Program Kerja Semester Genap Pengawas Manajerial SMA Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Provinsi Gorontalo Tahun Pelajaran 2009/2010 meliputi identitas 10 sekolah binaan, visi dan misi pendidikan di provinsi Gorontalo, dan identifikasi masalah serta rencana kegiatan pengawasan sekolah.
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
4 promes-genap
1. PROGRAM KERJA SEMESTER GENAP (PROMES)
PENGAWAS MANAJERIAL SMA
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
PROVINSI GORONTALO
TAHUN PELAJARAN 2009 / 2010
Disusun oleh:
DRS.SUAIDIN,M.Pd
NIP: 196301081987031013
PEMERINTAH PROVINSI GORONTALO
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
PROVINSI GORONTALO
2017
i
2. HALAMAN PENGESAHAN
Disyahkan dan diterima,
Di Dompu 12 Januari 2010
Korwas, Pengawas Manajerial SMA
Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga
PROVINSI GORONTALO
Drs.H.A.AZIS H. ABDULLAH Drs.suaidin,M.pd.
NIP : 195006141976021002 NIP: 196301081987031013
ii
3. KATA PENGANTAR
Puji syukur alkhamdulillah, penyusunan Program Kerja Semester
Genap (Promes) Pengawas Manajerial SMA Dinas Pendidikan Pemuda Dan
Olah Raga PROVINSI GORONTALO Tahun Pelajaran 2016/2017 ini telah
dapat diselesaikan.
Buku program kerja tahunan ini disusun sebagai pedoman kerja dalam
pelaksanaan kepengawasan sekolah tahun pelajaran 2016/2017 di lingkungan
Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga Provinsi Gorontalo. Program ini
diharapkan dapat membantu para pengawas sekolah dalam melaksanakan tugas
kepengawasannya guna mencapai misi dan visi pengawas sekolah di lingkungan
Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga Provinsi Gorontalo.
Penyusunan buku ini mengacu pada tugas pokok dan fungsi pengawas
sekolah sebagaimana telah diatur didalam peraturan kepengawasan sekolah,
dengan memperhatikan kebijakan Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga
Provinsi Gorontalo serta kinerja Sekolah dengan memperhatikan berbagai kondisi
intern maupun ekstern yang berkembang. Mudah-mudahan buku program kerja
ini dapat dilaksanakan dengan baik sehingga pencapaian misi dan visi pengawas
sekolah dapat segera tercapai dengan maksimal.
Kepada seluruh sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan olah
raga Provinsi Gorontalo disampaikan terima kasih atas semua kerjasama, dan
koordinasi kerja, baik dalam penyusunan program maupun pelaksanaan program
kerja ini. Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Esa meridhoi semua usaha kita
serta senantiasa memberikan taufik dan hidayah Nya.
Dompu, Januari 2017
iii
4. DAFTAR ISI
Halaman Judul i
Halaman Pengesahan ii
Kata Pengantar iii
Daftar Isi iv
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Rasional 1
B. Landasan Hukum 2
C. Visi Misi Pengawas Sekolah 3
D. Pengertian, Kedudukan, Wewenang, Tugas Pokok, Fungsi
Dan Tanggung-jawab Pengawas Sekolah
4
BAB II PROGRAM SEMESTER GENAP PENGAWAS
SEKOLAHTAHUN PELAJARAN 2016/2017
6
A. Identitas Sekolah Binaan 6
B. Visi Misi Pendidikan 6
C. Identifikasi Masalah 7
D. Deskripsi Kegiatan Pengawas Sekolah 7
E. Jadwal Kegiatan Pengawas Sekolah 13
BAB III PENUTUP 24
A. Kesimpulan 24
B. Saran-Saran 25
Daftar Kepustakaan 26
iv
5. BAB I
PENDAHULUAN
A. Rasional
Bahwa untuk penjaminan dan pengendalian mutu pendidikan sesuai
dengan Standar Nasional Pendidikan maka terus dilakukan perencanaan yang
terpadu, pelaksanaan dengan dijiwai semangat professional dan
keikhlasan,serta dilakukan evaluasi, akreditasi, dan sertifikasi dari setiap
satuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkelanjutan sesuai dengan
tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global.
Penetapan standar pengelolaan satuan pendidikan Provinsi Gorontalo,
mengacu kepada standar nasional pendidikan Indonesia bertujuan untuk
menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat.
Adapun lingkup standar nasional pendidikan di Provinsi Gorontalo meliputi:
a. standar isi;
b. standar proses;
c. standar kompetensi lulusan;
d. standar pendidik dan tenaga kependidikan;
e. standar sarana dan prasarana;
f. standar pengelolaan;
g. standar pembiayaan;dan
h. standar penilaian pendidikan.
Bahwa untuk mewujudkan visi pendidikan nasional yaitu terwujudnya
sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk
memberdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi manusia
yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang
selalu berubah. Terkait dengan visi tersebut telah ditetapkan serangkaian
prinsip penyelenggaraan pendidikan untuk dijadikan landasan dalam
pelaksanaan reformasi pendidikan. Salah satu prinsip tersebut adalah
1
6. pendidikan diselenggarakan sebagai proses pembudayaan dan pemberdayaan
peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Dalam proses tersebut
diperlukan guru yang memberikan keteladanan, membangun kemauan,
dan mengembangkan potensi dan kreativitas peserta didik. Implikasi dari
prinsip ini adalah pergeseran paradigma proses pendidikan, yaitu dari paradigma
pengajaran ke paradigma pembelajaran. Pembelajaran adalah proses interaksi
peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
Proses pembelajaran perlu direncanakan, dilaksanakan, dinilai, dan diawasi
agar terlaksana secara efektif dan efisien. Mengingat kebhinekaan budaya,
keragaman latar belakang dan karakteristik peserta didik, serta tuntutan untuk
menghasilkan lulusan yang bermutu, proses pembelajaran untuk setiap mata
pelajaran harus fleksibel, bervariasi, dan memenuhi standar. Proses
pembelajaran pada setiap satuan pendidikan dasar dan menengah harus
interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi peserta didik
untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,
kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan
fisik serta psikologis peserta didik.
B. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor: 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional,
2. Undang-Undang Nomor: 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintah Daerah,
3. Undang-Undang Nomor: 25 Tahun 2000 Tentang Program Pembangunan
Nasional (Propenas),
4. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan Dosen
5. Peraturan Pemerintah Nomor: 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan (SNP)
6. Peraturan Pemerintah Nomor: 74 Tahun 2009 Tentang Guru,
7. Keputusan Mendikbud Nomor: 020/U/1998 Tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanan Jabatan Funsional Pengawas Sekolah Dan Angka Kreditnya.
2
7. 8. Keputusan Menpan Nomor: 091/KEP/M.PAN/10/2001 Tentang Jabatan
Fungsional Pengawas Sekolah Dan Angka Kreditnya
9. Keputusan Mendiknas Nomor: 097/U/2002 Tentang Pedoman Pengawasan
Pendidikan, Pembinaan Pemuda Dan Pembinaan Olah Raga.
10. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Kurikulum
Pendidikan Dasar Dan Menengah.
11. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompeensi
Lulusan Pendidikan Dasar Dan Menengah.
12. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 Tentang Pelaksananaan
Permendiknas Nomor 22 Dan 23 Tahun 2006.
13. Permendiknas No. 12 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Pengawas
Sekolah
14. Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Kepala
Sekolah
15. Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Kualifikasi Dan Standar
Kompetensi Guru
16. Permendiknas Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Sertifikasi Guru Dalam
Jabatan.
17. Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan Dasar Dan Menengah
18. Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 Tentang Standar Evaluasi
Pendidikan Dasar Dan Menengah.
19. Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Pendidikan
Dasar Dan Menengah
20. Permendiknas Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Tugas Pokok Pengawas
Manajerial
21. Renstra Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga PROVINSI
GORONTALO Tahun 2005-2010
3
8. C. Visi, Misi Pengawas Sekolah
1. Visi Pengawas Sekolah
Visi pengawas sekolah adalah terwujudnya sistem pengawasan pendikan,
pembinaan pemuda dan pembinaan olah raga yang mampu mendorong
penyelenggaraan dan pengelolaan Pendidikan, pembinaan pemuda dan
pembinaan olah raga yang efisien dan efektif serta bersih dari praktik
korupsi, kolusi, dan nepotisme, sehingga dapat mendorong terwujudnya
Pendidikan, pembinaan pemuda dan pembinaan olah raga yang bermutu,
merata dan dapat dipertanggung-jawabkan.
2. Misi Pengawas Sekolah
Misi pengawas sekolah adalah meningkatkan efektifitas pelaksanaan
pengawasan yang berorientasi akuntabilitas; mencegah praktik korupsi,
kolusi dan nepotisme; mendorong terwujudnya akuntabilitas unit kerja;
meningkatkan profesionalisme kerja; mengembangkan sistem pengawasan
yang lebih mandiri dan obyektif; melakukan pelembagaan koordinasi
fungsi pengawasan yang dilakukan lintas atau multi instansi; menegakkan
etika dan moral penyelenggara, pengelola dan pelaksana Pendidikan,
pembinaan pemuda dan pembinaan olahraga.
D. Pengertian, Kedudukan, Wewenang, Tugas Pokok, Fungsi Dan
Tanggung-jawab Pengawas Sekolah
1. Pengertian Pengawas Sekolah
Pegawai negeri sipil yang diberi tugas tanggung-jawab dan wewenang
secara penuh oleh pejabat yang berwewenang untuk melakukan
pengawasan Pendidikan pada satuan Pendidikan pra sekolah, dasar dan
menengah.
2. Kedudukan Pengawas Sekolah
4
9. Pengawas Sekolah adalah pejabat fungsional yang berkedudukan sebagai
pelaksana teknis dalam melaksanakan pengawasan Pendidikan terhadap
sejumlah sekolah tententu yang ditunjuk/ditetapkan.
3. Wewenang Pengawas Sekolah
Memilih dan menentukan metode kerja untuk mencapai hasil yang optimal
dalam melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kode etik
profesi,
Menetapkan tingkat kinerja guru dan tenaga lain yang diawasi serta faktor-
faktor yang mempengaruhi, Menentukan dan atau mengusulkan program
pembinaan serta melakukan pembinaan.
4. Tugas Pokok Pengawas Sekolah
Pengawas Sekolah mempunyai tugas pokok membina, memantau dan
menilai penyelenggaraan pendidikan pada sejumlah sekolah tertentu baik
negeri maupun swasta yang menjadi tanggungjawabnya di suatu
Kabupaten / Kota.
5. Fungsi Pengawas Sekolah
1. Pengawas sekolah sebagai Mitra Guru
2. Pengawas sekolah sebagai Inovator
3. Pengawas sekolah sebagai Konselor
4. Pengawas sekolah sebagai Motivator
5. Pengawas sekolah sebagai Kolaborator
6. Pengawas sekolah sebagai Asesor
7. Pengawas sekolah sebagai Evaluator
8. Pengawas sekolah sebagai Konsultan
6. Tanggung Jawab Pengawas Manajerial Sekolah
Melaksanakan pengawasan terhadap penyelenggaraan Pendidikan di
sekolah sesuai penugasannya (Managerial Skill).
5
10. BAB II
PROGRAM SEMESTER GENAP PENGAWAS MANAJERIAL
SEKOLAH
TAHUN PELAJARAN 2009/2010
A. Identitas Sekolah Binaan
No. Nama Sekolah Binaan Alamat
1 SMAN.HUU Kecamatan Huu
2 SMA.Usman bin affan Kecamatan Dompu
3 SMA TriDharma Kosgoro Kecamatan Dompu
4 SMAN 2.Dompu Kecamatan Dompu
5 SMAN 1 Woja Kecamatan Woja
6 SMAN Manggelewa Kecamatan Manggelewa
7 SMAN 2 Kempo Kecamatan Kempo
8 SMAN 2 Kilo Kecamatan Kilo
9 SMAN 1 Pekat Kecamatan Pekat
10 SMA PGRI Pekat Kecamatan Pekat
B. Visi Dan Misi
1. Visi Pendidikan
Bahwa visi penyelenggaraan pendidikan di PROVINSI GORONTALO
INSAN DOMPU CERDAS,KOMPETITIF DAN RELEGIUS TAHUN
2025 DILANDASI SEMANGAT NGGAHI RAWI PAHU
2. Misi Pendidikan
Sedangkan penyelenggaraan pendidikan di PROVINSI GORONTALO
memiliki misi sbb.:
a. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu da relevan dengan
kebutuhan masyrakat
b. Mengembnagkan pengelolaan pendidikan yang efektif,efisien dan
akuntabilitas
c. Memberdayakan dan mengembangkan potensi lokal menjadi
keunggulan komparatif
6
11. d. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan yang
bernuansa iman dan taqwa.
C. Identifikasi Masalah
1). Masalah Program Pembinaan
a. Program pembinaan supervisi manajerial kepada kepala sekolah dan
tata usaha
2). Masalah Program Pemantauan
a. Penyusunan program pemantauan
b. Pemantauan 8 standar nasional pendidikan
c. Pengolahan dan pelaporan pemantauan 8 standar nasional pendidikan
3). Masalah Program Penilaian
a. Penyusunan program penilaian guru, kepala sekolah, dan sekolah
b. Pelaksanaan program penilaian guru, kepala sekolah, dan sekolah
c. Pemberian laporan penilaian guru, kepala sekolah, dan sekolah
D. Deskripsi Kegiatan Pengawas Manajerial Sekolah
No. Tujuan Sasaran Indikator
Keberhasilan
Deskripsi
Kegiatan
Alokasi
Waktu
1 2 3 4 5 6
A Program
Pembinaan
1 Menyusun
program tahunan
supervisi
manajerial
pengawas
sekolah
Menyusun
program
semester
supervisi
manajerial
pengawas
sekolah
Menyusun
program
Setian pengawas
sekolah memiliki
program pengawas
sekolah
Terdapat
prota
pengawas
sekolah
Terdapat
promespenga
was sekolah
Terdapat
RKM
pengawas
sekolah
Penyusunan
program tahunan
supervisi
manajerial
pengawas
sekolah
Penyusunan
program
semester
supervisi
manajerial
pengawas
sekolah
Penyusunan
program
7
12. Rencana kerja
manajerial
(RKM)
Rencana kerja
manajerial
(RKM)
2 Melaksanakan
supervisi
manajerial untuk
meningkatkan
dan
mengembangkan
kemampuan
kepala sekolah
dan tu dalam
pengelolaan
sekolah
Kepala sekolah
binaan
Terdapat
jadwal
supervisi
personal
dengan
kepala
sekolah.
Instrumen
pengelolaan
sekolah terisi
Seluruh
kegiatan
adminsitrasi
sekolah
berjalan
dengan baik.
Terdapat
peningkatan
kualitas
pelayanan di
sekolah.
Pelaksanaan
supervisi
manajerial untuk
meningkatkan
dan
mengembangkan
kemampuan
kepala sekolah
dan tu dalam
pengelolaan
sekolah
3 Mengukur dan
memberikan
penilaian
terhadap kinerja
kepala sekolah
dalam supervisi
manajerial.
Mengolah dan
menyajikan hasil
temuan hasil
pembinaan
kepala sekolah
dalam supervisi
manajerial.
Setiap pengawas
sekolah menyusun
laporan
kepengawasan
sekolah tiap
semester.
Terdapat
laporan
pengawas
sekolah tiap
semester dari
setiap
pengawas
sekolah
dalam bidang
manajerial.
Pengukuran dan
memberikan
penilaian
terhadap kinerja
kepala sekolah
dalam supervisi
manajerial.
Pengolahan dan
penyajian hasil
temuan hasil
pembinaan
kepala sekolah
dalam supervisi
manajerial.
4 Meningkatkan
kemampuan
kepala sekolah
pada program
berikutnya
Memperbaiki
sistem
pengelolaan
Program tindak
lanjut supervisi
manajerial
dilakukan oleh
setiap pengawas
sekolah.
Terdapat
laporan hasil
pengolahan
temuan data
bidang
manajerial.
Terdapat
rencana
Peningkatan
kemampuan
kepala sekolah
pada program
berikutnya
Perbaikan sistem
pengelolaan
sekolah lebih
8
13. sekolah lebih
baik pada
program
berikutnya
dalam supervisi
manajerial.
tindak lanjut
(action plan)
bidang
manajerial
baik pada
program
berikutnya
dalam supervisi
manajerial.
B Program
Pemantauan
5 Menyusun
program tahunan
pemantauan 8
standar nasional
pendidikan
pengawas
sekolah
Menyusun
program
semester
pemantauan 8
standar nasional
pendidikan
pengawas
sekolah
Delapan komponen
SNP dapat
terpantau oleh
pengawas sekolah
Terdapat
jadwal
programpema
ntauan
Terdapat
instrumen
pemantauan 8
komponen
SNP
Penyusunan
program tahunan
pemantauan 8
standar nasional
pendidikan
pengawas
sekolah
Penyusunan
program
semester
pemantauan 8
standar nasional
pendidikan
pengawas
sekolah
6 Melaksanakan
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan
Seluruh bidang
pendidikan di
sekolah, yaitu:
Standar Isi
Standar Proses
Standar Kompetensi
Lulusan
Standar Pendidik
dan Tenaga
Kependidikan
Standar Sarana dan
Prasarana
Standar
Pengelolaan
Standar
Pembiayaan
Standar Penilaian
Terdapat
instrumen
pemantauan 8
komponen
SNP yang
telah terisi
oleh sekolah
binaan
Pelaksanaan
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan
7 Mengukur dan
memberikan
penilaian
terhadap delapan
standar nasional
Setiap pengawas
sekolah menyusun
laporan hasil
pemantauan tiap
semester.
Terdapat
laporan
pemantauan
tiap semester
dari setiap
Pengukuran dan
pemberian
penilaian
terhadap delapan
standar nasional
9
14. pendidikan.
Mengolah dan
menyajikan hasil
temuan hasil
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan.
pengawas
sekolah
dalam 8
bidang SNP.
pendidikan.
Pengolahan dan
penyajian hasil
temuan hasil
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan.
8 Meningkatkan
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan
Memperbaiki
sistem
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan.
Program tindak
lanjut pemantauan
dilakukan oleh
setiap pengawas
sekolah.
Terdapat
laporan hasil
pemantauan 8
bidang SNP.
Terdapat
rencana
tindak lanjut
(action plan)
8 bidang
SNP.
Peningkatan
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan
Perbaikan sistem
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan.
C Penilaian
9 Menyusun
program
penilaian kinerja
kepala sekolah
untuk
pembinaan.
Program penilaian
kinerja kepala
sekolah dan
sekolah.
Terdapat
program
penilaian
kinerja kepala
sekolah serta
kepala
sekolah yang
dimiliki oleh
setiap
pengawas
sekolah.
Penyusunan
program
penilaian kinerja
kepala sekolah
untuk
pembinaan.
10 Memberikan
penilaian kinerja
kepala sekolah
dan akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
Mengukur dan
memberikan
penilaian kinerja
guru dan kepala
sekolah dan
akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
Kepala sekolah,
Sekolah Binaan
Terdapat
jurnal
kegiatan
pembinaan
kepala
sekolah dan
sekolah yang
dimiliki oleh
setiap
pengawas
sekolah.
Pemberian
penilaian kinerja
kepala sekolah
dan akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
Pengukuran dan
pemberian
penilaian kinerja
guru dan kepala
sekolah dan
akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
10
15. 11 Mengolah dan
menyajikan hasil
temuan hasil
program
penilaian kinerja
kepala sekolah
dan akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
Kepala sekolah,
Sekolah Binaan
Setiap kepala
sekolah dan
sekolah
mendapatkan
laporan hasil
pembinaan
dari setiap
pengawas
sekolah.
Pengolahan dan
menyajikan hasil
temuan hasil
program
penilaian kinerja
kepala sekolah
dan akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
12 Memperbaiki
sistem program
penilaian kinerja
kepala sekolah
dan akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
Kepala sekolah,
Sekolah Binaan
Terdapat
rencana
tindak lanjut
(action plan)
penilaian
kinerja uru,
kepala
sekolah dan
sekolah
binaan.
Perbaikan sistem
program
penilaian kinerja
kepala sekolah
dan akreditasi
sekolah untuk
pembinaan.
11
16. E. Jadwal Kegiatan Program Pengwas Manajerial Semester Genap Tahun Pelajaran 2009/2010
No Jenis Kegiatan/
Sub Kegiatan
Sasaran Jadwal Waktu Sarana/ Media Pendekatan/Metode
Yang Digunakan
Keterangan
Jan Feb Mar Aprl Mei Jun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penyusunan
program tahunan
supervisi
manajerial
pengawas sekolah
2000/2010
Penyusunan
program semester
supervisi
manajerial
pengawas sekolah
semester Genap
2009/2010
Penyusunan
program Rencana
kerja manajerial
(RKM) semester
Genap 2009/2010
Setiap
pengawas
sekolah
memiliki
program
pengawas
sekolah
V Dokumen
kebijakan
pendidikan
Laporan hasil
identifikasi
masalah
Ruang
pertemuan
LCD
Workshop
Rapat-rapat
Diskusi
2 Pelaksanaan
supervisi
manajerial untuk
meningkatkan dan
mengembangkan
kemampuan kepala
Kepala
sekolah binaan
V V V V Prota
Promes
RKA-RKM
Buku Referensi
pembinaan
Jurnal
Supervisi personal
Supervisi
kelompok
Supervisi klinis
Workshop
Seminar
12
17. sekolah dan tu
dalam pengelolaan
sekolah semester
Genap 2009/2010
Meningkatkan
kemampuan
Kepala Sekolah
mengelola peserta
didik dalam rangka
PSB,penempatan
dan
pengembangan
kapsitas peserta
didik(9)
Meningkatkan
kemampuan
Kepala Sekolah
mengelola
pengembangan
kurikulum dan
kegiatan
pembelajaran
sesuai dengan
arah dan tujuan
pendidikan
nasional(10)
Meningkatkan
kemampuan
kepala sekolah
mengelola
pengawas Rapat-rapat
Diskusi
Kolaborasi
Tanya jawab
13
18. keuangan
sekolah/madrasah
sesuai dengan
prinsip
pengelolaan yang
akuntabel,tranpara
n,dan efsien(11)
Meningkatkan
kemampuan
kepala sekolah
mengelola
ketatausahaan
sekolah/madrasah
dalam mendukung
pencapaian tujuan
sekolah/madrasah.
(12)
Meningkatkan
kemampuan
kepala sekolah
mengelola unit
layanan khusus
sekolah/madrasah
dalam mendukung
kegiatan
pembelajaran dan
kegiatan peserta
didik di
sekolah/mdrasah(1
3)
14
19. Meningkatakan
kemampuan
kepala sekolah
mengelola sistem
informasi dalam
mendukung
penyusunan
program dan
pengambilan
keputusan(14)
Meningkatkan
kemampuan
kepala sekolah
memanfaatkan
kemajuan
tehnologi bagi
peningkatan
pembelajaran dan
manajemen
sekolah/madrasah(
15)
Meningkatkan
kemampuan
kepala sekolah
melakukan
monetoring,evalua
si dan pelaporan
pelaksanaan
program kegiatan
sekolah/mdarasah
dengan prosedur
15
20. yang tepat,serta
merencanakan
tindak lanjut(16)
3 Pengukuran dan
memberikan
penilaian terhadap
kinerja kepala
sekolah dalam
supervisi
manajerial semester
Genap 2009/2010.
Pengolahan dan
penyajian hasil
temuan hasil
pembinaan kepala
sekolah dalam
supervisi
manajerial semester
Genap 2009/2010.
Setiap
pengawas
sekolah
menyusun
laporan
kepengawasan
sekolah tiap
semester.
V Instrumen
pengamatan
Komputer
Tes (quis)
Wawancara
Observasi
4 Peningkatan
kemampuan kepala
sekolah pada
program berikutnya
semester Genap
2009/2010.
Perbaikan sistem
pengelolaan
Program
tindak lanjut
supervisi
manajerial
dilakukan oleh
setiap
pengawas
sekolah.
V Instrumen yg
telah terisi
Analisa statistik
Analisa kuantitatif
Analisa kualitatif
16
21. sekolah lebih baik
pada program
berikutnya dalam
supervisi
manajerial semester
Genap 2009/2010.
5 Penyusunan
program tahunan
pemantauan 8
standar nasional
pendidikan
pengawas sekolah
semester Genap
2009/2010.
Penyusunan
program semester
pemantauan 8
standar nasional
pendidikan
pengawas sekolah
semester Genap
2000/2010
Delapan
komponen
SNP dapat
terpantau oleh
pengawas
sekolah
V Dokumen
kebijakan
pendidikan
Laporan hasil
identifikasi
masalah
Ruang
pertemuan
LCD
Workshop
Rapat-rapat
Diskusi
6 Pelaksanaan
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan
semester Genap
2009/2010
Seluruh
bidang
pendidikan di
sekolah, yaitu:
Kependidikan
Standar
Sarana dan
V V V V Instrumen SNP Observasi
Wawancara
17
22. Prasarana
Standar
Pengelolaan
Standar
Pembiayaan
Standar
Penilaian
7 Pengukuran dan
pemberian
penilaian terhadap
delapan standar
nasional
pendidikan
semester Genap
209/2010
Pengolahan dan
penyajian hasil
temuan hasil
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan
semester Genap
2009/2010.
Setiap
pengawas
sekolah
menyusun
laporan hasil
pemantauan
tiap semester.
V Instrumen SNP Analisa statistik
Analisa kuantitatif
Analisa kualitatif
8 Peningkatan
pemantauan
delapan standar
Program
tindak lanjut
pemantauan
Instrumen yg
telah terisi
Analisa statistik
Analisa kuantitatif
Analisa kualitatif
18
23. nasional
pendidikan
semester Genap
2009/2010
Perbaikan sistem
pemantauan
delapan standar
nasional
pendidikan.
dilakukan oleh
setiap
pengawas
sekolah.
9 Penyusunan
program penilaian
kinerja kepala
sekolah untuk
pembinaan
semester Genap
2009/2010.
Program
penilaian
kinerja kepala
sekolah dan
sekolah.
V Dokumen
kebijakan
pendidikan
Laporan hasil
identifikasi
masalah
Ruang
pertemuan
LCD
Workshop
Rapat-rapat
Diskusi
10 Pemberian
penilaian kinerja
kepala sekolah dan
akreditasi sekolah
untuk pembinaan
semester Genap
2009/2010.
Kepala
sekolah,
Sekolah
Binaan
V V V V V Instrumen
penilaian
kinerja guru
Instrumen
penilaian
kinerja kepala
sekolah
Observasi
Wawancara
19
24. Pengukuran dan
pemberian
penilaian kinerja
guru dan kepala
sekolah dan
akreditasi sekolah
untuk pembinaan
semester Genap
2009/2010.
Instrumen
penilaian
kinerja sekolah
11 Pengolahan dan
menyajikan hasil
temuan hasil
program penilaian
kinerja kepala
sekolah dan
akreditasi sekolah
untuk pembinaan
semester Genap
2009/2010 .
Kepala
sekolah,
Sekolah
Binaan
V Instrumen
penilaian
kinerja guru
dan kepala
sekolah dan
akreditasi
sekolah
Analisa statistik
Analisa kuantitatif
Analisa kualitatif
12 Perbaikan sistem
program penilaian
kerja kepala
sekolah dan
akreditasi sekolah
untuk pembinaan
semester Genap
2009/2010
Kepala
sekolah,
Sekolah
Binaan
V Instrumen yg
telah terisi
Analisa statistik
Analisa kuantitatif
Analisa kualitatif
20
25. 13 Menyusun laporan
semester genap
2009/2010.
Laporan
semester
genap
2009/2010
V Dokumen
kepengawasan
Komputer
Analisis kualitatif
21
26. BAB III
P E N U T U P
A. Kesimpulan
1. Bahwa visi penyelenggaraan pendidikan di PROVINSI GORONTALO adalah terwujudnya “ INSAN DOMPU
CERDAS,KOMPETITIF DAN RELEGIUS TAHUN 2025 DILANDASI SEMANGAT NGGAHI RAWI PAHU,,
2. Sedangkan penyelenggaraan pendidikan di PROVINSI GORONTALO memiliki misi sbb.:
a. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
b. Mengembangkan pengelolaan pendidikan yang efektif,efisien dan akuntabilitas.
c. Meberdayakan dan mengembangkan potensi lokal menjadi keunggulan komparatif
d. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan yang bernuansa iman dan taqwa
3. Identifikasi masalah dalam program pengawas sekolah dapat dikelompokkan menjadi:
a). Masalah Program Pembinaan
1). Program pembnaan supervisi manajerial kepada kepala sekolah dan tata usaha
b). Masalah Program Pemantauan
1). Penyusunan program pemantauan
2). Pemantauan 8 standar nasional pendidikan
3). Pengolahan dan pelaporan pemantauan 8 standar nasional pendidikan
22
27. c). Masalah Program Penilaian
1). Penyusunan program penilaian, kepala sekolah, dan sekolah
2). Pelaksanaan program penilaian, kepala sekolah, dan sekolah
3). Pemberian laporan penilaian, kepala sekolah, dan sekolah
4. Bahwa setiap pengelolaan sumber daya pendidikan di sekolah PROVINSI GORONTALO harus direncanakan, diorganisir dengan
baik, dilaksanakan dengan semangat professional dijiwai rasa keikhlasan serta dilakukan evaluasi atau pelaporan kegiatan dan
dilakukan umpan balik perbaikan berkelanjutan.
B. Saran-Saran
1. Program semester (promes) pengawas sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan PROVINSI GORONTALO ini untuk terus
dilakukan perbaikan berkelanjutan, disesuaikan dengan kebutuhan dan perubahan perkembangan yang terjadi di lapangan.
2. Kerjasama, sinerji dari berbagai unsur yang berpengaruh dalam proses pendidikan, akan dapat membantu percepatan dalam
pencapaian misi dan visi pendidikan di PROVINSI GORONTALO. Oleh karena itu maka kerjasama, kemitraan untuk terus kita
tingkatkan dan kembangkan.
3. Kata kunci kebehasilan ” marilah kita tingkatkan iman dan taqwa kita kepada Alloh,Swt. Dan Alloh tidak akan merubah nasib
pendidikan kita, manakala kita tidak mau dan mampu untuk berbuat merubahnya”. Mudah-mudahan kita dijadikan hamba Alloh
yang gemar dan rajin melakukan amal sholeh. Amiin
23
28. DAFTAR KEPUSTAKAAN
1. Undang-Undang Nomor: 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional,
2. Undang-Undang Nomor: 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintah Daerah,
3. Undang-Undang Nomor: 25 Tahun 2000 Tentang Program Pembangunan Nasional (Propenas),
4. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan Dosen
5. Peraturan Pemerintah Nomor: 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP)
6. Peraturan Pemerintah Nomor: 74 Tahun 2009 Tentang Guru,
24
29. 7. Keputusan Mendikbud Nomor: 020/U/1998 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanan Jabatan Funsional Pengawas Sekolah Dan Angka
Kreditnya.
8. Keputusan Menpan Nomor: 091/KEP/M.PAN/10/2001 Tentang Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah Dan Angka Kreditnya
9. Keputusan Mendiknas Nomor: 097/U/2002 Tentang Pedoman Pengawasan Pendidikan, Pembinaan Pemuda Dan Pembinaan Olah
Raga.
10. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Kurikulum Pendidikan Dasar Dan Menengah.
11. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompeensi Lulusan Pendidikan Dasar Dan Menengah.
12. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 Tentang Pelaksananaan Permendiknas Nomor 22 Dan 23 Tahun 2006.
13. Permendiknas No. 12 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Pengawas Sekolah
14. Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah
15. Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Kualifikasi Dan Standar Kompetensi Guru
16. Permendiknas Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan.
17. Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan Pendidikan Dasar Dan Menengah
18. Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 Tentang Standar Evaluasi Pendidikan Dasar Dan Menengah.
19. Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar Dan Menengah
20. Permendiknas Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Tugas Pokok Pengawas Manajeial
21. Renstra Dinas Pendidikan Dan Olah Raga PROVINSI GORONTALO tahun 2005 - 2010.
25
31. Jadwal Rencana Kegiatan Pengwas Manajerial Semester Genap Tahun Pelajaran 2009/2010
No Jenis Kegiatan/
Sub Kegiatan
Sasaran Jadwal Waktu Sarana/ Media Pendekatan/Metode
Yang Digunakan
Keterangan
Jan Feb Mar Aprl Mei Jun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penilaian Kinerja
Kepala sekolah
Kepala
sekolah
Binaan
V V V Instrumen
Penilaian
Kinerja Kepala
sekolah
Di sekolah Binaan
Wawancara
Pengamatan
dokumen sekolah
2 Penilaian Kinerja
Tenaga Staf Tata
Usaha
Tenaga
administrasi
Sekolah
V V Instrumen
Penilaian
Kinerja Tata
Usaha
Di sekolah Binaan
Wawancara
Pengamatan
dokumen sekolah
3 Peningkatan Kepala V V V V V V Buku tentang Disekolah Binaan
27
32. Kompetensi
Manajerial Kepala
Sekolah
sekolah binaan Tugas pokok
kepengawasan
manajerial
4 Persiapan
Akreditasi Sekolah
Sekolah
Binaan
V V V V V V Format format
akreditasi
5 Meningkatkan
Kompetensi Staf
Tenaga
administrasi
sekolah
V V V V V V Standar
Pengelolaan
Tenaga
Administrasi
Sekolah
28
33. 6 Pemantuan
Administrasi
Sekolah
Sekolah
Binaan
V V V V V Format
Pemantauan
Administrasi
Sekolah
7 Pemantuan
Delapan Standar
Nasional
Pendidikan
Sekolah
Binaan
V V V V V Format delapan
standar
8 Pemantauan
Lingkungan
Sekolah
Sekolah
Binaan
V V V V V Format
pemantauan
Lingkungan
sekolah
9 Pemantauan UN
DAN US
Sekolah
Pelaksana
ujian
V V V Instrumen
Pemantauan
UN DAN US
29
34. 10 Pemantauan
Penerimaan Siswa
Baru
Sekolah
Binaan
V Instrumen
Pemantau
Penerimaan
Siswa Baru
11 Pemantauan
Pelaksanaan
kegiatan Ekstra
kurikuler
Sekolah
Binaan
V V V V V Instrumen
Pemantau
Kegiatan Ekstra
kurikuler
12 Menyusun Laporan
Semester Genap
V V Data primer
tentang sekolah
30