Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik guru yang efektif yang meliputi enam orang guru dan beberapa poin penting tentang pengertian guru efektif, ciri-ciri guru efektif, dan bagaimana menjadi guru yang efektif.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik guru yang efektif yang meliputi enam orang guru dan beberapa poin penting tentang pengertian guru efektif, ciri-ciri guru efektif, dan bagaimana menjadi guru yang efektif.
Makalah ini membahas tentang tugas guru di sekolah yang mencakup mengajar, mendidik, melatih, menilai, dan memberi teladan serta sanksi bagi guru yang tidak melaksanakan tugas seperti teguran, peringatan tertulis, hingga pemberhentian."
Dokumen tersebut membahas tentang pengurusan bilik darjah yang dinamik untuk meningkatkan pengajaran dan pembelajaran. Ia menjelaskan pentingnya organisasi bilik darjah, peranan guru, dan elemen-elemen yang perlu dipertimbangkan seperti penampilan guru, prasarana bilik darjah, dan proses pengajaran dan pembelajaran yang terancang."
Dokumen tersebut membahas teori perkembangan guru menurut Fuller (1969) dan Trotter (1986) yang mencakupi peringkat-peringkat keprihatinan guru dan peringkat perkembangan guru. Teori-teori tersebut menjelaskan perjalanan perkembangan guru dari yang baru mulai mengajar hingga menjadi guru yang berpengalaman.
Program Ijazah Sarjana Muda Perguruan EDU 3104 membahasakan ciri-ciri guru efektif yang meliputi sikap komunikatif, bijak memberi penjelasan, memotivasi murid, prihatin terhadap murid, menggunakan kaedah pengajaran yang sistematik dan bervariasi, serta bersikap positif. Dokumen ini juga menyentuh implikasi negatif bagi guru yang gagal menjadi efektif.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan konsep pengurusan bilik darjah yang efektif. Ia menjelaskan bahawa pengurusan bilik darjah melibatkan proses untuk memastikan pelajaran dapat berjalan lancar walaupun terdapat gangguan. Dokumen ini menyenaraikan ciri-ciri guru efektif seperti mempunyai kualiti peribadi yang baik, kompetensi pengajaran yang tinggi, dan menghayati nilai-nilai keguruan
Dokumen tersebut membahas teori peringkat perkembangan guru dari status novis hingga menjadi pakar. Ia menjelaskan dua teori utama yaitu teori keprihatinan Fuller yang menyatakan tiga peringkat keprihatinan guru, dan teori lima peringkat perkembangan Trotter dari status novis hingga menjadi pakar. Teori tersebut bertujuan memahami proses perkembangan guru secara alami dari segi keprihatinan, pen
Ujian akhir program studi administrasi pendidikan membahas konsep administrasi pendidikan, peran pemimpin dalam pendidikan, dan teknik supervisi dalam administrasi pendidikan. Dokumen tersebut menjelaskan fungsi administrasi pendidikan dalam perencanaan, organisasi, koordinasi, motivasi, dan pengawasan serta ruang lingkupnya dalam kesiswaan, personal, kurikulum, keuangan, dan layanan khusus.
Makalah ini membahas tentang tugas guru di sekolah yang mencakup mengajar, mendidik, melatih, menilai, dan memberi teladan serta sanksi bagi guru yang tidak melaksanakan tugas seperti teguran, peringatan tertulis, hingga pemberhentian."
Dokumen tersebut membahas tentang pengurusan bilik darjah yang dinamik untuk meningkatkan pengajaran dan pembelajaran. Ia menjelaskan pentingnya organisasi bilik darjah, peranan guru, dan elemen-elemen yang perlu dipertimbangkan seperti penampilan guru, prasarana bilik darjah, dan proses pengajaran dan pembelajaran yang terancang."
Dokumen tersebut membahas teori perkembangan guru menurut Fuller (1969) dan Trotter (1986) yang mencakupi peringkat-peringkat keprihatinan guru dan peringkat perkembangan guru. Teori-teori tersebut menjelaskan perjalanan perkembangan guru dari yang baru mulai mengajar hingga menjadi guru yang berpengalaman.
Program Ijazah Sarjana Muda Perguruan EDU 3104 membahasakan ciri-ciri guru efektif yang meliputi sikap komunikatif, bijak memberi penjelasan, memotivasi murid, prihatin terhadap murid, menggunakan kaedah pengajaran yang sistematik dan bervariasi, serta bersikap positif. Dokumen ini juga menyentuh implikasi negatif bagi guru yang gagal menjadi efektif.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan konsep pengurusan bilik darjah yang efektif. Ia menjelaskan bahawa pengurusan bilik darjah melibatkan proses untuk memastikan pelajaran dapat berjalan lancar walaupun terdapat gangguan. Dokumen ini menyenaraikan ciri-ciri guru efektif seperti mempunyai kualiti peribadi yang baik, kompetensi pengajaran yang tinggi, dan menghayati nilai-nilai keguruan
Dokumen tersebut membahas teori peringkat perkembangan guru dari status novis hingga menjadi pakar. Ia menjelaskan dua teori utama yaitu teori keprihatinan Fuller yang menyatakan tiga peringkat keprihatinan guru, dan teori lima peringkat perkembangan Trotter dari status novis hingga menjadi pakar. Teori tersebut bertujuan memahami proses perkembangan guru secara alami dari segi keprihatinan, pen
Ujian akhir program studi administrasi pendidikan membahas konsep administrasi pendidikan, peran pemimpin dalam pendidikan, dan teknik supervisi dalam administrasi pendidikan. Dokumen tersebut menjelaskan fungsi administrasi pendidikan dalam perencanaan, organisasi, koordinasi, motivasi, dan pengawasan serta ruang lingkupnya dalam kesiswaan, personal, kurikulum, keuangan, dan layanan khusus.
Dokumen ini membahas konsep diri dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, seperti pandangan orang lain dan kelompok rujukan. Konsep diri mempengaruhi komunikasi interpersonal karena berhubungan dengan kepercayaan diri dan kemampuan berhubungan dengan orang lain. Faktor personal dan situasional juga mempengaruhi atraksi antarpeserta dan efektivitas komunikasi. Teori hubungan interpersonal mencakup pertukaran sosial, peran, dan interak
Dokumen ini membahas tentang pentingnya komunikasi dalam hubungan antarmanusia dan masyarakat sebagai sarana untuk mengekspresikan ide, perasaan, dan tujuan. Juga membahas berbagai masalah yang terkait dengan komunikasi dan pentingnya mendengarkan secara efektif, memberikan umpan balik, serta komunikasi yang menginspirasi melalui perbuatan.
Psikologi Komunikasi "Sistem Komunikasi Interpersonal"Saeful ID
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian komunikasi interpersonal menurut beberapa ahli dan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti persepsi interpersonal, konsep diri, atraksi interpersonal, dan hubungan interpersonal.
2. Komunikasi interpersonal didefinisikan sebagai komunikasi antara dua orang atau lebih secara tatap muka yang memungkinkan pertukaran umpan balik.
3. Faktor-
Dokumen tersebut membahas tentang hambatan-hambatan yang dapat terjadi dalam melakukan konseling yang efektif, meliputi faktor internal seperti sikap individu, faktor fisik, usia, dan jenis kelamin; faktor sosial seperti jaringan sosial dan peran; serta faktor luar seperti lingkungan dan situasi selama berkomunikasi.
Peran Layanan Konseling Terhadap Kesehatan Mental Peserta Didikwiyadnya
Makalah ini membahas tentang peran layanan konseling terhadap kesehatan mental peserta didik. Ia menjelaskan tentang pengertian bimbingan konseling dan layanannya, kesehatan mental, serta hubungan antara layanan konseling dengan kesehatan mental peserta didik.
Motivasi belajar refers to the drive or reasons behind why students learn. There are various types of motivational factors, including intrinsic motivation from a personal interest in learning as well as extrinsic motivation from desires to get good grades or career opportunities. Effective ways to improve motivasi belajar include setting goals, varying study methods, getting adequate rest, and creating a supportive learning environment. Examples can inspire students by highlighting role models and success stories.
1. Dokumen tersebut memberikan nasihat kepada pelajar untuk mengenali potensi diri dan menggunakan minda secara efektif untuk mencapai kecemerlangan akademik.
2. Beberapa ciri pelajar cemerlang dibincangkan seperti bermatlamat jitu, mengurus masa dengan bijak, sentiasa belajar, dan menjaga kesihatan.
3. Langkah-langkah seperti bersungguh-sungguh, bertekad
Teks tersebut membahas tentang guru yang efektif dan cara memotivasi peserta didik untuk belajar. Beberapa hal penting yang disebutkan adalah guru harus berfikir, bertutur, dan berbuat secara positif, memahami kapasitas peserta didik, dan menggunakan berbagai metode pengajaran. Guru juga perlu memiliki komitmen dan motivasi untuk menjadi guru yang efektif.
Moh. Kusen_142_Aksi Nyata 1.4 Budaya Positif.pdfBrainyChen1
Modul ini membahas tentang budaya positif di sekolah. Terdapat beberapa konsep kunci yang dibahas seperti perubahan paradigma belajar, disiplin positif, nilai-nilai kebajikan universal, teori motivasi, hukuman dan penghargaan, serta restitusi. Modul ini juga menjelaskan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang positif, aman, dan nyaman agar siswa dapat berpikir dan bertindak secara mandiri dan bertanggung jawab
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya budaya positif di sekolah, termasuk konsep disiplin positif dan nilai-nilai kebajikan universal. Dokumen juga membahas perbedaan antara hukuman dan konsekuensi serta proses restitusi untuk memperbaiki kesalahan siswa."
Dokumen tersebut membahas tentang peran penting guru dalam mendidik peserta didik dengan baik. Guru diharapkan tidak hanya menyampaikan pengetahuan, tetapi juga membentuk pola pikir peserta didik dan menjadi teladan yang baik. Guru perlu mendidik dengan penuh kasih sayang, tanggung jawab, kesabaran, pemikiran terbuka, kreativitas, dan keteladanan agar peserta didik menjadi manusia yang berkarakter. Mendidik
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANSalleha Kahar
Nilai organisasi yang dikongsi bersama dalam kalangan ahli organisasi adalah amat penting kerana ia membantu mengeratkan hubungan antara ahli, memahami ekspektasi ahli dalam melaksanakan tugas. Nilai organisasi akan dapat membantu ahli melaksanakan perkara luar biasa dan seterusnya mencapai matlamat organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang kolaborasi antara 4 anggota kelompok dalam mengerjakan tugas ruang. Dibahas pula tentang budaya positif, teori motivasi, hukuman dan penghargaan, serta model disiplin positif yaitu restitusi."
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan diri dan prestasi siswa. Pengembangan diri adalah proses pembentukan potensi, bakat, sikap, dan kepribadian melalui pembelajaran dan pengalaman. Tujuannya antara lain meningkatkan kapasitas diri dan kemandirian. Tips pengembangan diri meliputi menghilangkan rasa malas, yakin pada diri sendiri, membaca, memilih lingkungan yang baik, serta ibadah.
Dokumen tersebut membahas tentang modul 5 dan 6 PPSD yang meliputi topik-topik seperti motivasi belajar siswa SD, prinsip-prinsip bimbingan di SD, peran guru dalam bimbingan, dan layanan pendidikan untuk siswa SD. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai teori dan cara untuk memotivasi siswa SD dalam belajar.
Dokumen ini membahas penggunaan multimedia dalam pembelajaran kelompok. Multimedia dapat mengintegrasikan teks, gambar, audio, dan video untuk membuat pembelajaran lebih interaktif dan menyenangkan bagi siswa. Namun, penggunaan multimedia yang efektif juga bergantung pada ketersediaan sarana prasarana, mindset guru, dan motivasi guru untuk terus belajar.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa tokoh yang menjadi luar biasa melalui kerja keras dan ketekunan mereka, seperti Andrey Awoitauw yang menjadi juara OSN, Koshiba yang meraih Nobel Fisika setelah merah di fisika, serta Matsushita yang berubah dari penjual sepeda menjadi entrepreneur ulung. Dokumen ini juga menyoroti pentingnya langkah awal, ketekunan, serta tidak menyerah dalam mewujudkan ambisi men
Dokumen tersebut membahas tentang nanoteknologi sebagai teknologi masa depan yang mampu memanipulasi atom dan molekul untuk menghasilkan produk-produk baru yang lebih murah, lebih baik dan lebih menyenangkan. Nanoteknologi diharapkan dapat menghasilkan berbagai produk inovatif dalam berbagai bidang seperti katalis, material, kedokteran, elektronik, dan lainnya. Dokumen ini juga menyorot
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang portofolio penilaian untuk sertifikasi guru dalam jabatan pada tahun 2007. Terdiri dari tujuh komponen utama yang harus dipenuhi oleh guru, mulai dari kualifikasi akademik, pendidikan lanjutan, pengalaman mengajar, perencanaan pembelajaran, hingga karya pengembangan profesi. Guru diwajibkan menyertakan bukti-bukti fisik terkait untuk
Dokumen tersebut membahas tentang massa jenis dan wujud zat, termasuk definisi massa jenis, rumus untuk menghitung massa jenis, contoh perhitungan massa jenis, dan ciri-ciri partikel untuk zat padat, cair, dan gas. Juga dibahas tentang perubahan wujud zat, kohesi, dan adhesi.
16. Bayangkan seorang tokoh yang sukses dalam kehidupan karir yang dia pilih. Faktor Apa Sajakah Yang Membuat Dia Sukses?
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44. HASRAT UNTUK MENGUBAH DIRI Ketika aku masih muda serta bebas berfikir dengan khayalanku, Aku bermimpi untuk mengubah dunia Seiring dengan bertambahnya usia dan kearifanku, Kudapati bahwa dunia tidak kunjung berubah, Maka cita-cita itupun kupersempit Dan kuputuskan untuk hanya mengubah negeriku. Namun tampaknya itupun tiada hasilnya. Ketika usia senja mulai kujelang, Lewat upaya terakhir yang penuh keputusasaan, Kuputuskan untuk mengubah hanya Guruku, orang-orang yang paling dekat denganku, namun alangkah terkejutnya aku, merekapun tak kunjung berubah!!!
45. Dan kini, sementara berbaring di tempat tidur Menjelang kematianku, baru kusadari: “ Andaikan yang pertama-tama ku ubah adalah diriku sendiri, maka lewat memberi contoh sebagai panutan, mungkin Guruku bisa kuubah, dan berkat inspirasi dan dorongan mereka, kemudian aku menjadi mampu memperbaiki negeriku dan siapa tahu, bahkan aku juga bisa mengubah dunia” An Anglican Bishop (1100 A.D), as writen in the crypts of Westminter Abby (Quoted & published by House of Ideas, 1997 )
46. Berubah mulai dari Diri Sendiri 4 S Perubahan, mulai dari : SAYA, SEKARANG, SEKECIL APAPUN SAMPAI KAPANPUN