Pendidikan adalah suatu proses belajar-mengajar yang dilakukan dengan sengaja, sadar dan berencana yang membiasakan para warga masyarakat sedini mungkin untuk menggali, mengenal, memahami, menyadari, menguasai, menghayati serta mengamalkan nilai-nilai yang disepakati bersama sebagai terpuji, dikehendaki serta berguna bagi kehidupan dan perkembangan pribadi masyarakat, bangsa dan negara.
Landasan historis rasional kurikulum 2013 membahas tentang dasar pandangan sejarah yang rasionalis tentang perubahan kurikulum pendidikan Indonesia, yaitu KUurikulum 2013
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahy...SriWahyuni909323
Profil Pelajar Pancasila memiliki enam kompetensi yang dirumuskan sebagai dimensi kunci. Keenamnya saling berkaitan dan menguatkan sehingga upaya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang utuh membutuhkan berkembangnya keenam dimensi tersebut secara bersamaan, tidak parsial. Keenam dimensi tersebut adalah: Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia;Dimensi Berkebhinekaan Global; Dimensi Bergotong Royong;Dimensi Mandiri; Dimensi Bernalar Kritis; dan Dimensi Kreatif.
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahyuni,S Pd SD dilakukan tanggal 22 Oktober 2022 di UPT SD Negeri Wlingi 02
'Pelajar Pancasila' diciptakan oleh Kak Eka Gustiwana dan dinyanyikan oleh Kak Kikan eks band Cokelat. Simak lirik lagu 'Pelajar Pancasila' yang sudah diunggah juga di akun YouTube Kemendikbud pada 11 Januari 2021
Pendidikan adalah suatu proses belajar-mengajar yang dilakukan dengan sengaja, sadar dan berencana yang membiasakan para warga masyarakat sedini mungkin untuk menggali, mengenal, memahami, menyadari, menguasai, menghayati serta mengamalkan nilai-nilai yang disepakati bersama sebagai terpuji, dikehendaki serta berguna bagi kehidupan dan perkembangan pribadi masyarakat, bangsa dan negara.
Landasan historis rasional kurikulum 2013 membahas tentang dasar pandangan sejarah yang rasionalis tentang perubahan kurikulum pendidikan Indonesia, yaitu KUurikulum 2013
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahy...SriWahyuni909323
Profil Pelajar Pancasila memiliki enam kompetensi yang dirumuskan sebagai dimensi kunci. Keenamnya saling berkaitan dan menguatkan sehingga upaya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang utuh membutuhkan berkembangnya keenam dimensi tersebut secara bersamaan, tidak parsial. Keenam dimensi tersebut adalah: Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia;Dimensi Berkebhinekaan Global; Dimensi Bergotong Royong;Dimensi Mandiri; Dimensi Bernalar Kritis; dan Dimensi Kreatif.
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahyuni,S Pd SD dilakukan tanggal 22 Oktober 2022 di UPT SD Negeri Wlingi 02
'Pelajar Pancasila' diciptakan oleh Kak Eka Gustiwana dan dinyanyikan oleh Kak Kikan eks band Cokelat. Simak lirik lagu 'Pelajar Pancasila' yang sudah diunggah juga di akun YouTube Kemendikbud pada 11 Januari 2021
FUNGSI PERENCANAAN. - ppt download - SlidePlayer.info
https://slideplayer.info/slide/11971070/
Translate this page
2. Menentukan tujuan dan sasaran PERENCANAAN Perencanaan : Kegiatan menetapkan, merumuskan tujuan dan mengatur pendaya-gunaan manusia, ...
PERENCANAAN (planning) - ppt download - SlidePlayer.info
https://slideplayer.info/slide/4878164/
Translate this page
PROSES PERENCANAAN (PLANNING) Pengertian : Adalah pemilihan sekumpulan kegiatan dan pemutusan selanjutnya apa yang harus dilakukan, kapan, ...
[PPT]FUNGSI PERENCANAAN & PENGAMBILAN KEPUTUSAN
eva_karla.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/.../9+%26+10.ppt
Translate this page
Suatu fungsi dasar kegiatan manajerial, yang meliputi: ... Perencanaan dapat dilihat dari 3 hal, yaitu proses, fungsi manajemen, dan pengambilan keputusan.
Fungsi perencanaan - SlideShare
yang dusa
1. PEMBUATAN JARINGAN TEMA
Agusrida, M.Pd.
Widyaiswara BDK Padang
DIKLAT TEKNIS FUNGSIONAL SUBSTANTIF PENINGKATAN
KOMPETENSI GURU KELAS MI/TEMATIK ANGKATAN I
KEMENTERIAN AGAMA
PROVINSI SUMBAR, RIAU, JAMBI, DAN KEP. RIAU
02 APRIL S.D 08 APRIL 2015
2. BIODATA
Nama : Agusrida, M.Pd.
Tempat/tgl Lahir : Asam Pulau/ 17 Agustus 1970
NIP : 19700817 199903 2 004
Pangkat/Golongan : Penata Tk. I/ III-d
Jabatan : Widiyaiswara Muda
Alamat : Jalan Ps. Mudik Belakang
MTsM Lubuk Alung Kec. Lb.
Alung
HP : 081374106869
E-Mail : aridha_la@yahoo.com
4. PENGALAMAN
1. Guru MAN LA (1994 - 2000)
2. Guru SMA YPP (1994 - 2000)
3. Guru MTs M LA (1994 – 2005)
4. Guru MTsN SINTUK (1999 – 2008)
5. Dosen PGSD Aisyiyah Sumatera Barat
6. Ketua Umum Nasyiah Sumatera Barat
7. DPD KNPI Sumatera Barat (2000 s.d. 2004)
8. GURU Berprestsi Depag (2007)
9. GURU Berprestasi Nasional (2008)
10.TOT Widyaiswara (2007)
11.Temu Karya Ilmiah Nasional (2009)
12. Penyusunan Kursil KTI, Diklat KTI, TIK (2010)
13. Instruktur Nasional Kurikulum 2013 (2013)
14. Diklat PKG dan PKB (2014)
7. HAKIKAT JARINGAN TEMA
Kegiatan yang menghubungkan Kompetensi
Dasar dan Indikator dengan Tema
pemersatu
Sebelum membuat jaringan Tema terlebih dahulu
harus diidentifikasi tema-tema yang akan digunakan
dalam pembelajaran Tematik
Fungsi Tema
Untuk menghubungkan Kompetensi Dasar dan
Indikator dari semua Mata Pelajaran yang
diajarkan di kelas
8. Langkah Penyusunan Perangkat
Tematik
1. Memilih & Menetapkan tema
2. Melakukan analisis SKL, KI, Kompetensi
Dasar, dan membuat indikator,
3. Melakukan pemetaan hubungan KD,
Indikator dg tema satu tahun
4. Membuat jaringan KD, indikator
5. Melakukan penyusunan silabus tematik
6. Menyusun RPP tematik
9. Menetukan Tema
1. Topik yang ada dalam Kurikulum
2. Isu-isu yang langsung berhubungan
dengan Peserta Didik
3. Masalah-masalah yang lebih cenderung
pada sesuatu yang sifatnya umum
4. Kejadian Khusus
5. Minat Siswa, berkenaan dengan
kegemaran atau aktivitas
6. Ketertarikan pada bacaan
11. Kriteria jaringan Tema
1. Simpel
Mempermudah penyususnan Perencanaan
Pembelajaran secara keseluruhan.
Jaringan Tema dibuat sesederhana
mungkindan tidak berbelit-belit dalam
mengilustrasikan keterkaitan antara tema
dengan materi-materi yang terkait
dengannya
12. Kriteria jaringan Tema
2. Sinkron
Pada dasarnya jaringan tema terdiri dari dua
komponen utama, yaitu tema pengikat dan
materi-materi yang terkait dan bisa masuk
dalam cakupannya
13. Kriteria jaringan Tema
3. Logis
Materi yang dijaring betul-betul merupakan
bagian dari Tema sehingga tidak dibutuhkan
Tema lain untuk menjaring materi-materi
tersebut
14. Kriteria jaringan Tema
4. Mudah Dipahami
Jaringan Tema dapat dipahami oleh semua
orang
5. Terpadu
Tema dan materi-materi diikat oleh kesamaan
substansi yang ingin disampaikan kepada peserta
didik
Pembuatan jaringan tema diharapkan dapat
menampilakan gambaran keterpaduan antara tema
dengan materi menjadi suatu bagian utuh yang akan
dikembangkan menjadi skenario pembelajaran T E M
A T I K