SlideShare a Scribd company logo
Pengertian Statistik 
DESKRIPSI MATA KULIAH 
Matakuliah ini berisikan materi tentang statistik dan statistika; 
penyajian data; ukuran pemusatan; ukuran letak; ukuran penyebaran; 
distribusi normal; penaksir parameter; pengujian hipotesis; distribusi 
peluang; analisis korelasi; analisis regresi; statistik nonparametrik, dan 
praktikum. 
STANDAR KOMPETENSI: 
Mahasiswa memahami tentang konsep dasar statistik 
dan statistika serta mampu mengaplikasikannya. 
KOMPETENSI DASAR PERTEMUAN 1 
Memahami konsep-konsep statistik dan 
statistika, data, populasi dan sampel. 
Hal.: 2 STATISTIK Adaptif
APAKAH INI 
STATISTIK? 
PENGERTIAN STATISTIK 
Hal.: 3 STATISTIK Adaptif
PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA 
• Statistika Ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan, 
menganalisis, dan menginterprestasikan data 
menjadi informasi untuk membantu pengambilan 
keputusan yang efektif. 
• Statistik Suatu kumpulan angka yang tersusun lebih 
dari satu angka. 
Kegunaan Statistik 
1. Untuk menyatakan ukuran sebagai wakil dari kumpulan fakta. 
2. Untuk memperoleh sekumpulan informasi yang menjelaskan suatu 
masalah guna menarik kesimpulan yang benar. 
Hal.: 4 STATISTIK Adaptif
Adaptif 5 
1. Pengertian Statistika (Con’t) 
 Pengertian data 
a. data kuantitatif (berupa angka) 
data yang nilainya bisa variabel 
- data diskrit (dari hasil perhitungan) 
mis: FKIP memiliki 4 jurusan 
- data kontinyu (dari hasil pengukuran) 
mis: tinggi badan Khairunnissa 176 cm 
b. data kualitatif (non-angka) 
data dalam bentuk katagori/atribut
Adaptif 
Populasi 
6 
Populasi dan Sampel 
Definisi Populasi: 
Populasi adalah 
kumpulan dari 
anggota obyek yang 
diteliti 
Definisi Sampel: 
Sampel adalah 
sebagian dari 
anggota obyek yang 
diteliti 
SSaammppeell
Kerangka Berpikir Logis Secara 
Statistik 
InInppuutt PPrroosseess OOuuttppuutt 
Adaptif 
7 
DDaattaa ddaallaamm 
bbeennttuukk aannggkkaa 
MMeettooddee 
SSttaattiissttiikk 
IInnffoorrmmaassii yyaanngg 
ddiibbuuttuuhhkkaann
Adaptif 
8 
Statistika Deskriptif dan Statistika Induktif 
(Inferens) 
 Statistika deskriptif adalah 
suatu metode statistik 
Mulai 
yang digunakan untuk 
menggambarkan data yang 
telah terkumpul 
 Statistika inferens adalah 
suatu metode statistik 
yang digunakan untuk 
menemukan sesuatu 
tentang populasi 
berdasarkan sampel 
Data Mentah Diolah 
YYaa 
Sampel? Buat 
Infern. 
Buat 
TTiiddaa 
kk 
Analisis Kesimp. 
Selesai
Data Primer dan Data Sekunder 
Data primer: data yang langsung 
diperoleh di lapangan. Biasanya 
data diperoleh melalui personal 
interview dan mail questionnaires. 
Data sekunder: data yang telah 
diolah pihak lain dan diterbitkan 
untuk umum. Misalnya data yang 
diolah Badan Pusat Statistik (BPS), 
BEJ, Instansi Pemerintah, dll. 
Adaptif 
9
10 
Adaptif 
Variabel Kuantitatif dan 
Kualitatif 
Var. kuantitatif: 
var. yg. dinyatakan 
dalam bilang-an 
(numerik). 
Var. kualitatif: var. 
yang dinyatakan 
dalam ukuran 
kategorik. 
Var. diskrit: 
nilainya dalam 
bilangan bulat. 
Var. kontinyu: 
nilainya dapat 
dalam bilangan 
pecahan. 
DDaattaa 
KKuuaalliittaattiiff KKuuaannttiittaattiiff 
•Jenis Kelamin 
•Status 
perkawinan 
DDiisskkrriitt KKoonnttiinnyyuu 
•Hobi 
•Jlh. Karyawan 
•Vol. Penjualan 
•Berat badan 
•Tinggi badan
Tingkatan Pengukuran Variabel 
11 
Adaptif 
Urutan skala nilai variabel: 
Nominal: ukuran variabel dalam bentuk 
kategori. 
Ukuran variabel ini tidak dapat 
dibandingkan. 
Contoh: 
1. Pria 2. Wanita 
Ordinal: ukuran variabel dengan tingkatan 
yang memiliki perbedaan (dapat 
dibandingkan) 
Contoh: 
1. Sangat Puas s.d. 4. Sangat 
Tidak Puas
12 
Adaptif 
Lanjutan halaman 9. 
 Interval: ukuran variabel dengan tingkatan yang 
memiliki perbedaan sebesar intervalnya. 
Contoh: Usia Jumlah Mhs. 
20 < 22 450 
22 < 24 150 
 Rasio: ukuran variabel dengan tingkatan yang 
memiliki perbedaan sebesar interval yang 
konstan. 
Contoh: Karyawan Penghasilan 
Andi Rp6.000.000 
Beny Rp9.000.000
PENGERTIAN STATISTIK 
DATA 
Data adalah sejumlah informasi yang dapat memberikan 
gambaran tentang suatu keadaan atau masalah. 
Syarat data yang baik: 
1. Data harus objektif. 
2. Data harus relevan. 
3. Data harus sesuai zaman (up to date). 
4. Data harus representatif (sampel yang dapat menggambarkan 
populasi). 
5. Data harus dapat di percaya. 
Hal.: 13 STATISTIK Adaptif
PPEENNGGEERRTTIIAANN SSTTAATTIISSTTIIKK 
 Macam-macam data: 
a. Data tunggal dan data kelompok. 
b. Data kualitatif dan data kuantitatif. 
c. Data primer dan data sekunder. 
d. Data internal dan data eksternal. 
DATA KUANTITATIF 
Data kuantitatif dibagi menjadi 2: 
1. Data diskrit 
(diperoleh dari hasil menghitung) 
2. Data kontinu 
(diperoleh dari hasil mengukur) 
Hal.: 14 STATISTIK Adaptif
PENGERTIAN STATISTIK 
 Data statistik bidang 
produksi 
Produksi GABAH (Ton) 
 Data statistik bidang 
ketenagakerjaan 
Lowongan Tenaga Kerja th 1996 
Tahun Produksi 
2000 
2001 
2002 
1151 
1502 
1421 
NO Sektor 
lapangan 
kerja 
Laki- 
Laki 
Perem 
puan 
Jumlah 
1. 
2. 
3. 
4. 
5. 
Industri 
Bangunan 
Perdagangan 
Jasa 
Pemerintah 
722 
6 
821 
439 
18 
948 
- 
711 
394 
13 
1670 
6 
1332 
833 
Hal.: 15 STATISTIK Adaptif 
31 
Jumlah 2006 2066 4072 
CONTOH-CONTOH DATA
STATISTIK Hal.: 16 
PENGERTIAN STATISTIK 
POPULASI 
SAMPEL 
POPULASI & SAMPEL
Populasi adalah jumlah keseluruhan unit analisis yang akan 
diselidiki karakteristik atau ciri-cirinya. Populasi dapat 
dibedakan atas dua macam, yaitu populasi sampling dan 
populasi sasaran. 
Sampel adalah sebagian dari unit-unit yang ada dalam 
populasi yang ciri-ciri atau karakteristiknya benar-benar 
diselidiki.
… …. … … … 
…. ….. …. … 
….. …. …. 
….. …. …. 
….. ….. .. … 
…….. .. …. 
. . . . . 
. . . . 
…. …. 
populasi 
sampel
1. Data bersifat independen 
2. Sampel berasal dari populasi berdistribusi 
normal 
3. Sampel diambil secara random 
4. Sampel memiliki varian yang sama 
5. Variabel berskala interval atau rasio
Ukuran atau Besaran Populasi Sampel 
Rata-rata μ x 
Deviasi standar s s 
Proporsi Õ p 
Jumlah anggota N n
Ukuran sampel penelitian tergantung : 
1) keragaman karakteristik populasi 
2) tingkat presisi yang dikehendaki 
3) rencana analisis 
4) tenaga, biaya, dan waktu
1. Secara random (random sampling) atau probability 
sampling : 
 Pengambilan Sampel Random Sederhana 
 Pengambilan Sampel Random Sistematik 
 Pengambilan Sampel Random Distratifikasi 
 Pengambilan Sampel Random Gugus Sederhana 
 Pengambilan Sampel Random Gugus Bertahap 
2. Tidak random : purposif sampling, convenience 
sampling, judgement sampling
Sampel yang diambil sedemikian rupa sehingga setiap unit 
penelitian atau satuan elementer dari populasi mempunyai 
kesempatan atau peluang yang sama untuk terpilih sebagai 
sampel 
Melalui cara : 
 Pengundian 
 tabel bilangan random 
 menggunakan komputer, dll 
Digunakan jika unit-unit elementer dalam populasi mempunyai 
karakteristik yang homogen
49280 88924 35779 81163 
61876 41657 98083 97765 
62988 93912 86129 91550 
33850 58555 51438 85557 
82975 22834 14131 96596
Populasi 
Sampel 
A B A B A B A B A B 
A B A B A B A B A B 
A B A B A B A B A B 
A B A B A B A B A B 
A B A B 
A B A B
Cara pengambilan sampel, dimana hanya unsur pertama yang 
dipilih secara random, sedang unsur-unsur berikutnya dipilih 
secara sistematik menurut suatu pola tertentu. 
Unsur pertama = s 
Unsur kedua = s + k 
Unsur ketiga = s + 2k 
Unsur keempat = s + 3k, ………. dst.
A B C D E F G H 
I J K L M N O P 
Q R S T U V W X 
Y Z 
B J R Z 
Populasi 
Sampel
Jika karakteristik populasi tidak homogen, maka populasi 
dapat distratifikasi atau dibagi-bagi ke dalam sub-sub populasi 
shg satuan-satuan elementer dalam masing-masing sub-populasi 
menjadi homogen 
Pengambilan sampel dilakukan pada setiap sub-populasi 
dengan cara random 
Ingat bahwa homogenitas dalam hal ini terkait dengan 
variabel penelitian
A B C A B C A B C 
A B C A B C A B C 
A A A 
A A A 
B B B 
B B B 
C C C 
C C C 
Strata 1 Strata 2 Strata 3 
A B C 
A B C 
Populasi 
Stratifikasi 
Sampel 
Randomisas 
i
240 orang 
Siswa SMP 
(kelas 1, 2 & 3) 
Kelas 1 
100 orang 
Kelas 2 
80 orang 
Kelas 3 
60 orang 
120 siswa 
(Kls 1=50) + (Kls 2=40) + (Kls 3=30) 
Sampel 
Populasi
Unit-unit analisis dalam populasi dikelompokkan ke dalam 
gugus-gugus yang disebut clusters 
Pengambilan gugus yang akan menjadi sampel dilakukan 
secara random, dengan catatan bahwa gugus-gugus yang ada 
dalam populasi mempunyai ciri yang homogen 
Semua unit analisis yang ada dalam gugus terpilih harus 
diselidiki.
AB CD EFG HI JK 
LM NOP QR STU 
VW XYZ 
AB 
QR STU 
populasi 
sampel
Sering dijumpai populasi yang letaknya sangat tersebar 
secara geografis, sehingga sangat sulit untuk mendapatkan 
kerangka sampling dari semua unsur-unsur yang terdapat 
dalam populasi. 
Populasi dapat dibagi ke dalam gugus tingkat 1 
gugus tingkat 1 dapat dibagi lagi ke dalam gugus tingkat 2 
gugus tingkat 2 dapat dibagi lagi ke dalam gugus tingkat 3; 
dst.
AAACCC BBCCC DDDDBB CCC BB AAABB 
BBDDDD DDDDAAA AAACCC DDDDAA CCCDDD 
sampling random 
AAACCC 
BBDDDD 
CCC BB 
DDDDAA 
AA 
AA 
sampling random 
BB 
BB 
CCC 
CCC 
DDDD 
DDDD 
cluster 
stratified 
AA BB 
CCC DDDD 
sampel
A B F H X 
J O L Q M 
G C R V U 
Z W T S K 
D N P Z Y 
R N X 
J Z 
Populasi 
Sampel
• Kesalahan cakupan atau bias pemilihan 
• Kesalahan karena tidak adanya 
tanggapan responden 
• Kesalahan penarikan sampel 
• Kesalahan pengukuran

More Related Content

What's hot

Ek107 122215-611-1
Ek107 122215-611-1Ek107 122215-611-1
Ek107 122215-611-1
Judianto Nugroho
 
teknik pengumpulan data dan teknik analisis data
teknik pengumpulan data dan teknik analisis datateknik pengumpulan data dan teknik analisis data
teknik pengumpulan data dan teknik analisis data
Cucu Sya'diah
 
Bab IR
Bab IRBab IR
Bab IR
bagus222
 
03 jenis jenis+data
03 jenis jenis+data03 jenis jenis+data
03 jenis jenis+data
Fisheries and Marine Department
 
Sampling
SamplingSampling
Materi p2 sttk inferensial_sig & b bebas
Materi p2 sttk inferensial_sig & b bebasMateri p2 sttk inferensial_sig & b bebas
Materi p2 sttk inferensial_sig & b bebasJen Kelana
 
Pertemuan 1 Statistika Elementer
Pertemuan 1 Statistika ElementerPertemuan 1 Statistika Elementer
Pertemuan 1 Statistika Elementer
ajonona
 
Materi satatistik 2
Materi satatistik 2Materi satatistik 2
Materi satatistik 2
Ihrom Lestari
 
Teknik Sampling
Teknik SamplingTeknik Sampling
Teknik Sampling
dessybudiyanti
 
Teknik sampling
Teknik samplingTeknik sampling
Teknik sampling
Muhammad Luthfan
 
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan &  statistik (1) dewi olTugas matematika terapan &  statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi ol
dewi rimayani
 
Metode statistika
Metode statistikaMetode statistika
Metode statistikamus_lim
 
Dasar Dasar Statistika
Dasar Dasar StatistikaDasar Dasar Statistika
Dasar Dasar Statistika
formatik
 
Bahan ajar stat non par
Bahan ajar stat non par Bahan ajar stat non par
Bahan ajar stat non par
Fuhr Heri
 
Materi 1-statistika 5
Materi 1-statistika 5Materi 1-statistika 5
Materi 1-statistika 5
Asep Komarudin (Milanisti)
 
Statistika i (2)
Statistika i (2)Statistika i (2)
Statistika i (2)
Syarif Yusuf
 
Teknik Sampling
Teknik SamplingTeknik Sampling
Teknik Sampling
T. Astari
 

What's hot (19)

Ek107 122215-611-1
Ek107 122215-611-1Ek107 122215-611-1
Ek107 122215-611-1
 
teknik pengumpulan data dan teknik analisis data
teknik pengumpulan data dan teknik analisis datateknik pengumpulan data dan teknik analisis data
teknik pengumpulan data dan teknik analisis data
 
Bab IR
Bab IRBab IR
Bab IR
 
03 jenis jenis+data
03 jenis jenis+data03 jenis jenis+data
03 jenis jenis+data
 
Sampling
SamplingSampling
Sampling
 
Materi p2 sttk inferensial_sig & b bebas
Materi p2 sttk inferensial_sig & b bebasMateri p2 sttk inferensial_sig & b bebas
Materi p2 sttk inferensial_sig & b bebas
 
Pertemuan 1 Statistika Elementer
Pertemuan 1 Statistika ElementerPertemuan 1 Statistika Elementer
Pertemuan 1 Statistika Elementer
 
Materi satatistik 2
Materi satatistik 2Materi satatistik 2
Materi satatistik 2
 
Teknik Sampling
Teknik SamplingTeknik Sampling
Teknik Sampling
 
Simple random sampling
Simple random samplingSimple random sampling
Simple random sampling
 
Teknik sampling
Teknik samplingTeknik sampling
Teknik sampling
 
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan &  statistik (1) dewi olTugas matematika terapan &  statistik (1) dewi ol
Tugas matematika terapan & statistik (1) dewi ol
 
Metode statistika
Metode statistikaMetode statistika
Metode statistika
 
02 teori penarikan contoh
02 teori penarikan contoh02 teori penarikan contoh
02 teori penarikan contoh
 
Dasar Dasar Statistika
Dasar Dasar StatistikaDasar Dasar Statistika
Dasar Dasar Statistika
 
Bahan ajar stat non par
Bahan ajar stat non par Bahan ajar stat non par
Bahan ajar stat non par
 
Materi 1-statistika 5
Materi 1-statistika 5Materi 1-statistika 5
Materi 1-statistika 5
 
Statistika i (2)
Statistika i (2)Statistika i (2)
Statistika i (2)
 
Teknik Sampling
Teknik SamplingTeknik Sampling
Teknik Sampling
 

Similar to 1 pengantar-statistika-dasar

1 pengantar statistika dasar
1 pengantar statistika dasar1 pengantar statistika dasar
1 pengantar statistika dasar
Alwan Alfazari
 
Metode penelitian
Metode penelitianMetode penelitian
Metode penelitian
Sofyan Nardi Saputra
 
Metode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel fb
Metode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel   fbMetode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel   fb
Metode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel fb
Firman Bachtiar
 
Distribusi Sampling
Distribusi SamplingDistribusi Sampling
Distribusi Sampling
Eman Mendrofa
 
Kuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).ppt
Kuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).pptKuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).ppt
Kuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).ppt
Cardovaislami1
 
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.pptBAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BasyiruddinAfi654
 
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.pptBAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BasyiruddinAfi654
 
biostatistik.pptx document universitas muh gorontalo
biostatistik.pptx document universitas muh gorontalobiostatistik.pptx document universitas muh gorontalo
biostatistik.pptx document universitas muh gorontalo
ElsaHabi1
 
Ek107 122215-791-10
Ek107 122215-791-10Ek107 122215-791-10
Ek107 122215-791-10
Judianto Nugroho
 
Biostatistik deskriptif '12
Biostatistik deskriptif '12Biostatistik deskriptif '12
Biostatistik deskriptif '12
Agus Candra
 
01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdf01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdf
Elvi Rahmi
 
Metode dan Distribusi Sampling
Metode dan Distribusi SamplingMetode dan Distribusi Sampling
Metode dan Distribusi Sampling
dindacahyaningaulia
 
PERTEMUAN 1-3.pot.pptx
PERTEMUAN 1-3.pot.pptxPERTEMUAN 1-3.pot.pptx
PERTEMUAN 1-3.pot.pptx
SuryaFahrozi2
 
TM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiw
TM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiwTM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiw
TM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiw
RahmanPrasetyo3
 
bahan matakuliah probabilitas dan statistik.ppt
bahan matakuliah probabilitas dan statistik.pptbahan matakuliah probabilitas dan statistik.ppt
bahan matakuliah probabilitas dan statistik.ppt
ssuser13daca1
 
TM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptif
TM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptifTM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptif
TM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptif
YogiRabani1
 
TM5-statistika_5.ppt
TM5-statistika_5.pptTM5-statistika_5.ppt
TM5-statistika_5.ppt
MiffJasenx
 
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdfMODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
ssuser411ce8
 
Metode pengambilan sampel (sampling)
Metode pengambilan sampel (sampling)Metode pengambilan sampel (sampling)
Metode pengambilan sampel (sampling)
Kampus-Sakinah
 

Similar to 1 pengantar-statistika-dasar (20)

1 pengantar statistika dasar
1 pengantar statistika dasar1 pengantar statistika dasar
1 pengantar statistika dasar
 
Metode penelitian
Metode penelitianMetode penelitian
Metode penelitian
 
Metode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel fb
Metode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel   fbMetode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel   fb
Metode penelitian eksperimen (kuantitatif)populasi dan sampel fb
 
R5 g kel 1 statdas 1
R5 g kel 1 statdas 1R5 g kel 1 statdas 1
R5 g kel 1 statdas 1
 
Distribusi Sampling
Distribusi SamplingDistribusi Sampling
Distribusi Sampling
 
Kuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).ppt
Kuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).pptKuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).ppt
Kuliah 1.STATISTIKA TERAPAN (kontrak Kuliah dan Pendahuluan).ppt
 
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.pptBAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
 
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.pptBAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
BAHAN (3) POPULASI dan SAMPEL.ppt
 
biostatistik.pptx document universitas muh gorontalo
biostatistik.pptx document universitas muh gorontalobiostatistik.pptx document universitas muh gorontalo
biostatistik.pptx document universitas muh gorontalo
 
Ek107 122215-791-10
Ek107 122215-791-10Ek107 122215-791-10
Ek107 122215-791-10
 
Biostatistik deskriptif '12
Biostatistik deskriptif '12Biostatistik deskriptif '12
Biostatistik deskriptif '12
 
01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdf01 - Pengantar Statistika.pdf
01 - Pengantar Statistika.pdf
 
Metode dan Distribusi Sampling
Metode dan Distribusi SamplingMetode dan Distribusi Sampling
Metode dan Distribusi Sampling
 
PERTEMUAN 1-3.pot.pptx
PERTEMUAN 1-3.pot.pptxPERTEMUAN 1-3.pot.pptx
PERTEMUAN 1-3.pot.pptx
 
TM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiw
TM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiwTM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiw
TM5-statistika_5.ppt wiwiwiwiwiiwiwwiwiwiw
 
bahan matakuliah probabilitas dan statistik.ppt
bahan matakuliah probabilitas dan statistik.pptbahan matakuliah probabilitas dan statistik.ppt
bahan matakuliah probabilitas dan statistik.ppt
 
TM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptif
TM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptifTM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptif
TM5-statistika_5 pengenalan statistik deskriptif
 
TM5-statistika_5.ppt
TM5-statistika_5.pptTM5-statistika_5.ppt
TM5-statistika_5.ppt
 
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdfMODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
MODUL-1(090523)-compressed (2).pdf
 
Metode pengambilan sampel (sampling)
Metode pengambilan sampel (sampling)Metode pengambilan sampel (sampling)
Metode pengambilan sampel (sampling)
 

Recently uploaded

Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
arikiskandar
 
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMERPPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
sulastri822782
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
SyailaNandaSofiaWell
 
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
LisnaKhairaniNasutio
 
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptxMateri 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
syam586213
 
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
fritshenukh
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
MuhammadAuliaKurniaw1
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
RheginaSalsabila
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
adwinhadipurnadi
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
MuhammadAuliaKurniaw1
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
adhiwargamandiriseja
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
hadijaul
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
ortopedifk
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DamianLoveChannel
 
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
ratnawulokt
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
andiulfahmagefirahra1
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
ryskilahmudin
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
FiikFiik
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
Datalablokakalianda
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
EmohAsJohn
 

Recently uploaded (20)

Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
 
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMERPPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
 
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
 
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptxMateri 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
Materi 5. Penjaminan Mutu Labkesmas.pptx
 
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
 
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
 

1 pengantar-statistika-dasar

  • 1.
  • 2. Pengertian Statistik DESKRIPSI MATA KULIAH Matakuliah ini berisikan materi tentang statistik dan statistika; penyajian data; ukuran pemusatan; ukuran letak; ukuran penyebaran; distribusi normal; penaksir parameter; pengujian hipotesis; distribusi peluang; analisis korelasi; analisis regresi; statistik nonparametrik, dan praktikum. STANDAR KOMPETENSI: Mahasiswa memahami tentang konsep dasar statistik dan statistika serta mampu mengaplikasikannya. KOMPETENSI DASAR PERTEMUAN 1 Memahami konsep-konsep statistik dan statistika, data, populasi dan sampel. Hal.: 2 STATISTIK Adaptif
  • 3. APAKAH INI STATISTIK? PENGERTIAN STATISTIK Hal.: 3 STATISTIK Adaptif
  • 4. PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA • Statistika Ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan, menganalisis, dan menginterprestasikan data menjadi informasi untuk membantu pengambilan keputusan yang efektif. • Statistik Suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari satu angka. Kegunaan Statistik 1. Untuk menyatakan ukuran sebagai wakil dari kumpulan fakta. 2. Untuk memperoleh sekumpulan informasi yang menjelaskan suatu masalah guna menarik kesimpulan yang benar. Hal.: 4 STATISTIK Adaptif
  • 5. Adaptif 5 1. Pengertian Statistika (Con’t)  Pengertian data a. data kuantitatif (berupa angka) data yang nilainya bisa variabel - data diskrit (dari hasil perhitungan) mis: FKIP memiliki 4 jurusan - data kontinyu (dari hasil pengukuran) mis: tinggi badan Khairunnissa 176 cm b. data kualitatif (non-angka) data dalam bentuk katagori/atribut
  • 6. Adaptif Populasi 6 Populasi dan Sampel Definisi Populasi: Populasi adalah kumpulan dari anggota obyek yang diteliti Definisi Sampel: Sampel adalah sebagian dari anggota obyek yang diteliti SSaammppeell
  • 7. Kerangka Berpikir Logis Secara Statistik InInppuutt PPrroosseess OOuuttppuutt Adaptif 7 DDaattaa ddaallaamm bbeennttuukk aannggkkaa MMeettooddee SSttaattiissttiikk IInnffoorrmmaassii yyaanngg ddiibbuuttuuhhkkaann
  • 8. Adaptif 8 Statistika Deskriptif dan Statistika Induktif (Inferens)  Statistika deskriptif adalah suatu metode statistik Mulai yang digunakan untuk menggambarkan data yang telah terkumpul  Statistika inferens adalah suatu metode statistik yang digunakan untuk menemukan sesuatu tentang populasi berdasarkan sampel Data Mentah Diolah YYaa Sampel? Buat Infern. Buat TTiiddaa kk Analisis Kesimp. Selesai
  • 9. Data Primer dan Data Sekunder Data primer: data yang langsung diperoleh di lapangan. Biasanya data diperoleh melalui personal interview dan mail questionnaires. Data sekunder: data yang telah diolah pihak lain dan diterbitkan untuk umum. Misalnya data yang diolah Badan Pusat Statistik (BPS), BEJ, Instansi Pemerintah, dll. Adaptif 9
  • 10. 10 Adaptif Variabel Kuantitatif dan Kualitatif Var. kuantitatif: var. yg. dinyatakan dalam bilang-an (numerik). Var. kualitatif: var. yang dinyatakan dalam ukuran kategorik. Var. diskrit: nilainya dalam bilangan bulat. Var. kontinyu: nilainya dapat dalam bilangan pecahan. DDaattaa KKuuaalliittaattiiff KKuuaannttiittaattiiff •Jenis Kelamin •Status perkawinan DDiisskkrriitt KKoonnttiinnyyuu •Hobi •Jlh. Karyawan •Vol. Penjualan •Berat badan •Tinggi badan
  • 11. Tingkatan Pengukuran Variabel 11 Adaptif Urutan skala nilai variabel: Nominal: ukuran variabel dalam bentuk kategori. Ukuran variabel ini tidak dapat dibandingkan. Contoh: 1. Pria 2. Wanita Ordinal: ukuran variabel dengan tingkatan yang memiliki perbedaan (dapat dibandingkan) Contoh: 1. Sangat Puas s.d. 4. Sangat Tidak Puas
  • 12. 12 Adaptif Lanjutan halaman 9.  Interval: ukuran variabel dengan tingkatan yang memiliki perbedaan sebesar intervalnya. Contoh: Usia Jumlah Mhs. 20 < 22 450 22 < 24 150  Rasio: ukuran variabel dengan tingkatan yang memiliki perbedaan sebesar interval yang konstan. Contoh: Karyawan Penghasilan Andi Rp6.000.000 Beny Rp9.000.000
  • 13. PENGERTIAN STATISTIK DATA Data adalah sejumlah informasi yang dapat memberikan gambaran tentang suatu keadaan atau masalah. Syarat data yang baik: 1. Data harus objektif. 2. Data harus relevan. 3. Data harus sesuai zaman (up to date). 4. Data harus representatif (sampel yang dapat menggambarkan populasi). 5. Data harus dapat di percaya. Hal.: 13 STATISTIK Adaptif
  • 14. PPEENNGGEERRTTIIAANN SSTTAATTIISSTTIIKK  Macam-macam data: a. Data tunggal dan data kelompok. b. Data kualitatif dan data kuantitatif. c. Data primer dan data sekunder. d. Data internal dan data eksternal. DATA KUANTITATIF Data kuantitatif dibagi menjadi 2: 1. Data diskrit (diperoleh dari hasil menghitung) 2. Data kontinu (diperoleh dari hasil mengukur) Hal.: 14 STATISTIK Adaptif
  • 15. PENGERTIAN STATISTIK  Data statistik bidang produksi Produksi GABAH (Ton)  Data statistik bidang ketenagakerjaan Lowongan Tenaga Kerja th 1996 Tahun Produksi 2000 2001 2002 1151 1502 1421 NO Sektor lapangan kerja Laki- Laki Perem puan Jumlah 1. 2. 3. 4. 5. Industri Bangunan Perdagangan Jasa Pemerintah 722 6 821 439 18 948 - 711 394 13 1670 6 1332 833 Hal.: 15 STATISTIK Adaptif 31 Jumlah 2006 2066 4072 CONTOH-CONTOH DATA
  • 16. STATISTIK Hal.: 16 PENGERTIAN STATISTIK POPULASI SAMPEL POPULASI & SAMPEL
  • 17. Populasi adalah jumlah keseluruhan unit analisis yang akan diselidiki karakteristik atau ciri-cirinya. Populasi dapat dibedakan atas dua macam, yaitu populasi sampling dan populasi sasaran. Sampel adalah sebagian dari unit-unit yang ada dalam populasi yang ciri-ciri atau karakteristiknya benar-benar diselidiki.
  • 18. … …. … … … …. ….. …. … ….. …. …. ….. …. …. ….. ….. .. … …….. .. …. . . . . . . . . . …. …. populasi sampel
  • 19. 1. Data bersifat independen 2. Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal 3. Sampel diambil secara random 4. Sampel memiliki varian yang sama 5. Variabel berskala interval atau rasio
  • 20. Ukuran atau Besaran Populasi Sampel Rata-rata μ x Deviasi standar s s Proporsi Õ p Jumlah anggota N n
  • 21. Ukuran sampel penelitian tergantung : 1) keragaman karakteristik populasi 2) tingkat presisi yang dikehendaki 3) rencana analisis 4) tenaga, biaya, dan waktu
  • 22. 1. Secara random (random sampling) atau probability sampling :  Pengambilan Sampel Random Sederhana  Pengambilan Sampel Random Sistematik  Pengambilan Sampel Random Distratifikasi  Pengambilan Sampel Random Gugus Sederhana  Pengambilan Sampel Random Gugus Bertahap 2. Tidak random : purposif sampling, convenience sampling, judgement sampling
  • 23. Sampel yang diambil sedemikian rupa sehingga setiap unit penelitian atau satuan elementer dari populasi mempunyai kesempatan atau peluang yang sama untuk terpilih sebagai sampel Melalui cara :  Pengundian  tabel bilangan random  menggunakan komputer, dll Digunakan jika unit-unit elementer dalam populasi mempunyai karakteristik yang homogen
  • 24. 49280 88924 35779 81163 61876 41657 98083 97765 62988 93912 86129 91550 33850 58555 51438 85557 82975 22834 14131 96596
  • 25. Populasi Sampel A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B A B
  • 26. Cara pengambilan sampel, dimana hanya unsur pertama yang dipilih secara random, sedang unsur-unsur berikutnya dipilih secara sistematik menurut suatu pola tertentu. Unsur pertama = s Unsur kedua = s + k Unsur ketiga = s + 2k Unsur keempat = s + 3k, ………. dst.
  • 27. A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z B J R Z Populasi Sampel
  • 28. Jika karakteristik populasi tidak homogen, maka populasi dapat distratifikasi atau dibagi-bagi ke dalam sub-sub populasi shg satuan-satuan elementer dalam masing-masing sub-populasi menjadi homogen Pengambilan sampel dilakukan pada setiap sub-populasi dengan cara random Ingat bahwa homogenitas dalam hal ini terkait dengan variabel penelitian
  • 29.
  • 30. A B C A B C A B C A B C A B C A B C A A A A A A B B B B B B C C C C C C Strata 1 Strata 2 Strata 3 A B C A B C Populasi Stratifikasi Sampel Randomisas i
  • 31. 240 orang Siswa SMP (kelas 1, 2 & 3) Kelas 1 100 orang Kelas 2 80 orang Kelas 3 60 orang 120 siswa (Kls 1=50) + (Kls 2=40) + (Kls 3=30) Sampel Populasi
  • 32. Unit-unit analisis dalam populasi dikelompokkan ke dalam gugus-gugus yang disebut clusters Pengambilan gugus yang akan menjadi sampel dilakukan secara random, dengan catatan bahwa gugus-gugus yang ada dalam populasi mempunyai ciri yang homogen Semua unit analisis yang ada dalam gugus terpilih harus diselidiki.
  • 33. AB CD EFG HI JK LM NOP QR STU VW XYZ AB QR STU populasi sampel
  • 34. Sering dijumpai populasi yang letaknya sangat tersebar secara geografis, sehingga sangat sulit untuk mendapatkan kerangka sampling dari semua unsur-unsur yang terdapat dalam populasi. Populasi dapat dibagi ke dalam gugus tingkat 1 gugus tingkat 1 dapat dibagi lagi ke dalam gugus tingkat 2 gugus tingkat 2 dapat dibagi lagi ke dalam gugus tingkat 3; dst.
  • 35. AAACCC BBCCC DDDDBB CCC BB AAABB BBDDDD DDDDAAA AAACCC DDDDAA CCCDDD sampling random AAACCC BBDDDD CCC BB DDDDAA AA AA sampling random BB BB CCC CCC DDDD DDDD cluster stratified AA BB CCC DDDD sampel
  • 36. A B F H X J O L Q M G C R V U Z W T S K D N P Z Y R N X J Z Populasi Sampel
  • 37. • Kesalahan cakupan atau bias pemilihan • Kesalahan karena tidak adanya tanggapan responden • Kesalahan penarikan sampel • Kesalahan pengukuran