Konsep harga dalam pemasaran merujuk pada elemen kedua dalam marketing mix yang melibatkan penetapan harga yang tepat untuk produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan kepada konsumen. Konsep harga melibatkan strategi penetapan harga yang mempertimbangkan faktor-faktor seperti biaya produksi, permintaan pasar, strategi harga pesaing, dan margin keuntungan yang diinginkan.
• Menggambarkan apa itu produk, pengembangan produk baru dan bauran distribusi
• Menentukan identifikasi produk dan harga
• Menerapkan strategi dan taktik penetapan harga
• Mengemukakan konsep dari eceran dan distribusi fisik
• Menggambarkan apa itu produk, pengembangan produk baru dan bauran distribusi
• Menentukan identifikasi produk dan harga
• Menerapkan strategi dan taktik penetapan harga
• Mengemukakan konsep dari eceran dan distribusi fisik
PPT KELOMPOK 4
2020
MEMBAHAS :
1. MEMAHAMI PENETAPAN HARGA
2. MENETAPKAN HARGA
3. MENYESUAIKAN HARGA
4. MEMULAI DAN MERESPON PERUBAHAN HARGA
SUMBER : BUKU MANAJEMEN MARKETING JILID 2 by KOTLER & KELLER
Perdagangan eceran dan grosir saling berhubungan dalam saluran distribusi. Grosir menyediakan produk dalam jumlah besar kepada pengecer, sementara pengecer bertindak sebagai titik akhir dalam rantai distribusi dengan menjangkau konsumen akhir. Kedua bentuk perdagangan ini memiliki peran yang penting dalam memenuhi kebutuhan konsumen dan mendukung pertumbuhan bisnis.
Selling dan branding adalah dua pendekatan yang berbeda dalam pemasaran yang memiliki tujuan yang berbeda pula.
Selling: Selling fokus pada upaya menjual produk atau layanan kepada konsumen. Pendekatan ini berorientasi pada transaksi dan mengarah pada peningkatan penjualan dan pendapatan.
Branding: Branding fokus pada pembentukan dan pengelolaan citra merek perusahaan di mata konsumen. Pendekatan ini berorientasi pada membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen dan menciptakan nilai merek yang kuat.
PPT KELOMPOK 4
2020
MEMBAHAS :
1. MEMAHAMI PENETAPAN HARGA
2. MENETAPKAN HARGA
3. MENYESUAIKAN HARGA
4. MEMULAI DAN MERESPON PERUBAHAN HARGA
SUMBER : BUKU MANAJEMEN MARKETING JILID 2 by KOTLER & KELLER
Perdagangan eceran dan grosir saling berhubungan dalam saluran distribusi. Grosir menyediakan produk dalam jumlah besar kepada pengecer, sementara pengecer bertindak sebagai titik akhir dalam rantai distribusi dengan menjangkau konsumen akhir. Kedua bentuk perdagangan ini memiliki peran yang penting dalam memenuhi kebutuhan konsumen dan mendukung pertumbuhan bisnis.
Selling dan branding adalah dua pendekatan yang berbeda dalam pemasaran yang memiliki tujuan yang berbeda pula.
Selling: Selling fokus pada upaya menjual produk atau layanan kepada konsumen. Pendekatan ini berorientasi pada transaksi dan mengarah pada peningkatan penjualan dan pendapatan.
Branding: Branding fokus pada pembentukan dan pengelolaan citra merek perusahaan di mata konsumen. Pendekatan ini berorientasi pada membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen dan menciptakan nilai merek yang kuat.
auran promosi, juga dikenal sebagai promosi pemasaran, adalah kombinasi alat dan strategi yang digunakan oleh perusahaan untuk menyampaikan pesan pemasaran kepada target pasar mereka. Bauran promosi terdiri dari empat elemen utama yang dikenal sebagai "empat P promosi", yaitu: iklan, penjualan personal, promosi penjualan, dan public relations.
Saluran distribusi, juga dikenal sebagai saluran pemasaran, merujuk pada jalur yang digunakan oleh perusahaan untuk mengantarkan produk atau layanan dari produsen ke konsumen akhir. Konsep saluran distribusi adalah bagian penting dalam marketing mix yang melibatkan perencanaan, pengelolaan, dan pengendalian aliran fisik dan kepemilikan produk dalam rantai pasokan.
Konsep produk dalam pemasaran merujuk pada elemen pertama dalam marketing mix yang melibatkan pengembangan dan manajemen produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan kepada konsumen. Konsep produk melibatkan pemahaman tentang fitur, manfaat, kualitas, merek, desain, dan variasi produk yang relevan dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.
STP dalam pemasaran adalah singkatan dari Segmentation, Targeting, dan Positioning. Ini adalah pendekatan strategis yang digunakan oleh perusahaan untuk mengidentifikasi segmen pasar yang relevan, menentukan target pasar yang spesifik, dan memposisikan produk atau layanan mereka dengan cara yang membedakan dari pesaing.
STP dalam pemasaran adalah singkatan dari Segmentation, Targeting, dan Positioning. Ini adalah pendekatan strategis yang digunakan oleh perusahaan untuk mengidentifikasi segmen pasar yang relevan, menentukan target pasar yang spesifik, dan memposisikan produk atau layanan mereka dengan cara yang membedakan dari pesaing.
Pasar bisnis, juga dikenal sebagai pasar B2B (Business-to-Business), mencakup segmen pasar di mana produk, layanan, dan solusi ditawarkan dan dibeli oleh perusahaan untuk digunakan dalam operasional mereka, produksi barang dan jasa, atau untuk tujuan lain yang terkait dengan bisnis. Pasar bisnis berbeda dengan pasar konsumen karena pelanggan utamanya adalah organisasi, bukan individu.
Perilaku konsumen merujuk pada tindakan, proses pengambilan keputusan, dan pola pembelian yang dilakukan oleh individu atau rumah tangga dalam rangka memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka. Memahami perilaku konsumen merupakan hal penting bagi perusahaan dalam merancang strategi pemasaran yang efektif.
Pasar konsumen merujuk pada segmen pasar yang terdiri dari individu-individu atau rumah tangga yang membeli produk atau layanan untuk konsumsi pribadi. Pasar konsumen dapat mencakup berbagai kategori produk, mulai dari makanan dan minuman, pakaian, elektronik, kendaraan, hingga perjalanan dan rekreasi.
Peranan pemasaran secara keseluruhan adalah untuk membantu perusahaan mencapai tujuan bisnisnya dengan memahami dan memenuhi kebutuhan konsumen, membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, dan menciptakan nilai yang berkelanjutan.
Peranan pemasaran secara keseluruhan adalah untuk membantu perusahaan mencapai tujuan bisnisnya dengan memahami dan memenuhi kebutuhan konsumen, membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, dan menciptakan nilai yang berkelanjutan.
Pengantar Manajemen Pemasaran adalah disiplin yang berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian kegiatan pemasaran dalam suatu organisasi. Tujuan utama manajemen pemasaran adalah memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dengan menghasilkan, menyampaikan, dan mempertukarkan produk atau layanan yang bernilai.
Pengantar Manajemen Pemasaran adalah disiplin yang berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian kegiatan pemasaran dalam suatu organisasi. Tujuan utama manajemen pemasaran adalah memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dengan menghasilkan, menyampaikan, dan mempertukarkan produk atau layanan yang bernilai.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
3. HARGA
Uang yang dikenakan di sini adalah
harganya.
Saat pelanggan pergi ke toko kelontong untuk membeli tepung
gandum atau menggunakan aplikasi pengiriman makanan untuk
memesan burger, pelanggan diharapkan membayar untuk
penawaran ini.
4
5. “
Harga adalah nilai atau uang yang diberikan
pelanggan sebagai imbalan atas penawaran
tertentu yang akan berfungsi untuk
memuaskan kebutuhan dan keinginan
mereka.
6
6. HARGA PRODUK
Harga suatu produk adalah nilai keseluruhan dari
penawaran, termasuk nilai dari semua bahan mentah
dan jasa yang digunakan untuk membuat suatu
penawaran. Harga layanan mempertimbangkan semua
elemen yang terlibat dalam pembuatan layanan apa
adanya.
7
7. FUNGSI HARGA
Harga adalah senilai uang yang harus dibayarkan konsumen
kepada penjual untuk mendapatkan barang atau jasa yang
ingin dibelinya
8
8. Harga pada umumnya
ditentukan oleh
penjual atau pemilik
jasa. Akan tetapi, dalam
seni jual beli, pembeli
atau konsumen dapat
menawar harga
tersebut.
FUNGSI HARGA
Bila sudah mencapai
kesepakatan antara
pembeli dan penjual
barulah terjadi
transaksi.
9
9. HARGA
Harga menjadi salah satu elemen yang paling
fleksibel dari bauran pemasaran. Tidak seperti sifat
produk dan komitmen jalur distribusi.
10
10. FUNGSI HARGA
Memudahkan
proses jual beli
Acuan nilai
jual suatu
barang
ataupun jasa
Penentu
keuntungan
bagi penjual
atau produsen
11
Acuan
konsumen
dalam menilai
kualitas barang
atau jasa
Menentukan
daya beli
konsumen dalam
pengambilan
keputusan
12. MENGAPA KEDUA PRODUK
TERSEBUT BISA MEMILIKI
HARGA YANG BERBEDA ?
⊡ VALUE YANG DITAWARKAN
⊡ TARGET PASAR ANDA
⊡ KELANGKAAN
⊡ HARGA PRODUK KOMPETITOR
YANG SEJAJAR
15. PENETAPAN HARGA
Menentukan pangsa
pasar
Meningkatkan
Keuntungan
Menjaga Loyalitas
Konsumen
16
Menjaga Daya
Saing
Harga menentukan
pangsa pasar mana
yang akan disasar oleh
penjual atau produsen
sebuah barang atau
jasa.
Semakin tinggi
penetapan harga,
semakin tinggi juga
keuntungan yang
didapatkan oleh penjual
atau produsen
Untuk menjaga loyalitas
konsumennya, penjual
atau produsen harus
menentukan harga
sesuai pangsa pasarnya.
Untuk menjaga loyalitas
konsumennya, penjual
atau produsen harus
menentukan harga
sesuai pangsa pasarnya.
16. PENETAPAN HARGA
17
Anda harus berhati-hati dalam
menetapkan harga barang atau
jasa. Ini dapat berdampak pada
kesuksesan produk Anda di
pasar.
Harga tidak hanya
memengaruhi laba tetapi juga
memengaruhi kuantitas yang
Anda jual.
17. FAKTOR PERTIMBANGAN
PENENTUAN HARGA
18
1 3 5
6
4
2
ELASTISITAS
PERMINTAAN
Proposisi penjualan produk
Anda yang unik atau unique
selling proposition (misalnya
kualitas dan fitur) CITRA MEREK
TINGKAT
PERSAINGAN
BIAYA PRODUKSI MARGIN
KEUNTUNGAN
18. PENETAPAN HARGA
Harga mempengaruhi keputusan pembelian. Ketika terlalu tinggi, konsumen
tidak akan membelinya. Tapi, kalau terlalu rendah, keuntungan Anda lebih
sedikit.
19
20. “
Harga dapat dipahami sebagai uang atau jumlah yang harus
dibayar, untuk mendapatkan sesuatu.
21
Biaya adalah jumlah yang dikeluarkan dalam
produksi barang, yaitu nilai uang dari sumber daya
yang terlibat dalam memproduksi sesuatu.
Sebaliknya, Nilai menyiratkan kegunaan nilai
komoditas barang / jasa bagi seorang individu.
21. GRAFIK PERBANDINGAN
22
Dasar untuk
Perbandingan
Harga Biaya Nilai
Berarti
Harga adalah jumlah yang
dibayarkan untuk
mendapatkan produk atau
layanan apa pun.
Biaya adalah jumlah yang
dikeluarkan untuk
memproduksi dan
memelihara sesuatu.
Nilai adalah utilitas dari
suatu barang atau layanan.
Penentuan
Harga dipastikan dari
perspektif konsumen.
Biaya dipastikan dari
perspektif produsen.
Nilai dipastikan dari
perspektif pengguna.
Perkiraan Melalui Kebijakan Melalui Fakta Melalui Opini
Dampak variasi pasar
Harga produk naik atau
turun.
Biaya input naik atau turun. Nilai tetap tidak berubah.
Uang
Itu bisa dihitung dari segi
uang.
Itu juga dapat dihitung
dalam istilah moneter.
Itu tidak dihitung dari segi
uang.
22. CONTOH PERBEDAAN
HARGA VS BIAYA
Jika Anda membeli Mobil
baru, maka jumlah yang
Anda bayar ke penjual
mobil untuk akuisisinya
adalah Harga sedangkan
jumlah yang diinvestasikan
dalam pembuatan mobil
adalah biayanya. Biasanya,
harga barang atau jasa
lebih dari biayanya karena
harganya termasuk
margin keuntungan
NILAI VS BIAYA
Jika Anda adalah produsen arloji
dan memproduksi jutaan arloji
setiap hari, maka biaya produksi
menjadi perhatian Anda
sebelumnya dan bukan nilai produk.
Anda dapat mencoba untuk
mencapai skala ekonomis yaitu
produksi lebih banyak dengan biaya
lebih sedikit. Sedangkan dalam
kasus pelanggan, tujuan pembelian
arloji harus dipenuhi terlepas dari
biaya yang dikeluarkan dalam
produksinya. Seorang pelanggan
harus merasakan manfaat dari
membeli jam tangan dalam hal
harganya.
NILAI VS HARGA
Ini dapat dijelaskan dengan
mudah dengan contoh populer
yang diberikan oleh Prof. Adam
Smith tentang air dan berlian. Air
sangat penting bagi kita untuk
bertahan hidup masih dari harga
rendah, sedangkan berlian hanya
digunakan untuk ornamen dan
tidak ada yang mati tanpanya,
harganya sangat tinggi. Alasan di
balik ini adalah nilainya, karena
nilai air banyak untuk kita,
tersedia dengan harga rendah,
sedangkan nilai berlian kurang
bagi kita. Karena itu, harganya
sangat tinggi.
23
23. JADI APA HARGA ITU ?
24
HARGA BUKAN HANYA SUATU ANGKA YANG KITA
BAYAR, BUKAN SEMATA KARENA KONTEN
(BAHAN/JAHITAN) PRODUK, TETAPI JUGA KONTEKS
(MEREK, GENGSI, EMOSIONAL)