Perjanjian antara Kino dan Udin terkait pinjaman kamera adalah perjanjian pinjam pakai. Udin bertanggung jawab untuk mengganti kamera milik Kino yang hilang saat dipinjamkannya kepada Udin. Kino memiliki bukti kuat berupa saksi dan pesan singkat dari Udin yang mengakui akan mengganti kamera tersebut.

1. DISKUSI 8 Mata Kuliah Hukum Perdata INDRA SOFIAN (042051183)
Yth. Bapak Rahman Hasima, SH., MH dan Rekan-rekan, mohon perkenan Saya Indra Sofian,
NIM : 042051183 dari UPBJJ Bogor menyampaikan jawaban terkait kasus :
“Pada tanggal 16 mei 2014 Kino meminjamkan satu unit kamera (dslr) tipe Canon 70 D beserta
kelengkapannya (satu tas kamera) kepada temannya Udin. Besok harinya Udin mengabarkan
kepada Kino kalau kameranya telah hilang diambil orang, dalam hal ini Kino tidak mempunyai
bukti tertulis kalau Udin meminjam kameranya. tapi dalam hal saksi banyak yang tahu kalau
Udin pinjam kamera kepada Kino, dan adanya pengakuan dari Udin kalau akan mengganti
kamera yang hilang tersebut melalui sms. Menurut Anda, perjanjian apa yang terjadi antara
Kino dan Udin, apakah pemberian Kuasa, Pinjam mengganti atau Pinjam Pakai! Jelaskan
Jawaban:
Perjanjian Kamera Milik KIno yang dipinjam oleh Udin adalah bentuk Perjanjian Pinjam Pakai
karena telah memenuhi ketentuan Pasal 1740 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata1
:
“Pinjam pakai adalah suatu perjanjian dalam mana pihak yang satu menyerahkan
suatu barang untuk dipakai dengan cuma-cuma kepada pihak lain, dengan syarat
bahwa pihak yang menerima barang itu setelah memakainya atau setelah lewat waktu
yang ditentukan, akan mengembalikan barang itu.”
Udin selaku orang yang meminjam bertanggungjawab untuk mengganti Kamera Kino yang
hilang dimana hal ini sesuai dengan Pasal 1744 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata2
:
“Barangsiapa menerima suatu barang yang dipinjam wajib memelihara barang itu
sebagai seorang kepala keluarga yang baik, Ia tidak boleh menggunakan barang itu
selain untuk maksud pemakaian yang sesuai dengan sifatnya, atau untuk kepentingan
yang telah ditentukan dalam perjanjian. Bila menyimpang dan larangan ini, peminjam
dapat dihukum mengganti biaya, kerugian dan bunga, kalau ada alasan untuk itu”.
“Jika peminjam memakai barang itu untuk suatu tujuan lain atau lebih lama dan yang
semestinya, maka wajiblah ia bertanggung jawab atas musnahnya barang itu
sekalipun musnahnya barang itu disebabkan oleh suatu peristiwa yang tidak
disengaja”.
Kino memiliki Bukti yang kuat bahwa Udin berjanji akan mengganti Kamera yang hilang tersebut
yaitu berupa:
1 Pasal 1740 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
2 Pasal 1744 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

2. DISKUSI 8 Mata Kuliah Hukum Perdata INDRA SOFIAN (042051183)
1. Saksi-saksi yang mengetahui Pinjam Pakai Kamera miliki Kino oleh Udin.
2. Bukti SMS yang dikirimkan oleh Udin kepada Kino bahwa Udin akan mengganti Kamera
milik Kino yang hilang saat dipinajm oleh Udin
REFERENSI:
1) Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
2) Rosa Agustina, Buku Materi Pokok Hukum Perdata. Edisi 2. Cetakan Kesepuluh, Tangerang
Selatan, Universitas Terbuka, Februari 2019
3) https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt54af6013a0cc1/tanggung-jawab-tetangga-
yang-meminjam-sepeda-motor-hingga-rusak/