2. TESIS TENTANG MANUSIA
A. Homo Erectus
Manusia sebagai makhluk yang berdiri tegak lurus.
Oleh karena kemampuannya tegak lurus ketika berdiri dan
tegak pendiriannya dalam menghadapi kehidupan serta
menitik-beratkan pada unsur vegetatif manusia. (tokoh:
Eugene Dubois)
B. Homo Religious
Manusia adalah makhluk Tuhan yang dapat
mencapai pemenuhan dirinya dalam kehidupan religiusitas.
(tokoh: Leopold Kronecker)
C. Homo Homini Lupus
Manusia adalah serigala bagi manusia yang lain,
maksudnya yang kuat akan memiliki hak lebih besar
daripada yang lemah. (tokoh: Thomas Hobbes)
3. I stilah manusia dalam
A l-Qur’ an
ا
ﻟ
ﻨ
ﺎ
س
ﺑ
ﺸ
ﺮ ا
ﻻ
ﻧ
ﺴ
ﺎ
ن
-Istilah dalam
al-Qur’an Diketemukan
sebanyak 37 kali
-maknanya merujuk pada
sifat Biologis manusia,
Seperti berasal dari
tanah, makan, dan
minum
-contoh dalam
S. al-Kahfi:110 al-Hijr:33,
S. al-Rum:20
-istilah dalam
al-Qur’an diketemukan
Sebanyak 65 kali.
-maknanya merujuk pada
Sifat Psikologis atau
Spiritual manusia
Sebagai makhluk
yang berfikir, Diberi
ilmu, dan mengemban
amanah
-contoh dalam S. al-Alaq
: 5 S. al-Ahzab: 72
-Dalam al-Qur’an
Diketemukan sebanyak
240Kali
-Maknanya merujuk
pada Sifat manusia
sebagai Makhluk
sosial atau kolektif
-contoh dalam
S. al-Zumar:27
4. FASE PERJALANAN MANUSIA
AYAH
(sel seperma)
K elahiran
Fase ﻋ
ﻠ
ﻘ
ﺔ (segumpal darah)
40 hari
IBU
(Sel telur/ovum)
Pembuahan / fase ا
ﻟ
ﻨ
ﻄ
ﻔ
ﻪ
dalam rahim I bu selama 40 hari
Fase ﻣ
ﻀ
ﻐ
ﺔ (segumpal daging)
40 hari
Fase ﻋ
ﻈ
ﺎ
م (terbentuknya tulang)
D an ditiupkannya ruh serta 4
K etentuan (takdir) yang menyangkut
R izki, kematian, amal ibadah, dan
kecelakaan dan kebahagiaan
K ematian
6. HAKIKAT MANUSIADALAMISLAM
Hakekat penciptaan manusia adalah
semata-mata hanya untuk beribadah pada Allah
SWT. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam
al-Qur’an Surat az-Dzariyat :56 yang berbunyi :
ن و
ﻣ
ﺎ
ﺧ
ﻠ
ﻘ
ﺖ
ا
ﻟ
ﺠ
ﻦ
و
ا
ﻻ
ﻧ
ﺲ
ا
ﻻ
ﻟ
ﻴ
ﻌ
ﺒ
ﺪ
و
“
”
Menurut para ulama’, ibadah yang dimaksud
dalam ayat tersebut adalah ibadah yang
menyangkut hubungan manusia dengan Allah
SWT ( ﻣ
ﻬ
ﻀ
ﻪ )/vertikal, maupun hubungan
manusia dengan sesamanya ( ﻏ
ﻴ
ﺮ
ﻣ
ﻬ
ﻀ
ﻪ )/horizontal.
7. LANJUTAN….
Diciptakannya manusia di muka bumi adalah tak lain
berfungsi sebagai khalifah dimuka bumi. Peran
tersebut sebagaimana dijelaskan dalam al-Qur’an S.
al-Baqarah: 30 yang berbunyi :
)30 ا
ﻻ
ر
ض
ﺧ
ﻠ
ﻴ
ﻔ
ﻪ
.
.
.
.
(
ا
ﻟ
ﺒ
ﻘ
ﺮ
ة
: و
ا
ذ
ﻗ
ﺎ
ل
ر
ﺑ
ﻚ
ﻟ
ﻠ
ﻤ
ﻠ
ﺌ
ﻜ
ﺔ
ا
ﻧ
ﻲ
ﺟ
ﺎ
ﻋ
ﻞ
ﻓ
ﻰ
“
”
Istilah khlaifah dalam ayat tersebut memiliki makna
sebagai penerus ajaran Allah SWT dan pemakmur dan
pengelolah bumi beserta isinya.
8. MARTABAT MANUSIA DALAM ISLAM
1. Mempunyai kecenderungan dekat dengan Allah ~
sadar akan kehadiran-
Nya.
2. Dikaruniapembawaan yangmuliadan bermartabat.
3. Mempunyai kesadaran moral ~dapat membedakan
antarabaik & jahat.
4. J
iwanyatidak akan damai kecuali dengan mengingat
Allah.
9. T
a
n
g
g
u
n
g
j
a
w
a
b
Sebagai:
Khalifatullah
• mewujudkan kemakmuran
di muka bumi.
• menghasilkan sesuatu yang
bermanfaat bagi kehidupan
• memelihara bumi sebagai
tempat tinggal.
Abd / hamba
Allah
• Taat, tunduk dan patuh
kepada perintah Allah
• Menghambakan diri ke
pada-Nya bukan
kepada nafsu.
• Menjalankan aktifitas
dengan berpedoman ke
pada ketentuan Allah