Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai pemeriksaan protein dalam urine untuk mendeteksi dini preeklampsia dan eklampsia pada ibu hamil. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan asam asetat 6% dan asam sulfosalisilat 20% untuk mengetahui tingkat kekeruhan urine dan mendeteksi kehadiran protein. Hasil positif menunjukkan kemungkinan terjadinya preeklampsia yang membutuhkan tindakan lebih lanjut.
1. PEMERIKSAAN PROTEIN URINE
A. Pemeriksaan urine
Urine
merupakanhasilmetabolismetubuh
yang
dikeluarkanmelaluiginjal.Dari
1200 ml darah yang melalui glomeruli
permenitakanterbentukfiltrat
120
ml/menit.Filtrattersebutakanmengalami
reabsorpsi,
difusidanekskresiolehtubuliginjal yang
akhirnyaterbentuk 1 ml urinpermenit.
B. Protein Urine
Kebanyakancararutinuntukmenyatakan
adanya
protein
dalamurinberdasarkankepadatimbulny
akekeruhan.
Karenapadatnyaataukasarnyakekeruh
anitumenjadisatuukuranuntukjumlah
protein
yang
ada,
makamenggunakanurin
yang
jernihbetulmenjadisyarat
yang
pentingterhadap protein.
C. TujuanPelaksanaanPemeriksaan
Protein Urine
Untukmengetahuikadar
protein
dalamurindanjugauntukmengetahuiapa
kahpasienmengalamieklamsi.
D. Protein Urine DalamKehamilan
Preeklampsiaatauseringjugadisebut
toksemiaadalahsuatukondisi
yang
biasa
dialamiolehsetiapwanitahamil.Penyakiti
niditandaidenganmeningkatnyatekana
ndarah
yang
diikutiolehpeningkatankadar protein di
dalam
urine.
Wanitahamildenganpreeklampsiajugaa
kanmengalamipembengkakanpada
kaki
dantangan.
Preeklampsiaumumnyamunculpadaper
tengahanumurkehamilan,
meskipunpadabeberapakasusada
yang
ditemukanpadaawalmasakehamilan.
E. AlatdanBahan
1. Botolataubengkoktempaturin
2. Lampuspirtus
3. Tabungkimia 2 buah
4. Asamasetat 6%
5. Korekapi
6. Corong
7. Kertassaring
F. PersiapanPasien
Persiapanpasiendalammelakukanpem
eriksaan protein urine
1. Menyapaibudenganramahdansopa
n
2. Berlakusopandalammelakukanpem
eriksaan
3. Menjelaskanprosedur
yang
akandilakukan
4. Pasiendimintauntk
BAK
danditampungdalambotol
yang
sudahdisediakan
5. Memposisikanibudengannyamanse
lamapemeriksaan
G. ProsedurPelaksanaanPemeriksaan
Protein Urine
1. Menyiapkandanmengecekkelengka
panalat
2. Mencucitangan
3. Memakaihandscoon
4. Memperhatikankejernihan urine
5. Bilaurinkeruhdisaringdengankertas
penyaring
6. Mengisikeduatabungdenganurin,
masing
+
2ml
salahsatutabungsebagaibahanpem
bandingpemeriksaan
7. Menyalakanlampuspirtus
8. Memanaskantabungsampaimendidi
h
Berjarak 2-3 cm
Membentuksudut 450
Arahkantabung
yang
dipanaskanketempat
yang
kosong
Panaskantabungsecarameratad
ariujungbawahkeatas
9. Bilaurin
yang
dipanaskankeruhtambahkan
4
tetesasamasetat
6%
danbilakekeruhanhilangmakamenu
njukkanhasil yang neatif
2. 10. Jikaurintetapkeruhmakapanaskans
ekalilagidanbandingkanhasilnya
11. Bilasetelahdipanaskanurintetapkeru
hmakahasilnyapositifdanbacahasilp
emeriksaan
12. Memberitahuibuhasilpemeriksaan
13. Membereskanperalatan
14. Mencucitangan
H. Cara MenilaiHasil
Cara
penilaianiniberlakuuntukpemeriksaand
enganasamasetat
a. -: tidakadakekeruhan.
b. +
: kekeruhanringantanpabutirbutir (0,01-0,05%).
c. ++ :
kekeruhanmudahdilihat&Na
mpakbutirbutirdalamkekeruhantersebut
(0,05-0,2%).
d. +++ :
urinjelaskeruhdankekeruhan
berkeping-keping (0,2-0,5%).
e. ++++ :
sangatkeruhdanbergumpal/
memadat (>0,5%).
I. CARA LAIN PEMERIKSAAN
Prinsip:
terjadiendapan
urine
jikadireaksikandenganasamsulfosal
isilat
Tujuan:menentukanadanya protein
dalam urine
Alat yang diperlukan:
1. Tabungreaksidanrak
2. Pipet
Cara pemeriksaan:
2 tabungreaksi A & B diisi urine 2cc
Tabung
A
+
8
tetesasamsulfosalisilat 20 % →
goyangperlahan agar campur
Kekeruhandilihatdenganlatarbelaka
nggelap, bandingkandengantabung
B
Hasil:
Negatif
: tidakadakekeruhan
Positif +
:
kekeruhanringantanpabutiran
Positif ++
:
kekeruhandenganbutiran
Positif +++ :
kekeruhandengankepingan
Positif ++++ :
kekeruhandengangumpalan
SEGERA PERIKSAKAN URIN IBU
UNTUK MENDETEKSI DINI
DAN EKLAMPSI
PEMERIKSAAN PROTEIN URINE
OLEH:
KELOMPOK 4
AYU YUNINGSIH
DITA YUSELA
NENG WULAN
PITRI PAJRIAH TSANY
RANITA HELAWATI
SINTA ROHMATUN
SISKA PRIANI
SITI RAYI
SUSILAWATI
YUSTIA SANDINI
GEJALA PRE-EKLAMPSI
REGULER 3