Jobsheet ini memberikan instruksi untuk praktik perbaikan sistem penerangan dan sinyal sepeda motor sesuai standar operasional prosedur. Siswa akan belajar cara menyambung kabel, membuka dan menyolder sambungan, merangkai lampu, dan memodifikasi sistem lampu otomatis menjadi sistem on-off. Mereka juga akan belajar melakukan diagnosa gangguan dan perbaikan secara visual dan manual serta menggunakan avometer.
kelistrikan sepeda motor kelistrikan sepeda motor sistem kelistrikan sepeda motor kelistrikan sistem sepeda motor wiring diagram sistem kelistrikan sepeda motor wiring diagram sepeda motor kelistrikan sistem sepeda motor injeksi, sistem kelistrikan sepeda motor injeksi, wiring diagram sepeda mtor
kelistrikan sepeda motor kelistrikan sepeda motor sistem kelistrikan sepeda motor kelistrikan sistem sepeda motor wiring diagram sistem kelistrikan sepeda motor wiring diagram sepeda motor kelistrikan sistem sepeda motor injeksi, sistem kelistrikan sepeda motor injeksi, wiring diagram sepeda mtor
Laporan Praktikum Teknik Las Ari Satriadi Helmi (Teknik Mesin Universitas Ind...Ari Satriadi Helmi
Laporan Praktikum Mata Kuliah Teknik Las, Teknik, Las, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, Universitas Indonesia, Laporan Praktikum Mata Kuliah Teknik Las, Teknik, Las, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, Universitas Indonesia, Laporan Praktikum Mata Kuliah Teknik Las, Teknik, Las, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, Universitas Indonesia, Laporan Praktikum Mata Kuliah Teknik Las, Teknik, Las, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, Universitas Indonesia, Laporan Praktikum Mata Kuliah Teknik Las, Teknik, Las, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, Universitas Indonesia, Laporan Praktikum Mata Kuliah Teknik Las, Teknik, Las, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, Universitas Indonesia
Modul Teori Alignment_Politeknik Manufaktur Bandung (PMS-ITB)_Duddy Arisandi_...Ir. Duddy Arisandi, ST, MT
MODUL TEORI ALIGNMEN/PENYEBARISAN TRANSMISI MEKANIK (Theory of Alignment for Mechanical Transmission)
Daftar Isi (Table of Content) :
1. Pendahuluan Alignment (introduction of Alignment)
2. Alignment pada Kopling (Coupling Alignment’s) : Jenis kopling tetap, Jenis penyimpangan kesumbuan pada sistem transmisi kopling, Tanda-tanda terjadinya penyimpangan, Metoda pemeriksaan kesatusumbuan, Menghitung besar penyimpangan, Perbaikan penyimpangan yang terjadi, Hal lain yang berhubungan dengan sistem transmisi kopling.
3. Alignment pada Puli dan Sabuk Penggerak (Pulley and Belt Alignment’s) : Jenis puli dan sabuk penggerak, Jenis penyimpangan kesebarisan pada puli dan sabuk penggerak, Tanda-tanda terjadinya penyimpangan, Metoda pemeriksaan kesebarisan, Perbaikan penyimpangan yang terjadi, Mengatur defleksi sabuk penggerak.
4. Alignment pada Rodagigi (Gear Alignment’s) : Jenis rodagigi, Jenis penyimpangan kesebarisan pada rodagigi, Tanda-tanda terjadinya penyimpangan, Metoda pemeriksaan kesebarisan, Perbaikan penyimpangan yang terjadi, Mengatur backlash pada susunan rodagigi, Hal-hal lain yang berhubungan dengan rodagigi.
5. Alignment pada Rodagigi Rantai dan Rantai Penggerak (Chain and Sprocket Alignment’s) : Pengenalan, Posisi pemasangan, Jenis penyimpangan, Pemeriksaan penyimpangan, Mengatur tegangan rantai penggerak, Tanda terjadinya penyimpangan, Sistem pelumasan, Hal-hal lain yang harus diperhatikan.
6. Penyeimbangan Basa Berputar (Balancing of Rotaing Mass) : Pendahuluan, Jenis ketidakseimbangan, Perhitungan penyetimbangan, Perbaikan penyetimbangan, Mesin-Mesin Penyetimbang.
7. Latihan Soal (Exercise Problem)
Ditulis (Create)
Bandung, 1993
Duddy Arisandi
Politeknik Manufaktur Bandung (PMS-ITB)
Menjelaskan bagaimana cara dalam perawatan dan perbaikan sistem roda pada kendaraan, dengan demikian nantinya bisa membantu dalam proses kerka guru maupun mekanik yang sedang melaksanakan nya.Mari saling berbagi.
Modul Praktik Alignment_Politeknik Manufaktur Bandung (PMS-ITB)_Duddy Arisand...Ir. Duddy Arisandi, ST, MT
MODUL PRAKTIK ALIGNMENT (Practical of Aligment)
Tutjuan Pelatihan (Objective of Training) :
1. Mengetahui Spesifikasi komponen transmisi mesin (Know the specification of mechanical transmission component)
2. Mengetahui tanda-tanda terjadinya penyimpangan dan penyebabnya terjadinya kerusakan pada suatu sistem penggerak (Knowing the signs of deviations and the cause of damage to a driving system)
3. Dapat memperbaiki dan melakukan Aligment pada suatu sistem penggerak (Can improve and perform Aligment on a drive system)
4. Dapat menentukan metoda alignment yang sesuai dengan kondisi di lapangan (Can determine the alignment method in accordance with the conditions in the field)
5. Pentingnya dilakukan pemeliharaan pada komponen transmisi penggerak pada mesin (The importance of maintaining the transmission component drive on the machines)
6. Mengetahui proses balancing pada puli, rodagigi, rodagigi rantai, dan kopling (Knowing the balancing process on pulleys, gears, sprocket, and couplings)
7. Dapat bekerja dengan mengikuti dan memperhatikan prosedur keselamatan kerja (Can work by following and observing work safety procedures)
8. Pengukuran dimensi dan toleransi geometrik pada komponen transmisi mesin(Measurement of dimensions and geometric tolerances on machines transmission components)
Ditulis (Create)
Bandung, 1993
Duddy Arisandi
Politeknik Manufaktur Bandung (PMS-ITB)
1. SMK NEGERI 1 KENDIT
Jl. Arjokusumo No. 2 Kendit Situbondo
JOB SHEET TEKNIK SEPEDA MOTOR
Semester I
PERBAIKAN SISTEM PENERANGAN
DAN SINYAL SESUAI SOP
Waktu: ….…. menit
NAMA SISWA/ KELOMPOK: ………………………………………….. NILAI: …………………..
1. TUJUAN PENBELAJARAN
a. Dapat melakukan penyambungan kabel, spun/pin soket dengan benar
b. Dapat membuka dan menyambung sambungan dengan teknik solder
c. Dapat merangkai lampu kepala, sein, lampu rem/kota, klakson dan sinyal
d. Melaksanakan diagnosa gangguan dan perbaikan komponen sistem penerangan dan
sinyal secara visual dan manual serta menggunakan avometer sesuai spesifikasi produk
e. Memodifikasi rangkaian sistem lampu AHO, menjadi saklar on –off sesuai spesifikasi dan
manual kendaraan
f. Melaksanakan Praktik perbaikan komponen sistem penerangan dan sinyal tanpa
menyebabkan kerusakan pada komponen sistem lainnya
2. PETUNJUK PENGERJAAN
a. Perhatikan gambar dengan baik dan teliti
b. Jawablah pertanyaan dengan benar
c. Lihat pedoman servis kendaraan
5. ALAT DAN BAHAN:
a. Alat
a.1 …….
a.2 …….
b.2 ……
a. a.4. ………………………
b. a.5. ………………………
c. a.6. ………………………
b. Bahan
b.1 …….
b.2 …….
b.3 ……
d. b.4. ………………………
e. b.5. ………………………
f. b.6. ………………………
6. KESELAMATAN KERJA :
a. Gunakan pakaian, sepatu dan perlengkapan kerja yang sesuai
b. Tempatkan komponen-kompnen pada tempat yang aman
c. Letakkan alat dan bahan di tempat yang aman, dan gunakan alat yang sesuai
d. Hati-hati dengan tegangan tinggi koil
e. Bekerja dengan teliti dan hati-hati
7. LANGKAH KERJA:
a. Siapkan training object (sepeda motor) sesuai pembagian kelompok
b. Tempatkan trainer pada tempat yang aman.
c. Lakukan langkah-langkah praktik sebagai berikut:
1) Sambunglah kabel dengan teknik yang benar
2) Sambunglah kabel menggunakan pin/spun yang tersedia
3) Lakukan langkah penyolderan - menyambung dan membuka sambungan solder
4) Rangkailah sistem kabel lampu kepala, lampu kota dan rem,
5) Lakukan pemeriksaan pada saklar lampu kepala, lampu sein, lampu rem, dan
2. klakson
6) Lakukan modifikasi dari rangkaian automatic head lamp on (AHO) menjadi saklar
on-off
d. Isilah pertanyaan-pertanyaan pada jobsheet dengan benar
8. AKHIR PRAKTIK
a. Membersihkan alat dan tempat kerja serta mengembalikan alat dan bahan praktik
b. Buatlah laporan praktik saudara dan simpulkan hasilnya
9. LAMPIRAN
a. Sambungan kabel dengan
spun/ pin soket laki dan pin
soket perempuan
Langkah kerja ……………………………………….………………..
……………………………………….……………………………………….
……………………………………….……………………………………….
……………………………………….……………………………………….
b. embuka/ memasang spun
atau pin soket Langkah kerja ……………………………………….………………...
……………………………………….……………………………………….
……………………………………….……………………………………….
……………………………………….……………………………………….
c. Menyolder sambungan kabel
Langkah kerja ……………………………………….………………...
……………………………………….……………………………………….
……………………………………….……………………………………….
……………………………………….………………………………………
d. Pemeriksaan saklar lampu sein dan dim Saklar sein : ……………………………………………
……………………………………….………………...…….
……………………………………….……………………….
Saklar dim : ……………………………………………
….……………………………………….
………………………………………………………………
……………………..
e. Jelaskan cara penyetelan
saklar lampu rem seperti
gambar disamping
berikut:
……………………………………….………………...…….
……………………………………….……………………….
……………………………………….………………...…….
……………………………………….……………………….
f. Lengkapilah tabel diagnose gangguan sistem penerangan dan sinyal dibawah ini
3. No Permasalahan Kemungkinan penyebab Solusi
1 Lampu mati Usia pakai yang sudah lama atau
kualitas lampu yang rendah
2 Saat saklar lampu kota
ditekan, yg hidup adalah
lampu rem
……………………………………
……………………………………
……………………………………
……………………………………
3 Saklar dim terasa panas
saat ditekan
…………………………………… ……………………………………
4 Lampu sein hidup namun
tidak berkedip
…………………………………… ……………………………………
5 Kondisi bohlam lampu
kepala ok, sambungan
kabel ok, namun lampu
tidak menyala
……………………………………
……………………………………
……………………………………
……………………………………
g. Lengkapilah rangkaian diagram lampu sein, rem dan klakson berikut ini
h. Lengkapilah rangkaian diagram lampu AHO sepeda motor Mio J beserta kode warna
kabelnya berikut ini, kemudian ubahlah menjadi sistem on-off
4. Dibuat oleh :
Mohamad Fauzan S.Pd, M.Sc
Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi
dokumen tanpa ijin tertulis dari Kompetensi Keahlian
Teknik sepeda Motor SMK Negeri 1 kendit
Diperiksa oleh : Tim Guru
Teknik Sepeda Sepeda Motor