Berbagi praktik baik merupakan konsep di mana individu, organisasi, atau kelompok saling berbagi pengalaman, metode, atau kebijakan yang terbukti efektif atau berhasil dalam suatu konteks tertentu. Tujuan dari berbagi praktik baik adalah untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan, dan kinerja, serta mempercepat pembelajaran melalui penggunaan pendekatan atau strategi yang telah teruji.
Proses berbagi praktik baik dapat melibatkan berbagai bentuk, seperti:
1. **Pertemuan dan Diskusi:**
- Menyelenggarakan pertemuan atau forum diskusi di mana orang-orang dapat berbagi pengalaman positif, tantangan yang dihadapi, dan solusi yang berhasil diterapkan.
2. **Dokumentasi dan Penyimpanan Informasi:**
- Mencatat praktik baik dalam bentuk dokumen, laporan, atau manual sehingga informasi tersebut dapat diakses dan digunakan oleh orang lain di masa depan.
3. **Pelatihan dan Workshop:**
- Mengorganisir pelatihan atau workshop untuk mendemonstrasikan praktik baik, memberikan panduan, dan melibatkan partisipan dalam latihan praktis.
4. **Kolaborasi dan Jaringan:**
- Membangun jaringan dan kolaborasi antara individu, organisasi, atau lembaga dengan tujuan saling mendukung dan bertukar informasi.
5. **Penerapan Teknologi:**
- Menggunakan teknologi seperti platform online atau aplikasi untuk memfasilitasi berbagi informasi dan praktik baik secara efisien.
6. **Monitoring dan Evaluasi:**
- Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap penerapan praktik baik untuk mengidentifikasi potensi perbaikan atau penyesuaian yang diperlukan.
Berbagi praktik baik memiliki manfaat besar, terutama dalam konteks pendidikan, bisnis, dan sektor publik. Dengan melibatkan orang-orang dalam proses berbagi, masyarakat dapat tumbuh dan berkembang lebih baik dengan memanfaatkan keberhasilan dan kebijakan yang telah terbukti efektif.
2. Berbagi Praktik Baik
Implementasi Kurikulum Merdeka
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
02
SMPN 4 LEUWILIANG
30 Mei 2023
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Presentation by SMPN 4 Leuwiliang
3. Dra. Juwariyah, M.Pd.
Kepala SMPN 4 Leuwiliang
Tempat Tanggal
Lahir
Bantul 04 April 1969
Alamat
Kp. Angsana RT 002 RW 007
Ds. CIbeber II Kec. Leuwiliang
Kab. Bogor
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
03
7. Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila:
Program ini merupakan pembelajaran berbasis projek yang ditujukan sebagai penguatan
profil pelajar pancasila melalui tema yang telah ditetapkan, yaitu:
07
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Presentation by SMPN 4 Leuwiliang
Gaya Hidup
Berkelanjutan
Kearifan Lokal Bhineka Tunggal Ika
Suara Demokrasi Rekayasa dan Teknologi
Bangunlah Jiwa dan
Raganya
Kewirausahaan
9. 09
PERSOALAN DI SEKOLAH
• Lingkungan siswa kebanyakan berasal dari pekerja seni : Seni
tari tradisional, seni degung dan karawitan, sinden
• Siswa mengalami pergeseran pengenalan budaya melalui
media social dan sebagainya
• Siswa tidak memainkan permainan tradisional akibat
ketidaktahuan tata cara permainan suatu permainan
tradisional
• Siswa kurang menyukai makanan-makanan tradisional akibat
jarang menemui makanan-makanan tradisional
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
10. 10
• Sekolah memiliki pelatih seni tari tradisional dan degung
untuk mengembangkan bakat siswa pada seni tari dan
gamelan
• Sekolah memiliki perlengkapan alat musik tradisional seperti
alat musik karawitan, angklung, suling dan gendang
• Lingkungan sekolah masih termasuk lingkungan yang
tradisional, masih banyak para pelaku seni di lingkungan
sekolah, sehingga siswa masih bisa mengeksplorasi kesenian
daerah
• Guru-guru memiliki pengalaman dalam tata cara permainan
tradisional, sehingga bisa mengenalkan sekaligus mengajak
bermain para siswanya
• Makanan tradisional masih bisa ditemukan, dan siswa diajak
untuk menyukai makanan tradisional dengan praktek
langsung membuat makanan tradisional
Kondisi sekolah dalam melayani
siswa
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
12. 12
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PROJEK
PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
TEMA : KEARIFAN LOKAL
TOPIK : Kenali dan Lestarikan Budayaku
13. Secara Simbolis Kepala Sekolah membuka kegiatan P5, siswa menggunakan pakaian tradisional dan
memainkan angklung sebagai alat musik tradisional, selain itu juga ditampilkan seni tari jaipong sebagai
kesenian khas Jawa Barat.
13
Pembukaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Presentation by SMPN 4 Leuwiliang
TEMA 2
KEARIFAN LOKAL
14. 14
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Presentation by SMPN 4 Leuwiliang
Tahapan Pelaksanaan Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila
• Tahap Pengenalan
• Tahap Kontekstualisasi
• Tahap Aksi
• Tahap Refleksi dan Tindak Lanjut
15. Foto guru dan siswa persiapan kegiatan, diskusi di kelas / aula /
lapangan mengenal kesenian tradisional, permainan
tradisional, makanan tradisional
15
Tahap Pengenalan
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
16. mencari informasi tentang kesenian daerah, makanan tradisional, permainan
tradisional, kerajinan tangan dengan bahan tradisional
16
Tahap Kontekstualisasi
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
17. 17
Foto siswa mewawancarai
narasumber dan membuat laporan
hasil wawancara
Siswa melakukan wawancara terkait
kearifan local yang ada di sekolah,
yaitu mengenai makanan
tradisional, kerajinan tangan,
kesenian tradisional kepada warga
masyarakat yang ada di sekitar
sekolah. Kemudian siswa
melaporkan hasil wawancara dalam
bentuk laporan tertulis, kumpulan
foto atau video.
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
19. 19
Hasil Makanan Tradisional
yang dibuat siswa
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Berbagai makanan tradisional
berhasil siswa buat pada
kegiatan cooking class. Kegiatan
ini diharapkan mampu membuat
siswa mengenal dan menyukai
Kembali makanan atau jajanan
tradisional
20. Siswa mencoba membuat kerajinan tangan dari bambu yang
merupakan kearifan lokal
Praktek Membuat Kerajinan Tangan
21. Siswa Bersama dengan teman-temannya dan didampingi fasilitator
bermain permainan tradisional
Bermain Permainan Tradisional
23. Siswa SMPN 4 Leuwiliang Kelas 7 dan Kelas 8 Mengunjungi Museum
SRIBADUGA Bandung
Kunjungan Museum
24. Kunjungan ke Saung Udjo dalam rangka mengenalkan Kesenian
Tradisional Khas Jawa Barat
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
25. Berupa pameran hasil karya siswa, baik berupa produk makanan, laporan hasil wawancara, hasil kreasi
tari, hasil kerajinan tangan, permainan tradisional
Panen Karya
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
26. 26
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Dimensi Profil Pelajar Pancasila yang diharapkan
muncul pada Siswa
27. Tantangan
yang di
hadapi
• Menerapkan Projek penguatan profil pelajar Pancasila kepada
seluruh siswa
• Pengelolaan waktu untuk pelaksanaan Projek
• Ketersediaan guru yang terbatas
• Merupakan kolaborasi dari seluruh mata pelajaran
• P5 merupakan materi baru yang membutuhkan kesiapan dari
semua pihak untuk mau belajar dan sama-sama
mengimplementasikan di sekolah
• Penilaian projek harus dilakukan pada saat pelaksanaan projek
27
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Presentation by SMPN 4 Leuwiliang
28. Tindak
Lanjut
• Melakukan modifikasi dan penyesuaian terhadap modul yang
sudah ada
• Melakukan penjadwalan ulang sesuai ketersediaan guru
• Melakukan diskusi dan refleksi Bersama fasilitator untuk
menyiapkan konten materi projek dan penilaian yang dilakukan
• Menyusun instrument penilaian dan dokumentasi pelaksanaan
projek lebih rapi
28
SMP NEGERI 4 LEUWILIANG
Presentation by SMPN 4 Leuwiliang
