SlideShare a Scribd company logo
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak



                      BAB 8
          Manajemen Sumber Daya Manusia


Kompetensi Dasar :
Mahasiswa memahami maksud dari manajemen sumber daya manusia
dan dapat menerapkannya pada proyek perangkat lunak.


Manajemen Sumber Daya Manusia adalah komponen yang vital
dari manajemen proyek, khususnya di bidang teknologi informasi
di mana orang-orang berkualitas sering susah ditemukan.
Manajemen sumber daya manusia meliputi proses yang
dibutuhkan untuk membuat lebih efektif penggunaan orang-
orang yang terlibat dalam suatu proyek. Manajemen sumber
daya manusia meliputi semua stakeholder proyek : sponsor,
pelanggan, anggota tim proyek, staf pendukung, penyalur yang
mendukung proyek, dan sebagainya. Manajemen sumber daya
manusia meliputi tiga proses, yaitu :
 Perencanaan          organisasi     meliputi   mengidentifikasi,
    menugaskan dan mendokumetasikan peranan dalam proyek,
    tanggung jawab, dan melaporkan hubungan. Output kunci
    dari proses ini meliputi penugasan peranan dan tanggung
    jawab, sering ditunjukkan dalam bentuk matriks dan bagan
    organisasi proyek.
 Akuisisi staf meliputi mendapatkan personil yang diperlukan
    yang ditugaskan dan bekerja pada proyek.
 Pengembangan tim meliputi membangun keterampilan
    individu dan kelompok untuk meningkatkan kinerja proyek.

1.   Perencanaan organisasi.
     Perencanaan organisasi untuk sebuah proyek meliputi
     mengidentifikasi,  mendokumentasi,    dan   menugaskan
     peranan proyek, tanggung jawab, dan melaporkan
     hubungan. Proses ini menghasilkan bagan organisasi proyek,
     penugasan peranan, dan tanggung jawab, sering ditunjukkan




                                                               85
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


     dalam bentuk matriks yang disebut Responsibility Assignment
     Matrix (RAM) dan merencanakan manajemen staf.
     Sebelum membuat bagan organisasi proyek, puncak
     manajemen dan manajer proyek harus mengidentifikasi jenis-
     jenis orang yang benar-benar dibutuhkan dalam proyek untuk
     memastikan proyek sukses. Proyek teknologi informasi sering
     anggota timnya memiliki latar belakang yang berbeda dan
     memiliki serangkaian keterampilan yang luas. Ini dapat
     menjadi sangat sulit untuk mengatur kelompok orang yang
     berbeda, maka adalah penting untuk menyediakan struktur
     organisasi yang jelas untuk suatu proyek. Setelah
     mengidentifikasi keterampilan-keterampilan yang penting dan
     jenis orang-orang yang dibutuhkan untuk menangani proyek,
     manajer proyek harus bekerja dengan manajemen puncak
     dan anggota tim untuk membuat bagan organisasi untuk
     proyek. Gambar 8.1. berikut ini merupakan contoh bagan
     organisasi untuk proyek teknologi infomasi besar. Pada proyek
     yang lebih kecil, pemimpin tim boleh melaporkan secara
     langsung kepada manajer proyek. Gambar 8.2. menyediakan
     kerangka kerja untuk mendefinisikan dan menugaskan
     pekerjaan. Proses ini terdiri dari 4 langkah :
         Menyelesaikan kebutuhan proyek.
         Mendefinisikan bagaimana pekerjaan akan diselesaikan.
         Memecah pekerjaan menjadi elemen-elemen yang
          dapat diatur.
         Penugasan tanggung jawab pekerjaan.
     Proses penugasan dan definisi kerja dilaksanakan sepanjang
     yang direncanakan dan fase sebuah proyek dimulai. Sebuah
     Request for Proposal (RFP) atau draft kontrak sering
     menyediakan dasar untuk mendefinisikan dan menyelesaikan
     kebutuhan kerja, dimana kemudian didokumentasikan dalam
     kontrak akhir dan baseline teknik. Jika RFP tidak ada, maka
     kebijakan internal proyek dan pernyataan lingkup akan
     menyediakan dasar untuk mendefinisikan dan menyelesaikan
     kebutuhan kerja. Pemimpin tim proyek kemudian memutuskan
     pendekatan teknik sebagai cara untuk bekerja. Sekali tim
     proyek memutuskan pendekatan tekniknya, tim proyek
     mengembangkan sebuah Work Breakdown Structure (WBS)
     untuk menetapkan elemen-elemen kerja. Kemudian tim
     proyek mengembangkan definisi aktivitas untuk mendefinisi-



86
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


   kan kerja yang termasuk di dalamnya setiap aktifitas pada
   WBS. Langkah terakhir adalah menugaskan kerja.




    Gambar 8.1. Contoh bagan organisasi untuk Proyek Teknologi
                      Informasi yang besar.

   Sekali manajer proyek dan tim proyek memecah pekerjaan ke
   dalam elemen-elemen yang dapat diatur, manajer proyek
   menugaskan pekerjaan pada unit-unit organisasi. Manajer
   proyek sering mendasarkan penugasan kerja pada pekerjaan
   yang    sesuai    dalam     organisasi  dan   menggunakan
   Organizational Breakdown Structure (OBS) untuk mengkonsep
   proses. OBS adalah tipe spesifik dari bagan organisasi yang
   menunjukkan unit-unit organisasi yang bertanggung jawab
   pada item-item kerja. OBS dapat didasarkan pada bagan
   oganisasi umum dan kemudian dipecah menjadi lebih detil.
   Setelah mengembangkan OBS, manajer proyek kemudian
   mengembangkan Responsibility Assignment Matrix (RAM).
   RAM adalah sebuah matriks yang memetakan pekerjaan
   proyek sebagaimana diuraikan dalam WBS pada orang-
   orang yang bertanggung jawab mengerjakan pekerjaan
   yang diuraikan dalam OBS. Gambar 8.3. menunjukkan contoh
   RAM. RAM mengalokasikan pekerjaan untuk bertanggung
   jawab dan mengerjakan organisasi, tim atau individu,
   bergantung pada tingkat detil yang diinginkan. Untuk proyek
   yang lebih kecil akan lebih baik untuk menugaskan seseorang
   pada aktifitas WBS. Untuk proyek yang lebih besar, akan lebih


                                                             87
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


     efektif menugaskan pekerjaan pada unit-unit organisasi atau
     tim.




           Gambar 8.2. Definisi kerja dan penugasan proyek.




      Gambar 8.3. Contoh Responsibility Assignment Matrix (RAM)

     Sebagai tambahan penggunaan RAM untuk menugaskan
     aktifitas pekerjaan yang lebih detil, dapat juga menggunakan
     RAM untuk mendefinisikan peranan umum dan tanggung
     jawab pada proyek. RAM jenis ini dapat memasukkan
     stakeholder dalam poyek. Gambar 8.4. RAM yang
     menunjukkan stakeholder yang bertanggung jawab atau
     hanya peserta dalam sebagian proyek dan apakah
     diperlukan untuk menyediakan masukan, review, atau keluar
     dari proyek. Peralatan sederhana ini dapat menjadi jalan



88
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


   yang    sangat  efektif untuk manajer poyek untuk
   mengkomunikasikan peranan dan harapan stakeholder
   penting pada proyek.




       Gambar 8.4. RAM menunjukkan peranan stakeholder.

   Beberapa organisasi menggunakan bagan RACI untuk
   menunjukkan       peranan    Responsibility, Accountability,
   Consultation, dan Informed untuk stakeholder proyek.
   Sebagaimana ditunjukkan dalam tabel 8.1. bagan RACI
   mendaftar tugas-tugas secara vertikal, individu atau grup
   secara horisontal dan setiap perpotongan sel berisi R, A, C
   atau I. Setiap tugas dapat berisi masukan ganda A, C, atau I,
   tetapi hanya dapat satu masukan R untuk menjelaskan
   individu atau grup yang mana yang bertanggung jawab
   untuk setiap tugas.

                  Tabel 8.1. Contoh bagan RACI




                                                             89
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


     Output yang lain dari perencanaan organisasi adalah
     rencana manajemen susunan kepegawaian. Suatu rencana
     manajemen susunan kepegawaian menguraikan kapan dan
     bagaiamana       orang-orang   akan dipekerjakan dan
     diberhentikan pada tim proyek.
     Rencana manajemen susunan kepegawaian sering meliputi
     suatu histogram sumber daya, dimana kolom bagan
     menunjukkan jumlah sumber daya yang ditugaskan pada
     suatu waktu proyek. Gambar 8.5. menunjukkan contoh
     subuah histogram yang dapat digunakan untuk 6 bulan
     proyek teknologi informasi.




             Gambar 8.5. Contoh histogram sumber daya.

2.   Akuisisi pegawai proyek.
     Setelah mengembangkan rencana manajemen susunan
     kepegawaian, manajer proyek harus bekerja dengan orang
     lain dalam organisasinya untuk menugaskan personil tertentu
     atau memperoleh sumber daya manusia tambahan yang
     diperlukan untuk pegawai proyek. Output utama dari proses
     akuisisi pegawai adalah penugasan pegawai proyek dan
     direktori tim proyek.
     Organisasi yang melakukan akuisisi staf dengan baik memiliki
     perencanaan kepegawaian yang baik. Rencana-rencana ini



90
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


   menguraikan jumlah dan tipe orang-orang yang telah ada di
   dalam organisasi dan jumlah dan tipe orang-orang yang
   diperkirakan akan dibutuhkan untuk proyek berdasarkan
   pada aktifitas saat ini dan yang akan datang. Sebuah
   komponen perencanaan kepegawaian yang penting adalah
   memelihara keterampilan pegawai secara utuh dan akurat.
   Prosedur yang baik di tempat menggunakan subkontraktor
   dan merekrut pegawai baru juga penting. Karena bagian
   sumber daya manusia yang bertanggung jawab untuk
   merekrut orang-orang, manajer proyek harus bekerja sama
   dengan manajer bagian sumber daya manusia untuk
   menunjukkan masalah-masalah dalam merekrut orang-orang
   yang sesuai. Suatu prioritas untuk mempertahankan orang-
   orang, khususnya profesional teknologi informasi.
   Dalam bab penjadwalan, telah diuraikan penggunaan
   diagram network untuk membantu mengatur penjadwalan
   proyek. Jadwal terutama bertujuan untuk memfokuskan
   waktu dan sumber daya, dimana termasuk manusia. Sebuah
   ukuran penting keberhasilan manajer proyek adalah
   seberapa baik dia menyeimbangkan antara kinerja, waktu,
   dan biaya. Tujuan manajer proyek adalah harus mencapai
   keberhasilan proyek tanpa meningkatkan biaya atau waktu
   yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek. Kunci untuk
   mencapai tujuan ini adalah pengaturan sumber daya
   manusia yang efektif pada poyek.
   Sekali seseorang ditugaskan pada proyek, ada dua teknik
   untuk manajer poyek yang membantu untuk menggunakan
   pegawai proyek secara lebih efektif, yaitu : resource loading
   dan resource levelling. Resource loading mengacu pada
   jumlah sumber daya individu yang dibutuhkan dalam periode
   waktu tertentu pada jadwal yang ada. Resource loading
   membantu manajer proyek mengembangkan sebuah
   pemahaman umum yang menyangkut permintaan yang
   akan membuat sumber daya organisasi, sebagaimana pada
   jadwal setiap orang. Manajer proyek sering menggunakan
   histogram sebagaimana diuraikan dalam gambar 8.5. yang
   menggambarkan resource loading per periode.
   Sebuah histogram sumber daya dapat juga menunjukkan
   ketika terjadi overallocated pada orang atau grup tertentu.
   Gambar 8.6. menunjukkan contoh histogram sumber daya.



                                                             91
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


     Histogram ini mengilustrasikan seberapa banyak seseorang
     ditugaskan pada suatu pekerjaan proyek setiap minggu.




          Gambar 8.6. Contoh histogram yang menunjukkan
                      overallocated individu.

     Resource levelling adalah sebuah teknik untuk menyelesaikan
     konflik sumber daya dengan menunda tugas. Kegunaan
     utama dari resource levelling adalah untuk membuat distribusi
     yang lebih mulus dari penggunaan sumber daya.
     Overallocation adalah satu tipe konflik sumber daya. Jika
     sumber daya tertentu overallocated, manajer proyek dapat
     merubah jadwal untuk menghilangkan overallocation sumber
     daya. Jika sumber daya tertentu underallocated, manajer
     proyek dapat merubah jadwal untuk mencoba meningkatkan
     penggunaan sumber daya. Oleh karena itu, dengan
     menggunakan resource levelling dapat memperkecil variasi
     antar periode dalam resource loading dengan menggeser
     tugas dalam tenggang waktu yang diijinkan.
     Resource levelling memiliki beberapa keuntungan, yaitu :
        Pertama, ketika sumber daya lebih digunakan pada basis
         yang konstan, akan memerlukan manajemen yang lebih
         sedikit.




92
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


        Kedua, resource levelling dapat memungkinkan manajer
         proyek menggunakan jenis persediaan sesaat dari
         kebijakan untuk menggunakan subkontraktor atau
         sumber daya mahal yang lain.
        Ketiga, resource levelling menghasilkan masalah yang
         lebih sedikit pada bagian personil dan akunting proyek.
         Meningkatkan dan menurunkan tingkat tenaga kerja dan
         sumber daya manusia tertentu sering menghasilkan
         pekerjaan tambahan dan kebingungan.
        Keempat, resource levelling sering meningkatkan
         semangat. Orang-orang menyukai stabilitas dalam
         pekerjaannya. Adalah sangat menegangkan bagi orang-
         orang yang tidak mengetahui dari minggu ke minggu
         bahkan dari hari ke hari poyek apa yang akan dikerjakan
         dan dengan siapa akan bekerja.

3.   Pengembangan tim.
     Walaupun manajer proyek telah berhasil merekrut orang-
     orang yang cukup terampil untuk bekerja di suatu proyek,
     manajer proyek harus memastikan bahwa orang-orang
     tersebut dapat bekerja sama sebagai satu tim untuk
     mencapai tujuan proyek. Banyak proyek teknologi informasi
     memiliki orang-orang yang sangat berbakat yang bekerja
     padanya. Bagaimanapun, diperlukan kerjasama kelompok
     untuk menyelesaikan banyak proyek dengan sukses. Tujuan
     utama dari pengembangan tim adalah untuk membantu
     orang-orang bekerja sama lebih efektif untuk meningkatkan
     kinerja proyek.
     Manajer proyek sering merekomendasikan pada orang-orang
     untuk     mengambil    kursus  pelatihan     tertentu   untuk
     meningkatkan pengembangan individu dan tim. Adalah
     sangat penting untuk menyediakan pelatihan mode saat itu.
     Banyak      organisasi  menyediakan     aktifitas   pelatihan
     pembangunan tim in-house, dan banyak juga yang
     menggunakan layanan yang disediakan oleh perusahaan lain
     yang mengkhususkan dalam area ini. Dua pendekatan umum
     pada aktifitas pembangunan tim meliputi penggunaan
     tantangan fisik dan peralatan-peralatan indikator preferensi
     psikologis.




                                                               93
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


     Peralatan  lain  yang  penting  untuk    meningkatkan
     pengembangan tim adalah menggunakan sistem tim berbasis
     pengenalan dan penghargaan.

4.   Peranan dan tanggung jawab.
     Peranan utama dari bagian sistem adalah menyediakan
     layanan teknologi informasi untuk mendukung tujuan bisnis. Ini
     biasanya dilakukan dalam konteks poyek yang meliputi :
        Mempersiapkan,       mengkoordinasi     dan  memelihara
         rencana strategis, taktis dan operasional teknologi
         informasi.
        Menyediakan dan memelihara infrastruktur perangkat
         keras,    perangkat    lunak,   dan    komunikasi  untuk
         menangkap, memproses dan menampilkan informasi.
        Mengembangkan, memelihara dan mendukung aplikasi
         komputer untuk memungkinkan penyampaian fungsi
         bisnis dan proses-proses yang lebih baik.
        Mengembangkan dan memelihara standar-standar untuk
         mengembangkan aplikasi dalam lingkungan stand-alone
         dan multiuser.
        Mendapatkan dan menginstall perangkat keras dan
         perangkat lunak yang sesuai dengan standar.
        Mengembangkan dan mengatur manajemen data paktis
         untuk memudahkan penangkapan, penyimpanan dan
         menampilkan secara tepat waktu, aman dan andal.
        Menyediakan pelatihan teknologi komputer untuk
         pengguna organisasi.
        Mengatur profesional komputer dalam penyampaian dan
         mendukung layanan teknologi informasi.
        Mengatur vendor produk komputer dan layanannya
         untuk memastikan bahwa layanan tepat waktu dan
         biaya efektif dapat diterima.
     Dalam      konteks   manajemen      proyek,   bagian  sistem
     bertanggung jawab mengatur sumber daya sistem,
     memudahkan proyek dengan bekerja sama dengan bagian
     user dan menyediakan koodinasi dan dukungan untuk
     penyampaian proyek tepat waktu.

     Executive Committee.
     Komite ini terdiri dari manajemen senior dari organisasi, dan
     mempunyai semua tanggung jawab untuk menerima dan


94
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


   menyetujui usulan-usulan yang diuraikan dalam rencana
   strategis teknologi informasi, termasuk pendanaan dan
   penentuan prioritas proyek sebelum dimulai.

   Project Steering Committee.
   Komite ini menyediakan arah bisnis umum untuk proyek
   pengembangan aplikasi, dan meninjau ulang dan menerima
   penyampaian. Steering committee biasanya diketuai oleh
   manajer user atau direktur, dengan memfungsikan direktur
   sistem sebagai penasehat dalam komite. Manajer proyek
   adalah bagian dari komite ini dan menerima masukan
   sehubungan dengan arah proyek, prioritas dan pendanaan
   proyek.    Steering  committee   biasanya  menyediakan
   mekanisme untuk menyatukan konflik antara kelompok user
   yang berbeda.

   Manajer Proyek.
   Manajer proyek bertanggung jawab secara langsung pada
   keberhasilan    penyampaian     proyek.   Manajer    proyek
   melaporkan pada steering committe tentang status proyek
   dan mencari nasehat untuk berbagai permasalahan yang
   berhubungan dengan poyek, termasuk arah, lingkup dan
   pendanaan.
   Biasanya, tanggung jawab manajer proyek meliputi :
   •   Mengklarifikasi lingkup proyek, meliputi teknologi yang
       digunakan dan interface pada sistem yang ada.
   •   Mendefinisikan fungsi sistem untuk mendukung fungsi
       bisnis, membuat pilihan-pilihan teknologi, mengembang-
       kan strategi implementasi dan menyiapkan rencana
       implementasi.
   •   Mengidentifikasi perubahan atau peningkatan fungsi-
       fungsi bisnis dan proses-proses melalui otomasi dan
       identifikasi kebutuhan perubahan informasi atau informasi
       yang baru.
   •   Mendapatkan persetujuan tentang rencana proyek dari
       steering committee.
   •   Bekerjasama dengan tim proyek untuk mengidentifikasi
       dan memprioritaskan tugas-tugas proyek serta tanggung
       jawab waktu penyelesaian tugas-tugas tersebut.




                                                             95
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


     •   Memantau proyek dan mengkomunikasikan keadaan
         proyek kepada steering committee secara berkala.
     Dengan tanggung jawab seperti di atas, manajer proyek
     harus selalu berusaha untuk membangun hubungan dengan
     tim proyek dan mendapatkan rasa hormat mereka.

     Tim Proyek
     Anggota tim proyek melapor kepada manajer proyek. Tim
     proyek mempunyai tanggung jawab untuk menyelesaikan
     tugas-tugas proyek dan memastikan bahwa penyampaian
     tersebut selesai pada waktunya dengan cara yang efektif.
     Untuk peningkatan keterampilan teknis yang khusus, tim
     proyek memerlukan pemahaman yang bagus tentang
     berbagai keterampilan bisnis untuk meningkatkan kesuksesan
     proyek. Beberapa keterampilan berikut ini termasuk dalam
     keterampilan bisnis, tetapi tidak mengikat :
     •   Pemahaman tentang bisnis. Artinya jika proyek terkait
         dengan industri keuangan, misal bank atau perusahaan
         asuransi, maka penting bagi manajer dan para analis
         mempunyai kemampuan di sektor bisnis tersebut.
     •   Keterampilan berkomunikasi. Suatu proyek meliputi
         teamwork. Biasanya sebelum merumuskan rencana
         kegiatan akan dibahas terlebih dahulu berbagai ide dan
         alternatif yang muncul. Keterampilan berkomunikasi
         meliputi    kemampuan      untuk   menangkap       dan
         menganalisa data, mendokumentasikan hasil dan
         menyediakan umpan balik bagi klien untuk memastikan
         pemahaman yang benar tentang suatu tugas.
     •   Keterampilan-keterampilan teknis. Keterampilan teknis
         tidak bisa digantikan. Sebagai contoh, jika keterampilan
         pemrograman dibutuhkan untuk pengembangan aplikasi
         di sebuah lingkungan database Oracle, maka seorang
         programmer      perlu    mempunyai    pengalaman       di
         lingkungan      tersebut.   Terkadang       keterampilan
         pemrograman dibawah lingkungan sistem operasi yang
         khusus. Misal, UNIX mungkin memerlukan streamline dan
         mempercepat proses pengembangan aplikasi.
     •   Keterampilan memecahkan-masalah dan analisis. Proyek
         baru memerlukan perubahan. Anggota tim proyek harus



96
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


       pandai dalam mengantisipasi dan menindak suatu
       perubahan, meningkatkan prosedur dan praktek
       perubahan manajemen untuk mengatasi hubungan
       dengan klien.
   •   Keterampilan membangun tim dan sebagai pemain tim.
       Suatu Proyek meliputi tim yang multidisiplin untuk
       menuntaskan tugas dan penyampaian. Sehingga
       koordinasi dan komunikasi yang komplek diperlukan untuk
       meminimalkan kesalahpahaman.

   Pengembang
   Aturan-aturan pengembang dan tanggung jawabnya
   meliputi :
   •   Membantu mendefinisikan, menganalisa dan menyaring
       persyaratan aplikasi.
   •   Memberi masukan untuk memperkirakan rencana kerja.
   •   Mengembangkan,        menguji    dan    mendokumentasi
       program/modul per spesifikasi.
   •   Meninjau ulang kinerja aplikasi untuk memastikan bahwa
       hal tersebut sudah sesuai harapan.
   Keterampilan pengembang meliputi hal-hal berikut :
   •   Pengetahuan yang rinci tentang bahasa perograman
       dan produk database.
   •   Pemahaman yang baik tentang peralatan antarmuka
       (interface) user dan kegunaannya.
   •   Pemahaman yang baik tentang alat-alat CASE.
   •   Kemampuan untuk bekerja baik individu maupun dengan
       tim dan menghasilkan penyampaian (deliverables).

   Arsitek
   Aturan-aturan arsitek dan tanggungjawabnya        mungkin
   membutuhkan beberapa individu. Diantaranya :
   •   Arsitektur teknik, logis dan fisik
   •   Arsitektur data, logis dan fisik
   •   Arsitektur aplikasi, logis dan fisik
   Keterampilan arsitek meliputi hal-hal berikut :
   •   Praktek terbaik
   •   Solusi-solusi industri



                                                           97
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


     •   Peralatan modeling

     Data Modeler
     Aturan data modeler dan tanggungjawabnya meliputi hal-
     hal berikut :
     •   Menggunakan persyaratan-persyaratan bisnis untuk
         membangun model data yang logis
     •   Membangun desain data fisik berdasarkan arsitektur data
     Keterampilan data modeler meliputi hal-hal berikut ini :
     •   Pendekatan modeling data dan Syntax
     •   Peralatan modeling

     Sistem Analis
     Aturan-aturan sistem analis dan tanggungjawabnya meliputi
     hal-hal berikut ini :
     •    Mendefinisikan, menganalisa, dan menyaring persyaratan
     •    Memberi masukan untuk memperkirakan rencana kerja
     •    Menyiapkan program dan spesifikasi program
     •    Menguji modul program untuk mencapai hasil yang
          diharapkan
     •    Menyiapkan rencana-rencana uji user
     Keterampilan sistem analis meliputi hal-hal berikut :
     •    Keterampilan memecahkan masalah dan analisis
     •    Berpengalaman dalam penggunaan dan pengaplikasian
          software database
     •   Mempunyai pengetahuan tentang peralatan graphical
         user interface (GUI) untuk desain layar, navigasi dan
         prototipe
     •   Kemampuan berkomunikasi yang baik

     Analis Database /Administrator
     Aturan-aturan analis database dan tanggungjawabnya
     meliputi hal-hal berikut ini :
     •   Menginstal dan memelihara sistem manajemen database
     •   Menghantarkan desain fisik database
     •   Memelihara sistem file
     •   Mengkomunikasikan perubahan database fisik ke tim
         proyek
     •   Menghantarkan setup kinerja pada sistem manajemen
         database



98
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


   •   Meninjau ulang dan mendokumentasi skema fisik
   •   Akrab dengan standar dan prosedur pengembangan
       sistem
   •   Akrab dengan prosedur dan standar keamanan
   Keterampilan analis database meliputi hal-hal berikut :
   •   Sangat memahami database
   •   Pengetahuan yang luas tentang bahasa akses
   •   Pengetahuan yang baik tentang klien/server sistem
       operasi dan jaringan
   •   Kemampuan berkomunikasi dengan baik

   Analis Teknik
   Aturan-aturan analis teknik dan tanggungjawabnya meliputi
   hal-hal berikut ini :
   •   Menyelidiki dan mengalamatkan masalah-masalah teknis
   •   Mengidentifikasi bagian-bagian hardware dan software
       dan mendefinisikan lingkungan teknologi
   •   Menentukan konfigurasi sistem berdasarkan pada
       persyaratan rencana aplikasi
   •   Memberi solusi kepada transport data dan isu-isu
       internetworking.
   •   Memberi pemecahan pada isu-isu hardware, software
       maupun jaringan
   Keterampilan analis teknik meliputi hal-hal berikut :
   •   Pengetahuan   yang    mumpuni tentang teknologi
       perencanaan saat ini.
   •   Kemampuan untuk memecahkan masalah tepat pada
       waktunya.
   •   Keterampilan  berkomunikasi    dengan      baik    dan
       berhubungan dengan orang lain.

   Object/Component Modeler
   Aturan-aturan Object/component modeler dan tanggung
   jawabnya meliputi hal-hal berikut ini :
   •   Membangun model obyek (termasuk pesan-pesan dan
       metode-metode)
   •   Mengidentifikasi masalah pengunaan
   •   Implementasi metodologi obyek
   Keterampilan Object/componen modeler meliputi hal berikut :
   •   Pengalaman object-oriented



                                                           99
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak




      Administrator Jaringan
      Aturan-aturan administrator jaringan dan tanggungjawabnya
      meliputi hal-hal berikut ini :
      •   Memelihara jaringan fisik
      •   Mendukung arsitek
      •   Memelihara keamanan fisik
      Keterampilan administrator jaringan meliputi hal berikut :
      •   Troubleshooting
      •   Sedikit pengetahuan tentang sistem operasi jaringan
          (SOJ)
      •   Pengetahuan tentang WANs/LANs
      •   Pengetahuan tentang peralatan manajemen sistem (mis.
          Sniffer)

      Analis Bisnis
      Aturan-aturan analis bisnis dan tanggungjawabnya meliputi
      hal-hal berikut ini :
      •   Mengidentifikasi fungsi bisnis kunci dan prosesnya.
      •   Menyediakan hubungan-hubungan antara fungsi-fungsi
          tersebut
      •   Menyediakan masukan ke tim proyek mengenai proses-
          proses, prosedur-prosedur dan hasil-hasil yang diharapkan
      •   Menyediakan umpan balik ke tim proyek berdasarkan
          analisisnya.
      •   Membantu analis data dan sistem dengan atribut-atribut
          data.
      Keterampilan analis bisnis meliputi hal berikut :
      •   Pengetahuan yang mumpuni tentang proses bisnis dan
          arah perencanaan
      •   Keterampilan yang baik tentang pemecahan masalah
      •   Keterampilan berkomunikasi yang baik
      •   Pengetahuan yang aktif tentang peralatan teknologi
      •   Kemampuan untuk bekerja bagus baik dalam lingkungan
          individu maupun tim

      Analis Data
      Aturan-aturan analis data dan tanggungjawabnya meliputi
      hal-hal berikut ini :



100
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak



    •   Menyediakan masukan ke standar data dan prosedurnya
    •   Berinteraksi dengan analis bisnis dan teknik
    •   Mendefinisikan data dan atribut-atributnya berdasarkan
        pada persyaratannya
    •   Menyiapkan, update dan memelihara integrity matrix
        data (mis. Create, read, update, dan delete)
    •   Menerjemahkan spesifikasi persyaratan khusus, prosedur
        konseptual dan model-model data logis.
    •   Menyelesaikan konflik yang berhubungan dengan
        elemen data logis
    Keterampilan analis data meliputi hal berikut :
    •   Pengetahuan yang bagus tentang peralatan CASE
    •   Sangat ahli dalam mengembangkan model data dan
        desain logis
    •   Keterampilan yang baik dalam memecahkan masalah
        dan berkomunikasi
    •   Kemampuan     untuk     menunjukkan       properti   data
        independen dari constraint sistem.

Rangkuman
Manajemen Sumber Daya Manusia adalah komponen yang vital
dari manajemen proyek, khususnya di bidang teknologi informasi
di mana orang-orang berkualitas sering susah ditemukan.
Manajemen sumber daya manusia meliputi proses yang
dibutuhkan untuk membuat lebih efektif penggunaan orang-
orang yang terlibat dalam suatu proyek. Manajemen sumber
daya manusia meliputi semua stakeholder proyek : sponsor,
pelanggan, anggota tim proyek, staf pendukung, penyalur yang
mendukung proyek, dan sebagainya. Manajemen sumber daya
manusia meliputi tiga proses, yaitu :
 Perencanaan          organisasi     meliputi   mengidentifikasi,
    menugaskan dan mendokumetasikan peranan dalam proyek,
    tanggung jawab, dan melaporkan hubungan. Output kunci
    dari proses ini meliputi penugasan peranan dan tanggung
    jawab, sering ditunjukkan dalam bentuk matriks dan bagan
    organisasi proyek.
 Akuisisi staf meliputi mendapatkan personil yang diperlukan
    yang ditugaskan dan bekerja pada proyek.
 Pengembangan tim meliputi membangun keterampilan
    individu dan kelompok untuk meningkatkan kinerja proyek.


                                                              101
Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak


Latihan/Tugas/Test Mandiri
1.    Jelaskan apa yang dimaksud dengan manajemen sumber
      daya manusia !
2.    Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah dalam manajemen
      sumber daya manusia !
3.    Lakukan langkah-langkah manajemen sumber daya manusia
      pada judul proyek yang sudah ditetapkan sebelumnya !




102

More Related Content

What's hot

MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI
niponk
 
Project human resources manangement
Project human resources manangementProject human resources manangement
Project human resources manangementRahmat Taufiq Sigit
 
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
NDy Aja
 
Management Proyek Sistem Informasi
Management Proyek Sistem InformasiManagement Proyek Sistem Informasi
Management Proyek Sistem Informasi
Dicky Kurniawan
 
Makalah manajemen proyek sistem informasi
Makalah manajemen proyek sistem informasiMakalah manajemen proyek sistem informasi
Makalah manajemen proyek sistem informasiAr Schwarzenegger
 
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
Fajar Baskoro
 
Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"
Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"
Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"
Kanaidi ken
 
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEKPERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
AsadCungkring97
 
Bab 5 perencanaan proyek
Bab 5 perencanaan proyekBab 5 perencanaan proyek
Bab 5 perencanaan proyekRif'at Hm
 
Makalah perincian kegiatan proyek
Makalah perincian kegiatan proyekMakalah perincian kegiatan proyek
Makalah perincian kegiatan proyekMarobo United
 
manajemen proyek teknologi informasi
manajemen proyek teknologi informasimanajemen proyek teknologi informasi
manajemen proyek teknologi informasi
Oi Ruswanto
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tino Dwiantoro
 
Makalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyekMakalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyek
Alfara Novritasari
 
Tugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skillTugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skillAdi 'evanz'
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2
Tino Dwiantoro
 
Modul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen ProyekModul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen Proyek
AMIK AL MA'SOEM
 
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
billy bahesa
 

What's hot (17)

MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN PROJEK SISTEM INFORMASI
 
Project human resources manangement
Project human resources manangementProject human resources manangement
Project human resources manangement
 
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
 
Management Proyek Sistem Informasi
Management Proyek Sistem InformasiManagement Proyek Sistem Informasi
Management Proyek Sistem Informasi
 
Makalah manajemen proyek sistem informasi
Makalah manajemen proyek sistem informasiMakalah manajemen proyek sistem informasi
Makalah manajemen proyek sistem informasi
 
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
 
Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"
Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"
Materi Training 'PROJECT MANAGEMENT"
 
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEKPERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK
 
Bab 5 perencanaan proyek
Bab 5 perencanaan proyekBab 5 perencanaan proyek
Bab 5 perencanaan proyek
 
Makalah perincian kegiatan proyek
Makalah perincian kegiatan proyekMakalah perincian kegiatan proyek
Makalah perincian kegiatan proyek
 
manajemen proyek teknologi informasi
manajemen proyek teknologi informasimanajemen proyek teknologi informasi
manajemen proyek teknologi informasi
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
 
Makalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyekMakalah manajemen proyek
Makalah manajemen proyek
 
Tugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skillTugas mata kuliah soft skill
Tugas mata kuliah soft skill
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 2
 
Modul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen ProyekModul kuliah Manajemen Proyek
Modul kuliah Manajemen Proyek
 
Manajemen proyek
Manajemen proyekManajemen proyek
Manajemen proyek
 

Viewers also liked

Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02Ainul Yaqin
 
Buku ajar kecil 07
Buku ajar kecil 07Buku ajar kecil 07
Buku ajar kecil 07Ainul Yaqin
 
Buku ajar kecil 05
Buku ajar kecil 05Buku ajar kecil 05
Buku ajar kecil 05Ainul Yaqin
 
01. problem statement
01. problem statement01. problem statement
01. problem statementAinul Yaqin
 
Buku ajar kecil 09
Buku ajar kecil 09Buku ajar kecil 09
Buku ajar kecil 09Ainul Yaqin
 
Buku ajar kecil 01
Buku ajar kecil 01Buku ajar kecil 01
Buku ajar kecil 01Ainul Yaqin
 
05 slide ai - computer science & informatika
05 slide   ai - computer science & informatika05 slide   ai - computer science & informatika
05 slide ai - computer science & informatikaAinul Yaqin
 
Ist service-1
Ist service-1Ist service-1
Ist service-1
Putu Shinoda
 
Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03Ainul Yaqin
 
Open Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOED
Open Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOEDOpen Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOED
Open Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOEDMRA Broadcast Media Division
 
Datasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontroler
Datasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontrolerDatasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontroler
Datasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontroler
Muhammad Kennedy Ginting
 
Beberapa Istilah dalam Dunia Teknologi Informasi
Beberapa Istilah dalam Dunia Teknologi InformasiBeberapa Istilah dalam Dunia Teknologi Informasi
Beberapa Istilah dalam Dunia Teknologi Informasi
Fajar Sany
 
Buku ajar kecil 04
Buku ajar kecil 04Buku ajar kecil 04
Buku ajar kecil 04Ainul Yaqin
 
Buku ajar kecil 06
Buku ajar kecil 06Buku ajar kecil 06
Buku ajar kecil 06Ainul Yaqin
 
Perintah-Perintah Dasar DOS
Perintah-Perintah Dasar DOSPerintah-Perintah Dasar DOS
Perintah-Perintah Dasar DOS
Fajar Sany
 
P1 algoritma dan flowchart
P1 algoritma dan flowchartP1 algoritma dan flowchart
P1 algoritma dan flowchart
PT. Likers Fice.com
 
Pengertian Sistem Operasi
Pengertian Sistem OperasiPengertian Sistem Operasi
Pengertian Sistem Operasi
Fajar Sany
 
Jurnal teknik elektro
Jurnal teknik elektroJurnal teknik elektro
Jurnal teknik elektroRizky Winarko
 
Modul01 Pengenalan Pemrograman Komputer
Modul01 Pengenalan Pemrograman KomputerModul01 Pengenalan Pemrograman Komputer
Modul01 Pengenalan Pemrograman Komputerparcom
 
Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2Amien Nuryanto
 

Viewers also liked (20)

Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02Buku ajar kecil 02
Buku ajar kecil 02
 
Buku ajar kecil 07
Buku ajar kecil 07Buku ajar kecil 07
Buku ajar kecil 07
 
Buku ajar kecil 05
Buku ajar kecil 05Buku ajar kecil 05
Buku ajar kecil 05
 
01. problem statement
01. problem statement01. problem statement
01. problem statement
 
Buku ajar kecil 09
Buku ajar kecil 09Buku ajar kecil 09
Buku ajar kecil 09
 
Buku ajar kecil 01
Buku ajar kecil 01Buku ajar kecil 01
Buku ajar kecil 01
 
05 slide ai - computer science & informatika
05 slide   ai - computer science & informatika05 slide   ai - computer science & informatika
05 slide ai - computer science & informatika
 
Ist service-1
Ist service-1Ist service-1
Ist service-1
 
Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03Buku ajar kecil 03
Buku ajar kecil 03
 
Open Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOED
Open Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOEDOpen Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOED
Open Source Community (OSC) - Teknik Elektro UNSOED
 
Datasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontroler
Datasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontrolerDatasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontroler
Datasheet RTC DS1307 untuk waktu yang tepat pada mikrokontroler
 
Beberapa Istilah dalam Dunia Teknologi Informasi
Beberapa Istilah dalam Dunia Teknologi InformasiBeberapa Istilah dalam Dunia Teknologi Informasi
Beberapa Istilah dalam Dunia Teknologi Informasi
 
Buku ajar kecil 04
Buku ajar kecil 04Buku ajar kecil 04
Buku ajar kecil 04
 
Buku ajar kecil 06
Buku ajar kecil 06Buku ajar kecil 06
Buku ajar kecil 06
 
Perintah-Perintah Dasar DOS
Perintah-Perintah Dasar DOSPerintah-Perintah Dasar DOS
Perintah-Perintah Dasar DOS
 
P1 algoritma dan flowchart
P1 algoritma dan flowchartP1 algoritma dan flowchart
P1 algoritma dan flowchart
 
Pengertian Sistem Operasi
Pengertian Sistem OperasiPengertian Sistem Operasi
Pengertian Sistem Operasi
 
Jurnal teknik elektro
Jurnal teknik elektroJurnal teknik elektro
Jurnal teknik elektro
 
Modul01 Pengenalan Pemrograman Komputer
Modul01 Pengenalan Pemrograman KomputerModul01 Pengenalan Pemrograman Komputer
Modul01 Pengenalan Pemrograman Komputer
 
Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2Materi Rangkaian Digital Part 2
Materi Rangkaian Digital Part 2
 

Similar to Buku ajar kecil 08

Time Span with Precendence Diagram Method.pptx
Time Span with Precendence Diagram Method.pptxTime Span with Precendence Diagram Method.pptx
Time Span with Precendence Diagram Method.pptx
IrfanSantiko
 
Chapter 3 Manajemen Operasi
Chapter 3 Manajemen OperasiChapter 3 Manajemen Operasi
Chapter 3 Manajemen Operasi
Yuko Ardi Negara
 
Ppsi pertemuan-2
Ppsi pertemuan-2Ppsi pertemuan-2
Ppsi pertemuan-2
Abrianto Nugraha
 
Pertemuan 03 perencanaan proyek
Pertemuan 03   perencanaan proyekPertemuan 03   perencanaan proyek
Pertemuan 03 perencanaan proyek
lisalinoes
 
Pertemuan 03 perencanaan proyek
Pertemuan 03   perencanaan proyekPertemuan 03   perencanaan proyek
Pertemuan 03 perencanaan proyek
SELAYAR
 
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
AyuEndahLestari
 
Bab 5 rencana manajemen proyek
Bab 5 rencana manajemen proyekBab 5 rencana manajemen proyek
Bab 5 rencana manajemen proyekRif'at Hm
 
Evaluasi Akhir Semester - MPPL -E
Evaluasi Akhir Semester - MPPL -EEvaluasi Akhir Semester - MPPL -E
Evaluasi Akhir Semester - MPPL -E
Raden Kusuma
 
Artikel ilmiah mengelola proyek sistem informasi
Artikel ilmiah mengelola proyek sistem informasiArtikel ilmiah mengelola proyek sistem informasi
Artikel ilmiah mengelola proyek sistem informasi
MegaNurastuti
 
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
Awaludin Zakaria
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...
Ipung Sutoyo
 
PMBoK - Project Human Resources Management
PMBoK - Project Human Resources ManagementPMBoK - Project Human Resources Management
PMBoK - Project Human Resources Management
Adhika Pratomo
 
Perencanaan proyek
Perencanaan proyekPerencanaan proyek
Perencanaan proyekmoryku
 
Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164
Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164
Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164
Hilmi Raditya
 
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
JordanOctavian
 
PB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdf
PB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdfPB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdf
PB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdf
YudhiChristian2
 
114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf
114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf
114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf
masjiddikunci
 

Similar to Buku ajar kecil 08 (20)

Time Span with Precendence Diagram Method.pptx
Time Span with Precendence Diagram Method.pptxTime Span with Precendence Diagram Method.pptx
Time Span with Precendence Diagram Method.pptx
 
Chapter 3 Manajemen Operasi
Chapter 3 Manajemen OperasiChapter 3 Manajemen Operasi
Chapter 3 Manajemen Operasi
 
Ppsi pertemuan-2
Ppsi pertemuan-2Ppsi pertemuan-2
Ppsi pertemuan-2
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Pertemuan 03 perencanaan proyek
Pertemuan 03   perencanaan proyekPertemuan 03   perencanaan proyek
Pertemuan 03 perencanaan proyek
 
Pertemuan 03 perencanaan proyek
Pertemuan 03   perencanaan proyekPertemuan 03   perencanaan proyek
Pertemuan 03 perencanaan proyek
 
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
 
Bab 5 rencana manajemen proyek
Bab 5 rencana manajemen proyekBab 5 rencana manajemen proyek
Bab 5 rencana manajemen proyek
 
Bab 5 rencana manajemen proyek
Bab 5 rencana manajemen proyekBab 5 rencana manajemen proyek
Bab 5 rencana manajemen proyek
 
Evaluasi Akhir Semester - MPPL -E
Evaluasi Akhir Semester - MPPL -EEvaluasi Akhir Semester - MPPL -E
Evaluasi Akhir Semester - MPPL -E
 
Artikel ilmiah mengelola proyek sistem informasi
Artikel ilmiah mengelola proyek sistem informasiArtikel ilmiah mengelola proyek sistem informasi
Artikel ilmiah mengelola proyek sistem informasi
 
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
PMBOK 6 Summary: Module 3 (Executing Processes)
 
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...
BE & GG, purwono sutoyo, hapzi ali, Jelaskan etika profesi yang spesifik dala...
 
Eas
EasEas
Eas
 
PMBoK - Project Human Resources Management
PMBoK - Project Human Resources ManagementPMBoK - Project Human Resources Management
PMBoK - Project Human Resources Management
 
Perencanaan proyek
Perencanaan proyekPerencanaan proyek
Perencanaan proyek
 
Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164
Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164
Eas mppl-e hilmi raditya prakoso 5116100164
 
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
PENGELOLAAN PROYEK BISNIS BERBASIS SISTEM INFORMASI DALAM RANGKA DIGITALISASI...
 
PB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdf
PB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdfPB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdf
PB9MAT_9 Project Resource Management.en.id.pdf
 
114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf
114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf
114203761-ASPEK-MANAJEMEN-ORGANISASI-studi-kelayakan-bisnis.pdf
 

More from Ainul Yaqin

Materi Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...
Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...
Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptx
Ainul Yaqin
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptx
Ainul Yaqin
 
01. Pendahuluan
01. Pendahuluan01. Pendahuluan
01. Pendahuluan
Ainul Yaqin
 
12 Software Measurement
12 Software Measurement12 Software Measurement
12 Software Measurement
Ainul Yaqin
 
14 Software Engineering Economics
14 Software Engineering Economics14 Software Engineering Economics
14 Software Engineering Economics
Ainul Yaqin
 
13 Software Engineering Model and Methods
13 Software Engineering Model and Methods13 Software Engineering Model and Methods
13 Software Engineering Model and Methods
Ainul Yaqin
 
08 Software Testing
08 Software Testing08 Software Testing
08 Software Testing
Ainul Yaqin
 
04 Software Design Strategies and Methods
04 Software Design Strategies and Methods04 Software Design Strategies and Methods
04 Software Design Strategies and Methods
Ainul Yaqin
 
07 Software Construction Technology
07 Software Construction Technology07 Software Construction Technology
07 Software Construction Technology
Ainul Yaqin
 

More from Ainul Yaqin (20)

Materi Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 12 Audit Menggunakan Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 11 Manajemen Proyek Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 10 Pengembangan Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 09 Perencanaan Strategis Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 08 Kecerdasan dalam Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 07 Enterprise System.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...
Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...
Materi Kuliah Sistem Informasi 06 Arsitektur Infrastruktur dalam Sistem Infor...
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 05 Arsitektur Data dalam Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 04 Teknologi dalam Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 03 Sistem Informasi dalam Organisasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 02 Pengantar Sistem Informasi.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 01 Pendahuluan.pptx
 
Materi Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptxMateri Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptx
Materi Kuliah Sistem Informasi 13 Tata Kelola Sistem Informasi.pptx
 
01. Pendahuluan
01. Pendahuluan01. Pendahuluan
01. Pendahuluan
 
12 Software Measurement
12 Software Measurement12 Software Measurement
12 Software Measurement
 
14 Software Engineering Economics
14 Software Engineering Economics14 Software Engineering Economics
14 Software Engineering Economics
 
13 Software Engineering Model and Methods
13 Software Engineering Model and Methods13 Software Engineering Model and Methods
13 Software Engineering Model and Methods
 
08 Software Testing
08 Software Testing08 Software Testing
08 Software Testing
 
04 Software Design Strategies and Methods
04 Software Design Strategies and Methods04 Software Design Strategies and Methods
04 Software Design Strategies and Methods
 
07 Software Construction Technology
07 Software Construction Technology07 Software Construction Technology
07 Software Construction Technology
 

Buku ajar kecil 08

  • 1. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak BAB 8 Manajemen Sumber Daya Manusia Kompetensi Dasar : Mahasiswa memahami maksud dari manajemen sumber daya manusia dan dapat menerapkannya pada proyek perangkat lunak. Manajemen Sumber Daya Manusia adalah komponen yang vital dari manajemen proyek, khususnya di bidang teknologi informasi di mana orang-orang berkualitas sering susah ditemukan. Manajemen sumber daya manusia meliputi proses yang dibutuhkan untuk membuat lebih efektif penggunaan orang- orang yang terlibat dalam suatu proyek. Manajemen sumber daya manusia meliputi semua stakeholder proyek : sponsor, pelanggan, anggota tim proyek, staf pendukung, penyalur yang mendukung proyek, dan sebagainya. Manajemen sumber daya manusia meliputi tiga proses, yaitu :  Perencanaan organisasi meliputi mengidentifikasi, menugaskan dan mendokumetasikan peranan dalam proyek, tanggung jawab, dan melaporkan hubungan. Output kunci dari proses ini meliputi penugasan peranan dan tanggung jawab, sering ditunjukkan dalam bentuk matriks dan bagan organisasi proyek.  Akuisisi staf meliputi mendapatkan personil yang diperlukan yang ditugaskan dan bekerja pada proyek.  Pengembangan tim meliputi membangun keterampilan individu dan kelompok untuk meningkatkan kinerja proyek. 1. Perencanaan organisasi. Perencanaan organisasi untuk sebuah proyek meliputi mengidentifikasi, mendokumentasi, dan menugaskan peranan proyek, tanggung jawab, dan melaporkan hubungan. Proses ini menghasilkan bagan organisasi proyek, penugasan peranan, dan tanggung jawab, sering ditunjukkan 85
  • 2. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak dalam bentuk matriks yang disebut Responsibility Assignment Matrix (RAM) dan merencanakan manajemen staf. Sebelum membuat bagan organisasi proyek, puncak manajemen dan manajer proyek harus mengidentifikasi jenis- jenis orang yang benar-benar dibutuhkan dalam proyek untuk memastikan proyek sukses. Proyek teknologi informasi sering anggota timnya memiliki latar belakang yang berbeda dan memiliki serangkaian keterampilan yang luas. Ini dapat menjadi sangat sulit untuk mengatur kelompok orang yang berbeda, maka adalah penting untuk menyediakan struktur organisasi yang jelas untuk suatu proyek. Setelah mengidentifikasi keterampilan-keterampilan yang penting dan jenis orang-orang yang dibutuhkan untuk menangani proyek, manajer proyek harus bekerja dengan manajemen puncak dan anggota tim untuk membuat bagan organisasi untuk proyek. Gambar 8.1. berikut ini merupakan contoh bagan organisasi untuk proyek teknologi infomasi besar. Pada proyek yang lebih kecil, pemimpin tim boleh melaporkan secara langsung kepada manajer proyek. Gambar 8.2. menyediakan kerangka kerja untuk mendefinisikan dan menugaskan pekerjaan. Proses ini terdiri dari 4 langkah :  Menyelesaikan kebutuhan proyek.  Mendefinisikan bagaimana pekerjaan akan diselesaikan.  Memecah pekerjaan menjadi elemen-elemen yang dapat diatur.  Penugasan tanggung jawab pekerjaan. Proses penugasan dan definisi kerja dilaksanakan sepanjang yang direncanakan dan fase sebuah proyek dimulai. Sebuah Request for Proposal (RFP) atau draft kontrak sering menyediakan dasar untuk mendefinisikan dan menyelesaikan kebutuhan kerja, dimana kemudian didokumentasikan dalam kontrak akhir dan baseline teknik. Jika RFP tidak ada, maka kebijakan internal proyek dan pernyataan lingkup akan menyediakan dasar untuk mendefinisikan dan menyelesaikan kebutuhan kerja. Pemimpin tim proyek kemudian memutuskan pendekatan teknik sebagai cara untuk bekerja. Sekali tim proyek memutuskan pendekatan tekniknya, tim proyek mengembangkan sebuah Work Breakdown Structure (WBS) untuk menetapkan elemen-elemen kerja. Kemudian tim proyek mengembangkan definisi aktivitas untuk mendefinisi- 86
  • 3. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak kan kerja yang termasuk di dalamnya setiap aktifitas pada WBS. Langkah terakhir adalah menugaskan kerja. Gambar 8.1. Contoh bagan organisasi untuk Proyek Teknologi Informasi yang besar. Sekali manajer proyek dan tim proyek memecah pekerjaan ke dalam elemen-elemen yang dapat diatur, manajer proyek menugaskan pekerjaan pada unit-unit organisasi. Manajer proyek sering mendasarkan penugasan kerja pada pekerjaan yang sesuai dalam organisasi dan menggunakan Organizational Breakdown Structure (OBS) untuk mengkonsep proses. OBS adalah tipe spesifik dari bagan organisasi yang menunjukkan unit-unit organisasi yang bertanggung jawab pada item-item kerja. OBS dapat didasarkan pada bagan oganisasi umum dan kemudian dipecah menjadi lebih detil. Setelah mengembangkan OBS, manajer proyek kemudian mengembangkan Responsibility Assignment Matrix (RAM). RAM adalah sebuah matriks yang memetakan pekerjaan proyek sebagaimana diuraikan dalam WBS pada orang- orang yang bertanggung jawab mengerjakan pekerjaan yang diuraikan dalam OBS. Gambar 8.3. menunjukkan contoh RAM. RAM mengalokasikan pekerjaan untuk bertanggung jawab dan mengerjakan organisasi, tim atau individu, bergantung pada tingkat detil yang diinginkan. Untuk proyek yang lebih kecil akan lebih baik untuk menugaskan seseorang pada aktifitas WBS. Untuk proyek yang lebih besar, akan lebih 87
  • 4. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak efektif menugaskan pekerjaan pada unit-unit organisasi atau tim. Gambar 8.2. Definisi kerja dan penugasan proyek. Gambar 8.3. Contoh Responsibility Assignment Matrix (RAM) Sebagai tambahan penggunaan RAM untuk menugaskan aktifitas pekerjaan yang lebih detil, dapat juga menggunakan RAM untuk mendefinisikan peranan umum dan tanggung jawab pada proyek. RAM jenis ini dapat memasukkan stakeholder dalam poyek. Gambar 8.4. RAM yang menunjukkan stakeholder yang bertanggung jawab atau hanya peserta dalam sebagian proyek dan apakah diperlukan untuk menyediakan masukan, review, atau keluar dari proyek. Peralatan sederhana ini dapat menjadi jalan 88
  • 5. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak yang sangat efektif untuk manajer poyek untuk mengkomunikasikan peranan dan harapan stakeholder penting pada proyek. Gambar 8.4. RAM menunjukkan peranan stakeholder. Beberapa organisasi menggunakan bagan RACI untuk menunjukkan peranan Responsibility, Accountability, Consultation, dan Informed untuk stakeholder proyek. Sebagaimana ditunjukkan dalam tabel 8.1. bagan RACI mendaftar tugas-tugas secara vertikal, individu atau grup secara horisontal dan setiap perpotongan sel berisi R, A, C atau I. Setiap tugas dapat berisi masukan ganda A, C, atau I, tetapi hanya dapat satu masukan R untuk menjelaskan individu atau grup yang mana yang bertanggung jawab untuk setiap tugas. Tabel 8.1. Contoh bagan RACI 89
  • 6. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak Output yang lain dari perencanaan organisasi adalah rencana manajemen susunan kepegawaian. Suatu rencana manajemen susunan kepegawaian menguraikan kapan dan bagaiamana orang-orang akan dipekerjakan dan diberhentikan pada tim proyek. Rencana manajemen susunan kepegawaian sering meliputi suatu histogram sumber daya, dimana kolom bagan menunjukkan jumlah sumber daya yang ditugaskan pada suatu waktu proyek. Gambar 8.5. menunjukkan contoh subuah histogram yang dapat digunakan untuk 6 bulan proyek teknologi informasi. Gambar 8.5. Contoh histogram sumber daya. 2. Akuisisi pegawai proyek. Setelah mengembangkan rencana manajemen susunan kepegawaian, manajer proyek harus bekerja dengan orang lain dalam organisasinya untuk menugaskan personil tertentu atau memperoleh sumber daya manusia tambahan yang diperlukan untuk pegawai proyek. Output utama dari proses akuisisi pegawai adalah penugasan pegawai proyek dan direktori tim proyek. Organisasi yang melakukan akuisisi staf dengan baik memiliki perencanaan kepegawaian yang baik. Rencana-rencana ini 90
  • 7. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak menguraikan jumlah dan tipe orang-orang yang telah ada di dalam organisasi dan jumlah dan tipe orang-orang yang diperkirakan akan dibutuhkan untuk proyek berdasarkan pada aktifitas saat ini dan yang akan datang. Sebuah komponen perencanaan kepegawaian yang penting adalah memelihara keterampilan pegawai secara utuh dan akurat. Prosedur yang baik di tempat menggunakan subkontraktor dan merekrut pegawai baru juga penting. Karena bagian sumber daya manusia yang bertanggung jawab untuk merekrut orang-orang, manajer proyek harus bekerja sama dengan manajer bagian sumber daya manusia untuk menunjukkan masalah-masalah dalam merekrut orang-orang yang sesuai. Suatu prioritas untuk mempertahankan orang- orang, khususnya profesional teknologi informasi. Dalam bab penjadwalan, telah diuraikan penggunaan diagram network untuk membantu mengatur penjadwalan proyek. Jadwal terutama bertujuan untuk memfokuskan waktu dan sumber daya, dimana termasuk manusia. Sebuah ukuran penting keberhasilan manajer proyek adalah seberapa baik dia menyeimbangkan antara kinerja, waktu, dan biaya. Tujuan manajer proyek adalah harus mencapai keberhasilan proyek tanpa meningkatkan biaya atau waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek. Kunci untuk mencapai tujuan ini adalah pengaturan sumber daya manusia yang efektif pada poyek. Sekali seseorang ditugaskan pada proyek, ada dua teknik untuk manajer poyek yang membantu untuk menggunakan pegawai proyek secara lebih efektif, yaitu : resource loading dan resource levelling. Resource loading mengacu pada jumlah sumber daya individu yang dibutuhkan dalam periode waktu tertentu pada jadwal yang ada. Resource loading membantu manajer proyek mengembangkan sebuah pemahaman umum yang menyangkut permintaan yang akan membuat sumber daya organisasi, sebagaimana pada jadwal setiap orang. Manajer proyek sering menggunakan histogram sebagaimana diuraikan dalam gambar 8.5. yang menggambarkan resource loading per periode. Sebuah histogram sumber daya dapat juga menunjukkan ketika terjadi overallocated pada orang atau grup tertentu. Gambar 8.6. menunjukkan contoh histogram sumber daya. 91
  • 8. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak Histogram ini mengilustrasikan seberapa banyak seseorang ditugaskan pada suatu pekerjaan proyek setiap minggu. Gambar 8.6. Contoh histogram yang menunjukkan overallocated individu. Resource levelling adalah sebuah teknik untuk menyelesaikan konflik sumber daya dengan menunda tugas. Kegunaan utama dari resource levelling adalah untuk membuat distribusi yang lebih mulus dari penggunaan sumber daya. Overallocation adalah satu tipe konflik sumber daya. Jika sumber daya tertentu overallocated, manajer proyek dapat merubah jadwal untuk menghilangkan overallocation sumber daya. Jika sumber daya tertentu underallocated, manajer proyek dapat merubah jadwal untuk mencoba meningkatkan penggunaan sumber daya. Oleh karena itu, dengan menggunakan resource levelling dapat memperkecil variasi antar periode dalam resource loading dengan menggeser tugas dalam tenggang waktu yang diijinkan. Resource levelling memiliki beberapa keuntungan, yaitu :  Pertama, ketika sumber daya lebih digunakan pada basis yang konstan, akan memerlukan manajemen yang lebih sedikit. 92
  • 9. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak  Kedua, resource levelling dapat memungkinkan manajer proyek menggunakan jenis persediaan sesaat dari kebijakan untuk menggunakan subkontraktor atau sumber daya mahal yang lain.  Ketiga, resource levelling menghasilkan masalah yang lebih sedikit pada bagian personil dan akunting proyek. Meningkatkan dan menurunkan tingkat tenaga kerja dan sumber daya manusia tertentu sering menghasilkan pekerjaan tambahan dan kebingungan.  Keempat, resource levelling sering meningkatkan semangat. Orang-orang menyukai stabilitas dalam pekerjaannya. Adalah sangat menegangkan bagi orang- orang yang tidak mengetahui dari minggu ke minggu bahkan dari hari ke hari poyek apa yang akan dikerjakan dan dengan siapa akan bekerja. 3. Pengembangan tim. Walaupun manajer proyek telah berhasil merekrut orang- orang yang cukup terampil untuk bekerja di suatu proyek, manajer proyek harus memastikan bahwa orang-orang tersebut dapat bekerja sama sebagai satu tim untuk mencapai tujuan proyek. Banyak proyek teknologi informasi memiliki orang-orang yang sangat berbakat yang bekerja padanya. Bagaimanapun, diperlukan kerjasama kelompok untuk menyelesaikan banyak proyek dengan sukses. Tujuan utama dari pengembangan tim adalah untuk membantu orang-orang bekerja sama lebih efektif untuk meningkatkan kinerja proyek. Manajer proyek sering merekomendasikan pada orang-orang untuk mengambil kursus pelatihan tertentu untuk meningkatkan pengembangan individu dan tim. Adalah sangat penting untuk menyediakan pelatihan mode saat itu. Banyak organisasi menyediakan aktifitas pelatihan pembangunan tim in-house, dan banyak juga yang menggunakan layanan yang disediakan oleh perusahaan lain yang mengkhususkan dalam area ini. Dua pendekatan umum pada aktifitas pembangunan tim meliputi penggunaan tantangan fisik dan peralatan-peralatan indikator preferensi psikologis. 93
  • 10. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak Peralatan lain yang penting untuk meningkatkan pengembangan tim adalah menggunakan sistem tim berbasis pengenalan dan penghargaan. 4. Peranan dan tanggung jawab. Peranan utama dari bagian sistem adalah menyediakan layanan teknologi informasi untuk mendukung tujuan bisnis. Ini biasanya dilakukan dalam konteks poyek yang meliputi :  Mempersiapkan, mengkoordinasi dan memelihara rencana strategis, taktis dan operasional teknologi informasi.  Menyediakan dan memelihara infrastruktur perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi untuk menangkap, memproses dan menampilkan informasi.  Mengembangkan, memelihara dan mendukung aplikasi komputer untuk memungkinkan penyampaian fungsi bisnis dan proses-proses yang lebih baik.  Mengembangkan dan memelihara standar-standar untuk mengembangkan aplikasi dalam lingkungan stand-alone dan multiuser.  Mendapatkan dan menginstall perangkat keras dan perangkat lunak yang sesuai dengan standar.  Mengembangkan dan mengatur manajemen data paktis untuk memudahkan penangkapan, penyimpanan dan menampilkan secara tepat waktu, aman dan andal.  Menyediakan pelatihan teknologi komputer untuk pengguna organisasi.  Mengatur profesional komputer dalam penyampaian dan mendukung layanan teknologi informasi.  Mengatur vendor produk komputer dan layanannya untuk memastikan bahwa layanan tepat waktu dan biaya efektif dapat diterima. Dalam konteks manajemen proyek, bagian sistem bertanggung jawab mengatur sumber daya sistem, memudahkan proyek dengan bekerja sama dengan bagian user dan menyediakan koodinasi dan dukungan untuk penyampaian proyek tepat waktu. Executive Committee. Komite ini terdiri dari manajemen senior dari organisasi, dan mempunyai semua tanggung jawab untuk menerima dan 94
  • 11. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak menyetujui usulan-usulan yang diuraikan dalam rencana strategis teknologi informasi, termasuk pendanaan dan penentuan prioritas proyek sebelum dimulai. Project Steering Committee. Komite ini menyediakan arah bisnis umum untuk proyek pengembangan aplikasi, dan meninjau ulang dan menerima penyampaian. Steering committee biasanya diketuai oleh manajer user atau direktur, dengan memfungsikan direktur sistem sebagai penasehat dalam komite. Manajer proyek adalah bagian dari komite ini dan menerima masukan sehubungan dengan arah proyek, prioritas dan pendanaan proyek. Steering committee biasanya menyediakan mekanisme untuk menyatukan konflik antara kelompok user yang berbeda. Manajer Proyek. Manajer proyek bertanggung jawab secara langsung pada keberhasilan penyampaian proyek. Manajer proyek melaporkan pada steering committe tentang status proyek dan mencari nasehat untuk berbagai permasalahan yang berhubungan dengan poyek, termasuk arah, lingkup dan pendanaan. Biasanya, tanggung jawab manajer proyek meliputi : • Mengklarifikasi lingkup proyek, meliputi teknologi yang digunakan dan interface pada sistem yang ada. • Mendefinisikan fungsi sistem untuk mendukung fungsi bisnis, membuat pilihan-pilihan teknologi, mengembang- kan strategi implementasi dan menyiapkan rencana implementasi. • Mengidentifikasi perubahan atau peningkatan fungsi- fungsi bisnis dan proses-proses melalui otomasi dan identifikasi kebutuhan perubahan informasi atau informasi yang baru. • Mendapatkan persetujuan tentang rencana proyek dari steering committee. • Bekerjasama dengan tim proyek untuk mengidentifikasi dan memprioritaskan tugas-tugas proyek serta tanggung jawab waktu penyelesaian tugas-tugas tersebut. 95
  • 12. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak • Memantau proyek dan mengkomunikasikan keadaan proyek kepada steering committee secara berkala. Dengan tanggung jawab seperti di atas, manajer proyek harus selalu berusaha untuk membangun hubungan dengan tim proyek dan mendapatkan rasa hormat mereka. Tim Proyek Anggota tim proyek melapor kepada manajer proyek. Tim proyek mempunyai tanggung jawab untuk menyelesaikan tugas-tugas proyek dan memastikan bahwa penyampaian tersebut selesai pada waktunya dengan cara yang efektif. Untuk peningkatan keterampilan teknis yang khusus, tim proyek memerlukan pemahaman yang bagus tentang berbagai keterampilan bisnis untuk meningkatkan kesuksesan proyek. Beberapa keterampilan berikut ini termasuk dalam keterampilan bisnis, tetapi tidak mengikat : • Pemahaman tentang bisnis. Artinya jika proyek terkait dengan industri keuangan, misal bank atau perusahaan asuransi, maka penting bagi manajer dan para analis mempunyai kemampuan di sektor bisnis tersebut. • Keterampilan berkomunikasi. Suatu proyek meliputi teamwork. Biasanya sebelum merumuskan rencana kegiatan akan dibahas terlebih dahulu berbagai ide dan alternatif yang muncul. Keterampilan berkomunikasi meliputi kemampuan untuk menangkap dan menganalisa data, mendokumentasikan hasil dan menyediakan umpan balik bagi klien untuk memastikan pemahaman yang benar tentang suatu tugas. • Keterampilan-keterampilan teknis. Keterampilan teknis tidak bisa digantikan. Sebagai contoh, jika keterampilan pemrograman dibutuhkan untuk pengembangan aplikasi di sebuah lingkungan database Oracle, maka seorang programmer perlu mempunyai pengalaman di lingkungan tersebut. Terkadang keterampilan pemrograman dibawah lingkungan sistem operasi yang khusus. Misal, UNIX mungkin memerlukan streamline dan mempercepat proses pengembangan aplikasi. • Keterampilan memecahkan-masalah dan analisis. Proyek baru memerlukan perubahan. Anggota tim proyek harus 96
  • 13. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak pandai dalam mengantisipasi dan menindak suatu perubahan, meningkatkan prosedur dan praktek perubahan manajemen untuk mengatasi hubungan dengan klien. • Keterampilan membangun tim dan sebagai pemain tim. Suatu Proyek meliputi tim yang multidisiplin untuk menuntaskan tugas dan penyampaian. Sehingga koordinasi dan komunikasi yang komplek diperlukan untuk meminimalkan kesalahpahaman. Pengembang Aturan-aturan pengembang dan tanggung jawabnya meliputi : • Membantu mendefinisikan, menganalisa dan menyaring persyaratan aplikasi. • Memberi masukan untuk memperkirakan rencana kerja. • Mengembangkan, menguji dan mendokumentasi program/modul per spesifikasi. • Meninjau ulang kinerja aplikasi untuk memastikan bahwa hal tersebut sudah sesuai harapan. Keterampilan pengembang meliputi hal-hal berikut : • Pengetahuan yang rinci tentang bahasa perograman dan produk database. • Pemahaman yang baik tentang peralatan antarmuka (interface) user dan kegunaannya. • Pemahaman yang baik tentang alat-alat CASE. • Kemampuan untuk bekerja baik individu maupun dengan tim dan menghasilkan penyampaian (deliverables). Arsitek Aturan-aturan arsitek dan tanggungjawabnya mungkin membutuhkan beberapa individu. Diantaranya : • Arsitektur teknik, logis dan fisik • Arsitektur data, logis dan fisik • Arsitektur aplikasi, logis dan fisik Keterampilan arsitek meliputi hal-hal berikut : • Praktek terbaik • Solusi-solusi industri 97
  • 14. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak • Peralatan modeling Data Modeler Aturan data modeler dan tanggungjawabnya meliputi hal- hal berikut : • Menggunakan persyaratan-persyaratan bisnis untuk membangun model data yang logis • Membangun desain data fisik berdasarkan arsitektur data Keterampilan data modeler meliputi hal-hal berikut ini : • Pendekatan modeling data dan Syntax • Peralatan modeling Sistem Analis Aturan-aturan sistem analis dan tanggungjawabnya meliputi hal-hal berikut ini : • Mendefinisikan, menganalisa, dan menyaring persyaratan • Memberi masukan untuk memperkirakan rencana kerja • Menyiapkan program dan spesifikasi program • Menguji modul program untuk mencapai hasil yang diharapkan • Menyiapkan rencana-rencana uji user Keterampilan sistem analis meliputi hal-hal berikut : • Keterampilan memecahkan masalah dan analisis • Berpengalaman dalam penggunaan dan pengaplikasian software database • Mempunyai pengetahuan tentang peralatan graphical user interface (GUI) untuk desain layar, navigasi dan prototipe • Kemampuan berkomunikasi yang baik Analis Database /Administrator Aturan-aturan analis database dan tanggungjawabnya meliputi hal-hal berikut ini : • Menginstal dan memelihara sistem manajemen database • Menghantarkan desain fisik database • Memelihara sistem file • Mengkomunikasikan perubahan database fisik ke tim proyek • Menghantarkan setup kinerja pada sistem manajemen database 98
  • 15. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak • Meninjau ulang dan mendokumentasi skema fisik • Akrab dengan standar dan prosedur pengembangan sistem • Akrab dengan prosedur dan standar keamanan Keterampilan analis database meliputi hal-hal berikut : • Sangat memahami database • Pengetahuan yang luas tentang bahasa akses • Pengetahuan yang baik tentang klien/server sistem operasi dan jaringan • Kemampuan berkomunikasi dengan baik Analis Teknik Aturan-aturan analis teknik dan tanggungjawabnya meliputi hal-hal berikut ini : • Menyelidiki dan mengalamatkan masalah-masalah teknis • Mengidentifikasi bagian-bagian hardware dan software dan mendefinisikan lingkungan teknologi • Menentukan konfigurasi sistem berdasarkan pada persyaratan rencana aplikasi • Memberi solusi kepada transport data dan isu-isu internetworking. • Memberi pemecahan pada isu-isu hardware, software maupun jaringan Keterampilan analis teknik meliputi hal-hal berikut : • Pengetahuan yang mumpuni tentang teknologi perencanaan saat ini. • Kemampuan untuk memecahkan masalah tepat pada waktunya. • Keterampilan berkomunikasi dengan baik dan berhubungan dengan orang lain. Object/Component Modeler Aturan-aturan Object/component modeler dan tanggung jawabnya meliputi hal-hal berikut ini : • Membangun model obyek (termasuk pesan-pesan dan metode-metode) • Mengidentifikasi masalah pengunaan • Implementasi metodologi obyek Keterampilan Object/componen modeler meliputi hal berikut : • Pengalaman object-oriented 99
  • 16. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak Administrator Jaringan Aturan-aturan administrator jaringan dan tanggungjawabnya meliputi hal-hal berikut ini : • Memelihara jaringan fisik • Mendukung arsitek • Memelihara keamanan fisik Keterampilan administrator jaringan meliputi hal berikut : • Troubleshooting • Sedikit pengetahuan tentang sistem operasi jaringan (SOJ) • Pengetahuan tentang WANs/LANs • Pengetahuan tentang peralatan manajemen sistem (mis. Sniffer) Analis Bisnis Aturan-aturan analis bisnis dan tanggungjawabnya meliputi hal-hal berikut ini : • Mengidentifikasi fungsi bisnis kunci dan prosesnya. • Menyediakan hubungan-hubungan antara fungsi-fungsi tersebut • Menyediakan masukan ke tim proyek mengenai proses- proses, prosedur-prosedur dan hasil-hasil yang diharapkan • Menyediakan umpan balik ke tim proyek berdasarkan analisisnya. • Membantu analis data dan sistem dengan atribut-atribut data. Keterampilan analis bisnis meliputi hal berikut : • Pengetahuan yang mumpuni tentang proses bisnis dan arah perencanaan • Keterampilan yang baik tentang pemecahan masalah • Keterampilan berkomunikasi yang baik • Pengetahuan yang aktif tentang peralatan teknologi • Kemampuan untuk bekerja bagus baik dalam lingkungan individu maupun tim Analis Data Aturan-aturan analis data dan tanggungjawabnya meliputi hal-hal berikut ini : 100
  • 17. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak • Menyediakan masukan ke standar data dan prosedurnya • Berinteraksi dengan analis bisnis dan teknik • Mendefinisikan data dan atribut-atributnya berdasarkan pada persyaratannya • Menyiapkan, update dan memelihara integrity matrix data (mis. Create, read, update, dan delete) • Menerjemahkan spesifikasi persyaratan khusus, prosedur konseptual dan model-model data logis. • Menyelesaikan konflik yang berhubungan dengan elemen data logis Keterampilan analis data meliputi hal berikut : • Pengetahuan yang bagus tentang peralatan CASE • Sangat ahli dalam mengembangkan model data dan desain logis • Keterampilan yang baik dalam memecahkan masalah dan berkomunikasi • Kemampuan untuk menunjukkan properti data independen dari constraint sistem. Rangkuman Manajemen Sumber Daya Manusia adalah komponen yang vital dari manajemen proyek, khususnya di bidang teknologi informasi di mana orang-orang berkualitas sering susah ditemukan. Manajemen sumber daya manusia meliputi proses yang dibutuhkan untuk membuat lebih efektif penggunaan orang- orang yang terlibat dalam suatu proyek. Manajemen sumber daya manusia meliputi semua stakeholder proyek : sponsor, pelanggan, anggota tim proyek, staf pendukung, penyalur yang mendukung proyek, dan sebagainya. Manajemen sumber daya manusia meliputi tiga proses, yaitu :  Perencanaan organisasi meliputi mengidentifikasi, menugaskan dan mendokumetasikan peranan dalam proyek, tanggung jawab, dan melaporkan hubungan. Output kunci dari proses ini meliputi penugasan peranan dan tanggung jawab, sering ditunjukkan dalam bentuk matriks dan bagan organisasi proyek.  Akuisisi staf meliputi mendapatkan personil yang diperlukan yang ditugaskan dan bekerja pada proyek.  Pengembangan tim meliputi membangun keterampilan individu dan kelompok untuk meningkatkan kinerja proyek. 101
  • 18. Buku Ajar Rekayasa Perangkat Lunak Latihan/Tugas/Test Mandiri 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan manajemen sumber daya manusia ! 2. Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah dalam manajemen sumber daya manusia ! 3. Lakukan langkah-langkah manajemen sumber daya manusia pada judul proyek yang sudah ditetapkan sebelumnya ! 102