SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Ciri-Ciri Pubertas
Sumber Gambar : Buku Tematik kelas 6 Kemendikbud rev 2018
Sumber : dosenpsikologi.com
 Pubertas merupakan fase perkembangan fisik pada tubuh
manusia dan ditandai dengan kematangan organ seksual
dan ciri ciri perkembangan seksual sekunder. Baik laki laki
maupun perempuan mengalami fase pubertas ini. Pubertas
juga diartikan sebagai transisi dari anak- anak ke dewasa
biasanya pada usia 10 sampai 16 tahun.Perubahan yang
sangat banyak terjadi pada fase pubertas ini baik secara fisik
yang tampak maupun organ dalam. Dalam fase pubertas ini,
perkembangan seksual ditandai dengan pelepasan hormon
yang mempengaruhi emosi dan juga perkembangan fisik
manusia.
 Pelepasan hormon tertosteron berlangsung pada laki- laki
dan hormon esterogen pada perempuan. Pubertas bisa
ditinjau dari fisik maupun psikologis. Berikut Ciri- Ciri
• Pubertas secara Fisik
Pubertas secara fisik terjadi secara primer dan sekunder. Pubertas
secara primer yaitu perubahan dalam tubuh meliputi perubahan
hormon dan organ kelamin sedangkan pubertas secara sekunder
ditandai dengan perubahan yang tampak dari luar. Kedua macam
pubertas tersebut disatukan dalam ciri ciri pubertas sebagai berikut.
A. Pada Laki-Laki
1. Organ kelamin yang mulai berfungsi dan menghasilkan sperma
dalam testis.
2. Ereksi spontan, pada remaja laki- laki ditandai dengan pertama kali
mengalami ‘mimpi basah’ yang mengeluarkan air mani dan ereksi
di pagi hari tanpa disadari.
3. Tumbuh kumis dan jenggot, perubahan fisik mulai terjadi dengan
pertumbuhan rambut di area wajah. Kumis dan jenggot juga
memberikan kesan lebih dewasa dan macho pada laki- laki.
4. Jakun mulai membesar dan tampak, yang sebelumnya belum memiliki
jakun atau tidak tampak. Seiring dengan pubertas jakun menjadi tampak.
5. Suara berubah menjadi lebih besar dan berat, suara akan menjadi lebih
maskulin karena laring dan pita suara juga berkembang.
6. Tumbuh rambut di beberapa area (ketiak, kaki, dada, organ kelamin)
7. Otot tubuh mulai terbentuk, dengan latihan fisik yang rutin otot otot atletis
pada tubuh akan mulai terbentuk.
8. Bahu melebar melebihi panggul, pada laki- laki memiliki bahu yang bidang
dan lebar.
9. Jaringan kulit berubah, pori- pori tampak lebih besar, kulit laki laki
cenderung tebal dan lebih kasar dari perempuan.
10. Muncul jerawat, ini hal yang paling sering dialami sebagai reaksi akibat
kadar hormon yang meningkat.
11. Laki- laki tumbuh tinggi dan besar lebih cepat. Pertumbuhan secara vertikal
tampak sangat cepat dalam beberapa bulan sehingga terlihat jangkung dan
kurus. Namun tergantung juga pada genetik bawaan dari keluarga.
12. Kekuatan otot bertambah, seiring dengan tubuh yang semakin tinggi dan
besar kekuatan yang dimiliki juga semakin besar.
A. Pada Perempuan
1. Organ kelamin mulai berfungsi, produksi sel telur dimulai, rahim menjadi
lebih kuat dan siap membuahi.
2. Ditandai dengan menstruasi pertama sebagai awal dari organ reproduksi
yang sudah sempurna. Menstruasi merupakan proses peluruhan dinding
uterus akibat kegagalan proses pembuahan.
3. Payudara dan puting susu mulai timbul dan membesar, tubuh perempuan
juga mulai membentuk indah. Lekukan badan mulai terlihat.
4. Tumbuh rambut di beberapa area (ketiak dan organ kelamin)
5. Suara lebih nyaring dan lembut, hal ini terjadi juga akibat remaja perempuan
merasa dirinya sudah dewasa dan perlu untuk menjaga cara bicara yang
lembut.
6. Kadang kadang muncul jerawat di wajah, pada beberapa orang kondisi
peningkatan kadar hormon berpengaruh pada timbulnya jerawat pada
wajah.
7. Lebih cepat tumbuh tinggi dan besar, penyempurnaan organ reproduksi ini
juga berpengaruh pada sistem metabolisme tubuh secara keseluruhan
• Pubertas secara Psikis
Selain perubahan fisik, Salah satu Ciri- Ciri Pubertas terlihat pada
perubahan psikisnya. efek dari pengeluaran hormon seksual tersebut
juga mempengaruhi kondisi emosi remaja. Kondisi emosi atau
psikologis ini diperlihatkan dengan tanda- tanda sebagai berikut:
•Mencari identitas diri
Dalam hal ini remaja menginginkan kebebasan dan tidak ingin dirinya
diatur oleh aturan yang menurutnya membelenggu. Remaja sudah
menganggap dirinya cukup dewasa dan bisa mandiri. Mulai berani
menentang pendapat orang yang lebih dewasa, marah,
mengungkapkan rasa tidak suka dan adanya keinginan untuk
mencoba hal baru lebih besar karena merasa tertantang.
•Mulai tertarik kepada lawan jenis
Pada masa remaja rasa ketertarikan terhadap lawan jenis mulai
muncul. Hal ini wajar. Namun demikian kesiapan mental remaja masih
belum siap untuk hal yang serius seperti pernikahan. Perlunya
bimbingan tentang pengetahuan terhadap lawan jenis perlu diberikan
agar tidak terjadi hal yang terlampau jauh dan negatif.
Menjaga Kebersihan Diri pada
Masa Pubertas
1. Mandi dan menggosok gigi
secara teratur.
2. Mencuci muka secara teratur
untuk mencegah atau
mengurangi jerawat.
3. Memakai pakaian yang bersih,
milik pribadi, dan menggunakan
pakaian dalam dengan bahan
menyerap keringat.
4. Mengganti pakaian dengan
pakaian yang bersih setelah
selesai berolahraga.
Menjaga Pola Makan pada
Masa Pubertas
• Menjaga pola makan dapat dilakukan dengan
menyeimbangkan porsi makan dengan aktivitas fisik
yang dilakukan untuk menghindari obesitas.
• Kita juga perlu mengonsumsi makanan yang beragam
untuk mendapatkan gizi yang seimbang.
Persiapan dalam Menghadapi
Masa Pubertas
• Saat memasuki
pubertas, kebutuhanmu
untuk berteman menjadi
lebih besar.
• Teman dan lingkungan di
sekitarmu memiliki
pengaruh yang besar
bagi kehidupanmu.
• Oleh karena itu, kamu
harus dapat memilih
teman dengan baik.
• Selain kebutuhan
dalam berteman,
kamu juga harus
berhati-hati ketika
memilih tayangan
untuk ditonton.
• Pilihlah tayangan
yang sesuai dengan
usiamu.
• Saat memasuki masa
pubertas, kita juga
harus menggunakan
toilet yang terpisah,
khusus untuk laki-laki
atau perempuan.
Cara Melindungi Diri dari
Penyakit pada Masa Pubertas
1. Mandi dan membasuh
wajah secara teratur
untuk mengurangi
risiko tumbuhnya
jerawat.
2. Mencuci tangan setiap
hendak dan selesai
buang air besar (BAB)
dan buang air kecil
(BAK) serta menyiram
kloset dengan bersih.

More Related Content

Similar to ciri pubertas.pptx

Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa RemajaPsikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa RemajaTri Astuti Utomo (iyas)
 
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa RemajaPsikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa RemajaTri Astuti Utomo (iyas)
 
Perkembangan fisik manusia
Perkembangan fisik manusiaPerkembangan fisik manusia
Perkembangan fisik manusiaPuputPutriWulan
 
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannyaAsuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannyaNorma Gadaffi Duallo
 
Siklus kesehatan wanita
Siklus kesehatan wanitaSiklus kesehatan wanita
Siklus kesehatan wanitahoshirami
 
SEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRI
SEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRISEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRI
SEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRIRafiza Diy
 
Materi 1 perkembangan 2 2
Materi 1 perkembangan 2 2Materi 1 perkembangan 2 2
Materi 1 perkembangan 2 2agus raharjo
 
PUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptx
PUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptxPUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptx
PUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptxsmprabbani1
 
Aspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksiAspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksiABD. RAHMAN
 
Presentation peers.pptx
Presentation peers.pptxPresentation peers.pptx
Presentation peers.pptxSintek Errer
 
Konsep psikososial, spiritual
Konsep psikososial, spiritualKonsep psikososial, spiritual
Konsep psikososial, spiritualFhie Habibie
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiErlina Wati
 
Presentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaPresentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaKusuma Wijayanti
 
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...syarifah irmadani
 
KESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOK
KESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOKKESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOK
KESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOKrensigiman
 
Siklus respon seksual
Siklus respon seksualSiklus respon seksual
Siklus respon seksualSulistia Rini
 
dialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptx
dialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptxdialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptx
dialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptxkemistiaeva
 
22249089 Perkembangan Awal Remaja
22249089 Perkembangan Awal Remaja22249089 Perkembangan Awal Remaja
22249089 Perkembangan Awal Remajathiva1487
 

Similar to ciri pubertas.pptx (20)

Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa RemajaPsikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
 
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa RemajaPsikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
Psikologi Perkembangan II - Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Remaja
 
Perkembangan fisik manusia
Perkembangan fisik manusiaPerkembangan fisik manusia
Perkembangan fisik manusia
 
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannyaAsuhan reproduksi remaja & permasalahannya
Asuhan reproduksi remaja & permasalahannya
 
Siklus kesehatan wanita
Siklus kesehatan wanitaSiklus kesehatan wanita
Siklus kesehatan wanita
 
SEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRI
SEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRISEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRI
SEKSUALITI DAN SAYA : KEMAHIRAN KESELAMATAN DIRI
 
Materi 1 perkembangan 2 2
Materi 1 perkembangan 2 2Materi 1 perkembangan 2 2
Materi 1 perkembangan 2 2
 
PUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptx
PUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptxPUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptx
PUBER TANPA BAPER (materi menghadapi pertumbuhan remaja).pptx
 
Aspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksiAspek perkembangan reproduksi
Aspek perkembangan reproduksi
 
Presentation peers.pptx
Presentation peers.pptxPresentation peers.pptx
Presentation peers.pptx
 
Konsep psikososial, spiritual
Konsep psikososial, spiritualKonsep psikososial, spiritual
Konsep psikososial, spiritual
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
 
Fisiologi anak2
Fisiologi anak2Fisiologi anak2
Fisiologi anak2
 
Presentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remajaPresentasi kesehatan remaja
Presentasi kesehatan remaja
 
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
Aspek pemantauan-tumbuh-kembang-wanita-yang-dikaji-dalam-setiap-tahap-kehidup...
 
KESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOK
KESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOKKESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOK
KESPRO SMA baru.pptx puskesmas kegiatan BOK
 
Siklus respon seksual
Siklus respon seksualSiklus respon seksual
Siklus respon seksual
 
dialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptx
dialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptxdialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptx
dialog Remaja BNN,rabu 15 Jun 2022.pptx
 
Kespro remaja
Kespro remajaKespro remaja
Kespro remaja
 
22249089 Perkembangan Awal Remaja
22249089 Perkembangan Awal Remaja22249089 Perkembangan Awal Remaja
22249089 Perkembangan Awal Remaja
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 

ciri pubertas.pptx

  • 1. Ciri-Ciri Pubertas Sumber Gambar : Buku Tematik kelas 6 Kemendikbud rev 2018 Sumber : dosenpsikologi.com
  • 2.  Pubertas merupakan fase perkembangan fisik pada tubuh manusia dan ditandai dengan kematangan organ seksual dan ciri ciri perkembangan seksual sekunder. Baik laki laki maupun perempuan mengalami fase pubertas ini. Pubertas juga diartikan sebagai transisi dari anak- anak ke dewasa biasanya pada usia 10 sampai 16 tahun.Perubahan yang sangat banyak terjadi pada fase pubertas ini baik secara fisik yang tampak maupun organ dalam. Dalam fase pubertas ini, perkembangan seksual ditandai dengan pelepasan hormon yang mempengaruhi emosi dan juga perkembangan fisik manusia.  Pelepasan hormon tertosteron berlangsung pada laki- laki dan hormon esterogen pada perempuan. Pubertas bisa ditinjau dari fisik maupun psikologis. Berikut Ciri- Ciri
  • 3. • Pubertas secara Fisik Pubertas secara fisik terjadi secara primer dan sekunder. Pubertas secara primer yaitu perubahan dalam tubuh meliputi perubahan hormon dan organ kelamin sedangkan pubertas secara sekunder ditandai dengan perubahan yang tampak dari luar. Kedua macam pubertas tersebut disatukan dalam ciri ciri pubertas sebagai berikut. A. Pada Laki-Laki 1. Organ kelamin yang mulai berfungsi dan menghasilkan sperma dalam testis. 2. Ereksi spontan, pada remaja laki- laki ditandai dengan pertama kali mengalami ‘mimpi basah’ yang mengeluarkan air mani dan ereksi di pagi hari tanpa disadari. 3. Tumbuh kumis dan jenggot, perubahan fisik mulai terjadi dengan pertumbuhan rambut di area wajah. Kumis dan jenggot juga memberikan kesan lebih dewasa dan macho pada laki- laki.
  • 4. 4. Jakun mulai membesar dan tampak, yang sebelumnya belum memiliki jakun atau tidak tampak. Seiring dengan pubertas jakun menjadi tampak. 5. Suara berubah menjadi lebih besar dan berat, suara akan menjadi lebih maskulin karena laring dan pita suara juga berkembang. 6. Tumbuh rambut di beberapa area (ketiak, kaki, dada, organ kelamin) 7. Otot tubuh mulai terbentuk, dengan latihan fisik yang rutin otot otot atletis pada tubuh akan mulai terbentuk. 8. Bahu melebar melebihi panggul, pada laki- laki memiliki bahu yang bidang dan lebar. 9. Jaringan kulit berubah, pori- pori tampak lebih besar, kulit laki laki cenderung tebal dan lebih kasar dari perempuan. 10. Muncul jerawat, ini hal yang paling sering dialami sebagai reaksi akibat kadar hormon yang meningkat. 11. Laki- laki tumbuh tinggi dan besar lebih cepat. Pertumbuhan secara vertikal tampak sangat cepat dalam beberapa bulan sehingga terlihat jangkung dan kurus. Namun tergantung juga pada genetik bawaan dari keluarga. 12. Kekuatan otot bertambah, seiring dengan tubuh yang semakin tinggi dan besar kekuatan yang dimiliki juga semakin besar.
  • 5. A. Pada Perempuan 1. Organ kelamin mulai berfungsi, produksi sel telur dimulai, rahim menjadi lebih kuat dan siap membuahi. 2. Ditandai dengan menstruasi pertama sebagai awal dari organ reproduksi yang sudah sempurna. Menstruasi merupakan proses peluruhan dinding uterus akibat kegagalan proses pembuahan. 3. Payudara dan puting susu mulai timbul dan membesar, tubuh perempuan juga mulai membentuk indah. Lekukan badan mulai terlihat. 4. Tumbuh rambut di beberapa area (ketiak dan organ kelamin) 5. Suara lebih nyaring dan lembut, hal ini terjadi juga akibat remaja perempuan merasa dirinya sudah dewasa dan perlu untuk menjaga cara bicara yang lembut. 6. Kadang kadang muncul jerawat di wajah, pada beberapa orang kondisi peningkatan kadar hormon berpengaruh pada timbulnya jerawat pada wajah. 7. Lebih cepat tumbuh tinggi dan besar, penyempurnaan organ reproduksi ini juga berpengaruh pada sistem metabolisme tubuh secara keseluruhan
  • 6. • Pubertas secara Psikis Selain perubahan fisik, Salah satu Ciri- Ciri Pubertas terlihat pada perubahan psikisnya. efek dari pengeluaran hormon seksual tersebut juga mempengaruhi kondisi emosi remaja. Kondisi emosi atau psikologis ini diperlihatkan dengan tanda- tanda sebagai berikut: •Mencari identitas diri Dalam hal ini remaja menginginkan kebebasan dan tidak ingin dirinya diatur oleh aturan yang menurutnya membelenggu. Remaja sudah menganggap dirinya cukup dewasa dan bisa mandiri. Mulai berani menentang pendapat orang yang lebih dewasa, marah, mengungkapkan rasa tidak suka dan adanya keinginan untuk mencoba hal baru lebih besar karena merasa tertantang. •Mulai tertarik kepada lawan jenis Pada masa remaja rasa ketertarikan terhadap lawan jenis mulai muncul. Hal ini wajar. Namun demikian kesiapan mental remaja masih belum siap untuk hal yang serius seperti pernikahan. Perlunya bimbingan tentang pengetahuan terhadap lawan jenis perlu diberikan agar tidak terjadi hal yang terlampau jauh dan negatif.
  • 7. Menjaga Kebersihan Diri pada Masa Pubertas 1. Mandi dan menggosok gigi secara teratur. 2. Mencuci muka secara teratur untuk mencegah atau mengurangi jerawat. 3. Memakai pakaian yang bersih, milik pribadi, dan menggunakan pakaian dalam dengan bahan menyerap keringat. 4. Mengganti pakaian dengan pakaian yang bersih setelah selesai berolahraga.
  • 8. Menjaga Pola Makan pada Masa Pubertas • Menjaga pola makan dapat dilakukan dengan menyeimbangkan porsi makan dengan aktivitas fisik yang dilakukan untuk menghindari obesitas. • Kita juga perlu mengonsumsi makanan yang beragam untuk mendapatkan gizi yang seimbang.
  • 9. Persiapan dalam Menghadapi Masa Pubertas • Saat memasuki pubertas, kebutuhanmu untuk berteman menjadi lebih besar. • Teman dan lingkungan di sekitarmu memiliki pengaruh yang besar bagi kehidupanmu. • Oleh karena itu, kamu harus dapat memilih teman dengan baik.
  • 10. • Selain kebutuhan dalam berteman, kamu juga harus berhati-hati ketika memilih tayangan untuk ditonton. • Pilihlah tayangan yang sesuai dengan usiamu.
  • 11. • Saat memasuki masa pubertas, kita juga harus menggunakan toilet yang terpisah, khusus untuk laki-laki atau perempuan.
  • 12. Cara Melindungi Diri dari Penyakit pada Masa Pubertas 1. Mandi dan membasuh wajah secara teratur untuk mengurangi risiko tumbuhnya jerawat. 2. Mencuci tangan setiap hendak dan selesai buang air besar (BAB) dan buang air kecil (BAK) serta menyiram kloset dengan bersih.