a. Penelitian selanjutnya hendaknya
mencoba menerapkan metode
penelitian lain untuk memberikan
referensi lain dalam penelitian
sejenis.
8
Apakah saat aplikasi error bisa menampilkan bantuan
dengan jelas?
100% -
9 Apakah feedback dari aplikasi berjalan dengan lancar? 85% 15%
10
Apakah tampilan menu pada BCA Mobile mudah
dipahami?
90% 10%
11 Apakah informasi yang tersedia cukup jelas? 85% 15%
12 Apakah fungsi-fungsi yang ada berjalan dengan baik? 80% 20%
13
Apakah bantuan yang muncul saat terjadi error dapat
membantu?
100% -

9. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
9
b. Penelitian selanjutnya sebaiknya
memperbesar cakupan responden
penelitian dari lingkungan yang
lebih luas, guna meningkatkan
hasil penelitian dengan keadaan
populasi sebenarnya yang lebih
luas.
Daftar Pustaka
Rahadi, D. R. (2014). Pengukuran Usability Sistem Menggunakan Use Questionnaire Pada
Aplikasi. Jurnal Sistem Informasi (JSI), VOL. 6, NO. 1, hal 666-669.
Febrianta, Aandika. Indrawati. (2016). PENGARUH KUALITAS LAYANAN MOBILE BANKING
TERHADAP KEPUASAN. hal 3.
N, Sora. (2015, Maret 16). Pengertian Populasi Dan Sampel Serta Teknik Sampling. Diambil
kembali dari http://www.pengertianku.net:
http://www.pengertianku.net/2015/03/pengertian-populasi-dan-sampel-serta-teknik-
sampling.html
Oktavianus, Bobi. Chandro. (2017, Juli 17). BCA Mobile: Keuntungan, Cara Registrasi, dan
Aktivasinya. Dipetik Oktober 2017, 15, dari www.cermati.com:
https://www.cermati.com/artikel/bca-mobile-keuntungan-cara-registrasi-dan-
aktivasinya

10. Jurnal Sistem Informasi, 13 November2017
ISSN: 2355-6579
E-ISSN: 2528-2247
Jurnal Ilmiah Jurusan Sistem Informasi
Fakultas Teknik Universitas BSI Bandung
Jl. Sekolah Internasional No. 1-6 Antapani,
10