SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Bahasa dan Hukum
Oleh:
Hanif Ibrahim Mumtaz
Hakim pada Pengadilan Negeri Muara Bungo
Disampaikan pada DiskusiTerpumpun Kantor Bahasa
Provinsi Jambi
// Bungo, 20 Mei 2021
Harapan kepada
stakeholder
Pembahasan
mengenai nama
baik/reputasi
Pengaturan
mengenai
perlindungan nama
baik
Bahasa dalam
kasus-kasus perdata
dan pidana
Beberapa aspek
dalam hukum yang
memiliki kaitan
dengan bahasa
1 2
3
4
5
Beberapa
aspek dalam
hukum yang
memiliki
kaitan
dengan
bahasa
 Undang-undang No. 24/2009 tentang
Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara
mengatur di antaranya:
kontrak/perjanjian, bahasa yang
digunakan dalam persidangan, dan surat
resmi instansi negara dalam Bahasa
Indonesia.
Beberapa
aspek dalam
hukum yang
memiliki
kaitan
dengan
bahasa
 Asas utama dalam ilmu pidana ‘asas legalitas’
menghendaki diterapkannya lex praevia, lex
stricta, lex scripta, dan lex certa.
 Dalam perkara perdata, bukti dengan derajat
tertinggi adalah akta, di mana akta adalah suatu
bentuk tulisan yang menjelaskan peristiwa
hukum atau hubungan hukum. Isinya harus jelas
agar dapat dipertahankan kekuatan
pembuktiannya (upheld in court).
Harapan kepada
stakeholder
Pembahasan
mengenai nama
baik/reputasi
Pengaturan
mengenai
perlindungan nama
baik
Bahasa dalam
kasus-kasus perdata
dan pidana
Beberapa aspek
dalam hukum yang
memiliki kaitan
dengan bahasa
1 2
3
4
5
Mengenai
Nama Baik /
Reputasi Nama
baik
Sebagai
tatanan
masyarakat
Kehormatan
manusia
Sebagai
properti
Sumber: RobertC. Post, 1986, The
Social Foundations of Defamation Law
Mengenai
Nama Baik /
Reputasi
 Hukum yang melindungi dari pencemaran nama baik
itu bertujuan menyeimbangkan antara kepentingan
perlindungan reputasi dengan kepentingan
kebebasan berekspresi (hak konstitusional).
 Dalam ajaran Agama Islam pun dilarang saling
memanggil dengan panggilan yang buruk. (Al Quran
Surat Al Hujurat: 18)
Harapan kepada
stakeholder
Pembahasan
mengenai nama
baik/reputasi
Pengaturan
mengenai
perlindungan nama
baik
Bahasa dalam
kasus-kasus perdata
dan pidana
Beberapa aspek
dalam hukum yang
memiliki kaitan
dengan bahasa
1 2
3
4
5
Fakta2 dalam
pembentukan
UU ITE 2008
 Naskah akademik tidak membahas hal-hal
berkaitan dengan pidana penghinaan dan fitnah.
 Draf awal (2005) tidak memuat pasal penghinaan
dan fitnah, melainkan ketentuan pidananya hanya
meliputi: penyebaran pornografi & pornoaksi dan
muatan kekerasan, hacking komputer masyarakat
& pemerintah, membobol institusi keuangan utk
mendapat keuntungan.
 Hingga diundangkan, penjelasan umum UU 11
Tahun 2008 tidak fokus mengulas mengenai
penghinaan dan fitnah.
Fakta2 dalam
pembentukan
revisiUU ITE
(2016)
 Naskah akademik berfokus membahas hal-hal
berkaitan dengan pidana penghinaan dan fitnah.
Begitu pula dalam penjelasan umum UU No. 19
Tahun 2016.
 Akan tetapi, substansi ketentuan pidananya
mengalami perubahan (beberapa ancaman
maksimum pidana menjadi turun).
 Putusan-putusan MK diterapkan, mengenai
penghinaan/pencemaran nama baik menjadi delik
aduan.
Dalam KUHP
 Pasal 310 (1) KUHP: Penistaan
 Pasal 310 (2) KUHP: Penistaan dengan surat
 Pasal 311 KUHP: Fitnah
 Pasal 315 KUHP: Penghinaan ringan
 Pasal 317 KUHP: Pengaduan palsu
 Pasal 318 KUHP:Tuduhan palsu perbuatan pidana
 Pasal 320 KUHP: Penistaan terhadap orang yang
sudah mati
 Pasal 321 KUHP: Menyiarkan penistaan terhadap
orang yang sudah mati
KAIDAH DALAM PASAL 318 KUHP:YANG
BERWENANG MELAKUKAN PENGADUAN/MELAPOR
ADALAHYANG KORBAN, kecuali aparatur yang
sedang bertugas (Ps 316 KUHP)
DalamUU
ITE (2008 &
2016)
 Pasal 27 ayat (3) Setiap Orang dengan sengaja dan
tanpa hak mendistribusikan dan/atau
mentransmisikan dan/atau membuat dapat
diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen
Elektronik yang memiliki muatan penghinaan
dan/atau pencemaran nama baik.
 Ancaman pidana pada Pasal 45 ayat (3): penjara
maksimum 4 tahun dan/atau denda maksimum Rp
1 miliar.
 Merupakan delik aduan. Ini menjadi benar, karena
merupakan delik subjektif (yang patut menilai
adalah orang yang menjadi subjek target
perbuatan).
 Pada dasarnya pidana penghinaan yang diatur
dalam UU ITE sama dengan dalam KUHP, hanya
modus operandi-nya dan aspek amplifikasi
(kecepatan dan keluasan penyebaran) yang
berbeda.
 Perbuatan pencemaran nama baik/penghinaan
dapat saja diajukan dalam perkara perdata
‘Perbuatan Melawan Hukum’
 Pasal 1365 KUHPerdata: 1) adanya suatu perbuatan
melawan hukum, 2) adanya kesalahan, 3) adanya
kerugian yang diderita, 4) adanya hubungan sebab
akibat antara perbuatan tersebut dengan kerugian
Harapan kepada
stakeholder
Pembahasan
mengenai nama
baik/reputasi
Pengaturan
mengenai
perlindungan nama
baik
Bahasa dalam
kasus-kasus perdata
dan pidana
Beberapa aspek
dalam hukum yang
memiliki kaitan
dengan bahasa
1 2
3
4
5
Bahasa
dalam
perkara
pidana
Perkara curhat suami dipecat 196/Pid.Sus/2014/PN Btl
memuat pertimbangan:
 Bahwa teks tidak dapat dilepaskan dari konteks.
 Bahwa penghinaan itu dengan cara menuduhkan
sesuatu, suatu pernyataan tentang keadaan sesuatu,
dan dalam kasus ini tidak ada penuduhan sesuatu
perbuatan yang dilakukan terdakwa.
 Bahwa, status terdakwa di facebook sebagai keluh
kesah berbau kritik tidak ada pernyataan yang
mengarah kepada pencemaran meskipun dalam
statusnyaTerdakwa menyebutkan nama seseorang,
itu sebagai kitik biasa.
 Putusan bebas.
Catatan: Putusan ini dikuatkan di tingkat kasasi
!
 Ingat akan adanya ketentuan Pasal 310 ayat (3) KUHP:
“Tidak termasuk menista atau menista dengan tulisan,
jika ternyata si pelaku melakukan hal itu untuk
kepentingan umum atau lantaran terpaksa perlu untuk
mempertahankan dirinya”
Bahasa
dalam
pengalaman
perkara
perdata
 Salah paham istilah “akta hibah”
 Memperjanjikan denda hutang yang kurang wajar
 Permintaan yang kurang jelas mengakibatkan tidak
dapat dikabulkannya tuntutan perdata
Harapan kepada
stakeholder
Pembahasan
mengenai nama
baik/reputasi
Pengaturan
mengenai
perlindungan nama
baik
Bahasa dalam
kasus-kasus perdata
dan pidana
Beberapa aspek
dalam hukum yang
memiliki kaitan
dengan bahasa
1 2
3
4
5
Penutup
HARAPAN:
 Pendidikan #1 (ingat Pasal 31 ayat (3) UUD 1945)
baik di institusi sekolah maupun kepada masy.
 Pidana merupakan pilihan terakhir (ultimum
remedium)
 Ketika diteruskan ke mekanisme pidana pun harus
cermat menilai ada tidaknya unsur kesalahan, agar
tidak sia-sia proses hukumnya, baik bagi aparatur
maupun terdakwa

More Related Content

Similar to Bahasa dan Hukum: Kajian mengenai pencemaran nama baik

Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)Anggit Dwi A
 
Putusan ma tentang hkti taun 2012
Putusan ma tentang hkti taun 2012Putusan ma tentang hkti taun 2012
Putusan ma tentang hkti taun 2012Daniel Daniel
 
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,20191,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019An Nisa Rizki Yulianti
 
VI. Pembagian Hukum.pptx
VI. Pembagian Hukum.pptxVI. Pembagian Hukum.pptx
VI. Pembagian Hukum.pptxdonihasmanto
 
MOU_AGREEMENT.pptx
MOU_AGREEMENT.pptxMOU_AGREEMENT.pptx
MOU_AGREEMENT.pptxKukuhDt
 
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber   sumber hukumPengantar ilmu hukum sumber   sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukumSeptiani Dwi Rahayu
 
Asas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para Ahli
Asas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para AhliAsas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para Ahli
Asas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para AhliIca Diennissa
 
Anatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docx
Anatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docxAnatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docx
Anatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docxERICJINGGA
 
Makalah pkn sistem hukum dan peradilan internasional
Makalah pkn sistem hukum dan peradilan internasionalMakalah pkn sistem hukum dan peradilan internasional
Makalah pkn sistem hukum dan peradilan internasionalSri Rahayu
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalNuelnuel11
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalNuelnuel11
 
Bantuan hukum golongan tidak mampu
Bantuan hukum golongan tidak mampuBantuan hukum golongan tidak mampu
Bantuan hukum golongan tidak mampuindra wijaya
 
DATUN (1).ppt
DATUN (1).pptDATUN (1).ppt
DATUN (1).pptNoth5
 
Hukum perdata internasional 1
Hukum perdata internasional 1Hukum perdata internasional 1
Hukum perdata internasional 1villa kuta indah
 
7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...
7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...
7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...claramonalisa09
 
Hukum Acara Perdata dan Hukum Acara Pidana
Hukum Acara Perdata dan Hukum Acara PidanaHukum Acara Perdata dan Hukum Acara Pidana
Hukum Acara Perdata dan Hukum Acara PidanaAgung Vixon
 
Tindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.pptTindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.pptAZIS50
 
Tindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.pptTindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.pptssuser0a01f91
 

Similar to Bahasa dan Hukum: Kajian mengenai pencemaran nama baik (20)

Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
Resume Buku Hukum Perdata "PENGANTAR HUKUM PERDATA TERTULIS (BW)
 
Putusan ma tentang hkti taun 2012
Putusan ma tentang hkti taun 2012Putusan ma tentang hkti taun 2012
Putusan ma tentang hkti taun 2012
 
Ali R-Sumber HTN indonesia
Ali R-Sumber HTN indonesiaAli R-Sumber HTN indonesia
Ali R-Sumber HTN indonesia
 
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,20191,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
1,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,hukum civil,universitas mercu buana,2019
 
VI. Pembagian Hukum.pptx
VI. Pembagian Hukum.pptxVI. Pembagian Hukum.pptx
VI. Pembagian Hukum.pptx
 
MOU_AGREEMENT.pptx
MOU_AGREEMENT.pptxMOU_AGREEMENT.pptx
MOU_AGREEMENT.pptx
 
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber   sumber hukumPengantar ilmu hukum sumber   sumber hukum
Pengantar ilmu hukum sumber sumber hukum
 
Asas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para Ahli
Asas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para AhliAsas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para Ahli
Asas asas Hukum Pidana & Pengertian Perbuatan Pidana menurut Para Ahli
 
Anatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docx
Anatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docxAnatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docx
Anatomi Kontrak - Eric Jingga - 110110190303.docx
 
Makalah pkn sistem hukum dan peradilan internasional
Makalah pkn sistem hukum dan peradilan internasionalMakalah pkn sistem hukum dan peradilan internasional
Makalah pkn sistem hukum dan peradilan internasional
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasional
 
Sumber hukum internasional
Sumber hukum internasionalSumber hukum internasional
Sumber hukum internasional
 
Penggolongan hukum
Penggolongan hukumPenggolongan hukum
Penggolongan hukum
 
Bantuan hukum golongan tidak mampu
Bantuan hukum golongan tidak mampuBantuan hukum golongan tidak mampu
Bantuan hukum golongan tidak mampu
 
DATUN (1).ppt
DATUN (1).pptDATUN (1).ppt
DATUN (1).ppt
 
Hukum perdata internasional 1
Hukum perdata internasional 1Hukum perdata internasional 1
Hukum perdata internasional 1
 
7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...
7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...
7.hbl,clara monalisa, prof.dr.hapzi ali, cma , hukum perburuhan ,universitas ...
 
Hukum Acara Perdata dan Hukum Acara Pidana
Hukum Acara Perdata dan Hukum Acara PidanaHukum Acara Perdata dan Hukum Acara Pidana
Hukum Acara Perdata dan Hukum Acara Pidana
 
Tindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.pptTindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-iiiPertemuan-3.ppt
 
Tindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.pptTindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.ppt
Tindak-Pidana-Korupsi-Pertemuan-3.ppt
 

Recently uploaded

20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptxahmadrievzqy
 
Sistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptx
Sistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptxSistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptx
Sistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptxFucekBoy5
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptJhonatanMuram
 
Slaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptx
Slaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptxSlaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptx
Slaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptxkhairunnizamRahman1
 
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxKelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxbinsar17
 
Kel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptx
Kel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptxKel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptx
Kel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptxFeniannisa
 

Recently uploaded (6)

20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
20230812 - DSLA - Perbandingan KUHP Lama dan Baru.pptx
 
Sistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptx
Sistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptxSistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptx
Sistem norma hukum Bab IV dan Bab V.pptx
 
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan pptpembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
pembahasan mengenai otonomi daerah yang diuraikan dengan ppt
 
Slaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptx
Slaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptxSlaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptx
Slaid Transkrip Temuramah 2 (Falsafah Dalam Kehidupan) (1).pptx
 
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptxKelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
Kelompok 2 Sistem Pemerintahan Pra dan Pasca Amandemen UUD.pptx
 
Kel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptx
Kel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptxKel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptx
Kel.5 PPT Hukum Administrasi Negara.pptx
 

Bahasa dan Hukum: Kajian mengenai pencemaran nama baik

  • 1. Bahasa dan Hukum Oleh: Hanif Ibrahim Mumtaz Hakim pada Pengadilan Negeri Muara Bungo Disampaikan pada DiskusiTerpumpun Kantor Bahasa Provinsi Jambi // Bungo, 20 Mei 2021
  • 2. Harapan kepada stakeholder Pembahasan mengenai nama baik/reputasi Pengaturan mengenai perlindungan nama baik Bahasa dalam kasus-kasus perdata dan pidana Beberapa aspek dalam hukum yang memiliki kaitan dengan bahasa 1 2 3 4 5
  • 3. Beberapa aspek dalam hukum yang memiliki kaitan dengan bahasa  Undang-undang No. 24/2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara mengatur di antaranya: kontrak/perjanjian, bahasa yang digunakan dalam persidangan, dan surat resmi instansi negara dalam Bahasa Indonesia.
  • 4. Beberapa aspek dalam hukum yang memiliki kaitan dengan bahasa  Asas utama dalam ilmu pidana ‘asas legalitas’ menghendaki diterapkannya lex praevia, lex stricta, lex scripta, dan lex certa.  Dalam perkara perdata, bukti dengan derajat tertinggi adalah akta, di mana akta adalah suatu bentuk tulisan yang menjelaskan peristiwa hukum atau hubungan hukum. Isinya harus jelas agar dapat dipertahankan kekuatan pembuktiannya (upheld in court).
  • 5. Harapan kepada stakeholder Pembahasan mengenai nama baik/reputasi Pengaturan mengenai perlindungan nama baik Bahasa dalam kasus-kasus perdata dan pidana Beberapa aspek dalam hukum yang memiliki kaitan dengan bahasa 1 2 3 4 5
  • 6. Mengenai Nama Baik / Reputasi Nama baik Sebagai tatanan masyarakat Kehormatan manusia Sebagai properti Sumber: RobertC. Post, 1986, The Social Foundations of Defamation Law
  • 7. Mengenai Nama Baik / Reputasi  Hukum yang melindungi dari pencemaran nama baik itu bertujuan menyeimbangkan antara kepentingan perlindungan reputasi dengan kepentingan kebebasan berekspresi (hak konstitusional).  Dalam ajaran Agama Islam pun dilarang saling memanggil dengan panggilan yang buruk. (Al Quran Surat Al Hujurat: 18)
  • 8. Harapan kepada stakeholder Pembahasan mengenai nama baik/reputasi Pengaturan mengenai perlindungan nama baik Bahasa dalam kasus-kasus perdata dan pidana Beberapa aspek dalam hukum yang memiliki kaitan dengan bahasa 1 2 3 4 5
  • 9. Fakta2 dalam pembentukan UU ITE 2008  Naskah akademik tidak membahas hal-hal berkaitan dengan pidana penghinaan dan fitnah.  Draf awal (2005) tidak memuat pasal penghinaan dan fitnah, melainkan ketentuan pidananya hanya meliputi: penyebaran pornografi & pornoaksi dan muatan kekerasan, hacking komputer masyarakat & pemerintah, membobol institusi keuangan utk mendapat keuntungan.  Hingga diundangkan, penjelasan umum UU 11 Tahun 2008 tidak fokus mengulas mengenai penghinaan dan fitnah.
  • 10. Fakta2 dalam pembentukan revisiUU ITE (2016)  Naskah akademik berfokus membahas hal-hal berkaitan dengan pidana penghinaan dan fitnah. Begitu pula dalam penjelasan umum UU No. 19 Tahun 2016.  Akan tetapi, substansi ketentuan pidananya mengalami perubahan (beberapa ancaman maksimum pidana menjadi turun).  Putusan-putusan MK diterapkan, mengenai penghinaan/pencemaran nama baik menjadi delik aduan.
  • 11. Dalam KUHP  Pasal 310 (1) KUHP: Penistaan  Pasal 310 (2) KUHP: Penistaan dengan surat  Pasal 311 KUHP: Fitnah  Pasal 315 KUHP: Penghinaan ringan  Pasal 317 KUHP: Pengaduan palsu  Pasal 318 KUHP:Tuduhan palsu perbuatan pidana  Pasal 320 KUHP: Penistaan terhadap orang yang sudah mati  Pasal 321 KUHP: Menyiarkan penistaan terhadap orang yang sudah mati KAIDAH DALAM PASAL 318 KUHP:YANG BERWENANG MELAKUKAN PENGADUAN/MELAPOR ADALAHYANG KORBAN, kecuali aparatur yang sedang bertugas (Ps 316 KUHP)
  • 12. DalamUU ITE (2008 & 2016)  Pasal 27 ayat (3) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.  Ancaman pidana pada Pasal 45 ayat (3): penjara maksimum 4 tahun dan/atau denda maksimum Rp 1 miliar.  Merupakan delik aduan. Ini menjadi benar, karena merupakan delik subjektif (yang patut menilai adalah orang yang menjadi subjek target perbuatan).
  • 13.  Pada dasarnya pidana penghinaan yang diatur dalam UU ITE sama dengan dalam KUHP, hanya modus operandi-nya dan aspek amplifikasi (kecepatan dan keluasan penyebaran) yang berbeda.  Perbuatan pencemaran nama baik/penghinaan dapat saja diajukan dalam perkara perdata ‘Perbuatan Melawan Hukum’  Pasal 1365 KUHPerdata: 1) adanya suatu perbuatan melawan hukum, 2) adanya kesalahan, 3) adanya kerugian yang diderita, 4) adanya hubungan sebab akibat antara perbuatan tersebut dengan kerugian
  • 14. Harapan kepada stakeholder Pembahasan mengenai nama baik/reputasi Pengaturan mengenai perlindungan nama baik Bahasa dalam kasus-kasus perdata dan pidana Beberapa aspek dalam hukum yang memiliki kaitan dengan bahasa 1 2 3 4 5
  • 15. Bahasa dalam perkara pidana Perkara curhat suami dipecat 196/Pid.Sus/2014/PN Btl memuat pertimbangan:  Bahwa teks tidak dapat dilepaskan dari konteks.  Bahwa penghinaan itu dengan cara menuduhkan sesuatu, suatu pernyataan tentang keadaan sesuatu, dan dalam kasus ini tidak ada penuduhan sesuatu perbuatan yang dilakukan terdakwa.  Bahwa, status terdakwa di facebook sebagai keluh kesah berbau kritik tidak ada pernyataan yang mengarah kepada pencemaran meskipun dalam statusnyaTerdakwa menyebutkan nama seseorang, itu sebagai kitik biasa.  Putusan bebas. Catatan: Putusan ini dikuatkan di tingkat kasasi
  • 16. !  Ingat akan adanya ketentuan Pasal 310 ayat (3) KUHP: “Tidak termasuk menista atau menista dengan tulisan, jika ternyata si pelaku melakukan hal itu untuk kepentingan umum atau lantaran terpaksa perlu untuk mempertahankan dirinya”
  • 17. Bahasa dalam pengalaman perkara perdata  Salah paham istilah “akta hibah”  Memperjanjikan denda hutang yang kurang wajar  Permintaan yang kurang jelas mengakibatkan tidak dapat dikabulkannya tuntutan perdata
  • 18. Harapan kepada stakeholder Pembahasan mengenai nama baik/reputasi Pengaturan mengenai perlindungan nama baik Bahasa dalam kasus-kasus perdata dan pidana Beberapa aspek dalam hukum yang memiliki kaitan dengan bahasa 1 2 3 4 5
  • 19. Penutup HARAPAN:  Pendidikan #1 (ingat Pasal 31 ayat (3) UUD 1945) baik di institusi sekolah maupun kepada masy.  Pidana merupakan pilihan terakhir (ultimum remedium)  Ketika diteruskan ke mekanisme pidana pun harus cermat menilai ada tidaknya unsur kesalahan, agar tidak sia-sia proses hukumnya, baik bagi aparatur maupun terdakwa