SlideShare a Scribd company logo
Lembaga Keuangan
Non-Bank
(Asuransi)
OJK, 2019
Arimbi Priadipa, MBA.
Lembaga Peransuransian
• Bab 1. Pendahuluan
• Bab 3. Teori Risiko dan Asuransi
Risiko
Pengelolaan Risiko (Manajemen Risiko)
Asuransi
• Bab 4. Klasifikasi Asuransi
Berdasarkan Pengelolaan Dana
Berdasarkan Tujuan Operasional
Berdasarkan Jenis Asuransi
• Bab 5. Produk Asuransi dan Simulasi Perhitungan Premi Serta
Klaim
• Bab 6. Alur Proses Perasuransian
Penutupan Asuransi
Klaim Asuransi
• Bab 7. Pelaku dan Asosiasi Perasuransian
Perusahaan Asuransi dan Reasuransi
Penunjang Usaha Asuransi
Organisasi Asosiasi Perasuransian
• Bab 8. Profesi di Industri Perasuransian
Sertifikasi Profesi
Jenis - Jenis Profesi 194
• Bab 9. Perkembangan Teknologi dalam Industri Asuransi
Tipe/ Kategori Penyelenggaraan InsurTech
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mengembangkan “Insurtech”
Teknologi yang Memengaruhi Perkembangan Industri Asuransi
• Bab 11. Pengaturan Perasuransian
Pengaturan Terhadap Perusahaan Asuransi
Pengaturan Kelembagaan
Perusahaan Penunjang Asuransi
• Bab 12. Pengawasan Perasuransian
Pengawasan Perusahaan Asuransi
Pengawasan Industri Jasa Penunjang
Pelaporan-Pelaporan
Tata Kelola Perusahaan
Risiko pada umumnya membuat bayangan yang menakutkan, tidak
mengenakkan dan kondisi tidak nyaman karena apabila terjadi, akan
menimbulkan kerugian.
Berbagai usaha dilakukan oleh manusia dalam rangka mengantisipasi risiko
yang mungkin terjadi, dengan jalan menghindari risiko, mengurangi risiko,
membatasi risiko atau mengalihkan risiko tersebut kepada pihak lain.
Mekanisme mengalihkan risiko yang paling lazim dilakukan adalah dengan
cara berasuransi.
Terdapat 3 komponen risiko (Naron, 2008),
yaitu:
Risiko memiliki
unsur
ketidakpastian;
Risiko
menimbulkan
suatu implikasi
kerugian;
Risiko timbul
karena adanya
satu atau
beberapa sebab.
Klasifikasi
Resiko
Risiko Finansial
dan Risiko Non
Finansial
Risiko Murni
dan Risiko
Spekulatif
Risiko Khusus
dan Risiko
Fundamental
Risiko Statis
(Static Risk)
dan Risiko
Dinamis
(Dynamic Risk)
Tingkatan
Risiko
Pengelolaan Risiko (Manajemen Risiko)
Risiko-Risiko yang Dapat Diasuransikan (Insurable Risk)
• untuk dapat diasuransikan, suatu risiko harus memenuhi beberapa kriteria di bawah ini (Fitriyani, 2013):
1) Merupakan risiko murni, dan juga termasuk risiko khusus, contoh: risiko kebakaran, risiko kecelakaan diri, risiko kebanjiran,
risiko meninggal dunia.
2) Akibat dari risiko tersebut harus dapat dinilai atau diukur dengan uang (Financial Risk), yang berarti bahwa risiko tersebut
harus bersifat finansial bukan emosional, contoh: sering ada gurauan, apakah risiko putus cinta bisa diasuransikan?
Jawabannya tentu tidak bisa, karena kerugian yang terjadi sifatnya adalah tidak dapat diukur dengan uang.
3) Risiko yang bersifat sama (homogen) dan dalam jumlah besar (large numbers), yang bertujuan untuk dapat memprediksi
terjadinya suatu risiko dan memperkirakan besarnya kerugian yang terjadi, contoh: lukisan asli Monalisa di mana lukisan
tersebut sulit diasuransikan karena jumlahnya hanya satu sehingga tidak terdapat padanan untuk menilai berapa harga
preminya.
4) Risiko tersebut harus terjadi secara kebetulan dan tidak disengaja (furtuitous), contoh: risiko kematian akibat bunuh diri tidak
akan bisa diasuransikan karena sifatnya disengaja.
5) Risiko itu dapat diperkirakan dan dapat dibuktikan kejadiannya, contoh: risiko kehilangan kendaraan bermotor yang jika
terjadi harus dapat dibuktikan dengan surat keterangan polisi.
Asuransi
Pengertian Asuransi: Asuransi (Insurance) berasal dari kata assurance yang berarti jaminan atau
perlindungan. Asuransi secara hukum dapat didefinisikan sebagai suatu perikatan antara dua pihak
yaitu: Penanggung (perusahaan asuransi) dan Tertanggung (individu atau badan usaha).
• Asuransi harus memiliki beberapa unsur sebagai berikut:
1) Pengalihan risiko dari Tertanggung kepada Penanggung,
2) Tertanggung membayar premi,
3) Penanggung berkewajiban membayar ganti rugi sesuai persyaratan dan ketentuan yang
diatur polis.
• Secara umum pengertian asuransi adalah salah satu mekanisme dari bentuk pengalihan risiko
dari Tertanggung kepada pihak Penanggung dengan membayar sejumlah premi, di mana jika
terjadi suatu kerugian akibat dari ketidakpastian (risiko) maka pihak Penanggung akan
memberikan ganti rugi kepada Tertanggung.
Prinsip-
Prinsip
Asuransi
Klasifikasi
Asuransi
Asuransi
Umum
Asuransi Pengangkutan/ Marine Cargo Insurance
Asuransi Kebakaran/ Fire Insurance
Asuransi Kendaraan Bermotor/ Motor Car Insurance
Asuransi Kecelakaan Diri/ Personal Accident Insurance
Biaya Pengobatan/ Perawatan (Medical Expenses)
Asuransi Kesehatan/ Health Insurance
Asuransi Tanggung Gugat/ Liability Insurance
Asuransi Pertanian
Asuransi Mikro
Asuransi Jiwa
Asuransi Jiwa Berjangka (Term Life
Insurance)
Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole
Life Insurance)
Asuransi Jiwa Dwiguna (Endowment
Insurance)
Asuransi Unit Link
Alur Proses
Perasuransian
Klaim
Asuransi
Pelaku dan
Asosiasi
Peransuransian
1. Perusahaan Asuransi dan
Reasuransi
2. Penunjang Usaha Asuransi
• Pialang Asuransi dan Pialang
Reasuransi
3. Organisasi Asosiasi Perasuransian
• International Association of
Insurance Supervisors (IAIS)
• The National Association of
Insurance Commissioners (NAIC)
• ASEAN Insurance Council (AIC)
• Dewan Asuransi Indonesia (DAI)
Profesi di Industri
Asuransi
Sertifikasi
Asuransi
Perkembangan Teknologi dalam Industri Asuransi
Tipe/ Kategori Penyelenggaraan InsurTech: Variasi produk dan layanan yang ditawarkan
dapat berkisar dari manajemen asuransi hingga pemrosesan, penjualan, pengelolaan data,
dan lain-lain.
Beberapa contoh bentuk penyelenggaraan “InsurTech”:
1) InsurTech Aggregator/ Marketplace; (cekaja.com, rajapolis.com, pasarpolis.com,
premikita.com, rajapremi.com, bukalapak.com, olx.com, tokopedia.com, blibli.com
dan sebagainya)
2) InsurTech Intermediaries — Brokers/ Agents; (futureready.com, cekpremi.com dan
www.premi.co.id.)
3) The Full Stack InsurTech. (website-website perusahaan asuransi)
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mengembangkan “Insurtech”
1. Prinsip tata kelola teknologi informasi dan komunikasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan;
2. Perlindungan konsumen sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini;
3. Edukasi dan sosialisasi kepada konsumen;
4. Kerahasiaan data dan/atau informasi konsumen termasuk data dan/ atau informasi transaksi;
5. Prinsip manajemen risiko dan kehati-hatian;
6. Prinsip anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan; dan
7. Inklusif dan prinsip keterbukaan informasi.
Teknologi yang Memengaruhi Perkembangan
Industri Asuransi
Robo-advisors
The Internet of Things
Pengaturan Peransuransian
Kelembagaan
• Badan Hukum
• Kepemilikan
• Kegiatan Usaha
• Izin Usaha
• Pencabutan Izin
Usaha
Kesehatan
Keuangan
• Tingkat
Solvabilitas
• Dana Jaminan
• Dukungan
Reasuransi dan
Batas Retensi
Sendiri
• Permodalan
Penyelenggaraan
Usaha
• Tata Kelola yang
Baik
• Produk Asuransi
• Polis Asuransi
• Penyelesaian
Klaim
Pengawasan Peransuransian
• Pengawasan Tidak Langsung (Off-Site Inspection)
• Pengawasan Langsung (On-Site Inspection)
• Pemeriksaan Berbasis Risiko

More Related Content

What's hot

Hbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana
Hbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium  hutang, universitas mercu buanaHbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium  hutang, universitas mercu buana
Hbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana
farizsatiano32
 
Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020
Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020
Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020
Afrianto Budi
 
Makalah Pasar dan Lembaga Keuangan
Makalah Pasar dan Lembaga KeuanganMakalah Pasar dan Lembaga Keuangan
Makalah Pasar dan Lembaga Keuangan
Rizki Malinda
 
Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...
Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...
Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...
ramadhanti syifa
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...
megiirianti083
 
Soal jawaban LSPP AAMAI 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sample
Soal jawaban LSPP AAMAI 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sampleSoal jawaban LSPP AAMAI 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sample
Soal jawaban LSPP AAMAI 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sample
Afrianto Budi
 
06 asuransi syariah
06 asuransi syariah06 asuransi syariah
06 asuransi syariah
ika rini
 
LSPP 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1 sample
LSPP 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1  sampleLSPP 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1  sample
LSPP 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1 sample
Afrianto Budi
 
Asuransi
AsuransiAsuransi
Pp 73 tahun_1992
Pp 73 tahun_1992Pp 73 tahun_1992
Pp 73 tahun_1992
Ridwan Ichsan
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...
febrysaragih
 
Asuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekarat
Asuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekaratAsuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekarat
Asuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekarat
Finansialku.com
 
PRESENTASI ASURANSI
PRESENTASI ASURANSIPRESENTASI ASURANSI
PRESENTASI ASURANSI
heckaathaya
 
5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...
5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...
5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...
DignaAdyaPratiwi
 
Asuransi Jiwa
Asuransi JiwaAsuransi Jiwa
Asuransi Jiwa
Yuni Firwinda
 
4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...
4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...
4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...
SINDINALURITA1
 
Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...
Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...
Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...
Nadya Silva Calestin
 
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...
Dimas Triadi
 
4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...
4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...
4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...
An Nisa Rizki Yulianti
 
Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
WennaSustiany
 

What's hot (20)

Hbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana
Hbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium  hutang, universitas mercu buanaHbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium  hutang, universitas mercu buana
Hbl,4, fariz satiano, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana
 
Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020
Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020
Tutorial LSPP AAMAI 103 - Bisnis dan Keuangan Asuransi, Maret 2020
 
Makalah Pasar dan Lembaga Keuangan
Makalah Pasar dan Lembaga KeuanganMakalah Pasar dan Lembaga Keuangan
Makalah Pasar dan Lembaga Keuangan
 
Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...
Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...
Hbl, syifa ramadhanti, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buan...
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali,jenis lembaga pembiayaan dan manfaatnya...
 
Soal jawaban LSPP AAMAI 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sample
Soal jawaban LSPP AAMAI 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sampleSoal jawaban LSPP AAMAI 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sample
Soal jawaban LSPP AAMAI 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sample
 
06 asuransi syariah
06 asuransi syariah06 asuransi syariah
06 asuransi syariah
 
LSPP 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1 sample
LSPP 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1  sampleLSPP 103   praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1  sample
LSPP 103 praktik bisnis dan keuangan asuransi - sept 2015 v.1 sample
 
Asuransi
AsuransiAsuransi
Asuransi
 
Pp 73 tahun_1992
Pp 73 tahun_1992Pp 73 tahun_1992
Pp 73 tahun_1992
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ASPEK HUKUM LEMBAGA PEMBIAYAAN,UNIVERS...
 
Asuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekarat
Asuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekaratAsuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekarat
Asuransi dihindari saat sehat, dicari saat sekarat
 
PRESENTASI ASURANSI
PRESENTASI ASURANSIPRESENTASI ASURANSI
PRESENTASI ASURANSI
 
5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...
5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...
5, hbl, digna adya, hapzi ali, aspek hukum lembaga, universitas mercu buana, ...
 
Asuransi Jiwa
Asuransi JiwaAsuransi Jiwa
Asuransi Jiwa
 
4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...
4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...
4, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, moratorium hutang dan bpr, universitas mer...
 
Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...
Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...
Hbl, nadya silva calestin, hapzi ali,bentuk badan hukum, perseroan terbatas, ...
 
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, definisi dan jenis lemhaga pembiayaan dan manfa...
 
4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...
4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...
4,hbl,an nisa rizki,hapzi ali,moratorium hutang(pkpu) & bpr,universitas m...
 
Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
Tm 5, 4, hbl, wenna sustiany, prof. dr. hapzi ali, ir, cma, mm, mpm, aspek hu...
 

Similar to Asuransi

Asuransi Syariah 1
Asuransi Syariah 1Asuransi Syariah 1
Asuransi Syariah 1
Haryono -
 
Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02
Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02
Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02Lee Juan
 
Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)
Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)
Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)asiskash
 
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Kevin Biondy
 
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Kevin Biondy
 
Asuransi
Asuransi Asuransi
Asuransi
STEI SEBI
 
M logika revisi
M logika revisiM logika revisi
M logika revisi
Winda nawangasari
 
M logika revisi
M logika revisiM logika revisi
M logika revisi
Winda nawangasari
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
jeanrudolf
 
Manajemen asuransi ppt
Manajemen asuransi pptManajemen asuransi ppt
Manajemen asuransi ppt
PT. PumpkinCloud Angel
 
4, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 2019
4, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 20194, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 2019
4, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 2019
DignaAdyaPratiwi
 
Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014
Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014
Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014
Afrianto Budi
 
HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...
HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...
HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...
Muhammad Ramadhan
 
Hbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkungan
Hbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkunganHbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkungan
Hbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkungan
AgungAgungPangestu
 
Asuransi
AsuransiAsuransi
ADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdf
ADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdfADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdf
ADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdf
DrRizal1
 
4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...
4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...
4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...
Rosdiana
 
Perusahaan asuransi
Perusahaan asuransiPerusahaan asuransi
Perusahaan asuransi
Lucky Maharani Safitri
 
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
angelaregife
 

Similar to Asuransi (20)

Asuransi Syariah 1
Asuransi Syariah 1Asuransi Syariah 1
Asuransi Syariah 1
 
Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02
Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02
Asuransisyariah 1-131010012708-phpapp02
 
Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)
Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)
Portofolio asuransi ( kel 1 )(1)
 
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
 
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
Hbl, kevin biondy, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, universitas mer...
 
Asuransi
Asuransi Asuransi
Asuransi
 
M logika revisi
M logika revisiM logika revisi
M logika revisi
 
M logika revisi
M logika revisiM logika revisi
M logika revisi
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Manajemen asuransi ppt
Manajemen asuransi pptManajemen asuransi ppt
Manajemen asuransi ppt
 
4, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 2019
4, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 20194, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 2019
4, hbl, digna adya, hapzi ali, moratorium hutang, universitas mercu buana, 2019
 
Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014
Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014
Soal Jawaban LSPP AAMAI 103: Bisnis Asuransi dan Keuangan, edisi September 2014
 
HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...
HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...
HBL5. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkun...
 
Hbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkungan
Hbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkunganHbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkungan
Hbl5, agung pangestu, hapzi ali, modul hbl, hukum bisnis dan lingkungan
 
Asuransi
AsuransiAsuransi
Asuransi
 
ADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdf
ADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdfADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdf
ADIB YAZID - Nota Ringkas PCEIA Study Guide (Bahasa Melayu).pdf
 
4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...
4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...
4 HBL Rosdiana, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA. Moratorium Hutang (PKPU) dan BPR, U...
 
Action plann 2
Action plann 2Action plann 2
Action plann 2
 
Perusahaan asuransi
Perusahaan asuransiPerusahaan asuransi
Perusahaan asuransi
 
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
4, hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, modatorium...
 

More from Arimbi Priadipa

Risk of Financial Institutions
Risk of Financial InstitutionsRisk of Financial Institutions
Risk of Financial Institutions
Arimbi Priadipa
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan Syariah
Arimbi Priadipa
 
Pasar modal.pptx
Pasar modal.pptxPasar modal.pptx
Pasar modal.pptx
Arimbi Priadipa
 
Lembaga Bukan bank
Lembaga Bukan bankLembaga Bukan bank
Lembaga Bukan bank
Arimbi Priadipa
 
Lembaga pembiayaan
Lembaga pembiayaanLembaga pembiayaan
Lembaga pembiayaan
Arimbi Priadipa
 
Decision making and empowerment by leaders
Decision making and empowerment by leaders Decision making and empowerment by leaders
Decision making and empowerment by leaders
Arimbi Priadipa
 
The leadership situation and adaptive leadership
The leadership situation and adaptive leadership The leadership situation and adaptive leadership
The leadership situation and adaptive leadership
Arimbi Priadipa
 
Lembaga Keuangan Bank
Lembaga Keuangan BankLembaga Keuangan Bank
Lembaga Keuangan Bank
Arimbi Priadipa
 
Pertemuan 3 - Despository institutions
Pertemuan 3 - Despository institutionsPertemuan 3 - Despository institutions
Pertemuan 3 - Despository institutions
Arimbi Priadipa
 
5rd meeting - leadership behaviour
5rd meeting - leadership behaviour5rd meeting - leadership behaviour
5rd meeting - leadership behaviour
Arimbi Priadipa
 
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga KeuanganMateri pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Arimbi Priadipa
 
Pertemuan 1 - Manajemen Keuangan
Pertemuan 1 - Manajemen KeuanganPertemuan 1 - Manajemen Keuangan
Pertemuan 1 - Manajemen Keuangan
Arimbi Priadipa
 
Pertemuan 1 Pasar dan Lembaga Keuangan
Pertemuan 1   Pasar dan Lembaga KeuanganPertemuan 1   Pasar dan Lembaga Keuangan
Pertemuan 1 Pasar dan Lembaga Keuangan
Arimbi Priadipa
 

More from Arimbi Priadipa (13)

Risk of Financial Institutions
Risk of Financial InstitutionsRisk of Financial Institutions
Risk of Financial Institutions
 
Lembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan SyariahLembaga Keuangan Syariah
Lembaga Keuangan Syariah
 
Pasar modal.pptx
Pasar modal.pptxPasar modal.pptx
Pasar modal.pptx
 
Lembaga Bukan bank
Lembaga Bukan bankLembaga Bukan bank
Lembaga Bukan bank
 
Lembaga pembiayaan
Lembaga pembiayaanLembaga pembiayaan
Lembaga pembiayaan
 
Decision making and empowerment by leaders
Decision making and empowerment by leaders Decision making and empowerment by leaders
Decision making and empowerment by leaders
 
The leadership situation and adaptive leadership
The leadership situation and adaptive leadership The leadership situation and adaptive leadership
The leadership situation and adaptive leadership
 
Lembaga Keuangan Bank
Lembaga Keuangan BankLembaga Keuangan Bank
Lembaga Keuangan Bank
 
Pertemuan 3 - Despository institutions
Pertemuan 3 - Despository institutionsPertemuan 3 - Despository institutions
Pertemuan 3 - Despository institutions
 
5rd meeting - leadership behaviour
5rd meeting - leadership behaviour5rd meeting - leadership behaviour
5rd meeting - leadership behaviour
 
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga KeuanganMateri pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
Materi pertemuan 2 - Pasar dan Lembaga Keuangan
 
Pertemuan 1 - Manajemen Keuangan
Pertemuan 1 - Manajemen KeuanganPertemuan 1 - Manajemen Keuangan
Pertemuan 1 - Manajemen Keuangan
 
Pertemuan 1 Pasar dan Lembaga Keuangan
Pertemuan 1   Pasar dan Lembaga KeuanganPertemuan 1   Pasar dan Lembaga Keuangan
Pertemuan 1 Pasar dan Lembaga Keuangan
 

Recently uploaded

Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuanganFinancial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
EnoCasmiSEMBA
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
kurikulumsdithidayah
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
RaraStieAmkop
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
anselmusl280
 
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
HuseinKewolz1
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
muhammadarsyad77
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
DwiAyuSitiHartinah
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Meihotmapurba
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
ritaseptia16
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
muhammadarsyad77
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
WiwikDewiSusilawati
 

Recently uploaded (13)

Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuanganFinancial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
 
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
 

Asuransi

  • 2. Lembaga Peransuransian • Bab 1. Pendahuluan • Bab 3. Teori Risiko dan Asuransi Risiko Pengelolaan Risiko (Manajemen Risiko) Asuransi • Bab 4. Klasifikasi Asuransi Berdasarkan Pengelolaan Dana Berdasarkan Tujuan Operasional Berdasarkan Jenis Asuransi • Bab 5. Produk Asuransi dan Simulasi Perhitungan Premi Serta Klaim • Bab 6. Alur Proses Perasuransian Penutupan Asuransi Klaim Asuransi • Bab 7. Pelaku dan Asosiasi Perasuransian Perusahaan Asuransi dan Reasuransi Penunjang Usaha Asuransi Organisasi Asosiasi Perasuransian • Bab 8. Profesi di Industri Perasuransian Sertifikasi Profesi Jenis - Jenis Profesi 194 • Bab 9. Perkembangan Teknologi dalam Industri Asuransi Tipe/ Kategori Penyelenggaraan InsurTech Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mengembangkan “Insurtech” Teknologi yang Memengaruhi Perkembangan Industri Asuransi • Bab 11. Pengaturan Perasuransian Pengaturan Terhadap Perusahaan Asuransi Pengaturan Kelembagaan Perusahaan Penunjang Asuransi • Bab 12. Pengawasan Perasuransian Pengawasan Perusahaan Asuransi Pengawasan Industri Jasa Penunjang Pelaporan-Pelaporan Tata Kelola Perusahaan
  • 3. Risiko pada umumnya membuat bayangan yang menakutkan, tidak mengenakkan dan kondisi tidak nyaman karena apabila terjadi, akan menimbulkan kerugian. Berbagai usaha dilakukan oleh manusia dalam rangka mengantisipasi risiko yang mungkin terjadi, dengan jalan menghindari risiko, mengurangi risiko, membatasi risiko atau mengalihkan risiko tersebut kepada pihak lain. Mekanisme mengalihkan risiko yang paling lazim dilakukan adalah dengan cara berasuransi.
  • 4. Terdapat 3 komponen risiko (Naron, 2008), yaitu: Risiko memiliki unsur ketidakpastian; Risiko menimbulkan suatu implikasi kerugian; Risiko timbul karena adanya satu atau beberapa sebab.
  • 5. Klasifikasi Resiko Risiko Finansial dan Risiko Non Finansial Risiko Murni dan Risiko Spekulatif Risiko Khusus dan Risiko Fundamental Risiko Statis (Static Risk) dan Risiko Dinamis (Dynamic Risk)
  • 8. Risiko-Risiko yang Dapat Diasuransikan (Insurable Risk) • untuk dapat diasuransikan, suatu risiko harus memenuhi beberapa kriteria di bawah ini (Fitriyani, 2013): 1) Merupakan risiko murni, dan juga termasuk risiko khusus, contoh: risiko kebakaran, risiko kecelakaan diri, risiko kebanjiran, risiko meninggal dunia. 2) Akibat dari risiko tersebut harus dapat dinilai atau diukur dengan uang (Financial Risk), yang berarti bahwa risiko tersebut harus bersifat finansial bukan emosional, contoh: sering ada gurauan, apakah risiko putus cinta bisa diasuransikan? Jawabannya tentu tidak bisa, karena kerugian yang terjadi sifatnya adalah tidak dapat diukur dengan uang. 3) Risiko yang bersifat sama (homogen) dan dalam jumlah besar (large numbers), yang bertujuan untuk dapat memprediksi terjadinya suatu risiko dan memperkirakan besarnya kerugian yang terjadi, contoh: lukisan asli Monalisa di mana lukisan tersebut sulit diasuransikan karena jumlahnya hanya satu sehingga tidak terdapat padanan untuk menilai berapa harga preminya. 4) Risiko tersebut harus terjadi secara kebetulan dan tidak disengaja (furtuitous), contoh: risiko kematian akibat bunuh diri tidak akan bisa diasuransikan karena sifatnya disengaja. 5) Risiko itu dapat diperkirakan dan dapat dibuktikan kejadiannya, contoh: risiko kehilangan kendaraan bermotor yang jika terjadi harus dapat dibuktikan dengan surat keterangan polisi.
  • 9. Asuransi Pengertian Asuransi: Asuransi (Insurance) berasal dari kata assurance yang berarti jaminan atau perlindungan. Asuransi secara hukum dapat didefinisikan sebagai suatu perikatan antara dua pihak yaitu: Penanggung (perusahaan asuransi) dan Tertanggung (individu atau badan usaha). • Asuransi harus memiliki beberapa unsur sebagai berikut: 1) Pengalihan risiko dari Tertanggung kepada Penanggung, 2) Tertanggung membayar premi, 3) Penanggung berkewajiban membayar ganti rugi sesuai persyaratan dan ketentuan yang diatur polis. • Secara umum pengertian asuransi adalah salah satu mekanisme dari bentuk pengalihan risiko dari Tertanggung kepada pihak Penanggung dengan membayar sejumlah premi, di mana jika terjadi suatu kerugian akibat dari ketidakpastian (risiko) maka pihak Penanggung akan memberikan ganti rugi kepada Tertanggung.
  • 12. Asuransi Umum Asuransi Pengangkutan/ Marine Cargo Insurance Asuransi Kebakaran/ Fire Insurance Asuransi Kendaraan Bermotor/ Motor Car Insurance Asuransi Kecelakaan Diri/ Personal Accident Insurance Biaya Pengobatan/ Perawatan (Medical Expenses) Asuransi Kesehatan/ Health Insurance Asuransi Tanggung Gugat/ Liability Insurance Asuransi Pertanian Asuransi Mikro
  • 13. Asuransi Jiwa Asuransi Jiwa Berjangka (Term Life Insurance) Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole Life Insurance) Asuransi Jiwa Dwiguna (Endowment Insurance) Asuransi Unit Link
  • 16. Pelaku dan Asosiasi Peransuransian 1. Perusahaan Asuransi dan Reasuransi 2. Penunjang Usaha Asuransi • Pialang Asuransi dan Pialang Reasuransi 3. Organisasi Asosiasi Perasuransian • International Association of Insurance Supervisors (IAIS) • The National Association of Insurance Commissioners (NAIC) • ASEAN Insurance Council (AIC) • Dewan Asuransi Indonesia (DAI)
  • 19. Perkembangan Teknologi dalam Industri Asuransi Tipe/ Kategori Penyelenggaraan InsurTech: Variasi produk dan layanan yang ditawarkan dapat berkisar dari manajemen asuransi hingga pemrosesan, penjualan, pengelolaan data, dan lain-lain. Beberapa contoh bentuk penyelenggaraan “InsurTech”: 1) InsurTech Aggregator/ Marketplace; (cekaja.com, rajapolis.com, pasarpolis.com, premikita.com, rajapremi.com, bukalapak.com, olx.com, tokopedia.com, blibli.com dan sebagainya) 2) InsurTech Intermediaries — Brokers/ Agents; (futureready.com, cekpremi.com dan www.premi.co.id.) 3) The Full Stack InsurTech. (website-website perusahaan asuransi)
  • 20. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mengembangkan “Insurtech” 1. Prinsip tata kelola teknologi informasi dan komunikasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan; 2. Perlindungan konsumen sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini; 3. Edukasi dan sosialisasi kepada konsumen; 4. Kerahasiaan data dan/atau informasi konsumen termasuk data dan/ atau informasi transaksi; 5. Prinsip manajemen risiko dan kehati-hatian; 6. Prinsip anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan 7. Inklusif dan prinsip keterbukaan informasi.
  • 21. Teknologi yang Memengaruhi Perkembangan Industri Asuransi Robo-advisors The Internet of Things
  • 22. Pengaturan Peransuransian Kelembagaan • Badan Hukum • Kepemilikan • Kegiatan Usaha • Izin Usaha • Pencabutan Izin Usaha Kesehatan Keuangan • Tingkat Solvabilitas • Dana Jaminan • Dukungan Reasuransi dan Batas Retensi Sendiri • Permodalan Penyelenggaraan Usaha • Tata Kelola yang Baik • Produk Asuransi • Polis Asuransi • Penyelesaian Klaim
  • 23. Pengawasan Peransuransian • Pengawasan Tidak Langsung (Off-Site Inspection) • Pengawasan Langsung (On-Site Inspection) • Pemeriksaan Berbasis Risiko

Editor's Notes

  1. Risiko adalah ketidakpastian adanya kerugian (uncertainty of loss). Dengan kata lain dalam dunia asuransi, setidaknya risiko itu harus mengandung unsur “ketidakpastian” dan “kerugian”. Ketidakpastian itu bisa dalam hal waktu, tempat dan kepada siapa peristiwa tersebut terjadi, sedangkan kerugian yang dimaksud adalah harus dapat dinilai dengan uang.
  2. Area I, merupakan area dengan risiko yang jarang terjadi dan memiliki nilai kerugian yang rendah. Contoh risiko ini antara lain kehilangan pakaian di bagasi pesawat. Umumnya risiko yang ada pada area ini dapat diterima dan dapat ditanggung oleh individu tersebut. Area II, merupakan area dengan risiko yang jarang terjadi namun memiliki nilai kerugian yang tinggi. Contoh risiko ini antara lain jatuhnya pesawat terbang, kebakaran rumah tinggal, tenggelamnya kapal laut, hilangnya mobil mewah, gempa bumi dan tsunami, serta meninggalnya seseorang karena kecelakaan. Umumnya risiko yang ada pada area ini merupakan area yang memerlukan pengalihan risiko (asuransi). Area III, merupakan area dengan risiko yang sering terjadi namun memiliki nilai kerugian yang rendah. Contoh risiko ini antara lain kerusakan tanaman akibat hewan liar, senggolan kendaraan bermotor, dan pencurian makanan ringan di pasar swalayan. Area IV, merupakan area dengan risiko yang sering terjadi dan memiliki nilai kerugian yang besar. Contoh risiko ini antara lain kebakaran pada area pemukiman padat penduduk. Risiko yang ada pada area ini biasanya sangat membutuhkan peran asuransi namun merupakan risiko yang dihindari oleh perusahaan asuransi. Jika risiko tersebut tetap dijamin asuransi, maka premi yang ditawarkan sangat mahal.
  3. Tahap-tahap yang dilalui oleh perusahaan dalam mengimple- mentasikan manajemen risiko adalah sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi terlebih dahulu risiko-risiko yang dimiliki atau nantinya mungkin akan dialami oleh perusahaan. 2. Menganalisis pola risiko dan mengevaluasi risiko tersebut, ditinjau dari severity (nilai risiko) dan frekuensinya. 3. pengendalian risiko. Tahap pengendalian risiko dibedakan menjadi 2, yaitu pengendalian fisik (risiko dihilangkan, risiko diminimalisir) dan pengendalian finansial (risiko ditahan, risiko ditransfer).
  4. Penanggung mengikatkan diri untuk memberikan ganti rugi kepada Tertanggung, bila terjadi peristiwa atau musibah yang dijamin dalam polis. Tertanggung membayar sejumlah uang kepada Penanggung yang disebut premi, sebagai imbal jasa atas pengalihan risiko dari Tertanggung kepada Penanggung.
  5. Kepentingan untuk Mengasuransikan (Insurable Interest) Itikad yang Terbaik (Utmost Good Faith) Ganti Rugi (Indemnity) Penyebab Utama dan Efektif (Proximate Cause) Pelimpahan Tanggung Jawab Hukum Kepada Pihak Ketiga (Subrogation) Pertanggungan Bersama-Sama (Contribution)
  6. Perusahaan asuransi dapat dibedakan menjadi: 1) Perusahaan Asuransi Kerugian adalah perusa- haan yang memberikan jasa dalam penang- gulangan risiko atas kerugian, kehilangan manfaat, dan tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga, yang timbul dari peristiwa yang tidak pasti. 2) Perusahaan Asuransi Jiwa adalah perusa- haan yang memberikan jasa dalam penang- gulangan risiko yang dikaitkan dengan hidup atau meninggalnya seseorang yang diper- tanggungkan. 3) Perusahaan Reasuransi adalah perusahaan yang memberikan jasa dalam pertanggungan ulang terhadap risiko yang dihadapi oleh Perusahaan Asuransi Kerugian dan/atau Perusahaan Asuransi Jiwa.
  7. Model Aggregator menyediakan pasar yang efisien untuk asuransi. Aggrega- tor secara langsung menawarkan produk dan layanan asuransi kepada konsu- men/ pengguna akhir. Dengan demikian, Aggregator dapat memotong biaya terkait distribusi produk asuransi. Melalui Aggregator, calon Tertanggung dapat membandingkan harga, ketentuan, kebijakan dari berbagai produk dan layanan perusahaan asuransi Intermediaries sebagai perantara berbeda dengan aggregator. Perantara menjalankan bisnis (bersifat aktif) bertindak untuk para pihak dalam memberikan saran dalam memilih asuransi sesuai kebutuhan Tertanggung dan mengatur transaksi asuransi, sedangkan aggregator tidak. Full Stack InsurTech adalah perusahaan yang memiliki izin penyelenggaran asuransi dan telah membangun platform digitalnya secara spesifik serta menyeluruh untuk memberikan pelayanan dan pengalaman unik kepada pelangganya. Full Stack Insuretech juga berfungsi dalam meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam proses bisnis perasuransian seperti: promosi produk, melakukan penjualan, proses analisa risiko, pelayanan transaksi pembayaran langsung premi maupun klaim.
  8. 1. Robo-Advisor: memberikan saran secara otomatis dan berbasis algoritma. Semakin banyak solusi yang disediakan oleh teknologi pada semua lini bisnis asuransi karena pelanggan semakin meng- harapkan interaksi secara mobile menjadi yang utama. 2. penggunaan perangkat pintar seperti pelacak kebugaran dan jam tangan pintar merupakan peluang besar bagi perusahaan asuransi untuk melacak kebiasaan dan perilaku Tertanggung. Pengumpulan data memungkinkan perusahaan asuransi untuk memberi- kan saran yang lebih baik kepada Tertanggung, memberikan kebijakan yang disesuaikan, dan menghitung risiko dengan lebih akurat. Lebih lanjut, dengan informasi yang lebih luas tentang kebiasaan konsumen, perusahaan asuransi dapat mengembangkan produk baru yang dibuat untuk mengisi kebutuhan di pasar yang sebelumnya tidak terdeteksi.
  9. pengawasan tidak langsung terhadap perusahaan asuransi dilaksanakan dengan cara monitoring dan penelaa- han atas laporan-laporan perusahaan asuransi yang disampaikan kepada OJK Pengawasan langsung terhadap perusahaan asuransi dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan lapangan secara langsung terhadap perusahaan asuransi Pendekatan pengawasan berdasarkan risiko lebih difokuskan pada risiko- risiko yang melekat (inherent risk) pada kegiatan usaha dan operasional, serta sistem pengendalian risiko (risk control system) yang diterapkan oleh perusa- haan asuransi.