13 Pesan Dasar Gizi Seimbang memberikan informasi penting tentang gizi seimbang meliputi asi eksklusif, sarapan pagi, olahraga, dan pentingnya unsur gizi seperti protein, vitamin, mineral, serta bahaya kekurangan zat besi dan gizi.
Salah satu pendampingan yang dilakukan oleh kader dari Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam rangka mencegah stunting adalah menyiapkan calon pengantin (Catin) yang mempunyai kesiapan baik secara fisik maupun mental.
Penyiapan Catin ini, seyogyanya dilakukan oleh lingkup keluarga sejak mereka masih remaja. Beberapa hal yang bisa dilakukan oleh para orangtua yang memiliki remaja adalah dengan memperhatikan pola makan dan pemberian tablet Zat Besi (Fe).
Pemberian Fe ini penting untuk menjaga kesehatan reproduksi remaja putri. Terlebih ketika remaja putri menstruasi akan mengalami kekurangan Zat Besi.Oleh sebab itu, selain mengkonsumsi tablet FE, remaja putri juga dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan vitamin yang cukup.
Setelah remaja putri beranjak dewasa dan akan melaksanakan pernikahan, maka tugas selanjutnya bagi kader TPK adalah memberikan pendampingan bagi Catin, minimal 3 bulan sebelum pernikahan.
Konsep pendampingan Catin yang dilakukan adalah menilai status gizi calon Pasangan Usia Subur (PUS) sejak 3 bulan sebelum menikah (pra nikah), sehingga akan terkoreksi sebelum masuk masa pernikahan dan bulan madu.Beberapa kasus yang sering ditemui pada Catin adalah banyaknya remaja atau pasangan usia subur yang status gizinya ada yang sebahagian anemia, yang kalau tidak dicegah akan berpotensi lahirnya bayi stunting.
Salah satu pendampingan yang dilakukan oleh kader dari Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam rangka mencegah stunting adalah menyiapkan calon pengantin (Catin) yang mempunyai kesiapan baik secara fisik maupun mental.
Penyiapan Catin ini, seyogyanya dilakukan oleh lingkup keluarga sejak mereka masih remaja. Beberapa hal yang bisa dilakukan oleh para orangtua yang memiliki remaja adalah dengan memperhatikan pola makan dan pemberian tablet Zat Besi (Fe).
Pemberian Fe ini penting untuk menjaga kesehatan reproduksi remaja putri. Terlebih ketika remaja putri menstruasi akan mengalami kekurangan Zat Besi.Oleh sebab itu, selain mengkonsumsi tablet FE, remaja putri juga dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan vitamin yang cukup.
Setelah remaja putri beranjak dewasa dan akan melaksanakan pernikahan, maka tugas selanjutnya bagi kader TPK adalah memberikan pendampingan bagi Catin, minimal 3 bulan sebelum pernikahan.
Konsep pendampingan Catin yang dilakukan adalah menilai status gizi calon Pasangan Usia Subur (PUS) sejak 3 bulan sebelum menikah (pra nikah), sehingga akan terkoreksi sebelum masuk masa pernikahan dan bulan madu.Beberapa kasus yang sering ditemui pada Catin adalah banyaknya remaja atau pasangan usia subur yang status gizinya ada yang sebahagian anemia, yang kalau tidak dicegah akan berpotensi lahirnya bayi stunting.
Tahap perkembangan janin dan kebutuhan nutrisi
Pada masa kehamilan merupakan masa terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil karena masa penyesuaian tubuh ibu terhadap perubahan fungsi tubuh.
Tahap perkembangan janin dan kebutuhan nutrisi
Pada masa kehamilan merupakan masa terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil karena masa penyesuaian tubuh ibu terhadap perubahan fungsi tubuh.
Gizi seimbang adalah makanan yang dikonsumsi dalam satu hari secara beragam yang mengandung zat tenaga, pembangun, dan pengatur sesuai dengan kebutuhannya, kalori yang diterima oleh tubuh harus sebanding dengan yang dikeluarkan dalam rangka mempertahankan berat badan normal untuk mencegah masalah gizi seperti gizi lebih/obesitas.
Melakukan olahraga atau aktivitas fisik merupakan salah satu pilar gizi seimbang. Melakukan olahraga secara teratur akan membantu tubuh Anda menciptakan keseimbangan antara energi yang didapat dengan energi yang dikeluarkan. Biasakan berolahraga minimal 30 menit setiap hari atau 3-5 hari dalam satu minggu.
Info tambahan: Di bidang pediatri, lebih dari 5.000 remaja didiagnosis menderita penyakit diabetes tipe 2 setiap tahunnya. Penelitian terbaru menunjukkan obesitas merupakan faktor kunci dalam perkembangan diabetes tipe 2 di masa muda. Obesitas yang terlihat pada anak-anak dan remaja juga demikian terkait dengan peningkatan angka diabetes seiring bertambahnya usia populasi ini hingga dewasa. Faktor risiko kuat lainnya untuk berkembang diabetes tipe 2 termasuk riwayat keluarga diabetes.
Siapa yang tidak mengenal buah pisang? buah ini sangat terkenal di seluruh dunia sebagai sumber makanan yang luar biasa. Manfaat buah pisang juga terkenal untuk kesehatan dan kecantikan. dapatkan info lain tentang manfaat buah pisang di http://buahpisang.com
16. A. Makanan sebagai zat tenaga/ bahan bakar. Makanan
yang kaya akan karbohidrat sehingga Ikut dalam
sirkulasi darah sebagai glukosa untuk keperluan energi
segera, dan sebagian lainnya diubah menjadi lemak
untuk kemudian disimpan sebagai cadangan energi di
dalam jaringan lemak.
Seseorang yang memakan karbohidrat dalam
jumlah berlebihan akan menjadi gemuk.
17. B. Makanan sebagai zat pengatur berbagai fungsi-fungsi
tubuh, diperankan vitamin, mineral dan air.
Fungsi Vitamin
1. Vitalitas tubuh
2. proses penyembuhan penyakit,
3. Memperlambat proses penuaan.
Jika Anda ingin awet muda, maka Anda hendaknya
menjaga asupan vitamin yang cukup dan ditunjang
dengan pola hidup sehat.
18. 1. Kalsium. Untuk membangun dan menjaga
kesehatan tulang dan gigi.
Conto : susu, keju, brokoli,
kacang polong, sayuran berdaun
hijau.
2. Selenium Fungsinya membantu melindungi sel
mencegah penuaan.
Conto : biji-bijian dan ikan.
19. 3. Kromium Mengontrol gula darah.
Conto : merica hitam, roti
gandum, hati sapi, keju.
4. Magnesium Diperlukan untuk banyak
proses metabolisme,
khususnya penyerapan zat
gizi.
Conto : kacang-kacangan,
udang, kacang kedelai,
gandum, sayuran berdaun
hijau.
20. 5. Besi Diperlukan utnuk membawa
Oksigen dalam darah.
Zat besi adalah komponen vital
bagi banyak sistem enzim tubuh.
Conto : hati, ginjal, kuning telur,
cokelat, kerang, peterseli.
6. Zinc Untuk pertumbuhan, kesuburan
dan sistem kekebalan tubuh.
Conto: jahe, daging merah, hati
sapi, kuning telur, kacang, susu
rendah lemak.
21. C. Makanan sebagai zat pembangun, Terutama
protein, Berguna sebagai zat
pembangun tubuh. Makanan yang
berprotein Berguna untuk
pertumbuhan, perkembangan, dan
mengganti sel-sel tubuh yang rusak.
25. 10. Lakukan kegiatan fisik dan olahraga secara
teratur
11. Hindari minum minuman beralkohol
12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan
13. Bacalah label pada makanan yang dikemas
26.
27.
28.
29. Zat Gizi &
Beberapa penyakit akibat defesiensi/
kekurangan zat gizi
39. KASUS DITEMUKAN
AWAL BULAN APRIL
2010 KETIKA
BERKUNJUNG
MENJENGUK
TETANGGA SAKIT DI
PUSK. PITURUH.
Nama : Eri Sutami
Lahir : 25 -12 – 1999
( 10 th 4 bln )
40. Kasus KEP (Kurang Energi Protein)
yang pernah terjadi di wil. Kita
Ketika ditemukan Setelah mendapat perawatan
41. Kasus KEP Th 2010
Ketika ditemukan Setelah mendapat
intervensi
Dikunjungi Tim Konseling ASI
42. Pengertian : keadaan dimana kadar Haemoglobin
( Hb ) dalam darah kurang dari normal.
Batas Normal Kadar Hb :
◦ Anak sekolah : 12 gr %
◦ Wanita dewasa : 12 gr %
◦ Pria dewasa : 12 gr %
◦ Ibu hamil : 11 gr %
43. 5 L : Lesu, Lemah, Letih, Lelah, Lalai
Penanggulangan Anemia :
◦ Perbanyak Makan Sumber zat Besi dan Vit C
( sumber protein hewani, kacang – kacangan, sayuran
hijau daun dan buah – buahan kaya vit C misal jambu biji )
◦ Minum suplemen Tablet Tambah Darah
◦ Dosis AnjuranTablet Tambah Darah bagi Remaja Putri
per BULAN ( 10 Tablet ) :
Tiap hari 1 Tablet selama menstruasi
Satu minggu sekali 1 Tablet sebelum & sesudah menstruasi
Dosis anjuran tablet tambah darah ibu
hamil : 1 tablet per hari minimal 90 hari
44. PADA IBU HAMIL :
◦ Perdarahan sebelum dan sesudah persalinan
◦ Mengganggu pertumbuhan bayi dalam kandugan shg
beresiko Bayi Berat Lahir Rendah
( < 2500 gram )
PADA IBU MENYUSUI :
◦ Melemahkan ibu
◦ Mengganggu pertumbuhan bayi yang disusui