Metabolisme sel dan peran enzim dalam proses tersebut. Enzim berperan sebagai katalisator yang mempercepat reaksi kimia dalam metabolisme, seperti glikolisis, siklus Krebs, dan fotosintesis. Faktor seperti suhu dan pH mempengaruhi aktivitas enzim. Gangguan fungsi hati dapat mengganggu metabolisme.
Dokumen tersebut membahas tentang materi genetik yang mencakup struktur dan fungsi DNA, RNA, kromosom, gen, dan mekanisme replikasi serta sintesis protein. Tujuan pembelajaran antara lain menjelaskan struktur DNA dan RNA, mekanisme replikasi DNA, jenis kromosom dan komponen genetik lainnya.
Bioenergetika adalah ilmu tentang perubahan energi dalam reaksi biokimia. ATP berperan sebagai penyimpan energi dalam sel melalui hidrolisis dan sintesis. Terdapat tiga sumber utama ATP yaitu fosforilasi oksidatif, glikolisis, dan siklus asam sitrat.
Tugas biologi pertumbuhan dan perkembanganmarwahhh
Dokumen ini membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Faktor internal dan eksternal mempengaruhi proses ini, seperti nutrisi, air, suhu, dan cahaya. Terdapat dua jenis pertumbuhan yakni primer dan sekunder, yang melibatkan aktivitas jaringan meristem. Berbagai hormon seperti auksin dan giberelin juga berperan mengatur proses ini.
Laporan penelitian ini membahas pengaruh pemberian larutan yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau. Larutan yang digunakan antara lain air, garam, teh, kopi, ekstrak bawang merah, dan deterjen. Tujuannya adalah mengetahui pengaruh setiap larutan terhadap pertumbuhan kacang hijau selama seminggu.
Dokumen ini membahas tentang respirasi anaerob yang terjadi tanpa oksigen dengan menggunakan glukosa sebagai substrat. Ada dua jenis fermentasi yang dijelaskan yaitu fermentasi alkohol dan asam laktat. Fermentasi alkohol mengubah glukosa menjadi alkohol dan fermentasi asam laktat mengubah glukosa menjadi asam laktat. Respirasi anaerob menghasilkan lebih sedikit energi dari pada respirasi aerob karena
Dokumen tersebut membahas tentang proses fotosintesis pada tumbuhan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, termasuk cahaya, karbon dioksida, suhu, air, dan unsur hara. Fotosintesis merupakan proses penting dimana tumbuhan mengubah energi cahaya matahari menjadi energi kimia yang digunakan untuk pertumbuhan."
Dokumen tersebut membahas tentang materi genetik yang mencakup struktur dan fungsi DNA, RNA, kromosom, gen, dan mekanisme replikasi serta sintesis protein. Tujuan pembelajaran antara lain menjelaskan struktur DNA dan RNA, mekanisme replikasi DNA, jenis kromosom dan komponen genetik lainnya.
Bioenergetika adalah ilmu tentang perubahan energi dalam reaksi biokimia. ATP berperan sebagai penyimpan energi dalam sel melalui hidrolisis dan sintesis. Terdapat tiga sumber utama ATP yaitu fosforilasi oksidatif, glikolisis, dan siklus asam sitrat.
Tugas biologi pertumbuhan dan perkembanganmarwahhh
Dokumen ini membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Faktor internal dan eksternal mempengaruhi proses ini, seperti nutrisi, air, suhu, dan cahaya. Terdapat dua jenis pertumbuhan yakni primer dan sekunder, yang melibatkan aktivitas jaringan meristem. Berbagai hormon seperti auksin dan giberelin juga berperan mengatur proses ini.
Laporan penelitian ini membahas pengaruh pemberian larutan yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau. Larutan yang digunakan antara lain air, garam, teh, kopi, ekstrak bawang merah, dan deterjen. Tujuannya adalah mengetahui pengaruh setiap larutan terhadap pertumbuhan kacang hijau selama seminggu.
Dokumen ini membahas tentang respirasi anaerob yang terjadi tanpa oksigen dengan menggunakan glukosa sebagai substrat. Ada dua jenis fermentasi yang dijelaskan yaitu fermentasi alkohol dan asam laktat. Fermentasi alkohol mengubah glukosa menjadi alkohol dan fermentasi asam laktat mengubah glukosa menjadi asam laktat. Respirasi anaerob menghasilkan lebih sedikit energi dari pada respirasi aerob karena
Dokumen tersebut membahas tentang proses fotosintesis pada tumbuhan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, termasuk cahaya, karbon dioksida, suhu, air, dan unsur hara. Fotosintesis merupakan proses penting dimana tumbuhan mengubah energi cahaya matahari menjadi energi kimia yang digunakan untuk pertumbuhan."
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang berbagai uji untuk menganalisis karbohidrat, termasuk uji untuk mendeteksi gula, monosakarida, ketosa, aldosa, galaktosa, dan amilum. Berbagai uji tersebut melibatkan reaksi kimia yang menghasilkan perubahan warna yang menunjukkan kehadiran jenis karbohidrat tertentu.
Zat pengatur tumbuh merupakan senyawa organik yang dalam konsentrasi rendah (<1nM) dapat mendorong, menghambat, atau mengubah pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Terdapat lima jenis utama zat pengatur tumbuh pada tanaman yaitu auksin, sitokinin, giberalin, asam absisat, dan etilen, yang memiliki berbagai fungsi seperti mempengaruhi pertumbuhan akar dan batang, pembungaan, pematangan bu
1. Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan diawali dari pembelahan sel zigot menjadi embrio di dalam biji, kemudian morfogenesis membentuk akar dan tunas.
2. Faktor internal seperti gen dan hormon mempengaruhi pertumbuhan, seperti auksin yang merangsang pemanjangan sel dan giberelin yang mempercepat pertumbuhan.
3. Faktor eksternal seperti cahaya, air, dan zat hara mempengaruhi proses fotosintesis dan
Dokumen tersebut membahas tentang cairan tubuh dan peranannya dalam fisiologi manusia. Cairan tubuh terdiri atas cairan intraseluler dan ekstraseluler, dan tubuh selalu berupaya mempertahankan keseimbangan kadar cairan dan elektrolitnya. Beberapa faktor seperti umur, suhu, diet, stres dan penyakit dapat mempengaruhi keseimbangan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi akar, mulai dari tudung akar, daerah pertumbuhan akar, bulu akar, epidermis akar, korteks, endodermis, perisikel, xylem dan floem. Dokumen juga membahas tentang struktur batang dan daun tumbuhan serta fungsi masing-masing organ.
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan buah pada tumbuhan, jenis-jenis buah, dan faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan buah. Terdapat tiga jenis buah berdasarkan proses terbentuknya yaitu buah tunggal, ganda, dan majemuk. Perkembangan buah dipengaruhi oleh hormon seperti sitokinin dan asam giberelat yang dihasilkan oleh biji. Buah dan biji berperan sebagai tempat penyimp
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi DNA rekombinan yang meliputi prinsip kloning gen, vektor plasmid, enzim restriksi, ligasi, transformasi, seleksi transforman, dan deteksi keberadaan DNA sisipan."
1. Dokumen tersebut membahas mekanisme transportasi aktif dan pasif pada sel mikroba.
2. Transportasi pasif terjadi melalui osmosis dan difusi tanpa menggunakan energi, sedangkan transportasi aktif menggunakan pompa Na-K dan energi dari ATP untuk memompa ion Na+ keluar dan K+ masuk ke dalam sel.
3. Pompa Na-K mempertahankan gradien elektrokimia untuk mengatur konsentrasi ion di dalam dan luar sel sehingga
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Pertumbuhan adalah proses peningkatan ukuran secara kuantitatif sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan secara kualitatif. Terdapat dua jenis pertumbuhan yaitu primer dan sekunder. Pertumbuhan dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti nutrisi, air, suhu, dan cahaya, serta faktor internal seperti gen dan hormon tumbu
Ekspresi gen adalah proses dimana informasi genetik dalam DNA ditranskripsi menjadi mRNA lalu ditranslasi menjadi protein. Terdiri dari dua tahap utama yaitu transkripsi dan translasi. Transkripsi melibatkan sintesis mRNA oleh RNA polimerase, sedangkan translasi melibatkan pembentukan protein melalui aktivitas ribosom. Kontrol ekspresi gen dapat dilakukan melalui regulasi transkripsi seperti promotor dan operon pada bakteri,
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanrradityaaa
BAB 1 membahas pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Pertumbuhan adalah proses pertambahan volume secara irreversible, sedangkan perkembahan adalah terspesialisasinya sel menjadi struktur dan fungsi tertentu. Pertumbuhan tumbuhan terjadi karena pembelahan sel di meristem dan pertambahan komponen seluler. Pertumbuhan dipengaruhi faktor dalam seperti hormon dan gen, serta faktor luar seperti makanan, air, suhu, dan c
Proses metabolisme sel meliputi tiga hal utama: (1) glikolisis yang mengubah glukosa menjadi asam piruvat, (2) siklus Krebs yang mengubah asam piruvat menjadi senyawa lain sambil menghasilkan energi, dan (3) sistem transport elektron yang mengubah energi kimia menjadi ATP. Anabolisme seperti fotosintesis membentuk glukosa dari senyawa sederhana menggunakan energi dari cahaya.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang berbagai uji untuk menganalisis karbohidrat, termasuk uji untuk mendeteksi gula, monosakarida, ketosa, aldosa, galaktosa, dan amilum. Berbagai uji tersebut melibatkan reaksi kimia yang menghasilkan perubahan warna yang menunjukkan kehadiran jenis karbohidrat tertentu.
Zat pengatur tumbuh merupakan senyawa organik yang dalam konsentrasi rendah (<1nM) dapat mendorong, menghambat, atau mengubah pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Terdapat lima jenis utama zat pengatur tumbuh pada tanaman yaitu auksin, sitokinin, giberalin, asam absisat, dan etilen, yang memiliki berbagai fungsi seperti mempengaruhi pertumbuhan akar dan batang, pembungaan, pematangan bu
1. Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan diawali dari pembelahan sel zigot menjadi embrio di dalam biji, kemudian morfogenesis membentuk akar dan tunas.
2. Faktor internal seperti gen dan hormon mempengaruhi pertumbuhan, seperti auksin yang merangsang pemanjangan sel dan giberelin yang mempercepat pertumbuhan.
3. Faktor eksternal seperti cahaya, air, dan zat hara mempengaruhi proses fotosintesis dan
Dokumen tersebut membahas tentang cairan tubuh dan peranannya dalam fisiologi manusia. Cairan tubuh terdiri atas cairan intraseluler dan ekstraseluler, dan tubuh selalu berupaya mempertahankan keseimbangan kadar cairan dan elektrolitnya. Beberapa faktor seperti umur, suhu, diet, stres dan penyakit dapat mempengaruhi keseimbangan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi akar, mulai dari tudung akar, daerah pertumbuhan akar, bulu akar, epidermis akar, korteks, endodermis, perisikel, xylem dan floem. Dokumen juga membahas tentang struktur batang dan daun tumbuhan serta fungsi masing-masing organ.
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan buah pada tumbuhan, jenis-jenis buah, dan faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan buah. Terdapat tiga jenis buah berdasarkan proses terbentuknya yaitu buah tunggal, ganda, dan majemuk. Perkembangan buah dipengaruhi oleh hormon seperti sitokinin dan asam giberelat yang dihasilkan oleh biji. Buah dan biji berperan sebagai tempat penyimp
Dokumen tersebut membahas tentang teknologi DNA rekombinan yang meliputi prinsip kloning gen, vektor plasmid, enzim restriksi, ligasi, transformasi, seleksi transforman, dan deteksi keberadaan DNA sisipan."
1. Dokumen tersebut membahas mekanisme transportasi aktif dan pasif pada sel mikroba.
2. Transportasi pasif terjadi melalui osmosis dan difusi tanpa menggunakan energi, sedangkan transportasi aktif menggunakan pompa Na-K dan energi dari ATP untuk memompa ion Na+ keluar dan K+ masuk ke dalam sel.
3. Pompa Na-K mempertahankan gradien elektrokimia untuk mengatur konsentrasi ion di dalam dan luar sel sehingga
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Pertumbuhan adalah proses peningkatan ukuran secara kuantitatif sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan secara kualitatif. Terdapat dua jenis pertumbuhan yaitu primer dan sekunder. Pertumbuhan dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti nutrisi, air, suhu, dan cahaya, serta faktor internal seperti gen dan hormon tumbu
Ekspresi gen adalah proses dimana informasi genetik dalam DNA ditranskripsi menjadi mRNA lalu ditranslasi menjadi protein. Terdiri dari dua tahap utama yaitu transkripsi dan translasi. Transkripsi melibatkan sintesis mRNA oleh RNA polimerase, sedangkan translasi melibatkan pembentukan protein melalui aktivitas ribosom. Kontrol ekspresi gen dapat dilakukan melalui regulasi transkripsi seperti promotor dan operon pada bakteri,
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanrradityaaa
BAB 1 membahas pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Pertumbuhan adalah proses pertambahan volume secara irreversible, sedangkan perkembahan adalah terspesialisasinya sel menjadi struktur dan fungsi tertentu. Pertumbuhan tumbuhan terjadi karena pembelahan sel di meristem dan pertambahan komponen seluler. Pertumbuhan dipengaruhi faktor dalam seperti hormon dan gen, serta faktor luar seperti makanan, air, suhu, dan c
Proses metabolisme sel meliputi tiga hal utama: (1) glikolisis yang mengubah glukosa menjadi asam piruvat, (2) siklus Krebs yang mengubah asam piruvat menjadi senyawa lain sambil menghasilkan energi, dan (3) sistem transport elektron yang mengubah energi kimia menjadi ATP. Anabolisme seperti fotosintesis membentuk glukosa dari senyawa sederhana menggunakan energi dari cahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme sel dan katabolisme. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa metabolisme adalah serangkaian reaksi kimia yang terjadi di dalam sel yang meliputi anabolisme dan katabolisme. Katabolisme merupakan proses penguraian senyawa organik menjadi senyawa anorganik lebih sederhana untuk menghasilkan energi melalui respirasi aerob atau anaerob.
Bab 2 membahas proses metabolisme di dalam sel, termasuk proses katabolisme seperti respirasi aerob yang terdiri atas glikolisis, siklus Krebs, dan sistem transport elektron, serta proses anabolisme seperti fotosintesis. Respirasi aerob memanfaatkan oksigen dan glukosa untuk menghasilkan energi dalam bentuk ATP sebanyak 36 molekul. Proses ini berlangsung di dalam mitokondria sel.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme, termasuk anabolisme, katabolisme, respirasi, fotosintesis, dan hubungan antara katabolisme dan anabolisme. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan proses-proses metabolisme utama seperti pembentukan dan pemecahan molekul, serta reaksi kimia yang terlibat.
Metabolisme adalah proses kimia yang terjadi di dalam sel untuk menghasilkan energi, meliputi anabolisme yang membentuk molekul kompleks dan katabolisme yang memecah molekul menjadi energi. Proses utama metabolisme adalah glikolisis, daur Krebs, dan rantai transportasi elektron yang memecah glukosa menjadi air dan karbon dioksida serta menghasilkan energi.
1. Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme, termasuk enzim, katabolisme, anabolisme, karakteristik enzim, dan berbagai proses metabolisme seperti respirasi aerob dan anaerob serta metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein.
Metabolisme adalah proses transformasi energi yang terjadi di dalam sel melalui katabolisme dan anabolisme. Katabolisme melibatkan penguraian molekul kompleks menjadi yang lebih sederhana untuk menghasilkan energi, sementara anabolisme membangun molekul kompleks dari yang lebih sederhana. Enzim berperan sebagai katalisator dalam reaksi metabolisme."
Metabolisme adalah serangkaian reaksi kimia yang mengubah nutrien menjadi energi dan produk sel melalui jalur yang teratur dan saling tergantung. Energi dari molekul nutrien dipanen melalui jalur metabolisme yang kompleks. ATP berperan sebagai penyimpan energi untuk memacu proses seluler.
[Ringkasan]
Respirasi seluler adalah proses oksidasi molekul makanan seperti glukosa menjadi CO2 dan H2O dengan bantuan O2 serta pelepasan energi di mitokondria. Terdiri dari tiga tahap yaitu glikolisis, siklus Krebs, dan rantai transport elektron dan fosforilasi oksidatif.
Metabolisme adalah keseluruhan reaksi kimia yang terjadi di dalam organisme melalui proses katabolisme dan anabolisme dengan bantuan enzim. Katabolisme adalah proses penguraian senyawa kompleks menjadi sederhana yang menghasilkan energi, seperti respirasi aerob yang menguraikan glukosa menjadi CO2, H2O, dan ATP menggunakan oksigen.
Dokumen tersebut membahas proses metabolisme pada organisme hidup, termasuk proses katabolisme seperti respirasi aerob dan anaerob, serta proses anabolisme seperti fotosintesis. Proses-proses tersebut melibatkan berbagai reaksi kimia yang dikatalisis oleh enzim untuk menghasilkan atau memecah molekul organik.
Dokumen tersebut membahas proses metabolisme pada organisme hidup, termasuk proses katabolisme seperti respirasi aerob dan anaerob, serta proses anabolisme seperti fotosintesis. Proses-proses tersebut melibatkan berbagai reaksi kimia yang dikatalisis oleh enzim untuk menghasilkan atau memecah molekul organik.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
4. METABOLISME
• Reaksi kimia yang terjadi untuk mengubah zat-zat yang menghasilkan energi maupun
membutuhkan energi di dalam sel tubuh.
• Katabolisme: penguraian senyawa komplek menjadi senyawa sederhana dan
menghasilkan energi. Contoh: katabolisme karbohidrat, lemak dan protein.
• Anabolisme: penyusunan senyawa sederhana menjadi senyawa komplek dan
membutuhkan energi.
6. • Enzim amilase atau ptialin yang mengubah amilum menjadi maltosa.
7. ENZIM
• Senyawa protein yang diproduksi oleh sel-sel makhluk hidup dan berfungsi sebagai
biokatalisator.
• Meningkatkan laju metabolism tetapi tidak ikut bereaksi
• Substrat: zat yang dipengaruhi oleh enzim
• Produk: hasil reaksi
enzim
Substrat produk
sukrase
Sukrosa + H2O GLUKOSA + FRUKTOSA
8. APA YANG AKAN TERJADI JIKA TERJADI GANGGUAN
FUNGSI HATI SEPERTI HEPATITIS DAN KARSINOMA
HEPATOSELULER?
9. BERDASARKAN TEMPAT BEKERJANYA
• Enzim intraseluler
Enzim yang bekerja di dalam sel. Contoh: enzim katalase menguraiakan H2O2 menjadi
H2O dan O2. Katalase banyak ditemukan pada sel hati, ginjal, jantung, darah,
mukosa dan sumsum tulang. Pada tumbuhan terdapat pada umbi kentang, kecambah
dan pucuk daun.
• Enzim ekstraseluler
Enzim yang bekerja di luar sel. Contoh: enzim pencernaan yang disekresikan oleh
lambung
10. KOMPONEN PENYUSUN ENZIM
• Protein dan non protein
• Protein disebut apoenzim (mudah labil dan berubah dipengaruhi oleh suhu dan ph)
• Nonprotein disebut gugus prostetik terbagi menjadi ion anorganik dan ion organic)
• Ion anorganik disebut kofaktor berfungsi sebagai katalis. Contoh: Ca, Cl,K,Na.
• Ion organic disebut koenzim berfungsi untuk memindahkan gugus kimia atom,
electron dari satu enzim ke enzim berikutnya. Contoh: Vit B, FAD,NAD,FMN.
11. SIFAT –SIFAT ENZIM
• Mengumpal jika dipanaskan. Enzim akan mengalami denaturasi diatas suhu 50 C.
• Enzim bekerja secara spesifik. Misalnya enzim ptyalin di dalam mulut hanya akan
bekerja pada substrat karbohidrat.
• Berfungsi sebagai katalis yang akan mempercepat reaksi dengan cara menurunkan
energi aktivasi.
• Enzim dapat digunakan berulangkali.
• Enzim dapat bekerja secara reversible atau dua arah.
12.
13. CARA KERJA ENZIM
• Teori gembok dan anak kuncinya (lock and key theory)
• Teori kecocokan induksi (induced fit theory)
14. PENGHAMBAT KERJA ENZIM
• Inhibitor irreversible
Jika terjadi ikatan kovalen yang kuat akan mengakibatkan enzim tidak aktif kembali.
• Inhibitor reversible
Jika inhibitor berikatan dengan enzim secara lemah.
- Inhibitor reversible kompetitif
Menempati sisi aktif enzim dengan bersaing dengan substrat. Gas sianida dan oksigen
yang bersaing untuk berikatan dengan hemoglobin.
- Inhibitor irreversible non kompetitif
Tidak bersaing secara langsung dengan substrat untuk menempati sisi aktif enzim
akan menempati bagian lain dari enzim.antibiotic penisilin yang membatasi sisi aktif
enzim-enzim pada bakteri untuk membentuk dinding sel.
15.
16. FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI KERJA ENZIM
• Suhu
Setiap enzim memiliki suatu suhu optimal, yaitu suhu ketika laju reaksi paling cepat. Enzim manusia memiliki suhu optimal
40 C.
• Derajat keasaman (pH)
Sebagaian enzim memiliki pH optimal 6-8.
• Inhibitor (zat penghambat)
DDT dapat mengambat kerja enzim sistem saraf, aspirin dapat menginhibisi enzim yang membawa pesan peradangan pada
prostaglandin sehingga menekan peradangan sakit.
• Aktivator
Molekul yang mempermudah ikatan antara enzim dengan substrat.
• Konsentrasi enzim
Semakin tinggi konsentrasi enzim semakin cepat rekasinya.
• Konsentrasi substrat
Jika penambahan konsentrasi substrat terjadi pada saat sisi aktif enzim belum bekerja akan meningkatkan kecepatan reaksi
namun ketika penambahan konsentrasi substrat terjadi pada saat sisi aktif enzim sudah bekerja maka kecepatan reaksi akan
mengalami titik jenuh.
• Zat hasil (produk)
Reaksi awal akan berlangsung cepat namun jika terjadi penimbunan hasil produk reaksi akan menjadi lambat.
22. GLIKOLISIS
• Reaksi bahan bakar organic: glukosa
• Terjadi di sitosol
• Glikolisis tidak memerlukan O2
• Setiap 1 molekul glukosa menghasilkan
2 molekul asam piruvat + 2 molekul
NADH + 2 molekul ATP
23.
24. DEKARBOKSILASI OKSIDATIF
• Dekarboksilasi oksidatif merupakan reaksi di antara glikolisis dan siklus krebs
• Reaksi pengubahan molekul asam piruvat menjasi asetil ko-A
• Terjadi di matriks mitokondria
• Hasil akhir berupa 2 asetil ko-A dan 2 NADH serta melepaskan 2 CO2
25.
26. SIKLUS KREBS
• Terjadi di matriks mitokondria
• Hasil akhir 6 NADH + 2 FADH2 + 2 ATP + 4 CO2
27. RANTAI TRANSPOR ELEKTRON
• Terjadi di krista (membrane dalam mitokondria)
• NADH dan FADH2 yang dihasilkan dalam glikolisis, dekarboksilasi oksidatif dan siklus
krebs akan membebaskan energi tinggi pada saat melepaskan elektrok H+
• Jumlah total energi yang diperoleh dalam respirasi aerob adalah 38 ATP
30. FERMENTASI ALKOHOL
• Dilakukan oleh yeast, tidak membutuhkan energi.
• Hasil fermentasi menghasilkan 2 etanol + 2C02 + 2 ATP
31. FERMENTASI ASAM LAKTAT
• Terjadi pada sel otot hewan dan manusia ketika kekurangan oksigen.
• Dilakukan oleh bakteri pembuatan keju atau yogurt.
• Hasil akhir fermentasi 2 asam laktat dan 2 ATP.
34. FOTOSISTEM
• Unit yang mampu menangkap cahaya matahari
• Klorofil a: menyerap cahayan merah, biru-ungu (berperan dalam reaksi terang)
• Klorofil b: menyerap cahaya biru dan jingga
• Karetonoid: menyerap cahaya biru-hijau
35. REAKSI TERANG
• Reaksi yang mengubah energi cahaya menjadi energi kimia berupa ATP dan NADPH
• Terjadi di grana
• Pada reaksi terang diperlukan H2O + ADP + dan cahaya matahari NADPH +
ATP dan dibebeaskan 02
• Reaksi terang terdapat dua rute aliran electron yaitu siklik dan nonsiklik
• Terjadi fotolisis dan fotofosforilasi untuk pembentukan ATP dan pembentukan NADPH
36. REAKSI GELAP (SIKLUS CALVIN)
• Tidak memerlukan energi matahari
• Terjadi di stroma
• Zat yang diperlukan CO2 + ATP dan NADPH gliseraldehida 3-fosfat (PGAL/gula
berkarbon 3) atau glukosa + ADP +NADP+
• Fiksasi karbon, reduksi dan regenerasi RuBP