Dokumen tersebut membahas konsep dasar dan prosedur layanan bimbingan belajar, termasuk identifikasi masalah, diagnosis, prognosis, tindakan remedial, evaluasi, dan teknik-tekniknya seperti pengumpulan data, penciptaan hubungan, dan wawancara. Tujuan bimbingan belajar adalah membantu siswa mencapai perkembangan optimal melalui penemuan cara belajar yang tepat dan dukungan untuk mengatasi kesulitan.
Konsep Bimbingan dan Konseling Belajar di Sekolahyayuzuliantini25
Bimbingan dan konseling belajar bertujuan untuk membantu siswa menghadapi masalah belajar dan mencapai optimal melalui pendekatan individual maupun kelompok. Faktor yang mempengaruhi belajar antara lain minat, motivasi, inteligensi, dan lingkungan sosial seperti keluarga dan sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang asumsi dasar, pengertian, tujuan, dan proses bimbingan dan konseling kelompok. Secara ringkas, bimbingan dan konseling kelompok bertujuan untuk membantu individu menyesuaikan diri dengan lingkungan melalui interaksi kelompok yang sehat di bawah bimbingan seorang konselor terlatih.
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip belajar yang meliputi perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut diterapkan dalam proses pembelajaran agar efektif dan bermakna bagi peserta didik.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar dan prosedur layanan bimbingan belajar, termasuk identifikasi masalah, diagnosis, prognosis, tindakan remedial, evaluasi, dan teknik-tekniknya seperti pengumpulan data, penciptaan hubungan, dan wawancara. Tujuan bimbingan belajar adalah membantu siswa mencapai perkembangan optimal melalui penemuan cara belajar yang tepat dan dukungan untuk mengatasi kesulitan.
Konsep Bimbingan dan Konseling Belajar di Sekolahyayuzuliantini25
Bimbingan dan konseling belajar bertujuan untuk membantu siswa menghadapi masalah belajar dan mencapai optimal melalui pendekatan individual maupun kelompok. Faktor yang mempengaruhi belajar antara lain minat, motivasi, inteligensi, dan lingkungan sosial seperti keluarga dan sekolah.
Dokumen tersebut membahas tentang asumsi dasar, pengertian, tujuan, dan proses bimbingan dan konseling kelompok. Secara ringkas, bimbingan dan konseling kelompok bertujuan untuk membantu individu menyesuaikan diri dengan lingkungan melalui interaksi kelompok yang sehat di bawah bimbingan seorang konselor terlatih.
Dokumen tersebut membahas prinsip-prinsip belajar yang meliputi perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individual. Prinsip-prinsip tersebut diterapkan dalam proses pembelajaran agar efektif dan bermakna bagi peserta didik.
Dokumen tersebut membahas beberapa teknik intervensi untuk menangani tingkah laku bermasalah, seperti modifikasi tingkah laku, terapi bermain, terapi bercerita, terapi seni, dan terapi muzik. Teknik-teknik tersebut bertujuan untuk membantu murid mengekspresikan diri, mengurangkan masalah emosi dan tingkah laku, serta meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental.
Dokumen tersebut membahas tentang problematika pengelolaan kelas, termasuk definisi problematika pengelolaan kelas, jenis-jenisnya seperti masalah perorangan dan kelompok, serta pendekatan-pendekatan dalam menangani problematika pengelolaan kelas seperti behavior modification approach, socio-emotional climate approach, dan group process approach.
Dokumen ini membahas masalah utama dalam pengelolaan kelas, yaitu masalah individu dan masalah kelompok. Masalah individu meliputi 4 perilaku siswa seperti mencari perhatian, kekuasaan, balas dendam, dan ketidakmampuan. Masalah kelompok meliputi 7 indikator seperti kelas kurang kompak, penyimpangan norma, reaksi negatif, dan semangat kerja rendah. Dokumen ini memberikan panduan untuk mengenali masalah-
PRINSIP-PRINSIP UMUM TENTANG BELAJAR DAN PRINSIP-PRINSIP BELAJAR DALAM KAITANYA DENGAN SISTEM PENGAJARAN MATAKULIAH PSIKOLOGI PENDIDIDIKAN STAIN SALATIGA),
Teori belajar dan pembelajaran jenis belajar, prinsip belajar, dan asas pembe...STAIN CURUP
Dokumen tersebut membahas tentang teori belajar dan pembelajaran, yang mencakup jenis-jenis belajar, tipe-tipe belajar, prinsip belajar, pembedaan individual, dan asas pembelajaran. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan perilaku yang relatif tetap akibat pengalaman, prinsip-prinsip belajar seperti perhatian, motivasi, keaktifan, dan pengulangan, serta asas
Dokumen tersebut merangkum bab pertama buku EDU 3107 tentang pengenalan kaunseling. Ia mendefinisikan kaunseling sebagai perbincangan antara kaunselor terlatih dengan individu atau kelompok kecil yang mengalami masalah untuk membantu mereka mengatasi masalah. Dokumen ini juga membincangkan proses kaunseling, peranan kaunselor, dan prinsip kerahsiaan dalam kaunseling.
Pendekatan manajemen kelas perubahan perilaku (behavior modification) di sdn ...Nastiti Rahajeng
Laporan penelitian ini membahas implementasi pendekatan manajemen kelas perubahan perilaku (behavior modification) di SDN Semen 5 Kabupaten Blitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan behavior modification di sekolah tersebut melalui observasi, wawancara, dan angket."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut merangkum pengertian dan ciri-ciri belajar, tujuan belajar, perbedaan belajar dengan kematangan dan perubahan fisik serta mental, pandangan belajar menurut aliran psikologi, prinsip-prinsip belajar, faktor psikologis dalam belajar, dan belajar yang berkualitas.
Bab ii kajian pustaka penelitian eksperimen murnisafran hasibuan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian belajar menurut para ahli, ciri-ciri belajar, prestasi belajar siswa, dan faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar. Dokumen ini menjelaskan bahwa belajar adalah proses kompleks yang menghasilkan perubahan tingkah laku melalui interaksi dengan lingkungan, dan prestasi belajar dipengaruhi oleh faktor internal seperti motivasi dan konsentrasi serta faktor ekst
Ringkasan proposal penelitian tindakan kelas ini adalah:
1) Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa SMK Jakarta dengan menggunakan metode pembelajaran Group Investigation.
2) Masalah yang diidentifikasi adalah rendahnya hasil belajar siswa yang disebabkan kurang aktifnya siswa dalam pembelajaran.
3) Metode Group Investigation diharapkan dapat meningkatkan keaktifan siswa sehingga hasil
Bab pertama membahas latar belakang masalah bimbingan belajar yaitu pentingnya bimbingan guru untuk membantu siswa dalam menghadapi kesulitan belajar. Bab kedua membahas pengertian, tujuan, prinsip dan layanan bimbingan belajar serta teknik yang digunakan. Bab ketiga akan membahas kesimpulan dari pembahasan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang diagnostik kesulitan belajar, termasuk pengertian, faktor-faktor yang mempengaruhi, prosedur pelaksanaan, dan peran diagnostik dalam pembelajaran. Prosedur pelaksanaan diagnostik kesulitan belajar meliputi identifikasi peserta didik, lokalisasi letak kesulitan, penetapan faktor penyebab, dan tindak lanjut berupa bantuan."
Dokumen tersebut membahas beberapa teknik intervensi untuk menangani tingkah laku bermasalah, seperti modifikasi tingkah laku, terapi bermain, terapi bercerita, terapi seni, dan terapi muzik. Teknik-teknik tersebut bertujuan untuk membantu murid mengekspresikan diri, mengurangkan masalah emosi dan tingkah laku, serta meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental.
Dokumen tersebut membahas tentang problematika pengelolaan kelas, termasuk definisi problematika pengelolaan kelas, jenis-jenisnya seperti masalah perorangan dan kelompok, serta pendekatan-pendekatan dalam menangani problematika pengelolaan kelas seperti behavior modification approach, socio-emotional climate approach, dan group process approach.
Dokumen ini membahas masalah utama dalam pengelolaan kelas, yaitu masalah individu dan masalah kelompok. Masalah individu meliputi 4 perilaku siswa seperti mencari perhatian, kekuasaan, balas dendam, dan ketidakmampuan. Masalah kelompok meliputi 7 indikator seperti kelas kurang kompak, penyimpangan norma, reaksi negatif, dan semangat kerja rendah. Dokumen ini memberikan panduan untuk mengenali masalah-
PRINSIP-PRINSIP UMUM TENTANG BELAJAR DAN PRINSIP-PRINSIP BELAJAR DALAM KAITANYA DENGAN SISTEM PENGAJARAN MATAKULIAH PSIKOLOGI PENDIDIDIKAN STAIN SALATIGA),
Teori belajar dan pembelajaran jenis belajar, prinsip belajar, dan asas pembe...STAIN CURUP
Dokumen tersebut membahas tentang teori belajar dan pembelajaran, yang mencakup jenis-jenis belajar, tipe-tipe belajar, prinsip belajar, pembedaan individual, dan asas pembelajaran. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa belajar adalah perubahan perilaku yang relatif tetap akibat pengalaman, prinsip-prinsip belajar seperti perhatian, motivasi, keaktifan, dan pengulangan, serta asas
Dokumen tersebut merangkum bab pertama buku EDU 3107 tentang pengenalan kaunseling. Ia mendefinisikan kaunseling sebagai perbincangan antara kaunselor terlatih dengan individu atau kelompok kecil yang mengalami masalah untuk membantu mereka mengatasi masalah. Dokumen ini juga membincangkan proses kaunseling, peranan kaunselor, dan prinsip kerahsiaan dalam kaunseling.
Pendekatan manajemen kelas perubahan perilaku (behavior modification) di sdn ...Nastiti Rahajeng
Laporan penelitian ini membahas implementasi pendekatan manajemen kelas perubahan perilaku (behavior modification) di SDN Semen 5 Kabupaten Blitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan behavior modification di sekolah tersebut melalui observasi, wawancara, dan angket."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut merangkum pengertian dan ciri-ciri belajar, tujuan belajar, perbedaan belajar dengan kematangan dan perubahan fisik serta mental, pandangan belajar menurut aliran psikologi, prinsip-prinsip belajar, faktor psikologis dalam belajar, dan belajar yang berkualitas.
Bab ii kajian pustaka penelitian eksperimen murnisafran hasibuan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian belajar menurut para ahli, ciri-ciri belajar, prestasi belajar siswa, dan faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar. Dokumen ini menjelaskan bahwa belajar adalah proses kompleks yang menghasilkan perubahan tingkah laku melalui interaksi dengan lingkungan, dan prestasi belajar dipengaruhi oleh faktor internal seperti motivasi dan konsentrasi serta faktor ekst
Ringkasan proposal penelitian tindakan kelas ini adalah:
1) Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa SMK Jakarta dengan menggunakan metode pembelajaran Group Investigation.
2) Masalah yang diidentifikasi adalah rendahnya hasil belajar siswa yang disebabkan kurang aktifnya siswa dalam pembelajaran.
3) Metode Group Investigation diharapkan dapat meningkatkan keaktifan siswa sehingga hasil
Bab pertama membahas latar belakang masalah bimbingan belajar yaitu pentingnya bimbingan guru untuk membantu siswa dalam menghadapi kesulitan belajar. Bab kedua membahas pengertian, tujuan, prinsip dan layanan bimbingan belajar serta teknik yang digunakan. Bab ketiga akan membahas kesimpulan dari pembahasan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang diagnostik kesulitan belajar, termasuk pengertian, faktor-faktor yang mempengaruhi, prosedur pelaksanaan, dan peran diagnostik dalam pembelajaran. Prosedur pelaksanaan diagnostik kesulitan belajar meliputi identifikasi peserta didik, lokalisasi letak kesulitan, penetapan faktor penyebab, dan tindak lanjut berupa bantuan."
Makalah ini membahas tentang arti penting dan tujuan bimbingan dan konseling di sekolah. Bimbingan dan konseling berperan dalam peningkatan mutu pendidikan dengan membantu siswa dalam mengembangkan diri secara optimal, mengatasi masalah belajar dan pribadi, serta menciptakan suasana belajar yang kondusif. Bimbingan dan konseling juga bermanfaat bagi guru untuk memahami siswa dan meningkatkan proses pembel
Modul ini membahas konsep dan pelaksanaan layanan bimbingan psiko-edukatif di sekolah dasar. Layanan ini bertujuan membantu perkembangan peserta didik secara optimal dalam aspek pribadi, sosial, dan belajar. Guru kelas melaksanakan layanan ini melalui kegiatan klasikal maupun individual seperti bimbingan kelompok, konsultasi, dan kunjungan ke rumah orang tua. Layanan ini mencakup bidang pribadi, sos
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran aktif (active learning). Pembelajaran aktif adalah proses pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif untuk meningkatkan pemahaman mereka. Dokumen tersebut menjelaskan pengertian, karakteristik, dan contoh aplikasi metode pembelajaran aktif seperti diskusi kelompok, presentasi, dan kegiatan belajar mandiri.
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori dan pendekatan pembelajaran IPA SD. Terdapat beberapa teori pembelajaran menurut para ahli seperti Bruner, Piaget, dan Gagne. Juga dibahas berbagai pendekatan pembelajaran IPA SD seperti pendekatan konsep, lingkungan, inkuiri, dan konstruktivisme. Diberikan pula implikasi dari teori-teori tersebut dalam pembelajaran.
Dokumen tersebut merupakan resume buku tentang strategi belajar mengajar yang mencakup pendahuluan, konsep strategi belajar mengajar, hakikat, ciri dan komponen belajar mengajar, berbagai pendekatan dalam belajar mengajar, dan pemilihan serta penentuan metode dalam pengajaran.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang strategi guru dalam menyelesaikan masalah pembelajaran.
2. Terdapat berbagai faktor yang dapat menyebabkan terjadinya masalah pembelajaran, baik faktor internal maupun eksternal.
3. Guru perlu menggunakan berbagai strategi untuk menyelesaikan masalah pembelajaran seperti mengamati siswa, menganalisis hasil belajar, dan men
1. Kelompok 3
Anggota : Intan Agustin
Irfany Sugiarto
Lutfiani Wijayanti
Mayang Feby Kusuma
Miftakhul khabibi
BIMBINGAN
BELAJAR
2. PENGERtIAN
BIMBINGAN
Bimbingan Adalah Proses bantuan yang diberikan
Kepada individu yang membutuhkan, bantuan yang
diberikan tidak adanya unsur paksaan serta diberikan
sacara berencana dan sistematis.
Bimbingan diberikan kepada individu dengan maksud
agar ia dapat memahami dirinya, kemudian
mengarahkan dirinya sehingga tercapai kebahagiaan
hidup pribadi.
3. tuJuAN BIMBINGAN
BELAJAR
Kegiatan bimbingan disekolah merupakan
bagian integral dari keseluruhan program
kegiatan sekolah, Terutama pada bimbingan
belajar sehingga dapat diartikan bahwa tujuan
yang ingin dicapai oleh sekolah merupakan
tujuan yang ingin dicapai
bimbingan.
4. Yang membedakan keduanya ialah jenis kegiatanya:
Pendidikan terletak pada proses belajar
mengajar yang penekanannya pada usaha-
usaha kognitif,efektif dan psikomotorik,
Sedangkan Bimbingan terlatak pada
Pembinaan siswa dalam perkembangan
Pribadi,sosial psikologi, yang didasarkan pada
kenyataan yang siswa hadapi sehingga siswa
memerlukan ahli pendamping yaitu Guru
Pembimbing.
6. Adapun Faktor –faktor yang timbul dalam
kesulitan belajar :
A. Faktor Endogen :
Biologis
Fisikologis
B. Faktor Ekstogen :
Lingkungan Keluarga
Lingkungan Sekolah
Lingkungan Masyarakat
7. Kegiatan layanan bimbingan
• Pengumpulan data
• Pemberian informasi
• Penyuluhan
• Evaluasi dan bantuan lebih lanjut
8. Proedur layanan bimbingan
dan konseling
a)Identifikasi kasus
b)Identifikasi masalah
c)Analisa masalah (Diagnosa)
d)Estimasi dan identifikas alternatif pemecahan(prognosa)
e)Tindakan pemecahan masalah
f)Evaluasi
9. PRINSIP BIMBINGAN BELAJAR
1. Bimbingan belajar diberikan kepada semua
siswa baik yang pandai , sedang atau
kurang
2. Sebelum memberikan bimbingan sebaiknya
guru memahami kesulitan yang dialami
siswa dan mengetahui faktor penyebabnya
3. Bimbingan belajar diberikan sesuai dengan
masalahnya
4. Menggunakan teknik yang bervariasi
5. Bekerja sama dengan staf lain dalam
memberikan bimbingan
6. Bekerja sama dengan orangtua
10. TEKNIK-TEKNIK BIMBINGAN BELAJAR
• BIM. INDIVIDU Bantuan yang diberikan kepada siswa yg
sifatnya individu ( Nasihat, wawancara)
• BIM.KLMPOK Bantuan yg dilaksanakan dlm situasi klpk bisa
bersifat informatif
• BIMB. PER.TNGKH LAKU( Merubah tngkah laku yg salah, )
• BIMB. PENGAYAAN ( diberikan pada anak yg pandai )
• BIMB. PERBAIKAN ( diberikan pada anak yg kurang)
11. Layanan bimbingan belajar
dilaksanakan melalui tahapan:
a.Pengenalan siswa yang mengalami
masalah belajar,
1. Keterlamabatan akademik,
2. Ketercepatan dalam belajar,
3. Sangat lambat dalam belajar
4. Kurang motivasi dalam belajar
5. Bersikap dan berkebisaan buruk dalam
belajar,
12. b)Pengungkapan sebab -sebab timbulnya
masalah Belajar, dan
1.Test hasil belajar
2. Test Kemampuan dasar
3. Test Diagnostik ( melalui instrumen )
c).Pemberian bantuan pengentasan masalah
belajar.
1) Pengajaran Perbaikan
2)bKegiatan pengayaan
3)Peningkatan motivasi belajar