2. BAB II
OKSIDASI BIOLOGIS
• Proses kimia
Oksidasi : pengeluaran electron
Reduksi : perolehan electron
Peristawa oksidasi selalu disertai peristiwa
Prinsip ini berlaku pada berbagai system biokimia ;
Dianggap konsep penting melandasi proses
oksidasi biologi dalam kehidupan manusia.
Diperankan terutama oleh enzim oksidoreduktase,
yang terbagi atas enzim oksidase, enzim
dehidrogenase,enzim hidroperoksidase dan enzim
oksigenase.
3. • enzim oksidase
menggunakan oksigen sebagai akseptor hydrogen dalam proses
katalis pengeluaran hydrogen dari substrat
enzim – enzim tersebut membentuk air ( HO )
• sebagian enzim oksidase mengandung tembaga, misalnya :
• sitokrom oksidase
• fenolase
enzim – enzim oksidase merupakan flavoprotein ;
mengandung flavin mono nukleotida ( FMN ) dan flavin adenine
dinuklaotida ( F A D )
F M N dan F A D terbentuk dalam tubuh dari vitamin riboflavin.
Beberapa enzim terikat dengan F M N dan F A D untuk tertentu
dalam tubuh manusia
Oksidase L – amino
Xantin oksidase
Aldehid dehidrogenase
Glukosa oksidasi
4. Enzim dehidrogenase
Tidak dapat menggunakan oksigen sebagai ekseptor hydrogen
Sangat spesifik untuk substratnya tetapi sering memakai koenzim
Reaksinya reversible
Berguna untuk memungkinkan terjadinya proses oksidasi anaerob
Sebagai koenzim dehidrogenase berganting pada koenzim nokotin
amida
• Bersifat spesifik adanya nikotin amida dinuklaotida ( NAD+ )
• Sebagai enzim dehidrogenase dapat menggunakan salan satu
nikotin amida dinukleotida ( N A D P + ) atau N A D phospat ( N A D
P + )
• NAD+ atau N A D P + terbentuk dalam tubuh dari vitamin niacin
• Enzim dehidrogenase yang berikan dengan NAD+ ;
Ditemukan secara khas dalam peristiwa sintesis reduktif,
Berlansung dalam lintasan ekstra mitokondria, seperti pada :
• Sintesa asam lemak
• Sintesa steroid
• Lintasan pentose fosfat
5. Melaksanakan 2 fungsi :
a) Bekerja pada reaksi pengambilan / pengalihan aton
hydrogen dari senyawan lain ( dohor H+ ) kepada
senyawa lain ( akseptor H+ ).
• A H2 pembawa A + pembawa H2
oks oks
• pembawa H2 + B pembawa BH2
oks oks
6. • Sebagai komponen dalam rantai respiratorik
pengangkutan electron dari substrat kepada oksigen.
MH2 pembawa Pembawa pembawa H2O
Red oks H2 oks
M pembawa Pembawa pembawa O2
Oks H2 oks H2
• gembar : pola oksidasi suatu metabolit M oleh
dehidrogenase ( 1,2,3 ) dan akhirnya oksidase
• ( 4 ) di dalam rantai respiratorik
7. • Enzim hidroperoksidase
Menggunakan hydrogen peroksida atau peroksida
organic sebagai substrat
Terdapat dua subkelompok enzim hidroperoksidase
yaitu peroksidase
• Enzim peroksidase
Melindungi tubuh terhadap senyawa – senyawa
peroksida yang berbahay. Apabila terjadi penumpukan
senyawa – senyawa peroksida dapat menghasilkan
radikal bebas sehingga merusak membrane sel
memungkinkan penyakit kanker serta aterosklerosi
Mereduksi senyawa – senyawa peroksida dengan
menggunakan beberapa substansi sebagai akseptor
proton.
Ditemukan dalam susu, leukosit dan susu
8. Reaksi yang katalis oleh enzim peroksidase merupakan reaksi
yang kompleks
Rangakaian reaksi meliputi berikut
• H2 O2 + A H2 2 H2O + A
CONTOH : Reaksi yang dijalankan oleh peroksidase substansi
A berikatan dengan gugus H2.
• Enzim katalase
Mengunakan hydrogen peroksida H2O2 sebagai donor dan
akseptor electron
Mengoksida substrat dengan H2O2, misalnya alcohol,fenol
dan formaldehid.
Merupakan suatu hemoprotein yang mengandung 4 gugus
heme.
Ditemukan dalam sum – sum tulang, membrane mukosa,
ginjal dan hati.
Berperan dalam penghancuran H 2 O 2 yang dibentuk oleh
kerja enzim – enzim oksidase
Pola reaksi : H 2 O 2 + H 2 O 2 2 H 2 O +O 2
9. d. enzim oksigenase
• Mengkatalis pengangkutan langsung dan penyatuan
oksigen kedalam molekul substrat,
• Lebih berhubungan dengan sintesis atau penguraian
berbagai macam tipe metabolit daripada berperan
dalam reaksi yang tujuannya adalah memberikan
energi pada sel.Peristiwa katalitik penyatuan
oksigen ke dalam molekul substrat berlangsung
dalam dua tahap :
1.pengikatan oksigen dengan enzim pada tempat yang
aktif
2.Reaksi dimana oksigen yang terikat direduksi atau
dialihkan kepada substrat
10. Enzim oksigenase dibagi menjadi dua subkelompok
yaitu monooksigenase dan dioksigenase
• Enzim monooksigenase :
Menyatukan hanya satu atom oksigen ke dalam
substrat ,atom ok sigen lainnya direduksi menjadi air
Untuk tujuan ini diperlukan donor elektron atau
kosubstrat tambahan
Contoh : oksidase fungsi campuran∞hidroksilase
Reaksi dasar :
S – H + O2 + KoS – H2 S – OH + H2O + KoS
• S ; Substrat
• Ko S ; Ko Substrat atau donor elektron tambahan
• hidroksilase
OBAT-H + O2 + 2 Fe +2 +2 H2 Obat –OH + H2O + 2 Fe+3
11. Enzim dioksigenase :
• Menyatukan dua atom oksigen ke dalam subtrat,
• Untuk tujuan ini diperlukan donor elektron atau
kosubstrat tambahan
• Contoh : enzim oksigen transferase
• Reaksi dasar : S + O2 SO2
Penggunaan utama oksigen yang nyata terjadi
dalam proses respirasi ;
“ Sebagai proses pengambilan energi dalam bentuk
ATP dari reaksi terkendali hydrogen dengan oksigen
yang membentuk air.”
Molekul oksigen disatukan kedalam sejumlah besar
substrat oleh enzim oksigenase
12. Mitokondria dianggap sebagai pusat energy tinggi
karena dalam organel ini berlangsung sebagian besar
peristiwa penangkapan energy yang berasal dari
oksidasi respiratorik.sistem dalam mitokondria yang
merangkaikan respirasi dengan produksi zat antara
berenergi tinggi : ATP dalam rangkaian fosforilasi
oksidatif. Fosforilasi oksidatif memungkinkan organism
aerob untuk menangkap energy bebas yang tersedia
dari substrat respiratorik dalam porsi yang jauh lebih
besar bila dibandingkan organisme anaerob. Sejumlah
bahan yang dapat menghambat fosforilasi oksidatif
biasanya berakibat fatal; amobarbital,sianida,carbon
monoksida.
Sejumlah kelainan bawaan pada mitokondria yang
meliputi komponen pada rantai respirasi dan fosforilasi
oksidatif antara lain myopatia, ensefalopati dan laktasi
dosis.
13. • Peranan mitokondria dalam rantai respirasi :
Berisi rangkayan katalisator rantai respirasi yang
mengumpulkan, mengangkut, ekuivalen pereduksi
dan mengarahkannya pada reaksi akhir dengan
oksigen untuk membentuk air.
System untuk menangkap energy bebas yang di
lepaskan sebagai fosfat berenergi tinggi.
System enzim yang bertanggung jawab untuk
produksi sebagian besar ekivalen pereduksi
pertama yaitu enzim β oksidasi dan siklus asam
sitrat. Siklus asam sitrat merupakan lintasan
metabolism umum terakhir untuk proses oksidasi
semua bahan makanan utama.
14. Rantai respirasi utama dalam
mitokondria berjalan dari sistem
dehidrogenase yang berikat dengan NAD,
lewat flavoprotein (Fp) dan sitokrom
menuju molekul oksigen. Tidak semua
substrat berhubungan dengan rantai
respirasi lewat enzim dehidrogenase
spesifik-NAD, sebahagian berhubungan
dengan enzim flapfoprotein
dehidrogenase, yang selanjutnya
berhubungan dengan enzim-enzim
sitikrom pada rantai respirasi.