Dokumen tersebut membahas tentang berbagai bentuk permukaan bumi di darat dan dasar laut. Di darat terdapat gunung, bukit, dataran tinggi dan rendah, lembah, sedangkan di dasar laut terdapat dangkalan, ambang laut, punggung laut, pulau karang, lubuk laut, dan palung laut. Bentuk-bentuk permukaan bumi memengaruhi kehidupan manusia dan ekosistem di sekitarnya.

2. A. Bentuk-Bentuk Muka Bumi
Bentuk-bentuk Muka Bumi. Permukaan bumi
yang kita tempati ini bentuknya bervariasi, ada yang
datar, bergelombang, ada yang tinggi dan ada juga
yang rendah. Bentuk permukaan bumi yang demikian
disebut dengan relief permukaan bumi. Bentuk
relief permukaan bumi tidak tetap, tetapi selalu
mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Perubahan
relief permukaan bumi terjadi karena adanya
tenaga geologi, yaitu tenaga pembentuk muka bumi
dari dalam (endogen) dan tenaga pembentuk dari luar
(eksogen)

4. 2. Relief Dasar Laut
Dasar laut memiliki berbagai macam bentukan, di
antaranya berikut ini:
a. Landas/Paparan benua (continental shelf
b. Lereng benua/Kaki benua/Tepi benua (continental slope)
c. Dataran laut dalam/Dataran abisal (deep sea
plain/abbysal plain)
d. Dasar laut sangat dalam (the deeps)

5. B. Kaitan Bentuk Muka Bumi dengan Kehidupan
Tinggi rendahnya permukaan bumi di suatu wilayah akan berpengaruh
terhadap kehidupan sosial ekonomi penduduk yang hidup di wilayah tersebut.
Demikian juga pada hewan dan tumbuh-tumbuhannya
1. Daerah pantai yang landai pada umumnya unsur tanahnya mengandung pasir
dan garam serta tidak jarang berbentuk rawa-rawa, sehingga bertanah gambut dan asam.
Yang paling cocok dan menguntungkan bagi penduduk yang tinggal di daerah pantai
adalah nelayan dan budi daya tambak atau tambang garam.
2. Dataran Rendah terbentuk dari endapan-endapan yang dihanyutkan sungai baik
pasir ataupun lumpur yang sangat subur. Penduduk yang hidup penduduk di daerah
dataran rendah terutama yang memiliki sumber air yang cukup bermata
pencaharian sebagai petani sawah. Wilayah ini banyak diminati oleh karena dapat
dikembangkan untuk pemukiman, pengembangan daerah industri, dan
pengembangan kota.

6. D. Bentuk Muka Bumi di Daratan
Bentuk muka bumi daratan dapat kita lihat secara langsung.
Bentuk permukaan bumi di daratan terbentuk sebagai akibat proses alam
dari adanya tenaga endogen dan eksogen yang sangat banyak dan
beraneka ragam. Berikut ini adalah bentuk muka bumi di daratan, antara
lain :
1. Pegunungan
Pegunungan adalah daerah yang terdiri dari rangkaian gunung-
gunung yang memanjang seperti bentuk pematang raksasa dengan
ketinggian 200 meter hingga ribuan meter diatas pemukaan air laut.
Pegunungan terjadi karena adanya proses lipatan dan patahan yang
disebabkan oleh tenaga endogen. Berdasarkan ketinggiannya
pegunungan dapat dibedakan menjadi 3 bagian yaitu:
a. Pegunungan tinggi, berketinggian lebih dari 1500m
b. Pegunungan menengah, berketinggian antara 500-1500m
c. Pegunungan rendah, berketinggian antara 200-300m

7. 2. Perbukitan
Perbukitan adalah bentuk muka bumi yang tinggi memanjang dan terdiri atas
bukit-bukit antara 200-300 meter. Perbukitan ini menyerupai pegunungan, hanya
tingkat ketinggiannya lebih rendah atau dibawah gunung
3. Gunung
Gunung adalah bentuk muka bumi yang menonjol tinggi keatas seperti
kerucut. Gunung ada yang berapi (aktif). Gunung terdiri atas 3 bagian, yaitu:
Puncak gunung (bagian atas)
Lereng gunung ( bagian tengah)
Kaki gunung ( bagian bawah)
Salah satu bagian dari gunung adalah lereng. Berdasarkan kemiringannya
lereng gunung dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu:
Lereng landai (kemiringannya <450C
Lereng curam (kemiringannya >250C
Lereng tegak atau dinding (kemiringannya =900C

8. 4. Dataran tinggi (plato)
Dataran tinggi adalah tanah datar yang tinggi dengan ketinggian ratusan
sampai ribuan meter diatas permukaan laut. Sedangkan daerah yang menonjol keatas
lebig tinggi dari daerah sekitanya dan puncaknya datar disebut plato. Plato bisa terletak
atau terdapat didataran tinggi, bisa juga di dataran rendah
5. Dataran rendah
Dataran rendah adalah bagian dari permukaan bumi yang datar dan rendah
dengan ketinggiannya 0-200 meter diatas permukaan laut. Dataran rendah biasanya
tanahnya subur dan merupakan pusat pemukiman penduduk.
6. Depresi kontinental
Depresi kontinental adalah bagian tanah daratan yang memiliki ketinggian dibawah
permukaan air laut. Depresi kontinental ini tidak ada di indonesia, tetapi terdapat di
negara lain, salah satunya dikota Amsterdam. Belanda yang dibangun dibawah
permukaan air laut untuk dapat membentuk teluk
7. Lembah
Lembah adalah bentuk muka bumi yang cekung biasanya di kelilingi gunung
atau pegunungan bisa juga bagian tepi sungai. Lembah secara umum kita kenal sebagai
bagian bawah atau kaki gunung atau bagian tepi sungai. Jika daerah sungai, lembah
adalah dataran disekitar atau kanan kiri daerah aliran sungai.

9. E. Bentuk muka bumi di Dasar laut
Bentuk muka bumi dasar laut tidak bisa kita lihat secara langsung, sebab
tertutup air laut. Tetapi sebenarnya bentuk muka bumi di dasar laut tidak jauh berbeda
dengan bentuk muka bumi didaratan, Hanya istilahnya saja yang berbeda. Berikut ini
adalah gambar bentuk muka bumi di dasar laut. Antara lain :
1. Dangkalan/shelf / paparan benua
Dangkalan/shelf /paparan benua adalah laut dangkal yang luas dengan
kedalaman kurang dari 200 meter dan merupakan kepanjangan dari danau atau daratan
pulau.
2. Ambang laut
Ambang laut adalah dasar laut dangkal yang memisahkan dua laut dalam
3. Punggung laut
Punggung laut adalah bukit di dasar laut yang tidak sampai timbul di
permukaan laut. Punggung laut ini jika muncul di permukaan laut maka akan menjadi
pulau

10. 5. Pulau karang
Pulau karang adalah pulau yang terdiri atas batu karang
baik sebagian atau seluruhnya. Batu karang terbentuk dari
bintang karang yang telah mati dan bertumpuk-tumpuk.
6. Lubuk laut/beken
Lubuk laut/ beken adalah dasar laut yang berbentuk
cekungan besar dan lebar serta dalam, seperti baskom.
7. Palung laut
Palung laut adalah dasar laut yang dalam, sempit, curam
dan memanjang. Karena retakan di dasar laut. Palung laut ini
merupakan bagian dasar laut yang paling dalam.