Dokumen tersebut membahas tentang human capital dalam penyelenggaraan acara dan perusahaan penyelenggara acara. Ia menjelaskan peran penting sumber daya manusia dalam berbagai posisi seperti event manager, tim produksi, dan bagian pemasaran serta tugas dan tanggung jawab masing-masing posisi tersebut. Dokumen ini juga menyoroti pentingnya memilih sumber daya manusia yang berkualitas agar perusahaan dapat mencapai harapan dan tuju
Dokumen tersebut menjelaskan struktur organisasi dan job description perusahaan penyelenggara acara Berliku Fanu Rai Event Organizer. Struktur organisasi terdiri dari Direktur Utama, Direktur Operasional, Direktur Umum, Direktur Keuangan, Tim Kreatif dan Desain, serta Tim Produksi. Dokumen ini juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing divisi dan jabatan dalam menyelenggarakan suatu acara.
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan acara khusus. Terdapat lima tahap utama dalam penyelenggaraan acara yaitu riset, desain, perencanaan, koordinasi, dan evaluasi. Tahap-tahap tersebut mencakup penentuan tujuan dan sasaran, identifikasi sumber daya, perencanaan waktu dan lokasi, koordinasi dengan pemangku kepentingan, serta evaluasi proses dan hasil acara.
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar pengelolaan event management, mulai dari pendefinisian event dan tujuannya, peran event manager, langkah-langkah perencanaan event, hingga evaluasi pasca-event. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain menentukan tema dan lokasi event, merencanakan acara, mendapatkan sponsor, serta memastikan kelancaran pelaksanaan agar mencapai target utama yaitu tidak ada keluhan dari peserta.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep penting dalam penyelenggaraan event seperti 5C (Context, Content, Connection, Capital, Commitment), manajemen administrasi, sumber daya manusia, kepemimpinan, manajemen risiko, dan konsep pemasaran event."
Dokumen tersebut menjelaskan struktur organisasi dan job description perusahaan penyelenggara acara Berliku Fanu Rai Event Organizer. Struktur organisasi terdiri dari Direktur Utama, Direktur Operasional, Direktur Umum, Direktur Keuangan, Tim Kreatif dan Desain, serta Tim Produksi. Dokumen ini juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing divisi dan jabatan dalam menyelenggarakan suatu acara.
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan acara khusus. Terdapat lima tahap utama dalam penyelenggaraan acara yaitu riset, desain, perencanaan, koordinasi, dan evaluasi. Tahap-tahap tersebut mencakup penentuan tujuan dan sasaran, identifikasi sumber daya, perencanaan waktu dan lokasi, koordinasi dengan pemangku kepentingan, serta evaluasi proses dan hasil acara.
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar pengelolaan event management, mulai dari pendefinisian event dan tujuannya, peran event manager, langkah-langkah perencanaan event, hingga evaluasi pasca-event. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain menentukan tema dan lokasi event, merencanakan acara, mendapatkan sponsor, serta memastikan kelancaran pelaksanaan agar mencapai target utama yaitu tidak ada keluhan dari peserta.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep penting dalam penyelenggaraan event seperti 5C (Context, Content, Connection, Capital, Commitment), manajemen administrasi, sumber daya manusia, kepemimpinan, manajemen risiko, dan konsep pemasaran event."
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen acara dan event organizer. Secara garis besar dibahas tentang pengertian manajemen acara, tahapan-tahapannya, dan peran event organizer. Dokumen ini juga menjelaskan proses perencanaan acara mulai dari analisis pasar, SWOT, tujuan, dan jadwal acara.
Software Project Management - Proses Manajemen ProyekDudy Ali
Dokumen ini membahas proses-proses manajemen proyek yang terdiri dari lima proses utama yaitu inisiasi, perencanaan, pelaksanaan, pengontrolan, dan penutupan proyek. Dibahas pula proses-proses terperinci dalam setiap tahapan manajemen proyek.
Tiga faktor utama risiko dalam proyek konstruksi adalah risiko perencanaan, risiko pelaksanaan, dan risiko pengakhiran proyek. Risiko-risiko tersebut dapat muncul pada berbagai tahapan proyek mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga penyelesaian proyek. Manajemen risiko yang tepat diperlukan untuk mengidentifikasi dan memitigasi risiko-risiko tersebut sehingga proyek dapat diselesa
Event management merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, pengalokasian sumber daya, pengarahan, penciptaan, dan pengendalian sumber daya untuk mencapai tujuan dan sasaran suatu acara. Proses ini terdiri dari lima tahap yaitu penelitian, desain, perencanaan, koordinasi, dan evaluasi.
Dokumen tersebut merangkum proses perencanaan dan pembentukan panitia untuk pementasan teater di sekolah, mulai dari pembentukan panitia inti, penentuan naskah, menyusun struktur organisasi panitia, tugas dan tanggung jawab mereka, menyusun jadwal produksi, dan membuat proposal pementasan.
Modul Workshop Pengelolaan Festival Film Sebagai Penguatan City Branding Batu...budi dwi arifianto
Festival film memerlukan tata kelola yang baik untuk menjamin pelaksanaannya berjalan terorganisir dan sesuai tujuan. Dokumentasi merupakan sarana penting untuk mempromosikan dan melaporkan kegiatan festival film, di antaranya melalui foto dan video yang mendokumentasikan jalannya acara secara rinci dan informatif. Tata cara dokumentasi harus memperhatikan unsur-unsur penting seperti kualitas, nilai objektifitas, dan informasi yang tersampaikan
Perencanaan dan penganggaran perusahaan merupakan salah satu fungsi manajemen yang digunakan untuk merencanakan kegiatan di masa mendatang dan membuat pedoman kerja berupa anggaran untuk mencapai tujuan perusahaan. Anggaran disusun berdasarkan fakta historis dan asumsi untuk meramalkan kebutuhan di masa yang akan datang, serta digunakan untuk mengkoordinasikan, mengontrol, dan mengevaluasi pelaksanaan rencan
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian risiko di lingkungan Kementerian Perhubungan. Dokumen ini menjelaskan definisi risiko, sumber risiko internal dan eksternal, tahapan penilaian risiko, identifikasi risiko, analisis risiko, dan respon terhadap risiko.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai pengelolaan acara (event management). Beberapa poin penting yang dijelaskan adalah langkah-langkah perencanaan acara mulai dari menentukan tema, lokasi, waktu, konten, logistik, hingga evaluasi. Dokumen ini juga menjelaskan peran manajer acara dan kunci kesuksesan sebagai penyelenggara acara.
Event management melibatkan 5 tahapan utama yaitu penelitian, desain, perencanaan, koordinasi, dan evaluasi untuk mengelola acara khusus secara profesional dan memberikan pengalaman terbaik bagi peserta acara.
Buku ini membahas manajemen biaya proyek perangkat lunak yang meliputi empat proses utama: 1) perencanaan sumber daya untuk menentukan kebutuhan sumber daya proyek, 2) perkiraan biaya untuk memperkirakan biaya proyek, 3) penganggaran biaya untuk mengalokasikan biaya ke item kerja, dan 4) kendali biaya untuk memantau kinerja biaya proyek.
Makalah ini membahas tentang manajemen proyek, termasuk pengertian dan tahapan manajemen proyek, perencanaan proyek, penentuan jadwal proyek, pengendalian proyek, dan teknik-teknik manajemen proyek seperti PERT dan CPM. Variabilitas waktu aktivitas juga dibahas."
Makalah ini membahas tentang manajemen proyek, termasuk pengertian dan tahapan manajemen proyek, perencanaan proyek, penentuan jadwal proyek, pengendalian proyek, dan teknik-teknik manajemen proyek seperti PERT dan CPM. Variabilitas waktu aktivitas juga dibahas."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, tujuan, prinsip, dan proses penyusunan anggaran perusahaan. Anggaran merupakan rencana keuangan tertulis untuk jangka waktu tertentu yang digunakan sebagai alat manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan. Penyusunan anggaran melibatkan berbagai departemen dan harus mempertimbangkan faktor internal maupun eksternal perusahaan.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen acara dan event organizer. Secara garis besar dibahas tentang pengertian manajemen acara, tahapan-tahapannya, dan peran event organizer. Dokumen ini juga menjelaskan proses perencanaan acara mulai dari analisis pasar, SWOT, tujuan, dan jadwal acara.
Software Project Management - Proses Manajemen ProyekDudy Ali
Dokumen ini membahas proses-proses manajemen proyek yang terdiri dari lima proses utama yaitu inisiasi, perencanaan, pelaksanaan, pengontrolan, dan penutupan proyek. Dibahas pula proses-proses terperinci dalam setiap tahapan manajemen proyek.
Tiga faktor utama risiko dalam proyek konstruksi adalah risiko perencanaan, risiko pelaksanaan, dan risiko pengakhiran proyek. Risiko-risiko tersebut dapat muncul pada berbagai tahapan proyek mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga penyelesaian proyek. Manajemen risiko yang tepat diperlukan untuk mengidentifikasi dan memitigasi risiko-risiko tersebut sehingga proyek dapat diselesa
Event management merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, pengalokasian sumber daya, pengarahan, penciptaan, dan pengendalian sumber daya untuk mencapai tujuan dan sasaran suatu acara. Proses ini terdiri dari lima tahap yaitu penelitian, desain, perencanaan, koordinasi, dan evaluasi.
Dokumen tersebut merangkum proses perencanaan dan pembentukan panitia untuk pementasan teater di sekolah, mulai dari pembentukan panitia inti, penentuan naskah, menyusun struktur organisasi panitia, tugas dan tanggung jawab mereka, menyusun jadwal produksi, dan membuat proposal pementasan.
Modul Workshop Pengelolaan Festival Film Sebagai Penguatan City Branding Batu...budi dwi arifianto
Festival film memerlukan tata kelola yang baik untuk menjamin pelaksanaannya berjalan terorganisir dan sesuai tujuan. Dokumentasi merupakan sarana penting untuk mempromosikan dan melaporkan kegiatan festival film, di antaranya melalui foto dan video yang mendokumentasikan jalannya acara secara rinci dan informatif. Tata cara dokumentasi harus memperhatikan unsur-unsur penting seperti kualitas, nilai objektifitas, dan informasi yang tersampaikan
Perencanaan dan penganggaran perusahaan merupakan salah satu fungsi manajemen yang digunakan untuk merencanakan kegiatan di masa mendatang dan membuat pedoman kerja berupa anggaran untuk mencapai tujuan perusahaan. Anggaran disusun berdasarkan fakta historis dan asumsi untuk meramalkan kebutuhan di masa yang akan datang, serta digunakan untuk mengkoordinasikan, mengontrol, dan mengevaluasi pelaksanaan rencan
Dokumen tersebut membahas tentang penilaian risiko di lingkungan Kementerian Perhubungan. Dokumen ini menjelaskan definisi risiko, sumber risiko internal dan eksternal, tahapan penilaian risiko, identifikasi risiko, analisis risiko, dan respon terhadap risiko.
Dokumen tersebut memberikan panduan mengenai pengelolaan acara (event management). Beberapa poin penting yang dijelaskan adalah langkah-langkah perencanaan acara mulai dari menentukan tema, lokasi, waktu, konten, logistik, hingga evaluasi. Dokumen ini juga menjelaskan peran manajer acara dan kunci kesuksesan sebagai penyelenggara acara.
Event management melibatkan 5 tahapan utama yaitu penelitian, desain, perencanaan, koordinasi, dan evaluasi untuk mengelola acara khusus secara profesional dan memberikan pengalaman terbaik bagi peserta acara.
Buku ini membahas manajemen biaya proyek perangkat lunak yang meliputi empat proses utama: 1) perencanaan sumber daya untuk menentukan kebutuhan sumber daya proyek, 2) perkiraan biaya untuk memperkirakan biaya proyek, 3) penganggaran biaya untuk mengalokasikan biaya ke item kerja, dan 4) kendali biaya untuk memantau kinerja biaya proyek.
Makalah ini membahas tentang manajemen proyek, termasuk pengertian dan tahapan manajemen proyek, perencanaan proyek, penentuan jadwal proyek, pengendalian proyek, dan teknik-teknik manajemen proyek seperti PERT dan CPM. Variabilitas waktu aktivitas juga dibahas."
Makalah ini membahas tentang manajemen proyek, termasuk pengertian dan tahapan manajemen proyek, perencanaan proyek, penentuan jadwal proyek, pengendalian proyek, dan teknik-teknik manajemen proyek seperti PERT dan CPM. Variabilitas waktu aktivitas juga dibahas."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, tujuan, prinsip, dan proses penyusunan anggaran perusahaan. Anggaran merupakan rencana keuangan tertulis untuk jangka waktu tertentu yang digunakan sebagai alat manajemen untuk mencapai tujuan perusahaan. Penyusunan anggaran melibatkan berbagai departemen dan harus mempertimbangkan faktor internal maupun eksternal perusahaan.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
3. Human
Capital
Di masa kini sangat dibutuhkan karyawan yang berkompeten namun juga dapat
melakukan multitasking
Tuntutan Zaman
02
Sebagaimana asset lainnya, karyawan sebagai modal insani harus terus
ditingkatkan kualitasnya jangan sampai mengalami penurunan.
Karyawan adalah Aset
03
Ibarat sebuah seleksi alam, pandemic memberikan warna baru dalam kekhasan
dalam bidang human capital
Pandemik memberi warna baru
04
Ada pandangan baru bahwa karyawan adalah modal yang harus terus ditingkatkan,
berbeda dengan sebutan sumber daya yang kelak dayanya akan terus berkurang
Paradigma Baru
01
4. 5 P DALAM PENYELENGGARAAN EVENT
Pelaksana
Penampil.
Penonton
Pengamat
Penyandang dana.
5. Jenis HC dalam Event
Jenis sumber daya manusia yang terlibat dalam penyelenggaraan
event ada 2 macam (Any Noor, 2013: 152) yaitu staf yang dibayar
untuk penyelenggaraan event dan sukarelawan
Pegawai yang dibayar
Staf yang dibayar dan dibutuhkan pada saat-saat tertentu saja. Jenis
pekerjaan pada penyelenggaraan event meliputi persiapan,
pelaksanaan, dan penutupan event. Jumlah staf terbanyak hanya
pada saat persiapan dan pelaksanaan event saja. Biasanya staf
yang bekerja dalam event akan dibayar sesuai jumlah jam atau
jumlah hari kerja
Sukarelawan
Sesuai dengan namanya, sukarelawan tidak akan mendapatkan
bayaran atas peran sertanya dalam event, tetapi mereka akan
mendapatkan fasilitas standar yang telah ditetapkan oleh
penyelenggara
6. Klasifikasi HC dalam Events
Operasional
Strategis Layanan
Pendukung
Administratif Pemasaran
Supervisor
Event Manager/
Event Director/
Project Manager
Production
Manager
Legal/permit
Secretary/drafter
Budgetting/finance
Officer
etc
Sponsorship
Publication &
promotion
etc
Internal Production
Coordinator, Venue
Coordinator Security
Coordinator, Stage
Coordinator, Lighting
System Coordinator,
Sound System
Coordinator,Talent
Coordinator,
FoH Coordinator, Vendor
Coordinator, Electricity
Coordinator, Facility
Coordinator, General
Support Coordinator, etc
Voluntering
F&B
Accomodation
etc
7. Event Manager
Penamaan bisa berbeda atau Event Director atau Project Manager beda, tetapi kurang lebih fungsinya sama, yaitu orang yang memegang
peranan terpenting dalam sebuah penyelenggaraan acara.
Dalam setiap EO harus ada orang yang mengerti tentang penyelenggaraan acara mulai dari A sampai Z. Di perusahaan EO, orang seperti ini
biasanya sudah mendukuki posisi sebagai owner atau direktur, dan jika ada event project dia akan merekrut orang lain berkemampuan sama
untuk dijad ikan Event Manager atau Project Manager, dan dia sendiri bertindak sebagai supervisor untuk mengawasi Event Manager atau
Project Manager tersebut.
8. Production Manager
Segala seseuatu hal yang berkaitan dengan teknis acara posisinya dipegang oleh seorang Production Manager. Stage, Light system,
Sound System, Front of House, Security, tenda, electricity, dan lain-lain. Semakin besar event-nya, semakin besar pula “pasukannya”.
Production Coordinator
Assistant Production Manager (wakil dari Production Manager)
Traffic Management Officer (mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan kinerja produksi)
Administration Officer (mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan administrasi produksi)
Production Finance Officer (mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan keuangan produksi)
Internal Production Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan produksi internal
Venue Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan venue / lokasi event)
Permit Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan perijinan)
Security Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan keamanan acara)
Stage Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan panggung)
Lighting System Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan tata cahaya)
Sound System Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan tata suara)
Talent Coordinator (biasanya akan bekerja sama dengan Talent/Artist Management)
FoH Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan Front of House)
Vendor Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan vendor/supplier dll.)
Electricity Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan kelistrikan)
Water Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan kebutuhan)
Public Facility Coordinator (mengatur segala sesuatu hal yang berkaitan dengan fasilitas publik)
General Support Coordinator (mengatur segala hal yang umum yang berkaitan dengan produksi)
Dan lain-lain
10. Direktur
Utama
a. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan-- kegiatan dibidang
administrasi keuangan, kepegawaian dan kesekretariatan;
b. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan pengadaan dan
peralatan perlengkapan;
c. Merencanakan dan mengembangkan sumber sumber pendapatan
serta pembelanjaan dan kekayaan perusahaan;
d. Mengendalikan uang pendapatan, hasil penagihan rekening
penggunaan air dari langganan;
e. Melaksanakan tugas tugas yang diberikan Direktur Utama;
f. Memimpin rapat umum, dalam hal: untuk memastikan pelaksanaan
tatatertib; keadilan dan kesempatan bagi semua untuk berkontribusi
secara tepat; menyesuaikan alokasi waktu per item masalah;
menentukan urutan agenda; mengarahkan diskusi ke arah konsensus;
menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan;
g. Bertindak sebagai perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan
dunia luar;
h. Memainkan bagian terkemuka dalam menentukan komposisi dari
board dan sub komite sehingga tercapainya keselarasan dan
efektivitas;
i. Mengambil keputusan sebagaimana dideleg asikan oleh kepala
bagian atau pada situasi tertentu yang dianggap perlu, yang
diputuskan, dalam meetingmeeting kepala bagian;
j. Menjalankan tanggung jawab dari direktur perusahaan sesuai dengan
standar etika dan hukumDirektur Keuangan;
k. Secara rutin mengkoordinir dan mengawasi dalam arti luas segala
kegiatan/aktivitas keuangan perusahaan, dan membuat
pertanggungjawaban masalah keuangan perusahaan kepada direktur
sesuai ketentuan yang berlaku.
l. Mendata gaji karyawan; dan m. Menetapkan dengan pembubuh an
tanda paraf setiap persetujuan pembiayaan yang dapat dikeluarkan,
dan memberikan laporan situasi kas kepada komisaris
11. Direktur
Operasional
a. Sistem operasional dibawah naungan Direktur Operasional;
b. Menentukan lulus atau tidaknya karyawan mas uk
perusahaan;
c. Merangkap operasional;
d. Mengatur sistem kerja; dan
e. Menyiapkan Standard Operasional Perusahaan (SOP).
f. menangani bidang perkantoran yang meliputi masalah
personalia, administrasi perkantoran maupun ketertiban
kantor.
g. Berkewajiban membantu dan mengatur setiap pelaksanaan
kerja yang bertujuan memperlancar operasional disegala
bidang, baik disiplin dan kemampuan manusianya,
materialnya serta sistem administrasinya yang terpadu
secara menyeluruh.
12. Direktur
Keuangan
a. Bertanggungjawab atas segala hal yang berhubungan
dengan keuangan perusahaan
b. Menyusun anggaran tahunan perusahaan
c. Mendata serta mengontrol arus dana (keluar dan masuk)
perusahaan
d. Membuat laporan anggaran tahunan yang akan
dipertanggunjawabkan di dalam rapat perusahaan
13. Event
Manager
a. Bertanggung jawab kepada klien yang mengadakan event,
baik itu klien ataupun sponsor;
b. Membuat rencana dan strategi event, penjadwalan kerja
secara umum, anggaran serta pendelegasian kerja secara
detail, akurat dan efisien;
c. Mengkoordinasikan semua pelaksanaan kegiatan kepada
semua pihak artis (talent, pengisi acara), sponsor dan
subordinat;
d. Bertanggungjawab atas kualitas, kelancaran acara serta
operasional seluruh kegiatan pertunjukan;
e. Mengontrol jalannya persiapan serta pelaksanaan acara;
f. Mencari/ menganalisis dan memutuskan masalah yang
timbul serta memberi solusi; dan
g. Merangkum semua laporan divisi untuk dijadikan bahan
evaluasi dan laporan.
14. Tim
Produksi
Tim produksi adalah bagian yang bertanggung jawab atas perencanaan, desain,
budgeting serta pelaksanaan produksi yang menyangkut peralatan penunjang acara
(panggung, lampu (lighting), sound sistem, generator dan sebagainya), serta tenaga
kerja produksi.
Diperlukan data yang lengkap mengenai spesivikasi serta skala produksi, pengisi
acara(raiders), lokasi acara (venue) yang disusun menjadi penjadwalan seluruh
bidang produksi (pengiriman, load in/ load out, sound chek, showtime dan
sebagainya). Diperlukan koordinasi dan ketepatan waktu pemasangan, karena
keterlambatan satu bagian produksi dapat mempengaruhi pekerjaan yang lain.
Oleh karena itu jadwal produksi harus disepakati dalam suatu perencanaan
(production plan) dan ditepati dalam pelaksanaan. Pemahaman tentang teknis dan
kon struksi diperlukan . Dalam pekerjaan produksi, faktor keamanan harus
diperhatikan dalam proses produksi, karena menyangkut halhalyang beresiko
kecelakaan tinggi (listrik, barang berat, ketinggian konstruksi, kembang api dan
sebagainya), maka alat pengaman (sarung tangan, sepatu kerja, harness dan
sebagainya) serta peralatan penunjang kerja (peralatan tenaga listrik/power tools)
sebaiknya dipergunakan.
15. Marketing
a. Membina hubungan baik dengan dunia luar, yang merupakan calon perusahaan
calon dari konsumen
a. Memahami visi misi serta keunggulan perusahaan untuk kemudian
memasarkan jasa perusahaan kepada caloncalon konsumen .
16. PEMILIHAN HUMAN CAPITAL YANG
BERKUALITAS, AKAN MEMBANTU
PERUSAHAAN ANDA MENCAPAI PUNCAK
EKSPEKTASI