Dokumen tersebut membahas tentang kehamilan remaja, termasuk pengertian, faktor-faktor, masalah yang timbul, dampak, pencegahan, dan penanganannya. Kehamilan remaja didefinisikan sebagai kehamilan yang terjadi pada wanita berusia antara 14-19 tahun, baik sebelum maupun sesudah menikah. Faktor-faktor penyebabnya antara lain kurangnya peran orang tua dan pendidikan seksual yang mem
Dokumen tersebut membahas konsep asuhan neonatus dan balita yang mencakup:
1. Adaptasi bayi baru lahir terhadap kehidupan di luar rahim meliputi perubahan sistem pernapasan, sirkulasi, dan termoregulasi.
2. Transisi kehidupan luar rahim yang meliputi perubahan darah, sistem pencernaan, imun, dan ginjal.
3. Pencegahan infeksi melalui tindakan asepsis, cuci tangan, dan menjaga kebers
Dokumen tersebut membahas prosedur penyuntikan yang aman, meliputi penggunaan alat suntik sekali pakai, teknik penyuntikan yang benar, pencegahan luka tusukan jarum, dan pemantauan kejadian ikutan pasca imunisasi."
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan kebidanan pada bayi baru lahir terhadap ibu bernama Ny. D di Puskesmas Bojong Rawalumbu, Bekasi pada tahun 2016. Dokumen ini menjelaskan latar belakang masalah, tujuan, tinjauan teori tentang bayi baru lahir, dan adaptasi fisiologis bayi setelah kelahiran.
Dokumen tersebut membahas tentang kehamilan remaja, termasuk pengertian, faktor-faktor, masalah yang timbul, dampak, pencegahan, dan penanganannya. Kehamilan remaja didefinisikan sebagai kehamilan yang terjadi pada wanita berusia antara 14-19 tahun, baik sebelum maupun sesudah menikah. Faktor-faktor penyebabnya antara lain kurangnya peran orang tua dan pendidikan seksual yang mem
Dokumen tersebut membahas konsep asuhan neonatus dan balita yang mencakup:
1. Adaptasi bayi baru lahir terhadap kehidupan di luar rahim meliputi perubahan sistem pernapasan, sirkulasi, dan termoregulasi.
2. Transisi kehidupan luar rahim yang meliputi perubahan darah, sistem pencernaan, imun, dan ginjal.
3. Pencegahan infeksi melalui tindakan asepsis, cuci tangan, dan menjaga kebers
Dokumen tersebut membahas prosedur penyuntikan yang aman, meliputi penggunaan alat suntik sekali pakai, teknik penyuntikan yang benar, pencegahan luka tusukan jarum, dan pemantauan kejadian ikutan pasca imunisasi."
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan kebidanan pada bayi baru lahir terhadap ibu bernama Ny. D di Puskesmas Bojong Rawalumbu, Bekasi pada tahun 2016. Dokumen ini menjelaskan latar belakang masalah, tujuan, tinjauan teori tentang bayi baru lahir, dan adaptasi fisiologis bayi setelah kelahiran.
Partograf dan penilaian kemajuan persalinanDokter Tekno
Partograf digunakan untuk mencatat kemajuan persalinan dengan menilai pembukaan serviks dan penurunan kepala janin. Tujuannya adalah untuk mendeteksi apakah persalinan berjalan normal, mencatat kondisi ibu dan janin, serta mengambil keputusan klinis yang tepat. Penilaian dilakukan secara berkala dan mencakup aspek-aspek seperti kontraksi, denyut jantung janin, air ketuban, serta
Dokumen ini membahas tentang perkembangan janin selama kehamilan, mulai dari proses konsepsi hingga persiapan kelahiran. Janin akan berkembang dari sel-sel awal hingga organ tubuh yang lengkap pada minggu ke-16, dan siap untuk dilahirkan pada minggu ke-38.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan kebidanan pada bayi sehat yang mendapatkan imunisasi campak di Puskesmas Bojong Rawalumbu Bekasi tahun 2016, termasuk latar belakang masalah, tujuan, manfaat, tinjauan teori mengenai pengertian imunisasi, tujuan, etiologi penyakit campak, jenis imunisasi dan vaksin serta dosis pemberian imunisasi."
1. Asfiksia adalah kondisi dimana bayi baru lahir tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti gangguan kesehatan ibu hamil, kelainan tali pusat, atau masalah saat dan sesudah persalinan.
2. Simpul tali pusat dapat menyebabkan asfiksia jika terlalu kencang yang mengakibatkan hipoksia janin.
3. Penanganan asfiksia
Dokumen tersebut membahas tentang infeksi pada neonatus. Infeksi neonatus dapat terjadi pada 1-18 per 1000 kelahiran, tergantung negara berkembang atau berkembang. Gejala infeksi neonatus dapat berupa demam, letargi, dan gangguan pernapasan. Diagnosis didasarkan pada riwayat ibu dan bayi, gejala klinis, pemeriksaan laboratorium seperti jumlah leukosit, dan hasil kultur darah. Penatalaksanaan meliputi
Dokumen tersebut membahas tentang anemia defisiensi besi, termasuk definisi, gejala, penyebab, prevalensi, pencegahan, dan pengobatannya. Anemia defisiensi besi disebabkan oleh kekurangan zat besi dalam tubuh yang diperlukan untuk membentuk hemoglobin dan sel darah merah. Prevalensi anemia di Indonesia masih tinggi, terutama pada balita, ibu hamil, dan remaja putri. Pencegahan dan pengobatannya dapat dil
Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor keberhasilan persalinan alami, anatomi jalan lahir ibu yang terdiri atas bagian tulang dan lunak, biometri kepala janin, fase-fase persalinan, dan mekanisme persalinan belakang kepala.
Kuesioner pra skrining perkembangan (kpsp)Amalia Senja
Dokumen tersebut membahas tentang Kuisioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) atau Revised Prescreening Developmental (R-PDQ) yang digunakan untuk mengetahui perkembangan anak normal atau ada penyimpangan dengan menilai jawaban ibu atau pengasuh anak terhadap 105 pertanyaan. Dokumen juga menjelaskan cara penggunaan dan interpretasi hasil KPSP."
Dokumen tersebut merangkum program tindak lanjut masa nifas normal yang meliputi jadwal kunjungan rumah untuk ibu dan bayi, asuhan lanjutan masa nifas di rumah, intervensi yang dilakukan selama dan sesudah kunjungan rumah, serta penyuluhan yang diberikan kepada ibu nifas mengenai gizi, kebersihan, istirahat, pemberian ASI, latihan nifas, hubungan suami istri, keluarga berencana, dan tanda-
Sistem rujukan maternal dan neonatal membutuhkan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin dan bayi baru lahir. Beberapa kendala yang dihadapi antara lain prosedur rujukan yang lambat, keterbatasan sarana prasarana, dan ketidaksesuaian standar pelayanan antar fasilitas kesehatan. Perlu adanya kerja sama lintas sektor dan pemantapan sistem rujukan melalui peningkatan kapasitas sumber
Ketuban pecah dini atau KPD adalah ketika ketuban pecah sebelum usia kehamilan 37 minggu. KPD dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti infeksi, riwayat KPD sebelumnya, atau merokok. Penderita KPD dapat mengalami komplikasi seperti persalinan prematur, infeksi, atau asfiksia janin. Penatalaksanaannya meliputi pemberian antibiotik, kortikosteroid, dan induksi persalinan tergant
Pemerintah Indonesia berencana mengembangkan industri hilir minyak sawit melalui insentif pajak dan fasilitas kredit untuk mendorong investasi pada pabrik pengolahan kelapa sawit. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah ekspor sawit serta menciptakan lapangan kerja.
Partograf dan penilaian kemajuan persalinanDokter Tekno
Partograf digunakan untuk mencatat kemajuan persalinan dengan menilai pembukaan serviks dan penurunan kepala janin. Tujuannya adalah untuk mendeteksi apakah persalinan berjalan normal, mencatat kondisi ibu dan janin, serta mengambil keputusan klinis yang tepat. Penilaian dilakukan secara berkala dan mencakup aspek-aspek seperti kontraksi, denyut jantung janin, air ketuban, serta
Dokumen ini membahas tentang perkembangan janin selama kehamilan, mulai dari proses konsepsi hingga persiapan kelahiran. Janin akan berkembang dari sel-sel awal hingga organ tubuh yang lengkap pada minggu ke-16, dan siap untuk dilahirkan pada minggu ke-38.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan kebidanan pada bayi sehat yang mendapatkan imunisasi campak di Puskesmas Bojong Rawalumbu Bekasi tahun 2016, termasuk latar belakang masalah, tujuan, manfaat, tinjauan teori mengenai pengertian imunisasi, tujuan, etiologi penyakit campak, jenis imunisasi dan vaksin serta dosis pemberian imunisasi."
1. Asfiksia adalah kondisi dimana bayi baru lahir tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti gangguan kesehatan ibu hamil, kelainan tali pusat, atau masalah saat dan sesudah persalinan.
2. Simpul tali pusat dapat menyebabkan asfiksia jika terlalu kencang yang mengakibatkan hipoksia janin.
3. Penanganan asfiksia
Dokumen tersebut membahas tentang infeksi pada neonatus. Infeksi neonatus dapat terjadi pada 1-18 per 1000 kelahiran, tergantung negara berkembang atau berkembang. Gejala infeksi neonatus dapat berupa demam, letargi, dan gangguan pernapasan. Diagnosis didasarkan pada riwayat ibu dan bayi, gejala klinis, pemeriksaan laboratorium seperti jumlah leukosit, dan hasil kultur darah. Penatalaksanaan meliputi
Dokumen tersebut membahas tentang anemia defisiensi besi, termasuk definisi, gejala, penyebab, prevalensi, pencegahan, dan pengobatannya. Anemia defisiensi besi disebabkan oleh kekurangan zat besi dalam tubuh yang diperlukan untuk membentuk hemoglobin dan sel darah merah. Prevalensi anemia di Indonesia masih tinggi, terutama pada balita, ibu hamil, dan remaja putri. Pencegahan dan pengobatannya dapat dil
Dokumen tersebut membahas tentang faktor-faktor keberhasilan persalinan alami, anatomi jalan lahir ibu yang terdiri atas bagian tulang dan lunak, biometri kepala janin, fase-fase persalinan, dan mekanisme persalinan belakang kepala.
Kuesioner pra skrining perkembangan (kpsp)Amalia Senja
Dokumen tersebut membahas tentang Kuisioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) atau Revised Prescreening Developmental (R-PDQ) yang digunakan untuk mengetahui perkembangan anak normal atau ada penyimpangan dengan menilai jawaban ibu atau pengasuh anak terhadap 105 pertanyaan. Dokumen juga menjelaskan cara penggunaan dan interpretasi hasil KPSP."
Dokumen tersebut merangkum program tindak lanjut masa nifas normal yang meliputi jadwal kunjungan rumah untuk ibu dan bayi, asuhan lanjutan masa nifas di rumah, intervensi yang dilakukan selama dan sesudah kunjungan rumah, serta penyuluhan yang diberikan kepada ibu nifas mengenai gizi, kebersihan, istirahat, pemberian ASI, latihan nifas, hubungan suami istri, keluarga berencana, dan tanda-
Sistem rujukan maternal dan neonatal membutuhkan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin dan bayi baru lahir. Beberapa kendala yang dihadapi antara lain prosedur rujukan yang lambat, keterbatasan sarana prasarana, dan ketidaksesuaian standar pelayanan antar fasilitas kesehatan. Perlu adanya kerja sama lintas sektor dan pemantapan sistem rujukan melalui peningkatan kapasitas sumber
Ketuban pecah dini atau KPD adalah ketika ketuban pecah sebelum usia kehamilan 37 minggu. KPD dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti infeksi, riwayat KPD sebelumnya, atau merokok. Penderita KPD dapat mengalami komplikasi seperti persalinan prematur, infeksi, atau asfiksia janin. Penatalaksanaannya meliputi pemberian antibiotik, kortikosteroid, dan induksi persalinan tergant
Pemerintah Indonesia berencana mengembangkan industri hilir minyak sawit melalui insentif pajak dan fasilitas kredit untuk mendorong investasi pada pabrik pengolahan kelapa sawit. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah ekspor sawit serta menciptakan lapangan kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang kehamilan pada remaja dan faktor-faktor risikonya. Kehamilan remaja memiliki risiko komplikasi kehamilan dan persalinan yang lebih tinggi karena faktor biologis dan sosial ekonomi. Faktor biologis meliputi tubuh ibu yang belum matang dan kecil. Faktor sosial ekonomi meliputi dukungan sosial dan ekonomi yang kurang. Komplikasi umum kehamilan remaja adalah
Dokumen tersebut membahas tentang kehamilan yang tidak diinginkan, penyebabnya, dan komplikasi yang mungkin timbul. Kehamilan tidak diinginkan dapat terjadi karena hubungan seksual yang tidak aman atau pemerkosaan, dan dapat menimbulkan komplikasi serius seperti pendarahan berlebihan atau infeksi.
Dokumen tersebut membahas tentang remaja sehat dan produktif, termasuk definisi kesehatan dan produktivitas, bentuk-bentuk kenakalan remaja seperti tawuran, rokok, alkohol, narkoba, seks bebas, dan penyakit menular seksual beserta dampaknya."
Pernikahan dini memiliki berbagai dampak negatif secara hukum, biologis, dan psikologis. Secara hukum melanggar ketentuan umur minimal menikah. Secara biologis dan psikologis, anak-anak belum siap menanggung tanggung jawab perkawinan. Dampaknya dapat berupa trauma, gangguan kesehatan reproduksi, dan menghambat pertumbuhan si anak.
Dokumen tersebut membahas proses kehamilan mulai dari pembuahan hingga implantasi janin pada dinding rahim. Prosesnya dimulai dari pelepasan sel telur dan bertemunya dengan sperma di tuba falopi untuk membentuk zigot, diikuti oleh pembelahan sel dan perjalanan zigot ke rahim. Implantasi janin pada dinding rahim selesai sekitar 10 hari setelah konsepsi, menandai dimulainya kehamilan.
Stalin stopped the terror in the late 1930s. In 1938, Yezhov was replaced as head of the secret police by Beria, and arrests slowed down. However, purges of the central committee and army continued into 1939. By 1940, all the old Bolsheviks had been wiped out, including Trotsky who was murdered. Going into World War II, the purges were much reduced. The purges destabilized the administrative system and negatively impacted industrial production. Millions were arrested and hundreds of thousands were executed, including party and military leaders, intellectuals, and ordinary citizens.
The document discusses Stalin's Great Terror and purges in the Soviet Union during the 1930s. It describes how Stalin used state machinery like the secret police to eliminate enemies through public show trials and labor camps. Over time, Stalin purged members of the left opposition, party officials, the military, secret police, and eventually the right opposition. By some estimates, hundreds of thousands of people were executed during the Yezhovschina period from 1937-1938 as Stalin consolidated his power and control over the Soviet Union.
The Purge of 1936-1938 in the Soviet Union was a series of political persecutions initiated by Joseph Stalin to eliminate his perceived opponents. Stalin, the paranoid leader of the Soviet Union, had government officials, Communist party members, and others imprisoned, executed, or sent to labor camps on suspicions of disloyalty or revolution. Over this period, Stalin conducted three Moscow Trials to publicly try and condemn former Bolshevik leaders and others for conspiring against him and the regime, which resulted in many deaths. In total, the purge impacted around 5 million Soviet citizens and helped Stalin consolidate his authoritarian rule through instilling fear.
Dokumen ini membahasikan transformasi kurikulum pendidikan kesihatan di Malaysia untuk merealisasikan literasi kesihatan melalui pendekatan berdasarkan kemahiran. Ia menjelaskan konsep literasi kesihatan dan komponen dalam kurikulum pendidikan kesihatan termasuk kesihatan fizikal, mental, sosial dan alam sekitar. Dokumen ini juga memperkenalkan program Pendidikan Kesihatan Reproduktif dan Sosial (PEERS) yang memberi
pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seksDesintha Nurfaddhella
Dokumen tersebut membahas pentingnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan perilaku seks pada remaja. Faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi meliputi informasi, media massa, pengaruh orang terdekat seperti orang tua dan teman, serta diskusi. Upaya penanganan masalah kesehatan reproduksi remaja meliputi gizi seimbang, informasi, pencegahan kekerasan dan NAPZA, serta pendidikan
Dokumen tersebut membahas metode-metode kontrasepsi yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan oleh iman Kristen. Metode-metode yang diperbolehkan adalah natural family planning sedangkan yang tidak diperbolehkan adalah pil KB, IUD, vasektomi, dan tubektomi karena dianggap sebagai bentuk aborsi.
Isu kehamilan di luar nikah remaja menular dengan cepat dan memberi kesan negatif fizikal, psikologi, dan sosial. Inisiatif telah diambil seperti Baby Hatch, kempen kesedaran, dan kaunseling, tetapi usaha pencegahan secara holistik perlu dilaksanakan oleh semua pihak.
Remaja merupakan tempoh peralihan antara kanak-kanak dan dewasa yang berlangsung pada usia 10 hingga 19 tahun. Ia ditandai dengan perubahan fizikal dan mental yang berlaku akibat kenaikan tahap hormon. Perubahan ini termasuk pertumbuhan badan, perkembangan organ reproduktif, dan perubahan emosi. Remaja perlu menyesuaikan diri dengan perubahan ini serta memilih rakan yang baik untuk menghadapi cabaran sepanjang zaman remaja.
[Ringkasan]
1. Masa remaja (usia 10-19 tahun) merupakan masa penting karena perkembangan organ reproduksi. Pada masa ini terjadi perubahan fisik dan emosi yang cepat.
2. Beberapa masalah yang berpengaruh buruk terhadap kesehatan reproduksi remaja adalah gizi, pendidikan, lingkungan, seksualitas, perkawinan dini dan kehamilan.
3. Perilaku berisiko remaja yang dapat merusak kesehatan reproduksi ad
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Masalah pembuangan bayi di Malaysia semakin serius dengan kes-kes yang dilaporkan meningkat dari tahun ke tahun, terutamanya akibat hubungan seks bebas dan kehamilan di luar nikah antara remaja. Faktor-faktor seperti pengaruh rakan sebaya, media massa, dan keluarga yang kurang memberi perhatian turut menyumbang kepada masalah ini.
Dokumen tersebut membahas tentang seks bebas di kalangan remaja dan dampak negatifnya, seperti menularnya penyakit menular seksual, merusak mental, dan merusak hubungan keluarga. Dokumen juga menyarankan cara mencegah seks bebas seperti mengetahui akibat buruknya, menjauhi pornografi, dan mengendalikan diri sesuai norma agama.
Dokumen tersebut membahas tentang pendewasaan usia perkawinan dan perilaku remaja, termasuk dampak hubungan seks pra-nikah, pencegahan kehamilan tidak diinginkan, dan pendidikan kesehatan reproduksi remaja. Tujuannya adalah meningkatkan kesiapan mental dan ekonomi remaja sebelum menikah serta mencegah perilaku berisiko.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya seks bebas pada remaja serta dampak dan pencegahannya. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa seks bebas pada remaja dapat disebabkan oleh faktor lingkungan seperti tontonan dan tekanan teman, yang jika tidak dicegah dapat berdampak buruk seperti kehamilan, penyakit menular, dan gangguan psikologis.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang profil Lilin Rosyanti S.Kep.Ns.M.Kep yang merupakan dosen keperawatan. Informasi kunci meliputi latar belakang pendidikan dan pelatihan yang dimiliki Lilin Rosyanti sebagai dosen keperawatan.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya pendewasaan usia perkawinan bagi remaja dan mengurangi risiko pernikahan dini. Dokumen tersebut menjelaskan tantangan yang dihadapi remaja seperti kehamilan, HIV/AIDS, dan napza serta dampak buruk pernikahan dini seperti kematian ibu dan anak lebih tinggi, pendidikan terputus, dan kekerasan dalam rumah tangga. Dokumen tersebut juga menjelaskan program BKKBN untuk
Dokumen tersebut membahas tentang kekerasan seksual pada anak, termasuk definisi, karakteristik pelaku dan korban, gejala perilaku, emosi, dan fisik, serta langkah-langkah pencegahan dan respons terhadap pengungkapan kekerasan seksual oleh anak.
SKRIPSI PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN REMAJA TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA DI D...BeliaLesmana
Dokumen tersebut membahas tentang pengaruh pendidikan kesehatan remaja terhadap pengetahuan remaja di Desa Mekarjaya, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak, Banten. Kehamilan remaja dan seks pra-nikah merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi karena kurangnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi. Pendidikan kesehatan reproduksi perlu diberikan kepada remaja untuk mencegah hal-hal negatif
Penelitian social dan hokum tentang pentingnya Pendidikan kesehatan reproduksi terhadap siswa SMA. Di sini kami menyampaikan sebab akibat, dan dasar hukum yang membuat Pendidikan Kespro ini harus dilaksanakan di sekolah tingkat menengah.
Tiga kalimat ringkasan:
Dokumen tersebut membahas mengenai kesehatan reproduksi remaja dan menyoroti bahaya aktivitas seksual pra-nikah yang dapat menyebabkan kehamilan, penyakit menular seksual, dan komplikasi kesehatan lainnya. Dokumen tersebut juga menekankan pentingnya pendidikan agama dan penundaan aktivitas seksual hingga pernikahan sebagai solusi untuk mencegah masalah tersebut.
This document defines key terms related to homologous and analogous structures in biology. It explains that homologous structures share an ancestral structure, but may not have the same function, while analogous structures between species have similar functions but different underlying structures. Examples are given of homologous limb bones in vertebrates and vestigial structures providing evidence of evolution from common ancestors. References are also provided.
This document discusses acids and bases. It defines pH as the negative log of the hydrogen ion concentration. The pH scale runs from 0 to 14, with pH 7 being neutral. A change of one pH unit corresponds to a tenfold change in hydrogen ion concentration. Buffers resist changes in pH when small amounts of acid or base are added. They are made by combining a weak acid with its conjugate base, or a weak base with the salt of its conjugate acid.
The document summarizes the extensive preparations by the Allied forces for the D-Day landings in Normandy in June 1944. It describes how the Allies chose Normandy as the target location and began training and assembling troops and equipment as early as 1942. Over 7,000 ships were gathered to transport soldiers, weapons, and supplies across the English Channel. Troops underwent special beach landing training, while the Allies worked to conceal the true target location from the Germans. On June 6, 1944, after bombing campaigns softened German defenses, the massive amphibious invasion began across five beaches in Normandy, marking a major turning point in the war.
The document summarizes key events that led to the consolidation of Hitler's power in Germany following his appointment as Chancellor in January 1933, including:
1) A five-week election campaign featuring Nazi propaganda and intimidation of opponents that allowed Hitler to pass the Enabling Act and eliminate political opposition.
2) The Reichstag fire in February 1933 that the Nazis exploited by blaming Communists and passing the Decree for the Protection of People and State to arrest opponents without trial.
3) The March 1933 election that gave the Nazis a plurality but not a majority, after which Hitler replaced the legal government with Reich Commissioners.
The document discusses the role of women and churches in Nazi Germany. It examines how the Nazis tried to impose restrictive gender roles on women and exert control over churches. While some Nazi policies were initially successful, they ultimately faced resistance. Women's employment increased despite efforts to limit it. Churches criticized state infringement and broke away from Nazi-controlled organizations. German people generally continued strong religious faith and showed more individual than institutional opposition to the regime.
3. Tekanan dari teman-teman
Kurangnya dampingan dari orang tua
Media
Hubungan sex yang tidak diinginkan
Tidak menggunakan alat kontrasepsi
Kurangnya edukasi
Pemerkosaan
4. Organ reproduksi belum siap
Panggul belum tumbuh mencapai ukuran
dewasa
Secara psikologis belum siap
Persalinan yang lama (>12 jam)
5. Kesehatan bayi
Prematur berat badan, masalah pernapasan &
pertumbuhan
Komplikasi
Anemia & hipertensi
Prematur
Efek personal
Resiko kemiskinan
Kemungkinan kecil lulus sekolah
Aborsi, adopsi, single parenting akibat yang
berbeda2 pada ibu
6. Persentase Hubungan Sex
pada Remaja (15-19) di Amerika Serikat
60
50
40
1988
30 2006-2010
20
10
0
Laki-laki Perempuan
7. Jumlah Persalinan Remaja
di Amerika Serikat
(Persalinan per 1000 perempuan)
70
61.8
60
50
40.5 41.5
40
39.1
30
20
10
0
1991
2005
2007
2009
8. Orang tua harus menjelaskan sudut pandang mereka
tentang hubungan sex
Remaja harus dijelaskan tentang sex
Pantau pergaulan remaja
Orang tua sebaiknya tau anaknya bergaul dengan
siapa
Bantu remaja untuk memilih masa depannya
Cari tahu yang para remaja lihat dalam media
Relasi yang baik dan terbuka dengan orang tua
9. "10 Tips for Parents to Help Their Children Avoid Teen Pregnancy." The National
Campaign. http://www.thenationalcampaign.org/resources/10Tips.aspx
(accessed Oktober 1, 2012).
Coila, Bridget. "What Are The Effects of Teenage Pregnancy?" Livestrong.com.
Maret 28, 2011. http://www.livestrong.com/article/147035-what-are-the-effects-
of-teenage-pregnancy/ (accessed Oktober 1, 2012).
Langham, dr. R. Y. "What Are The Causes of Teenage Pregnancy?" Livestrong.com.
Juni 10, 2012. http://www.livestrong.com/article/146681-what-are-the-causes-
of-teenage-pregnancy/ (accessed Oktober 1, 2012).
Lowen, Linda. About.com. November 30, 2011.
http://womensissues.about.com/od/datingandsex/a/Teenage-Pregnancy-Teen-
Birth-Rates-And-Teen-Sex-Statistics-2006-2011.htm (accessed Oktober 1, 2012).
"The Reasons Teens Get Pregnant." TeenHelp.com. 2012.
http://www.teenhelp.com/teen-pregnancy/teen-pregnancy-reasons.html
(accessed Oktober 1, 2012).