Analisis fungsi bertujuan untuk mengklasifikasikan fungsi utama dan fungsi penunjangnya dari suatu produk atau proyek agar diketahui biaya dan manfaatnya. Metode analisis fungsi seperti Function Analysis System Technique (FAST) digunakan untuk mengidentifikasi fungsi dasar, fungsi sekunder, dan hubungan antarfungsinya melalui pertanyaan bagaimana, mengapa, kapan, dan apa dalam diagram logika.
berisi materi tentang definisi manajemen proyek, sasaran utama manajemen proyek, kegiatan dalam manajemen proyek, ruang lingkup proyek serta 6 tahapan manajemen proyek
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometernurulizzaha
Merupakan file laporan hasil praktikum Kelompok 9 dalam Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) 2018 Universitas Sriwijaya. Pengukuran suhu udara dengan menggunakan alat ukur kelembaban Psycometric Sling.
berisi materi tentang definisi manajemen proyek, sasaran utama manajemen proyek, kegiatan dalam manajemen proyek, ruang lingkup proyek serta 6 tahapan manajemen proyek
Laporan Praktikum Pengukuran Suhu Udara Menggunakan Sling Psikometernurulizzaha
Merupakan file laporan hasil praktikum Kelompok 9 dalam Praktikum Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) 2018 Universitas Sriwijaya. Pengukuran suhu udara dengan menggunakan alat ukur kelembaban Psycometric Sling.
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SASARAN KERJA PEGAWAI DI DINAS KOMINFO JATIMUnipdu
Sistem informasi sasaran kinerja pegawai adalah sistem yang menangani kinerja pns,dengan ada sistem ini seorang pns tidak perlu menggunakan kertas dalam melaporkan kegiatannya
04 Software Design Strategies and MethodsAinul Yaqin
Desain didefinisikan sebagai proses mendefinisikan arsitektur, komponen, antarmuka, dan karakteristik lain dari sistem atau komponen" dan "hasil dari proses [itu]”
Desain software didefinisikan sebagai aktivitas siklus hidup rekayasa dan deskripsi struktur internal yang akan menjadi dasar untuk konstruksinya.
Hasil mendesain menggambarkan komponen pada tingkat detail dan antarmuka di antara komponen-komponen tersebut
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
2. PENGERTIAN
Fungsi merupakan karakteristik produk atau
proyek yang membuatnya dapat bekerja secara baik
dan dijual.
Analisis fungsi bertujuan untuk
mengklasifikasikan fungsi utama dan fungsi
penunjangnya. Dari klasifikasi tersebut didapatkan
perbandingan antara biaya dengan nilai manfaat
yang dibutuhkan untuk menghasilkan fungsi tersebut.
3. PERBEDAAN FUNGSI
Barrie dan Paulson (1984) membedakan
fungsi menjadi :
1. Fungsi dasar Fungsi yang merupakan tujuan
utama dan harus dipenuhi.
2. Fungsi sekunder Fungsi pendukung yang
dibutuhkan tetapi tidak melaksanan kerja
sebenarnya dan tidak harus untuk dipenuhi
4. KEUNTUNGAN CARA IDENTIFIKASI FUNGSI
Cara identifikasi fungsi memberikan
keuntungan sebagai berikut:
1. Membatasi perluasan arti.
2. Menghindari penggabungan fungsi-fungsi dan
pendefinisian lebih dari satu fungsi sederhana,
karena dengan menggunakan dua kata
diharapkan dapat untuk memecah masalah ke
elemen yang lebih sederhana.
5. KEUNTUNGAN IDENTIFIKASI FUNGSI
3. Membantu untuk mencapai tingkat pengertian yang
mendalam mengenai hal-hal yang spesifik. Jika
hanya dua kata yang digunakan maka dapat
mengurangi tingkat kesalahan dalam
komunikasi
6. METODE ANALISIS FUNGSI
1. Tingkat 1 (project task), langkah:
Menetapkan fungsi primer dari proyek
Identifikasi proses
Menanyakan bagaimana (how)
Melakukan brainstorming
Memutuskan
2. Tingkat 2 (ruang)
Menetapkan kebutuhan-kebutuhan fungsional dari
ruang melalui analisa ruang pada tahap prebrief,
konsep dan skematik.
7. METODE ANALISIS FUNGSI
3. Tingkat 3 (elemen)
Analisa fungsi pada tingkat elemen dapat
diaplikasikan sebagaimana sebuah
produk,misalnya fungsi pondasi selalu
mendistribusikan beban.
4. Tingkat 4 (komponen)
Setiap bagian dapat dianalisa fungsinya dan
melalui brainstorming dicarikan solusinya.
8. FAST DIAGRAM
Function Analysis System Technique
(FAST) yang mana dikembangkan oleh Charles W.
Bytheway pada 1963, adalah alat primer dengan
pemunculan fitur dari pendefinisian peta logika
fungsional dengan menyebarkan pertanyaan-
pertanyaan logis.
FAST diagram adalah suatu diagram logika
yang menggunakan empat pertanyaan logis:
bagaimana, mengapa, kapan dan apa.
FAST Diagram merupakan alat yang sangat
kuat dalam menganalisis sistem yang kompleks, dan
memaparkan deskripsi fungsi yang dilakukan ke
dalam esensi tugas yang harus disampaikan (Borza,
2011).
9. FAST DIAGRAM
Persyaratan yang fungsinya dijelaskan dalam
dua kata kata kerja - format kata benda yang saling
berkaitan:
1. Mempromosikan pemikiran kreatif dengan cara
alternatif untuk memberikan fungsi;
2. Membatasi perspektif untuk hanya melihat fungsi-
fungsi berbingkai positif.
11. FAST DIAGRAM
Higher Order Function merupakan fungsi
yang paling penting dalam tinjauan tugas yang
dibutuhkan dalam FAST Diagram. Dilanjutkan dengan
Basic Function yang merupakan dasar dari fungsi-
fungsi yang lain. FAST Diagram menjelaskan
bagaimana dari Critical Path yang merupakan garis
dari kanan ke kiri dan menjelaskan mengapa dari kiri
ke kanan.
12. LANGKAH-LANGKAH FAST
1. Menentukan batasan untuk proses konseptual.
Beberapa fungsi mungkin ditemukan menjadi diluar
batas keinginan dari desain yang diidentifikasi oleh
fungsi tujuan, dan jika menentukannya akan
membuang waktu dan sumber daya.
2. Mengidentifikasi fungsi dasar dari konsep desain
yang baru. Fungsi dasar merupakan alasan utama
untuk konsep yang ada secara fisik. Jika sistem
kompleks, akan ada lebih dari satu fungsi dasar.
Gunakan block diagram bernomor untuk menampilkan
fungsi. Biasanya, fungsi dasar dinomeri pertama.
Fungsi kedua mempunyai nomor yang lebih besar.
13. LANGKAH-LANGKAH FAST
3. Gunakan pertanyaan logis untuk menguji
definisi dari fungsi dasar:
Bagaimana fungsi akan terpenuhi?
Mengapa fungsi ditampilkan?
Kapan fungsi ditampilkan?
Apa mekanisme yang ditampilkan (langkah-
langkah proses, perangkat keras (hardware),
perangkat lunak (software) ?
14. LANGKAH-LANGKAH FAST
4. Dimensi logis “why”
Fungsi= “meningkatkan kepuasan pelanggan
sampai 15%,” pelaksana = “pemimpin
senior/ senior leadership”
Fungsi= “menyebarkan six sigma dengan
pelayanan sampai tingkat 7 dengan kapabilitas
proses tinggi” pelaksana = “champion”
Fungsi= “ memonitor kepuasan kartu catatan
(sorecard) ”, pelaksana = pemilik proses”
Fungsi= “ bekerja pada kartu catatan metrik
proyek rendah”, pelaksana = “belt”
15. LANGKAH-LANGKAH FAST
5. Dimensi logis “how”
Terdapat banyak departemen yang terlibat dalam
rencana penyebaran, dan apa yang terlihat di gambar
adalah hanya penggambaran sebagian. “meningkatkan
kepuasan pelanggan” diterima sebagai “why” (fungsi
tujuan) pada diagram FAST oleh “pemimpin senior”
yang mengidentifikasi ‘bagaiman/how” (arti dari
pencapaian tujuan). “Champion” six sigma (lihat
chapter 4) menerima tujuan ini dan meneruskan sesuai
struktur penyebaran tujuan