Laporan ini merangkum hasil pengembangan aplikasi collaborative learning berbasis web 2.0 untuk pembelajaran biologi SMA. Aplikasi ini memungkinkan guru, siswa, dan masyarakat berkolaborasi dalam mengolah dan berbagi konten pelajaran secara online. Laporan ini menjelaskan latar belakang, tujuan, metode pengembangan, hasil, dan tantangan yang dihadapi dalam pengembangan aplikasi tersebut.
Perbedaan evaluasi formatif dan sumatif berdasarkan referensi berikut:
Fitzpatrick, J. L., Sanders, J. R., Worthen, B. R. Program evaluation: Alternative approaches and practical guidelines (4th ed.). Boston: Pearson
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Semarang.
Follow saya di Instagram:
http://instagram.com/alvian.indonesia
SUBSCRIBE Youtube saya:
https://youtube.com/c/AlvianIndonesia
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Wulandari Rima Kumari
The purpose of this study is to determine the significance of the influence of the leadership, organizational culture and work environment to employee performance and job satisfaction as an intervening variable. The research population is all employees in the District of the City of Tarakan, with a sample of 128 employees. Data analysis method used in this research is path analysis.The research findings show that leadership, organizational culture and work environment had positive and significant impact on employee performance. The second discovery revealed that the leadership, work environment and job satisfaction held significant positive effect on employee performance, whereas the organizational culture had significant negative effect on employee performance. Results of path analysis showed that:(1) Job satisfaction is proven as an intervening variable between leadership a direct influence on employee performance is more dominant than the indirect effect. (2) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence of organizational culture on employee performance is more dominant than the direct effect. (3) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence among the working environment is more dominant than the direct effect.
Contoh pitch deck untuk presentasi ke investor dari morang moreng snack, pakarnya aneka keripik pedas yang pedasnya gak cabe cabean.
"isi pitch deck ini hanya contoh"
slide tentang materi penyuluhan yang mengambil tema atau judul penyuluhan perkenalan buah dan sayur, penyuluhan ini bersasarabn kepada anak anak umur 6 - 9 tahun
Keberadaan brownies sebagai salah satu makanan yang di gemari masyarakat karena memiliki bentuk yang bantet, padat dan basah yang memiliki warna yang hitam kecoklatan serta memiliki rasa manis yang kaya akan coklat. Kini, sesuai dengan perkembangan zaman, keberadaan brownies juga semakin berkembang baik dari segi rasa nya yang mulai beraneka ragam yang dari rasa coklat, keju, selai buah, dengan beraneka toping di bagian atasnya.
Perbedaan evaluasi formatif dan sumatif berdasarkan referensi berikut:
Fitzpatrick, J. L., Sanders, J. R., Worthen, B. R. Program evaluation: Alternative approaches and practical guidelines (4th ed.). Boston: Pearson
Template Presentasi Powerpoint - Seminar Proposal Skripsi Alvian
Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Semarang.
Follow saya di Instagram:
http://instagram.com/alvian.indonesia
SUBSCRIBE Youtube saya:
https://youtube.com/c/AlvianIndonesia
Contoh Review Jurnal Ilmiah (PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN LIN...Wulandari Rima Kumari
The purpose of this study is to determine the significance of the influence of the leadership, organizational culture and work environment to employee performance and job satisfaction as an intervening variable. The research population is all employees in the District of the City of Tarakan, with a sample of 128 employees. Data analysis method used in this research is path analysis.The research findings show that leadership, organizational culture and work environment had positive and significant impact on employee performance. The second discovery revealed that the leadership, work environment and job satisfaction held significant positive effect on employee performance, whereas the organizational culture had significant negative effect on employee performance. Results of path analysis showed that:(1) Job satisfaction is proven as an intervening variable between leadership a direct influence on employee performance is more dominant than the indirect effect. (2) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence of organizational culture on employee performance is more dominant than the direct effect. (3) Job satisfaction is proven as an intervening variable indirect influence among the working environment is more dominant than the direct effect.
Contoh pitch deck untuk presentasi ke investor dari morang moreng snack, pakarnya aneka keripik pedas yang pedasnya gak cabe cabean.
"isi pitch deck ini hanya contoh"
slide tentang materi penyuluhan yang mengambil tema atau judul penyuluhan perkenalan buah dan sayur, penyuluhan ini bersasarabn kepada anak anak umur 6 - 9 tahun
Keberadaan brownies sebagai salah satu makanan yang di gemari masyarakat karena memiliki bentuk yang bantet, padat dan basah yang memiliki warna yang hitam kecoklatan serta memiliki rasa manis yang kaya akan coklat. Kini, sesuai dengan perkembangan zaman, keberadaan brownies juga semakin berkembang baik dari segi rasa nya yang mulai beraneka ragam yang dari rasa coklat, keju, selai buah, dengan beraneka toping di bagian atasnya.
manfaat sistem pembelajaran dengan elearning bagi perguruan tinggi dan Mahasiswa, Apa yang dimaksud dengan elearning dan penjelasan komponen system informasi dari e-learning.
Sumber Pembelajaran Terbuka : S-D Math LearningMagdalene Lim
S-D Math Learning merupakan suatu sumber pembelajaran terbuka atas talian yang boleh digunakan oleh pelajar mempelajari kursus matematik matrikulasi. Pelajar-pelajar boleh mengakses bahan-bahan pembelajaran kursus matematik dalam S-D Math Learning dengan mudah melalui sebarang peranti yang dilengkapi dengan kemudahan internet. Fokus utama projek ini ialah untuk meningkatkan keupayaan dan minat pelajar dalam kursus matematik melalui pendekatan pembelajaran terarah kendiri, Flip Classroom dan Just In Time Learning. Pensyarah berperanan sebagai pembimbing sepanjang sesi pembelajaran. Pembelajaran atas talian yang berciri terperibadi dan berkonsepkan pendidikan abad 21 ini dijangka akan melonjakkan prestasi pelajar dalam kursus matematik kerana suasana pembelajaran dengan teknologi mudah alih ini dapat membina sistem pendidikan yang terhubung dan mengubah cara kita mengajar, belajar dan mentadbir dunia pendidikan secara berkesan.
QR Code and Transport Layer Security For Licensing Documents Verification- Ir...irawan afrianto
Licensing can be interpreted as one form of implementation of regulatory functions and controlling nature owned by the government against activities undertaken by the community. The purpose of this research is to add QR code and transport layer security (TLS) feature to the licensing document verification system. The technologies used in the research are QR code and digital signature for the speed of access and security of licensing documents, and TLS to ensure safe communication during the process verification. QR code that is included in licensing document, contains the serial number and an access code that serves as an access key to the permission data stored in the system and then the data signed using a digital signature. The licensing document authenticity can be verified using mobile application and web page. To secure communication session between the verification application with the system, TLS is applied on the server so that all communication session is encrypted. The result of this research, licensing documents that have QR code is harder to forge and can be verified quickly, moreover, TLS complete the service by encrypting all communication session thus the communication session is more secure.
Implementation of Single Sign On (SSO) Technology Using SAML Standards At U...irawan afrianto
Implementation of Single Sign On (SSO) Technology Using SAML Standards At UNIKOM Information Systems -
International Conference on Interdisciplinary Academic Research And Innovation (IARI-2016)
Presentasi bp3 iptek 2016-Rancang Bangun Sistem Informasi Pemetaan masyarakat...irawan afrianto
Sistem Informasi Geografis yang memetakan komoditi Perkebunan dan angka kemiskinan masyrakat di sekitar wilayah perkebunan, guna pengetasan kemiskinan masyarakat Jawa barat melalui sub sektor Perkebunan.
Program sarjana merupakan pendidikan akademik yang diperuntukkan bagi lulusan pendidikan menengah atau sederajat sehingga mampu mengamalkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi melalui penalaran ilmiah.
Program sarjana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menyiapkan Mahasiswa menjadi intelektual dan/atau ilmuwan yang berbudaya, mampu memasuki dan/atau menciptakan lapangan kerja, serta mampu mengembangkan diri menjadi profesional.
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
1. Laporan Kemajuan
APLIKASI
COLLABORATIVE LEARNING
BERBASIS WEB 2.0
(STUDI KASUS PEMBELAJARAN BIOLOGI SMA)
Oleh:
Erlangga, Herwan Herwansyah, Sri Mulyati
Pembimbing
Irawan Afrianto, ST
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
Jl. Dipati Ukur No. 112 Bandung 40132
2. Latar Belakang Masalah
Konsep pembelajaran konvensional, guru, tempat,
kelas, komunikasi satu arah (dari guru ke siswa)
Materi hanya menggunakan media tertentu(buku,
kertas)
Teknologi Web – Online – Web 2.0
Pembelajaran kolabratif yang melibatkan banyak
partisipan
Media lebih bervariasi
3. Perumusan Masalah
Bagaimana membangun aplikasi collaborative
learning berbasis Web 2.0 dengan biologi SMA
sebagai studi kasus untuk isi dari aplikasi.
Seperti apa aplikasi yang dibutuhkan untuk
memudahkan proses collaborative learning yang
mencakup banyak user sebagai partisipan
(guru, siswa, pakar, bahkan masyarakat umum)
dalam melakukan manajemen pengetahuan dalam
aplikasi tersebut
4. Tujuan
Mempermudah para pengguna aplikasi untuk saling
berkolaborasi mengolah isi (content) yang
berhubungan dengan materi pelajaran tertentu.
Mempermudah pengguna agar dapat berinteraksi di
dalam suatu forum untuk membahas materi
pelajaran tertentu.
Mempermudah pengguna untuk memperoleh
informasi mengenai materi pelajaran tertentu.
5. Kegunaan Program
Memudahkan pengguna untuk mendapatkan
pengetahuan (artikel, materi maupun informasi)
yang berhubungan dengan berbagai bidang ilmu
secara cepat kapan dan dimanapun berada.
Memberikan kesempatan kepada guru, siswa, pakar
dalam bidang ilmu tertentu maupun masyarakat
umum yang memiliki ketertarikan maupun
pengetahuan di bidang ilmu tertentu untuk dapat
berkontribusi bersama-sama dalam
mengembangkan pengetahuan.
6. Metode Pelaksanaan(1)
PKM dilakukan selama 6 Bulan
(Desember 2008 s/d Mei 2009)
Tahap Pengumpulan Data
Meliputi aspek Wawancara, Observasi, dan Studi
Pustaka.
Tahap Pengembangan Perangkat Lunak
Model proses yang digunakan adalah Model
Waterfall.
7. Metode Pelaksanaan (2)
Model Proses Waterfall
Rekayasa dan
Pemodelan
Analisis
Desain
Pembangkitan
Kode
Pengujian
Pemeliharaan
8. Target Luaran
Aplikasi C-Learning
Adapun hasil atau luaran yang diharapkan adalah suatu aplikasi
yang bersifat online dimana aplikasi ini berisi informasi
ataupun pengetahuan – pengetahuan tentang berbagai
pengetahuan yang berasal dari partisipan. Informasi tersebut
ditampilkan dalam bentuk teks, tabel, gambar, dan simulasi
animasi sehingga konten pembelajaran lebih menarik dan
interaktif. Sedangkan untuk materi pelajaran, dikemas dalam
bentuk file terkompresi yang dapat diunduh oleh pengguna.
Pengguna
◦ Pengguna atau partisipan yang akan menggunakan aplikasi ini
adalah guru, siswa, pakar, bahkan masyarakat umum yang
memiliki keinginan untuk memberikan pengetahuannya
mengenai bidang ilmu tertentu. Partisipan berkolaborasi dalam
mengolah materi atau content yang terdapat dalam aplikasi.
9. Ketercapaian Target Luaran
Aplikasi C-Learning
◦ Target Luaran yang diharapkan dapat tercapai dengan baik,
aplikasi Collaborative Learning telah online dengan domain
http://www.c-learning.net. Informasi dalam aplikasi sudah
dapat ditampilkan dalam bentuk teks, tabel, gambar, dan
simulasi animasi sehingga konten pembelajaran lebih menarik
dan interaktif. Sedangkan untuk materi pelajaran, dikemas
dalam bentuk file terkompresi yang dapat diunduh oleh
pengguna/partisipan.
Pengguna
◦ Pengguna atau partisipan yang akan menggunakan aplikasi ini
adalah guru, siswa, pakar, bahkan masyarakat umum yang
memiliki keinginan untuk memberikan pengetahuannya
mengenai bidang ilmu tertentu. Fungsi partisipan adalah untuk
menguji jalannya aplikasi C-Learning. Aplikasi sedang
diujicobakan ke beberapa sekolah yang melibatkan siswa, guru
dan pakar yang berhubungan dengan salah satu mata
pelajaran SMA, serta masyarakat umum.
10. Permasalahan dan Penyelesaiannya
Administrasi
◦ Permasalah administrasi yang dialami adalah mengenai ijin
untuk melakukan uji coba Aplikasi C-Learning di sekolah
terkadang membutuhkan waktu yang lama.
Teknis
◦ Permasalahan Teknis yang dihadapai selama pelaksanaan
adalah sebagai berikut:
◦ Pengembangan aplikasi online terkendala oleh ukuran data
yang besar sehingga dibutuhkann space hosting yang relative
besar pula
◦ Uji coba ke sekolah-sekolah sering mengalami kendala koneksi
internet untuk mengakses aplikasi C-Learning
11. Kelompok
◦ Ketua : Erlangga
◦ Anggota : Herwan Herwansyah
◦ Anggota : Sri Mulyati
Pembimbing : Irawan Afrianto, ST
Organisasi Pelaksana
12. Keuangan dan Pembiayaan(1)
Keuangan
◦ Keuangan yang digunakan selama kegiatan PKM masih sesuai
dengan anggaran yang diusulkan yaitu Rp.6.000.000,00
13. Keuangan dan Pembiayaan
Penggunaan Biaya
Adapun Sisa dana yang belum terpakai adalah:
Rp 6.000.000 – Rp. 5.875.000 = Rp. 125.000,- (dialokasikan
untuk membuat laporan akhir PKM)
14. Dokumentasi Kegiatan
Dokumentasi meliputi :
◦ Kuisioner yang digunakan untuk mengujicoba
aplikasi C-Learning
◦ Buku Panduan aplikasi C-Learning
◦ Program aplikasi C-Learning
◦ Foto-foto (sedang diusahakan)