this module is about airport emergency plan

1. Copy Right © Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Palembang
MODUL 6
LOKASI PENTING TERKAIT KEADAAN
DARURAT BANDAR UDARA
2015
Balai Pendidikan dan Pelatihan
Penerbangan Palembang
PELATIHAN PENANGGULANGAN
KEADAAN DARURAT BANDAR
UDARA
(AIRPORT EMERGENCY PLAN)

2. AEP/refresh_PKP-PK

3. AEP/refresh_PKP-PK
Module 4
Airport Emergency
Committee
Module 1
Module 7
7
Collection, Triage, and
Medical Care Area
Module 5
Emergency Operation
Centre and Mobile
Command Post
Module 8
command,
communication, and
coordination
Module 9
Airport Emergency
Exercise
Module 10
Final test and practice
AEP course introduction
Module 2
Regulatory Requirements
Module 6
Lokasi Penting Terkait
Penanggulangan Keadaan
Darurat di Bandar Udara
Module 3
Konsep Penanggulangan
Keadaan Darurat

4. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 04
 Tujuan
 Review Modul sebelumnya (2-5)
 Lokasi-lokasi penting terkait penanggulangan keadaan
darurat di bandar udara
 Rendezvous point
 Staging Area
 Collection Area
 Triage Area
 Care Area
 Transportation Area
 Passengers Holding Area
 Crew Holding Area
 Greeters and Meeters Area
 Isolated Parking Area
 Conference room
Module 6
Lokasi Penting Terkait
Penanggulangan Keadaan
Darurat di Bandar Udara

5. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 05
 Pada akhir pelatihan peserta mampu
menjelaskan tentang lokasi terkait
penanggulangan keadaan darurat di Bandar
Udara;

6. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 06

7. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 07

8. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 08

9. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 09
 adalah suatu tempat
bertemunya para
bantuan termasuk
kendaraan, untuk
kepentingan
penanggulangan
keadaan darurat di
bandar udara,
 disesuaikan dengan
kondisi lokasi
kecelakaan pesawat
udara di sekitar bandar
udara;
 Penentuan aktivasi rendezvous
point;
 Penandaan lokasi pada dan
menuju RVP:
 jelas dan tepat;
 tersosialisasikan kepada setiap
anggota Komite.
 Pengamanan lokasi RVP:
 jumlah personel pengamanan
yang cukup;
 Prosedur dalam pengamanan
RVP.
 Kelengkapan yang memadai
 Area parkir kendaraan;
 Lampu;
 Peta; dst.
 Pengaturan lalu lintas
 Petugas dari unit/instansi yang

10. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 10
R/w
APPron
T/
w
A
FS
T/
w
B
Terminal
Car park
Jalan raya
RVP 2
RVP 1

11. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 11
 tempat yang letaknya strategis untuk lokasi
berkumpulnya para bantuan (kendaraan / peralatan
dan personel), yang telah siap digunakan dalam
penanggulangan keadaan darurat di bandar udara.
 Untuk keadaan darurat di bandar udara, yaitu letaknya
tergantung lokasi kejadian. Sedangkan kejadian di
sekitar bandar udara disesuaikan dengan kondisi di
lapangan.
 Semua personel dan kendaraan tetap berada di sekitar
bandar udara (RVP) sampai secara khusus dipanggil
oleh on-scene commander ke titik berkumpul (Staging
Area).

12. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 12

13. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 13

14. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 14
 pusat manajerial dalam penanggulangan keadaan darurat di bandar
udara dan sekitarnya sampai 5 Miles (± 8 Km) dari titik referensi
bandar udara, sehingga sasaran yang diharapkan dapat tercapai.
 pusat koordinasi, komando dan komunikasi penanggulangan keadaan
darurat di sekitar Bandar Udara
 Lokasi
Persyaratan :
1) Terletak di daerah antara daerah sisi udara dan sisi darat yang
dapat memandang pergerakan pesawat udara;
2) Khusus ruang komando dan ruang negoisasi menghadap ke sisi
udara dan posisi parkir isolasi pesawat udara bila dimungkinkan;
3) Ruangan komando terletak pada bangunan lantai pertama;
4) Secara operasional dapat mendukung pos komando bergerak; dan
5) Bangunan harus permanen

15. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 15
 Aktifasi
Ketua Komite penanggulangan darurat
Pada saat terjadi keadaan darurat di bandar udara.
 Fasilitas
1) Ruangan komando (command room);
2) Ruangan tim negoisasi/perunding (negotiation room);
3) Tempat briefing (briefing room);
4) Peralatan komunikasi (communication equipment);
5) Dapur (pantry);
6) Toilet (restroom);

16. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 16
 Fungsi
harus mampu mendukung dan mengkoordinasikan
operasional bila terjadi:
1) Insiden di bandar udara baik yang berhubungan
dengan pesawat udara atau bangunan di bandar
udara;
2) Kecelakaan pesawat udara di bandar udara dan
sekitarnya;
3) Peristiwa pembajakan pesawat udara di bandar udara;
4) Ancaman bom pada pesawat udara di bandar udara;
5) Ancaman bom di gedung di bandar udara;
6) Bencana alam di bandar udara;
7) Kejadian darurat berkaitan dengan barang berbahaya
(dangerous goods); dan
8) Keadaan darurat medis di bandar udara.

17. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 17

18. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 18
 tempat berkumpulnya perwakilan dari unit/instansi
yang berperan dalam penanggulangan keadaan
darurat untuk menerima dan mendistribusikan
informasi dan membuat keputusan yang
berhubungan dengan operasi penyelamatan;
 Bandar udara dengan kategori PKP-PK:
 7 - 10 (sepuluh) wajib
 1 - 6 (enam) bersifat rekomendasi.
 harus mudah dikenali dan dilengkapi dengan tanda
pengenal yang menyolok seperti mengibarkan
bendera berwarna orange atau memasang lampu

19. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 19
 kejadian dan/atau kecelakaan di bandar udara,
sekurang-kurangnya berkumpul:
1) kepala bandar udara atau pejabat yang mewakili;
2) komandan PKP-PK dan pemadam setempat;
3) komandan satuan keamanan (Avsec dan kepolisian);
Koordinator kesehatan;
4) koordinator transportasi; dan
5) kepala forensik.
 kejadian dan/atau kecelakaan di sekitar bandar udara
sekurangnya berkumpul:
1) komandan pemadam kebakaran daerah setempat,
perwakilan pemerintah daerah setempat,
2) kepala bandar udara,
3) komandan kepolisian daerah setempat,

20. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 20
 Aktifasi
 hanya diaktifkan selama terjadi keadaan darurat
dan/atau latihan skala penuh
 Semua instansi yang akan terlibat dalam merespon
keadaan darurat harus melapor ke pusat komando
untuk mendapatkan petunjuk ketika tiba di lokasi
kecelakaan terjadi.
 Lokasi
 unit PKP-PK berkoordinasi dengan Polres setempat dan
pimpinan operasi bandar udara pada kejadian
ancaman bom, pembajakan pesawat udara, sabotase,
 sekurang-kurangnya pada jarak 100 meter dari tempat
kejadian dan melawan arah angin (Upwind) pada
kejadian kecelakaan pesawat udara

21. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 21
 Fungsi
sebagai pusat komando, komunikasi dan koordinasi
dilapangan bila terjadi keadaan darurat dan/atau pada
saat dilakukan latihan skala penuh.
 Fasilitas
1) peralatan penyejuk ruangan;
2) peralatan komunikasi dengan pusat penanggulangan
keadaan darurat dan pelaksana dilapangan;
3) meja dan kursi secukupnya;
4) whiteboard dan alat tulis;
5) penerangan yang cukup;
6) grid map; dan
7) salinan dokumen asli rencana penanggulangan
keadaan darurat.

22. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 22

23. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 23
 lokasi yang digunakan sebagai tempat untuk
mengumpulkan pertama kali korban kecelakaan;
 Aktifasi
 Untuk kecelakaan pesawat udara dan yang tidak
melibatkan pesawat udara diaktifkan/ditentukan oleh
komandan PKP-PK.
 Untuk kecelakaan pesawat udara di sekitar bandar udara
di entukan oleh pemadam kebakaran setempat/SAR.
 Lokasi
Tempat aman sejauh minimal 90 meter dari lokasi
kecelakaan

24. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 24

25. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 25
 Tempat/lokasi bagi petugas medis untuk pemilahan dan
mengklasifikasikan korban kecelakaan sehingga dari lokasi
tersebut akan diberikan label/tanda pasien yang
penanganannya disesuaikan skala prioritas kondisi korban.
 Aktifasi
 Untuk kecelakaan pesawat udara dan yang tidak
melibatkan pesawat udara diaktifkan/ditentukan oleh
Koordinator Medis Bandara.
 Untuk kecelakaan pesawat udara di sekitar bandar udara
ditentukan oleh kordinator medis dari KKP atau tim medis
dari Rumah Sakit setempat.
 Lokasi

26. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 26

27. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 27
 Tempat/lokasi bagi petugas medis untuk melakukan tindakan
pertolongan pertama bagi korban yang mengalami luka ringan
setelah di pilah di triage area

28. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 28

29. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 29
 Tempat/lokasi bagi petugas pengangkut korban yang tidak
ditampung di care area, yaitu korban yang mengalami luka
serius untuk diangkut ke Rumah sakit terdekat
 Sebelum dilakukan pemindahan korban yang meninggal dari
lokasi keadaan darurat, maka Tim Disaster Victim Identification
(DVI) melakukan tindakan Fase Olah TKP dan Fase Post Mortem
sesuai Standard Prosedur DVI yang mengacu kepada interpol
DVI Guideline.
 Pemindahan korban menjadi tanggung jawab operator pesawat
udara berkoordinasi dengan Ketua Komite Penanggulangan
Keadaan Darurat

30. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 30

31. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 31

32. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 32

33. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 33

34. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 34
Pusat Penerimaan Penumpang (Passengers Holding Area)
 Fungsi
Sebagai tempat korban para penumpang dari kecelakaan
pesawat udara yang tidak terluka (uninjured) untuk
dilakukan pendataan sebelum diserahkan kepada keluarga
dan sanak keluarga korban.
Yang melakukan pendataan adalah petugas dari operator
pesawat udara yang mengalami keadaan darurat, sebagai
penanggung jawab terhadap seluruh kegiatan di pusat
penampungan korban dan di koordinasikan dengan Kepala
Bandara.
 Lokasi
Lokasi pusat penerimaan penumpang ditempatkan di

35. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 35
Crew Hplding Area (CHA)
 Fungsi
Awak pesawat udara yang mengalami keadaan darurat harus
dipisahkan dari penumpang ke daerah yang terpisah dengan pusat
penampungan korban kecelakaan pesawat udara lainnya.
Pembentukan lokasi pusat penerimaan awak pesawat udara
menjadi tanggung jawab Kepala Bandar Udara berkoordinasi
dengan operator pesawat udara.
 Lokasi
Lokasi pusat penerimaan awak pesawat udara terletak di

36. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 36
Cpnferrence Room (CR)
 Fungsi
Ruangan wawancara didirikan untuk digunakan oleh instansi
terkait untuk memberikan privasi bagi penumpang dan kerabat
dan/atau teman seperti yang dipersyaratkan.
 Lokasi
Lokasi ruangan wawancara terletak di Gedung VIP atau sesuai
dengan arahan dari Kepala Kantor UPBU.

37. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 36
Greeters and meetere
 Fungsi
lokasi yang disediakan sebagai tempat pertemuan antara keluarga
atau kerabat dengan korban kecelakaan.
Fasilitas greeters and meeters difasilitasi oleh Badan Usaha
Angkutan Udara yang mengalami kecelakaan atau kejadian serta
dilengkapi oleh personel pengamanan yang memadai
 Lokasi
Lokasi ruangan greeters and meeters terletak di Gedung Terminal
pada ruang kedatangan yang digunakan bagi penumpang dan
kerabat untuk bertemu.

38. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 37
Isolated Parking Area (IPA)
 Fungsi
Isolasi adalah pemisahan orang sakit, bagasi, container, alat
angkut, atau barang bawaan lainnya yang terkontaminasi dengan
maksud untuk mencegah penularan atau penyebaran penyakit
atau kontaminasi.
Pesawat udara yang menjadi sasaran tindakan melawan hukum,
maka penempatan/parkir pesawat udara tersebut langsung ke
tempat parkir khusus (isolated parking area).
 Lokasi
Lokasi Isolated Parking Area terletak di Apron tepatnya di ujung
apron sebelah utara.

39. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 38

40. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 39
Information Centre
 Fungsi
Korban atau kerabat kecelakaan pesawat udara pada dasarnya
memerlukan informasi terkait dengan kondisi atau perkembangan
penanganan keadaan darurat.
Pusat informasi berfungsi untuk memberikan informasi terkait
perkembangan (update) penanganan keadaan darurat tersebut.
Pusat informasi difasilitasi oleh Operator Pesawat Udara yang
mengalami keadaan darurat serta dilengkapi oleh personel
pengamanan yang memadai.
 Lokasi
Lokasi pusat informasi terletak di Ruangan Informasi Gedung
Terminal

41. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 40

42. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 40
Collection area
Triage area
PH area
hospital
Transportation area
Care area
MCP

43. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 41

44. AEP/refresh_PKP-PK Slide – 34