Dokumen tersebut memberikan panduan asas tentang penternakan kambing. Ia menjelaskan tiga sistem penternakan kambing (intensif, semi intensif dan ekstensif) serta parameter penting untuk merancang projek penternakan kambing termasuk jenis kandang yang sesuai. Dokumen ini juga menyentuh aspek penting seperti makanan, pengurusan dan pemasaran ternakan.
Dokumen tersebut membahas rencana proyek peternakan kambing daging. Proyek ini akan membangun ladang rumput dan membangun kandang kambing untuk meningkatkan produksi daging kambing secara komersial di Kelantan.
Dalam bisnis peternakan kambing/domba, sarana kandang sangat menentukan. Sistem pemeliharaan yang intensif akan menghasilkan suatu kegiatan yang efisien dan efektif. Pembuatan kandang menjadi bagian yang tidak terpisahkan pada sistem peternakan instensif
Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benarSang Thothon
Dokumen tersebut membahas tentang persyaratan membangun kandang sapi yang baik, meliputi faktor biologis, teknis, dan ekonomis yang perlu dipertimbangkan. Kandang harus dirancang untuk menyediakan lingkungan yang nyaman bagi sapi agar dapat berproduksi dengan optimal, dengan mempertimbangkan konstruksi, ukuran, peralatan, dan lokasi kandang.
Dokumen tersebut memberikan panduan asas tentang penternakan kambing. Ia menjelaskan tiga sistem penternakan kambing (intensif, semi intensif dan ekstensif) serta parameter penting untuk merancang projek penternakan kambing termasuk jenis kandang yang sesuai. Dokumen ini juga menyentuh aspek penting seperti makanan, pengurusan dan pemasaran ternakan.
Dokumen tersebut membahas rencana proyek peternakan kambing daging. Proyek ini akan membangun ladang rumput dan membangun kandang kambing untuk meningkatkan produksi daging kambing secara komersial di Kelantan.
Dalam bisnis peternakan kambing/domba, sarana kandang sangat menentukan. Sistem pemeliharaan yang intensif akan menghasilkan suatu kegiatan yang efisien dan efektif. Pembuatan kandang menjadi bagian yang tidak terpisahkan pada sistem peternakan instensif
Saduran membangun kandang sapi yang baik dan benarSang Thothon
Dokumen tersebut membahas tentang persyaratan membangun kandang sapi yang baik, meliputi faktor biologis, teknis, dan ekonomis yang perlu dipertimbangkan. Kandang harus dirancang untuk menyediakan lingkungan yang nyaman bagi sapi agar dapat berproduksi dengan optimal, dengan mempertimbangkan konstruksi, ukuran, peralatan, dan lokasi kandang.
Dokumen ini membahas pengaruh pemberian tepung kaki ayam broiler sebagai substitusi tepung ikan dalam ransum terhadap produksi dan warna kuning telur ayam arab. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh substitusi tersebut terhadap produksi dan warna kuning telur. Hipotesis penelitian menyatakan bahwa substitusi ransum akan mempengaruhi produksi dan warna kuning telur. Manfaat penelitian ini memberikan informasi untuk meningkatkan produkt
Dokumen tersebut membahas mengenai bibit ternak ruminansia pedaging di Indonesia, termasuk sapi, kambing, domba dan kerbau. Topik utama adalah jenis-jenis bibit ternak pedaging di Indonesia, ciri bibit ternak pedaging yang baik, dan perkembangan teknologi dalam menghasilkan bibit ruminansia pedaging."
Teks tersebut membahas rencana usaha beternak ayam kampung. Beberapa poin penting yang disebutkan adalah: (1) produk utama adalah daging ayam, (2) modal yang dibutuhkan Rp. 142,9 juta, (3) target keuntungan Rp. 46,2 juta per bulan. Teks ini juga menjelaskan persiapan yang dibutuhkan seperti bibit, pakan, dan perkandangan.
Peluang pemanfaatan sapi lokal untuk industri olahan Haniwar Syarief
Dokumen tersebut membahas peluang dan manfaat penggunaan sapi lokal sebagai bahan baku industri olahan. Pemerintah mendorong penggunaan bahan baku lokal untuk mendukung peternakan sapi lokal dan mengurangi impor. Namun, masih dibutuhkan kerja sama antara peternak, industri, dan pemerintah untuk memaksimalkan manfaatnya."
Teks tersebut membahas industri peternakan kelinci di Indonesia. Ia menjelaskan jenis kelinci yang dibudidayakan secara komersial untuk daging dan hasil ikutannya, serta faktor-faktor yang mendorong perkembangan industri ini seperti potensi ekonomi yang tinggi dan kelinci sebagai sumber protein alternatif. Teks tersebut juga membahas tantangan yang dihadapi industri ini.
Dokumen tersebut membahas tentang budidaya sapi potong, mencakup sejarah, jenis, dan teknis budidaya sapi potong. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa sapi potong yang dibudidayakan di Indonesia antara lain sapi Bali dan sapi Ongole, persyaratan penting dalam budidaya adalah penyediaan pakan dan kandang yang bersih, serta pemeliharaan kesehatan ternak.
Makalah ini membahas tentang integrasi usahatani tebu dan ternak sapi potong dalam suatu sistem pertanian terpadu. Produk ikutan dari tebu seperti pucuk tebu, daun kletekan, ampas tebu, dan tetes dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak, sementara limbah ternak berupa pupuk alami untuk tanaman tebu. Makalah ini juga menjelaskan komponen-komponen penting dalam sistem pertanian terpadu seperti petern
Pedoman Teknis Budidaya Ternak Kelinci, Sarana, Pedoman Ternak Ayam petelur, Pembibitan, pemeliharaan, Pengetahuan hama dan penyakit, panen dan Analisa Ekonomi. Untuk Analisa Bisnis dan harga terbaru harus disesuaikan dengan perkembangan harga terkini.
Dokumen tersebut merupakan rencana program kegiatan peternakan kelinci yang mencakup (1) bidang usaha peternakan kelinci, (2) analisis SWOT usaha peternakan kelinci, dan (3) proyeksi pendapatan dan kelayakan usaha peternakan kelinci. Program ini bertujuan meningkatkan produksi kotoran kelinci untuk pupuk organik dan menghasilkan keuntungan.
Dokumen ini membahas pengaruh pemberian tepung kaki ayam broiler sebagai substitusi tepung ikan dalam ransum terhadap produksi dan warna kuning telur ayam arab. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh substitusi tersebut terhadap produksi dan warna kuning telur. Hipotesis penelitian menyatakan bahwa substitusi ransum akan mempengaruhi produksi dan warna kuning telur. Manfaat penelitian ini memberikan informasi untuk meningkatkan produkt
Dokumen tersebut membahas mengenai bibit ternak ruminansia pedaging di Indonesia, termasuk sapi, kambing, domba dan kerbau. Topik utama adalah jenis-jenis bibit ternak pedaging di Indonesia, ciri bibit ternak pedaging yang baik, dan perkembangan teknologi dalam menghasilkan bibit ruminansia pedaging."
Teks tersebut membahas rencana usaha beternak ayam kampung. Beberapa poin penting yang disebutkan adalah: (1) produk utama adalah daging ayam, (2) modal yang dibutuhkan Rp. 142,9 juta, (3) target keuntungan Rp. 46,2 juta per bulan. Teks ini juga menjelaskan persiapan yang dibutuhkan seperti bibit, pakan, dan perkandangan.
Peluang pemanfaatan sapi lokal untuk industri olahan Haniwar Syarief
Dokumen tersebut membahas peluang dan manfaat penggunaan sapi lokal sebagai bahan baku industri olahan. Pemerintah mendorong penggunaan bahan baku lokal untuk mendukung peternakan sapi lokal dan mengurangi impor. Namun, masih dibutuhkan kerja sama antara peternak, industri, dan pemerintah untuk memaksimalkan manfaatnya."
Teks tersebut membahas industri peternakan kelinci di Indonesia. Ia menjelaskan jenis kelinci yang dibudidayakan secara komersial untuk daging dan hasil ikutannya, serta faktor-faktor yang mendorong perkembangan industri ini seperti potensi ekonomi yang tinggi dan kelinci sebagai sumber protein alternatif. Teks tersebut juga membahas tantangan yang dihadapi industri ini.
Dokumen tersebut membahas tentang budidaya sapi potong, mencakup sejarah, jenis, dan teknis budidaya sapi potong. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa sapi potong yang dibudidayakan di Indonesia antara lain sapi Bali dan sapi Ongole, persyaratan penting dalam budidaya adalah penyediaan pakan dan kandang yang bersih, serta pemeliharaan kesehatan ternak.
Makalah ini membahas tentang integrasi usahatani tebu dan ternak sapi potong dalam suatu sistem pertanian terpadu. Produk ikutan dari tebu seperti pucuk tebu, daun kletekan, ampas tebu, dan tetes dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak, sementara limbah ternak berupa pupuk alami untuk tanaman tebu. Makalah ini juga menjelaskan komponen-komponen penting dalam sistem pertanian terpadu seperti petern
Pedoman Teknis Budidaya Ternak Kelinci, Sarana, Pedoman Ternak Ayam petelur, Pembibitan, pemeliharaan, Pengetahuan hama dan penyakit, panen dan Analisa Ekonomi. Untuk Analisa Bisnis dan harga terbaru harus disesuaikan dengan perkembangan harga terkini.
Dokumen tersebut merupakan rencana program kegiatan peternakan kelinci yang mencakup (1) bidang usaha peternakan kelinci, (2) analisis SWOT usaha peternakan kelinci, dan (3) proyeksi pendapatan dan kelayakan usaha peternakan kelinci. Program ini bertujuan meningkatkan produksi kotoran kelinci untuk pupuk organik dan menghasilkan keuntungan.
Integrasi ternak dan tanaman pangan merupakan sistem pertanian yang mengintegrasikan ternak dan tanaman pangan dalam satu kesatuan usahatani. Integrasi memungkinkan limbah ternak dan tanaman saling dimanfaatkan sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Keunggulan pertanian terintegrasi antara lain membentuk rantai ekosistem tertutup dan memanfaatkan biomassa secara maksimal. Pola integrasi ternak sapi dan tanaman p
Dinamika Populasi Sapi Bali Kabupaten Konawe Utara Provinsi Sulawesi Tenggarawaodesuriani
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika populasi sapi bali di Kabupaten Konawe Utara. Ia menjelaskan tentang latar belakang sapi bali, penatalaksanaan peternakan sapi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi dinamika populasi sapi bali di daerah tersebut seperti jumlah kelahiran, kematian, dan daya dukung lahan.
(1) Proposal ini mengajukan usaha peternakan ayam pedaging untuk mengurangi pengangguran dan memberikan manfaat ekonomi. (2) Lokasi usaha di Desa Adirejo, Lampung Timur dengan nama "Peternakan Adduha" dan merangkum analisis biaya investasi Rp11,1 juta, biaya operasi Rp25,8 juta, pendapatan Rp40,6 juta per bulan, keuntungan Rp3,6 juta per bulan, rasio cost to benefit 1,1, dan periode
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik dan usaha ternak ayam broiler, mulai dari taksonomi, karakteristik, populasi, faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan, hingga manajemen usaha ternak ayam broiler.
Tiga kalimat:
Dokumen ini membahas tentang pendirian Syarikat Puyuh Jaya Sdn Bhd dalam industri ternakan puyuh pedaging di Malaysia. Dokumen ini menjelaskan visi, misi, dan rencana syarikat untuk memperluas bisnis ternakan dan penjualan daging puyuhnya di pasar domestik dan internasional.
Dokumen tersebut membahas tentang usaha peternakan ayam pedaging. Mencakup manajemen kandang, pemberian pakan dan minum, sanitasi, vaksinasi, serta prestasi beberapa bibit ayam pedaging seperti Babcock B-300, Dekalb XL-Link, dan Hisex white. Tujuannya adalah memproduksi ayam pedaging dalam skala waktu yang relatif cepat serta menciptakan lapangan kerja.
Kambing banyak dipelihara di pedesaan Indonesia karena pemeliharaannya mudah. Kambing PE adalah kambing berasal dari persilangan antara kambing lokal dengan kambing Etawa dari India yang digemari karena mampu menghasilkan susu dan daging. Pemeliharaan kambing PE memerlukan perhatian terhadap pakan, kesehatan, dan tata kelola untuk meningkatkan produktivitasnya.
Este documento parece ser una lista de nombres y direcciones. Contiene más de 200 entradas con los nombres de personas y parejas, seguidos de sus direcciones. Las direcciones incluyen nombres de calles, pueblos y ciudades en Indonesia.
Proposal ini meminta dana sebesar Rp1.750.000 untuk seragam, biaya pendaftaran, dan konsumsi tim sepak bola Garlo FC dalam mengikuti turnamen di Laiworu pada 3 Maret 2017 guna mengembangkan bakat pemuda dan memajukan sepak bola di masyarakat.
Surat pernyataan yang berisi 10 poin pernyataan dari Lilis Fitra Saswati Arsil tentang statusnya yang tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai, menjadi pengurus partai, terikat kerja, bersedia tidak menikah dan ditempatkan di seluruh Indonesia, serta bersedia mengembalikan biaya seleksi dan pelatihan jika mengundurkan diri.
Surat pernyataan yang ditandatangani oleh Fajar Aswati yang menyatakan bahwa dirinya tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai negeri, menjadi pengurus partai politik, sedang terikat kontrak kerja, bersedia tidak menikah selama 6 bulan, ditempatkan di seluruh Indonesia, mengembalikan biaya seleksi jika mengundurkan diri, dan mengganti biaya enam kali lipat jika mengundurkan
This document contains reports from midwives at the Paramata Raha Midwifery Academy in Muna Regency on their targets for antenatal care, infant care, postnatal care, and family planning in 2017. The reports provide the midwife's name, student ID number, and academic institution for each of their assigned targets.
Dokumen tersebut membahas tentang makromolekul yang terdiri dari berbagai jenis seperti karbohidrat, lipid, dan protein. Karbohidrat dibagi menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Lipid terdiri dari lemak, fosfolipid, dan steroid. Sedangkan protein tersusun atas kombinasi asam amino yang dihubungkan oleh ikatan peptida. Ketiga makromolekul ini memainkan peran penting dalam struktur dan metabolisme sel.
Pemimpin perlu memahami karakteristik karyawan sesuai teori X, Y, dan Z McGregor. Teori X mengasumsikan karyawan malas, teori Y mengasumsikan karyawan akan bekerja keras jika kondisinya tepat, teori Z menekankan partisipasi karyawan. Pemimpin harus mengembangkan kompetensi karyawan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Membangun budaya kepemimpinan penting agar kaderisasi terj
Tes akhir semester mata pelajaran Seni Budaya di SMK Kelautan dan Perikanan Raha meliputi berbagai aspek seni seperti seni rupa, musik, tari, dan drama. Soal-soalnya mencakup pengetahuan tentang sejarah seni, tokoh-tokoh seniman, unsur-unsur karya seni, dan fungsi seni dalam kehidupan. Ujian ini dimaksudkan untuk menilai pemahaman siswa terhadap berbagai aspek seni.
1. Karsinoma tulang adalah pertumbuhan sel ganas abnormal pada tulang dan jaringan terkaitnya.
2. Penyebabnya belum jelas tetapi kemungkinan termasuk genetik, radiasi, bahan kimia, dan trauma.
3. Gejalanya berupa nyeri tulang, bengkak, dan fraktur patologis yang dapat menyebar ke organ lain.
Undangan sosialisasi program tanaman jagung kuning kecamatan Lasalepa yang akan diselenggarakan pada tanggal 7 Maret 2017 pukul 09.00 di Balai Pertemuan Desa Labone. Kehadiran para tokoh masyarakat, tokoh agama, kelompok tani, dan aparat desa sangat diharapkan.
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
Analisis sosial ekonomi penggemukan sapi potong gaduhan kab. muna
1. ANALISIS SOSIAL EKONOMI PENGGEMUKAN SAPI POTONG
GADUHAN (STUDI KASUS) DI DESA WAKOBALU AGUNG
KECAMATAN KABANGKA KABUPATEN MUNA
OLEH :
MASRAWATI ADA
913 03 003
JURUSAN AGRIBISNIS
SEKOLAH TINGGI PERTANIAN WUNA
RAHA 2014
2. A. ONTOLOGI
Kebutuhan akan konsumsi daging setiap tahunnya selalu meningkat, sementara
itu pemenuhan akan kebutuhan selalu negative, artinya jumlah permintaan lebih
tinggi daripada peningkatan daging. Kondisi perekonomian Indonesia yang sedang
giat-giatnya dipacu dengan mengurangi import, sehingga yang semula kebutuhan
daging ditopang dengan mendatangkan sapi-sapi dari luar negeri sekarang dikurangi
bahkan dicoba untuk dihentikan dan mengandalkan penyediaan dari dalam negeri.
Begitu potensialnya pengembangan sapi potong local sekarang, menjadi daya tarik
untuk diternakan dan dikembangkan dengan cara intensif dan ektensif untuk
mencapai produksi yang maksimal.
Di bidang pertanian walaupun sudah demikian maju, dengan makin banyaknya
penggunaan traktor untuk mengolah tanah, namun tenaga kerja dari sapi masih sangat
dibutuhkan. Pertimbangan lain selain masih menggunakan tenaga ternak didasarkan
atas pola pemilikan tanah yang relative kecil, dimana apabila menggunakan traktor
dirasakan kurang efisien karena penggunaannya sangat sedikit juga tenaga kerja
ternak tidak membutuhkan minyak bumi yang relativ mahal dan susah didapat di
perdesaan tetapi membutuhkan rumput yang banyak di perdesaan. Selain itu traktor
juga membutuhkan montir dan peralatan cadangan, tetapi jika memakai ternak
tentulah lebih mudah dan tidak serumit traktor.
Sejalan dengan itu pengembangan petrnakan sapi di Kecamatan Tikep sedang
dan akan terus dilakukan terutama melalui cara-cara ekstensifikasi dan modifikasi
cara pengembangannya. Salah satu modifikasi cara dan ekstensifikasi peternakan sapi
potong yang ada di Desa Wakobalu Agung Kecamatan Kabangka adalah system
gaduh kepada petani-peternak.
Para peternak sapi potong system gaduh di Desa Wakobalu Agung Kecamatan
Kabangka terdiri atas para peternak yang pada dasarnya tidak dapat membeli ternak
sapi untuk dipelihara sehingga mereka menerima system ini. Pemeliharaan dengan
3. system ini merupakan salah satu strategi untuk mengatasi kepentingan petani
peternak kecil dalam hal ketersediaan ternak sapi potong untuk dipelihara dan untuk
dimanfaatkan sebagai tenaga kerja pertanian.
Bertolak uraian diatas maka perlu melakukan pencermatan, apakah system
gaduh pada peternakan sapi potong dapat memberikan keuntungan bagi petani-
peternak, serta brapa ekor sebaiknya digaduhkan bagi petani-peternak agar dapat
member nilai tambah bagi pendapatan petani-peternak. Untuk itulah mengapa
mengambil judul “Analisis Sosial Ekonomi Penggemukan Sapi Potong system gaduh
di Desa Wakobalu Agung Kecamatan Kabangka”.
B. EPISTEMOLOGI
1. Sapi potong adalah sapi yang diternakan untuk tujuan diambil dagingnya.
2. Penggemukan adalah teknik atau cara memelihara untuk memperoleh produksi
daging dengan cara cepat.
3. Harga sapi potong adalah nilai tukar sapi potong yang dibeli konsumen yang
diukur dalam rupiah perekor.
4. Gaduhan adalah system usaha bagi hasil antara pemilik sapi potong (pemerintah)
dengan pemelihara (peternak) dimana peternak menanggung biaya selama
penggemukan, yang nilai pembagian berdasarkan keuntungan yaitu harga
penjualan sapi potong kurang harga pembelian. Besarnya pembagian adalah 70%
bagi peternak dan 30% untuk pemerintah.
a. Usaha gaduhan
Anonym (2006) menyatakan bahwa usaha gaduhan merupakan salah satu usaha
kerja sama yang paling sering dilakukan di masyarakat. Usaha kerja sama ini untuk
memenuhi atau menyambung keinginan sebagian masyarakat untuk beternak sapi.
Hal ini biasanya terjadi bila seseorang yang memiliki modal cukup dan ingin beternak
4. sapi, tetapi tidak ada tempat atau pengetahuan mengenai ternak sapi. Selain itu,
pemilik modal juga tidak mau repot belajar ternak sapi. Oleh karena itu, pemilik
modal menyerahkan sapinya untuk dipelihara pada orang yang dipercaya, mampu
memelihara ternak hingga ada hasilnya.
Lebih lanjut Anonim (2006) menyatakan bahwa pembagian keuntungan antara
pemilik modal dan pemelihara (penggaduh) tergantung kesepakatan, biasanya
50%:50% atau 70%:30%. Bila sapi gaduhan beranak maka anak sapi yang pertama
untuk penggaduh dan anak sapi yang kedua untuk pemilik modal.
b. Jenis-jenis sapi potong
Sugeng (2001) berpendapat bahwa usaha peternakan sapi potong mayoritas
masih pola tradisional dan skala usaha sambilan. Hal ini disebabkan oleh besarnya
investasi jika dilakukan secara besar dan modern, tapi dengan skala usaha kecilpun
akan mendapatkan keuntungan yang baik jika dilakukan dengan prinsip-prinsip usaha
peternakan. Beberapa jenis sapi yang digunakan untuk sapi potong adalah :
1. Sapi bali merupakan sapi local dengan penampilan produksi yang cukup tinggi.
Asal usul sapi bali ini adalah banteng (Bos sondaicus) yang telah mengalami
penjinakkan atau domestikasi selama bertahun-tahun. Sapi jantan dan betina
dilahirkan dengan warna bulu merah bata dengan garis hitam di sepanjang
punggung yang disebut gairs belut. Setelah dewasa, warna sapi jantan berubah
menjadi kehitam-hitaman, sedangkan warna sapi betina relative tetap. Sapi bali
tidak berpunuk. Umumnya, keempat kaki dan bagian pantatnya berwarna putih.
Kemampuan reproduksi sapi bali merupakan yang terbaik diantara sapi-sapi
local. Hal ini disebabkan sapi bali bisa beranak setiap tahun, mudah beradaptasi
dengan lingkungan yang baru, sehingga sering disebut ternak perintis.
2. Sapi ongole merupakan keturunan sapi zebu dari India. Berwarna dominan putih
dengan warna hitam di beberapa bagian tubuh, bergelambir di bawah leher, dan
berpunuk.
5. 3. Sapi Fries Holtein (FH) adalah api yang dipelihara dengan tujuan untuk
menghasilkan susu, warnanya belang hitam dan putih dengan cirri khusus
segitiga pada bagian dahi. Sapi yang tidak berpunuk ini memilki pertumbuhan
yang cukup tinggi, sehingga sapi-sapi jantannya sering dipelihara untuk
digemukkan dan dijadikan sapi potong.
4. Sapi Brahman berasal dari Indian yang merupakan keturunan dari sapi zebu (Bos
Indicus). Sapi ini mampu beradaptasi pada lingkungan baru dan tahan gigitan
caplak. Pertumbuhan sapi Brahman ini sangat cepat. Hal ini yang menyebabkan
sapi Brahman menjadi primadona sapi potong untuk negeri tropis.
5. Sapi Madura merupakan hasil persilangan antara sapi bali dengan sapi Brahman
yang tumbuh daan berkembang di Madura.
c. Peternakan sapi potong
Peternakan sapi potong merupakan usaha penggemukan sapi potong biasanya
membutuhkan sapi jantan untuk digemukkan selama 3 – 6 bulan. Alasannya, pada
umunya sapi jantan memilki pertambahan berat badan harian yang lebih tinggi dari
sapi betina. Selain itu ada peraturan yang melarang pemotongan ternak sapi betina,
terutama yang produktif. Meskipun demikian, tampaknya perlu pula dijejaki usaha
penggemukan sapi betina yang sudah tidak produktif lagi. Meskipun belum ada
penelitian tentang hal ini, landasan teori adanya pertumbuhan kompensasi
memungkinkan penggemukan ternak-ternak sapi-sapi betina non produktif selama
beberapa saat dengan pemberian pakan yang baik. Hal ini dipandang lebih
menguntungkan dibandingkan dengan menjual ternak sapi-sapi betina tersebut tanpa
digemukan (Abidi,2005).
6. d. Aspek sosial dan ekonomi sapi potong
1. Aspek sosial
Menurut Abidin (2005) aspek social sapi potong meliputi:
Harga keadaan sapi potong dapat mempengaruhi nilai social terhadap sapi
tersebut, makin tinggi harga makin berkurang yang memliki maka semakin tinggi
nilai sosialnya dan sebaliknya makin rendah harga makin banyak yang dapat
memilki maka semakin kurang nilai sosialnya.
Selera, selera atau minat terhadap sesuatu termasuk sapi potong dipengaruhi oleh
umur, adat, dan kebiasaan serta agama setempat.
Lingkunagn hidup, usaha penggemukan sapi potong pasti akan menghasilkan
limbah yang jika tidak ditangani dengan baik bisa menyebabkan perubahan
lingkungan. Penanganan limbah perlu direncanakan dengan sebaik-baiknya,
bahkan perlu diupayakan untuk menghasilkan penghasilan tambahan, seperti
mengelola fases menjadi kompos. Penggunaan kompos untuk memupuk hijauan
atau tanaman lainnya, secara langsung akan meningkatkan kualitas lingkungan.
2. Aspek ekonomi
Lebih lanjut Abidin (2005) aspek ekonomi atau aspek financial sapi potong
meliputi :
Biaya investasi, biaya investasi adalah biaya tetap yang dikeluarkan oleh
peternak yang dinlainya tetap, meskipun total produksinya berubah. Dengan kata
lain, biaya ini tidak berubah dan harus dibayarkan walaupun usaha tidak
beroperasi. Termasuk dalam biaya investasi adalah biaya pembelian tanah,
pembangunan kandang dan peralatannya. Biasanya, biaya investasi
dadiperhitungkan dalam suatu analisis usaha berbentuk usaha penyusutan.
7. Biaya operasional, biaya operasional adalah biaya variabel dalam usaha
penggemukan sapi potong, yang nilainya berkolerasi positif dengan total produk.
Termasuk biaya operasional diantaranya biaya pembelian bahan pakan dan
pengelolaannya, pembelian bakalan, pembayaran tagihan listrik, dan telepon.
Dalam analisis usaha biaya yang diperhitungkan adalah biaya riilnya.
Jumlah ternak yang digemukkan, jumlah ternak yang digemukkan sangat
menentukan skala usaha yang dilaksanakan.
Pengelolaan keuangan, kelemahan usaha tani yang dijalankan secara tradisional
adalah tidak adanya pencatatan pengeluaran dan pemasukkan uang, sehingga
sulit didapatkan kesimpulan bahwa suatu usaha yang dijlalankan menguntungkan
atau mengalami kerugian. Meskipun masih berskala kecil, usaha penggemukan
sapi potong memerlukan pencatatan.
C. AKSIOLOGI
Penggemukan sapi potong gaduhan memberikan keuntungan social dan
keuntungan ekonomi.
Keuntungan sosial dan keuntungan ekonomi dari penggemukan sapi potong
gaduhan di Desa Wakobalu Agung tersebut diperlihatkan sebagai berikut :
1. Dalam hal keuntungan social, peternak responden yang mengikuti penggemukan
sapi potong gaduhan tertarik karena sapi potong memiliki harga penjualan yang
tinggi dan tidak bertentangan dengan adat istiadat/agama serta fesesnya dapat
dimanfaatkan sebagai pupuk.
2. Dalam hal keuntugan ekonomi, peternak responden yang mengikuti
penggemukan sapi potong gaduhan mencapai nilai R/C antara 5,3 sampai 6,4 dan
memberikan keuntungan antara Rp 5.400.000,- sampai dengan Rp 10.800.000,-