2. Kesehatan Reproduksi
Keadaan sehat fisik-seksual dan psiko-sosial
seseorang dalam melakukan fungsi melanjutkan
keturunan.
Mencakup:
– Alat reproduksi remaja
– Perkembangan fisik dan kematangan seksual remaja
– Proses reproduksi yang bertanggung jawab
– Pencegahan dan penanggulangan penyakit menular
seksual
3. Alat Reproduksi Wanita
Luar
1. Bibir luar (labia majora)
2. Bibir dalam (labia minora)
3. Klentit (clitoris)
4. Lubang kemaluan (vagina)
Dalam
1. Lubang kemaluan (vagina)
2. Mulut rahim (serviks)
3. Rahim (uterus)
4. Dua buah saluran telur (tuba
fallopii)
4. Alat Reproduksi Pria
1. Zakar atau penis,
2. Buah pelir (testis),
3. Saluran kencing
(urethra),
4. Kelenjar prostat,
5. Kelenjar seminalis.
Kelenjar seminalis dan
prostat merupakan alat
reproduksi pria bagian
dalam.
5. Perkembangan fisik-seksual
remaja
Faktor:
– Kematangan fisik-seksual
– Nilai dan norma, perlakuan lingkungan
Perubahan fisik
– Dada yang bidang dan badan yg tegap (pria)
– Pembentukan pinggang dan pinggul (wanita)
Perkembangan seksual
– Primer : haid dan mimpi basah
– Sekunder :
• Perempuan: membesarnya buah dada, tumbuh rambut
• Pria : jakun, tumbuh rambut
6. Haid
Proses alami yang
mengikuti siklus bulanan
Sebelum ovulasi
(pelepasan sel telur dr
indung telur) akan terjadi
penebalan rahim
Bila sel telur tidak
dibuahi maka penebalan
rahim tersebut akan luruh
sebagai darah haid
7. Mimpi basah
Pengaruh hormon
androgen menyebabkan
pembentukan sel sperma
pada testis
Sperma yang telah
matang akan dikeluarkan
pada saat tertentu melalui
saluran sperma
bercampur dengan cairan
dari prostat dan kelenjar
seminalis
8. Proses Reproduksi
Diawali pertemuan antara sel telur dan sel
sperma zigote membelah berkali-kali
janin
Embrio hasil pembuahan akan ditanam di
dalam rahim, yang semakin membesar
seiring berjalan waktu dengan segala
konsekuensinya kehamilan
9. Tugas Remaja dlm Kespro
Mengelola dorongan seks dg bertanggung
jawab pencegahan kehamilan di luar
nikah dan PMS
Melakukan pergaulan sesuai norma yg
berlaku
Menjaga kebersihan dan kesehatan organ
reproduksi
10. Penyakit Menular Seksual
Penyakit yang ditularkan melalui hubungan seks
Yang termasuk:
– Kencing nanah (Gonorhea)
– Rajasinga (Syphilis)
– Kondiloma (jengger ayam)
– Hepatitis
– Herpes
– HIV/AIDS
– dll
16. HIV/AIDS
Bagaimana terkena AIDS?
Orang yang tertular virus HIV disebut orang yang HIV positif (HIV +).
Setelah menderita HIV lebih kurang selama 5-10 tahun maka menyebabkan
AIDS
Bagaimana HIV menular?
Pertukaran cairan tubuh (darah, air mani, cairan vagina, dan air susu ibu)
HIV tidak ditularkan melalui:
Ciuman, sentuhan, jabat tangan, keringat, kolam renang, alat makan, dan
pergaulan sehari-hari.
Jadi gimana dong cara penularan HIV?
Untuk dapat berada dalam tubuh manusia HIV harus masuk langsung ke
darah orang yang bersangkutan.
17. Penularan HIV
Melalui hubungan seksual dengan seorang yang pengidap &
HIV baik homoseksual maupun heteroseksual.
Melalui transfusi darah dan transplantasi organ yang tercemar
oleh HIV.
Melalui alat/jarum suntik atau alat tusuk lainnya (akupuntur,
tindik, tato) yang tercemar HIV.
Pemindahan HIV dari ibu hamil pengidap HIV kepada janin
yang dikandungnya.
18. Pencegahan Penularan PMS
A : Abstinent – jangan
melakukan hubungan
seks sebelum
waktunya
B : Be faithfull – setia
pada pasangan
C : condom