Dokumen tersebut membahas tentang identifikasi masalah dan penulisan proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Beberapa poin penting yang dijelaskan adalah cara mengidentifikasi masalah yang dihadapi dalam proses pembelajaran, menulis judul PTK, mendeskripsikan masalah dan solusi, merumuskan hasil yang diharapkan, menjelaskan prosedur tindakan, dan menentukan lokasi serta personil penelitian. Dokumen ini memberikan panduan
Perencanaan suatu tes yang akan dilaksanakan pada prinsipnya sangat
diperlukan agar hasil yang diharapkan dapat dicapai. Rencana yang teliti dan
konseptual akan memberikan jaminan bahwa guru itu akan dapat mengukur
penguasaan belajar yang relevan dengan hasil belajar yang representative.
Dalam penyusunan tes, rencana itu disebut dengan tabel spesifikasi atau kisikisi
soal ujian akan memberikan bimbingan yang terarah kepada penyusunan tes.
Kisi-kisi atau tabel spesifikasi itu akan memberikan bantuan untuk menyiapkan tes
sesuai dengan dan mewakili materi yang pernah diberikan dalam proses belajar
mengajar aau kemampuan yang diharapkan dimiliki oleh mahasiswa dalam bidang
tertentu (yang diujikan).
Perencanaan suatu tes yang akan dilaksanakan pada prinsipnya sangat
diperlukan agar hasil yang diharapkan dapat dicapai. Rencana yang teliti dan
konseptual akan memberikan jaminan bahwa guru itu akan dapat mengukur
penguasaan belajar yang relevan dengan hasil belajar yang representative.
Dalam penyusunan tes, rencana itu disebut dengan tabel spesifikasi atau kisikisi
soal ujian akan memberikan bimbingan yang terarah kepada penyusunan tes.
Kisi-kisi atau tabel spesifikasi itu akan memberikan bantuan untuk menyiapkan tes
sesuai dengan dan mewakili materi yang pernah diberikan dalam proses belajar
mengajar aau kemampuan yang diharapkan dimiliki oleh mahasiswa dalam bidang
tertentu (yang diujikan).
Fundamental gerakan pramuka merupakan dasar dasar apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pramuka
Fundamental Gerakan Pramuka meliputi :
1. Definisi dari istilah Pramuka, Pendidikan Kepramukaan, Kepramukaan dan Gerakan Pramuka
2. Tujuan Gerakan Pramuka ( Karakter, Keterampilan, Kebangsaan)
3. Kurikulum Pendidikan Kepramukaan ( SKU, SKK, SPG )
4. PDK dan MK (PDK= Prinsip Dasar Kepramukaan , MK= Metode Kepramukaan )
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
6. Pengembangan Karakter SESOSIF
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
8. Indikator Ketercapaian Tujuan ( Happy, Healthy, Helpful, Handycraft )
9. Tujuan Akhir (Hidup Bahagia, Mati Bahagia )
Tentang Fundamental Gerakan Pramuka tersebut dapat dijabarkan sbb :
1. Definisi
a. Pramuka adalah setiap warga negara Indonesia yang secara sukarela aktif dalam pendidikan Kepramukaan serta berusaha mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
b. Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
c. Kepramukaan adalah proses pendidikan nonformal di luar lingkungan sekolah dan diluar linkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka denga Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur (SK Kwarnas No. 231 Tahun 2017)
d. Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan
b. 8 MK (Metode Kepramukaan), meliputi:
1. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
2. Belajar sambil melakukan;
3. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
4. Kegiatan yang menarik dan menantang;
5. Kegiatan di alam terbuka;
6. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
8. Satuan terpisah antara putra dan putri.
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
Dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan digunakan Sistem Among.
Sistem Among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
Sistem Among memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan diri dengan bimbingan orang dewasa melalui prinsip kepemimpinan sebagai berikut:
Ing ngarso sung tulodo maksudnya di depan menjadi teladan;
Ing madyo mangun karso maksudnya di tengah membangun kemauan; dan
Tutwuri handayani maksudnya di belakang memberi dorongan ke arah kemandirian yang lebih baik.
. Pengembangan Karakter SESOSIF
Di dalam SKU, SKK, dan SPG mengandung inti SESOSIF, yaitu : Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, dan Fisik.
Yang kesemuanya itu ditumbuhkembangkan dalam diri seorang pramuka. Keterpaduan kelima area pengembangan diri itu akan mengantarkan sang Pramuka menjadi generasi bangsa yang unggul.
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Â
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
1. Berlatih Menyusun Proposal PTK
IDENTIFIKASI MASALAH PTK
I. Identifikasi Masalah Penelitian Tindakan Kelas
1. Kemukakanlah masalah – masalah atau kendala - kendala yang
Anda hadapi ketika melaksanakan kegiatan belajar–mengajar
mata pelajaran yang diberikan kepada siswa (berkaitan dengan
penggunaan media, strategi, model, lingkungan belajar, sistem
penilaian, implementasi kurikulum)!
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
2. Pilihlah salah satu masalah yang menuntut Anda mendesak !
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
3. Berikan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk segera
dicarikan pemecahannya!
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
4. Analisislah penyebab munculnya masalah yang Anda rumuskan
tersebut
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
2. 5. Dapatkanlah satu alternative pemecahan masalah untuk
memecahkan masalah urgent yang Anda hadapi tersebut!
Alternatif pemecahan masalah itu haruslah bertolak dari hasil
analisis dan didasarkan pada TEORI tertentu
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
II. Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas
1. Tulislah judul PTK yang Anda usulkan
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
Apakah judul PTK Anda telah mencantumkan hal –hal berikut:
a. Tujuan/tindakan
b. Cara menyelesaikan masalah (solusi)
c. Tempat penelitian dilaksanankan (seting)
2. Deskripsi masalah yang Anda hadapi!
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
Apakah masalah yang Anda deskripsikan telah memuat hal –hal
sebagai berikut?
a. Apakah deskripsi maslah telah disesuaikan dengan kondisi
nyata tentang kendala–kendala yang Anda hadapai sewaktu
melaksanakan KBM dengan menerapkan strategi pengajaran
dan pembelajaran kontekstual?
3. b. Apakah deskripsi masalah telah memuat identifikasi satu
masalah yang mendesak untuk segera dilaksanakan?
c. Apakah deskripsi masalah telah memuat tentang hasil
analisis masalah?
d. Apakah deskripsi maslah telah memuat tentang refleksi
awal?
e. Bagaimana perumusan masalah?
3. Deskripsikan tentang cara pemecahan masalah yang Anda
ajukan!
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
Apakah pemecahan masalah yang Anda ajukan memenuhi
rambu –rambu berikut?
a. Apakah ada alternative pemecahan masalah?
b. Apakah alternative pemecahan masalah itu didasarkan teori
tertentu?
c. Apakah alternative pemecahan masalah itu bertolak dari
hasil analisis?
4. Rumuskan hasil yang diharapkan dari penelitian Anda (buatlah
rumusan masalah caranya Judul buat kalimat tanya )!
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
Apakah rumusan hasil yang diharapkan dalam penelitian Anda
telah memuat hal –hal sebagai berikut :
a. Apakah rumusan hasil yang diharapkan telah mengemukakan
hasil yang diharapkan bagi siswa?
b. Apakah rumusan hasil yang diharapkan telah mengemukakan
hasil yang diharapkan bagi praktisi?
4. 5. Kemukakanlah prosedur tindakan yang akan Anda lakukan
dalam PTK ini!
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
Apakah dalam deskripsi tentang prosedur tindakan telah Anda
kemukakan hal –hal sebagai berikut :
a. Apakah ada deskripsi tentang setting dan karakteristik
subjek?
b. Apakah ada variable/factor yang diselidiki?
c. Apakah ada rencana tindakan yang mencakup misalnya
scenario pembelajaran, implementasi tindakan, observasi,
dan evaluasi, analisis, dan refleksi?
6. Tulislah lokasi penelitian Anda!
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
…………………………………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………………………...…
7. Tulislah personil tim peneliti Anda!
Ketua Tim Peneliti
Nama lengkap :………………………………………………
Jenis kelamin :………………………………………………
NIP :………………………………………………
Pangkat/Gol. :………………………………………………
5. CONTOH FORMAT PENGAMATAN SISWA
Mata pelajaran :………………………………………….
Guru yang mengajarkan :………………………………………….
Topik yang diajarkan :………………………………………….
Waktu :………………………………………….
Ciri Prilaku Siswa dalam Tidak
No. Ada/Ya Komentar
Melaksanakan Kegiatan Belajar ada
1. Mencari dan memberikan informasi
2. Bertanya kepada guru atau siswa
lain
3. Mengajukan pendapat atau
komentar kepada guru atau kepada
siswa
4. Diskusi atau memecahkan masalah
5. Mengerjakan tugas yang diberikan
oleh guru
6. Memanfaatkan sumber belajar yang
ada
7. Menilai dan memperbaiki
pekerjaannya
8. Membuat simpulan sendiri tentang
pembelajaran yang diterimanya
9. Dapat menjawab pertanyaan guru
dengan tepat saat berlangsung
KBM
10. Memberikan contoh dengan benar
11. Dapat memecahkan masalah
dengan tepat
12 Ada usaha dan motivasi untuk
mempelajari bahan pelajaran atau
stimulus yang diberikan oleh guru
13. Dapat bekerja sama dan
berhubungan dengan siswa lain
14. Menyenangkan dalam KBM
15. Dapat menjawab pertanyaan yang
diberikan oleh guru pada akhir
pelajaran
Keterangan : No. 1 sampai dengan no. 8 ialah ciri proses sedangkan
no. 9 sampai dengan no. 15 ialah ciri hasil belajar.
. . . . . ……………….
.....
...., .
Penyaji,
Pengamat,
1. ………………..
2. ………………..
3. ……………….. ……………………….
6. CONTOH FORMAT PENGAMATAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
Mata Pelajaran :……………………………….
Satuan Pendidikan :……………………………….
Kelas/Semester :……………………………….
Waktu :……………………………….
Butir Pembelajaran :……………………………….
Apakah Guru
Bagian Pengamatan Melaksanakanya Komentar
YA TIDAK
Skenario pembelajaran/ perencanaan
pembelajaran
Persiapan
Penyiapan alat/media pembelajaran
Penampilan penyaji
PENDAHULUAN
Pemeriksaan kehadiran siswa
Pelaksanaan apersepsi
Pengungkapan tujuan pembelajaran
Pemberian motivasi pembelajaran yang
menarik berkaitan dengan tujuan
pembelajaran
Penjelasan alur pelaksanaan pembelajaran
(pengelompokan dsb. )
POKOK
Penerapan strategi pembelajaran
Pemanduan sajianm ateri pembelajaran
(keterpaduan bahan)
Penggunaan alat/media pembelajaran
Penyajian Penerapan teknik bertanya
Pemberian pengalaman berbahasa kepada
siswa
Pembahasan hasil kerja melibatkan
keaktifan siswa
Pemberian bimbingan siswa
Penggunaan bahasa penyaji
PENUTUP
Penggunaan sistem penilaian
(tetulis/lisan)
Pemberian tindak lanjut
(perbaikan/pengayaan)
Pemahaman wawasan siswa (Tugas ke
Perpus takaan dsb.)
JUMLAH
Simpulan :…………………………………………………
………………………………………………….
Saran –saran :…………………………………………………..
…………………………………………………..
Pengamat, Penyaji,
1. ……………………………….
2. ……………………………. .
..
.
3. ……………………………….. ……………………….
NIP.
7. Rambu Rambu Penyusunan Laporan Penelitian Tindakan Kelas
A. Judul : singkat, spesifik, menunjukkan gambaran
masalah,tindakan, hasil, dan lokasi, maksimal 15 kata
B. Bab I Pendahuluan:
1. Latar belakang; berisi tentang hal yang terjadi di sekolah,
bersifat penting, bersifat mendesak, dapat dilakukan, jelas
masalahnya atau berupa kondisi ideal, kondisi nyata, gap kondisi
ideal dan kondisi nyata serta pemecahan masalah
2. Rumusan masalah; kalimat tanya yang berisi tentang : asumsi,
lingkup penelitian, alternatif tindakan, indikator keberhasilan, dan
cara penyelesaian masalah.
3. Pemecahan masalah/identifikasi masalah; berisi tentang
uraian alternatif tindakan berdasarkan prioritas tindakan
pemecahan masalah.
4. Tujuan; berisi tujuan umum, tujuan khusus atau cukup tujuan
berisi tentang tujuan yang dapat diukur ketercapaiannya.
5. Manfaat; berupa manfaat bagi siswa, guru, sekolah, atau
komponen yang terkait. lebih baik kemukakan hal yang berupa
inovasi.
C. Bab II Kajian Teori
Berisi tentang teori yang mendasari penelitian, kajian teori
mengungkap tentang : What (apa) berupa definisi atau pengertian,
Who ( siapa) berupa siapa penemu atau pendapat siapa, Why (
mengapa) mengapa teori itu ada, How ( bagaimana) teori itu
digunakan atau hasil penelitian terdahulu (yang telah dilakukan orang
lain)
D. Bab III Metode Penelitian
1. Seting penelitian; berisi tentang lokasi sekolah, kelas berapa,
jumlah siswa, komposisi siswa, situasi lingkungan siswa, berapa
lama penelitian dilakukan (sebutkan antara waktu)
8. 2. Indikator keberhasilan; berisi berupa indikator keberhasilan
yang menjadi acuan keberhasilan dalam setiap tindakan, berupa
gradasi seperti : 80-100 : sangat berhasil, 60-79 : berhasil, 40-59 :
cukup berhasil, 20- 39 : kurang berhasil, 0-19 : tidak berhasil.
Kalau kemampuan kognitif yang diukur angka Kriteria Ketuntasan
Minimal bisa dijadikan sebagai acuan,
3. Gambaran umum penelitian (siklus tindakan); berisi tindakan
tindakan tiap siklusnya, yang dalam setiap siklus berupa : kegiatan
perencanaan, kegiatan pelaksanaan, kegiatan pengamatan serta
kegiatan refleksi, refleksi pada siklus pertama bisa dijadikan acuan
untuk perencanaan tindakan pada siklus kedua dan seterusnya.
4. Instrumen yang digunakan, pedoman observasi, alat perekam
dll
E. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
Berisi hasil pengamatan dari observer, analisis data dan refleksi dari
kegiatan dalam setiap siklus. Hasil refleksi merupakan rencana
tindakan dalam tiap siklusnya. Hasil pengamatan berupa tindakan guru
dan kegiatan siswa.
F. Bab V Kesimpulan dan Saran
Berisi kesimpulan dari penelitian dan saran tindakan perbaikan atas
hasil penelitian (bisa berupa rekomendasi)