SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
P T. M i t r a b a r a A d i p e r d a n a , T b k
Penanggulangan Dan Pencegahan
Bahaya Kebakaran
Pengertian Kebakaran dan Api
Kebakaran adalah nyala api baik besar atau kecil yang
bersifat merugikan dan secara umum sulit untuk
dikendalikan. Kebakaran juga menjadi sebuah peristiwa
yang terjadi karena kondisi darurat baik di lingkungan
perusahaan, di lingkungan tempat tinggal atau di tempat
kerja
Api adalah suatu reaksi kimia atau oksidasi secara cepat
yang terbentuk dari segitiga api
Lalu apa yang dimaksud dengan segitiga api?
Konsep Kebakaran
Kebakaran terjadi karena api kecil
yang tidak segera dipadamkan
Untuk menimbulkan api harus ada 3 unsur yang saling berhubungan, yaitu oksigen, bahan yang dapat terbakar (bahan
bakar), dan peningkatan suhu adalah teori api. Ketiga unsur tersebut disebut dengan istilah ‘Segitiga Api’. Jika ketiga
unsur tersebut masih ada maka kebakaran tidak akan padam.
BAHAN BAKAR bisa berbentuk padat, cair atau gas, jika mendapat suplai
oksigen yang cukup dapat terbakar.
•Bentuk padat: plastik, kayu, kain, dsb.
•Bentuk cair: bensin, solar, minyak tanah, thinner, cat.
•Bentuk gas: asetilen, propana, LPG
Sumber PANAS untuk menunjang terjadinya pembakaran biasanya datang
dari luar seperti: nyala api terbuka, gesekan, percikan bunga api listrik, arus
listrik, matahari, petir pembakaran spontan/reaksi kimia,dll.
Zat PENGOKSIDASI dapat mempercepat/memperbesar terjadinya
kebakaran. Contoh: Oksigen, florin, klorin, asam nitrit, peroksida
Faktor Terjadinya Kebakaran
Faktor Manusia
Kebakaran dapat terjadi kareena kelalaian,
kecerobohan, kurang hati-hati dan kurang
waspada.
Faktor Teknis
Kebakaran dapat terjadi karena faktor teknis.
Faktor teknis meliputi proses kimia, tenaga listrik,
dan fisik/ mekanis.
Faktor Alam
Kebakaran dapat terjadi secara alami antara lain
disebabkan oleh petir, letusan gunung berapi, batu
bara yang terbakar. Curah hujan juga merupakan
faktor alam yang dapat mempengaruhi peristiwa
kebakaran.
Jenis Bahan Yang Mudah Terbakar dan Wajib
di Jauhkan Dari Sumber Api
Hand sanitizer
Bahan yang satu ini merupakan cairan pembersih
tangan yang digunakan sehari – hari untuk
membunuh kuman. Hand sanitizer merupakan
cairan pensteril dari kuman dan bakteri yang
mengandung alcohol dan mudah terbakar pada
suhu rendah. Bahkan pada beberapa kasus, hand
sanitizer dapat bereaksi dengan percikan api
dalam tempo yang sangat cepat.
Minyak goreng
Terlebih minyak goreng dalam kondisi panas sangat
mudah terbakar. Pastikan Anda tidak meninggalkan
minyak goreng pada penggorengan di atas kompor
menyala tanpa Anda jaga. Nyala kompor dan minyak
goreng dalam jumlah besar berpotensi menyebabkan
kebakaran. Jika sudah terbakar, letusan dan percikan
minyak yang meluber kemana – mana akan terjadi.
Aseton
Aseton merupakan cairan penghapus cat
kuku yang didalamnya terdapat kandungan
larutan. Uap dari aseton ini sangat mudah
terbakar, jadi cairan asetonnya sendiri bisa
Anda bayangkan bagaimana potensinya
menyebabkan kebakaran.
Produk pencuci pakaian
Berbagai macam produk pencuci pakaian seperti
cairan pewangi, bubuk deterjen kering, cairan
pelembut pakaian, penghapus noda pada kain dan
yang lainnya sangat mudah terbakar. Pastikan agar
Anda menggunakannya tanpa ada sumber nyala api
terbuka.
Produk otomotif
Produk – produk otomotif seperti halnya minyak rem,
minyak pelumas, semir body kendaraan didalamnya
merupakan bahan yang banyak mengandung bahan
mudah terbakar.
Pastikan jika dirumah Anda menyimpan produk otomotif,
produk tersebut Anda simpan di tempat yang sejuk dan
tidak terkena sinar matahari. Jangan Anda gunakan
bersamaan dengan nyala api terbuka dan jangan
didekatkan dengan sumber api atau bahan yang memicu
atau memantik api.
Penyebaran api melalui konveksi :
peristiwa perpindahan panas dari zat
perantara yang disertai dengan
perpindahan partikel zat. Penyebaran
api melalui konveksi dapat terjadi
pada zat cair atau pun gas dan
biasanya terjadi karena perbedaan
massa jenis karena pemanasan.
Penyebaran Api
Penyebaran api melalui konduksi : peristiwa perpindahan
panas dari benda padat dari satu benda yang tersulut api
ke benda padat lainnya yang memicu kebakaran.
Penyebaran Api
Penyebaran api melalui radiasi : peristiwa perpindahan
panas secara langsung tanpa perantara
Penyebaran Api
Fenomena Kebakaran
• Kebakaran dimulai dengan adanya sumber
panas
• Ketika bahan yang mudah terbakar
bersentuhan dengan sumber panas, maka
reaksi kimia yang disebut oksidasi terjadi
• Intensitas nyala api meningkat dan
akan menyebarkan panas ke semua
arah. Butuh waktu kira-kira 3-10 menit
bagi api untuk mencapai suhu lebih dari
300 derajat celcius
• Setelah flash over, nyala api akan
membara yang disebut dengan periode
kebakaran mantap (stedy). Setelah
melampaui puncak pembakaran, maka
akan terjadi Fasa Padam (Extinction
Phase).
Bahaya yang ditimbulkan oleh Kebakaran
1.Api (jilatan api yang dapat membakar kulit/tubuh).
2.Suhu panas (dapat menyebabkan hipertermia).
3.Asap (dapat menyebabkan sesak nafas dan
mengganggu pengelihatan).
4.Gas-gas beracun (dapat menimbulkan penyakit
(Penyakit Akibat Kerja) dan gangguan kesehatan
lainnya).
5.Runtuhan bangunan (dapat menimpa korban
yang terjebak di dalamnya sewaktu-waktu).
6.Ledakan (bahan mudah meledak di sekitar area
kebakaran dapat melukai apa saja di dekatnya),dll.
Bahaya dan Dampak Kebakaran
Kerugian yang ditumbulkan oleh kebakaran
1.Manusia (korban jiwa pada kejadian kebakaran).
2.Material (nilai bangunan dan aset yang rusak disebabkan
kejadian kebakaran).
3.Lingkungan (flora dan fauna yang musnah karena
kejadian kebakaran, efek termal kebakaran serta
peningkatan gas CO2 dan polusi).
4.Ekonomi (kerugian finansial akibat tidak mampu
berjalannya bisnis dampak dari kejadian kebakaran).
5.Sosial (PHK massal dikarenakan kebangkrutan bisnis
dampak dari kejadian kebakaran).dll
Klasifikasi Kebakaran
Kelas A (Padat)
Kelas B (Cair)
Kelas C (Listrik)
Kelas D (Logam)
Dalam kebakaran dapat terjadi
beberapa kelas kebakaran,
sebagai contoh:
• Kebakaran kelas C pada
peralatan listrik akan
segera menjadi kebakaran
kelas A setelah aliran listrik
dimatikan karena yang
terbakar banya karet atau
insulasi plastik
Media Pemadam Kebakaran
Media pemadam kebakaran tergantung dari jenis
bahan yang terbakar.
Tipe Alat
Pemadam Api
Ringan
Jenis Kebakaran
A B C D
Air  X X X
Busa   X X
CO2    
Bubuk kering
(dry chemical)
   
Jangan perhatikan ini juga!!
• Pastikan APAR yang akan digunakan
masih layak pakai sebelum Anda
mendekati api
• Perhatikan arah angin, arah
penyemprotan harus searah dengan
angin
Penanggulangan Kebakaran
Untuk menanggulangi kebakaran, maka harus dilakukan pemutusan dari 3 unsur
segitiga api (oksigen, panas dan bahan bakar).
Cara penanggulangan kebakaran, yaitu dengan:
1. Mengurangi panas (cooling)
Penanggulangan Kebakaran
2. Mengurangi/ menghilangkan unsur oksigen
(Smothering)
Penanggulangan Kebakaran
3. Memindahkan bahan bakar (Starvation)
Penanggulangan Kebakaran
4. Memutus rantai reaksi kebakaran (Interupted chain reaction)
Terima Kasih
Semoga Bermanfaat

More Related Content

Similar to Kelas Inspirasi penanganan (Kebakaran).pptx

Penanggulangan kebakaran
Penanggulangan kebakaran Penanggulangan kebakaran
Penanggulangan kebakaran Savvana27
 
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaranKebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaranAdiba Qonita
 
Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)
Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)
Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)Asnan Alias Enterprise
 
Tugas penjaskes (kebakaran)
Tugas penjaskes (kebakaran)Tugas penjaskes (kebakaran)
Tugas penjaskes (kebakaran)Monika Denada
 
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.pptMateri_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.pptTitaaThursinaRubiant
 
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.pptMateri_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.pptplaza54boris
 
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.pptMateri_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.pptplaza54boris
 
Materi dasar pemadam_kebakaran_fire_exti
Materi dasar pemadam_kebakaran_fire_extiMateri dasar pemadam_kebakaran_fire_exti
Materi dasar pemadam_kebakaran_fire_extiEvaPuspitaSari11
 
Presentation Apar
Presentation AparPresentation Apar
Presentation AparRobi Ananda
 
Fire drill - Latihan pemadam kebakaran
Fire drill - Latihan pemadam kebakaranFire drill - Latihan pemadam kebakaran
Fire drill - Latihan pemadam kebakaranRiyanto Simbardjojo
 
DOC-20221004-WA0005..pptx
DOC-20221004-WA0005..pptxDOC-20221004-WA0005..pptx
DOC-20221004-WA0005..pptxAnnisa918986
 
Materi Fire 13-nov.pptx
Materi Fire 13-nov.pptxMateri Fire 13-nov.pptx
Materi Fire 13-nov.pptxssuserbcaef3
 
Kelompok 3 - Fire Fighting.pptx
Kelompok 3 - Fire Fighting.pptxKelompok 3 - Fire Fighting.pptx
Kelompok 3 - Fire Fighting.pptxAchmadIlhamGhozali
 
Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdf
Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdfPencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdf
Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdfS2KeselamatandanKese
 

Similar to Kelas Inspirasi penanganan (Kebakaran).pptx (20)

Kebakaran
KebakaranKebakaran
Kebakaran
 
Penanggulangan kebakaran
Penanggulangan kebakaran Penanggulangan kebakaran
Penanggulangan kebakaran
 
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaranKebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
 
Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)
Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)
Pengenalan kebakaran dan tindakan (Asnan Alias)
 
APAR.ppt
APAR.pptAPAR.ppt
APAR.ppt
 
AR101 Pencegahan Kebakaran
AR101 Pencegahan KebakaranAR101 Pencegahan Kebakaran
AR101 Pencegahan Kebakaran
 
Tugas penjaskes (kebakaran)
Tugas penjaskes (kebakaran)Tugas penjaskes (kebakaran)
Tugas penjaskes (kebakaran)
 
Materi pelatihan teori api
Materi pelatihan teori apiMateri pelatihan teori api
Materi pelatihan teori api
 
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.pptMateri_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire_Exti.ppt
 
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.pptMateri_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
 
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.pptMateri_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
Materi_Dasar_Pemadam_Kebakaran_Fire.ppt
 
Materi dasar pemadam_kebakaran_fire_exti
Materi dasar pemadam_kebakaran_fire_extiMateri dasar pemadam_kebakaran_fire_exti
Materi dasar pemadam_kebakaran_fire_exti
 
Presentation Apar
Presentation AparPresentation Apar
Presentation Apar
 
Fire drill - Latihan pemadam kebakaran
Fire drill - Latihan pemadam kebakaranFire drill - Latihan pemadam kebakaran
Fire drill - Latihan pemadam kebakaran
 
Teori api
Teori apiTeori api
Teori api
 
DOC-20221004-WA0005..pptx
DOC-20221004-WA0005..pptxDOC-20221004-WA0005..pptx
DOC-20221004-WA0005..pptx
 
Materi Fire 13-nov.pptx
Materi Fire 13-nov.pptxMateri Fire 13-nov.pptx
Materi Fire 13-nov.pptx
 
Kelompok 3 - Fire Fighting.pptx
Kelompok 3 - Fire Fighting.pptxKelompok 3 - Fire Fighting.pptx
Kelompok 3 - Fire Fighting.pptx
 
Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdf
Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdfPencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdf
Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran di Rumah Sakit.pdf
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 

Recently uploaded

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 

Recently uploaded (20)

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 

Kelas Inspirasi penanganan (Kebakaran).pptx

  • 1. P T. M i t r a b a r a A d i p e r d a n a , T b k Penanggulangan Dan Pencegahan Bahaya Kebakaran
  • 2. Pengertian Kebakaran dan Api Kebakaran adalah nyala api baik besar atau kecil yang bersifat merugikan dan secara umum sulit untuk dikendalikan. Kebakaran juga menjadi sebuah peristiwa yang terjadi karena kondisi darurat baik di lingkungan perusahaan, di lingkungan tempat tinggal atau di tempat kerja Api adalah suatu reaksi kimia atau oksidasi secara cepat yang terbentuk dari segitiga api Lalu apa yang dimaksud dengan segitiga api?
  • 3. Konsep Kebakaran Kebakaran terjadi karena api kecil yang tidak segera dipadamkan Untuk menimbulkan api harus ada 3 unsur yang saling berhubungan, yaitu oksigen, bahan yang dapat terbakar (bahan bakar), dan peningkatan suhu adalah teori api. Ketiga unsur tersebut disebut dengan istilah ‘Segitiga Api’. Jika ketiga unsur tersebut masih ada maka kebakaran tidak akan padam. BAHAN BAKAR bisa berbentuk padat, cair atau gas, jika mendapat suplai oksigen yang cukup dapat terbakar. •Bentuk padat: plastik, kayu, kain, dsb. •Bentuk cair: bensin, solar, minyak tanah, thinner, cat. •Bentuk gas: asetilen, propana, LPG Sumber PANAS untuk menunjang terjadinya pembakaran biasanya datang dari luar seperti: nyala api terbuka, gesekan, percikan bunga api listrik, arus listrik, matahari, petir pembakaran spontan/reaksi kimia,dll. Zat PENGOKSIDASI dapat mempercepat/memperbesar terjadinya kebakaran. Contoh: Oksigen, florin, klorin, asam nitrit, peroksida
  • 4. Faktor Terjadinya Kebakaran Faktor Manusia Kebakaran dapat terjadi kareena kelalaian, kecerobohan, kurang hati-hati dan kurang waspada. Faktor Teknis Kebakaran dapat terjadi karena faktor teknis. Faktor teknis meliputi proses kimia, tenaga listrik, dan fisik/ mekanis. Faktor Alam Kebakaran dapat terjadi secara alami antara lain disebabkan oleh petir, letusan gunung berapi, batu bara yang terbakar. Curah hujan juga merupakan faktor alam yang dapat mempengaruhi peristiwa kebakaran.
  • 5. Jenis Bahan Yang Mudah Terbakar dan Wajib di Jauhkan Dari Sumber Api Hand sanitizer Bahan yang satu ini merupakan cairan pembersih tangan yang digunakan sehari – hari untuk membunuh kuman. Hand sanitizer merupakan cairan pensteril dari kuman dan bakteri yang mengandung alcohol dan mudah terbakar pada suhu rendah. Bahkan pada beberapa kasus, hand sanitizer dapat bereaksi dengan percikan api dalam tempo yang sangat cepat. Minyak goreng Terlebih minyak goreng dalam kondisi panas sangat mudah terbakar. Pastikan Anda tidak meninggalkan minyak goreng pada penggorengan di atas kompor menyala tanpa Anda jaga. Nyala kompor dan minyak goreng dalam jumlah besar berpotensi menyebabkan kebakaran. Jika sudah terbakar, letusan dan percikan minyak yang meluber kemana – mana akan terjadi.
  • 6. Aseton Aseton merupakan cairan penghapus cat kuku yang didalamnya terdapat kandungan larutan. Uap dari aseton ini sangat mudah terbakar, jadi cairan asetonnya sendiri bisa Anda bayangkan bagaimana potensinya menyebabkan kebakaran. Produk pencuci pakaian Berbagai macam produk pencuci pakaian seperti cairan pewangi, bubuk deterjen kering, cairan pelembut pakaian, penghapus noda pada kain dan yang lainnya sangat mudah terbakar. Pastikan agar Anda menggunakannya tanpa ada sumber nyala api terbuka.
  • 7. Produk otomotif Produk – produk otomotif seperti halnya minyak rem, minyak pelumas, semir body kendaraan didalamnya merupakan bahan yang banyak mengandung bahan mudah terbakar. Pastikan jika dirumah Anda menyimpan produk otomotif, produk tersebut Anda simpan di tempat yang sejuk dan tidak terkena sinar matahari. Jangan Anda gunakan bersamaan dengan nyala api terbuka dan jangan didekatkan dengan sumber api atau bahan yang memicu atau memantik api.
  • 8. Penyebaran api melalui konveksi : peristiwa perpindahan panas dari zat perantara yang disertai dengan perpindahan partikel zat. Penyebaran api melalui konveksi dapat terjadi pada zat cair atau pun gas dan biasanya terjadi karena perbedaan massa jenis karena pemanasan. Penyebaran Api
  • 9. Penyebaran api melalui konduksi : peristiwa perpindahan panas dari benda padat dari satu benda yang tersulut api ke benda padat lainnya yang memicu kebakaran. Penyebaran Api
  • 10. Penyebaran api melalui radiasi : peristiwa perpindahan panas secara langsung tanpa perantara Penyebaran Api
  • 11. Fenomena Kebakaran • Kebakaran dimulai dengan adanya sumber panas • Ketika bahan yang mudah terbakar bersentuhan dengan sumber panas, maka reaksi kimia yang disebut oksidasi terjadi • Intensitas nyala api meningkat dan akan menyebarkan panas ke semua arah. Butuh waktu kira-kira 3-10 menit bagi api untuk mencapai suhu lebih dari 300 derajat celcius • Setelah flash over, nyala api akan membara yang disebut dengan periode kebakaran mantap (stedy). Setelah melampaui puncak pembakaran, maka akan terjadi Fasa Padam (Extinction Phase).
  • 12. Bahaya yang ditimbulkan oleh Kebakaran 1.Api (jilatan api yang dapat membakar kulit/tubuh). 2.Suhu panas (dapat menyebabkan hipertermia). 3.Asap (dapat menyebabkan sesak nafas dan mengganggu pengelihatan). 4.Gas-gas beracun (dapat menimbulkan penyakit (Penyakit Akibat Kerja) dan gangguan kesehatan lainnya). 5.Runtuhan bangunan (dapat menimpa korban yang terjebak di dalamnya sewaktu-waktu). 6.Ledakan (bahan mudah meledak di sekitar area kebakaran dapat melukai apa saja di dekatnya),dll. Bahaya dan Dampak Kebakaran Kerugian yang ditumbulkan oleh kebakaran 1.Manusia (korban jiwa pada kejadian kebakaran). 2.Material (nilai bangunan dan aset yang rusak disebabkan kejadian kebakaran). 3.Lingkungan (flora dan fauna yang musnah karena kejadian kebakaran, efek termal kebakaran serta peningkatan gas CO2 dan polusi). 4.Ekonomi (kerugian finansial akibat tidak mampu berjalannya bisnis dampak dari kejadian kebakaran). 5.Sosial (PHK massal dikarenakan kebangkrutan bisnis dampak dari kejadian kebakaran).dll
  • 13. Klasifikasi Kebakaran Kelas A (Padat) Kelas B (Cair) Kelas C (Listrik) Kelas D (Logam) Dalam kebakaran dapat terjadi beberapa kelas kebakaran, sebagai contoh: • Kebakaran kelas C pada peralatan listrik akan segera menjadi kebakaran kelas A setelah aliran listrik dimatikan karena yang terbakar banya karet atau insulasi plastik
  • 14. Media Pemadam Kebakaran Media pemadam kebakaran tergantung dari jenis bahan yang terbakar. Tipe Alat Pemadam Api Ringan Jenis Kebakaran A B C D Air  X X X Busa   X X CO2     Bubuk kering (dry chemical)    
  • 15. Jangan perhatikan ini juga!! • Pastikan APAR yang akan digunakan masih layak pakai sebelum Anda mendekati api • Perhatikan arah angin, arah penyemprotan harus searah dengan angin
  • 16. Penanggulangan Kebakaran Untuk menanggulangi kebakaran, maka harus dilakukan pemutusan dari 3 unsur segitiga api (oksigen, panas dan bahan bakar). Cara penanggulangan kebakaran, yaitu dengan: 1. Mengurangi panas (cooling)
  • 17. Penanggulangan Kebakaran 2. Mengurangi/ menghilangkan unsur oksigen (Smothering)
  • 18. Penanggulangan Kebakaran 3. Memindahkan bahan bakar (Starvation)
  • 19. Penanggulangan Kebakaran 4. Memutus rantai reaksi kebakaran (Interupted chain reaction)

Editor's Notes

  1. Bacakan saja
  2. Bacakan saja
  3. Bacakan saja
  4. Bacakan saja
  5. Bacakan saja
  6. Bacakan saja
  7. Bacakan saja
  8. Bacakan saja
  9. Bacakan saja
  10. Bacakan saja
  11. Bacakan saja
  12. Bacakan saja