Dokumen tersebut membahas tentang asesmen pembelajaran, termasuk pengertian pengukuran, penilaian, dan tes, fungsi, tujuan, dan prinsip asesmen, cakupan, jenis dan teknik asesmen pembelajaran. Secara ringkas, asesmen merupakan kegiatan untuk mengungkapkan kualitas proses dan hasil pembelajaran dengan berbagai tujuan seperti mengetahui capaian siswa dan memberikan umpan balik kepada guru
Modul ini membahas tentang latar belakang dan konsep dasar asesemen alternatif, bentuk asesmen kinerja, asesmen portofolio, dan pengembangan alat ukur afektif.
Modul ini membahas tentang latar belakang dan konsep dasar asesemen alternatif, bentuk asesmen kinerja, asesmen portofolio, dan pengembangan alat ukur afektif.
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil PenilaianNaita Novia Sari
Modul ini mencakup 3 bahasan yaitu:
1. Prinsip-prinsip pemberian nilai
2. Penilaian diberbagai jenjang pendidikan
3. Tindak lanjut penilaian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam PembelajaranNaita Novia Sari
Modul ini membahas tentang (1) pengertian tes, pengukuran, asesmen dan evaluasi, (2) kedudukan tes, pengukuran, asesmen dan evaluasi, (3) prinsip-prinsip penilaian, (4) pergeseran paradigma hasil belajar
Modul 6. Pemberian Nilai dan Tindak Lanjut Hasil PenilaianNaita Novia Sari
Modul ini mencakup 3 bahasan yaitu:
1. Prinsip-prinsip pemberian nilai
2. Penilaian diberbagai jenjang pendidikan
3. Tindak lanjut penilaian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Modul 1. Konsep Dasar Penilaian Dalam PembelajaranNaita Novia Sari
Modul ini membahas tentang (1) pengertian tes, pengukuran, asesmen dan evaluasi, (2) kedudukan tes, pengukuran, asesmen dan evaluasi, (3) prinsip-prinsip penilaian, (4) pergeseran paradigma hasil belajar
Evaluasi adalah proses yang menentukan kondisi di mana satu tujuan dapat di capai, sedangkan evaluasi pembelajaran adalah merupakan inti bahasan evaluasi yang kegiatannya dalam lingkup kelas atau dalam lingkup proses belajar mengajar bagi seorang guru dan ada juga yang menyatakan media yang terpisahkan dari kegiatan belajar mengajar.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. HOME
SIMPULAN
MATERI
KONSEP DASAR
ASESMEN PEMBELAJARAN
Oleh Kelompok 1 (Rombel 5D)
1. Aulia Musyarofah (1401413156)
2. Tiara Vera Febriane (1401413159)
3. Dimas Aditya Nugroho (1401413583)
4. Fikri Asmarani (1401413)
5. Sri Eki Wahyuningsih (1401413)
HOME
3. HOME
SIMPULAN
MATERI
Pengertian Pengukuran,
Penilaian, dan Tes
PENGUKURAN (measurement)
Adalah proses pemberian angka atau usaha
memperoleh deskripsi numerik dari suatu
tingkatan dimana seorang siswa telah
mencapai karakteristik tertentu. Hasil
penilaian dapat berupa nilai kualitatif dan
nilai kuantitatif. Pengukuran berhubungan
dengan proses pencarian atau penentuan
nilai kuantitatif tersebut.
4. HOME
SIMPULAN
MATERI
Pengertian Pengukuran,
Penilaian, dan Tes
EVALUASI/PENILAIAN
Evaluasi adalah kegiatan mengidentifikasi untuk
melihat apakah suatu program yang telah
direncanakan telah tercapai atau belum, berharga
atau tidak, dan dapat pula untuk melihat tingkat
efisiensi pelaksanaannya. Evaluasi berhubungan
dengan keputusan nilai (value judgement).
5. HOME
SIMPULAN
MATERI
Pengertian Pengukuran,
Penilaian, dan Tes
TES (test)
Tes adalah cara penilaian yang dirancang
dan dilaksanakan kepada siswa pada waktu
dan tempat tertentu serta dalam kondisi
yang memenuhi syarat-syarat tertentu yang
jelas.
6. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
1. Penilaian Kelas/Asesmen Berbasis Kelas
Penilaian kelas atau asesmen berbasis kelas
ini dianjurkan untuk digunakan. Alasannya
adalah karena penilaian kelas mempunyai
beberapa keunggulan yang tidak dimiliki
oleh model asesmen yang lain (sumber
Balitbang Depdiknas, 2006), seperti berikut:
7. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
a. Dalam asesmen berbasis kelas,
pengumpulan data sebagai informasi
kemajuan belajar baik formal maupun
informal harus selalu dilaksanakan dalam
suasana yang menyenangkan.
b. Hasil belajar yang dicapai oleh peserta didik
tidak untuk dibandingkan dengan hasil
belajar siswa lain ataupun prestasi
kelompok, tetapi dengan prestasi atau
kemampuan yang dimiliki sebelumnya;
atau dengan kompetensi yang
dipersyaratkan.
8. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
c. Pengumpulan informasi dalam asesmen berbasis kelas ini
harus dilakukan dengan menggunakan variasi cara, dilakukan
secara berkesinambungan.
d. Dalam pelaksanaannya siswa tidak sekedar dilatih memilih
jawaban yang tersedia, tetapi lebih dituntut untuk dapat
mengeksplorasi dan memotivasi diri dengan caranya sendiri
dan sesuai dengan pengetahuan dan kemampuan yang
dimiliki.
e. Proses pengumpulan informasi untuk dapat menentukan ada
tidaknya kemajuan belajar yang dicapai siswa dan perlu
tidaknya siswa diberikan bantuan secara terencana, bertahap,
dan berkesinambungan, sehingga dengan demikian siswa
diberi kesempatan memperbaiki prestasi belajarnya, dengan
pemberian bantuan dan bimbingan yang sesuai.
9. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
f. Penilaian tidak hanya dilaksanakan setelah
proses belajar-mengajar (PBM) tetapi dapat
dilaksanakan ketika PBM sedang berlangsung
(penilaian proses).
g. Kriteria penilaian karya siswa dapat dibahas,
dikompromikan antara guru dengan para siswa
sebelum karya itu mulai dikerjakan; dengan
demikian siswa mengetahui kriteria yang akan
digunakan dalam penilaian.
10. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
2. Tujuan Asesmen Berbasis kelas
a. Dengan melakukan asesmen berbasis kelas ini
pendidik dapat mengetahui seberapa jauh
siswa dapat mencapai tingkat pencapai
kompetensi yang dipersyaratkan, baik selama
mengikuti pembelajaran dan setelah proses
pembelajaran berlangsung.
b. Saat melaksanakan asesmen ini, Anda sebagai
pendidik juga akan bisa langsung memberikan
umpan balik kepada peserta didik, sehingga
tidak pelu lagi menunda atau menunggu
ulangan semester untuk bisa mengetahui
kekuatan dan kelemahannya dalam proses
pencapaian kompetensi.
11. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
c. Dalam asesmen berbasis kelas ini, guru juga secara
terus menerus dapat melakukan pemantauan
kemajuan belajar yang dicapai setiap peserta didik,
sekaligus dapat mendiagnosis kesulitan belajar yang
dialami peserta didik.
d. Hasil pemantauan kemajuan proses dan hasil
pembelajaran yang dilakukan terus menerus
tersebut juga akan dapat dipakai sebagai umpan
balik bagi guru untuk memperbaiki metode,
pendekatan, kegiatan, dan sumber belajar yang
digunakan, sesuai dengan kebutuhan materi dan
juga kebutuhan siswa.
12. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
e. Hasil-hasil pemantauan tersebut, kemudian dapat
Anda jadikan sebagai landasan untuk memilih
alternatif jenis dan model penilaian mana yang
tepat untuk digunakan pada materi tertentu dan
pada mata pelajaran tertentu.
f. Hasil dari asesmen ini dapat pula memberikan
informasi kepada orang tua dan komite sekolah
tentang efektivitas pendidikan, tidak perlu
menunggu akhir semester atau akhir tahun.
Komunikasi antara pendidik, orang tua dan komite
harus dijalin dan dilakukan terus menerus sesuai
kebutuhan
13. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
3. Fungsi Asesmen Berbasis kelas
Secara rinci fungsi dari penilaian kelas dapat dijelaskan
sebagai berikut (Diknas, 2006):
a. Kalau tujuan pembelajaran adalah pencapaian standar
kompetensi maupun kompetensi dasar, maka penilaian
kelas ini dapat menggambarkan sejauh mana seorang
peserta didik telah menguasai suatu kompetensi.
b. Asesmen berbasis kelas dapat berfungsi pula sebagai
landasan pelaksanaan evaluasi hasil belajar peserta didik
dalam rangka membantu peserta didik memahami
dirinya, membuat keputusan tentang langkah berikutnya.
14. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
c. Menemukan kesulitan belajar dan kemungkinan
prestasi yang bisa dikembangkan peserta didik dan
sebagai alat diagnosis yang membantu pendidik
menentukan apakah seorang siswa perlu mengikuti
remedial atau justru memerlukan program pengayaan.
d. Upaya pendidik untuk dapat menemukan kelemahan
dan kekurangan proses pembelajaran yang telah
dilakukan ataupun yang sedang berlangsung. Temuan
ini selanjutnya dapat digunakan sebagai dasar
penentuan langkah perbaikan proses pembelajaran
berikutnya, guna peningkatan capaian hasil belajar
siswa .
15. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
e. Kesemuanya dapat dipakai sebagai
kontrol bagi guru sebagai pendidik dan
semua stake holder pendidikan dalam
lingkup sekolah tentang gambaran
kemajuan perkembangan proses dan
hasil belajar peserta didik.
16. HOME
SIMPULAN
MATERI
Fungsi, Tujuan,
Dan Prinsip Asesmen
Prinsip-prinsip Asesmen Berbasis kelas
Terdapat ada enam prinsip dasar asesmen hasil
belajar yang harus dipedomani (Depdiknas, 2004
dan 2006) yaitu:
1. Prinsip Validitas
2. Prinsip Reliabilitas
3. Terfokus pada kompetensi
4. Prinsip Komprehensif
5. Prinsip Objektivitas
6. Prinsip Mendidik
17. HOME
SIMPULAN
MATERI
Cakupan, Jenis dan
Teknik Asesmen Pembelajaran
1. Cakupan Ranah Asesmen
a. Ranah Kognitif
adalah ranah yang menekankan pada
pengembangan kemampuan dan ketrampilan
intelektual.
b. Ranah Afektif
adalah ranah yang berkaitan dengan
pengembangan perasaan, sikap nilai dan
emosi.
c. Ranah Psikomotor
adalah ranah yang berkaitan dengan kegiatan-
kegiatan atau ketrampilan motorik.
18. HOME
SIMPULAN
MATERI
Cakupan, Jenis dan
Teknik Asesmen Pembelajaran
2. Asesmen sebagai dasar Evaluasi
a. Penilaian Acuan Patokan atau Penilaian Acuan Kriteria
(PAP/PAK)
Yaitu kriteria yang telah ditetapkan sebelum pelaksanaan ujian
dengan menetapkan batas lulus atau minimum passing level.
b. Penilaian Acuan Norma atau Penilaian Acuan Relatif
(PAN/PAR)
Penilaian Acuan Norma didasarkan pada kriteria relatif, yakni pada
kemampuan kelompok pada umumnya.
c. Penilaian dengan Pendekatan Performa (Performance)
Pendekatan ini didasarkan pada performansi mahasiswa
sebelumnya, sehingga lebih diarahkan pada pembinaan kemajuan
belajar dari waktu ke waktu.
20. HOME
SIMPULAN
MATERI
Cakupan, Jenis dan
Teknik Asesmen Pembelajaran
4. Pelaksanaan Asesmen dan Penilaian
Hasil Belajar
Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19, Tahun
2005 (PP No. 19/2005), penilaian pendidikan pada
jenjang pendidikan dasar dan menengah terdiri
atas;
(1) penilaian hasil belajar oleh pendidik,
(2) penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan,
dan
(3) penilaian hasil belajar oleh Pemerintah.
21. HOME
SIMPULAN
MATERI
Cakupan, Jenis dan
Teknik Asesmen Pembelajaran
5. Teknik Asesmen
a. Teknik tes adalah seperangkat tugas yang harus dikerjakan oleh
orang yang dites, dan berdasarkan hasil menunaikan tugas-tugas
tersebut, akan dapat ditarik kesimpulan tentang aspek tertentu
pada orang tersebut. Tes sebagai alat ukur sangat banyak
macamnya dan luas penggunaannya.
b. Teknik nontes dapat dilakukan dengan observasi baik secara
langsung ataupun tak langsung, angket ataupun wawancara.
Dapat pula dilakukan dengan Sosiometri, teknik non tes
digunakan sebagai pelengkap dan digunakan sebagai
pertimbangan tambahan dalam pengambilan keputusan
penentuan kualitas hasil belajar, teknik ini dapat bersifat lebih
menyeluruh pada semua aspek kehidupan anak. Dalam KBK
teknik nontes disarankan untuk banyak digunakan.
22. HOME
SIMPULAN
MATERI
Cakupan, Jenis dan
Teknik Asesmen Pembelajaran
SIMPULAN
Asesmen merupakan kegiatan untuk mengungkapkan kualitas proses dan
hasil pembelajaran. Banyak yang mencampuradukkan pengertian antara
evaluasi (evaluation), penilaian (assessment), pengukuran (measurement),
dan tes (test), padahal keempatnya memiliki pengertian dan fungsi yang
berbeda.
Penilaian kelas merupakan bagian dari penilaian untuk mengetahui hasil
belajar siswa terhadap penguasaan kompetensi yang diajarkan oleh pendidik,
dan bertujuan untuk menilai tingkat pencapaian kompetensi peserta didik
yang dilaksanakan pada saat pembelajaran berlangsung dan akhir
pembelajaran. Penilaian hasil belajar ini dilakukan oleh guru untuk
memantau proses, kemajuan, perkembangan hasil belajar peserta didik
sesuai dengan potensi yang dimiliki dan kemampuan yang diharapkan secara
berkesinambungan. Penilaian juga dapat memberikan umpan balik kepada
guru agar dapat menyempurnakan perencanaan dan proses pembelajaran.
SIMPULAN