SlideShare a Scribd company logo
KELAS XII IPS
SEMESTER GENAP
3. Menganalisis wilayah dan pewilayahan
SK - KD
3.1 Menganalisis pola persebaran, spasial,
hubungan serta interaksi spasial desa-
kota
Indikator :
 Menjelaskan pengertian desa dan kota
 Mengidentifikasi potensi fisik desa
 Menjelaskan pola tata ruang desa-kota
 Mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh
terjadinya interaksi desa-kota
 Menghitung kekuatan interaksi dua wilayah
INDIKATOR
Apa Yang
Kalian
Bayangkan
Tentang Desa
Desa Itu ….
Indah
Tenang
Damai
Desa Itu …
Kesederhanaan
Desa Itu…
Kekurangan…
Kemiskinan…
Desa
Istilah Yang
Dikenal Oleh
Masyarakat
Indonesia:
Desa = Deshi
Tanah Kelahiran /
Tumpah Darah
 Gampong / Meunasah = di Aceh
 Huta / Kuta = di Sumatera Utara
 Nagari = di Sumatera Barat
 Wanus = di Sulawesi Utara
 Wanua = di Minahasa
 Gaukang = di Ujung Pandang
 Dusun Dati = di Maluku
PENAMAAN DESA DI BEBERAPA DAERAH
Desa merupakan perwujudan geografis yang
ditimbulkan oleh unsur-unsur :
 Fisiografis
 Ekonomi
 Politik
 Kultural
setempat dalam hubungan dan pengaruh timbal
balik dengan daerah lain
R. Bintarto (1977)
PENGERTIAN DESA
Unsur Fisiografis
Unsur yang
terkait dengan
kondisi fisik
desa
diantaranya
tanah, air dan
udara
Unsur Ekonomis
Terkait dengan
berbagai
aktivitas
manusia dalam
memenuhi
kebutuhan
hidupnya.
Unsur politik
Dapat
diartikan
sebagai
aktivitas
manusia
dalam
pengaturan
hidup
bersama.
Unsur Kultural
Desa memiliki
budaya /
kebudayaan
yang sangat
kuat, baik berupa
adat kebiasaan
maupun
kebendaan.
1. Daerah/wilayah
2. Penduduk
3. Tata kehidupan
UNSUR POKOK DESA
POLA
TATA RUANG DESA
 sangat sederhana,
 letak rumah di kelilingi
pekarangan cukup luas,
 jarak antara rumah satu
dengan lain cukup longgar,
 setiap mempunyai halaman,
 sawah dan ladang di luar
perkampungan.
Pengertian Kota
Kota adalah sistem jaringan kehidupan manusia
yang ditandai oleh strata sosial ekonomi yang
heterogen serta corak matrialistis
R. Bintarto (1968)
KARAKTERISTIK KOTA
1. Sikap penduduk individualistis dan
materialistis
2. Hubungan sosial bersifat patembayan
(gesselschaft)
3. Adanya keanekaragaman penduduk
4. Pandangan hidup lebih rasional
5. Banyak gedung perkantoran dengan
berbagai fasilitas umum
Unsur-unsur Kota
 Unsur fisik : Tanah, iklim, dan topografi
 Unsur ekonomi : Fasilitas kebutuhan warga
 Unsur Sosial : Keserasian, ketenangan hidup
dll
 Unsur Budaya : Seni dan budaya masyarakat
Berdasarkan lokasi, Pusat kegiatan kota
dikelompokan menjadi :
1. Pusat kota (A)
2. Selaput inti kota (B)
3. Kota satelit (C)
4. Sub Urban (D)
adalah proses hubungan yang bersifat
timbal balik antar unsur-unsur yang ada
dan mempunyai pengaruh terhadap
perilaku dari pihak-pihak yang
bersangkutan sehingga melahirkan
sebuah gejala baru, baik berupa fisik
maupun non fisik.
Interaksi Desa - Kota
Bentuk interaksi desa – kota
1. Kerjasama antar penduduk
2. Penyesuaian terhadap
lingkungan
3. Persaingan fasilitas hidup
4. Asimilasi.
Faktor yang Mempengaruhi
Interaksi Desa Kota
Menurut Edward Ulman (1987) :
1. Regional Complementarity (adanya wilayah yang saling
melengkapi)
2. Interventing Opportunity (adanya kesempatan untuk
berintervensi)
3. Spatial Transfer Ability (adanya kemudahan
pemindahan dalam ruang)
Kekuatan Interaksi antar Kota
dalam suatu wilayah
v
e


= indeks konektivitas
= jumlah dalam suatu wilayah
= jumlah jaringan jalan menghubungkan kota-
kota tersebut.
e
v
β
Analisis gravitasi menggunakan rumus
IAB = kekuatan interaksi antara region A dengan B
k = 1, nilai konstanta empiris
PA = jumlah penduduk region A
PB = jumlah penduduk region B
dAB = jarak mutlak yang menghubungkan region A dengan B
 2
.
AB
B
A
AB
d
P
P
k
I 
Contoh :
Ada tiga buah kota, yaitu kota A, B, dan C. Jumlah
penduduk kota A sebanyak 20.000 orang, kota B
sebanyak 10.000 orang, sedangkan kota C sebanyak
30.000 orang. Jarak kota A ke kota B adalah 50 km,
sedangkan jarak dari kota B ke kota C adalah 100
km. Pertanyaannya, manakah dari ketiga kota
tersebut yang lebih besar kekuatan interaksinya?
Apakah antara kota A dan kota B atau antara kota B
dan kota C?
C
B
A
dAB= 100 km
dAB= 50 km
Jawab:
a) Interaksi antara kota A dan kota B adalah:
IAB = k . PA.PB = 1. (20.000).(10.000)
(dAB)2 (50)²
= 200.000.000 = 80.000
2.500
Jawab:
b) Interaksi antara kota B dan kota C
IBC = k . PB.PC = 1 . (10.000).(30.000)
(dBC) (100)²
= 300.000.000 = 30.000
10.000
TEORI TITIK HENTI
A
B
AB
AB
P
P
d
D
/
1

D AB
= jarak titik henti, yang diukur dari yang jumlah
penduduknya lebih kecil
dAB = jarak antara kota A dan B
PA = jumlah penduduk yang lebih kecil (A)
PB = jumlah penduduk yang lebih besar (B)
Contoh :
Jumlah penduduk kota A adalah 20.000 orang, kota B
adalah 10.000 orang, sedangkan kota C adalah 30.000
orang. Jarak dari kota A ke kota B adalah 50 km,
sedangkan jarak dari kota B ke kota C adalah 100 km. Dari
data tersebut dapat ditentukan:
1. Batas pengaruh antara kota A
dengan kota B
2. Batas pengaruh antara kota B dengan kota C
km
D
D
D
d
D
AB
AB
AB
P
P
AB
AB
A
B
74
,
20
2
1
50
1
50
1
000
.
10
000
.
20







Jawaban : a) Jawaban b)
km
D
D
D
d
D
AB
AB
AB
P
P
AB
AB
A
B
63
,
36
3
1
100
1
100
1
000
.
10
000
.
30







1. Dilihat dari pola keruangannya , tiga
unsur desa adalah……..
a. daerah
b. ……………..
c. .……………
LATIHAN SOAL
2. Berikut yang merupakan ciri desa
adalah……………
a. hidup dari sektor pertanian dan perkebunan
b. ……………………………………………..
c. ……………………………………………..
d. …………………………………………….
e. …………………………………………….
3. Tata ruang kota menunjukkan zona-zona :
- Inti kota
- …………………………………………….
- …………………………………………….
- …………………………………………….
4. Dampak interaksi desa dengan kota adalah:
a. Tingkat pengetahuan penduduk desa
meningkat
b. ……………………………………………
c. …………………………………………..
5. Pertumbuhan kota di Indonesia, dibedakan
menjadi 3 kelompok :
1. Kota berasal dari pusat perkebunan
2. …………………………………………
3. …………………………………………
1. Geografi karya Yusman Hestianto
2. Geografi karya Marah Uli H
3. Mengkaji Ilmu Geografi karya Sugianto
4. Siaga & sukses jelang UAN Geografi
karya Gatot Harmoko
REFERENSI
ANTON SUJARWO
NIM. 8156132057
SMA NEGERI 1 SULTAN DAULAT
KOTA SUBULUSSALAM
PENYUSUN

More Related Content

Similar to DESA KOTA.pdf

Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptx
Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptxInteraksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptx
Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptx
IwanDenBaguseSaputra
 
interaksi desa kota 1.ppt
interaksi desa kota 1.pptinteraksi desa kota 1.ppt
interaksi desa kota 1.ppt
AzuraZalika
 

Similar to DESA KOTA.pdf (20)

Interaksi keruangan Desa - Kota.ppt
Interaksi keruangan Desa - Kota.pptInteraksi keruangan Desa - Kota.ppt
Interaksi keruangan Desa - Kota.ppt
 
pola-keruangan-01.ppt
pola-keruangan-01.pptpola-keruangan-01.ppt
pola-keruangan-01.ppt
 
wilayahnpewilayahan-191206163129.pdf
wilayahnpewilayahan-191206163129.pdfwilayahnpewilayahan-191206163129.pdf
wilayahnpewilayahan-191206163129.pdf
 
wilayahnpewilayahan-191206163129.pptx
wilayahnpewilayahan-191206163129.pptxwilayahnpewilayahan-191206163129.pptx
wilayahnpewilayahan-191206163129.pptx
 
Wilayah dan pewilayahan
Wilayah dan pewilayahanWilayah dan pewilayahan
Wilayah dan pewilayahan
 
Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptx
Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptxInteraksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptx
Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota Interaksi Desa Kota.pptx
 
C. pola interaksi dan faktor faktor yang memengaruhi interaksi desa-kota
C. pola interaksi dan faktor faktor yang memengaruhi interaksi desa-kotaC. pola interaksi dan faktor faktor yang memengaruhi interaksi desa-kota
C. pola interaksi dan faktor faktor yang memengaruhi interaksi desa-kota
 
Ruang dan Interaksi antar ruang.pptx
Ruang dan Interaksi antar ruang.pptxRuang dan Interaksi antar ruang.pptx
Ruang dan Interaksi antar ruang.pptx
 
POLA KERUANGAN KOTA SMA KLS 12 GEOGRAFI
POLA KERUANGAN KOTA SMA KLS 12 GEOGRAFIPOLA KERUANGAN KOTA SMA KLS 12 GEOGRAFI
POLA KERUANGAN KOTA SMA KLS 12 GEOGRAFI
 
Interaksi desa dan kota kelas XII SMA Kompetensi Dasar 3.2. IPS
Interaksi desa dan kota kelas XII SMA Kompetensi Dasar 3.2. IPSInteraksi desa dan kota kelas XII SMA Kompetensi Dasar 3.2. IPS
Interaksi desa dan kota kelas XII SMA Kompetensi Dasar 3.2. IPS
 
Pola keruangan desa kota
Pola keruangan desa kotaPola keruangan desa kota
Pola keruangan desa kota
 
Interaksi desa dan_kota
Interaksi desa dan_kotaInteraksi desa dan_kota
Interaksi desa dan_kota
 
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptxPPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
PPT Geografi Interaksi desa dan kota.pptx
 
Kausalitas kota dan wilayah belakangnya
Kausalitas kota dan wilayah belakangnyaKausalitas kota dan wilayah belakangnya
Kausalitas kota dan wilayah belakangnya
 
interaksi desa kota 1.ppt
interaksi desa kota 1.pptinteraksi desa kota 1.ppt
interaksi desa kota 1.ppt
 
3637 5191-1-sm
3637 5191-1-sm3637 5191-1-sm
3637 5191-1-sm
 
KARAKTERISTIK PENDUDUK INDONESIA.pptx
KARAKTERISTIK PENDUDUK INDONESIA.pptxKARAKTERISTIK PENDUDUK INDONESIA.pptx
KARAKTERISTIK PENDUDUK INDONESIA.pptx
 
Geografi Kota (1).pptx
Geografi Kota (1).pptxGeografi Kota (1).pptx
Geografi Kota (1).pptx
 
pola_keruangan.ppt
pola_keruangan.pptpola_keruangan.ppt
pola_keruangan.ppt
 
Analisis Interaksi Keruangan Kota Cirebon dengan Wilayah Sekitarnya
Analisis Interaksi Keruangan Kota Cirebon dengan Wilayah SekitarnyaAnalisis Interaksi Keruangan Kota Cirebon dengan Wilayah Sekitarnya
Analisis Interaksi Keruangan Kota Cirebon dengan Wilayah Sekitarnya
 

More from KurikulumwaSman14

More from KurikulumwaSman14 (16)

DATA_KERJA_KURIKULUM.doc
DATA_KERJA_KURIKULUM.docDATA_KERJA_KURIKULUM.doc
DATA_KERJA_KURIKULUM.doc
 
2014508.ppt
2014508.ppt2014508.ppt
2014508.ppt
 
PERENCANAAN_LOKASI_PABRIK.pptx
PERENCANAAN_LOKASI_PABRIK.pptxPERENCANAAN_LOKASI_PABRIK.pptx
PERENCANAAN_LOKASI_PABRIK.pptx
 
PENGETAHUAN_DASAR_PEMETAAN.pptx
PENGETAHUAN_DASAR_PEMETAAN.pptxPENGETAHUAN_DASAR_PEMETAAN.pptx
PENGETAHUAN_DASAR_PEMETAAN.pptx
 
PETA & PEMETAAN.ppt
PETA & PEMETAAN.pptPETA & PEMETAAN.ppt
PETA & PEMETAAN.ppt
 
POLA PERMUKIMAN DESA.pptx
POLA PERMUKIMAN DESA.pptxPOLA PERMUKIMAN DESA.pptx
POLA PERMUKIMAN DESA.pptx
 
PROFIL PELAJAR PANCASILA (LKD OSIS).pptx
PROFIL PELAJAR PANCASILA (LKD OSIS).pptxPROFIL PELAJAR PANCASILA (LKD OSIS).pptx
PROFIL PELAJAR PANCASILA (LKD OSIS).pptx
 
PROGRAM KERJA JANGKA PENDEK KURIKULUM.pptx
PROGRAM KERJA JANGKA PENDEK KURIKULUM.pptxPROGRAM KERJA JANGKA PENDEK KURIKULUM.pptx
PROGRAM KERJA JANGKA PENDEK KURIKULUM.pptx
 
PENGATURAN ALOKASI WAKTU INTRA DAN P5.pptx
PENGATURAN ALOKASI WAKTU INTRA DAN P5.pptxPENGATURAN ALOKASI WAKTU INTRA DAN P5.pptx
PENGATURAN ALOKASI WAKTU INTRA DAN P5.pptx
 
SISTEM INDERAJA.pptx
SISTEM INDERAJA.pptxSISTEM INDERAJA.pptx
SISTEM INDERAJA.pptx
 
Bab 3 Geo XII PEMANFAATAN PETA DAN SIG.pptx
Bab 3 Geo XII PEMANFAATAN PETA DAN SIG.pptxBab 3 Geo XII PEMANFAATAN PETA DAN SIG.pptx
Bab 3 Geo XII PEMANFAATAN PETA DAN SIG.pptx
 
ADM DAN KESEKRETARIATAN.pptx
ADM DAN KESEKRETARIATAN.pptxADM DAN KESEKRETARIATAN.pptx
ADM DAN KESEKRETARIATAN.pptx
 
BEBERAPA BAHAN RENUNGAN.docx
BEBERAPA BAHAN RENUNGAN.docxBEBERAPA BAHAN RENUNGAN.docx
BEBERAPA BAHAN RENUNGAN.docx
 
BAHASA DAN SASTRA INGGRIS.pptx
BAHASA DAN SASTRA INGGRIS.pptxBAHASA DAN SASTRA INGGRIS.pptx
BAHASA DAN SASTRA INGGRIS.pptx
 
Bahan Ajar PowerPoint Geografi Kelas 12 (masbabal.com) (1).pptx
Bahan Ajar PowerPoint Geografi Kelas 12 (masbabal.com) (1).pptxBahan Ajar PowerPoint Geografi Kelas 12 (masbabal.com) (1).pptx
Bahan Ajar PowerPoint Geografi Kelas 12 (masbabal.com) (1).pptx
 
MATERI SOS ANBK 2021.pptx
MATERI SOS ANBK 2021.pptxMATERI SOS ANBK 2021.pptx
MATERI SOS ANBK 2021.pptx
 

Recently uploaded

Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 

Recently uploaded (20)

Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANGKERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 

DESA KOTA.pdf

  • 2. 3. Menganalisis wilayah dan pewilayahan SK - KD 3.1 Menganalisis pola persebaran, spasial, hubungan serta interaksi spasial desa- kota
  • 3. Indikator :  Menjelaskan pengertian desa dan kota  Mengidentifikasi potensi fisik desa  Menjelaskan pola tata ruang desa-kota  Mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terjadinya interaksi desa-kota  Menghitung kekuatan interaksi dua wilayah INDIKATOR
  • 8. Desa Istilah Yang Dikenal Oleh Masyarakat Indonesia: Desa = Deshi Tanah Kelahiran / Tumpah Darah
  • 9.  Gampong / Meunasah = di Aceh  Huta / Kuta = di Sumatera Utara  Nagari = di Sumatera Barat  Wanus = di Sulawesi Utara  Wanua = di Minahasa  Gaukang = di Ujung Pandang  Dusun Dati = di Maluku PENAMAAN DESA DI BEBERAPA DAERAH
  • 10. Desa merupakan perwujudan geografis yang ditimbulkan oleh unsur-unsur :  Fisiografis  Ekonomi  Politik  Kultural setempat dalam hubungan dan pengaruh timbal balik dengan daerah lain R. Bintarto (1977) PENGERTIAN DESA
  • 11. Unsur Fisiografis Unsur yang terkait dengan kondisi fisik desa diantaranya tanah, air dan udara
  • 12. Unsur Ekonomis Terkait dengan berbagai aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
  • 14. Unsur Kultural Desa memiliki budaya / kebudayaan yang sangat kuat, baik berupa adat kebiasaan maupun kebendaan.
  • 15. 1. Daerah/wilayah 2. Penduduk 3. Tata kehidupan UNSUR POKOK DESA
  • 16. POLA TATA RUANG DESA  sangat sederhana,  letak rumah di kelilingi pekarangan cukup luas,  jarak antara rumah satu dengan lain cukup longgar,  setiap mempunyai halaman,  sawah dan ladang di luar perkampungan.
  • 17. Pengertian Kota Kota adalah sistem jaringan kehidupan manusia yang ditandai oleh strata sosial ekonomi yang heterogen serta corak matrialistis R. Bintarto (1968)
  • 18. KARAKTERISTIK KOTA 1. Sikap penduduk individualistis dan materialistis 2. Hubungan sosial bersifat patembayan (gesselschaft) 3. Adanya keanekaragaman penduduk 4. Pandangan hidup lebih rasional 5. Banyak gedung perkantoran dengan berbagai fasilitas umum
  • 19. Unsur-unsur Kota  Unsur fisik : Tanah, iklim, dan topografi  Unsur ekonomi : Fasilitas kebutuhan warga  Unsur Sosial : Keserasian, ketenangan hidup dll  Unsur Budaya : Seni dan budaya masyarakat
  • 20. Berdasarkan lokasi, Pusat kegiatan kota dikelompokan menjadi : 1. Pusat kota (A) 2. Selaput inti kota (B) 3. Kota satelit (C) 4. Sub Urban (D)
  • 21. adalah proses hubungan yang bersifat timbal balik antar unsur-unsur yang ada dan mempunyai pengaruh terhadap perilaku dari pihak-pihak yang bersangkutan sehingga melahirkan sebuah gejala baru, baik berupa fisik maupun non fisik. Interaksi Desa - Kota
  • 22. Bentuk interaksi desa – kota 1. Kerjasama antar penduduk 2. Penyesuaian terhadap lingkungan 3. Persaingan fasilitas hidup 4. Asimilasi.
  • 23. Faktor yang Mempengaruhi Interaksi Desa Kota Menurut Edward Ulman (1987) : 1. Regional Complementarity (adanya wilayah yang saling melengkapi) 2. Interventing Opportunity (adanya kesempatan untuk berintervensi) 3. Spatial Transfer Ability (adanya kemudahan pemindahan dalam ruang)
  • 24. Kekuatan Interaksi antar Kota dalam suatu wilayah v e   = indeks konektivitas = jumlah dalam suatu wilayah = jumlah jaringan jalan menghubungkan kota- kota tersebut. e v β
  • 25. Analisis gravitasi menggunakan rumus IAB = kekuatan interaksi antara region A dengan B k = 1, nilai konstanta empiris PA = jumlah penduduk region A PB = jumlah penduduk region B dAB = jarak mutlak yang menghubungkan region A dengan B  2 . AB B A AB d P P k I 
  • 26. Contoh : Ada tiga buah kota, yaitu kota A, B, dan C. Jumlah penduduk kota A sebanyak 20.000 orang, kota B sebanyak 10.000 orang, sedangkan kota C sebanyak 30.000 orang. Jarak kota A ke kota B adalah 50 km, sedangkan jarak dari kota B ke kota C adalah 100 km. Pertanyaannya, manakah dari ketiga kota tersebut yang lebih besar kekuatan interaksinya? Apakah antara kota A dan kota B atau antara kota B dan kota C?
  • 27. C B A dAB= 100 km dAB= 50 km Jawab: a) Interaksi antara kota A dan kota B adalah: IAB = k . PA.PB = 1. (20.000).(10.000) (dAB)2 (50)² = 200.000.000 = 80.000 2.500
  • 28. Jawab: b) Interaksi antara kota B dan kota C IBC = k . PB.PC = 1 . (10.000).(30.000) (dBC) (100)² = 300.000.000 = 30.000 10.000
  • 29. TEORI TITIK HENTI A B AB AB P P d D / 1  D AB = jarak titik henti, yang diukur dari yang jumlah penduduknya lebih kecil dAB = jarak antara kota A dan B PA = jumlah penduduk yang lebih kecil (A) PB = jumlah penduduk yang lebih besar (B)
  • 30. Contoh : Jumlah penduduk kota A adalah 20.000 orang, kota B adalah 10.000 orang, sedangkan kota C adalah 30.000 orang. Jarak dari kota A ke kota B adalah 50 km, sedangkan jarak dari kota B ke kota C adalah 100 km. Dari data tersebut dapat ditentukan: 1. Batas pengaruh antara kota A dengan kota B 2. Batas pengaruh antara kota B dengan kota C
  • 31. km D D D d D AB AB AB P P AB AB A B 74 , 20 2 1 50 1 50 1 000 . 10 000 . 20        Jawaban : a) Jawaban b) km D D D d D AB AB AB P P AB AB A B 63 , 36 3 1 100 1 100 1 000 . 10 000 . 30       
  • 32. 1. Dilihat dari pola keruangannya , tiga unsur desa adalah…….. a. daerah b. …………….. c. .…………… LATIHAN SOAL
  • 33. 2. Berikut yang merupakan ciri desa adalah…………… a. hidup dari sektor pertanian dan perkebunan b. …………………………………………….. c. …………………………………………….. d. ……………………………………………. e. …………………………………………….
  • 34. 3. Tata ruang kota menunjukkan zona-zona : - Inti kota - ……………………………………………. - ……………………………………………. - …………………………………………….
  • 35. 4. Dampak interaksi desa dengan kota adalah: a. Tingkat pengetahuan penduduk desa meningkat b. …………………………………………… c. …………………………………………..
  • 36. 5. Pertumbuhan kota di Indonesia, dibedakan menjadi 3 kelompok : 1. Kota berasal dari pusat perkebunan 2. ………………………………………… 3. …………………………………………
  • 37. 1. Geografi karya Yusman Hestianto 2. Geografi karya Marah Uli H 3. Mengkaji Ilmu Geografi karya Sugianto 4. Siaga & sukses jelang UAN Geografi karya Gatot Harmoko REFERENSI
  • 38. ANTON SUJARWO NIM. 8156132057 SMA NEGERI 1 SULTAN DAULAT KOTA SUBULUSSALAM PENYUSUN