SlideShare a Scribd company logo
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Tekanan darah tinggi (Hipertensi) adalah tekanan darah persisten dimana tekanan
sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya diatas 90 mmHg. (brunner &
sudart, vol 2 ).
Sedangkan menurut WHO batas normal tekanan darah adalah 120-140 mmHg tekanan
sistolik dan 80-90 mmHg tekanan diastolik. Seseorang menyatakan mengidap hipertensi bila
tekanan darahnya >140/90 mmHg.
Menurut WHO tahun 2005, mengemukakan bahwa perempuan penderita hipertensi lebih
tinggi, yaitu 37% sedangkan pria 28%. Menurutnya, tingkat prevalensi hipertensi dinegara-
negara maju pun cukup tinggi, yaitu mencapai 37% sementara dinegara-negara berkembang
29,9%. Organisasi kesehatan dunia (WHO) menyatakan tembakau membunuh lebih dari 5
juta pertahun dan diproyeksikan akan membunuh 10 juta sampai tahun 2010. dari jumlah itu
70% korban dari negara berkembang.
Rokok merupakan penyebab kematian dini yang sebenarnya dapat dicegah. Penyebab
kematian utama yang disebabkan oleh rokok adalah penyakit jantung (1,69 juta kematian)
dan kanker paru (0,85 juta kematian). Nikotin adalah salah satu zat beracun yang bersifat
adiktif (menimbulkan keracunan) yang berperan besar dalam menimbulkan gangguan tubuh
salah satu nya meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah.
Berdasarkan data lancet, jumlah penderita hipertensi diseluruh dunia terus meningkat. Di
India, misalnya mencapai 60,4 juta orang pada tahun 2002 dan diperkirakan 107,3 juta pada
tahun 2025. di Cina 98,5 juta orang dan bakal menjadi 151,3 juta orang pada tahun 2025
penduduk usia lebih dari 50 tahun.
Di Indonesia, mencapai 17-21% dari populasi penduduk dan kebanyakan tidak terdeteksi.
Data Riskesdes 2007 juga disebutkan prevalensi hipertensi di Indonesia berkisar 30% dengan
insiden komplikasi penyakit kardiovaskuler lebih banyak pada perempuan (52%)
dibandingkan laki-laki (48%).
1
B. Rumusan Masalah
Belum diketahuinya hubungan antara perilaku kebiasaan merokok dengan tingkat
kejadian penyakit hipertensi.
C. Pertanyaan penelitian
Bagaimanakah hubungan antara perilaku kebiasaan merokok dengan tingkat kejadian
penyakit hipertensi.
D. Tujuan penelitian
Untuk mengetahui hubungan antara perilaku kebiasaan merokok dengan tingkat
kejadian hipertensi
E. Manfaat penelitian
Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi masyarakat agar meminimalkan
konsumsi merokok untuk menghindari kejadian hipertensi.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian
Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah yang akan berlanjut kesuatu organ target
seperti stroke (untuk otak), penyakit jantung koroner (untuk pembuluh darah jantung) dan
hipertropi ventrikol kenon left (untuk otot jantung). Dengan target organ di otak yang berupa
stroke, hipertensi menjadi penyebab utama stroke yang membawa kematian yang tinggi
(Bustan, 2007 : 60).
2. Etiologi
Berdasarkan penyebabnya, hipertensi dapat dibedakan menjadi 2 golongan besar yaitu :
a. Hipertensi esensial ( hipertensi primer), yaitu hipertensi yang tidak diketahui
penyebabnya. Golongan hipertensi ini terdapat pada lebih dari 90% penderita hipertensi.
b. Hipertensi sekunder, yaitu hipertensi yang disebabkan oleh penyakit lain.
(Anies, 2006 : 26)
2. Klarifikasi penderita hipertensi berdasarkan tekanan darah
Klarifikasi tekanan darah Tekanan sistolik Tekanan diastolik
Normal <120 Dan >80
Prehipertensi 120-139 Atau 80-89
Hipertensi tahap I 140-159 Atau 90-99
Hipertensi tahap II >160 Atau >100
3. Tanda dan Gejala
a. Sakit kepala dan pusing
b. Migren
c. Perdarahan Hidung
d. Sukar tidur
e. Sesak nafas
f. Cepat marah
g. Telinga berdenging
h. Tengkuk terasa berat
i. Berdebar
3
j. Sering kencing di malam hari
4. Upaya pencegahan
Menurut Bustan, 2007, ada 7 upaya pencegahan hipertensi yaitu :
a. Mengurangi konsumsi lemak
Membatasi konsumsi lemak dilakukan agar kadar kolesterol darah tidak tinggi.
b. Mengurangi konsumsi garam
Konsumsi garam sebaiknya dibatasi, maksimal 2 gram garam dapur untuk diet setiap
hari.
c. Menghindari rokok
Resiko yang ditimbulkan oleh kebiasaan merokok ternyata cukup besar, terutama
dalam menimbulkan hipertensi maupun penyakit jantung koroner, mengingat
kebiasaan ini beresiko tinggi untuk menimbulkan arthertosklerosis atau pengerasan
pembuluh darah nadi termasuk pembuluh darah jantung.
d. Menghindari kegemukan
Hal ini dapat dilakukan dengan menjaga berat badan. Batasan kegemukan adalah jika
berat badan lebih dari 10% dari berat badan normal. Cara menentukan berat badan
normal dan berat badan ideal ada beberapa macam dan praktis dilakukan
menggunakan rumus berikut:
e. Olahraga secara teratur
Olahraga secara teratur dan terukur dapat menyerap atau menghilangkan endapan
kolesterol pada pembuluh darah nadi.
f. Makan banyak buah-buahan dan sayuran segar
Buah-buahan dan sayuran segar mengandung serat tinggi yang dapat menurunkan
kolesterol darah.
g. Mengurangi stress emosional
setiap orang berpeluang untuk mengalami stress emosional atau stress psikologis.
Apalagi dalam kehidupan yang penuh dengan persaingan hidup.
6. Pengobatan
Pengobatan hipertensi yang ideal diharapkan mempunyai sifat-sifat seperti :
4
a. Menurunkan tekanan darah secara bertahap dan aman.
b. Mampu menurunkan darah secara multifektoral.
c. Berkhasiat untuk semua tingkat hipertensi.
d. Melindungi organ-organ vital.
e. Mendukung pengobatan penyakit penyerta.
f. Mengurangi frekuensi dan beratnya serangan angina.
g. Memperbaiki fungsi ginjal dan menghambat kerusakan ginjal lebih lanjut.
h. Efek sampingan serendah mungkin seperti batuk sakit kepala, rasa lelah dan muka
merah.
i. Dapat membuat jantung bekerja lebih efisien.
j. Melindungi jantung terhadap resiko infark.
k. Tidak terganggunya gaya dan kualitas hidup penderita misalnya ngantuk dan batuk.
Jenis-jenis obat hipertensi dapat berupa :
1. Anti hipertensi non farmakologik
Tindakan pengobatan suportif sesuai anjuran Join National Comitte On Delenction
Evaluation and treatment of high blood pressure :
a. Turunkan berat badan pada obesitas.
b. Pembatasan konsumsi garam dapur.
c. Kurangi alkohol.
d. Menghentikan rokok.
e. Olahraga teratur.
f. Diet rendah lemak jenuh.
g. Pemberian kalsium dalam bentuk makanan (sayur dan buah).
2. Obat anti hipertensi
a. Diuretik : pelancar kencing yang diharapkan mengurangi volume input
b. Penyekat belt (B-Bloker).
c. Antagonis kalsium.
d. ACE (Anti Converting Enzyme).
e. Obat anti hipertensi sentral (simpatokolitika).
f. Obat penyeka alpha.
g. Vasodilatator (pengendor pembuluh darah).
7. Faktor resiko hipertensi
Factor-faktor yang dapat dimasukan sebagai faktor resiko hipertensi adalah :
5
a. Umur, tekanan darah meningkat sesuai umur dimulai sejak umur 40 tahun.
b. Ras atau suku, orang kulit hitam(black), lebih banyak kulit putih (white), sementara itu
ditemukan variasi antar suku di Indonesia terendah dilembah baliem jaya,
Papua(0,6%) dan tertinggi di Sukabumi (suku sunda) jawa barat (28,6%).
c. Urban : Kota>Desa.
d. Geografis : pantai >Pegunungan.
e. Seks : wanita > laki-laki.
f. Obesitas : gemuk dan kurus.
g. Stres.
h. Personality tipe A, Tipe A > Tipe B.
i. Diet : tinggi garam.
j. Diabetes militus.
k. Water composition :
l. Alkohol (minuman keras).
m. Rokok dan kopi.
n. Pil KB : Resiko meninggi dengan lamanya pakai yakni 5 kali dibandingkan pakai 1
tahun.
BAB III
6
METODE PENELITIAN
A. Jenis atau desain penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian survey analitik yang bertujuan untuk melihat
dinamika korelasi hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen dengan
studi dokumentasi yang dilakukan secara bersamaan. Pemilihan rancangan ini didasarkan
karena mudah serta ekonomis dari segi biaya dan waktu serta hasilnya dapat diukur secara
tepat (Notoatmojo, 2005).
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah seluruh objek penelitian atau yang diteliti (Notoatmojo, 2005)
Populasi dalam penelitian adalah semua penderita hipertensi di Desa Saung Naga wilayah
kerja Puskesmas Tanjung Agung.
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti dan mewakili seluruh populasi.
Sampel dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi di Desa Saung Naga wilayah kerja
puskesmas Tanjung Agung. Jumlah penderita hipertensi di Kelurahan Saung Naga
Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten OKU pada bulan januari-maret adalah sebanyak 48
orang yang digunakan sebagai total sampel dalam penelitian ini.
C. Tempat Penelitian
Tempat penelitian dilaksanakan di desa Saung Naga kecamatan Baturaja Barat wilayah
kerja puskesmas Tanjung Agung.
D. Waktu Penelitian
Waktu penelitian akan dilaksanakan pada bulan Mei-Juli tahun 2010.
E. Etika penelitian
Sebelum penelitian dimulai terlebih dahulu meminta izin kepada kepala Puskesmas
Tanjung Agung, serta instansi yang terkait.
F. Pengumpulan data
7
1. Sumber data
a. Data primer
Data dikumpulkan dengan cara wawancara terstruktur dengan menggunakan kuisioner
yang langsung kepada responden.
b. Data sekunder
Data sekunder diperoleh dari Puskesmas Tanjung Agung
2. Teknik pengumpulan data
Data diperoleh dengan melakukan wawancara langsung kepada responden dengan
menggunakan kuisioner.
G. Pengolahan data
Data yang diperoleh dari kuisioner diolah secara komputerisasi untuk memudahkan
pengolahan data maka dilakukan beberapa tahap, meliputi :
1. Editing (pengumpulan data)
Dilakukan untuk memastikan bahwa data yang diperoleh adalah benar-benar terisi,
relevan dan dibaca dengan baik dan apakah kuisioner sudah lengkap atau belum
sehingga ada kekurangan dapat segera dilengkapi.
2. Coding (pengkodean)
Adalah memberikan kode pada setiap jawaban atas kuisioner yang diberikan dengan
tujuan untuk memudahkan entry data.
3. Entry data
Data yang sedang di coding selanjutnya dimasukan kedalam tabel.
4. Cleaning data (pembersihan data)
Adalah pengulangan pembersihan data atau pengecekan data setelah di entry dalam
computer untuk meminimalisasi kesalahan.
H. Analisa data
1. Analisa data univariat
Analisa univariat yaitu analisa data yang digunakan memperoleh gambaran
prilaku kebiasan merokok dengan tingkat kejadian hipertensi.
2. Analisa Bivariat
Analisa data yang dilakukan adalah bivariat yaitu untuk mengetahui hubungan
antara variabel dependen (penyakit hipertensi) dengan menggunakan uji Chi-Squer
pada α: 0,05 dimana jika nilai signifikasinya (p) p < α maka Ho ditolak artinya ada
hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen.
8
BAB III
PEMBAHASAN
A. Kerangka Konsep
Variabel independen Variabel
dependen
B. Definisi Operasional
No Variabel
Independen
Definisi
Operasional
Cara
Ukur
Alat
Ukur
Hasil
Ukur
Skala
1 Prilaku
kebiasaan
merokok
Merupakan
salah satu
kebiasaan
yang lazim
dilakukan
dalam
kehidupan
sehari-hari
Angket Kuisioner 1.Bila
responden
merokok
maka diberi
skor 2
2. Bila
respponden
tidak
merokok
maka diberi
skor 1
Ordinal
No Variabel
Dependen
Definisi
Operasional
Cara
Ukur
Alat
Ukur
Hasil
Ukur
Skala
2 Hipertensi Suatu
peningka-
tan tekanan
darah arteri
Pemerik-
saan
tekanan
darah
Tensimeter 1. Menderita
hipertensi
(Bila tekanan
darah sistolik
>140 mmHg
dan diastolic
Ordinal
9
Perilaku
kebiasaan
merokok
hipertensi
>90 mmHg)
maka diberi
skor 2
2. Tidak
menderita
hipertensi
(Bila tekanan
darah sistolik
<140 mmHg
dan diastolik
<90 mmHg)
maka diberi
skor 2
10

More Related Content

What's hot

Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Warnet Raha
 
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi Marito Simanungkalit
 
Kuesioner DM
Kuesioner DMKuesioner DM
Kuesioner DM
Opell Aprilia
 
Kelompok sik hipertensi
Kelompok sik hipertensiKelompok sik hipertensi
Kelompok sik hipertensi
rarafiah
 
Askep pada pasien hipertensi 3
Askep pada pasien hipertensi 3Askep pada pasien hipertensi 3
Askep pada pasien hipertensi 3
Warnet Raha
 
Makalah hipertensi
Makalah hipertensiMakalah hipertensi
Makalah hipertensi
Yuksan Nurachman
 
Tatalaksana hipertensi pada penderita diabetes
Tatalaksana hipertensi pada penderita diabetesTatalaksana hipertensi pada penderita diabetes
Tatalaksana hipertensi pada penderita diabetes
gigihR
 
strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...
strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...
strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...
SofiaNofianti
 
Kewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koroner
Kewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koronerKewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koroner
Kewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koroner
Drg. Rike Rayanti, Sp.Perio
 
Peran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensi
Peran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensiPeran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensi
Peran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensi
Rulli Rosandi
 
105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana
105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana
105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana
nur asya
 

What's hot (15)

Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
 
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
Asuhan keperawatan lansia dengan hipertensi
 
Kuesioner DM
Kuesioner DMKuesioner DM
Kuesioner DM
 
Kelompok sik hipertensi
Kelompok sik hipertensiKelompok sik hipertensi
Kelompok sik hipertensi
 
Ppt sidang
Ppt sidangPpt sidang
Ppt sidang
 
Asupan gizi untuk pasien hipertensi
Asupan gizi untuk pasien hipertensiAsupan gizi untuk pasien hipertensi
Asupan gizi untuk pasien hipertensi
 
Askep pada pasien hipertensi 3
Askep pada pasien hipertensi 3Askep pada pasien hipertensi 3
Askep pada pasien hipertensi 3
 
Makalah hipertensi
Makalah hipertensiMakalah hipertensi
Makalah hipertensi
 
Tatalaksana hipertensi pada penderita diabetes
Tatalaksana hipertensi pada penderita diabetesTatalaksana hipertensi pada penderita diabetes
Tatalaksana hipertensi pada penderita diabetes
 
strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...
strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...
strategi apoteker dalam meningkatkan kesehatan masyarakat dengan konseling ob...
 
Kewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koroner
Kewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koronerKewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koroner
Kewaspadaan dini terhadap penyakit jantung koroner
 
Peran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensi
Peran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensiPeran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensi
Peran nutrisi dan aktifitas fisik pada hipertensi
 
Ii. askep hipertensi
Ii. askep hipertensiIi. askep hipertensi
Ii. askep hipertensi
 
105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana
105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana
105971184 penyuluhan-hipertensi-pada-lansia-martha-chrismayana
 
Hipertensi 2
Hipertensi 2Hipertensi 2
Hipertensi 2
 

Similar to Karya ilmiah hipertensi

Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Operator Warnet Vast Raha
 
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptxKelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
bintangbayu198
 
Sap hipertensi
Sap hipertensiSap hipertensi
Sap hipertensi
Yusuf Saktian
 
PP Ujian Proposal REKI.pptx
PP Ujian Proposal REKI.pptxPP Ujian Proposal REKI.pptx
PP Ujian Proposal REKI.pptx
MahruriSaputra
 
Kelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensilKelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensil
nehanehi
 
data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)
data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)
data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)
erick nirwana
 
Tugas penyajian data
Tugas penyajian dataTugas penyajian data
Tugas penyajian data
ArdlyansyaBan
 
Kelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensilKelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensil
rarafiah
 
Kelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensilKelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensil
mirnawati1606
 
makalah penyajian data hipertensil
makalah penyajian data hipertensilmakalah penyajian data hipertensil
makalah penyajian data hipertensil
ArdlyansyaBan
 
Askep Hipertensi
Askep HipertensiAskep Hipertensi
Askep Hipertensi
arfian vhio
 
Sap hipertensi
Sap hipertensiSap hipertensi
Sap hipertensi
K-dzal Ghazali
 
Makalah Hiperternsi Pada Lansia
Makalah Hiperternsi Pada LansiaMakalah Hiperternsi Pada Lansia
Makalah Hiperternsi Pada Lansia
Jeny Ayu
 
hipertensi
hipertensihipertensi
hipertensi
GtDanish
 
Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...
Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...
Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...
mhdhfz1972
 
Naskah publikasi
Naskah publikasiNaskah publikasi
Naskah publikasi
ASWAR ners
 
ppt hipertensi feby.pptx
ppt hipertensi feby.pptxppt hipertensi feby.pptx
ppt hipertensi feby.pptx
AlyLiah
 
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docxPOPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
NiyaCimut
 
Askep pada pasien hipertensi2
Askep pada pasien hipertensi2Askep pada pasien hipertensi2
Askep pada pasien hipertensi2
Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to Karya ilmiah hipertensi (20)

Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensiAsuhan keperawatan pada penderita hipertensi
Asuhan keperawatan pada penderita hipertensi
 
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptxKelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
Kelompok 3 - Hipertensi dan IHD - PSPA XI Kelas A.pptx
 
Sap hipertensi
Sap hipertensiSap hipertensi
Sap hipertensi
 
PP Ujian Proposal REKI.pptx
PP Ujian Proposal REKI.pptxPP Ujian Proposal REKI.pptx
PP Ujian Proposal REKI.pptx
 
Kelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensilKelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensil
 
data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)
data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)
data hipertensi di sukabumi 2018 (docx)
 
Tugas penyajian data
Tugas penyajian dataTugas penyajian data
Tugas penyajian data
 
Kelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensilKelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensil
 
Kelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensilKelompok sik hipertensil
Kelompok sik hipertensil
 
makalah penyajian data hipertensil
makalah penyajian data hipertensilmakalah penyajian data hipertensil
makalah penyajian data hipertensil
 
Askep Hipertensi
Askep HipertensiAskep Hipertensi
Askep Hipertensi
 
Sap hipertensi
Sap hipertensiSap hipertensi
Sap hipertensi
 
Makalah Hiperternsi Pada Lansia
Makalah Hiperternsi Pada LansiaMakalah Hiperternsi Pada Lansia
Makalah Hiperternsi Pada Lansia
 
hipertensi
hipertensihipertensi
hipertensi
 
Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...
Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...
Berdasarkan etiologi, hipertensi dapat dibagi menjadi hipertensi esensial dan...
 
Naskah publikasi
Naskah publikasiNaskah publikasi
Naskah publikasi
 
Sap ambar
Sap  ambarSap  ambar
Sap ambar
 
ppt hipertensi feby.pptx
ppt hipertensi feby.pptxppt hipertensi feby.pptx
ppt hipertensi feby.pptx
 
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docxPOPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
 
Askep pada pasien hipertensi2
Askep pada pasien hipertensi2Askep pada pasien hipertensi2
Askep pada pasien hipertensi2
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Operator Warnet Vast Raha
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
Operator Warnet Vast Raha
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
Operator Warnet Vast Raha
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
Operator Warnet Vast Raha
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
Operator Warnet Vast Raha
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
Operator Warnet Vast Raha
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
Operator Warnet Vast Raha
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
Operator Warnet Vast Raha
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
Operator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Recently uploaded

Materi matriks dan determinan matriks.pptx
Materi matriks dan determinan matriks.pptxMateri matriks dan determinan matriks.pptx
Materi matriks dan determinan matriks.pptx
BanjarMasin4
 
Modul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan - Fase B.pdf
Modul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan  - Fase B.pdfModul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan  - Fase B.pdf
Modul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan - Fase B.pdf
MiliaSumendap
 
Analisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasi
Analisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasiAnalisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasi
Analisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasi
afaturooo
 
manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6
manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6
manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6
MhdFadliansyah1
 
SURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITAS
SURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITASSURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITAS
SURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITAS
Pemdes Wonoyoso
 
A.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis Jurnal
A.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis JurnalA.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis Jurnal
A.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis Jurnal
Ekhwan2
 
Transformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera Pendidikan
Transformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera PendidikanTransformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera Pendidikan
Transformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera Pendidikan
deamardiana1
 
bahan belajar Application Programming Interface (API) Gateway
bahan belajar Application Programming Interface (API) Gatewaybahan belajar Application Programming Interface (API) Gateway
bahan belajar Application Programming Interface (API) Gateway
subbidtekinfo813
 
PERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIP
PERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIPPERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIP
PERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIP
Pemdes Wonoyoso
 
Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...
Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...
Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...
mtsarridho
 
654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021
654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021
654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021
renprogarksd3
 
M. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
M. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdfM. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
M. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
AjrunAzhiima
 
LAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffff
LAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffffLAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffff
LAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffff
acehirfan
 
Apa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptx
Apa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptxApa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptx
Apa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptx
AssyifaFarahDiba1
 

Recently uploaded (14)

Materi matriks dan determinan matriks.pptx
Materi matriks dan determinan matriks.pptxMateri matriks dan determinan matriks.pptx
Materi matriks dan determinan matriks.pptx
 
Modul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan - Fase B.pdf
Modul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan  - Fase B.pdfModul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan  - Fase B.pdf
Modul Ajar Seni Rupa - Melukis Pemandangan - Fase B.pdf
 
Analisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasi
Analisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasiAnalisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasi
Analisis Korelasi dan penjelasannya juga bedanya dengan korelasi
 
manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6
manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6
manajer lapangan pelaksana gedung SKK JENJANG 6
 
SURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITAS
SURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITASSURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITAS
SURAT KEPUTUSAN TENTANG KAMPUNG BERKUALITAS
 
A.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis Jurnal
A.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis JurnalA.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis Jurnal
A.Ekhwan Nur Fauzi_2021 B_ Analisis Kritis Jurnal
 
Transformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera Pendidikan
Transformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera PendidikanTransformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera Pendidikan
Transformasi Desa Vokasi Tata Kelola dan Penguatan Pera Pendidikan
 
bahan belajar Application Programming Interface (API) Gateway
bahan belajar Application Programming Interface (API) Gatewaybahan belajar Application Programming Interface (API) Gateway
bahan belajar Application Programming Interface (API) Gateway
 
PERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIP
PERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIPPERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIP
PERATURAN BUPATI TENTANG KODE KLASIFIKASI ARSIP
 
Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...
Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...
Kisi-Kisi Asesmen Madrasah Akidah Akhlak MTs Arridho Tahun Pelajaran 2023-202...
 
654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021
654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021
654Bagan akun standar Kep 331 Tahun 2021
 
M. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
M. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdfM. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
M. Fattahillah Ajrun Azhiima_2021B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
LAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffff
LAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffffLAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffff
LAPORAN OPERATOR DAPODIK dfffffffffffffffffffff
 
Apa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptx
Apa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptxApa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptx
Apa itu data dan pengertian data by manajemen 22.pptx
 

Karya ilmiah hipertensi

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tekanan darah tinggi (Hipertensi) adalah tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya diatas 90 mmHg. (brunner & sudart, vol 2 ). Sedangkan menurut WHO batas normal tekanan darah adalah 120-140 mmHg tekanan sistolik dan 80-90 mmHg tekanan diastolik. Seseorang menyatakan mengidap hipertensi bila tekanan darahnya >140/90 mmHg. Menurut WHO tahun 2005, mengemukakan bahwa perempuan penderita hipertensi lebih tinggi, yaitu 37% sedangkan pria 28%. Menurutnya, tingkat prevalensi hipertensi dinegara- negara maju pun cukup tinggi, yaitu mencapai 37% sementara dinegara-negara berkembang 29,9%. Organisasi kesehatan dunia (WHO) menyatakan tembakau membunuh lebih dari 5 juta pertahun dan diproyeksikan akan membunuh 10 juta sampai tahun 2010. dari jumlah itu 70% korban dari negara berkembang. Rokok merupakan penyebab kematian dini yang sebenarnya dapat dicegah. Penyebab kematian utama yang disebabkan oleh rokok adalah penyakit jantung (1,69 juta kematian) dan kanker paru (0,85 juta kematian). Nikotin adalah salah satu zat beracun yang bersifat adiktif (menimbulkan keracunan) yang berperan besar dalam menimbulkan gangguan tubuh salah satu nya meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. Berdasarkan data lancet, jumlah penderita hipertensi diseluruh dunia terus meningkat. Di India, misalnya mencapai 60,4 juta orang pada tahun 2002 dan diperkirakan 107,3 juta pada tahun 2025. di Cina 98,5 juta orang dan bakal menjadi 151,3 juta orang pada tahun 2025 penduduk usia lebih dari 50 tahun. Di Indonesia, mencapai 17-21% dari populasi penduduk dan kebanyakan tidak terdeteksi. Data Riskesdes 2007 juga disebutkan prevalensi hipertensi di Indonesia berkisar 30% dengan insiden komplikasi penyakit kardiovaskuler lebih banyak pada perempuan (52%) dibandingkan laki-laki (48%). 1
  • 2. B. Rumusan Masalah Belum diketahuinya hubungan antara perilaku kebiasaan merokok dengan tingkat kejadian penyakit hipertensi. C. Pertanyaan penelitian Bagaimanakah hubungan antara perilaku kebiasaan merokok dengan tingkat kejadian penyakit hipertensi. D. Tujuan penelitian Untuk mengetahui hubungan antara perilaku kebiasaan merokok dengan tingkat kejadian hipertensi E. Manfaat penelitian Diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi masyarakat agar meminimalkan konsumsi merokok untuk menghindari kejadian hipertensi. 2
  • 3. BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Pengertian Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah yang akan berlanjut kesuatu organ target seperti stroke (untuk otak), penyakit jantung koroner (untuk pembuluh darah jantung) dan hipertropi ventrikol kenon left (untuk otot jantung). Dengan target organ di otak yang berupa stroke, hipertensi menjadi penyebab utama stroke yang membawa kematian yang tinggi (Bustan, 2007 : 60). 2. Etiologi Berdasarkan penyebabnya, hipertensi dapat dibedakan menjadi 2 golongan besar yaitu : a. Hipertensi esensial ( hipertensi primer), yaitu hipertensi yang tidak diketahui penyebabnya. Golongan hipertensi ini terdapat pada lebih dari 90% penderita hipertensi. b. Hipertensi sekunder, yaitu hipertensi yang disebabkan oleh penyakit lain. (Anies, 2006 : 26) 2. Klarifikasi penderita hipertensi berdasarkan tekanan darah Klarifikasi tekanan darah Tekanan sistolik Tekanan diastolik Normal <120 Dan >80 Prehipertensi 120-139 Atau 80-89 Hipertensi tahap I 140-159 Atau 90-99 Hipertensi tahap II >160 Atau >100 3. Tanda dan Gejala a. Sakit kepala dan pusing b. Migren c. Perdarahan Hidung d. Sukar tidur e. Sesak nafas f. Cepat marah g. Telinga berdenging h. Tengkuk terasa berat i. Berdebar 3
  • 4. j. Sering kencing di malam hari 4. Upaya pencegahan Menurut Bustan, 2007, ada 7 upaya pencegahan hipertensi yaitu : a. Mengurangi konsumsi lemak Membatasi konsumsi lemak dilakukan agar kadar kolesterol darah tidak tinggi. b. Mengurangi konsumsi garam Konsumsi garam sebaiknya dibatasi, maksimal 2 gram garam dapur untuk diet setiap hari. c. Menghindari rokok Resiko yang ditimbulkan oleh kebiasaan merokok ternyata cukup besar, terutama dalam menimbulkan hipertensi maupun penyakit jantung koroner, mengingat kebiasaan ini beresiko tinggi untuk menimbulkan arthertosklerosis atau pengerasan pembuluh darah nadi termasuk pembuluh darah jantung. d. Menghindari kegemukan Hal ini dapat dilakukan dengan menjaga berat badan. Batasan kegemukan adalah jika berat badan lebih dari 10% dari berat badan normal. Cara menentukan berat badan normal dan berat badan ideal ada beberapa macam dan praktis dilakukan menggunakan rumus berikut: e. Olahraga secara teratur Olahraga secara teratur dan terukur dapat menyerap atau menghilangkan endapan kolesterol pada pembuluh darah nadi. f. Makan banyak buah-buahan dan sayuran segar Buah-buahan dan sayuran segar mengandung serat tinggi yang dapat menurunkan kolesterol darah. g. Mengurangi stress emosional setiap orang berpeluang untuk mengalami stress emosional atau stress psikologis. Apalagi dalam kehidupan yang penuh dengan persaingan hidup. 6. Pengobatan Pengobatan hipertensi yang ideal diharapkan mempunyai sifat-sifat seperti : 4
  • 5. a. Menurunkan tekanan darah secara bertahap dan aman. b. Mampu menurunkan darah secara multifektoral. c. Berkhasiat untuk semua tingkat hipertensi. d. Melindungi organ-organ vital. e. Mendukung pengobatan penyakit penyerta. f. Mengurangi frekuensi dan beratnya serangan angina. g. Memperbaiki fungsi ginjal dan menghambat kerusakan ginjal lebih lanjut. h. Efek sampingan serendah mungkin seperti batuk sakit kepala, rasa lelah dan muka merah. i. Dapat membuat jantung bekerja lebih efisien. j. Melindungi jantung terhadap resiko infark. k. Tidak terganggunya gaya dan kualitas hidup penderita misalnya ngantuk dan batuk. Jenis-jenis obat hipertensi dapat berupa : 1. Anti hipertensi non farmakologik Tindakan pengobatan suportif sesuai anjuran Join National Comitte On Delenction Evaluation and treatment of high blood pressure : a. Turunkan berat badan pada obesitas. b. Pembatasan konsumsi garam dapur. c. Kurangi alkohol. d. Menghentikan rokok. e. Olahraga teratur. f. Diet rendah lemak jenuh. g. Pemberian kalsium dalam bentuk makanan (sayur dan buah). 2. Obat anti hipertensi a. Diuretik : pelancar kencing yang diharapkan mengurangi volume input b. Penyekat belt (B-Bloker). c. Antagonis kalsium. d. ACE (Anti Converting Enzyme). e. Obat anti hipertensi sentral (simpatokolitika). f. Obat penyeka alpha. g. Vasodilatator (pengendor pembuluh darah). 7. Faktor resiko hipertensi Factor-faktor yang dapat dimasukan sebagai faktor resiko hipertensi adalah : 5
  • 6. a. Umur, tekanan darah meningkat sesuai umur dimulai sejak umur 40 tahun. b. Ras atau suku, orang kulit hitam(black), lebih banyak kulit putih (white), sementara itu ditemukan variasi antar suku di Indonesia terendah dilembah baliem jaya, Papua(0,6%) dan tertinggi di Sukabumi (suku sunda) jawa barat (28,6%). c. Urban : Kota>Desa. d. Geografis : pantai >Pegunungan. e. Seks : wanita > laki-laki. f. Obesitas : gemuk dan kurus. g. Stres. h. Personality tipe A, Tipe A > Tipe B. i. Diet : tinggi garam. j. Diabetes militus. k. Water composition : l. Alkohol (minuman keras). m. Rokok dan kopi. n. Pil KB : Resiko meninggi dengan lamanya pakai yakni 5 kali dibandingkan pakai 1 tahun. BAB III 6
  • 7. METODE PENELITIAN A. Jenis atau desain penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian survey analitik yang bertujuan untuk melihat dinamika korelasi hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen dengan studi dokumentasi yang dilakukan secara bersamaan. Pemilihan rancangan ini didasarkan karena mudah serta ekonomis dari segi biaya dan waktu serta hasilnya dapat diukur secara tepat (Notoatmojo, 2005). B. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi adalah seluruh objek penelitian atau yang diteliti (Notoatmojo, 2005) Populasi dalam penelitian adalah semua penderita hipertensi di Desa Saung Naga wilayah kerja Puskesmas Tanjung Agung. 2. Sampel Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti dan mewakili seluruh populasi. Sampel dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi di Desa Saung Naga wilayah kerja puskesmas Tanjung Agung. Jumlah penderita hipertensi di Kelurahan Saung Naga Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten OKU pada bulan januari-maret adalah sebanyak 48 orang yang digunakan sebagai total sampel dalam penelitian ini. C. Tempat Penelitian Tempat penelitian dilaksanakan di desa Saung Naga kecamatan Baturaja Barat wilayah kerja puskesmas Tanjung Agung. D. Waktu Penelitian Waktu penelitian akan dilaksanakan pada bulan Mei-Juli tahun 2010. E. Etika penelitian Sebelum penelitian dimulai terlebih dahulu meminta izin kepada kepala Puskesmas Tanjung Agung, serta instansi yang terkait. F. Pengumpulan data 7
  • 8. 1. Sumber data a. Data primer Data dikumpulkan dengan cara wawancara terstruktur dengan menggunakan kuisioner yang langsung kepada responden. b. Data sekunder Data sekunder diperoleh dari Puskesmas Tanjung Agung 2. Teknik pengumpulan data Data diperoleh dengan melakukan wawancara langsung kepada responden dengan menggunakan kuisioner. G. Pengolahan data Data yang diperoleh dari kuisioner diolah secara komputerisasi untuk memudahkan pengolahan data maka dilakukan beberapa tahap, meliputi : 1. Editing (pengumpulan data) Dilakukan untuk memastikan bahwa data yang diperoleh adalah benar-benar terisi, relevan dan dibaca dengan baik dan apakah kuisioner sudah lengkap atau belum sehingga ada kekurangan dapat segera dilengkapi. 2. Coding (pengkodean) Adalah memberikan kode pada setiap jawaban atas kuisioner yang diberikan dengan tujuan untuk memudahkan entry data. 3. Entry data Data yang sedang di coding selanjutnya dimasukan kedalam tabel. 4. Cleaning data (pembersihan data) Adalah pengulangan pembersihan data atau pengecekan data setelah di entry dalam computer untuk meminimalisasi kesalahan. H. Analisa data 1. Analisa data univariat Analisa univariat yaitu analisa data yang digunakan memperoleh gambaran prilaku kebiasan merokok dengan tingkat kejadian hipertensi. 2. Analisa Bivariat Analisa data yang dilakukan adalah bivariat yaitu untuk mengetahui hubungan antara variabel dependen (penyakit hipertensi) dengan menggunakan uji Chi-Squer pada α: 0,05 dimana jika nilai signifikasinya (p) p < α maka Ho ditolak artinya ada hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen. 8
  • 9. BAB III PEMBAHASAN A. Kerangka Konsep Variabel independen Variabel dependen B. Definisi Operasional No Variabel Independen Definisi Operasional Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala 1 Prilaku kebiasaan merokok Merupakan salah satu kebiasaan yang lazim dilakukan dalam kehidupan sehari-hari Angket Kuisioner 1.Bila responden merokok maka diberi skor 2 2. Bila respponden tidak merokok maka diberi skor 1 Ordinal No Variabel Dependen Definisi Operasional Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala 2 Hipertensi Suatu peningka- tan tekanan darah arteri Pemerik- saan tekanan darah Tensimeter 1. Menderita hipertensi (Bila tekanan darah sistolik >140 mmHg dan diastolic Ordinal 9 Perilaku kebiasaan merokok hipertensi
  • 10. >90 mmHg) maka diberi skor 2 2. Tidak menderita hipertensi (Bila tekanan darah sistolik <140 mmHg dan diastolik <90 mmHg) maka diberi skor 2 10