1. Tindakan kekerasan yang dilakukan secara
fisik, psikis, seksual, dalam jaringan (daring)
atau melalui buku ajar yang mencerminkan
tindakan agresif dan penyerangan yang
terjadi di lingkungan satuan pendidikan dan
mengakibatkan ketakutan, trauma,
kerusakan barang, luka atau cedera, luka
fisik permanen bahkan kematian
PERUNDUNGAN/ BULLYING
2. 1. Dilakukan dengan
sengaja untuk
merendahkan harga
diri seseorang/
kelompok
2. Terjadi terus
menerus dan
berpotensi untuk
berulang
3. Adanya ketidak
seimbangan
kekuatan/kuasa
antara korban dan
pelaku
3. CYBERBULLYING
Perundungan daring dilakukan dengan
menggunakan teknologi seperti
melecehkan orang lain melalui ponsel
atau situs jejaring sosial yang berbasis
internet, membuat situs web pribadi
yang menfitnah orang lain
7. 1.Permendikbud No 82 tahun 2015 tentang
pencegahan dan penanggulangan tindak
kekerasan di lingkungan satuan pendidikan
2.Undang-undang no 35 tahun 2014 yang
merupakan perubahan atas undang -undang
no23 tahun 2002 tentang perlindungan anak
SANGSI
8. PASAL - PASAL
TENTANG
PERUNDUNGAN
Pasal 76 C : Setiap orang
dilarang menempatkan,
membiarkan, melakukan,
atauturut serta melakukan
kejahatan
Pasal 9 ayat 1a : Setiap anak
berhak mendapatkan
perlindungan di satuan
pendidikan dari kejahatan
seksual dan kekerasan yang
dilakukan oleh oknum-
oknum tertentu
9. • Pidana penjara hingga 3 tahun 6 bulan atau
denda hingga Rp. 72.000.000
• Jikakorban mengalami luka berat maka
sangsinya penjara 5 tahun atau
dendahingga Rp. 100.000.000
• Jika korban meninggal dunia penjara 15
tahun atau denda Rp. 3.000.000.000
JERATA
N