Sistem Kendali Ketinggian Air Menggunakan PIDhusnymubarak20
Â
Sistem Kendali PID ini dingunakan untuk mengontrol ketinggian air. Aktuator yang digunakan adalah motor DC. Driver yang digunakan adalah Mosfet. Sensor yang digunakan adalah sensor ultrasonik.
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...wulanrembulan
Â
B100-600 yaitu berisi tentang perancangan, perkembangan dan terelisasinya sebuah alat sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet dan ldr.
Pengontrol kecerahan lampu pijar menggunakan aplikasi android berbasis arduin...cahyaniafifah
Â
Lampu pijar dinyalakan, diredupkan dan dicerahkan dengan mengatur dimmer switch. Potensio meter pada dimmer switch akan bergerak bersamaan dengan mini sevro dan dikontrol dengan aplikasi yang ada di android yang dihubungkan dengan arduino melalui bluetooth. Gerakan mekanik mini servo tersebut dapat diatur dengan aplikasi android yang telah kita buat
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...Akmal Muh. Fadil
Â
a result from practice Digital Control System using PID control, Design control using Ziegler Nichols 1 method for the simple plant (12VDC Lamp). And plant using Driver MOSFET, optocoupler, and sensor LDR(Lght Depending Resistor)
Sistem Kendali Ketinggian Air Menggunakan PIDhusnymubarak20
Â
Sistem Kendali PID ini dingunakan untuk mengontrol ketinggian air. Aktuator yang digunakan adalah motor DC. Driver yang digunakan adalah Mosfet. Sensor yang digunakan adalah sensor ultrasonik.
B100-600 sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet ...wulanrembulan
Â
B100-600 yaitu berisi tentang perancangan, perkembangan dan terelisasinya sebuah alat sistem kendali intensitas cahaya dengan pid berbasis arduino mosfet dan ldr.
Pengontrol kecerahan lampu pijar menggunakan aplikasi android berbasis arduin...cahyaniafifah
Â
Lampu pijar dinyalakan, diredupkan dan dicerahkan dengan mengatur dimmer switch. Potensio meter pada dimmer switch akan bergerak bersamaan dengan mini sevro dan dikontrol dengan aplikasi yang ada di android yang dihubungkan dengan arduino melalui bluetooth. Gerakan mekanik mini servo tersebut dapat diatur dengan aplikasi android yang telah kita buat
Sistem kendali pid untuk intensitas cahaya ruang berbasis arduino, mosfet dan...Akmal Muh. Fadil
Â
a result from practice Digital Control System using PID control, Design control using Ziegler Nichols 1 method for the simple plant (12VDC Lamp). And plant using Driver MOSFET, optocoupler, and sensor LDR(Lght Depending Resistor)
Sistem Kendali Water Level dengan Metode PIDMiftah Hasan
Â
Identitas :
Nama : Miftah Hasan Fuadi
Prodi : D4 Teknik Elektronika
Institusi : Politeknik Negeri Bandung
ini adalah dokumentasi hasil perancangan proyek mandiri, dimana isi dari dokumen tersebut adalah tahapan tahapan / langkah langkah yang telah dilakukan untuk merancang dan merealisasikan alat proyek mandiri ini .
B100 - B600 Water Level Control dengan metode PIDIkhsan Fawakal
Â
Dokumen b100-b600 water level control dengan metode PID ini menjelaskan perancangan dari mulai ide , pemilihan komponen , pengecekan komponen , blok diagram , realisasi plant , desain ziegler nichols dan tuning PID
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jln. Gegerkalong Hilir, Ds. Ciwaruga, Bandung 40012, Kotak Pos 1234, Telepon (022) 2013789, Fax. (022)
2013889 Homepage :www.polban.ac.id Email : polban@polban.ac.id
Dokumentasi Tugas Akhir Mata Kuliah
Lembar Sampul Dokumen
Judul Dokumen
Dokumen B200: “Kendali Posisi Bola Pimpong
Menggunakan Metode PID Berbasis Arduino Uno”
Jenis Dokumen B200
Nomor Dokumen B200 – 01
Nomor Revisi 01
Nama File 2B_DioVerdiansah_B200
Tanggal Penerbitan 6 Juli 2019
Unit Penerbit
Jumlah Halaman 8
Data Pengusul
Pengusul Nama: NIM:
171311045
Program Studi:
D-III Teknik Elektronika
Dio Verdiansah
Pemeriksa
Tanggal 24/04/2019 Pembimbing 1
Feriyonika. S.T.,M.Sc.Eng.
NIP. 198506092012121006
Lembaga Politeknik Negeri Bandung
Alamat Jln. GegerkalongHilir, Ds. Ciwaruga Bandung 40012, Kotak Pos 1234,
Telepon (022) 2013789, Fax. (022) 2013889
Telepon : 022-2013789 Faks : 022-2013889 Email : polban@polban.ac.id
2. DAFTAR ISI
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG .......................................................................................1
Lembar Sampul Dokumen .....................................................................................................1
DAFTAR ISI..............................................................................................................................2
PROPOSAL TUGAS AKHIR MATA KULIAH ......................................................................3
1. PENGANTAR ................................................................................................................3
1.1. Ringkasan Isi Dokumen...........................................................................................3
1.2. Tujuan Penulisan dan Aplikasi/Kegunaan Dokumen..............................................3
2. SPESIFIKASI SISTEM..................................................................................................3
2.1. Controller (Arduino Uno R3) ..................................................................................3
Spesifikasi ..............................................................................................................................4
2.2. Sensor Ultrasonik HC SR04....................................................................................5
2.3. Motor DC (Blower Fan / Kipas Keong) ..................................................................5
2.4. Potensiometer ..........................................................................................................6
2.5. LCD 16x2 ................................................................................................................6
spesifikasi...........................................................................................................................7
2.6. Mosfet......................................................................................................................7
Spesifikasi ..........................................................................................................................8
3. Penutup ...........................................................................................................................8
3. PROPOSAL TUGAS AKHIR MATA KULIAH
1. PENGANTAR
1.1. Ringkasan Isi Dokumen
Dokumen B200 ini berisi mengenai spesifikasi komponen dari alat yang akan dibuat
sebagai tugas akhir mata kuliah Sistem Kendali Lanjut (SKL). Dokumen B200 berisi
spesifikasi controller Arduino uno, sensor ultrasonic, motor DC (Fan), Potensiometer, dan
LCD 16x2.
1.2. Tujuan Penulisan dan Aplikasi/Kegunaan Dokumen
Dokumen B200 memiliki tujuan sebagai salah satu bagian dari rangkaian dokumentasi
dalam pembuatan dan pengembangan proyek. Dokumen B200 menjadi acuan apabila terjadi
ketidaksesuaian terhadap alat dan komponen yang akan dibuat dan dirancang. Sehingga
memudahkan tindak lanjut dari kekurangan sistem bila terjadi pada saat pengerjaan.
2. SPESIFIKASI SISTEM
Terdapat beberapa komponen utama dalam pembuatan alat, diantaranya Arduino uno R3,
sensor ultrasonic, motor DC (Kipas Keong), potensiometer, LCD 16x2, dan Mosfet. Berikut
uraiannya:
2.1. Controller (Arduino Uno R3)
Arduino Uno R3 adalah papan pengembangan (development board) mikrokontroler
yang berbasis chip ATmega328P. Disebut sebagai papan pengembangan karena board ini
memang berfungsi sebagai arena prototyping sirkuit mikrokontroller.
Arduino Uno memiliki 14 digital pin input / output (atau biasa ditulis I/O, dimana 6 pin
diantaranya dapat digunakan sebagai output PWM), 6 pin input analog, menggunakan crystal
16 MHz, koneksi USB, jack listrik, header ICSP dan tombol reset.Hal tersebut adalah semua
yang diperlukan untuk mendukung sebuah rangkaian mikrokontroler. Cukup dengan
menghubungkannya ke komputer dengan kabel USB atau diberi power dengan adaptor AC-
DC atau baterai, Arduino sudah dapat beroperasi dengan baik.
4. Gambar 2.1 Arduino Uno R3
Spesifikasi
Chip mikrokontroller ATmega328P
Tegangan operasi 5V
Tegangan input (yang direkomendasikan, via
jack DC)
7V - 12V
Tegangan input (limit, via jack DC) 6V - 20V
Digital I/O pin 14 buah, 6 diantaranya menyediakan PWM
Analog Input pin 6 buah
Arus DC per pin I/O 20 mA
Arus DC pin 3.3V 50 mA
Memori Flash
32 KB, 0.5 KB telah digunakan untuk
bootloader
SRAM 2 KB
EEPROM 1 KB
Clock speed 16 Mhz
Dimensi 68.6 mm x 53.4 mm
Berat 25 g
5. 2.2. Sensor Ultrasonik HC SR04
Sensor HC-SR04 adalah sensor pengukur jarak berbasis gelombang ultrasonik. Prinsip
kerja sesnsor ini pirip dengan radar ultrasonik. Gelombang ultrasonik di pancarkan kemudian
di terima balik oleh receiver ultrasonik. Jarak antara waktu pancar dan waktu terima adalah
representasi dari jarak objek. Sensor ini cocok untuk aplikasi elektronik yang memerlukan
deteksi jarak termasuk untuk sensor posisi bola pingpong yang diangkat oleh kipas.
Gambar 2.2 Sensor Ultrasonik HC SR04
Spesifikasi
• Jangkauan deteksi: 2cm sampai kisaran 400 -500cm
• Sudut deteksi terbaik adalah 15 derajat
• Tegangan kerja 5V DC
• Resolusi 1cm
• Frekuensi Ultrasonik 40 kHz
• Dapat dihubungkan langsung ke kaki mikrokontroler
2.3. Motor DC (Blower Fan / Kipas Keong)
Blower Fan (Kipas Keong) DC 12v adalah kipas yg outputnya dikumpulkan pada 1
lobang sehingga diperoleh angin yang kencang dibandingkan dengan kipas biasa yang
anginnya tersebar.
Gambar 2.3 Kipas Keong
6. Spesifikasi
• Merek : Variasi
• Tipe : Brushless Centrifugal Fan
• Ukuran : 50x50x15mm
• Tegangan : 12V DC
• Daya : 0.75W
• Speed : 4000 RPM
• Noise : 33 dB (Quiet)
2.4. Potensiometer
Potensiometer yang digunakan adalah tipe mono dengan besar resistansi 100K ohm.
Potensiometer ini di fungsikan sebagai setpoint.
Gambar 2.4 Potensiometer
2.5. LCD 16x2
LCD dengan backlight biru ini dapat menampilkan 2 baris 16 karakter warna hitam.
Dapat digunakan untuk semua jenis mikro kontroller. Backlight biru yang bisa diubah dengan
menggunakan potensiometer. Dalam pengaplikasian pada alat, LCD ini digunakan untuk
menampilkan nilai setpoint (SV) dan nilai respon (PV).
7. Gambar 2.5 LCD 16x2
spesifikasi
2.6. Mosfet
MOSFET (Metal Oxide Semiconductor Field Efect Transistor) merupakan piranti atau
komponen aktif pokok yang kini banyak digunakan dalam bidang Elektronika Daya; yakni
UPS (Uninterruptible Power Supply), dan sistem pengendali daya/motor-motor besar di
bidang industri.
8. Gambar 6. Mosfet
Spesifikasi
3. Penutup
Demikian dokumen B200 ini dibuat, untuk berikutnya dokumen ini dapat dijadikan acuan
untuk pembuatan dan pengembangan alat bagi tahapan dan dokumentasi berikutnya.