1. Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
Asasbernoulliasasbernoulliasasberno
RIZQI UMI RAHMAWATI
XI A5/28
SEMPROTAN AIR

2. Tujuan :
1. Membuat alat yang berfungsi untuk menghisap udara dengan cara
menyemprotkan air
2. Menambah kreativitas siswa
Landasan teori :
Persamaan bernouli menyiratkan bahwa untuk fluida yang mengalir dan
perubahan energi potensialnya sangat kecil. Kita dapat menambah kecepatan
fluida dengan cara memperkecil luas penampang tempat fluida mengalir.
Semakin cepat kita memperkecil luas penampang, semakin besar penurunan
tekanan yang kita peroleh.
Alat dan Bahan :
1. injeksi 50 ml
2. ujung isi pen 6 cm yang bagian ujung kecilnya dipotong
3. tempat bekas lulur
4. Solder
5. Lem lilin
Cara membuat :
1. Lubangi tutup tempat bekas lulur atau sejenisnya sesuai ukuran tusuk
pen
2. Masukkan isi pen kedalam lubang tutup tempat dan usahkan lubang
dengan isi pen tersebut dalam keadaan rapat dengan menambal
disekitar lubang dengan lem lilin
3. Tempelkan injeksi pada tutup tempat bekas lulur atau sejenisnya dalam
keadaan lubang injeksi tegak lurus dengan lubang cuttonbat
4. Tunggu hingga kering
Cara Kerja :
1. Isi tempat dengan air
2. Tutup tempat tersebut
3. Tarik gagang injeksi
4. Dorong gagang injeksi
5. Ulangi berkali-kali

3. Pembahasan :
saat pompa semprot digerakkan, terjadilah semacam tiupan ke depan,
dengan kata lain di atas lubang penampung cairan tersebut terdapat aliran fluida
yang menyebabkan tekanan pada ujung lubang tersebut menjadi rendah. Dan
tekanan di bawah atau dalam tabung pun menjadikan cairan tersebut naik ke atas.
Dengan pengaruh angin atau aliran fluida, cairan tersebut terpencar menjadi titik-titik
air yang kecil.
Kesimpulan :
Alat semprotan ini menggunakan dasar asas bernoulli. Ketika gagang
semprotan didorong, udara yang ada di dalam pipa meluncur keluar melalui pipa.
Karenanya, udara dalam pipa mempunyai laju yang lebih tinggi. Karena laju udara
tinggi, maka tekanan udara pada pipa menjadi rendah. Sebaliknya, udara dalam
selang mempunyai laju yang lebih rendah. Tekanan udara dalam selang lebih tinggi.
Akibatnya, air didorong ke atas. Ketika air tiba di pipa, udara yang meluncur dari
dalam tabung mendorongnya keluar.
Biasanya lubang berukuran kecil, sehingga air meluncur dengan cepat. Ingat
persamaan kontinuitas, kalau luas penampang kecil, maka fluida bergerak lebih
cepat. Sebaliknya, kalau luas penampang pipa besar, maka fluida bergerak pelan.