SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Download to read offline
KULIAH - 3


STRUKTUR SEL
  MIKROBA
  I Nyoman P. Aryantha
        SITH-ITB
KARAKTERISTIK MORFOLOGI
MIKROBA PROKARIOT

• Umumnya berdimeter 0,5 – 1 m
• Staphylococcus dan Streptococcus
  (0,75-1,25 m)
• Bakteri typhoid dan disentri
  (0,5-1x2-3 m)
[1 gram bakteri mengandung 1 triliun sel]
BENTUK

Sel bakteri memiliki 3
bentuk dasar :
     – Bulat disebut coccus
     – Batang disebut bacillus
     – Spiral disebut spirilum
MODIFIKASI BENTUK
• Pasteuria, seperti buah pir
• Caryophanon, seperti cakram yang
  tersusun menyerupai koin
• Pleomorfik, (Arthrobacter)
  bentuknya berubah sejalan dengan
  umur kultur
SUSUNAN (FORMASI)
•   Bakteri berbentuk spiral biasanya tidak
    tersusun dalam bentuk kelompok
    melainkan terdapat dalam bentuk sel
    tunggal
•   Sedangkan bekteri berbentuk lainnya
    dapat tumbuh membentuk pola
    penyusunan yang khas yang dapat
    digunakan untuk identifikasi
FORMASI BAKTERI
   BERBENTUK BULAT
Diplococci, tersusun dua-dua, contoh : Neisseria
Streptococci, tersusun seperti rantai, contoh :
Streptococcus
Tetracocci, tersusun empat-empat, contoh :
Pediococcus
Staphylococci, berbentuk seperti cluster anggur,
contoh : Staphylococcus
Sarcinae, berbentuk kubus, contoh : Sarcina
FORMASI BAKTERI
       BERBENTUK BATANG

• Palisade, contoh : bakteri diphtheria
• Roset, contoh : Caulobacter
• Streptobacilli berbentuk rantai, contoh :
  beberapa genus Bacillus
• Trichome, seperti rantai tetapi area kontak
  sel-sel yang berurutan lebih besar, contoh :
  Beggiatoa, Saprospira
STRUKTUR ULTRA
    MIKROBA PROKARIOT
•   Flagella dan Pili

    Struktur sel bakteri yang terdapat di luar sel dan
      digunakan untuk : berenang / alat gerak dan
      sebagai alat untuk menempel pada permukaan
      objek

    (Pergerakan 3000 panjang tubuh / m [2xCheetah])
FLAGELLA
Merupakan filamen tipis menyerupai rambut
 yang panjang berpangkal pada membran
 sitoplasma dan menembus dinding sel

• Flagella terdiri dari 3 bagian
     • Basal body / bagian dasar
     • Struktur seperti kait yang pendek
     • Filamen heliks yang panjang yang terdiri dari
       molekul-molekul protein flagelin
KEBERADAAN FLAGELLA
• Flagella umumnya beberapa kali
  ukuran sel (15–20 µm), tetapi
  diameternya sangat pendek (12–30 nm)

• Tidak semua bakteri memiliki flagella.
  Bakteri berbentuk bulat jarang memiliki
  flagella. Flagella umumnya dijumpai
  pada bakteri berbentuk batang dan
  spiral
TIPE FLAGELLA
• Monotrikus: flagella tunggal pada salah satu
  ujung bakteri (contoh Pseudomonas)
• Lofotrikus : kluster flagella pada salah satu
  ujung sel (contoh beberapa pseudomonad)
• Amfitrikus : flagella tunggal atau kluster pada
  kedua ujung sel (contoh Spirilla)
• Peritrikus : pada seluruh permukaan (contoh
  Escherichia)
PILI (FIMBRIAE)
• Struktur pili dibentuk oleh satu sub unit protein pilin
• Struktur pili ini lebih pendek dan kaku daripada flagella
  dan muncul dari “basal body”.
• Morfologi pili sangat bervariasi dan jumlahnya berkisar
  antara satu sampai beberapa ribu per sel.
• Pili dapat dibedakan menjadi 2 macam berdasarkan
  fungsinya.
   – F pili (sex pili) : terlibat pada reproduksi seksual bakteri
   – Pili biasa : berfungsi untuk adhesi seluler ke permukaan atau ke
     sel ineng. Pada infeksi, pili membantu bakteri patogen
     menempel pada sel-sel yang terdapat pada saluran pernafasan,
     pencernaan. Contoh : pili pada Neisseria gonorrhoeae.
GLIKOKALIKS
•   Beberapa bakteri dikelilingi oleh lapisan yang
    disebut glikokaliks.
•   Pewarnaan khusus dapat dipergunakan untuk
    memperlihatkan lapisan ini.
•   Glikokaliks ini tersusun oleh suatu polimer.
•   Apabila glikokaliks terorganisasi menjadi
    struktur tertentu yang menempel secara kuat
    pada dinding sel, maka disebut kapsula.
•   Apabila glikokaliks tidak terorganisasi dan
    tidak menempel dengan kuat pada dinding sel,
    maka disebut lapisan lendir.
•   Lapisan lendir ini larut dalam air
KAPSULA
• Struktur kapsula umumnya terdiri dari senyawa
  polisakarida.
• Kapsula yang dibangun oleh 1 jenis gula disebut
  kapsula homopolisakarida, contohnya dextran dari
  sukrosa oleh Streptococcus mutans.
• Bakteri menggunakan dekstran untuk melekat pada
  gigi dan menyebabkan kerusakan gigi.
• Kapsul heteropolisakarida dibangun oleh lebih dari
  satu macam gula, misalnya kapsula Streptococcus
  pneumoniae, tipe VI, terdiri dari galaktosa, glukosa
  dan rhamnosa.
• Beberapa kapsul dibangun oleh polipeptida, misalnya
  kapsul mikroba anthrax, Bacillus anthracis, yang
  dibangun oleh polimer asam amino asam glutamat.
FUNGSI GLIKOKALIKS
• Pelekatan bakteri pada permukaan
• Mencegah kekeringan karena kapsul memiliki
  banyak gugus polar sehingga dapat mengikat air
• Reservoir makanan
• Mencegah penempelan dan lisis sel oleh
  bakteriofaga
• Mencegah bakteri patogen dari serangan sel
  darah putih pada tubuh mamalia sehingga
  meningkatkan keberhasilan infeksi.
TUGAS BACA DAN RINGKASAN
  BERKAITAN DENGAN GLIKOKALIKS

• Permasalah industri Clogging filter
• Permasalahan Corrosive pada sistim
  perpipaan air pendingin pabrik
• Permasalahan penyakit gigi
• Permasalahan resistensi bakteri terhadap
  antibiotik
• Dll

More Related Content

What's hot

Morfologi bakteri, kapang dan khamir
Morfologi bakteri, kapang dan khamirMorfologi bakteri, kapang dan khamir
Morfologi bakteri, kapang dan khamirAgnescia Sera
 
MEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHAN
MEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHANMEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHAN
MEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHANMaulfi Aida
 
Muhammad safitri
Muhammad safitriMuhammad safitri
Muhammad safitriYudi Yatma
 
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalamSel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalamAwe Wardani
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2progsus6
 
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewanTM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewanKartika Dewanti
 
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan TumbuhanPraktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan TumbuhanHariyatunnisa Ahmad
 
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhanLaporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhanBudi Triyanto
 
Sel pipi dan sel bawang
Sel pipi dan sel bawangSel pipi dan sel bawang
Sel pipi dan sel bawangSielah Aspi
 
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur SelLaporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur SelYunan Malifah
 
Jaringan epitel (xi science 3)
Jaringan epitel (xi science 3)Jaringan epitel (xi science 3)
Jaringan epitel (xi science 3)Ferra YuLinar
 
Reproduksi Fungi
Reproduksi FungiReproduksi Fungi
Reproduksi Fungif' yagami
 

What's hot (20)

Sel prokariotik
Sel prokariotikSel prokariotik
Sel prokariotik
 
Morfologi bakteri, kapang dan khamir
Morfologi bakteri, kapang dan khamirMorfologi bakteri, kapang dan khamir
Morfologi bakteri, kapang dan khamir
 
MEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHAN
MEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHANMEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHAN
MEMPELAJARI JARINGAN PADA HEWAN DAN TUMBUHAN
 
Muhammad safitri
Muhammad safitriMuhammad safitri
Muhammad safitri
 
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalamSel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
 
sitologi mikroorganisme
sitologi mikroorganismesitologi mikroorganisme
sitologi mikroorganisme
 
Ascomycotina
AscomycotinaAscomycotina
Ascomycotina
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewanTM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
TM pengamatan jaringan tanaman dan hewan
 
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan TumbuhanPraktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
Praktikum Sel Jaringan Hewan dan Tumbuhan
 
Xmia6 chrysophyta
Xmia6 chrysophytaXmia6 chrysophyta
Xmia6 chrysophyta
 
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhanLaporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
Laporan praktikum sel hewan dan sel tumbuhan
 
Sel pipi dan sel bawang
Sel pipi dan sel bawangSel pipi dan sel bawang
Sel pipi dan sel bawang
 
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur SelLaporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
Laporan Hasil Praktikum Biologi Struktur Sel
 
Jaringan epitel (xi science 3)
Jaringan epitel (xi science 3)Jaringan epitel (xi science 3)
Jaringan epitel (xi science 3)
 
Reproduksi Fungi
Reproduksi FungiReproduksi Fungi
Reproduksi Fungi
 
Chrysophyta
ChrysophytaChrysophyta
Chrysophyta
 
4.new
4.new4.new
4.new
 
Fungi
FungiFungi
Fungi
 
Fungi (mycology)
Fungi (mycology)Fungi (mycology)
Fungi (mycology)
 

Similar to STRUKTUR MIKROBA

Similar to STRUKTUR MIKROBA (20)

Modul Pengertian EUBACTERIA dan ARCHAEBACTERIA Full
Modul Pengertian EUBACTERIA dan ARCHAEBACTERIA FullModul Pengertian EUBACTERIA dan ARCHAEBACTERIA Full
Modul Pengertian EUBACTERIA dan ARCHAEBACTERIA Full
 
BAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdf
 
BAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-1- Bakteri.pdf
 
BAKTERI.ppt
BAKTERI.pptBAKTERI.ppt
BAKTERI.ppt
 
BAKTERI
BAKTERIBAKTERI
BAKTERI
 
Struktur bakteri
Struktur bakteriStruktur bakteri
Struktur bakteri
 
Kingdom monera icew presentation
Kingdom monera icew presentationKingdom monera icew presentation
Kingdom monera icew presentation
 
Dewanti hasriani
Dewanti hasrianiDewanti hasriani
Dewanti hasriani
 
Milrobiologi bakteri
Milrobiologi bakteriMilrobiologi bakteri
Milrobiologi bakteri
 
Morfologi dan struktur bakteri
Morfologi dan struktur bakteriMorfologi dan struktur bakteri
Morfologi dan struktur bakteri
 
Bakteriologi
BakteriologiBakteriologi
Bakteriologi
 
3. Mikrobio_Eubakteria.pdf
3. Mikrobio_Eubakteria.pdf3. Mikrobio_Eubakteria.pdf
3. Mikrobio_Eubakteria.pdf
 
sel kelas 11.pptx
sel kelas 11.pptxsel kelas 11.pptx
sel kelas 11.pptx
 
Archaea Bacteria & Eu Bacteria.pptx
Archaea Bacteria & Eu Bacteria.pptxArchaea Bacteria & Eu Bacteria.pptx
Archaea Bacteria & Eu Bacteria.pptx
 
TUGAS BIOLOGI SEL EUKARIOTIK
TUGAS BIOLOGI SEL EUKARIOTIKTUGAS BIOLOGI SEL EUKARIOTIK
TUGAS BIOLOGI SEL EUKARIOTIK
 
Bakteri 2
Bakteri 2Bakteri 2
Bakteri 2
 
persentasi kuliah mikrobiologi dasar "Bakteri"
persentasi kuliah mikrobiologi dasar "Bakteri"persentasi kuliah mikrobiologi dasar "Bakteri"
persentasi kuliah mikrobiologi dasar "Bakteri"
 
Monera Materi kelas X
Monera Materi kelas XMonera Materi kelas X
Monera Materi kelas X
 
Porifera platyhelminthes
Porifera platyhelminthesPorifera platyhelminthes
Porifera platyhelminthes
 
Porifera platyhelminthes
Porifera platyhelminthesPorifera platyhelminthes
Porifera platyhelminthes
 

STRUKTUR MIKROBA

  • 1. KULIAH - 3 STRUKTUR SEL MIKROBA I Nyoman P. Aryantha SITH-ITB
  • 2. KARAKTERISTIK MORFOLOGI MIKROBA PROKARIOT • Umumnya berdimeter 0,5 – 1 m • Staphylococcus dan Streptococcus (0,75-1,25 m) • Bakteri typhoid dan disentri (0,5-1x2-3 m) [1 gram bakteri mengandung 1 triliun sel]
  • 3. BENTUK Sel bakteri memiliki 3 bentuk dasar : – Bulat disebut coccus – Batang disebut bacillus – Spiral disebut spirilum
  • 4.
  • 5.
  • 6. MODIFIKASI BENTUK • Pasteuria, seperti buah pir • Caryophanon, seperti cakram yang tersusun menyerupai koin • Pleomorfik, (Arthrobacter) bentuknya berubah sejalan dengan umur kultur
  • 7.
  • 8. SUSUNAN (FORMASI) • Bakteri berbentuk spiral biasanya tidak tersusun dalam bentuk kelompok melainkan terdapat dalam bentuk sel tunggal • Sedangkan bekteri berbentuk lainnya dapat tumbuh membentuk pola penyusunan yang khas yang dapat digunakan untuk identifikasi
  • 9. FORMASI BAKTERI BERBENTUK BULAT Diplococci, tersusun dua-dua, contoh : Neisseria Streptococci, tersusun seperti rantai, contoh : Streptococcus Tetracocci, tersusun empat-empat, contoh : Pediococcus Staphylococci, berbentuk seperti cluster anggur, contoh : Staphylococcus Sarcinae, berbentuk kubus, contoh : Sarcina
  • 10.
  • 11. FORMASI BAKTERI BERBENTUK BATANG • Palisade, contoh : bakteri diphtheria • Roset, contoh : Caulobacter • Streptobacilli berbentuk rantai, contoh : beberapa genus Bacillus • Trichome, seperti rantai tetapi area kontak sel-sel yang berurutan lebih besar, contoh : Beggiatoa, Saprospira
  • 12.
  • 13.
  • 14. STRUKTUR ULTRA MIKROBA PROKARIOT • Flagella dan Pili Struktur sel bakteri yang terdapat di luar sel dan digunakan untuk : berenang / alat gerak dan sebagai alat untuk menempel pada permukaan objek (Pergerakan 3000 panjang tubuh / m [2xCheetah])
  • 15.
  • 16.
  • 17. FLAGELLA Merupakan filamen tipis menyerupai rambut yang panjang berpangkal pada membran sitoplasma dan menembus dinding sel • Flagella terdiri dari 3 bagian • Basal body / bagian dasar • Struktur seperti kait yang pendek • Filamen heliks yang panjang yang terdiri dari molekul-molekul protein flagelin
  • 18.
  • 19. KEBERADAAN FLAGELLA • Flagella umumnya beberapa kali ukuran sel (15–20 µm), tetapi diameternya sangat pendek (12–30 nm) • Tidak semua bakteri memiliki flagella. Bakteri berbentuk bulat jarang memiliki flagella. Flagella umumnya dijumpai pada bakteri berbentuk batang dan spiral
  • 20. TIPE FLAGELLA • Monotrikus: flagella tunggal pada salah satu ujung bakteri (contoh Pseudomonas) • Lofotrikus : kluster flagella pada salah satu ujung sel (contoh beberapa pseudomonad) • Amfitrikus : flagella tunggal atau kluster pada kedua ujung sel (contoh Spirilla) • Peritrikus : pada seluruh permukaan (contoh Escherichia)
  • 21.
  • 22. PILI (FIMBRIAE) • Struktur pili dibentuk oleh satu sub unit protein pilin • Struktur pili ini lebih pendek dan kaku daripada flagella dan muncul dari “basal body”. • Morfologi pili sangat bervariasi dan jumlahnya berkisar antara satu sampai beberapa ribu per sel. • Pili dapat dibedakan menjadi 2 macam berdasarkan fungsinya. – F pili (sex pili) : terlibat pada reproduksi seksual bakteri – Pili biasa : berfungsi untuk adhesi seluler ke permukaan atau ke sel ineng. Pada infeksi, pili membantu bakteri patogen menempel pada sel-sel yang terdapat pada saluran pernafasan, pencernaan. Contoh : pili pada Neisseria gonorrhoeae.
  • 23.
  • 24. GLIKOKALIKS • Beberapa bakteri dikelilingi oleh lapisan yang disebut glikokaliks. • Pewarnaan khusus dapat dipergunakan untuk memperlihatkan lapisan ini. • Glikokaliks ini tersusun oleh suatu polimer. • Apabila glikokaliks terorganisasi menjadi struktur tertentu yang menempel secara kuat pada dinding sel, maka disebut kapsula. • Apabila glikokaliks tidak terorganisasi dan tidak menempel dengan kuat pada dinding sel, maka disebut lapisan lendir. • Lapisan lendir ini larut dalam air
  • 25. KAPSULA • Struktur kapsula umumnya terdiri dari senyawa polisakarida. • Kapsula yang dibangun oleh 1 jenis gula disebut kapsula homopolisakarida, contohnya dextran dari sukrosa oleh Streptococcus mutans. • Bakteri menggunakan dekstran untuk melekat pada gigi dan menyebabkan kerusakan gigi. • Kapsul heteropolisakarida dibangun oleh lebih dari satu macam gula, misalnya kapsula Streptococcus pneumoniae, tipe VI, terdiri dari galaktosa, glukosa dan rhamnosa. • Beberapa kapsul dibangun oleh polipeptida, misalnya kapsul mikroba anthrax, Bacillus anthracis, yang dibangun oleh polimer asam amino asam glutamat.
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34. FUNGSI GLIKOKALIKS • Pelekatan bakteri pada permukaan • Mencegah kekeringan karena kapsul memiliki banyak gugus polar sehingga dapat mengikat air • Reservoir makanan • Mencegah penempelan dan lisis sel oleh bakteriofaga • Mencegah bakteri patogen dari serangan sel darah putih pada tubuh mamalia sehingga meningkatkan keberhasilan infeksi.
  • 35. TUGAS BACA DAN RINGKASAN BERKAITAN DENGAN GLIKOKALIKS • Permasalah industri Clogging filter • Permasalahan Corrosive pada sistim perpipaan air pendingin pabrik • Permasalahan penyakit gigi • Permasalahan resistensi bakteri terhadap antibiotik • Dll