SlideShare a Scribd company logo
PENGENALAN GERIATRI
Dr. Rose Dinda Martini, SpPD
Jika usia lanjut sakit  pasien geriatri
KARAKTERISTIKNYA BERBEDA
• Multipatologi
• Cadangan faali menurun
• Tampilan klinis menyimpang
• Gangguan status fungsional
• Gangguan nutrisi
FISIK
SOSIO -
EKONOMIK
PSIKO
- LOGIK
FUNGSIONAL
FAKTOR-FAKTOR BERINTERAKSI SECARA KOMPLEKS
• Pasien Geriatri  jika terserang kondisi
akut :
GERIATRIC GIANTS :
SINDROM DELIRIUM
DEPRESI
JATUH / INSTABILITAS POSTURAL
INKONTINENSIA
IMOBILISASI
GEJALA DEKONDISI
SINDROM GERIATRI
Kumpulan gejala dan atau tanda klinis,
dari satu atau lebih penyakit, yang
sering dijumpai pada pasien geriatri.
- Perlu penatalaksanaan segera
- Identifikasi penyebab
- Comprehensive geriatric assessment
• Immobility
• Instability
• Incontinence (urinary & alvi)
• Intellectual impairment (MCI, Dementia)
• Infection (Pneumonia, etc)
• Impairment of hearing & vision
• Impaction (constipation)
• Isolation (depression)
• Inanition (malnutrition)
• Impecunity (poverty)
• Iatrogenesis
• Insomnia
• Immune deficiency
• Impotence
Geriatric Giant
Kane, Ouslander Abrass. (from
Solomon 1988), Essentials of
Clinical Geriatrics.2004 . p.13-14.
Aging and Malnutrition
Why the concern?
• Malnourished elderly are:
– 2 times more likely to visit the doctor
– 3 times more likely to be hospitalized
• Infection is the most common disorder
– 2 - 10 times more likely to die if malnourished
• Diminished muscle strength
• Poor healing
• Malnutrition is a greater threat than obesity
Malnutrition : A vicious circle
Malnutrition
Apathy, depression
Poor concentration
Poor Appetite
Loss of muscle
strength
Reduced mobility
Reduced feeding
capabilities
Causes of weight loss in older
persons
Causes of weight loss in older persons
• Medications
• Emotions (depression)
• Alcoholism, anorexia
• Late-life paranoia
• Swallowing problems
• Oral problems
• No money (poverty)
• Wandering (dementia)
• Hyperthyroidism, Hyperparathyroidism
• Entry problems (malabsorption)
• Eating problems
• Low-salt, low-cholesterol diet
• Shopping problems
Faktor-faktor medis (melalui anoreksia, rasa cepat kenyang,
malabsorpsi, metabolisme meningkat, pengaruh sitokin, dan
gangguan status fungsional)
• Kanker
• Alkoholism
• Gagal jantung
• PPOK
• Infeksi
• Disfagia
• Rematoid Artritis
• Parkinson
• Hipertiroid
• Sindrom malabsorpsi
• Gejala-gejala GI: dispepsia, gastritis atrofi, muntah, diare
• Konstipasi
• Gigi geligi yang buruk
MALNUTRISI
Proses menua :
- Massa lemak tubuh 
- Aktivitas fisik 
- Asupan energi protein 
-Gangguan input sensor
-Gangguan gigi geligi
-Malabsorbsi
-Penyakit kronik
-Obat-obatan
-Gangguan mobilisasi
-Depresi dan demensia
-Faktor sosek
MALNUTRIS
I
-Gangguan imunitas
-Status fungsional 
-Menghambat penyembuhan
luka
- Mortalitas 
Obat-obatan
• Mual/muntah: antibiotik, opiat, digoksin, teofilin,
NSAIDs
• Anoreksia: antibiotik, digoksin
• Berkurangnya cita rasa: metronidazol, calcium
channel blockers, ACE inhibitor, metformin
• Mudah kenyang: antikolinergik, simpatomimetik
• Berkurangnya kemampuan makan: sedatif, opiat,
psikotropik
• Disfagia: suplemen potasium, NSAIDs, bifosfonat,
prednisolon
• Konstipasi: opiat, suplemen besi, diuretik
• Diare: laksans, antibiotik
• Hipermetabolisme: tiroksin, efedrin
Consequences of malnutrition
• Diminished functional ability
• Compromised immune function
• Impaired wound healing
• Constipation, diarrhoea, pain
• Reduced renal function
• Respiratory failure
• Skeletal muscle atrophy
• Increased length of stay
• Surgery stress, increased metabolic rate
• Reddish hair, atrophy of tongue papillae
• Morbidity & mortality
Identify elderly who are at risk of
malnutrition
Validation of MNA®
• Nursing home, hospitalized & free living
elderly
• Sensitivity 96%
• Specificity 98%
• Predictive value 97%
• Inter-observer MNA- Kappa 0.51
MNA® score interpretation
Guigoz et al., Facts & Res. Gerontol. 1994 (suppl.2):15-70
maximum score 30 points
•  24 : normal/well-nourished
• 17 - 23.5 : border line/at risk malnutrition
• < 17 : undernutrition
IMOBILISASI &
ULKUS DEKUBITUS
Fraktur dan nyeri
Imobilisasi Penurunan kesadaran
• Ulkus dekubitus • Kekakuan & kontraktur sendi
• Trombosis vena • Atrofi otot
• Hipotensi ortostatik • ISK
• Pneumonia
INKONTINENSIA URIN
- tipe stres - tipe overflow
- tipe urgensi - tipe campuran
D elirium,
R estricted mobility, retension
I nfection, inflammation, impaction
P olyuria, pharmaceutic
Dehidrasi, jatuh, fraktur, dekubitus, depresi
Perubahan proses menua :
• Kapasitas kk 
• Otot dasar panggul 
• Kontraksi otot kk abnormal
• Residu urin kk banyak
• Hipertrofi prostat
• Produksi urin malam 
INSTABILITAS, JATUH DAN PATAH TULANG
Perubahan proses menua :
• panjang langkah (step) 
• lingkup sendi ankle
• keterbatasan muskuloskeletal
• rotasi spinal 
• input sensorik 
• respon motorik melambat
• ayunan lengan 
Instabilitas
Falls Fraktur
Kardiovaskular, artritis,
kondisi ortopedik lain
• Rasa Nyeri
• Imobilisasi
• Gangguan asupan
makanan dan cairan
INFEKSI
Faktor predisposisi infeksi pada usila
Imunitas menurun
-Atropi timus
-Perubahan respon sitokin
-Efek komorbiditas
-T-sel 
Nutrisi
- Kurang energi-protein
- Defisiensi mikronutrien
Komorbiditas
mempengaruh innate immunity
Tampilan infeksi tidak khas :
- Demam sering tidak timbul
- Confusion, jatuh
- Anoreksia dan asupan makanan 
Melihat kompleksitas masalah
maka diperlukan teknik pendekatan yang
khusus untuk pasien usia lanjut
HOLISTIK
INTERDISIPLIN
PARIPURNA
Dibutuhkan pendekatan yang khusus terhadap
pasien geriatri :
COMPREHENSIVE GERIATRIC
ASSESSMENT ( CGA )
PENGKAJIAN PARIPURNA PASIEN
GERIATRI ( P3G )
Comprehensive Geriatric
Assessment (CGA)
• CGA merupakan evaluasi pada pasien
usia yang memfokuskan pada:
 Kesehatan fisik
 Kesehatan mental
 Status fungsional
 Fungsi sosial
 Lingkungan
 Status nutrisi
• Tujuan evaluasiTatalaksana yang
memaksimalkan independensi dan
mencegah disabilitas di masa datang
• Anamnesis
– Bio-psiko-sosial
– Nutrisi
– Anamnesis sistem
• Pemeriksaan jasmani
– Umum
– Neurologik dasar
• Pemeriksaan status fungsional
• Pemeriksaan status mental
• Pemeriksaan penunjang
• Pengkajian iatrogenesis, lingkungan, dukungan
• Penatalaksanaan dengan pendekatan interdisiplin
 PROTOKOL dalam REKAM MEDIK PASIEN GERIATRI
STATUS FUNGSIONAL
TINGKAT KEMANDIRIAN
ADL
Mengendalikan rangsang BAB 2
Mengendalikan rangsang BAK 2
Membersihkan diri (seka,sisir,skt gigi) 1
P(g)n WC[in/out,lepas/pakai celana,siram] 2
Makan 2
Transfer 3
Mobilisasi = ambulasi 3
Mengenakan pakaian 2
Naik turun anak tangga 2
Mandi 1
20 : Mandiri
12-19 : Ketergantungan ringan
9-11 : Ketergantungan sedang
5- 8 : Ketergantungan berat
0- 4 : Ketergantungan total
Status Kognitif
• Faal kognitif yang paling sering terganggu
pada pasien geriatri dg penyakit
akutmemori segera dan jangka pendek,
persepsi, proses pikir, dan fungsi
eksekutif.
• Gangg. fx kognitif menyulitkan dokter
dalam pengambilan data anamnesis,
pengobatan, kepatuhan dan kemampuan
pasien untuk melaksanakan program
yang telah direncanakanpengelolaan
secara keseluruhan akan terganggu juga.
MMSE
ORIENTASI [thn,bln,tgl,hari,musim,negara,
propinsi,kota,RS,ruang apa] 10
REGISTRASI [3 obyek, sebut ulang] 3
ATENSI+KALKULASI [100-7/mesra] 5
RECALL [sebut ulang 3 obyek] 3
BAHASA ; EKSEKUTIF
Tunjuk 2 benda 2
‘Tanpa, bila, dan atau tetapi’ 1
‘Ambil kertas dgn tangan kanan,
lipat dua, letakkan di meja. 3
Read and do it: MOHON PEJAMKAN
MATA IBU/BPK 1
Tulis 1 kalimat 1
Gambar 2 buah segi-5 1
AMT
Umur ............................... Tahun 1
Waktu / jam sekarang 1
Alamat tempat tinggal 1
Tahun ini 1
Saat ini berada di mana 1
Mengenali orang lain (dokter, perawat, dll) 1
Tahun kemerdekaan RI 1
Nama presiden RI sekarang 1
Tahun kelahiran pasien atau anak terakhir 1
Menghitung terbalik (20 s/d 1) 1
0-3 : Gangguan kognitif berat
4-7 : Gangguan kognitif sedang
8-10 : Normal
Status Emosional
• Kondisi Psikologik, ex.:gangg.penyesuaian dan depresi,
mempengaruhi hasil pengelolaanPasien yang depresi
akan sulit untuk diajak bekerjasama dalam kerangka
pengelolaan secara terpadumenyulitkan dokter dan
paramedik u/ mengikuti dan mematuhi berbagai modalitas
yang diberikan.
• Instrumen untuk mengkaji status emosional pasien
misalnya Geriatric Depression Scale (GDS)
• Pendekatan profesional dengan bantuan psikiater amat
diperlukan untuk menegakkan diagnosis pasti.
Geriatric Depression Scale
1. Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan
anda ?
Ya TIDAK
2. Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan
dan minat atau kesenangan anda ?
YA Tidak
3. Apakah anda merasa kehidupan anda kosong ? YA Tidak
4. Apakah anda sering merasa bosan ? YA Tidak
5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik
setiap saat ?
Ya TIDAK
6. Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk
akan terjadi pada anda ?
YA Tidak
7. Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian
besar hidup anda ?
Ya TIDAK
8. Apakah anda sering merasa tidak berdaya ? YA Tidak
9. Apakah anda lebih senang tinggal di rumah
daripada pergi ke luar dan mengerjakan sesuatu
hal yang baru ?
YA Tidak
Geriatric Depression Scale
10. Apakah anda merasa mempunyai banyak
masalah dengan daya ingat anda dibandingkan
kebanyakan orang ?
YA Tidak
11. Apakah anda pikir bahwa hidup anda sekarang ini
menyenangkan ?
Ya TIDAK
12. Apakah anda merasa tidak berharga seperti
perasaan anda saat ini ?
YA Tidak
13. Apakah anda merasa penuh semangat Ya TIDAK
14. Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak
ada harapan ?
YA Tidak
15. Apakah anda pikir bahwa orang lain lebih baik
keadaannya dari anda ?
YA Tidak
- Setiap jawaban bercetak tebal mempunyai nilai 1
- Skor antara 5-9 menunjukkan kemungkinan besar depresi
- Skor 10 atau lebih menunjukkan depresi
Ronde Tim Terpadu Geriatri Rumah Sakit
Instabilitas
Jatuh Inkontinensia urin Infeksi
Fraktur Kesadaran 
Hipotermia Imobilisasi
Depresi Gangguan
Ulkus tidur
Trombosis vena
Pneumonia
ISK Dehidrasi konstipasi
Atrofi otot
Asupan makanan Malnutrisi
SITI SETIATI, Geriatri IPD FKUI/RSUPN-CM, 2003
Asupan cairan 
Obat

More Related Content

Similar to 132225133-Geriatric-Syndrome-Workshop-TIG2010 (1).ppt

Dispepsia final
Dispepsia finalDispepsia final
Dispepsia final
Fariz Indra
 
Asuhan keperawatan dm bu yani
Asuhan keperawatan dm bu yaniAsuhan keperawatan dm bu yani
Asuhan keperawatan dm bu yani
Kampus-Sakinah
 
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Mangatas Manalu-Tiga
 
Inkontinensia urin
Inkontinensia urin Inkontinensia urin
Inkontinensia urin
Ai Coryde
 
Proses Penuaan dan Perawatan Lansia
Proses Penuaan dan Perawatan LansiaProses Penuaan dan Perawatan Lansia
Proses Penuaan dan Perawatan Lansia
I Putu Cahya Legawa
 
PTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptx
PTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptxPTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptx
PTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptx
GemmaAyu2
 
Proses menua dan implikasinya
Proses menua dan implikasinyaProses menua dan implikasinya
Proses menua dan implikasinya
Mulkan Fadhli
 
Kegawatan endokrin
Kegawatan endokrinKegawatan endokrin
Kegawatan endokrin
EllyeUtami
 
Hypoglikemia, DM Type II.pptx
Hypoglikemia, DM Type II.pptxHypoglikemia, DM Type II.pptx
Hypoglikemia, DM Type II.pptx
YudaDanang
 
Terapi kolaborasi pada cerebral palsy
Terapi kolaborasi pada cerebral palsyTerapi kolaborasi pada cerebral palsy
Terapi kolaborasi pada cerebral palsy
Aldian ismantoro
 
54098757 asuhan-keperawatan-lansia
54098757 asuhan-keperawatan-lansia54098757 asuhan-keperawatan-lansia
54098757 asuhan-keperawatan-lansia
Abi Muhlies
 
Proses keperawatan pada lansia
Proses keperawatan pada lansiaProses keperawatan pada lansia
Proses keperawatan pada lansia
UNMER Surabaya n SMK Roudlotul Hikmah
 
Deteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.ppt
Deteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.pptDeteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.ppt
Deteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.ppt
ssuser1a94271
 
MATERI_GERIATRI.ppt
MATERI_GERIATRI.pptMATERI_GERIATRI.ppt
MATERI_GERIATRI.ppt
SISTEMHP
 
5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx
5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx
5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx
milaintan
 
Sistem endokrin
Sistem endokrinSistem endokrin
slide
slideslide
Gerodontologi
GerodontologiGerodontologi
Gerodontologi
pipitongtong
 
5_6145326102895134492.pptx
5_6145326102895134492.pptx5_6145326102895134492.pptx
5_6145326102895134492.pptx
hrnw
 

Similar to 132225133-Geriatric-Syndrome-Workshop-TIG2010 (1).ppt (20)

Dispepsia final
Dispepsia finalDispepsia final
Dispepsia final
 
Asuhan keperawatan dm bu yani
Asuhan keperawatan dm bu yaniAsuhan keperawatan dm bu yani
Asuhan keperawatan dm bu yani
 
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
 
Inkontinensia urin
Inkontinensia urin Inkontinensia urin
Inkontinensia urin
 
Proses Penuaan dan Perawatan Lansia
Proses Penuaan dan Perawatan LansiaProses Penuaan dan Perawatan Lansia
Proses Penuaan dan Perawatan Lansia
 
ASKEP Diabetes mellitus
ASKEP Diabetes mellitusASKEP Diabetes mellitus
ASKEP Diabetes mellitus
 
PTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptx
PTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptxPTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptx
PTM DAN KESEHATAN JIWA REMAJA.pptx
 
Proses menua dan implikasinya
Proses menua dan implikasinyaProses menua dan implikasinya
Proses menua dan implikasinya
 
Kegawatan endokrin
Kegawatan endokrinKegawatan endokrin
Kegawatan endokrin
 
Hypoglikemia, DM Type II.pptx
Hypoglikemia, DM Type II.pptxHypoglikemia, DM Type II.pptx
Hypoglikemia, DM Type II.pptx
 
Terapi kolaborasi pada cerebral palsy
Terapi kolaborasi pada cerebral palsyTerapi kolaborasi pada cerebral palsy
Terapi kolaborasi pada cerebral palsy
 
54098757 asuhan-keperawatan-lansia
54098757 asuhan-keperawatan-lansia54098757 asuhan-keperawatan-lansia
54098757 asuhan-keperawatan-lansia
 
Proses keperawatan pada lansia
Proses keperawatan pada lansiaProses keperawatan pada lansia
Proses keperawatan pada lansia
 
Deteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.ppt
Deteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.pptDeteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.ppt
Deteksi-Dini-Masalah-Kesehatan-Jiwa.ppt
 
MATERI_GERIATRI.ppt
MATERI_GERIATRI.pptMATERI_GERIATRI.ppt
MATERI_GERIATRI.ppt
 
5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx
5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx
5. Bahan Tayang Usia Produktif dan Lansia.pptx
 
Sistem endokrin
Sistem endokrinSistem endokrin
Sistem endokrin
 
slide
slideslide
slide
 
Gerodontologi
GerodontologiGerodontologi
Gerodontologi
 
5_6145326102895134492.pptx
5_6145326102895134492.pptx5_6145326102895134492.pptx
5_6145326102895134492.pptx
 

Recently uploaded

TUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptx
TUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptxTUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptx
TUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptx
andikhaidir6
 
Inpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum
Inpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air MinumInpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum
Inpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum
firlanarahmania
 
Bela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptx
Bela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptxBela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptx
Bela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptx
andikhaidir6
 
2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan Inpres No 1 Tahun 2024.pdf
2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan  Inpres No 1 Tahun 2024.pdf2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan  Inpres No 1 Tahun 2024.pdf
2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan Inpres No 1 Tahun 2024.pdf
firlanarahmania
 
2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt
2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt
2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt
andikhaidir6
 
1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx
1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx
1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx
andikhaidir6
 
Peraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNS
Peraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNSPeraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNS
Peraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNS
bkpsdmkamparkab
 
Evaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan Jabatan
Evaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan JabatanEvaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan Jabatan
Evaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan Jabatan
Tri Widodo W. UTOMO
 
Strategi Pengembangan Ekosistem Inovasi Daerah
Strategi Pengembangan Ekosistem Inovasi DaerahStrategi Pengembangan Ekosistem Inovasi Daerah
Strategi Pengembangan Ekosistem Inovasi Daerah
Tri Widodo W. UTOMO
 
Contractor Safety Management System (CSMS).pdf
Contractor Safety Management System (CSMS).pdfContractor Safety Management System (CSMS).pdf
Contractor Safety Management System (CSMS).pdf
crestsafety
 

Recently uploaded (10)

TUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptx
TUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptxTUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptx
TUGAS ASYNCRONOUS BELA NEGARA KEPEMIMPINAN PANCASILA.pptx
 
Inpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum
Inpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air MinumInpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum
Inpres No 1 Tahun 2024 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum
 
Bela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptx
Bela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptxBela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptx
Bela Negara dan Kepemimpinan Pancasila PKA VII.pptx
 
2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan Inpres No 1 Tahun 2024.pdf
2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan  Inpres No 1 Tahun 2024.pdf2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan  Inpres No 1 Tahun 2024.pdf
2024.05.14 Paparan Progres Pelaksanaan Inpres No 1 Tahun 2024.pdf
 
2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt
2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt
2. PENGAWASAN PENERAPAN NSPK Perangkat Daerah.ppt
 
1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx
1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx
1. REVIU Dokumen Ren Angg Daerah Tahunan.pptx
 
Peraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNS
Peraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNSPeraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNS
Peraturan Pemerintah Nomor 11 TAHUN 2017 Tentang Manajemen PNS
 
Evaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan Jabatan
Evaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan JabatanEvaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan Jabatan
Evaluasi Penyederhanaan Birokrasi & Penyetaraan Jabatan
 
Strategi Pengembangan Ekosistem Inovasi Daerah
Strategi Pengembangan Ekosistem Inovasi DaerahStrategi Pengembangan Ekosistem Inovasi Daerah
Strategi Pengembangan Ekosistem Inovasi Daerah
 
Contractor Safety Management System (CSMS).pdf
Contractor Safety Management System (CSMS).pdfContractor Safety Management System (CSMS).pdf
Contractor Safety Management System (CSMS).pdf
 

132225133-Geriatric-Syndrome-Workshop-TIG2010 (1).ppt

  • 1. PENGENALAN GERIATRI Dr. Rose Dinda Martini, SpPD
  • 2. Jika usia lanjut sakit  pasien geriatri KARAKTERISTIKNYA BERBEDA • Multipatologi • Cadangan faali menurun • Tampilan klinis menyimpang • Gangguan status fungsional • Gangguan nutrisi
  • 4. • Pasien Geriatri  jika terserang kondisi akut : GERIATRIC GIANTS : SINDROM DELIRIUM DEPRESI JATUH / INSTABILITAS POSTURAL INKONTINENSIA IMOBILISASI GEJALA DEKONDISI
  • 5. SINDROM GERIATRI Kumpulan gejala dan atau tanda klinis, dari satu atau lebih penyakit, yang sering dijumpai pada pasien geriatri. - Perlu penatalaksanaan segera - Identifikasi penyebab - Comprehensive geriatric assessment
  • 6. • Immobility • Instability • Incontinence (urinary & alvi) • Intellectual impairment (MCI, Dementia) • Infection (Pneumonia, etc) • Impairment of hearing & vision • Impaction (constipation) • Isolation (depression) • Inanition (malnutrition) • Impecunity (poverty) • Iatrogenesis • Insomnia • Immune deficiency • Impotence Geriatric Giant Kane, Ouslander Abrass. (from Solomon 1988), Essentials of Clinical Geriatrics.2004 . p.13-14.
  • 8. Why the concern? • Malnourished elderly are: – 2 times more likely to visit the doctor – 3 times more likely to be hospitalized • Infection is the most common disorder – 2 - 10 times more likely to die if malnourished • Diminished muscle strength • Poor healing • Malnutrition is a greater threat than obesity
  • 9. Malnutrition : A vicious circle Malnutrition Apathy, depression Poor concentration Poor Appetite Loss of muscle strength Reduced mobility Reduced feeding capabilities
  • 10. Causes of weight loss in older persons Causes of weight loss in older persons • Medications • Emotions (depression) • Alcoholism, anorexia • Late-life paranoia • Swallowing problems • Oral problems • No money (poverty) • Wandering (dementia) • Hyperthyroidism, Hyperparathyroidism • Entry problems (malabsorption) • Eating problems • Low-salt, low-cholesterol diet • Shopping problems
  • 11. Faktor-faktor medis (melalui anoreksia, rasa cepat kenyang, malabsorpsi, metabolisme meningkat, pengaruh sitokin, dan gangguan status fungsional) • Kanker • Alkoholism • Gagal jantung • PPOK • Infeksi • Disfagia • Rematoid Artritis • Parkinson • Hipertiroid • Sindrom malabsorpsi • Gejala-gejala GI: dispepsia, gastritis atrofi, muntah, diare • Konstipasi • Gigi geligi yang buruk
  • 12. MALNUTRISI Proses menua : - Massa lemak tubuh  - Aktivitas fisik  - Asupan energi protein  -Gangguan input sensor -Gangguan gigi geligi -Malabsorbsi -Penyakit kronik -Obat-obatan -Gangguan mobilisasi -Depresi dan demensia -Faktor sosek MALNUTRIS I -Gangguan imunitas -Status fungsional  -Menghambat penyembuhan luka - Mortalitas 
  • 13. Obat-obatan • Mual/muntah: antibiotik, opiat, digoksin, teofilin, NSAIDs • Anoreksia: antibiotik, digoksin • Berkurangnya cita rasa: metronidazol, calcium channel blockers, ACE inhibitor, metformin • Mudah kenyang: antikolinergik, simpatomimetik • Berkurangnya kemampuan makan: sedatif, opiat, psikotropik • Disfagia: suplemen potasium, NSAIDs, bifosfonat, prednisolon • Konstipasi: opiat, suplemen besi, diuretik • Diare: laksans, antibiotik • Hipermetabolisme: tiroksin, efedrin
  • 14. Consequences of malnutrition • Diminished functional ability • Compromised immune function • Impaired wound healing • Constipation, diarrhoea, pain • Reduced renal function • Respiratory failure • Skeletal muscle atrophy • Increased length of stay • Surgery stress, increased metabolic rate • Reddish hair, atrophy of tongue papillae • Morbidity & mortality
  • 15. Identify elderly who are at risk of malnutrition
  • 16.
  • 17. Validation of MNA® • Nursing home, hospitalized & free living elderly • Sensitivity 96% • Specificity 98% • Predictive value 97% • Inter-observer MNA- Kappa 0.51
  • 18. MNA® score interpretation Guigoz et al., Facts & Res. Gerontol. 1994 (suppl.2):15-70 maximum score 30 points •  24 : normal/well-nourished • 17 - 23.5 : border line/at risk malnutrition • < 17 : undernutrition
  • 19. IMOBILISASI & ULKUS DEKUBITUS Fraktur dan nyeri Imobilisasi Penurunan kesadaran • Ulkus dekubitus • Kekakuan & kontraktur sendi • Trombosis vena • Atrofi otot • Hipotensi ortostatik • ISK • Pneumonia
  • 20. INKONTINENSIA URIN - tipe stres - tipe overflow - tipe urgensi - tipe campuran D elirium, R estricted mobility, retension I nfection, inflammation, impaction P olyuria, pharmaceutic Dehidrasi, jatuh, fraktur, dekubitus, depresi Perubahan proses menua : • Kapasitas kk  • Otot dasar panggul  • Kontraksi otot kk abnormal • Residu urin kk banyak • Hipertrofi prostat • Produksi urin malam 
  • 21. INSTABILITAS, JATUH DAN PATAH TULANG Perubahan proses menua : • panjang langkah (step)  • lingkup sendi ankle • keterbatasan muskuloskeletal • rotasi spinal  • input sensorik  • respon motorik melambat • ayunan lengan  Instabilitas Falls Fraktur Kardiovaskular, artritis, kondisi ortopedik lain • Rasa Nyeri • Imobilisasi • Gangguan asupan makanan dan cairan
  • 22. INFEKSI Faktor predisposisi infeksi pada usila Imunitas menurun -Atropi timus -Perubahan respon sitokin -Efek komorbiditas -T-sel  Nutrisi - Kurang energi-protein - Defisiensi mikronutrien Komorbiditas mempengaruh innate immunity Tampilan infeksi tidak khas : - Demam sering tidak timbul - Confusion, jatuh - Anoreksia dan asupan makanan 
  • 23. Melihat kompleksitas masalah maka diperlukan teknik pendekatan yang khusus untuk pasien usia lanjut HOLISTIK INTERDISIPLIN PARIPURNA
  • 24. Dibutuhkan pendekatan yang khusus terhadap pasien geriatri : COMPREHENSIVE GERIATRIC ASSESSMENT ( CGA ) PENGKAJIAN PARIPURNA PASIEN GERIATRI ( P3G )
  • 25. Comprehensive Geriatric Assessment (CGA) • CGA merupakan evaluasi pada pasien usia yang memfokuskan pada:  Kesehatan fisik  Kesehatan mental  Status fungsional  Fungsi sosial  Lingkungan  Status nutrisi • Tujuan evaluasiTatalaksana yang memaksimalkan independensi dan mencegah disabilitas di masa datang
  • 26. • Anamnesis – Bio-psiko-sosial – Nutrisi – Anamnesis sistem • Pemeriksaan jasmani – Umum – Neurologik dasar • Pemeriksaan status fungsional • Pemeriksaan status mental • Pemeriksaan penunjang • Pengkajian iatrogenesis, lingkungan, dukungan • Penatalaksanaan dengan pendekatan interdisiplin  PROTOKOL dalam REKAM MEDIK PASIEN GERIATRI
  • 28. ADL Mengendalikan rangsang BAB 2 Mengendalikan rangsang BAK 2 Membersihkan diri (seka,sisir,skt gigi) 1 P(g)n WC[in/out,lepas/pakai celana,siram] 2 Makan 2 Transfer 3 Mobilisasi = ambulasi 3 Mengenakan pakaian 2 Naik turun anak tangga 2 Mandi 1 20 : Mandiri 12-19 : Ketergantungan ringan 9-11 : Ketergantungan sedang 5- 8 : Ketergantungan berat 0- 4 : Ketergantungan total
  • 29. Status Kognitif • Faal kognitif yang paling sering terganggu pada pasien geriatri dg penyakit akutmemori segera dan jangka pendek, persepsi, proses pikir, dan fungsi eksekutif. • Gangg. fx kognitif menyulitkan dokter dalam pengambilan data anamnesis, pengobatan, kepatuhan dan kemampuan pasien untuk melaksanakan program yang telah direncanakanpengelolaan secara keseluruhan akan terganggu juga.
  • 30. MMSE ORIENTASI [thn,bln,tgl,hari,musim,negara, propinsi,kota,RS,ruang apa] 10 REGISTRASI [3 obyek, sebut ulang] 3 ATENSI+KALKULASI [100-7/mesra] 5 RECALL [sebut ulang 3 obyek] 3 BAHASA ; EKSEKUTIF Tunjuk 2 benda 2 ‘Tanpa, bila, dan atau tetapi’ 1 ‘Ambil kertas dgn tangan kanan, lipat dua, letakkan di meja. 3 Read and do it: MOHON PEJAMKAN MATA IBU/BPK 1 Tulis 1 kalimat 1 Gambar 2 buah segi-5 1
  • 31. AMT Umur ............................... Tahun 1 Waktu / jam sekarang 1 Alamat tempat tinggal 1 Tahun ini 1 Saat ini berada di mana 1 Mengenali orang lain (dokter, perawat, dll) 1 Tahun kemerdekaan RI 1 Nama presiden RI sekarang 1 Tahun kelahiran pasien atau anak terakhir 1 Menghitung terbalik (20 s/d 1) 1 0-3 : Gangguan kognitif berat 4-7 : Gangguan kognitif sedang 8-10 : Normal
  • 32. Status Emosional • Kondisi Psikologik, ex.:gangg.penyesuaian dan depresi, mempengaruhi hasil pengelolaanPasien yang depresi akan sulit untuk diajak bekerjasama dalam kerangka pengelolaan secara terpadumenyulitkan dokter dan paramedik u/ mengikuti dan mematuhi berbagai modalitas yang diberikan. • Instrumen untuk mengkaji status emosional pasien misalnya Geriatric Depression Scale (GDS) • Pendekatan profesional dengan bantuan psikiater amat diperlukan untuk menegakkan diagnosis pasti.
  • 33. Geriatric Depression Scale 1. Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda ? Ya TIDAK 2. Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan dan minat atau kesenangan anda ? YA Tidak 3. Apakah anda merasa kehidupan anda kosong ? YA Tidak 4. Apakah anda sering merasa bosan ? YA Tidak 5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap saat ? Ya TIDAK 6. Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda ? YA Tidak 7. Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup anda ? Ya TIDAK 8. Apakah anda sering merasa tidak berdaya ? YA Tidak 9. Apakah anda lebih senang tinggal di rumah daripada pergi ke luar dan mengerjakan sesuatu hal yang baru ? YA Tidak
  • 34. Geriatric Depression Scale 10. Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan daya ingat anda dibandingkan kebanyakan orang ? YA Tidak 11. Apakah anda pikir bahwa hidup anda sekarang ini menyenangkan ? Ya TIDAK 12. Apakah anda merasa tidak berharga seperti perasaan anda saat ini ? YA Tidak 13. Apakah anda merasa penuh semangat Ya TIDAK 14. Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak ada harapan ? YA Tidak 15. Apakah anda pikir bahwa orang lain lebih baik keadaannya dari anda ? YA Tidak - Setiap jawaban bercetak tebal mempunyai nilai 1 - Skor antara 5-9 menunjukkan kemungkinan besar depresi - Skor 10 atau lebih menunjukkan depresi
  • 35. Ronde Tim Terpadu Geriatri Rumah Sakit
  • 36. Instabilitas Jatuh Inkontinensia urin Infeksi Fraktur Kesadaran  Hipotermia Imobilisasi Depresi Gangguan Ulkus tidur Trombosis vena Pneumonia ISK Dehidrasi konstipasi Atrofi otot Asupan makanan Malnutrisi SITI SETIATI, Geriatri IPD FKUI/RSUPN-CM, 2003 Asupan cairan  Obat