SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Laporan Praktikum Elektronika Dasar
KARAKTERISTIK LDR DALAM SUATU RANGKAIAN SEDERHANA
DALAM DUNIA ELEKTRONIKA
Disususn oleh :
Alkip D.K
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2014
KARAKTERISTIK LDR DALAM SUATU RANGKAIAN SEDERHANA
DALAM DUNIA ELEKTRONIKA
Alkip D.k
Pendidikan Fisika
Universitas Negeri Gorontalo
Abstrak
LDR atau Light Dependent Resistor adalah salah satu jenis resistor yang nilai
hambatannya dipengaruhi oleh cahaya yang diterima olehnya. Besarnya nilai hambatan pada
LDR tergantung pada besar kecilnya cahaya yang diterima oleh LDR itu sendiri. Selain itu,
intensitas cahaya juga mempengaruhi tegangan output yang dihasikan.. Tegangan output
(keluaran) dan resistansi LDR ini akan berkurang dengan bertambahnya intensitas cahaya
yang mengenai LDR. Semakin besar intensitas cahaya yang mengenai permukaan LDR
semakin kecil tegangan output dan nilai resistansinya. Sebaliknya, semakin kecil intensitas
cahaya yang mengenai LDR semakin besar tegangan output dan nilai resistansinya. Prinsip
dasar yang digunakan dalam pemanfaatan resistor LDR sebagai komponen sensor ini pada
perubahan nilai tahanan dan jumlah arus yang mengalir pada rangkaian. Sehingga sebelum
lebih jauh mengenal proses perancangan sensor sebaiknya menguasahi dahulu dalam
melakukan pengukuran terhadap tahanan dan arus listrik pada kondisi cahaya yang berbeda-
beda.
Kata kunci: LDR, Intensitas Cahaya, Tegangan Output.
Pendahuluan
Light Dependent Resistor atau yang biasa disebut LDR adalah jenis resistor yang
nilainya dapat berubah seiring intensitas cahaya yang diterima. (Muhammad Taufan, 2011).
LDR (Light Dependent Resistor) merupakan satu jenis resistor yang peka terhadap cahaya,
jika LDR tidak terkena cahaya maka nilai tahanan akan menjadi besar dan jika terkena cahaya
nilai tahanan akan menjadi kecil. (Wasino, 2012 : 2). LDR (Light Dependent Resistor)
digunakan untuk mengubah energi cahaya menjadi energi listrik, Saklar cahaya otomatis dan
alarm pencuri adalah beberapa contoh alat yang menggunakan LDR. (Monilia Sitopila, 2009).
Rangkaian LDR sering dipakai dalam penerangan lampu taman, penerangan lampu jalan, dan
sebagainya. (Nugroho, Feri 2007). Sebuah LDR (Light Dependent Resistor) terdiri dari
sebuah piringan bahan semikonduktor dengan dua buah elektroda pada permukaannya. (Ellys
Kumala, 2012 : 6). Dibawah cahaya yang redup atau gelap, bahan piringan hanya
mengandung elektron bebas dalam jumlah yang relatif sangat kecil, hal ini berarti bahwa
bahan bersifat semikonduktor yang buruk untuk arus listrik. (Syarif Abdillah Sitorus, 2008 :
7). Semakin terang cahaya yang mengenai bahan, semakin banyak elektron bebas yang
tersedia dan semakin rendah pula tahanan listrik bahan. (Owen Bishop, 2004 : 64). Prinsip
kerjanya bila sinar atau cahaya mengenai permukaan yang kondusif dari LDR, maka
tahanannya menjadi lebih kecil dan arusnya menjadi lebih besar sedangkan bila tidak ada
sinar yang mengenai permukaan maka nilai tahanannya akan menjadi besar tergantung dari
intensitas cahaya pada permukaan kondusif dari LDR. (Romi Wiryadinata. 2009 : 8). Sensor
cahaya LDR tidak mempunyai sensitivitas yang sama untuk setiap panjang gelombang cahaya
yang jatuh padanya (yaitu warna). Bahan yang biasa digunakan sebagai penghantar arus listrik
yaitu tembaga, alumunium, baja, emas dan perak. Dari kelima bahan tersebut tembaga
merupakan penghantar yang paling banyak digunakan karena mempunyai daya hantar yang
baik (TEDC 1998). Contoh penggunaan adalah pada lampu taman dan lampu di jalan yang
bisa menyala di malam hari dan padam di siang hari secara otomatis. Dengan memanfaatkan
LDR sebagai sensor cahaya dapat membuat lampu taman menyala secara otomatis tanpa
harus mematikan atau menghidupkan lampu secara manual, dimana lampu menyala
berdasarkan cahaya matahari yang diterima oleh sensor LDR.
Tujuan dari percobaan ini adalah membuktikan pengaruh intensitas cahaya terhadap
nilai resistansi LDR dan tegangan keluaran yang dihasilkan.
Metode
Metode yang digunakan didalam pratikum Elektronika Dasar ini yaitu metode
Eksperimen, di mana bereksperimen menggunakan sebuah rangkaian untuk mengetahui
karakteristik LDR terhadap rangkaian sederhana dengan menggunakan LDR yang sebagai
factor utama yang di hubungkan dengan Resistor. Untuk metode pengambilan data yang
dilakukan adalah menggunakan Voltmeter analog serta Multimeter.
Adapun variabel bebas dari percobaan ini yaitu tegangan input (Vinput) yang dapat
berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan di atur dari catudaya dan untuk variabel terikat yaitu
tegangan output dari rangkaian yang sesuai tegangan input yang berubah. Sedangkan untuk
variabel kontrol adalah Intensitas cahaya yang di berikan.
Metode pengambilan data yang harus dilakukan adalah Voltmeter dan Multimeter
yang akan digunakan dipastikan terlebih dahulu untuk bisa digunakan dalam percobaan.
Selain itu alat dan bahan juga harus disiapkan juga, sehingga percobaan dapat berjalan dengan
lancar. Kemudian, setelah semua alat dan bahan siap digunakan, alat dan bahan tersebut
dirangkai seperti gambar 1.
Lokasi yang digunakan untuk melakukan eksperimen ini di sebuah Laboratorium
Fisika 1 Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Gorontalo. Praktikum dilakukan pada hari
sabtu 6 Desember 2014 pada pukul 17:00 WITA hingga selesai.
Alat dan Bahan
Dalam praktikum ini, alat dan bahan yang digunakan diantaranya adalah catu daya
yang berfungsi sebagai sumber tegangan input. Voltmeter dan Multimeter yang berfungsi
sebagai pengukur tegangan output dan nilai resistansi. Papan rangkaian (PCB) yang berfungsi
sebagai tempat untuk meletakkan komponen yaitu LDR dan resistor. PCB yang digunakan
adalah PCB yang berlubang, agar dapat mempermudah dalam meletakkan LDR dan resistor.
Kabel penghubung juga digunakan dalam percobaan ini karena berfungsi untuk
menghubungkan satu komponen dengan komponen lainnya. Kabel penghubung ini akan
disambungkan dengan LDR dan resistor dengan cara disolder. LDR memiliki fungsi untuk
menghantarkan arus listrik dalam kondisi terang, dan menghambat arus listrik dalam kondisi
gelap. Saat cahaya terang LDR menjadi konduktor yang baik dan memiliki nilai resistansi
yang kecil, sedangkan pada saat tidak ada cahaya atau gelap, LDR menjadi konduktor yang
buruk dan memiliki nilai resistansi yang besar. Resistor berfungsi sebagai alat yang dapat
menghambat arus listrik sehingga menghasilkan tahanan.
Rancangan Penelitian
Hal pertama yang dilakukan dalam pratikum yaitu menyusun alat-alat yang telah di
sediakan sesuai dengan prosedur dan tata cara pembuatan rangkaian sehingga menjadi satu
rangkaian seperti di gambar 2, Kemudian rangkaian yang telah selesai di hubungkan ke catu
daya (power supply) agar dapat mengalirkan tegangan ke dalam rangkaian tersebut dan untuk
mengetahui seberapa besar tegangan yang masuk dan tegangan yang keluar
Resistor tetap dan LDR yang telah disusun dalam satu rangkaian, kemudian di
hubungkan menggunakan kabel penghubung ke catu daya dan voltmeter. Ujung resistor di
hubungkan ke positif catu daya, ujung LDR di hubungkan ke negatif catu daya, dan
sambungan kawat resistor tetap dan LDR di hubungkan ke positif voltmeter. Dari negatif
voltmeter di hubungkan ke negatif catu daya. Setelah itu hubungkan kabel pada catu daya
dengan sumber arus listrik. Kemudian hidupkan catu daya dengan menekan tombol ON, geser
tombol pada voltmeter ke arah simbol DC (arus searah). Mengatur tegangan input pada catu
daya sebesar 6 volt, lalu 4 volt dan 2 volt. Tegangan yang keluar (output) akan terukur pada
voltmeter, dengan mengatur intensitas cahayanya
Data hasil pengukuran tegangan output (keluaran) dan nilai resistansi LDR di peroleh
menggunakan alat multimeter yang memiliki tingkat ketelitian yang lebih tinggi, karena
memiliki nilai akurasi yang kecil yaitu 5%.
gambar 1
gambar 2
Analisis Data
gambar 3. Diagram ic/v ( 2 volt)
gambar 4. Diagram ic/v ( 4 volt)
0
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
1.6
1.8
2
gelap redup terang
Tegangan(V)
Intensitas cahaya
0
0.5
1
1.5
2
2.5
3
3.5
4
4.5
gelap redup terang
tegangan(V)
Intensitas Cahaya
gambar 5. Diagram ic/v ( 6 volt)
gambar 6. Diagram ic/nilai resistansi
Dimana semakin terang atau besar intensitas cahayanya maka semakin kecil juga
tegangan yang terukur oleh voltmeter. Namun sebaliknya, semakin redup atau gelap intensitas
cahaya yang diterimanya, maka akan semakin besar tegangan yang terukur oleh voltmeter.
Hal ini dapat diakibatkan karena sifat dari resistor LDR itu sendiri yang akan besar
tegangannya apabila pada kondisi gelap, dimana prinsip kerja dari LDR yaitu pada sisi bagian
atas LDR terdapat suatu garis atau jalur melengkung yang menyerupai bentuk kurva. Jalur
tersebut terbuat dari bahan cadmium sulphida yang sangat sensitiv terhadap pengaruh dari
cahaya. Cadmium sulphida (CdS) merupakan bahan semi-konduktor yang memiliki gap
energi antara elektron konduksi dan elektron valensi. Ketika cahaya mengenai cadmium
sulphida, maka energi proton dari cahaya akan diserap sehingga terjadi perpindahan dari band
valensi ke band konduksi. Akibat perpindahan elektron tersebut mengakibatkan hambatan dari
0
1
2
3
4
5
6
7
gelap redup terang
Tegangan(V)
Intensitas Cahaya
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
gelap redup terang
NilaiResistansi(KΩ)
Intensitas Cahaya
cadmium sulphida berkurang dengan hubungan kebalikan dari intensitas cahaya yang
mengenai LDR.
Hasil Dan Pembahasan
Hasil pengukuran pada percobaan di laboratorium sebagai berikut:
Tabel 1. Hasil pengukuran tegangan output dan nilai resistansi LDR
Intensitas cahaya V in (Volt) R (k Ω)
2 4 6
Gelap 1.8 4 6 83.3
Redup 0.9 1.7 2.4 2.1
Terang 0.3 0.8 1 0.4
Berdasarkan tabel hasil pengukuran tegangan output dan nilai resistansi LDR,
membuktikan adanya pengaruh intensitas cahaya terhadap perbandingan nilai resistansi LDR
dan tegangan output (keluaran) pada grafik di bawah ini.
Gambar 7. Diagram ic/v ( 2 volt)
0
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
1.6
1.8
2
gelap redup terang
Tegangan(V)
Intensitas cahaya
Gambar 8. Diagram ic/v ( 4 volt)
Gambar 9. Diagram ic/v ( 6 volt)
Gambar 10. Diagram ic/nilai resistansi
0
0.5
1
1.5
2
2.5
3
3.5
4
4.5
gelap redup terang
tegangan(V)
Intensitas Cahaya
0
1
2
3
4
5
6
7
gelap redup terang
Tegangan(V)
Intensitas Cahaya
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
gelap redup terang
NilaiResistansi(KΩ)
Intensitas Cahaya
Rangkaian elektronik yang dapat digunakan untuk Foto-resistor atau LDR adalah
rangkaian yang dapat mengukur nilai resistansi dari Foto-resistor / LDR tersebut. Dari
hukum ohm, diketahui bahwa:
V = I.R
Dengan V adalah beda potensial antara dua titik, I adalah arus yang mengalir di
antara-nya, dan R adalah resistansi di antara-nya. Lebih lanjut dikatakan pula bahwa nilai R
tidak bergantung dari V ataupun I. Sehingga, jika ada perubahan nilai resistansi dari R,
maka nilai tegangan V-nya pun akan berubah. Jika beda potensial di-set tetap, maka
perubahan resistansi hanya akan mempengaruhi besar arusnya. Dan persamaan tersebut
akan menjadi:
I = V / R
Kedua persamaan tersebut dapat dimanfaatkan sebagai rangkaian yang dapat
mendeteksi perubahan resistansi dari Foto-resistor atau LDR. Pada persamaan pertama,
nilai V akan berubah jika resistansi berubah, sedangkan pada persamaan kedua, nilai I yang
akan berubah.
Sebuah Foto-resistor atau LDR adalah komponen yang menggunakan foto-konductor
di antara dua pin-nya. Saat permukaannya terpapar cahaya akan terjadi perubahan resistansi
di antaranya.
Mekanisme di balik Foto-resistor atau LDR adalah foto-konduktivitas, yaitu suatu
peristiwa perubahan nilai konduktansi bahan semikonduktor saat energi foton dari cahaya
diserap olehnya. Ketika digunakan sebagai Foto-resistor atau LDR, bahan semikonduktor
hanya digunakan sebagai elemen resistif dan tidak ada koneksi PN-nya. Dengan demikian,
Foto-resistor atau LDR adalah murni komponen pasif.
Simpulan
Berdasarkan hasil pembahasan, membuktikan bahwa nilai resistansi LDR di tentukan
oleh besarnya intensitas cahaya yang di terimanya. Semakin besar intensitas cahaya yang
diterima suatu LDR (Light Dependent Resistor) maka nilai resistansinya semakin kecil,
sebaliknya semakin kecil intensitas cahaya yang diterima LDR maka nilai resistansinya
semakin besar. Selain itu, nilai tegangan keluaran (output) juga di pengaruhi oleh besarnya
intensitas cahanya yang di terima LDR, bahwa semakin besar intensitas cahaya yang diterima,
nilai tegangan keluarnya (output) semakin kecil begitupun sebaliknya, jika semakin kecil
intensitas cahaya yang diterima, nilai tegangan keluaran (output) semakin besar. Sehingga
dapat di simpulkan bahwa nilai resistansi LDR dan tegangan keluaran (output) adalah
berbanding lurus dan berbanding terbalik dengan intensitas cahayanya.
Saran
Percobaan ini masih memiliki banyak kelemahan yang dimungkinkan karena kesalahan
praktikan dalam melakukan pengamatan dalam mengukur serta kurangnya ketelitian dari
praktikan dalam merangkai alat dalam percobaan. Dan di harapkan kepada pembaca agar
dapat lebih menguasai cara pengoperasian dan merangkai alat yang digunakan sehingga akan
lebih meminimalkan kemungkinan kesalahan yang akan terjadi
Daftar Pustaka
[1] Aris, Elfa. 2013. Edukasi Elektronika.
(http://journal.unisla.ac.id/pdf/11622014/Arif%20Budi%20laksono,%20Zaenal%20Abi
din.pdf) diakses tanggal 27 Desember 2014
[2] Bishop, Owen. 2004. Dasar-dasar Elektronika. Jakarta : Erlangga
[3] Kumala, Ellys, Endarko. 2012. Kajian Karakteristik Alat Ukur dan Sensor
Standar Pada Proses Kalibrasi Data Sensor Cahaya. Surabaya [Internet] Diakses
tanggal 10 Desember 2014
[4] Sitophila, Monilia, Heriyanto, Samsul Hidayat. 2009. Rancang Bangun Atap
Sirip Otomatis Menggunakan LDR dan Sensor Tetes Air Hujan Berbasis
Mikrokontroler Universitas Negeri Malang. Malang [Internet] (http://jurnal-
online.um.ac.id/data/artikel/artikel4417FA1491D63077CF5E65C9643822F3.pdf)
diakses pada tanggal 26 Desember 2014
[5] Sitorus, Syarif Abdillah. 2008. Sistem Keamanan Ruangan Dengan Sensor LDR
dan Handphone . Medan: Program studi D-3 Fisika Instrumentasi Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara
[Internet](http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/14244/1/09E00090.pdf)
diakses pada tanggal 26 desember 2014
[6] TEDC 1998. http://jurnal.unikom.ac.id/s_data/jurnal/v08-n02/volume-82-artikel-
5.pdf/pdf/volume-82-artikel-5.pdf (diakses tanggal 27 desember 2014)
[7] Wasino, Arif Maftukhin, Eko Setyadi Kurniawan. 2012. Pengembangan Pesawat
Atwood berbasis sensor LDR sebagai alat peraga GLB dan GLBB.Purworejo :
Universitas Muhamadiyah Purworejo. Diakses tanggal 27 desember 2014
[8] Wiryadinata, Romi, Joko Lelono, Alimuddin. 2009. Aplikasi Sensor LDR sebagai
Pendeteksi Warna Berbasis Mikrokontroler. [Internet]
(http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&ua
ct=8&ved=0CCkQFjAB&url=http%3A%2F%2Fjsiskom.undip.ac.id%2Findex.php%2F
jsk%2Farticle%2Fdownload%2F62%2F39&ei=LJlqVKvcE9OGuATNtoGQCg&usg=A
FQjCNGKGyD0eCqb9fjUTOySm1PWw1goQw) diakses tanggal 10 desember 2014

More Related Content

What's hot

Kapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik Magnet
Kapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik MagnetKapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik Magnet
Kapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik Magnetahmad haidaroh
 
Pengubah BCD ke 7 segmen
Pengubah BCD ke 7 segmenPengubah BCD ke 7 segmen
Pengubah BCD ke 7 segmenayu purwati
 
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum ColoumbMedan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumbmirzamfadillah
 
teorema thevenin
teorema theveninteorema thevenin
teorema theveninfaqihahkam
 
Laporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah GelombangLaporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah Gelombangayu purwati
 
Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Yuwan Kilmi
 
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah GelombangCatu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah GelombangMateri Kuliah Online
 
Polarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrikPolarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrikMerah Mars HiiRo
 
Laporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logikaLaporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logikaFebriTiaAldila
 
Teorema thevenin dan norton
Teorema thevenin dan nortonTeorema thevenin dan norton
Teorema thevenin dan nortonRetnoWulan26
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopAnarstn
 
Laporan penguat emitor bersama
Laporan penguat emitor bersamaLaporan penguat emitor bersama
Laporan penguat emitor bersamaayu purwati
 
Karakteristik dioda
Karakteristik diodaKarakteristik dioda
Karakteristik diodajumranjum
 
Laporan praktikum
Laporan praktikumLaporan praktikum
Laporan praktikumayu purwati
 
pembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan aruspembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan arusvioai
 
Daftar pustaka laporan pengukuran besaran listrik
Daftar pustaka laporan pengukuran besaran listrikDaftar pustaka laporan pengukuran besaran listrik
Daftar pustaka laporan pengukuran besaran listrikAdy Purnomo
 

What's hot (20)

Kapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik Magnet
Kapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik MagnetKapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik Magnet
Kapasitor - Materi 4 - Fisika Listrik Magnet
 
Pengubah BCD ke 7 segmen
Pengubah BCD ke 7 segmenPengubah BCD ke 7 segmen
Pengubah BCD ke 7 segmen
 
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum ColoumbMedan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
Medan Listrik, Potensial Listrik, Hukum Coloumb
 
teorema thevenin
teorema theveninteorema thevenin
teorema thevenin
 
Laporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah GelombangLaporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah Gelombang
 
Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3
 
Teori Pita Energi
Teori Pita EnergiTeori Pita Energi
Teori Pita Energi
 
semikonduktor
semikonduktorsemikonduktor
semikonduktor
 
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah GelombangCatu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
Catu Daya dan Rangkaian Penyearah Gelombang
 
Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...
Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...
Mengenai persamaan kajian dari termodinamika dan fisika statistika yakni term...
 
Polarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrikPolarisasi bahan dielektrik
Polarisasi bahan dielektrik
 
Laporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logikaLaporan Praktikum Gerbang logika
Laporan Praktikum Gerbang logika
 
Teorema thevenin dan norton
Teorema thevenin dan nortonTeorema thevenin dan norton
Teorema thevenin dan norton
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
 
Laporan penguat emitor bersama
Laporan penguat emitor bersamaLaporan penguat emitor bersama
Laporan penguat emitor bersama
 
Karakteristik dioda
Karakteristik diodaKarakteristik dioda
Karakteristik dioda
 
Laporan praktikum
Laporan praktikumLaporan praktikum
Laporan praktikum
 
pembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan aruspembagi tegangan dan arus
pembagi tegangan dan arus
 
Daftar pustaka laporan pengukuran besaran listrik
Daftar pustaka laporan pengukuran besaran listrikDaftar pustaka laporan pengukuran besaran listrik
Daftar pustaka laporan pengukuran besaran listrik
 
Kuis1 elektrodinamika-2014-2015
Kuis1 elektrodinamika-2014-2015Kuis1 elektrodinamika-2014-2015
Kuis1 elektrodinamika-2014-2015
 

Similar to Karakteristik ldr dalam suatu rangkaian sederhana dalam dunia elektronika

Light dependent resistor
Light dependent resistorLight dependent resistor
Light dependent resistorFani Diamanti
 
Tutorial photo diode
Tutorial   photo diodeTutorial   photo diode
Tutorial photo diodeRizky Toyibah
 
makalah-dastel-photocell.docx
makalah-dastel-photocell.docxmakalah-dastel-photocell.docx
makalah-dastel-photocell.docxIppang4
 
14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor Cahaya
14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor Cahaya14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor Cahaya
14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor CahayaIPA 2014
 
Sensor cahaya (ldr) - smkn 7 Semarang
Sensor cahaya  (ldr) - smkn 7 SemarangSensor cahaya  (ldr) - smkn 7 Semarang
Sensor cahaya (ldr) - smkn 7 SemarangBramasta vm
 
Laporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahaya
Laporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahayaLaporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahaya
Laporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahayafikar zul
 
BelajarArduinoWidodo.pdf
BelajarArduinoWidodo.pdfBelajarArduinoWidodo.pdf
BelajarArduinoWidodo.pdfglobalkomputer
 
Laporan resmi project akhir elnika dasar
Laporan resmi project akhir elnika dasarLaporan resmi project akhir elnika dasar
Laporan resmi project akhir elnika dasarVivin Tri Wahyuni
 
Acar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahayaAcar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahayaYuwan Kilmi
 
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuhlaporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuhsintaKikiAprilia
 
PPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptx
PPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptxPPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptx
PPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptxSeptianRahmanHakim
 
Elektronika digital dioda, resistor, & transistor
Elektronika digital dioda, resistor, & transistorElektronika digital dioda, resistor, & transistor
Elektronika digital dioda, resistor, & transistorDian Nugroho
 
Makalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan MagnetMakalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan MagnetFreddyTaebenu
 
MODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdf
MODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdfMODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdf
MODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdfMelatikalelena
 

Similar to Karakteristik ldr dalam suatu rangkaian sederhana dalam dunia elektronika (20)

Light dependent resistor
Light dependent resistorLight dependent resistor
Light dependent resistor
 
Tutorial photo diode
Tutorial   photo diodeTutorial   photo diode
Tutorial photo diode
 
makalah-dastel-photocell.docx
makalah-dastel-photocell.docxmakalah-dastel-photocell.docx
makalah-dastel-photocell.docx
 
Tugas dioda elka
Tugas dioda elkaTugas dioda elka
Tugas dioda elka
 
14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor Cahaya
14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor Cahaya14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor Cahaya
14708251073_Deby Kurnia Dewi_Sensor Cahaya
 
Sensor cahaya (ldr) - smkn 7 Semarang
Sensor cahaya  (ldr) - smkn 7 SemarangSensor cahaya  (ldr) - smkn 7 Semarang
Sensor cahaya (ldr) - smkn 7 Semarang
 
Robot line follower sederhana menggunakan transisto dan photo dioda
Robot line follower sederhana menggunakan transisto dan photo diodaRobot line follower sederhana menggunakan transisto dan photo dioda
Robot line follower sederhana menggunakan transisto dan photo dioda
 
Laporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahaya
Laporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahayaLaporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahaya
Laporan lengakap percobaan karakteristik piranti cahaya
 
BelajarArduinoWidodo.pdf
BelajarArduinoWidodo.pdfBelajarArduinoWidodo.pdf
BelajarArduinoWidodo.pdf
 
Laporan resmi project akhir elnika dasar
Laporan resmi project akhir elnika dasarLaporan resmi project akhir elnika dasar
Laporan resmi project akhir elnika dasar
 
Materi Sensor
Materi SensorMateri Sensor
Materi Sensor
 
Acar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahayaAcar 4 sensor cahaya
Acar 4 sensor cahaya
 
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuhlaporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
laporan praktikum eldas penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh
 
PPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptx
PPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptxPPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptx
PPT pertemuan 2 Elektronika Analog dan penerapannya.pptx
 
Laporan praktikum karakteristik dioda
Laporan praktikum karakteristik diodaLaporan praktikum karakteristik dioda
Laporan praktikum karakteristik dioda
 
Elektronika digital dioda, resistor, & transistor
Elektronika digital dioda, resistor, & transistorElektronika digital dioda, resistor, & transistor
Elektronika digital dioda, resistor, & transistor
 
Makalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan MagnetMakalah Listrik Dan Magnet
Makalah Listrik Dan Magnet
 
Photodetektor
PhotodetektorPhotodetektor
Photodetektor
 
Detektor radiasi
Detektor radiasiDetektor radiasi
Detektor radiasi
 
MODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdf
MODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdfMODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdf
MODUL RANGKAIAN LISTRIK.pdf
 

Karakteristik ldr dalam suatu rangkaian sederhana dalam dunia elektronika

  • 1. Laporan Praktikum Elektronika Dasar KARAKTERISTIK LDR DALAM SUATU RANGKAIAN SEDERHANA DALAM DUNIA ELEKTRONIKA Disususn oleh : Alkip D.K PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO 2014
  • 2. KARAKTERISTIK LDR DALAM SUATU RANGKAIAN SEDERHANA DALAM DUNIA ELEKTRONIKA Alkip D.k Pendidikan Fisika Universitas Negeri Gorontalo Abstrak LDR atau Light Dependent Resistor adalah salah satu jenis resistor yang nilai hambatannya dipengaruhi oleh cahaya yang diterima olehnya. Besarnya nilai hambatan pada LDR tergantung pada besar kecilnya cahaya yang diterima oleh LDR itu sendiri. Selain itu, intensitas cahaya juga mempengaruhi tegangan output yang dihasikan.. Tegangan output (keluaran) dan resistansi LDR ini akan berkurang dengan bertambahnya intensitas cahaya yang mengenai LDR. Semakin besar intensitas cahaya yang mengenai permukaan LDR semakin kecil tegangan output dan nilai resistansinya. Sebaliknya, semakin kecil intensitas cahaya yang mengenai LDR semakin besar tegangan output dan nilai resistansinya. Prinsip dasar yang digunakan dalam pemanfaatan resistor LDR sebagai komponen sensor ini pada perubahan nilai tahanan dan jumlah arus yang mengalir pada rangkaian. Sehingga sebelum lebih jauh mengenal proses perancangan sensor sebaiknya menguasahi dahulu dalam melakukan pengukuran terhadap tahanan dan arus listrik pada kondisi cahaya yang berbeda- beda. Kata kunci: LDR, Intensitas Cahaya, Tegangan Output. Pendahuluan Light Dependent Resistor atau yang biasa disebut LDR adalah jenis resistor yang nilainya dapat berubah seiring intensitas cahaya yang diterima. (Muhammad Taufan, 2011). LDR (Light Dependent Resistor) merupakan satu jenis resistor yang peka terhadap cahaya, jika LDR tidak terkena cahaya maka nilai tahanan akan menjadi besar dan jika terkena cahaya nilai tahanan akan menjadi kecil. (Wasino, 2012 : 2). LDR (Light Dependent Resistor) digunakan untuk mengubah energi cahaya menjadi energi listrik, Saklar cahaya otomatis dan alarm pencuri adalah beberapa contoh alat yang menggunakan LDR. (Monilia Sitopila, 2009). Rangkaian LDR sering dipakai dalam penerangan lampu taman, penerangan lampu jalan, dan sebagainya. (Nugroho, Feri 2007). Sebuah LDR (Light Dependent Resistor) terdiri dari sebuah piringan bahan semikonduktor dengan dua buah elektroda pada permukaannya. (Ellys Kumala, 2012 : 6). Dibawah cahaya yang redup atau gelap, bahan piringan hanya
  • 3. mengandung elektron bebas dalam jumlah yang relatif sangat kecil, hal ini berarti bahwa bahan bersifat semikonduktor yang buruk untuk arus listrik. (Syarif Abdillah Sitorus, 2008 : 7). Semakin terang cahaya yang mengenai bahan, semakin banyak elektron bebas yang tersedia dan semakin rendah pula tahanan listrik bahan. (Owen Bishop, 2004 : 64). Prinsip kerjanya bila sinar atau cahaya mengenai permukaan yang kondusif dari LDR, maka tahanannya menjadi lebih kecil dan arusnya menjadi lebih besar sedangkan bila tidak ada sinar yang mengenai permukaan maka nilai tahanannya akan menjadi besar tergantung dari intensitas cahaya pada permukaan kondusif dari LDR. (Romi Wiryadinata. 2009 : 8). Sensor cahaya LDR tidak mempunyai sensitivitas yang sama untuk setiap panjang gelombang cahaya yang jatuh padanya (yaitu warna). Bahan yang biasa digunakan sebagai penghantar arus listrik yaitu tembaga, alumunium, baja, emas dan perak. Dari kelima bahan tersebut tembaga merupakan penghantar yang paling banyak digunakan karena mempunyai daya hantar yang baik (TEDC 1998). Contoh penggunaan adalah pada lampu taman dan lampu di jalan yang bisa menyala di malam hari dan padam di siang hari secara otomatis. Dengan memanfaatkan LDR sebagai sensor cahaya dapat membuat lampu taman menyala secara otomatis tanpa harus mematikan atau menghidupkan lampu secara manual, dimana lampu menyala berdasarkan cahaya matahari yang diterima oleh sensor LDR. Tujuan dari percobaan ini adalah membuktikan pengaruh intensitas cahaya terhadap nilai resistansi LDR dan tegangan keluaran yang dihasilkan. Metode Metode yang digunakan didalam pratikum Elektronika Dasar ini yaitu metode Eksperimen, di mana bereksperimen menggunakan sebuah rangkaian untuk mengetahui karakteristik LDR terhadap rangkaian sederhana dengan menggunakan LDR yang sebagai factor utama yang di hubungkan dengan Resistor. Untuk metode pengambilan data yang dilakukan adalah menggunakan Voltmeter analog serta Multimeter. Adapun variabel bebas dari percobaan ini yaitu tegangan input (Vinput) yang dapat berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan di atur dari catudaya dan untuk variabel terikat yaitu tegangan output dari rangkaian yang sesuai tegangan input yang berubah. Sedangkan untuk variabel kontrol adalah Intensitas cahaya yang di berikan. Metode pengambilan data yang harus dilakukan adalah Voltmeter dan Multimeter yang akan digunakan dipastikan terlebih dahulu untuk bisa digunakan dalam percobaan. Selain itu alat dan bahan juga harus disiapkan juga, sehingga percobaan dapat berjalan dengan lancar. Kemudian, setelah semua alat dan bahan siap digunakan, alat dan bahan tersebut dirangkai seperti gambar 1.
  • 4. Lokasi yang digunakan untuk melakukan eksperimen ini di sebuah Laboratorium Fisika 1 Fisika, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Gorontalo. Praktikum dilakukan pada hari sabtu 6 Desember 2014 pada pukul 17:00 WITA hingga selesai. Alat dan Bahan Dalam praktikum ini, alat dan bahan yang digunakan diantaranya adalah catu daya yang berfungsi sebagai sumber tegangan input. Voltmeter dan Multimeter yang berfungsi sebagai pengukur tegangan output dan nilai resistansi. Papan rangkaian (PCB) yang berfungsi sebagai tempat untuk meletakkan komponen yaitu LDR dan resistor. PCB yang digunakan adalah PCB yang berlubang, agar dapat mempermudah dalam meletakkan LDR dan resistor. Kabel penghubung juga digunakan dalam percobaan ini karena berfungsi untuk menghubungkan satu komponen dengan komponen lainnya. Kabel penghubung ini akan disambungkan dengan LDR dan resistor dengan cara disolder. LDR memiliki fungsi untuk menghantarkan arus listrik dalam kondisi terang, dan menghambat arus listrik dalam kondisi gelap. Saat cahaya terang LDR menjadi konduktor yang baik dan memiliki nilai resistansi yang kecil, sedangkan pada saat tidak ada cahaya atau gelap, LDR menjadi konduktor yang buruk dan memiliki nilai resistansi yang besar. Resistor berfungsi sebagai alat yang dapat menghambat arus listrik sehingga menghasilkan tahanan. Rancangan Penelitian Hal pertama yang dilakukan dalam pratikum yaitu menyusun alat-alat yang telah di sediakan sesuai dengan prosedur dan tata cara pembuatan rangkaian sehingga menjadi satu rangkaian seperti di gambar 2, Kemudian rangkaian yang telah selesai di hubungkan ke catu daya (power supply) agar dapat mengalirkan tegangan ke dalam rangkaian tersebut dan untuk mengetahui seberapa besar tegangan yang masuk dan tegangan yang keluar Resistor tetap dan LDR yang telah disusun dalam satu rangkaian, kemudian di hubungkan menggunakan kabel penghubung ke catu daya dan voltmeter. Ujung resistor di hubungkan ke positif catu daya, ujung LDR di hubungkan ke negatif catu daya, dan sambungan kawat resistor tetap dan LDR di hubungkan ke positif voltmeter. Dari negatif voltmeter di hubungkan ke negatif catu daya. Setelah itu hubungkan kabel pada catu daya dengan sumber arus listrik. Kemudian hidupkan catu daya dengan menekan tombol ON, geser tombol pada voltmeter ke arah simbol DC (arus searah). Mengatur tegangan input pada catu daya sebesar 6 volt, lalu 4 volt dan 2 volt. Tegangan yang keluar (output) akan terukur pada voltmeter, dengan mengatur intensitas cahayanya
  • 5. Data hasil pengukuran tegangan output (keluaran) dan nilai resistansi LDR di peroleh menggunakan alat multimeter yang memiliki tingkat ketelitian yang lebih tinggi, karena memiliki nilai akurasi yang kecil yaitu 5%. gambar 1 gambar 2
  • 6. Analisis Data gambar 3. Diagram ic/v ( 2 volt) gambar 4. Diagram ic/v ( 4 volt) 0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2 1.4 1.6 1.8 2 gelap redup terang Tegangan(V) Intensitas cahaya 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 gelap redup terang tegangan(V) Intensitas Cahaya
  • 7. gambar 5. Diagram ic/v ( 6 volt) gambar 6. Diagram ic/nilai resistansi Dimana semakin terang atau besar intensitas cahayanya maka semakin kecil juga tegangan yang terukur oleh voltmeter. Namun sebaliknya, semakin redup atau gelap intensitas cahaya yang diterimanya, maka akan semakin besar tegangan yang terukur oleh voltmeter. Hal ini dapat diakibatkan karena sifat dari resistor LDR itu sendiri yang akan besar tegangannya apabila pada kondisi gelap, dimana prinsip kerja dari LDR yaitu pada sisi bagian atas LDR terdapat suatu garis atau jalur melengkung yang menyerupai bentuk kurva. Jalur tersebut terbuat dari bahan cadmium sulphida yang sangat sensitiv terhadap pengaruh dari cahaya. Cadmium sulphida (CdS) merupakan bahan semi-konduktor yang memiliki gap energi antara elektron konduksi dan elektron valensi. Ketika cahaya mengenai cadmium sulphida, maka energi proton dari cahaya akan diserap sehingga terjadi perpindahan dari band valensi ke band konduksi. Akibat perpindahan elektron tersebut mengakibatkan hambatan dari 0 1 2 3 4 5 6 7 gelap redup terang Tegangan(V) Intensitas Cahaya 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 gelap redup terang NilaiResistansi(KΩ) Intensitas Cahaya
  • 8. cadmium sulphida berkurang dengan hubungan kebalikan dari intensitas cahaya yang mengenai LDR. Hasil Dan Pembahasan Hasil pengukuran pada percobaan di laboratorium sebagai berikut: Tabel 1. Hasil pengukuran tegangan output dan nilai resistansi LDR Intensitas cahaya V in (Volt) R (k Ω) 2 4 6 Gelap 1.8 4 6 83.3 Redup 0.9 1.7 2.4 2.1 Terang 0.3 0.8 1 0.4 Berdasarkan tabel hasil pengukuran tegangan output dan nilai resistansi LDR, membuktikan adanya pengaruh intensitas cahaya terhadap perbandingan nilai resistansi LDR dan tegangan output (keluaran) pada grafik di bawah ini. Gambar 7. Diagram ic/v ( 2 volt) 0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2 1.4 1.6 1.8 2 gelap redup terang Tegangan(V) Intensitas cahaya
  • 9. Gambar 8. Diagram ic/v ( 4 volt) Gambar 9. Diagram ic/v ( 6 volt) Gambar 10. Diagram ic/nilai resistansi 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 gelap redup terang tegangan(V) Intensitas Cahaya 0 1 2 3 4 5 6 7 gelap redup terang Tegangan(V) Intensitas Cahaya 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 gelap redup terang NilaiResistansi(KΩ) Intensitas Cahaya
  • 10. Rangkaian elektronik yang dapat digunakan untuk Foto-resistor atau LDR adalah rangkaian yang dapat mengukur nilai resistansi dari Foto-resistor / LDR tersebut. Dari hukum ohm, diketahui bahwa: V = I.R Dengan V adalah beda potensial antara dua titik, I adalah arus yang mengalir di antara-nya, dan R adalah resistansi di antara-nya. Lebih lanjut dikatakan pula bahwa nilai R tidak bergantung dari V ataupun I. Sehingga, jika ada perubahan nilai resistansi dari R, maka nilai tegangan V-nya pun akan berubah. Jika beda potensial di-set tetap, maka perubahan resistansi hanya akan mempengaruhi besar arusnya. Dan persamaan tersebut akan menjadi: I = V / R Kedua persamaan tersebut dapat dimanfaatkan sebagai rangkaian yang dapat mendeteksi perubahan resistansi dari Foto-resistor atau LDR. Pada persamaan pertama, nilai V akan berubah jika resistansi berubah, sedangkan pada persamaan kedua, nilai I yang akan berubah. Sebuah Foto-resistor atau LDR adalah komponen yang menggunakan foto-konductor di antara dua pin-nya. Saat permukaannya terpapar cahaya akan terjadi perubahan resistansi di antaranya. Mekanisme di balik Foto-resistor atau LDR adalah foto-konduktivitas, yaitu suatu peristiwa perubahan nilai konduktansi bahan semikonduktor saat energi foton dari cahaya diserap olehnya. Ketika digunakan sebagai Foto-resistor atau LDR, bahan semikonduktor hanya digunakan sebagai elemen resistif dan tidak ada koneksi PN-nya. Dengan demikian, Foto-resistor atau LDR adalah murni komponen pasif. Simpulan Berdasarkan hasil pembahasan, membuktikan bahwa nilai resistansi LDR di tentukan oleh besarnya intensitas cahaya yang di terimanya. Semakin besar intensitas cahaya yang diterima suatu LDR (Light Dependent Resistor) maka nilai resistansinya semakin kecil, sebaliknya semakin kecil intensitas cahaya yang diterima LDR maka nilai resistansinya semakin besar. Selain itu, nilai tegangan keluaran (output) juga di pengaruhi oleh besarnya intensitas cahanya yang di terima LDR, bahwa semakin besar intensitas cahaya yang diterima, nilai tegangan keluarnya (output) semakin kecil begitupun sebaliknya, jika semakin kecil intensitas cahaya yang diterima, nilai tegangan keluaran (output) semakin besar. Sehingga dapat di simpulkan bahwa nilai resistansi LDR dan tegangan keluaran (output) adalah berbanding lurus dan berbanding terbalik dengan intensitas cahayanya.
  • 11. Saran Percobaan ini masih memiliki banyak kelemahan yang dimungkinkan karena kesalahan praktikan dalam melakukan pengamatan dalam mengukur serta kurangnya ketelitian dari praktikan dalam merangkai alat dalam percobaan. Dan di harapkan kepada pembaca agar dapat lebih menguasai cara pengoperasian dan merangkai alat yang digunakan sehingga akan lebih meminimalkan kemungkinan kesalahan yang akan terjadi
  • 12. Daftar Pustaka [1] Aris, Elfa. 2013. Edukasi Elektronika. (http://journal.unisla.ac.id/pdf/11622014/Arif%20Budi%20laksono,%20Zaenal%20Abi din.pdf) diakses tanggal 27 Desember 2014 [2] Bishop, Owen. 2004. Dasar-dasar Elektronika. Jakarta : Erlangga [3] Kumala, Ellys, Endarko. 2012. Kajian Karakteristik Alat Ukur dan Sensor Standar Pada Proses Kalibrasi Data Sensor Cahaya. Surabaya [Internet] Diakses tanggal 10 Desember 2014 [4] Sitophila, Monilia, Heriyanto, Samsul Hidayat. 2009. Rancang Bangun Atap Sirip Otomatis Menggunakan LDR dan Sensor Tetes Air Hujan Berbasis Mikrokontroler Universitas Negeri Malang. Malang [Internet] (http://jurnal- online.um.ac.id/data/artikel/artikel4417FA1491D63077CF5E65C9643822F3.pdf) diakses pada tanggal 26 Desember 2014 [5] Sitorus, Syarif Abdillah. 2008. Sistem Keamanan Ruangan Dengan Sensor LDR dan Handphone . Medan: Program studi D-3 Fisika Instrumentasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara [Internet](http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/14244/1/09E00090.pdf) diakses pada tanggal 26 desember 2014 [6] TEDC 1998. http://jurnal.unikom.ac.id/s_data/jurnal/v08-n02/volume-82-artikel- 5.pdf/pdf/volume-82-artikel-5.pdf (diakses tanggal 27 desember 2014) [7] Wasino, Arif Maftukhin, Eko Setyadi Kurniawan. 2012. Pengembangan Pesawat Atwood berbasis sensor LDR sebagai alat peraga GLB dan GLBB.Purworejo : Universitas Muhamadiyah Purworejo. Diakses tanggal 27 desember 2014 [8] Wiryadinata, Romi, Joko Lelono, Alimuddin. 2009. Aplikasi Sensor LDR sebagai Pendeteksi Warna Berbasis Mikrokontroler. [Internet] (http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&ua ct=8&ved=0CCkQFjAB&url=http%3A%2F%2Fjsiskom.undip.ac.id%2Findex.php%2F jsk%2Farticle%2Fdownload%2F62%2F39&ei=LJlqVKvcE9OGuATNtoGQCg&usg=A FQjCNGKGyD0eCqb9fjUTOySm1PWw1goQw) diakses tanggal 10 desember 2014